A. Latar Belakang
B. Permasalahan di Masyarakat
Kita semua mengetahui bahwa mempunyai dan menggunakan jamban
bukan hanya nyaman melainkan juga turut melindungi dan meningkatkan
kesehatankeluarga dan masyarakat. Namun, data yang tersedia dari studi
dan survei sanitasipedesaan di Indonesia memperlihatkan bahwa sangat
sedikit rumah tangga di pedesaanyang benar-benar mempunyai akses ke
jamban sehat. Hanya 37% penduduk pedesaanmempunyai akses ke sanitasi
yang aman menurut Laporan Joint Monitoring Program 2008. Meskipun
kita tidak sepenuhnya memahami semua alasan ini, sebagian penjelasannya
adalah bahwa bahan bangunan jamban yang ada dipasaran rumit dan mahal,
dan memberikan kesan bahwa harganya tidak terjangkau bagi keluarga
yang berpenghasilan rendah.
Pentingnya untuk membuang air besar dan kecil di jamban adalah
untuk menjaga lingkungan agar selalu bersih, sehat dan tidak berbau, tidak
mencemari sumber air yang ada di sekitarnya, dan tidak menimbulkan
datangnya lalat yang dapat menjadi penular penyakit diare, kolera, disentri,
tipus, cacingan, dan lain-lain.
C. Pemilihan Intervensi
D. Pelaksanaan