Anda di halaman 1dari 3

A.

SISTIM TATA NAMA GANDA (BINOMIAL


NOMENKLATUR)
Tata nama binomial merupakan aturan penamaan baku bagi semua
organisme (makhluk hidup) yang terdiri dari dua kata dari sistem taksonomi (biologi),
dengan mengambil nama genus dan nama spesies. Nama yang dipakai adalah
nama baku yang diberikan dalam bahasa Latin atau bahasa lain yang dilatinkan.

a. Nama Jenis
Nama jenis (spesies) dikenal dengan system tata nama binomial
nomenklatur (tata nama biner), yaitu pemberian nama dengan system dua nama.
Contoh pemberian nama dengan system dua kata adalah sebagai berikut : Oryza
sativa (padi), Zea mays (jagung), Columba livia (burung merpati), Canis familiaris
(anjing).
Cara pemberian nama ilmiah dengan system dua nama adalah
sebagai berikut :
1) Menggunakan bahasa Latin atau yang dilatinkan
2) Terdiri atas dua kata. Nama suatu spesies terdiri atas dua kata, kata pertama
merupakan nama genus, sedangkan kata kedua merupakan penunjuk jenis
(Epitheton specificum).
3) Huruf pertama nama genus ditulis dengan huruf kapital, sedangkan huruf
pertama nama penunjuk jenisnya ditulis dengan huruf kecil.
4) Kedua nama diberi garis bawah yang terpisah atau dicetak miring.
Contoh : Rhinoceros sondaicus atau Rhinoceros sondaicus.

b. Nama Marga (genus)


Nama marga tumbuhan maupun hewan terdiri atas suku kata yang
merupakan kata benda berbentuk tunggal. huruf pertama ditulis dengan huruf
kapital, dan seluruh huruf dalam kata tersebut dicetak dengan huruf miring atau
dibedakan dari huruf-huruf lainnya, misalnya diberi garis bawah. Contoh nama
genus adalah Solanum (marga terung dan kentang), Annona (marga sirsak dan
srikaya), serta Felis (marga kucing dan macan).
c. Nama Suku (Familia)
Nama-nama suku pada umumnya merupakan suku kata sifat yang
dijadikan sebagai kata benda berbentuk jamak. Biasanya berasal dari nama marga
makhluk hidup yang bersangkutan. Nama famili untuk tumbuhan biasanya diberi
akhiran aceae, contohnya nama suku Solanaceae (keluarga kentang), berasal dari
kata solanum + aceae Adapun nama famili untuk hewan biasanya diberi akhiran
idae, contoh nama suku Felidae (keluarga kucing), berasal dari kata Felis + idae.
Canidae (keluarga anjing), berasal dari kata Canis + idea.
d. Ordo
Nama ordo pada takson tumbuhan umumnya menggunakan akhiran
ales. Sebagai contoh kelas Dicotyledoneae dibagi menjadi beberapa ordo, antara
lain ordo Solanales, Cucurbitales, Rosales, Malvales, Asterales, dan Poales.
e. Kelas
Nama kelas tumbuhan menggunakan akhiran akhiran yang berbeda-
beda, antara lain: opsida (untuk lumut), edoneae(untuk tumbuhan berbiji
tertutup),phyceae (untuk alga). Contoh divisi Angiospermae dibagi menjadi dua
kelas, yaitu kelas Monocotyledoneae dan kelas Dicotyledoneae; divisi Bryophyta
diklasifikasikan menjadi tiga kelas, yaitu Hepaticopsida (lumut hati),
Anthoceratopsida(lumut tanduk), dan Bryopsida (lumut daun); dan filum Chrysophyta
(ganggang keemasan) dikelompokkan menjadi tiga kelas, yaitu Xanthophyceae,
Chrysophyceae, dan Bacillariopyceae.
Contoh kelas pada hewan, antara lain Mammalia (kelas hewan menyusui), Aves
(kelas burung), dan Reptilia (kelas hewan melata).
f. Filum / Divisio
Setiap kingdom makhluk hidup dibagi menjadi beberapa filum atau
divisi. Nama “filum” hanya digunakan untuk dunia hewan, sedangkan dunia
tumbuhan menggunakan nama “divisi”. Filum atau divisi terdiri atas organisme-
organisme yang memiliki satu atau dua persamaan ciri. Misalnya, filum Arthropoda
memiliki kutikula yang keras dan kaki yang berbuku-buku. Nama filum tidak memiliki
akhiran yang khas. Sebaliknya, nama divisi umumnya memiliki akhiran yang khas,
antara lain phyta dan mycota, contohnya Spermatophyta (divisi tumbuhan berbiji)
dan Basidiomycota (divisi jamur berbasidium).
g. Kingdom
Kingdom merupakan tingkatan takson tertinggi dengan jumlah anggota
takson terbesar. Organisme di bumi dikelompokan menjadi beberapa kingdom,
antara lain kingdom animalia (hewan), kingdom plantae (tumbuhan), kingdom fungi
(jamur), kingdom monera (organisme uniseluler tanpa nukleus), dan kingdom
protista (eukariotik yang memiliki jaringan sederhana). Dari tahun 1970-an sampai
abad ke-20, sebagian besar buku pelajaran ilmiah menggunakan sistem klasifikasi
dengan lima kerajaan-prokariota, protista, jamur, tumbuhan, dan hewan.

Contoh tata nama takson dalam tingkatan klasifikasi adalah sebagai


berikut:

Nama Organisme
Tingkatan
Takson
Manusia Belalang Kucing Padi Kacang Tanah
Kingdom Animalia Animalia Animalia Plantae Plantae
Filum/Divisio Chordata Chordata Chordata Spermatophyta Spermatophyta
Subfilum Vertebrata Invertebrata Vertebrata Angiospermae Angiospermae
Kelas Mammalia Insecta Mammalia Monocotyledonae Dicotyledonae
Ordo Primata Orthoptera Carnivora Graminales/Poales Leguminales
Famili Homonidae Locustidae Felidae Graminae/Poaceae Papilionaceae
Genus Homo Schistocerca Felis Oryza Arachis
Spesies Homosapiens Panthera tigris Felis catus Oryza sativa Arachis hypogeae

B. MACAM-MACAM SISTEM KLASIFIKASI


Pada dasarnya system klasifikasi ada tiga macam, yaitu :

1. Sistem Klasifikasi Alamiah : Sistem Klasifikasi yang disusun berdasarkan


banyaknya persamaan ciri morfologi (bentuk luar) yang dimiliki oleh makhluk
hidup
Misalnya : Kuda, gajah, sapi, dan buaya dikelompokkan dalam hewan berkaki
empat.
2. Sistem Klasifikasi Artifisial atau Buatan : klasifikasi yang disusun berdasarkan
adanya satu atau sedikit persamaan ciri morfologis, alat reproduksi,
lingkungan tempat tumbuh, ukuran.
Misalnya : bentuk daun, warna bunga, habitat
3. Sistem Filogeni : Klasifikasi yang berdasarkan sejarah perkembangan MH
serta jauh dekatnya hubungan kekerabatan antar takson yang satu dengan
yang lain.

C. TAHAPAN KLASIFIKASI
Serangkaian tahapan yang harus dilakukan untuk mengklasifikasikan
makhluk hidup adalah sebagai berikut :
a. Pengamatan sifat makhluk hidup yaitu : tahapan atau proses awal
klasifikasi dengan cara melakukan identifikasi makhluk hidup yang lainnya
b. Pengelompokkan makhluk hidup berdasarkan pada cirri yang diamati.
Dasar pengelompokkannya adalah cirri dan sifat atau persamaan dan
perbedaan makhluk hidup yang diamati

Pemberian nama makhluk hidup

Anda mungkin juga menyukai