Sistem Order satu adalah proses yang keluarannya mengikuti persamaan diferensial
order satu. 𝐝𝐲 𝐚𝟏 𝐝𝐭 + 𝐚𝟎 = 𝐛 𝐱 𝐟(𝐭) (1.1)
Proses order satu dicirikan oleh :
1) Kemampuan menyimpan material, energi, atau momentum. 2) Memiliki tahanan terhadap aliran massa, energi, dan momentum. Respons dinamik tangki yang memiliki kemampuan menyimpan cairan atau gas mengikuti model order gas. Tahanannya mewakili pompa, perpipaan, kerangan, bendungan, baik dalam aliran masuk ataupun aliran keluar. Padatan, cairan ataupun gas yang dapat menyimpan kalor ( kapasitas kalor, Cp ), juga mengikuti model order satu. Tahanannya terkait dengan perpindahan kalor melalui dinding, gas maupun cairan. Proses- proses yang memiliki kemampuan menyimpan massa atau energi dapat bertindak sebagai buffer antara aliran masuk dengan aliran keluar, dapat dimodelkan sebagai sistem order satu, seperti tangki pemanas berpengaduk. Uraian ini menunjukan bahwa komponen dalam pabrik kimia umumnya adalah sistem order satu dengan keterlambatan yang memiliki kemampuan terutama menyimpan massa maupun energi.