Anda di halaman 1dari 4

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Kebutuhan bahan bakar selalu meningkat, seiring dengan penggunaannya di
bidang industri maupun transpostasi. Cara menanggulangi krisis energi, diperlukan
solusi energi baru. Generator merupakan faktor penting dalam energi baru
terbarukan dalam menghasilkan energi listrik, maka dari itu diperlukan penelitian
lebih lanjut untuk menciptakan generator yang mampu bekerja dalam kecepatan
putar rendah [1].
Perkembangan sistem pendukung kendaraan bermotor semakin canggih, hal
itu dimaksudkan agar efisiensi motor bahan bakar maksimal dan mengurangi faktor
kerugian yang ditimbulkan dan biaya perbaikan yang mahal. Diantara sistem
pendukung motor bahan bakar yang berhubungan dengan sistem kelistrikan adalah
sistem pengisian [2].
Salah satu industri yang berkembang pesat adalah industri otomotif, Jumlah
kendaraan bermotor di Indonesia, menunjukkan angka pertumbuhan yang tinggi
mencapai 85 juta kendaraan [3]. Dari angka pertumbuhan kendaraan bermotor.
Semakin banyaknya pertambahan jumlah penduduk, berdampak semakin
meningkatnya penggunaan alat transportasi. Salah satu model transportasi yang
banyak digunakan dan menjadi pilihan mayoritas masyarakat umum adalah sepeda
motor [4]. Penerapan generator di bidang industri maupun di bidang otomotif,
misalnya pada mobil atau sepeda motor perlu konsumsi listrik untuk menghidupkan
komponen-komponen yang berperan penting pada sistem motor tersebut [5].
Generator pada bidang otomotif atau sepeda motor disebut spool, sumber
listrik pada sepeda motor ini akan dialirkan oleh spool atau generator [6]. Banyak
yang dapat kita manfaatkan dari spool atau generator misalnya untuk menambah
kapasitas listrik yang dihasilkan oleh generator untuk disimpan ke aki yang cukup
besar. Memebuat sistem genset (generator set) pada sepeda motor, dengan merubah
lilitan pada spool sepeda motor.
2

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan sebelumnya, maka
dapat ditentukan rumusan masalah yaitu :
1. Bagaimana membuat sistem charging menggunakan spool sepeda motor.
2. Bagaimana membuat sistem genset dengan output 220 Volt pada sepeda
motor.

1.3 Tujuan Penelitian


Atas dasar masalah yang ditulis dalam perumusan masalah diatas, maka
tujuan penelitian ini:
1. Sistem charging yang digunakan terhubung langsung dengan spool sepeda
motor, yang menggunakan sistem cut off voltage.
2. Meningkatkan kapasitas listrik pada spool atau generator untuk sepeda
motor.

1.4 Manfaat Penelitian


Manfaat dari penelitian ini adalah:
1. Dari segi keilmuan, hasil penelitian ini dapat mengembangkan dan
memnfaatkan sistem pembangkit yang lebih efisien khususnya dalam bidang
otomotif sepeda motor.
2. Dari segi sosial ekonomi, semoga bermanfaat khususnya masyarakan atau
pedesaan yang sering gangguan listrik pada PLN (perusahaan listrik negara),
dan bisa membantu pada saat diperjalanan jauh untuk kebutuhan charging
dan penerangan.

1.5 Batasan Masalah


Agar penyelesaian masalah yang dilakukan tidak meyimpang dari ruang
lingkup yang ditentukan, maka akan dilakukan pembatasan masalah. Adapun
batasan masalah ini ialah sebagai berikut:
1. Menaikan tegangan pada spool atau generator sepeda motor, dengan
menambah lilitan pada spool.
3

2. BBM (bahan bakar minyak) yang digunakan hanya sebatas parameter untuk
pengujian beban, tidak membahas efesiensi pemakaian BBM pada sepeda
motor.
3. Merancang genset pada sepeda motor dengan memanfatkan sisitem
kelistrikan pada spool atau generator, tidak membahas atau menambahkan
sistem ATS (aoutomatic transfer switch) dan AVR (automatic Voltage
regulator).
4. Pada perancangan ini mesin sepeda motor bekerja maka aki dan sistem genset
sudah berjalan secara bersamaan dengan bekerjanya mesin.
5. Membuat output dari spool dan aki dengan tegangan 220 Volt dengan
mengguankan transformator 10 Ampere, tidak membahas sistem
perancangan transformator atau inverter DC-AC.

1.6 Sistematis Penulisan


Dalam menyusun skripsi ini, di bagi dalam beberapa pembahasan sebagai
berikut:
BAB I PENDAHULUAN
Berisikan tentang latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan
penelitian, manfaat penelitian, batasan masalah dan sistematika penulisan
dari perancangan dan pembuatan skripsi ini.
BAB II LANDASAN TEORI
Berisikan landasan teori perancangan pembuatan desain sistem generator set
dan komponen-komponen apa saja yang dipergunakan untuk membuat alat
tersebut sehingga dalam perancangan dan dapat memahami dengan jelas dari
proses perancangan hingga alat tersebut dapat bekerja.
BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT
Membahas tentang proses pembuatan alat baik dalam segi elektris maupun
segi mekanis dan akan melihat lebih jelas lagi proses bagaimana alat tersebut
dapat bekerja untuk menghasilkan energi listrik.
4

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA


Membahas mengenai hasil pengujian alat baik baik dari segi elektris maupun
mekanis dan selanjutnya menghasilkan data-data hasil pengujian tersebut.
BAB V PENUTUP
Penutup berupa kesimpulan dan saran dari hasil pembuatan alat dan analisis
yang dibuat dalam pembuatan skripsi ini.

Anda mungkin juga menyukai