1. PROYEK HAMBALANG
Peristiwa amblasnya tanah di kawasan Proyek Hambalang pekan mendapat banyak
perhatian. Bermula dari hujan yang cukup deras, tiba-tiba tanah di sekitar dua bangunan:
Lapangan Indoor dan Power House amblas sedalam 2 hingga 5 meter diikuti dengan
rubuhnya dua bangunan tersebut. Proyek akhirnya dihentikan sementara sambil menunggu
penyelidikan tanah yang lebih detail dari pihak yang berkompeten untuk mencari penyebab
peristiwa ini.
Proyek Hambalang dilaksanakan di Hambalang Desa Citeurep Sentul Kabupaten
Bogor Jawa Barat. Kondisi geologi di daerah ini merupakan batuan vulkanik yang mengalami
pelapukan, (lapisan lempung dan lanau) yang kemudian terkompaksi melalui proses tekanan
dalam jangka waktu yang lama. Batuan lempung tersusun dari lapisan-lapisan tipis sehingga
mudah sekali pecah menjadi serpihan-serpihan(=disebut juga shale). Tanah lempung yang
terbentuk dari shale dikenal dengan nama clay shale.
Ketika dalam kondisi kering, ia menyusut dan mengeras, namun ketika menyerap air,
ia akan mengembang dan pada batas tertentu akan kehilangan gaya gesernya sehingga
penurunan tanah bisa terjadi tiba-tiba bahkan dengan akibat beratnya sendiri. Dikarenakan
oleh sifat kembang-susutnya, tanah clay shale dapat digolongkan sebagai tanah ekspansif
(expansive soil) atau tanah yang mudah kolaps (collapsing soil). Oleh karena itu, jenis lapisan
tanah ini kurang cocok sebagai tanah dasar pondasi.
3. BENDUNGAN TETON
Bendungan Teton jebol pada 1976. Bendungan yang dibangun pemerintah federal
Amerika Serikat di tenggara Idaho ini pecah saat pengisian pertama pada 5 Juni. Air yang
mengalir deras dari bendungan menewaskan 11 orang dan menenggelamkan lebih dari 13
ribu ekor sapi, dengan kerusakan diperkirakan mencapai USD2 miliar.
Tanah yang berpori dan fondasi yang retak merupakan penyebab kolapsnya bendungan.
Bendungan kosong hanya dalam beberapa jam, setelah 2 juta meter kubik air per detik
tumpah ke ngarai di Sungai Teton. Kegagalan proyek bendungan membuat pemerintah
Amerika memberlakukan peraturan yang lebih ketat untuk proyek serupa di negara tersebut.