Anda di halaman 1dari 1

d.

Contoh Kutipan pada Artikel

Pengaruh Kecerdasan Emosional terhadap perkembangan belajar anak

Kecerdasan emosional diartikan sebagai kemampuan seseorang dalam mengontrol emosi


diri terhadap lingkungan. Kecerdasan emosional dinilai tidak kalah pentingnya dengan kecerdasan
intelektual. Dewasa dini, berpendapat bahwa kecerdasan intelektual lebih berpengaruh terhadap
tumbuh kembang anak dalam menangkap suatu pembelajaran baik secara langsung maupun tidak
langsung. Namun, hal tersebut belum menjamin kebenarannya bahwa kecerdasan intelektual
mendorong langkah anak menuju kesuksesan. Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa
kecerdasan emosional dua kali lebih penting daripada kecerdasan intelektual dalam memberikan
kontribusi terhadap kesuksesan seseorang (Maliki.2009:15).

Dari sini kita tau bahwa kecerdasan emosional juga ikut andil memacu tumbuh kembang
anak dalam segi mengendalikan emosi dan memahami perasaan terhadap diri sendiri maupun
orang lain. Seperti dikatakan oleh Howard Gardner (1983) bahwa terdapat lima pokok utama dari
kecerdasan emosional seseorang, yakni mampu menyadari dan mengelola emosi diri sendiri,
memiliki kepekaan terhadap emosi orang lain, mampu merespon dan bernegosiasi dengan orang
lain secara emosional, serta dapat menggunakan emosi sebagai alat untuk memotivasi diri.

Peran kecerdasan Emosional dalam perkembangan belajar anak yaitu mencetak


kepribadian anak untuk membina kerja sama, menunjukkan rasa empati, toleransi dan tenggang
rasa terhadap orang lain. Pandangan dari segi pembelajaraan diharapkan pendidik dapat mengajak
kelompok belajar anak dengan mudah memperoleh informasi pelajaran yang cukup luas dengan
mengembangkan peran kecerdasan intelektual dan kecerdasan emosional anak agar anak lebih
cepat berhasil dalam belajarnya.

Anda mungkin juga menyukai