Anda di halaman 1dari 3

A.

MESIN, PESAWAT, DAN ALAT KERJA YANG DIGUNAKAN


Mesin mesin : Mixing Driling,
Kontruksi : Bangunan sesuai kontruksi Factory
Personel : sudah memilki surat izin operasi
Maintenance : Sesuai prosedur pemeliharaan dan Perawatan
Pengadaan mesin telah sesuai dengan standar perusahaan.

B. BAHAN DAN PROSES KERJA TERKAIT K3


Bahan baku terkait telah tersertifikasi oleh dinas kesehatan. Namun rincian bahan baku
tersebut tidak dapat diuraikan oleh pihak perusahaan.

Proses kerja

Dari hasil pengamatan sudah sesuai dengan yang dijelaskan dari system kerja perusahaan
tersebut.

C. LANDASAN KERJA, SOP KERJA


Perusahaan dalam mencapai komitmen dan tekat dimaksud, Manajemen terus menerus
meningkatkan kinerja Perusahaan dengan menerapkan sistem Manajemen Keselamatan dan
Kesehatan Kerja (SMK3) berbasis SMK3 sesuai dengan Kepmenaker 05 tahun 1996 dan Peraturan
Pemerintah No 50 Tahun 2012 serta OHSAS 18001 secara konsisten dan berkesinambungan

Komitmen Perusahaan Komitmen Pusat K3

Menjamin keselamatan dan Menyusun dan memelihara Sistem


Landasan Kesehatan Kerja (K3) seluruh Manajemen Keselamatan dan
kerja, SOP karyawan termasuk orang lain Kesehatan Kerja (SMK3)
kerja (Kontraktor, Supplier, Pengunjung berkelanjutan.
dan Tamu) di tempat kerja.
Membentuk Organisasi / Unit K3
Menjamin pengendalian dampak dalam lingkungan Manajemen
lingkungan operasional. Perusahaan.
Memenuhi semua perundangan dan Mengidentifikasi dan mengendalikan
peraturan yang berlaku yang semua sumber bahaya dan aspek
berkaitan dengan K3. lingkungan operasi Perusahaan.
Melakukan perbaikan berkelanjutan Memberikan pelatihan-pelatihan K3
guna meningkatkan K3 Perusahaan. bagi karyawan untuk meningkatkan
Budaya K3 Perusahaan.
Mengajak seluruh Karyawan untuk
berperan serta meningkatkan K3
Perusahaan.

Kebijakan K3 ini akan ditinjau ulang


minimal 1 tahun sekali mengikuti
tinjauan SMK3.

D. INSTALASI LISTRIK

1. Maintenance dilakukan secara berkala.


2. Penerangan baik, tapi masih tidak merata, ada beberapa lorong yang gelap

3. Maintenance dilakukan oleh petugas internal yang memiliki sertifikasi/lisensi.


4. Kabel tertata dengan baik.

5. Kami tidak sempat melihat instalasi penyalur petir tersebut, tetapi kami mendapatkan
informasi terpercaya dari perwakilan PT. Martina Berto tersebut.
Pemecahan masalah
Bebrapa lorong yang dilallui PERMENKERTRANS -Mengukur intensitas cahaya
kurang penerangan, karena No. PER.01/MEN/1980 dengan luxmeter
bohlam tidak dipasang Bab II Pasal 5.2 -Pengendalian teknis –
pemasangan bohlam.

Anda mungkin juga menyukai