Dasar Mesin Spda Motor
Dasar Mesin Spda Motor
Dasar Mesin Spda Motor
Tenaga ynag kita butuhkan untuk melakukan proses kegiatan diperoleh dari tenaga panas/kalori
yang dikandung dalam maknan, yang kita makan setiap hari. demikian pula kendaraan dijalan
memerlukan daya untuk melawan hambatan udara, gesekan ban dan hambatan hambatan lainya.
Tenaga atau daya untuk menggerakan kendaraan tersebut dari panas hasil pembakaran bahan
bakar. jadi panas yang timbul karena pembakaran itulah yang dipergunakan untuk menggerakan
kendaraan. alat untuk membangkitkan tenaga ini disebut penggerak utama.
umumnya penggerak utama ini lazim disebut dengan mesin yang dapat merubah tenaga panas
menjadi tenaga mekanis (gerak).
TMA : titik mati atas (TDC : top dead center) yaitu batas pergerakan piston paling atas
TMB : titik mati bawah (BDC : bottom dead center) yaitu batas pergarakan piston
paling bawah
S : STROKE (L: langkah) yaitu langkah pergerakan piston dari TMA ke TMB/
sebaliknya
2. SIKLUS MESIN
Agar mesin dapat bekerja, maka rangkaian dari suatu proses harus terjadi secara terus
menerus yaitu :
“untuk menghasilkan tenaga yang terus menerus maka mesin harus mengulangi urutan ini
berulang ulang. Satu rangkaian proses yang lengkap disebut siklus”
1. SIKLUS MESIN 2 LANGKAH/ 2 TAK : Satu siklus terdapat 2 langkah piston satu
keatas dan satu ke bawah , siklus ini terjadi selama 1 putaran
2. SIKLUS MESIN 4 LANGKAH / 4 TAK : Satu siklus terdapat 4 langkah piston 2 ke atas
dan 2 ke bawah, siklus ini terjadi selama 2 putaran poros engkol.
1. LANGKAH ISAP
Udara mengalir dan bercampur dengan bensin di karburator untuk membentuk gas.
Gas mengalir dari karburator ke intake manifold dan menuju ke ruang bakar melalui
katup masuk.
2. LANGKAH KOMPRESI
Ruang bakar menyempit, gas tertekan sehingga menjadi padat dan suhu naik
Bebrapa derajat sebelum piston mencapai TMA terjadi letikan bunga api listrik dari
busi yang membakar campuran BB dan udara
“Catatan : penyalaan bunga api ini dilakukan dalam waktu yang sedemikian tepat, sebab
jika tidak, mesin tidak akan mencapai tenaganya yang maksimum”
3. LANGKAH USAHA
Langkah usaha inilah yang diharapkan pada mesin untuk dapat menjaga kelangsungan
kerja berupa gerak bolak balik kemudian diubah menjadi gerak putar untuk
selanjutnya diteruskan keroda.
4. LANGKAH BUANG
Setelah suatu mesin menghasilkan energi yang diperoleh dari adanya ledakan gas yang
terbakar selanjutnya piston bergerak ke TMA mendesak gas bekas sisa pembakaran
keluar melalui katup buang dan saluran buang ke atsmostif.
DI BAWAH PISTON : selama langkah piston bergerak ke TMA ruang engkol akan
membesar dan menjadikan vacum, udara akan mengalir dan bercampur dengan BB di
karburator masuk ke ruang engkol.
DI ATAS PISTON : selam proses ini piston bergerak menuju TMA, bila kedua saluran
yakni saluran bilas (transfer port) dan saluran buang (exaust port) tertuutp, ,maka
proses langkah kompresi mulai. Dengan gerakan piston yang trus naik menuju TMA
mendesak gas baru yang telah masuk sebelumnya, suhu naik dan tekanan meningkat,
beberapa derajat sebelum piston mencapai tma, akan timbul percikan bunga api busi,
yang kmudioan membakar gas tersebut
6. PERBANDINGAN
1. KEUNTUNGAN 4 TAK
Efisien dalam penggunaan bahan bakar, karena kerugian gas yang terbuang sangat
kecil di banding 2 tak
Perolehan tenaganya maksimum karena proses kerja setiap langkah berlangsung satu
langkah penuh, yang menghasilkan tenaga maksimum
2. KERUGIAN 4 TAK
3. KEUNTUNGAN 2 TAK
4. KERUGIAN 2 TAK
Pembuangan gas kurang sempurna karena langkah buang berlangsung kira kira
setengah daripada motor 2 langkah
Pelumasan kurang sempurna pada dinding silinder, karena letak saluran buangnya
yang panas berada di bagian tengah silinder, sehingga komponenya tidak awet
Jadwal perawatanya lebih singkat karena efek pembakaranya yang tidak sempurna,
menyebabkan timbulnya penumpukan karbon pada ruang bakar dan saluran buang
Sumber : http://wabbypurwo.blogspot.co.id/2012/10/dasar-dasar-mesin-sepeda-motor.html/m=1