No. Dokumen :
SOP No. Revisi :
Tanggal Terbit:
Halaman :
Puskesmas Nama Kepala
Puskesmas
I Kembaran
drg. Tri Handa
Klasifikasi dermatofitosis
tinea imbrikata.
Faktor Risiko
2. Imunodefisiensi
3. Obesitas
4. Diabetes Melitus
KEBIJAKAN
Anamnesis (Subjective)
PROSEDUR
Keluhan
Pemeriksaan Fisik
Gambaran umum:
Pemeriksaan Penunjang
Diagnosis (Assessment)
Dermatofitosis
Diagnosis Banding
Tinea Korporis:
Tinea Kruris:
Tinea Pedis:
Tinea Manum:
Tinea Fasialis:
Komplikasi
Penatalaksanaan
untuk orang dewasa dan 0,25 – 0,5 g per hari untuk anak-
makan.
Kriteria rujukan
2. Terdapat imunodefisiensi.
Prognosis