Anda di halaman 1dari 5

1.

Pendahuluan
Perubahan zaman dan teknologi menuntut manusia untuk berubah
mengikutinya.Bukan hanya sekedar budaya, tetapi pada kenyataannya memang
demikian. Orang yang tidak mengikuti berarti harus bekerja lebih ekstra ataupun
akan ketinggalan dengan perkembangan tersebut.

Tidak hanya pada kehidupan manusia saja, tetapi pada dunia perusahaan dan atau bisnis juga
demikian.Perkembangan demi perkembangan teknologi menjadi salah satu dasar bagaimana
organisasi tersebut dapat tetap berjalan, baik dari segi produk yang di ciptakan, maupun dari segi
pengorganisasian perusahaan.Sehingga diharapkan perusahaan tetap dapat menjalankan proses-
proses produksi serta dapat mencapai tujuan perusahaan yang telah ditetapkan dan hendak
dicapai.

Dengan demikian, penerapan konsep manajemen haruslah lebih maksimal dan lebih ketat
lagi.Jangan sampai, konsep ini terabaikan dan kurang penerapannya dalam dunia organisasi,
khususnya perusahaan.Terlebih, perusahaan di zaman seperti ini masih belum paham betul
tentang fungsi manajemen dan bagaimana realisasinya dalam perusahaan.Untuk itu, perusahaan
perlu menertibkan kemanajemenannya dan mengembangkan sumberdaya-sumberdaya yang
dimiliki dengan lebih maksimal.

 Latar belakang

Dalam dunia perusahaan, banyak yang menjalankan perusahaan dengan sungguh-sungguh, tetapi
pada akhirnya masih saja belum dapat maksimal hasilnya. Ataupun, banyak perusahaan yang
mengerti dan paham tentang me-manage perusahaannya tetapi juga belum menghasilkan apa
yang diharapkan. Untuk itulah, menganalisis jalannya perencanaan sampai evaluasi program
perusahaan sangat penting demi kemajuan perusahaan, dalam kasus ini adalah perusahaan JNE.

 Rumusan masalah

1. bagaimana penerapan perencanaan di perusahaan JNE?


2. bagaimana pengorganisasian dijalankan?
3. adakah fungsi pengawasan di perusahaan JNE?
4. adakah fungsi pengarahan di perusahaan JNE?

 Tujuan
o Untuk mngetahui serta dapat mengevaluasi fungsi perencanaan yang dijalankan
oleh perusahaan JNE dalam proses pencapaian tujuan perusahaan
o Untuk dapat menjelaskan bagaimana pengorganisasian yang dijalankan dan
berjalan di perusahaan JNE dalam proses pencapaian tujuan perusahaan
o Untuk memahami dan mengetahui fungsi pengarahan ataupun kepemimpinan
yang diterapkan dan dijalankan perusahaan JNE dalam proses pencapaian tujuan
perusahaan
o Untuk mengetahui bagaimana perusahaan JNE melaksanakan evaluasi atas
kinerja perusahaan dalam proses pencapaian tujuan perusahaan

 Pembahasan

Visi & Misi


Visi
Perusahaan Rantai Pasok Global Terdepan di Dunia
Misi
Memberi Pengalaman Terbaik kepada Pelanggan Secara Konsisten.

Nilai-Nilai Dasar
Jujur
Disiplin
Tanggung Jawab
Visioner

Sistem Penerapan Manajemen Cabang JNE

 Perencanaan

Perencananaan dari cabang JNE yang ada didaerah atau kota untuk lebih meningkatkan jaringan
dengan penambahan unit – unit yang tersebar di kota dan pinggiran kota untuk mempermudah
jarak dan akses pelanggan dan untuk lebih menambah pelayanan yang terbaik untuk para
nasabah.

 Pengorganisasian
Fungsi pengorganisasian dapat dikatakan sebagai proses penciptaan hubungan antara berbagai
fungsi, personalia dan faktor-faktor fisik agar semua pekerjaan yang dilakukan dapat bermanfaat
serta terarah pada satu tujuan. Ada 3 hubungan dasar dalam hubungan formal. Untuk struktur
organisasi di Head Office tidak mendapat keterangan dari nara sumber sedangkan untuk yang
dicabang utama dipimpin seorang Branc Manager sedangakn jaringan yang di unit dipimpin
seorang Supervisor. Dengan gambar struktur sbb:

Adapun tugas- tugasnya masing – masing sbb :


1. Branch manager sebagai perwakilan dari HO yang bertugas untuk memastikan kelancaran JNE
cabang maupun unit dan mengkoordinasikan masing – masing unit untuk kelancaran operasional
dan pengembangan perusahaan ditingkat cabang maupun unit.
2. Deputy Manager bertugas membantu tugas dari branch manager dan menggantikan sementara
tugas jika branc manager berhalangan hadir ataupun cuti.
3. Supervisor Accounting bertugas mencatat semua kas pemasukan dan pengeluaran aktivitas
operasional ditingkat cabang
4. Supervisor HRD bertugas mengatur mengenai hak kewajiban karyawan, tata tertib,absensi, cuti,
permalahan karyawan dll
5. Supervisor Unit sebagai pimpinan teringgi di unit cabang JNE yang mengelola operasional unit
cabang.
6. Staff Accounting membantu semua tugas dari SPV Accounting
7. Staff HRD membantu semua tugas dari SPV HRD
8. Koordinator Loker bertugas mengawasi loker pengiriman dengan tujuan agar keamanan
pengiriman dapat sampai tujuan
9. Koordinator CS bertugas mengkoordinasi semua customer service untuk memberikan pelayanan
yang terbaik bagi nasabah / konsumen
10. Koordinator Logistic bertugas sebagai penerima tender dibeberapa perusahaan dan bertanggung
jawab terhadap pengiriman dan penerimaan barang dari konsumen
11. Koordinator Problem bertugas mengkoordinasi permasalahan yang ada baik keterlambatan,
kerusakan, barang hilang dari konsumen.

 Pengarahan

Arti dari pengarahan sendiri, tindakan untuk mengusahakan agar semua anggota organisasi
melakukan kegiatan yang sudah ditentukan kearah tercapainya tujuan. Bahwa seorang pemimpin
yang baik, seseorang yang tidak melaksanakan sendiri kegiatan atau tindakan yang bersifat
operasional, tetapi mengambil keputusan, menentukan kebijakan dan menggerakkan orang lain
untuk melaksanakan keputusan yang telah diambil sesuai dengan kebijaksanaan yang telah
digariskan itu.

Dengan berbagai cara, pemimpin harus tetap memperhatikan bawahannya, tidak hanya dalam
komunikasi, motivasi, maupun cara mengarahkan dengan cara yang bisa diterima bawahan dan
dijalankannya. diharapkan pemimpin mmemberikan pengaruh berarti bagi yang dipimpinnya.
Berikut yang dilakukan sebagai bentuk pengarahan dalam perusahaan :

o mendorong karyawan untuk bekerja maksimal dan mencapai prestasi terbaik ;

o menjaga hubungan dengan bawahan dengan menganggapnya sebagai rekan ;

o tidak membedakan karyawan dan menyangkut SARA ;

o memberikan penghargaan bagi yang memang berprestasi ;

o perlakuan yang adil ; dan lain sebagainya

Didalam bisnis Jasa Pengiriman ini service dan pelayanan yang prima terhadap konsumen
merupakn kuci dari keberhasilan, sehingga di JNE mempunyai nilai lebih sbb :

1. Speed atau kecepatan


Speed adalah salah satu value yang sangat penting dalam bisnis pengiriman barang. Semakin
cepat suatu barang sampai, maka value-nya semakin tinggi.Oleh karena itu umumnya suatu
brand jasa pengiriman terkenal karena kecepatannya yang dapat diandalkan.
2. Kualitas
Namun selain speed, kualitas juga tidak kalah penting. Tentunya Anda mengirim barang dengan
harapan supaya sampai di tempat tujuan dengan utuh dan selamat, bukan?Oleh karena itu, maka
kualitas disini menjadi penting. Proses yang baik dalam pelayanan akan menghasilkan kualitas
yang sesuai harapan. Di JNE sendiri juga diterapkan program Asuransi untuk menjaga barang
dari berbagai permasalahan dari bencana alam, banjir, kecelakaan armada dll. Meskipun
sebagaian konsumen lebih memilih tidak diasuransikan karena mencari murahnya, paling tidak
JNE sendiri memberikan pilihan untuk konsumennya.
3. People
Salah satu 7P dalam bisnis jasa adalah People, dan ini adalah salah satu yang terpenting dalam
bisnis jasa manapun. Pelanggan mana yang ingin dilayani dengan buruk?Oleh karena itu,
pelayanan pelanggan yang baik dari para karyawan juga menjadi sangat penting.Apalagi dalam
bisnis pengiriman, sikap dari petugas pelayanan sangatlah penting.

Pengendalian / Controlling
Dalam tahap pengendalian, perusahaan terarah pada perbandingan perencanaan yang ditetapkan
dengan membandingkan hasil yang dicapai. Dengan demikian, perusahaan melakukan hal-hal
sebagai berikut:

o Menetapkan standar dan metode untuk mengukur prestasi yang dicapai


o Mengukur prestasi kerja perusahaan
o Menentukan apakah prestasi kerja memenuhi standar yang ditetapkan.
o Mengambil tindakan korektif untuk semua sisi internal dan eksternal
o Meneliti secara detail pada bagian Keuangan, Pemasaran, Produksi, dan
Personalia / HR.

Masing – masing bagian departemen diatur dan dan dikoordinasikan oleh coordinator
departemen dan masing coordinator yang semuanya saling terkait dibawah pengawasan seorang
Supervisor Departemen yang bertanggung jawah terhadap deputy/branch Manager yang
merupakan kepanjangan tangan dari manajemen Head Office.

Anda mungkin juga menyukai