Anda di halaman 1dari 8

Journal Speed – Sentra Penelitian Engineering dan Edukasi – Volume 3 No 4 - 2011 - ijns.

org

Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Pasien


Rumah Sakit Umum Nirmala Suri Sukoharjo
Emy Budi Susilowati, Bambang Eka Purnama

ABSTRACT: One of service industry companies who need a computer as a means of processing and
presentation of information are the Hospital. Hospital as one of the service industries that provide
services to patients is a sector that is growing rapidly with the increase of population. Quality of service
to patients is a key point that becomes the central point of each health care service industries such as
polyclinics. The system created can run well on a computer with a 486DX processor or higher, with at
least 4 MB of RAM memory or more and VGA card 1 MB or more. The system is made to rely on
database objects. So with the data that has been stored will be processed according to company
needed and can be processed further to certain strategic purposes.
Keywords: SIM Kes, Patient

ABSTRAKSI : Salah satu perusahaan industri jasa yang membutuhkan komputer sebagai alat
pemrosesan dan penyajian informasi adalah Rumah Sakit. Rumah Sakit sebagai salah satu sektor
industri jasa yang memberikan pelayanan kepada pasien merupakan sektor yang berkembang
dengan cepat seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk. Kualitas pelayanan kepada pasien
merupakan hal pokok yang menjadi titik sentral setiap industri jasa pelayanan kesehatan seperti
poliklinik. Sistem yang dibuat dapat berjalan baik pada komputer dengan prosesor 486DX atau yang
lebih baru, dengan memori RAM minimal 4 MB atau lebih dan VGA card 1 MB atau lebih. Sistem yang
dibuat mengandalkan objek basis data. Sehingga dengan data yang sudah tersimpan akan dapat
diproses menurut kebutuahan dan dapat diproses lebih lanjut lagi untuk keperluan strategis tertentu.
Kata Kunci : SIM Kes, Pasien

A. Latar Belakang 3. Laporan data resume pasien di


Salah satu perusahaan industri jasa yang Poliklinik
membutuhkan komputer sebagai alat
pemrosesan dan penyajian informasi adalah D. Tujuan Penelitian
Rumah Sakit. Rumah Sakit sebagai salah 1. Perusahaan dapat menggunakan sistem
satu sektor industri jasa yang memberikan aplikasi yang dibangun untuk peningkatan
pelayanan kepada pasien merupakan sektor efisiensi kerja
yang berkembang dengan cepat seiring 2. Membangun Sistem Informasi Pasien pada
dengan bertambahnya jumlah penduduk. Rumah Sakit Nirmala Suri Sukoharjo
Kualitas pelayanan kepada pasien
merupakan hal pokok yang menjadi titik E. METODE PENELITIAN
sentral setiap industri jasa pelayanan 1. Studi Kepustakaan
kesehatan seperti poliklinik. Studi kepustakaan adalah teknik
Manajemen poliklinik juga membutuhkan pengumpulan data dengan cara
suatu informasi keuangan maupun informasi mengumpulkan, membaca dan memahami
mengenai kondisi poliklinik misalnya untuk berbagai buku yang berkaitan dengan
mengetahui siapa saja dokter yang ada di pengolahan data ke dalam komputer dan
poliklinik, berapa tempat tidur yang tersedia program aplikasi yang dibutuhkan agar
dan berapa pasien masuk maupun keluar. dapat dipadukan antara permasalahan
Untuk memenuhi sebagian dari kebutuhan dengan program yang tepat sehingga
pihak manajemen tersebut secara cepat, diharapkan mampu memecahkan
akurat dan tepat waktu maka dibutuhkan permasalahan yang timbul.
suatu sistem program aplikasi data yang 2. Observasi
berbasis komputer. Observasi merupakan salah satu teknik
pengumpulan data yang cukup efektif untuk
B. RUMUSAN MASALAH mempelajari suatu sistem. Observasi adalah
Bagaimana menyusun Sistem Informasi pengamatan langsung terhadap suatu
Manajemen Rumah Sakit pada Rumah Sakit kegiatan yang sedang dilakukan. Pada
Nirmala Suri Sukoharjo yang baik ? waktu melakukan observasi, analis sistem
dapat ikut juga berpartisipasi atau hanya
C. BATASAN MASALAH mengamati saja orang-orang yang sedang
1. Pengolahan daftar pasien yang melakukan suatu kegiatan tertentu yang
datang di Poliklinik diobservasi.
2. Pengolahan daftar dokter yang ada
di Poliklinik

ISSN : 1979-9330 (Print) - 2088-0154 (Online) 10


Journal Speed – Sentra Penelitian Engineering dan Edukasi – Volume 3 No 4 - 2011 - ijns.org

3. Wawancara Sistem perangkat keras (hardware) adalah


Wawancara telah diakui sebagai teknik instalasi perangkat/ sistem komputer secara
pengumpulan data yang penting dan umum yang merupakan rangkaian elektronis
banyak dilakukan dalam pengembangan yang disusun sedemikian rupa sehingga dapat
sistem informasi. Wawancara mengolah data dan menghasilkan informasi.
memungkinkan analis sistem sebagai Teknologi perangkat keras terdiri dari alat
pewawancara untuk mengumpulkan data masukan, alat pemroses, alat keluaran dan alat
secara bertatap muka langsung dengan penyimpanan.
orang yang diwawancarai. Alat masukan biasanya berupa keyboard yang
4. Dokumentasi digunakan untuk memasukkan data maupun
Dokumentasi merupakan teknik instruksi, Control Processing Unit (CPU) sebagai
pengumpulan data dengan cara alat untuk memproses masukan. Alat keluaran
mengumpulkan berbagai dokumen yang berupa monitor untuk menampilkan proses
berhubungan erat dengan permasalahan memasukkan data dan menampilkan hasil
yang akan dibahas. informasi dan printer sebagai alat untuk
e. Analisis dan Perancangan mencetak informasi. Alat penyimpan data dapat
f. Ujicoba berupa disket ataupun berupa Compact Disk
g. Implementasi (CD)
Spesifikasi perangkat keras yang dibutuhkan
F. ANALISIS SISTEM dalam pembuatan Sistem Informasi Pasien pada
Menurut Jogiyanto Hartono, analisis sistem Poliklinik Graha Bhakti Husada adalah:
(systems analysis) dapat didefinisikan Minimal Yang disarankan
sebagai penguraian dari suatu sistem Personal Personal
informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komputer komputer
komponennya dengan maksud untuk Pentium I Pentium III
mengidentifikasikan dan mengevaluasi Printer InkJet Printer InkJet
permasalahan-permasalahan, kesempatan- 16 MB RAM 32 MB RAM
kesempatan, hambatan-hambatan yang Hard disk 2 GB Hard disk 4.5 GB
terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang
diharapkan sehingga dapat diusulkan b. Perangkat Lunak
perbaikan-perbaikannya, “Analisis dan Perangkat lunak (software) adalah program
Desain Sistem Informasi”. yang berisi perintah-perintah/ instruksi-instruksi
Tahap analisis sistem dilakukan setelah untuk melaksanakan pengolahan data. (Diktat
tahap perencanaan sistem (systems kuliah, “Pengolahan Data Elektronik”, halaman
planning) dan sebelum tahap desain sistem 7). Kemampuan kerja komputer lebih ditentukan
(systems design). Tahap analisis merupakan oleh perangkat lunaknya daripada perangkat
tahap yang kritis dan sangat penting, karena kerasnya. Perangkat lunak tersebut berisi
kesalahan di dalam tahap ini akan sekumpulan perintah yang disusun secara logis
menyebabkan juga kesalahan di tahap dengan bahasa pemrograman yang dimengerti
selanjutnya. oleh komputer, sehingga menghasilkan keluaran
Di dalam tahap analisis, terdapat langkah- sesuai yang diinginkan.
langkah dasar yang harus dilakukan oleh Rancangan sistem aplikasi sistem informasi
analisis sistem sebagai berikut: pasien pada poliklinik diasumsikan bahwa dari
1. Identify, yaitu mengidentifikasikan rancangan yang dibuat akan dikembangkan ke
masalah. sebuah bahasa pemrograman. Bahasa
2. Understand, yaitu memahami kerja pemrograman yang dipakai dalam hal ini adalah
sistem yang dibuat. Microsoft Visual FoxPro 6.0. Dipilihnya bahasa
3. Analyze, yaitu menganalisis pemrograman ini karena Microsoft Visual
sistem. FoxPro merupakan bahasa pemrograman
4. Report, yaitu membuat laporan database tercepat dan termudah untuk
hasil analisis sistem. membuat suatu aplikasi dalam sistem operasi
Windows. Microsoft Visual FoxPro
G. PERANGKAT PENDUKUNG memungkinkan untuk membuat suatu program
Perangkat pendukung dari sistem yang akan yang dapat menyimpan data gambar pribadi
dibahas meliputi perangkat pendukung maupun gambar graphic pendapatan suatu
berupa perangkat lunak (software), perusahaan. Microsoft Visual FoxPro
perangkat pendukung berupa perangkat menyediakan fasilitas kerja mengenai kumpulan
keras (hardware) dan perangkat pendukung sejumlah tabel, prosedur tersimpan (stored
berupa manusia sebagai pelaku (brainware). procedure) dan hubungan relasi antar tabel
a. Perangkat Keras yang saling berhubungan membentuk suatu

ISSN : 1979-9330 (Print) - 2088-0154 (Online) 11


Journal Speed – Sentra Penelitian Engineering dan Edukasi – Volume 3 No 4 - 2011 - ijns.org

program aplikasi. Perangkat lunak yang itu, pasien membayar administrasi di meja kasir
dibutuhkan adalah: dan pasien bisa pulang.
a. Sistem operasi Windows 95/ 98. I. Perancangan Database
b. Bahasa pemrograman Microsoft Visual
FoxPro. a. Database pasien terdiri dari:
c. Brainware No. Tabel Index Tipe
Selain perangkat keras dan perangkat lunak, 1. Respsn Kd_dok Regular
komponen sistem juga dipengaruhi oleh Kd_diag Regular
manusia sebagai pengguna/ pelaksana. No_obat Regular
Yang termasuk dalam brainware antara lain No_reg Regular
adalah analis sistem, programmer dan 2. Dokter Kd_dok Primer
operator. Analis sistem adalah orang yang 3. Diagnosa Kd_diag Primer
mendesain bentuk dan membangun desain 4. Pengobatan No_obat Primer
sistem. Programmer adalah orang yang 5. Mspasien No_reg Primer
menyusun perintah-perintah secara logis
dengan menggunakan suatu bahasa b.Tabel respsn terdiri dari:
pemrograman yang dimengerti oleh No Nama Tipe Lebar Keterangan
komputer berdasarkan desain sistem yang 1. Nm_Psn Character 35 Nama
telah dibuat, sehingga menjadi sebuah paket 2. J_Kelamin Character 1 Pasien
program aplikasi. Operator adalah orang 3. Umur Character 4 Jenis
4. Tgl_msk Date 8 Kelamin
yang menggunakan dan mengoperasikan 5. Tgl_klr Date 8 Pasien
komputer. 6. Agama Numeric 1 Umur Pasien
Dari perancangan sistem ini diharapkan 7. Kd_Dok Character 4 Tanggal
nantinya dapat dikembangkan menjadi 8. Kd_Diag Character 7 Masuk
9. No_Obat Character 3 Tanggal
sebuah program aplikasi. Dari program 10. No_reg Character 8 Keluar
aplikasi yang dihasilkan dibutuhkan orang- Agama
orang sebagai brainware-nya. Khusus bagi Pasien
poliklinik tentunya jika program aplikasi Kode Dokter
Kode
sudah terbentuk, maka akan dibutuhkan Diagnosa
orang yang dapat mengoperasikan program Nomor Obat
aplikasi dengan benar. Nomor
Dari ketiga elemen sistem komputer yang Register
telah disebutkan, harus saling berhubungan
dan membentuk satu kesatuan sistem yang c. Tabel dokter terdiri dari:
No. Nama Tipe Lebar Keterangan
saling mendukung. Kesatuan sistem harus
1. Kd_Dok Character 4 Kode Dokter
tersedia karena hardware tanpa adanya 2. Nm_Dok Character 35 Nama Dokter
software tidak akan berfungsi seperti yang 3. Jns_Dok Numeric 1 Jenis Dokter
diharapkan. Komputer hanya berupa benda 4. Alamat Character 40 Alamat
mati saja yang tidak dapat digunakan, karena 5. Telp Character 16 Dokter
6. Keahlian Character 25 Telepon
software yang akan mengoperasikan Dokter
komputer. Hardware yang sudah didukung Keahlian
software tanpa adanya manusia yang Dokter
mengoperasikannya juga tidak akan
berfungsi. d. Tabel diagnosa terdiri dari:
No. Nama Tipe Lebar Keterangan
1. Kd_Diag Character 7 Kode
H. PERANCANGAN PROGRAM 2. Nm_Diag Character 45 Diagnosa
Sistem informasi pasien dimulai dari poliklinik 3. Jumlah Character 3 Nama
buka, petugas menyiapkan dokumen yang Diagnosa
diperlukan. Kemudian jika ada pasien Jumlah
Diagnosa
datang, akan ditanya apakah pasien tersebut
memiliki KIB (Kartu Indeks Berobat) atau
tidak. Jika pasien membawa KIB, maka e. Tabel pengobatan terdiri dari:
No. Nama Tipe Lebar Keterangan
petugas akan mencari di dokumen tetapi jika 1. No_Obat Character 3 Nomor Obat
pasien yang datang tersebut baru masuk kali 2. Nm_Obat Character 20 Nama Obat
pertama, maka pasien akan dibuatkan KIB
baru. Setelah itu, petugas akan mencatat f. Tabel mspasien terdiri dari:
pasien di buku registrasi. Pemeriksaan No. Nama Tipe Lebar Keterangan
dilakukan oleh dokter yang sesuai dengan 1. No_reg Character 8 Nomor
penyakit pasien, kemudian dokter akan 2. Nm_pas Character 35 Register
3. J_kelamin Character 1 Nama
memberi resep/ terapi pada pasien. Setelah 4. Umur Character 4 Pasien

ISSN : 1979-9330 (Print) - 2088-0154 (Online) 12


Journal Speed – Sentra Penelitian Engineering dan Edukasi – Volume 3 No 4 - 2011 - ijns.org

5. Alamat Character 40 Jenis


Kelamin
Pasien
Umur Pasien
Alamat
Pasien

J. Perancangan Form
a. Rancangan form input data respsn

Gambar 3 Tampilan Form Input Data Diagnosa

d. Rancangan form input data pengobatan

Gambar 1 Tampilan Form Input Data


Resume Pasien

Keterangan tombol:
a. Tambah, berfungsi untuk menambah G
data baru. ambar 4 Tampilan Form Input Data Pengobatan
b. Ubah, berfungsi untuk mengubah data
yang ditunjuk. e. Rancangan form input data mspasien
c. Hapus, berfungsi untuk menandai data
yang akan dihapus.
d. Padat, berfungsi untuk menghapus data
yang telah ditandai.
e. Awal, berfungsi untuk melihat awal data.
f. Sebelum, untuk melihat data pada urutan
sebelumnya.
g. Berikut, berfungsi untuk melihat data
berikutnya.
h. Akhir, berfungsi untuk melihat akhir data. G
i. Lihat, berfungsi untuk melihat data ambar 5 Tampilan Form Input Data Mspasien
secara keseluruhan.
j. Keluar, berfungsi untuk menutup atau Perancangan yang dibuat harus dapat
meninggalkan form. memberikan keterangan tentang data pasien.
Selain dalam bentuk laporan rutin bulanan
b.Rancangan form input data dokter masih perlu juga dibuat sebuah perancangan
laporan yang mampu memberikan keterangan
jumlah pasien selama satu tahun, sehingga
dalam perancangan laporan berdasarkan
pemeriksaan dibuat untuk bisa melakukan
proses keduanya.

K. Perancangan Menu
Menu utama dari aplikasi ini dirancang dengan
bentuk menu bar sebagai berikut:
a. File digunakan untuk membuka berkas yang
Gambar 2 Tampilan Form Input Data Dokter dibuat. File terdiri dari: doctor code
(membuka data dokter), diagnose code
c. Rancangan form input data diagnosa (membuka data diagnosa), therapy code
(membuka data pengobatan), mspatient
(membuka data sosial pasien), medical
patient (membuka data resume pasien),
close (menutup file yang dibuka), close all
(menutup semua file yang dibuka) dan quit
(keluar dari program yang dibuat).

ISSN : 1979-9330 (Print) - 2088-0154 (Online) 13


Journal Speed – Sentra Penelitian Engineering dan Edukasi – Volume 3 No 4 - 2011 - ijns.org

b. Edit digunakan untuk membaca dan diharapkan, maka suatu rencana implementasi
memperbaiki data. Edit terdiri dari: undo perlu dibuat terlebih dahulu. Rencana
(membatalkan perintah terakhir), redo implementasi (implementation plan) merupakan
(kembali ke perintah sebelumnya), cut kegiatan awal dari tahap implementasi sistem.
(menghapus gambar), copy (membuat Rencana implementasi dimaksudkan terutama
salinan data/ gambar), paste untuk mengatur biaya dan waktu yang
(menampilkan data yang disalin), clear dibutuhkan selama tahap implementasi. Dalam
(menghapus data) dan select all (memilih rencana implementasi ini, semua biaya yang
semua data yang dibuat). akan dikeluarkan untuk kegiatan implementasi
c. Report digunakan untuk menampilkan perlu dianggarkan dalam bentuk anggaran
laporan dari data. Report terdiri dari: biaya. Anggaran biaya ini selanjutnya juga
report doctor code (menampilkan laporan berfungsi sebagai pengendalian terhadap biaya-
data dokter), report diagnose code biaya yang harus dikeluarkan. Waktu yang
(menampilkan laporan data diagnosa), diperlukan untuk melakukan kegiatan
report therapy code (menampilkan implementasi juga perlu diatur dalam rencana
laporan data pengobatan), report implementasi dalam bentuk skedul waktu.
mspatient (menampilkan laporan data Skedul waktu berfungsi sebagai pengendalian
sosial pasien) dan report medical patient terhadap waktu implementasi.
(menampilkan data resume pasien).
d. Window digunakan untuk mengatur b.Melakukan Kegiatan Implementasi
jendela window. Window terdiri dari: Kegiatan implementasi dilakukan dengan dasar
arrange all (mengubah semua data/ kegiatan yang telah direncanakan dalam
gambar), hide (menyembunyikan data/ rencana implementasi. Kegiatan-kegiatan yang
gambar yang ditunjuk), hide all dapat dilakukan dalam tahap implementasi ini
(menyembunyikan semua data/ gambar), adalah sebagai berikut:
show all (memperlihatkan semua data/ 1. Pemilihan dan pelatihan personil.
gambar), clear (menghapus data), 2. Pemilihan tempat dan instalasi perangkat
command window (menampilkan jendela keras dan perangkat lunak.
command) dan data session 3. Pemrograman dan pengetesan program.
(menampilkan jendela data session). 4. Pengetesan sistem.
e. Help digunakan untuk memberi 5. Konversi sistem.
penjelasan tentang semua hal yang
berhubungan dengan visual foxpro. Help M. APLIKASI PROGRAM
terdiri dari: Created and Programming a. Menu Bar File. Menu utama dari sistem
(penjelasan tentang hak cipta program), informasi pasien pada poliklinik Graha Bhakti
microsoft visual foxpro help topics Husada tersusun dalam sebuah “menu bar”
(penjelasan tentang pokok pembicaraan yang tersusun sebagai File terdiri dari: doctor
dari microsoft visual foxpro) dan about code, diagnose code, therapy code, mspatient,
microsoft visual foxpro (tentang microsoft medical patient, close, close all dan quit.
visual foxpro).

L. IMPLEMENTASI SISTEM
Sistem telah dianalisis dan didesain secara
rinci dan teknologi telah diseleksi dan dipilih,
sekarang sistem akan diimplementasikan
(diterapkan). Tahap implementasi sistem
(system implementation) merupakan tahap
meletakkan sistem supaya siap untuk
dioperasikan. Tahap ini termasuk juga
Gambar 6 Aplikasi Tampilan Menu File
kegiatan menulis kode program jika tidak
digunakan paket perangkat lunak aplikasi.
i. Edit terdiri dari: undo, redo, cut, copy,
Tahap implementasi sistem dapat terdiri dari
paste, clear dan select all.
langkah-langkah sebagai berikut:
ii. Report terdiri dari: report doctor code,
1. Menerapkan rencana
report diagnose code, report therapy
implementasi.
code, report mspatient dan report medical
2. Melakukan kegiatan implementasi.
patient.
3. Tindak lanjut implementasi.
iii. Window terdiri dari: arrange all, hide, hide
a. Menerapkan Rencana Implementasi
all, show all, clear, command window dan
Supaya kegiatan implementasi nantinya
data session.
dapat beroperasi sesuai dengan yang

ISSN : 1979-9330 (Print) - 2088-0154 (Online) 14


Journal Speed – Sentra Penelitian Engineering dan Edukasi – Volume 3 No 4 - 2011 - ijns.org

iv. Help terdiri dari: created and


programmming, microsoft visual foxpro c. Aplikasi Mengisi Data Diagnosa
help topics dan about microsoft visual
foxpro.

N. Data Respsn

Gambar 11 Aplikasi Pengolahan Data Diagnosa

d. Aplikasi Mengisi Data Pengobatan


Gambar 7 Aplikasi Data Resume Pasien

Petugas memasukkan data identitas pasien.


Setiap pasien baru harus dimasukkan data
baru sedangkan untuk pasien lama, petugas
hanya memasukkan nomor register pasien
dan komputer akan memunculkan data lama.
Untuk melihat secara detail, petugas dapat
melakukan pencarian dengan mengklik
tombol LIHAT. Gambar 12 Aplikasi Pengolahan Data Kode
Pengobatan

e. Aplikasi Mengisi Data Mspasien

Gambar 8 Aplikasi Browse

O. Master Data
a. Aplikasi Mengisi Data Resume Pasien
Gambar 13 Aplikasi Data Mspasien

P. Keamanan Sistem

Gambar 9 Aplikasi Pengolahan Data


Resume Pasien
b. Aplikasi Mengisi Data Dokter

Gambar 14 Password

Keamanan sistem ini digunakan karena data


riwayat pasien yang ada di poliklinik tidak boleh
Gambar 10 Aplikasi Pengolahan Data Dokter

ISSN : 1979-9330 (Print) - 2088-0154 (Online) 15


Journal Speed – Sentra Penelitian Engineering dan Edukasi – Volume 3 No 4 - 2011 - ijns.org

diakses oleh semua orang, sehingga akan menampilkan form pengisian kode
diperlukan password untuk membukanya. diagnosa.
Menu Therapy Code
Q. MENJALANKAN SISTEM Menu therapy code digunakan untuk
Langkah untuk menjalankan program yang mengetahui informasi tentang obat yang
telah dibuat adalah sebagai berikut: tersedia. Pilih menu file dengan mengklik menu
1. Untuk menjalankan aplikasi yang telah tersebut dari menu utama kemudian klik
dibuat, buka jendela Explore dengan Therapy Code. Selanjutnya program akan
cara mengklik kanan pada tombol menampilkan form pengisian kode pengobatan.
Start, kemudian pilih Explore. aMenu Mspatient
2. Kemudian dari jendela Explorer Menu Mspatient digunakan untuk mengetahui
sorotlah Ardiana (E:). informasi tentang data sosial pasien. Pilih menu
3. Selanjutnya carilah file Pasien.exe, lalu file dengan mengklik menu tersebut dari menu
klik dua kali file tersebut untuk mulai utama kemudian klik Mspatient. Selanjutnya
menjalankan program. program akan menampilkan form pengisian data
4. Beberapa saat kemudian akan tampil sosial pasien.
layar utama program aplikasi yang Medical Patient
telah dibuat. Pengolahan data yang dapat dilakukan berupa
penambahan data baru. Editing data yang
sudah ada, terdiri dari hapus data dan ubah
data. Pada menu pengolahan data pasien
terdapat beberapa kendali berupa pesan-pesan
jika terjadi kesalahan pada pemasukan data.
Jika pertama kali memasukkan data, maka akan
langsung dibaca tabel datanya. Jika data sudah
ada, maka secara otomatis akan ditampilkan
datanya. Kendali yang lain berupa pengaturan
Gambar 15 Gambar Menu Utama tombol editing data. Misalnya saat data sudah
ada, maka tombol yang diaktifkan adalah tombol
Dari tampilan menu utama terdapat lima ubah dan hapus data. Jika pengisian data sudah
buah menu yang masing-masing terdapat selesai, maka tombol yang diaktifkan berupa
beberapa submenu, yaitu menu file untuk simpan dan batal.
mengolah data informasi pasien, dokter, Menu Report
diagnosa, pengobatan dan data sosial Menu report berisi laporan dari pengolahan data
pasien, menu edit, menu laporan untuk yang dilakukan pada menu pengolahan data.
menampilkan semua laporan yang ada, Menu report berisi report doctor code, report
menu window dan menu help. diagnose code, report therapy code, report
4.4.1 Menu File mspatient dan report medical patient.
Menu file dapat dibuka dengan mengklik a. Report Doctor Code
menu file yang terdapat delapan submenu,
yaitu menu doctor code, diagnose code,
therapy code, mspatient, medical patient,
close, close all dan quit.
Menu Doctor Code
Menu doctor code digunakan untuk
mengolah data pribadi dokter baru dan
pengolahan data yang sudah ada, yaitu
penghapusan data, pengubahan data serta
Gambar 16 Menu Laporan Kode Dokter
penyimpanan data. Pilih menu file dengan
mengklik menu tersebut dari menu utama
b. Report Diagnose Code
kemudian klik Doctor Code. Selanjutnya
program akan menampilkan form pengisian
kode dokter.
Menu Diagnose Code
Menu diagnose code digunakan untuk
mengetahui informasi tentang diagnosa
pasien. Pilih menu file dengan mengklik
menu tersebut dari menu utama kemudian
klik Diagnose Code. Selanjutnya program
Gambar 17 Menu Laporan Kode Diagnosa

ISSN : 1979-9330 (Print) - 2088-0154 (Online) 16


Journal Speed – Sentra Penelitian Engineering dan Edukasi – Volume 3 No 4 - 2011 - ijns.org

c. Report Therapy Code implementasinya dapat digunakan


dengan baik pada sistem yang
disajikan

S. SARAN
Untuk mendukung sistem informasi pasien pada
poliklinik, penulis menyarankan:
1. Perlu diterapkan sistem informasi
pasien pada Poliklinik Graha Bhakti
Gambar 18 Menu Laporan Data Pengobatan Husada Surabaya untuk
meningkatkan mutu pelayanan.
d. Report Mspatient 2. Konsistensi dan peningkatan kwalitas
sistem informasi di poliklinik.
3. Perlu adanya proses backup data
pada disk atau dengan melakukan
cetak laporan secara rutin pada kertas
yang kemudian diarsipkan.
4. Perlu ditambahkan keamanan dan
kelayakan sistem.

DAFTAR PUSTAKA
Gambar 19 Menu Laporan Data Mspasien
e. Report Medical Patient [1] Aryanto, Pengolahan Database dengan
Microsoft Visual FoxPro 6.0, PT Elex Media
Komputindo, Jakarta, 2001.
[2] Inge Martina, 36 Jam Belajar Komputer
Visual FoxPro 6.0, PT Elex Media
Komputindo, Jakarta, 2001.
[3] Jogiyanto Hartono, Pengenalan Komputer,
Andi Offset, Yogyakarta, 1999.
[4] Jogiyanto HM, Analisis & Disain Sistem
Informasi, Andi Offset, Yogyakarta, 2001.
Gambar 20 Menu Laporan Data Resume [5] Nasrul Effendy, Perawatan Kesehatan
Pasien Masyarakat, Penerbit Buku Kedokteran
R. KESIMPULAN EGC, Jakarta, 1995.
1. Sistem yang disusun dapat [6] Tavri D. Mahyuzir, Analisa & Perancangan
meningkatkan kualitas pelayanan Sistem Pengolahan Data, PT Elex Media
informasi di poliklinik Komputindo, Jakarta, 1995.
2. Sistem yang disusun dapat
memberikan informasi mengenai
pasien di poliklinik yang lebih
efisien dan program

ISSN : 1979-9330 (Print) - 2088-0154 (Online) 17

Anda mungkin juga menyukai