BAB I

PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Dalam dunia perindustrian, suatu perusahaan produksi sudah pasti selalu
mengingkan adanya peningkatan produktivitas. Untuk meningkatkan produktivitas suatu
sistem produksi, biasanya perusahaan selalu berupaya untuk membuat penjadawalan yang
paling efektif dan juga efisien, sehingga didapatkan hasil minimalnya suatu biaya dan
waktu produksi. Menurut Kenneth R. Baker (2009:4) penjadwalan (scheduling) adalah
proses pengalokasian sumber daya mesin untuk memilih sekumpulan tugas dalam jangka
waktu tertentu. Dimana, dapat diartikan bahwa penjadwalan memiliki fungsi sebagai
pengambilan keputusan. Dalam perusahaan, biasanya sering terjadi kesalahan penyusunan
penjadwalan mesin yang dapat mempengaruhi jumlah produksi dalam perusahaan, dan
mengakibatkan tidak produktifnya mesin yang dipakai selama proses produksi
berlangsung.
Oleh karena itu, dipelajarilah modul ini yang akan membahas mengenai
penjadwalan mesin pada sistem produksi. Dimana, dalam pembuatan penjadwalan
dibutuhkan terlebih dahulu informasi mengenai kapasitas mesin sehingga dapat diketahui
metode apa yang bisa digunakan. Jika dalam perusahaan tersebut memproses berdasarkan
urutan order maka akan digunakan Come First Server. Jika penjadwalan berdasarkan
urutan waktu proses tersingkat akan digunakan Shortest Processing Time (LPT) dll.
Sehingga diakhir, perusahaan mengharapkan dengan dilakukannya penjadwalan ini,
didapatkan sistem produksi yang produktif, efektif dan efisien baik dalam hal waktu,
mesin, SBDM, dan lainnya.
1.2. Tujuan
- Memberikan pemahaman tentang pelaksanaan dan aturan – aturan yang berlaku pada
sistem penjadawalan mesin
- Mampu menentukan metode uang akan dipakai untuk penjadwalan mesin sesuai
demham kondisi sistem yang ada
- Mampu membuat mutu algoritma penjadwalan mesin dengan berbagai metode.
-