Bab Ii Tinjauan Pustaka
Bab Ii Tinjauan Pustaka
KAJIAN PUSTAKA
A. Kajian Teori
1. Definisi pengembangan
perubahan dari suatu keadaan menjadi keaadaan yang lain. Sebagaimana yang
dijelaskan Monk dkk. Dalam (Rumini, dkk. 2006) bahwa istilah pertumbuhan,
khusus dimaksudkan bagi pertumbuhan dalam ukuran badan dan fungsi fisik
Langkah-langkah dari proses ini biasanya disebut sebagai siklus R & D, yang
terdiri dari mempelajari temuan penelitian yang berkaitan dengan produk yang
mengajukan pengujian, dalam program yang lebih ketat R & D, siklus ini
8
pendesainan, pengembangan dan evaluasi program , proses dan produk
efektifitas.
Subaer dalam Iwan (2012), Research and Development adalah kerja kreatif
pengembangan pembelajaran.
9
spesifik untuk keperluan pendidikan tertentu, metode mengajar, media
evaluasi, model uji kompetensi penataan ruang kelas untuk model pembelajaran
2. Bahan Ajar
Bahan ajar adalah seperangkat sarana atau alat pembelajaran yang berisikan
didesain secara sistematis dan menarik dalam rangka mencapai tujuan yang
bahwa suatu bahan ajar harus dirancang dengan prosedur yang sesuai demgan
kaidah intruksional. Sehingga, pendidik baik itu dosen, guru, tutor, pelatih, dsb)
akan sangat terbantu dengan adanya bahan ajar, serta dosen/guru akan
mempunyai lebih banyak waktu untuk membimbing peserta didik dalam proses
berlaku. jika kurikulumnya berubah, bahan ajar perlu diganti, atau sekurang-
10
Melihat penjelasan di atas, penulis bahan ajar baik secara individu maupun
menyajikannya dengan baik dan benar. Peran seorang guru dalam merancang
dan pembelajaran melalui sebuah bahan ajar. Dengan adanya bahan ajar, guru
akan lebih runtut dalam mengajarkan materi kepada siswa dan tercapai semua
manfaat bagi dosen dan mahasiswa. Menurut Daryanto (2014: 172) manfaat
penyusunan bahan ajar bagi dosen, yaitu: 1) Diperoleh bahan ajar yang
2) Tidak lagi tergantung kepada buku teks yang terkadang sulit diperoleh.,
11
dalam menulis bahan ajar., %) Membangun komunikasi pembelajaran yang
efektif antar dosen dengan mahasiswa karena mahasiswa akan merasa lebih
1) Buku
Buku yang ditulis oleh seorang penulis atau pengajar tentulah harus
berisikan buah pikirnya. Akan tetapi buku tersebut haruslah diturunkan dari
2) Modul
sehingga pembacanya dapat belajar dengan atau tanpa seorang dosen atau
fasitator.
3) Handout
12
d. Karakteristik Bahan Ajar
pembelajaran yang jelas agar peserta didik dapat mengukur pencapaian hasil
belajarnya.
2) Sel sontained, di dalam bahan ajar harus berisi satu kesatuan materi yang
utuh.
3) Stand alone, bahan ajar yang dikembangkan bisa digunakan sendiri tanpa
13
1) Prinsip Relevansi
standar kompetensi dan kompetensi dasar sehingga peserta didik dapat dengan
2) Prinsip Konsistensi
indikator yang harus dicapai dalam kompetensi dasar. Apabila terdapat dua
indikator maka bahan yang digunakan harus meliputu dua indikator tersebut.
3) Prinsip Kecukupan
tidak boleh terlalu sedikit dan tidak terlalu banyak. Apabila materi yang
diberikan terlalu sedikit, maka peserta didik akan kurang dalam pencapaian
peserta didik akan merasa bosan dan pembelajaran membutuhkan waktu yang
14
banyak. Padahal yang dibutuhkan dalam pembelajaran adalah materi yang
sesuai dengan kompetensi dasar baik dalam segi isi maupun banyaknya materi.
tentang:
d) Petunjuk-petunjuk evaluasi.
oleh peserta didik dan pelajaran juga disusun secara teratur langkah demi
langkah sehingga dapat diikuti dengan mudah oleh mahasiswa. Dalam lembaran
3) Lembar kerja
Lembar kerja ini menyertai lembar kegiatan peserta didik, digunakan untuk
dipecahkan.
15
4) Lembaran tes
Lembaran tes yakni alat evaluasi yang digunakan sebagai alat pengukur
lembaran tes berisi soal-soal untuk menilai keberhasilan peserta didik dalam
atau suasana yang memungkinkan peserta didik belajar dengan baik. Dengan
yaitu: a) bahan cetak (printed) antara lain handout, buku modul, LKS, brosur,
seperti kaset, radio, VCD, compact disk audio; c) bahan ajar pandang dengar
(audio visual) seperti video, film; d) bahan ajar interaktif ( interactive teaching
kompetensi yang akan dicapai kegiatan belajar yang harus dilakukan siswa,
16
didesain dalam bentuk komponen pembelajaran yang terbatas, seperti dalam
bentuk sumber belajar, media pembelajaran atau alat peraga yang digunakan
sebagai alat bantu ketika tenaga pendidik dan siswa melaksanakan kegiatan
pembelajaran dengan buku teks, peta, globe, model kerangka manusia, dan
sebagainya.
berikut
berikut.
17
dikenal dengan tiga macam model pengembangan bahan ajar, yaitu: model
Secara umum setiap model terdiri dari 4 (empat) tahap: pertama, tahap
yang dikembangkan.
dikembangakan oleh Walter Dick & Lou Carey . Pada pendekatan ini
yang efektif. Model pengembangan Dick & Carey mirip dengan model
18
pengembang untuk dapat memulai dari komponen manapun, namun karena
kurikulum yang berlaku secara nasional dan berorientasi pada tujuan, maka
Semmel (1974) adalah model 4-D. Model ini terdiri dari empat tahap
Beberapa faktor yang menyebabkan hasil belajar belum optimal, antara lain;
pertama, belum tersedianya bahan ajar yang relevan dan sesuai dengan
karakteristik peserta didik. Bahan ajar yang digunakan selama ini hanya
berbentuk buku teks sehingga peserta didik yang memiliki kemampuan kognitif
teks dapat menyebabkan prestasi belajar dan sikap peserta didik terhadap
pengetahuan pada dunia kerja. Pikiran peserta didik belum diarahkan untuk
dunia nyata. Buku teks yang ada di sekolah menyajikan konsep audio dan video
secara terpisah, padahal kedua konsep tersebut berkaitan. Cara penyajian materi
pada buku terks cenderunh kaku dan tidak berdasarkan tingkat pengembangan
peserta didik.
19
Kedua, peserta didik merasa sudah belajar apabila menyelesaikan pekerjaan
peserta didik juga belum memahami hakikat belajar bagaiaman belajar sehingga
prosedural sulit dipahami peserta didik apabila disajikan dengan kata-kata saha
(baik lisan maupun tertulis). Begitu pula pendapat Mayer (2003) yang
menyatakan bahwa orang akan dapat belajar lebih baik dari kata-kata dan
gambar dari pada dengan kata-kata saja. Kata-kata dapat disajikan secara lisan
maupun tertulis. Gambar dapat berupa gambar diam maupun bergerak. Pesan-
peserta didik. Keempat, peserta didik belum optimal melakukan kerja sama
Bahan ajar haruslah sesuai dengan ketentuan yang sudah dibuat oleh
20
bahan ajar, yang sesuai dengan tuntutan kompetensi yang harus dikuasai oleh
Pemilihan dan penentuan bahan ajar bertujuan untuk memenuhi salah satu
kriteria bahwa bahan ajar harus menarik, dapat membantu siswa untuk mencapai
Gambar 2.1
21
k. Jenis-jenis Bahan Ajar
belajar mengajar adalah bahan ajar. Bahan ajar adalah sekumpulan sumber/alat
belajar mengajar. Tersedianya bahan ajar merupakan salah satu faktor yang
dikelas. Bahan ajar yang diperlukan dalam mengelola proses belajar mengajar
1. Silabus
ajar mata pelajaran tertentu pada jenjang dan kelas tertentu sebagai hasildari
22
yang mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok,
kompetensi dasar, hasil belajar, indikator hasil belajar”. Silabus inilah yang
pembelajaran.
23
Rencana pelaksanaan pembelajaran yang baik adalah RPP yang mudah
dilaksanakan oleh dosen dalam mencapai pembelajaran. Oleh karena itu, apa
yang tertuang dalam RPP memuat hal-hal yang langsung berkaitan dengan
kompetensi dasar.
(Depdiknas. 2008):
peserta didik.
materi pembelajaran.
Komponen penting yang harus ada dalam RPP adalah; (1) standar
24
operasional yang ditargetkan/yang akan dicapai dalam RPP, (5) matei
KD = Kompetensi Dasar
25
untuk satu (atau sejumlah sangar terbatas) tugas tertentu, dan ditanamkan sebagi
satu bagian didalam sistem komputer atau didalam satu peralatan dan kadang-
sistem ini disebut juga sistem dedicated (tujuan khusus). Sistem tertanam
yang bervariasi. Contoh sistem tertanam ini antara lain: pengatur lampu rambu-
rambu lalu-lintas, robot, mesin cuci, video recorder. Sistem elektronika movil
c. Sistem tertanam berinteraksi secara waktu nyata (real time) dengan dunia
luar
Flash ROM.
26
Kelas X Kompetensi Keahlian Teknik Mekatronika Di Smk Ki Ageng
pengembangan Borg & Gall yang diringkas oleh Anik Ghufron. Model ini
tahap uji coba lapangan dan tahap diseminasi. Pengembangan ini menghasilkan
27
C. Kerangka Pikir
Validasi Produk
28
D. Pertanyaan Penelitian
29