LAPORAN ANALISIS DATA SURVEI

PENGARUH TINGKAT KONSUMSI MEDIA TERHADAP TINGKAT

PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG BANTEN

LOGO FISIP UNTIRTA

NAMA :
NIM :
KELAS :

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI

FAKULTAS ILMU SOSIAL & ILMU POLITIK
UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA
 ANALISIS DATA SURVEI

1. STATISTIK DESKRIPTIF

a. TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI

Statistics

seberapa lama menonton televisi dalam seminggu

N Valid 10
Missing 0

seberapa lama menonton televisi dalam seminggu

Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 5 - 9 jam 2 20.0 20.0 20.0
10 - 14 jam 3 30.0 30.0 50.0
15 - 20 jam 4 40.0 40.0 90.0
lebih dari 20 jam 1 10.0 10.0 100.0
Total 10 100.0 100.0

Survey dilakukan terhadap 10 orang responden (N = 10). Berdasarkan tabel distribusi

frekuensi di atas, dapat kita ketahui bahwa mayoritas responden menonton televisi dalam
seminggu selama 15 – 20 jam. Hal ini terlihat pada jumlah 40% responden yang
menjawab point pertanyaan ini. Sedangkan pada urutan kedua diketahui ada 30%
responden atau 3 orang yang menonton televise selama 10—14jam dalam seminggunya.
Dapat diketahui pula bahwa dari seluruh responden, hanya ada 10% responden yang
frekuensi menonton televisi lebih dari 20 jam dalam seminggunya.

b. Mean dan Standar Deviasi

 Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

seberapa lama
menonton televisi 10 3 6 4.40 .966
dalam seminggu
Valid N (listwise) 10

Berdasarkan hasil penghitungan statistic deskriptif, maka dapat diketahui nilai Mean atau
Nilai Rata-Rata adalah sebesar 4.40 dan diketahui pula nilai Standar Deviasinya sebesar
0.966.

c. Diagram atau Grafik

Jika data ditampilkan dalam bentuk diagram, maka dapat dilihat dalam diagram di bawah
ini:

40% Bars show percents

30%
Percent

20%

10%

20% 30% 40% 10%

n=2 n=3 n=4 n=1

3 4 5 6

sebera pa lama menonton telev isi dalam seminggu

(tabel atau diagram pilih salah satu jenis saja, boleh bentuk diagram batang atau pie
chart)
 10.00%
n=1
seberapa lama menonton telev isi dalam seminggu
20.00% 5 - 9 jam
n=2 10 - 14 jam
15 - 20 jam
lebih dari 20 jam

Pies show counts

40.00%
n=4

30.00%
n=3

(analisis ini dilanjutkan untuk seluruh item pertanyaan di dalam kuisioner….)

2. Uji Korelasi

Correlations

tingkat
tingkat akses pengetahuan
media tentang Banten
Spearman's rho tingkat akses media Correlation Coefficient 1.000 .420
Sig. (2-tailed) . .227
N 10 10
tingkat pengetahuan Correlation Coefficient .420 1.000
tentang Banten Sig. (2-tailed) .227 .
N 10 10

Berdasarkan uji korelasi di atas, dapat diketahui bahwa hubungan antara variable tingkat
akses media dengan tingkat pengetahuan tentang Banten adalah ditunjukkan dengan nilai
r (korelasi) sebesar 0.420. nilai ini menunjukkan bahwa hubungan antara kedua variable
adalah cukup. Diketahui pula bahwa korelasi antara kedua variable adalah positif, yang
artinya adalah jika semakin tinggi tingkat akses media maka akan semakin tinggi pula
tingkat pengetahuan tentang Banten.

Diketahui bahwa nilai signifikansinya adalah 0.227. nilai ini adalah > dari 0,05 yang
artinya adalah korelasi antara kedua variable tidak signifikan.

3. Uji Regresi

Variables Entered/Removed(b)

Variables Variables
Model Entered Removed Method
1 tingkat
akses . Enter
media(a)
a All requested variables entered.
b Dependent Variable: tingkat pengetahuan tentang Banten

Model Summary

Adjusted R Std. Error of

Model R R Square Square the Estimate
1 .328(a) .108 -.004 7.524
a Predictors: (Constant), tingkat akses media

ANOVA(b)

Sum of
Model Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 54.694 1 54.694 .966 .354(a)
Residual 452.906 8 56.613
Total 507.600 9
a Predictors: (Constant), tingkat akses media
b Dependent Variable: tingkat pengetahuan tentang Banten

Coefficients(a)

Unstandardized Standardized
Model Coefficients Coefficients t Sig.
 B Std. Error Beta B Std. Error
1 (Constant) 9.960 10.687 .932 .379
tingkat akses media .592 .602 .328 .983 .354
a Dependent Variable: tingkat pengetahuan tentang Banten

Berdasarkan uji regresi, dapat dilihat bahwa nilai R square adalah sebesar 0,108. hal ini
berarti bahwa variabel tingkat akses media memiliki pengaruh terhadap variabel tingkat
pengetahuan tentang banten sebesar 10,8%. Sedangkan sisanya sebesar 89,2%
dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti.

Nilai signifikansinya adalah 0.345, yang mana nilai ini >0,05 maka dapat disimpulkan
bahwa nilainya adalah tidak signifikan.

Untuk persamaan regresi, dapat diketahui bahwa Y = 9.960 + 0.592 X

LAMPIRAN:
1. HASIL TABULASI DATA
2. HASIL JAWABAN KUISIONER (30 ANGKET)