Nama : Apriliana Indah Lestari

NIM : 1315030096
Kelas : TT 5C

Berikut saya lampirkan data-data dari konfigurasi cisco dibawah ini :

a. IP Addres
IP Address 192.168.5.2
Server Subnet 255.255.255.248
Default Gateway 192.168.5.1
DNS 192.168.5.2
Switch1 IP Address 192.168.5.3
PC1 Subnet 255.255.255.248
Default gateway 192.168.5.1
DNS 192.168.5.2
IP Address 192.168.5.10
Subnet 255.255.255.248
PC2 Default Gateway 192.168.5.9
DNS 192.168.5.2
Switch2 IP Address 192.168.5.11
Subnet 255.255.255.248
PC3 Default gateway 192.168.5.9
DNS 192.168.5.2
IP Address 192.168.5.4
PC4 Subnet 255.255.255.248
Default Gateway 192.168.5.1
DNS 192.168.5.2
Switch3 IP Address 192.168.5.5
PC5 Subnet 255.255.255.248
Default gateway 192.168.5.1
DNS 192.168.5.2
b. Domain Name : aprilamstelco.net
c. Nama VLAN : 1. VLAN 5 = April_Amstelco

2. VLAN 35 = APRIL_Amstelco

d. Username email :

PC1 apriliana1@aprilamstelco.net
PC2 apriliana2@aprilamstelco.net
PC3 apriliana3@aprilamstelco.net
PC4 apriliana4@aprilamstelco.net
PC5 apriliana5@aprilamstelco.net

d. Nama domain VTP : April_Amstelco

 Design jaringan.

1. Konfigurasi port dari Router.

2. Mengatur Switch 1 sebagai VTP dengan mode server.

3. Setelah mengatur VTP menjadi mode Server, mengatur VLAN 5.

4. Mengatur Switch 2 sebagai VTP dengan mode Client.

5. Setelah mengatur VTP menjadi mode Client pada switch 2, mengatur VLAN 35.

6. Mengatur Switch 3 sebagai VTP dengan mode Client.

7. Setelah mengatur VTP menjadi mode Client pada switch 3, mengatur VLAN 5.

8. Konfigurasi switchport mode access pada Switch 1 ( VLAN 5 ) pada VTP Server.
9. Konfigurasi switchport mode access pada Switch 2 ( VLAN 35 ) pada VTP Client.

10. Konfigurasi switchport mode access pada Switch 1 ( VLAN 5 ) pada VTP Client.
11. Konfigurasi switchport mode trunk pada Switch 1 ( VLAN 5 ) pada VTP Server.

12. Konfigurasi switchport mode trunk pada Switch 2 ( VLAN 35 ) pada VTP Client.
13. Konfigurasi switchport mode trunk pada Switch 3 ( VLAN 5 ) pada VTP Client.

14. Konfigurasi Encapsulation pada Router.

15. Membuat alamat email pada setiap PC. Yang saya ambil contohnya ada di PC1.

16. Lalu mengatur DNS pada Server PT Server.

17. Mengatur domain name email dan username beserta password pada Server PT Server.

18. Konfigurasi email kembali pada salah satu PC ( PC 2 )

19. Mecoba mengirim email, diambil contoh dari PC 1 mengirim email ke PC 3. Dan Send
Success.

20. Email diterima dengan sukses di PC 3.