SILABUS SMA Pendidikan Agama

1.
A SILABUS MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI
Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas (SMA)

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam
Kelas : X (sepuluh)
Kompetensi Inti :
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai),
santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada
bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
1.1 Menghayati nilai-nilai
keimanan kepada
Malaikat-malaikat
Allah SWT.
1.2 Berpegang teguh
kepada Al-Qur’an,
Hadits dan Ijtihad
sebagai sumber
hukum Islam
1
Alokasi
Waktu
1.3 Meyakini kebenaran
hukum Islam
1.4 Berpakaian sesuai
dengan syari’at Islam
dalam kehidupan
sehari-hari
2.1 Menunjukkan
perilaku jujur dalam
kehidupan sehari-hari
sebagai implemantasi
dari pemahaman Q.S.
Al-Maidah (5): 8, Q.S.
At-Taubah (9): 119
dan hadits terkait.
2.2 Menunjukkan
perilaku hormat dan
patuh kepada orang
tua dan guru sebagai
implementasi dari
pemahaman Q.S. Al-
Isra (17): 23 dan
hadits terkait
2.3 Menunjukkan
perilaku kontrol diri
(mujahadah an-nafs),
prasangka baik
(husnuzzhan), dan
persaudaraan
(ukhuwah) sebagai
implementasi dari
2
Alokasi
Waktu
pemahaman Q.S. Al-
Anfal(8): 72; Q.S. Al-
Hujurat (49): 12 dan
10 serta hadits terkait
2.4Menunjukkan perilaku
menghindarkan diri
dari pergaulan bebas
dan perbuatan zina
sebagai implementasi
dari pemahaman Q.S.
Al-Isra’ (17): 32, dan
Q.S. An-Nur (24):
2,serta hadits terkait
2.5 Menunjukkan sikap
semangat menuntut
ilmu dan
menyampaikannya
kepada sesama
dari pemahaman Q.S.
At-Taubah (9): 122
dan hadits terkait
keluhuran budi, kokoh
pendirian, pemberi
rasa aman, tawakkal
dan perilaku adil
dari pemahaman
Asmaul Husna(al-
3
Alokasi
Waktu
Kariim, al-Mu’min, al-
Wakiil, al-Matiin, al-
Jaami’, al-‘Adl, dan al-
Akhiir)
tangguh dan semangat
menegakkan
kebenaran sebagai
implementasi dari
pemahaman strategi
dakwah Rasulullah
SAW di Mekah
semangat ukhuwah
dari pemahaman
strategi dakwah
Rasulullah SAW di
Madinah
3.1 Menganalisis Q.S. Al- 1. Q.S. Al-Anfal  Mengamati  Tugas 5x3  Buku PAI Kls
Anfal (8) : 72); Q.S. Al- (8): 72; Q.S. - Menyimak bacaan, membaca, - Menghafal Q.S. JP X Kemdikbud
Hujurat (49) : 12; dan Al-Hujurat mengidentifikasi hukum bacaan Al-Anfal (8): 72;  Al-Quran dan
QS Al-Hujurat (49) : (49): 12 dan (tajwid), dan mencermati Q.S. Al-Hujurat Al-Hadits
10; serta hadits 10 serta kandungan Q.S. Al-Anfal (8): (49):12; dan Q.S.  Buku tajwid
tentang kontrol diri hadits 72; Q.S. Al-Hujurat (49):12; dan Al-Hujurat  Kitab tafsir
(mujahadah an-nafs), terkaitperilak Q.S. Al-Hujurat (49):10 serta (49):10 serta Al-Qur’an
prasangka baik u kontrol diri hadits terkait. hadits terkait  Buku lain
(husnuzzhan), dan (mujahadah - Mencermati manfaat dan dengan cara yang
persaudaraan an-nafs), hikmah kontrol diri (mujahadah mengisi lis menunjang
(ukhuwah). prasangka an-nafs), prasangka baik (lembar tugas  Multimedia
4
Alokasi
Waktu
3.2 Memahami manfaat baik (husnuzzhan) dan persaudaraan hafalan). interaktif dan
dan hikmah kontrol (husnuzzhan (ukhuwah) melalui tayangan  Observasi Internet
diri (mujahadah an- ), dan video atau media lainnya. - Mengamati
nafs), prasangka baik persaudaraa  Menanya pelaksanaan
(husnuzzhan) dan n (ukhuwah) - Menanyakan cara membaca Q.S. diskusi dengan
persaudaraan Al-Anfal (8): 72; Q.S. Al-Hujurat menggunakan
(ukhuwah), dan (49): 12 dan 10, lembar observasi
menerapkannya dalam - Mengajukan pertanyaan terkait yang memuat:
kehidupan. hukum tajwid, asbabun nuzul,  isi diskusi
4.1.1 Membaca Q.S. Al- dan isi kandungan Q.S. Al-Anfal (hukum
Anfal (8) : 72); Q.S. Al- (8) : 72); Q.S. Al-Hujurat (49) : bacaan,
Hujurat (49) : 12; dan 12; dan Q.S. Al-Hujurat (49) : kandungan
Q.S. Al-Hujurat (49) : 10, serta hadits terkait. ayat), manfaat
10 sesuai dengan  Mengumpulkan data/eksplorasi dan hikmah
kaidah tajwid dan - Mendiskusikan cara membaca perilaku
makhrajul huruf. Q.S. Al-Anfal (8): 72; Q.S. Al- kontrol diri
4.1.2Mendemonstrasikan Hujurat (49): 12 dan 10 sesuai (mujahadah
hafalan Q.S. Al-Anfal dengan hukum bacaan tajwid; an-nafs),
(8) : 72); Q.S. Al- - Menterjemahkan Q.S. Al-Anfal prasangka baik
Hujurat (49) : 12; QS (8): 72; Q.S. Al-Hujurat (49): 12 (husnuzhan),
Al-Hujurat (49) : 10, dan 10 serta hadits terkait; dan
dengan lancar. - Menganalisis asbabun persaudaraan
nuzul/wurud dan kandungan (ukhuwah)
Q.S. Al-Anfal (8): 72); Q.S. Al-  sikap yang
Hujurat (49):12; dan Q.S. Al- ditunjukkan
Hujurat (49):10 serta hadits peserta didik
terkait. terkait dengan
 Mengasosiasi perilaku
- Membuat kesimpulan dari kontrol diri
kandungan Q.S. Al-Anfal (8): (mujahadah
5
Alokasi
Waktu
72); Q.S. Al-Hujurat (49):12; dan an-nafs),
Q.S. Al-Hujurat (49):10 serta prasangka baik
hadits terkait. (husnuzhan),
 Mengkomunikasikan: dan
- Mendemonstrasikan bacaan persaudaraan
(hafalan), menyampaikan hasil (ukhuwah)
diskusi tentang Q.S. Al-Anfal  Portofolio
(8): 72; Q.S. Al-Hujurat (49): 12 - Melaporkan hasil
dan 10 serta hadits terkait obervasi berupa
secara individu maupun paparan tentang
kelompok kandungan Q.S.
Al-Anfal (8): 72;
Q.S. Al-Hujurat
(49): 12 dan 10
serta hadits
terkait;
- Membuat
paparan analisis
dan identifikasi
hukum bacaan
yang ada pada
Q.S. Al-Anfal (8):
72; Q.S. Al-
Hujurat (49): 12
dan 10;
- Membuat
laporan
perkembangan
hafalan Q.S. Al-
Anfal (8): 72;
6
Alokasi
Waktu
Q.S. Al-Hujurat
(49): 12 dan 10
serta hadis
terkait.
 Tes tulis
- Menyalin Q.S.
Al-Anfal (8): 72);
Q.S. Al-Hujurat
(49):12; dan Q.S.
Al-Hujurat
(49):10 serta
mengidentifikasi
hukum bacaan
tajwidnya;
- Menjawab soal-
soal tentang isi
kandungan Q.S.
Al-Anfal (8): 72;
Q.S. Al-Hujurat
(49): 12 dan 10
serta hadis
terkait.
 Tes lisan
Membaca dan
menghafal Q.S.
Al-Anfal (8): 72);
Q.S. Al-Hujurat
(49):12; dan Q.S.
Al-Hujurat
(49):10 serta
7
Alokasi
Waktu
hadits terkait
3.3Menganalisis Q.S. Al- 2. Perilaku  Mengamati  Tugas 5x3  Buku PAI Kls
Isra’ (17) : 32, dan menghindark - Menyimak bacaan, - Menghafal Q.S. JP X Kemdikbud
Q.S. An-Nur (24) : 2, an diri dari mengidentifikasi hukum bacaan Al-Isra’ (17): 32,  Al-Quran dan
serta hadits tentang pergaulan (tajwid), dan mencermati dan Q.S. An-Nur Al-Hadits
larangan pergaulan bebas dan kandungan Q.S. Al-Isra’ (17): (24): 2, serta  Buku tajwid
bebas dan perbuatan perbuatan 32, dan Q.S. An-Nur (24): 2, hadits terkait  Kitab tafsir
zina. zina. serta hadits terkait. dengan cara Al-Qur’an
3.4Memahami manfaat - Mencermati manfaat dan mengisi lis  Buku lain
dan hikmah larangan hikmah larangan pergaulan (lembar tugas yang
pergaulan bebas dan bebas dan perbuatan zina hafalan). menunjang
perbuatan zina. melalui tayangan video atau  Observasi  Multimedia
4.2.1 Membaca Q.S. Al- media lainnya. - Mengamati interaktif dan
Isra’ (17) : 32, dan  Menanya pelaksanaan Internet
Q.S. An-Nur (24) : 2  Menanyakan cara membaca diskusi dengan
sesuai dengan kaidah hukum tajwid, asbabun nuzul, menggunakan
tajwid dan makhrajul dan isi kandungan Q.S. Al-Isra’ lembar observasi
huruf. (17): 32, dan Q.S. An-Nur (24): yang memuat:
4.2.2Mendemonstrasikan 2, serta hadits terkait  isi diskusi
hafalan Q.S. Al-Isra’  Mengumpulkan data/eksplorasi (kandungan
(17) : 32, dan Q.S. An- Mendiskusikan cara membaca ayat dan
Nur (24) : 2 dengan sesuai dengan tajwid, hukum bacaan)
lancar. menganalisis asbabun  sikap yang
nuzul/wurud dan kandungan ditunjukkan
Q.S. Al-Isra’ (17): 32, dan Q.S. peserta didik
An-Nur (24): 2, serta hadits terkait dengan
terkait perilaku
 Mengasosiasi menghindarkan
Membuat kesimpulan dari diri dari
kandungan Q.S. Al-Isra’ (17): 32, pergaulan
8
Alokasi
Waktu
dan Q.S. An-Nur (24): 2, serta bebas dan
hadits terkait perbuatan zina.
 Mengkomunikasikan:  Portofolio
Mendemonstrasikan bacaan - Melaporkan hasil
(hafalan), menyampaikan hasil obervasi berupa
diskusi tentang Q.S. Al-Isra’
paparan tentang
(17): 32, dan Q.S. An-Nur (24): kandungan Q.S.
2, serta hadits terkait secara Al-Isra’ (17): 32,
individu maupun kelompok dan Q.S. An-Nur
(24): 2, serta
hadits terkait;
- Membuat
paparan analisis
dan identifikasi
hukum bacaan
yang ada pada
Q.S. Al-Isra’ (17):
32, dan Q.S. An-
Nur (24): 2;
- Membuat
laporan
perkembangan
hafalan Q.S. Al-
Isra’ (17): 32,
dan Q.S. An-Nur
(24): 2, serta
hadits terkait.
 Tes tulis
- Menyalin Q.S.
Al-Isra’ (17): 32,
9
Alokasi
Waktu
dan Q.S. An-Nur
(24): 2, serta
mengidentifikasi
hukum bacaan
tajwidnya;
- Menjawab soal-
soal tentang isi
kandungan Q.S.
Al-Isra’ (17): 32,
dan Q.S. An-Nur
(24): 2, serta
hadits terkait.
 Tes lisan
Membaca dan
menghafal Q.S.
Al-Isra’ (17): 32,
dan Q.S. An-Nur
(24): 2, serta
hadits terkait
serta hadits
terkait
3.5 Memahami makna 3. Iman kepada  Mengamati:  Tugas 4x3  Buku PAI Kls
Asmaul Husna: (al- Allah SWT - Mencermati bacaan teks tentang - Mengumpulkan JP X Kemdikbud
Kariim, al-Mu’min, al- (Asmaul Asmaul Husna(al-Kariim, al- data (gambar,  Buku lain
Wakiil, al-Matiin, al- Husn: al- Mu’min, al-Wakiil, al-Matiin, al- berita, artikel yang
Jaami’, al-‘Adl, dan al- Kariim, al- Jaami’, al-‘Adl, dan al-Akhiir) tentang perilaku menunjang
Akhiir). Mu’min, al- - Meyimak penjelasan materi di keluhuran budi,  Multimedia
4.3 Berperilaku yang Wakiil, al- atas melalui tayangan vidio atau kokoh pendirian, interaktif dan
mencontohkan Matiin, al- media lainnya. pemberi rasa Internet
keluhuran budi, kokoh Jaami’, al-  Menanya (memberi stimulus aman, tawakal
10
Alokasi
Waktu
pendirian, pemberi ‘Adl, dan al- agar peserta didik bertanya) : dan perilaku
rasa aman, tawakal Akhiir) - Mengapa Allah memiliki nama adil).
dan perilaku adil yang begitu banyak?  Observasi
sebagai implementasi - Apa yang harus dilakukan oleh - Mengamati
dari pemahaman umat Islam terkait nama-nama teman sejawat
makna Asmaul Husna Allah yang indah itu? tentang perilaku
(al-Kariim, al-Mu’min,  Mengumpulkan data/eksplorasi keluhuran budi,
al-Wakiil, al-Matiin, al- - Peserta didik mendiskusikan kokoh pendirian,
Jaami’, al-‘Adl, dan al- makna dan contoh perilaku pemberi rasa
Akhiir) keluhuran budi, kokoh aman, tawakal
pendirian, pemberi rasa aman, dan perilaku adil
tawakal dan perilaku adil di lingkungan
sebagai implementasi dari sekolah, rumah
pemahaman makna Asmaul maupun
Husna (al-Kariim, al-Mu’min, al- masyarakat
Wakiil, al-Matiin, al-Jaami’, al- melalui lembar
‘Adl, dan al-Akhiir) pengamatan.
- Guru mengamati perilaku - Mengamati
keluhuran budi, kokoh pelaksanaan
pendirian, pemberi rasa aman, diskusi dengan
tawakal dan perilaku adil menggunakan
melalui lembar pengamatan di lembar observasi
sekolah. yang memuat:
- Guru berkolaborasi dengan  isi diskusi
orang tua untuk mengamati  sikap yg
perilaku keluhuran budi, kokoh ditunjukkan
pendirian, pemberi rasa aman, saat
tawakal dan perilaku adil di pelaksanaan
rumah. diskusi dan
 Mengasosiasi kerja kelompok
11
Alokasi
Waktu
Membuat kesimpulan materi di  Portofolio
atas. - Membuat
 Mengkomunikasikan paparan analisis
Mempresentasikan dari hasil
/menyampaikan hasil diskusi observasi
tentang materi di atas. tentang perilaku
keluhuran budi,
kokoh pendirian,
pemberi rasa
aman, tawakal
dan perilaku
adil.
 Tes tulis
- Tes kemampuan
kognitif dengan
menjawab soal-
soal pilihan
ganda dan
uraian tentang
Asmaul Husna
(al-Kariim, al-
Mu’min, al-
Wakiil, al-Matiin,
al-Jaami’, al-‘Adl,
dan al-Akhiir)
 Tes lisan
- Menjelaskan
hasil
pengamatan
tentang perilaku
12
Alokasi
Waktu
keluhuran budi,
kokoh pendirian,
pemberi rasa
aman, tawakal
dan perilaku adil
sebagai
implemantasi
dari Asmaul
Husna (al-
Kariim, al-
Mu’min, al-
Wakiil, al-Matiin,
al-Jaami’, al-‘Adl,
dan al-Akhiir)
3.6 Memahami makna 4. Imankepada  Mengamati  Tugas 3x3  Buku PAI Kls
beriman kepada Malaikat - Mencermati bacaan teks Mengumpulkan JP X Kemdikbud
malaikat-malaikat tentangmakna dan contoh data (gambar,  Buku lain
Allah SWT. perilaku beriman kepada berita, artikel yang
4.4 Berperilaku yang malaikat-malaikat Allah SWT tentang perilaku menunjang
mencerminkan - Meyimak penjelasan materi di yang  Multimedia
kesadaran beriman atas melalui tayangan vidio atau mencerminkan interaktif dan
kepada Malaikat- media lainnya. kesadaran Internet
malaikat Allah SWT  Menanya (memberi stimulus beriman kepada
agar peserta didik bertanya): Malaikat-
o Mengapa kita harus malaikat Allah
beriman kepada malaikat? SWT)
o Apa yang harus dilakukan  Observasi
oleh orang yang beriman - Peserta didik
kepada malaikat? melakukan
 Mengumpulkan data/eksplorasi pengamatan
13
Alokasi
Waktu
- Peserta didik mendiskusikan terhadap
makna dan contoh perilaku perilaku
beriman kepada Malaikat. menghayati
- Guru mengamati perilaku nilai-nilai
beriman kepada Malaikat keimanan
melalui lembar pengamatan di kepada Malaikat-
sekolah. malaikat Allah
- Guru berkolaborasi dengan SWT melalui
orang tua untuk mengamati lembar
perilaku beriman kepada pengamatan di
Malaikat di rumah. lingkungan
 Mengasosiasi sekolah, rumah
Membuat kesimpulan tentang maupun
makna beriman kepada masyarakat.
malaikat-malaikat Allah SWT.  Portofolio
 Mengkomunikasikan - Melaporkan hasil
Mempresentasikan obervasi berupa
/menyampaikan hasil diskusi paparan tentang
tentang beriman kepada makna beriman
malaikat-malaikat Allah SWT. kepada malaikat;
- Membuat
paparan analisis
tentang perilaku
orang-orang
yang beriman
kepada malaikat.
 Tes tulis
- Tes kemampuan
kognitif dengan
menjawab soal-
14
Alokasi
Waktu
soal pilihan
ganda dan
uraian tentang
iman kepada
malaikat.
 Tes lisan
- Memaparkan
hasil
pengamatan
tentang perilaku
orang-orang
yang beriman
kepada malaikat.
3.7 Memahami Q.S. At- 5. Semangat  Mengamati  Tugas 3x3  Buku PAI Kls
Taubah (9) : 122 dan menuntut - Mencermati bacaan teks tentang Mengumpulkan JP X Kemdikbud
hadits terkait tentang ilmu dan Q.S. At-Taubah (9) : 122 dan data (gambar,  Al-Quran dan
semangat menuntut menyampaik hadits terkait tentang semangat berita, artikel Al-Hadits
ilmu, menerapkan dan annya menuntut ilmu, menerapkan tentang  Kitab tafsir
menyampaikan nya kepada dan menyampaikan nya kepada semangat Al-Qur’an
kepada sesama. sesama sesama menuntut ilmu,  Buku lain
4.5Menceritakan tokoh- - Meyimak penjelasan materi di menerapkan dan yang
tokoh teladan dalam atas melalui tayangan vidio atau menyampaikan menunjang
semangat mencari media lainnya. nya kepada  Multimedia
ilmu  Menanya (memberi stimulus sesama) interaktif dan
agar peserta didik bertanya):  Observasi Internet
o Mengapa harus menuntut - Peserta didik
ilmu? melakukan
o Bagaimana cara pengamatan
menyampaikan ilmu kepada terhadap
15
Alokasi
Waktu
sesama? perilaku
 Mengumpulkan data/eksplorasi semangat
- Peserta didik mendiskusikan menuntut ilmu,
makna dan contoh semangat menerapkan dan
menuntut ilmu, menerapkan menyampaikann
dan menyampaikannya kepada ya kepada
sesama sebagai implementasi sesama sebagai
pemahaman kandungan Q.S. implementasi
at-Taubah (9) : 122 dan hadits pemahaman
terkait. kandungan Q.S.
- Guru mengamati perilaku at-Taubah (9) :
contoh semangat menuntut 122 dan hadits
ilmu, menerapkan dan terkait melalui
menyaampaikannya kepada lembar
sesama melalui lembar pengamatan di
pengamatan di sekolah. lingkungan
- Guru berkolaborasi dengan sekolah, rumah
orang tua untuk mengamati maupun
perilaku semangat menuntut masyarakat.
ilmu, menerapkan dan  Portofolio
menyaampaikannya kepada - Melaporkan hasil
sesama di rumah. obervasi berupa
 Mengasosiasi paparan tentang
Membuat kesimpulan tentang makna dan
semangat menuntut ilmu dan contoh semangat
menyampaikannya kepada menuntut ilmu,
sesama. menerapkan dan
 Mengkomunikasikan menyampaikann
Mempresentasikan ya kepada
/menyampaikan hasil diskusi sesama;
16
Alokasi
Waktu
tentang semangat menuntut - Membuat
ilmu dan menyampaikannya paparan analisis
kepada sesama. tentang makna
dan contoh
semangat
menuntut ilmu,
menerapkan dan
menyampaikann
ya kepada
sesama.
 Tes tulis
- Tes kemampuan
kognitif dengan
menjawab soal-
soal pilihan
ganda dan
uraian tentang
semangat
menuntut ilmu
dan
menyampaikann
ya kepada
sesama.
 Tes lisan
- Memaparkan
hasil
pengamatan
tentang perilaku
orang-orang
yang semangat
17
Alokasi
Waktu
menuntut ilmu
dan
menyampaikann
ya kepada
sesama.
3.8 Memahami 6. Sumber  Mengamati  Tugas 4x3  Buku PAI Kls
kedudukan Al-Quran, Hukum - Mencermati bacaan teks - Mengumpulkan JP X Kemdikbud
Hadits, dan Ijtihad Islam tentangkedudukan al-Quran, al- data (gambar,  Al-Quran dan
sebagai sumber Hadits, dan Ijtihad sebagai berita, artikel Al-Hadits
hukum Islam. sumber hukum Islam tentang perilaku  Buku lain
4.6 Menyajikan macam- - Meyimak penjelasan materi berpegang teguh yang
macam sumber tersebut di atas melalui kepada al- menunjang
hukum Islam. tayangan vidio atau media Qur’an, al-Hadits  Multimedia
lainnya. dan Ijtihad). interaktif dan
 Menanya (memberi stimulus  Observasi Internet
agar peserta didik bertanya): - Mengamati
- Mengapa Al-Quran, Hadits, pelaksanaan
dan Ijtihad sebagai sumber diskusi dengan
hukum Islam ? menggunakan
- Apa yang anda pahami tenang lembar observasi
Al-Quran, Hadits, dan yang memuat isi
Ijtihad ? diskusi dan
 Mengumpulkan data/eksplorasi sikap saat
- Peserta didik mendiskusikan diskusi.
makna Al-Quran, Hadits, dan - Mengamati
Ijtihad sebagai sumber hukum perilaku orang-
Islam orang yang
- Guru mengamati perilaku berpegang teguh
berpegang teguh kepada Al- kepada al-
Quran, Hadits, dan Ijtihad Qur’an, al-Hadits
18
Alokasi
Waktu
sebagai sumber hukum Islam dan Ijtihad
- Guru berkolaborasi dengan  Portofolio
orang tua untuk mengamati - Membuat
perilaku berpegang teguh paparan tentang
kepada Al-Quran, Hadits, dan kedudukan dan
Ijtihad di rumah. fungsi al-Qur’an,
 Mengasosiasi al-Hadits, dan
- Membuat kesimpulan tentang ijtihad sebagai
sumber hukum Islam. sumber hukum
 Mengkomunikasikan: Islam.
- Mempresentasikan  Tes tulis
/menyampaikan hasil diskusi - Tes kemampuan
tentang sumber hukum Islam. kognitif dengan
menjawab soal-
soal pilihan
ganda dan
uraian tentang
kedudukan dan
fungsi al-Qur’an,
al-Hadits, dan
ijtihad sebagai
sumber hukum
Islam.
 Tes lisan
- Memaparkan
hasil
pengamatan
perilaku
berpegang teguh
kepada al-
19
Alokasi
Waktu
Qur’an, al-Hadits
dan Ijtihad serta
menganalisis
dan
menanggapinya.
3.9 Memahami 7. Pengelolaan  Mengamati  Tugas 2x3  Buku PAI Kls
pengelolaan wakaf. wakaf - Mencermati bacaan teks tentang - Mengumpulkan JP X Kemdikbud
4.7.1 Menyajikan dalil pengertian, ketentuan dan hal- data (gambar,  Buku lain
tentang ketentuan hal yang berkaitan dengan berita, artikel yang
waqaf. pengelolaan wakaf. tentang menunjang
4.7.2 Menyajikan - Meyimak penjelasan materi di pengelolaan  Multimedia
pengelolaan wakaf. atas melalui tayangan vidio atau wakaf). interaktif dan
media lainnya.  Observasi Internet
 Menanya (memberi stimulus - Mengamati
agar peserta didik bertanya): pelaksanaan
o Mengapa waqaf haarus diskusi dengan
dikelola? menggunakan
o Bagaimana cara mengelola lembar observasi
wakaf? yang memuat isi
 Mengumpulkan data/eksplorasi diskusi dan
- Peserta didik mendiskusikan sikap saat
makna dan ketentuan wakaf diskusi.
serta pengeloalaannya. - Mengamati
 Mengasosiasi pengelolaan
- Membuat kesimpulan materi wakaf.
pengelolaan wakaf.  Portofolio
 Mengkomunikasikan - Membuat
- Mempresentasikan paparan dan
/menyampaikan hasil diskusi menganalisis
tentang materi pengelolaan tentang
20
Alokasi
Waktu
wakaf. pengelolaan
wakaf.
 Tes tulis
- Tes kemampuan
kognitif dengan
menjawab soal-
soal pilihan
ganda dan
uraian tentang
ketentuan dan
pengelolaan
wakaf.
 Tes lisan
- Memaparkan
hasil
pengamatan
tentang
pengelolaan
wakaf.
3.10.1 Memahami 8. Meneladani  Mengamati  Tugas 5x3  Buku PAI Kls

substansi dan Perjuangan - Mencermati bacaan teks tentang - Mengumpulkan JP X Kemdikbud
strategi dakwah Rasulullah substansi dan strategi dakwah data (gambar,  Buku lain
Rasullullah SAW SAW di Rasullullah SAW berita, artikel yang
di Mekah. Mekah - Meyimak penjelasan materi tentang menunjang
4.8.1 Mendeskripsikan tersebut di atas melalui substansi dan  Multimedia
substansi dan tayangan vidio atau media strategi dakwah interaktif dan
strategi dakwah lainnya. Rasullullah Internet
Rasullullah SAW  Menanya (memberi stimulus SAW ).
di Mekah. agar peserta didik bertanya)  Observasi
21
Alokasi
Waktu
o Apa substansi dakwah - Mengamati
Rasulullah di Mekah? pelaksanaan
o Apa strategi dakwah diskusi dengan
Rasulullah di Mekah? menggunakan
 Mengumpulkan data/eksplorasi lembar observasi
- Peserta didik mendiskusikan yang memuat isi
substansi dan strategi dakwah diskusi dan
Rasullullah SAW di Mekah. sikap saat
- Guru mengamati perilaku diskusi.
tangguh dan semangat - Mengamati
menegakkan kebenaran dalam perilaku orang-
kehidupan sehari-hari. orang yang
- Guru berkolaborasi dengan memiliki sikap
orang tua untuk mengamati tangguh dan
perilaku tangguh dan semangat semangat
menegakkan kebenaran dalam menegakkan
kehidupan sehari-haridi rumah. kebenaran
 Mengasosiasi sebagai
- Membuat kesimpulan tentang implementasi
substansi dan strategi dakwah dari pemahaman
Rasullullah SAW di Mekah. tentang strategi
 Mengkomunikasikan dakwah
- Mempresentasikan Rasulullah SAW
/menyampaikan hasil diskusi di Mekah.
tentang substansi dan strategi  Portofolio
dakwah Rasullullah SAW di - Membuat
Mekah. paparan tentang
substansi dan
strategi dakwah
Rasullullah
22
Alokasi
Waktu
SAW di Mekah.
- Membuat
paparan tentang
perilaku orang-
orang yang
memiliki sikap
tangguh dan
semangat
menegakkan
kebenaran.
 Tes tulis
- Tes kemampuan
kognitif dengan
menjawab soal-
soal pilihan
ganda dan
uraian tentang
substansi dan
strategi dakwah
Rasullullah
SAW di Mekah.
 Tes lisan
- Memaparkan
hasil
pengamatan
tentang perilaku
orang-orang
yang memiliki
sikap tangguh
dan semangat
23
Alokasi
Waktu
menegakkan
kebenaran
sebagai
implementasi
dari pemahaman
tentang strategi
dakwah
Rasulullah SAW
di Mekah.
3-9Memahami substansi 9. Meneladani  Mengamati  Tugas 5x3  Buku PAI Kls

dan strategi dakwah Perjuangan - Mencermati bacaan teks tentang - Mengumpulkan JP X Kemdikbud
Rasullullah SAW di Rasulullah substansi dan strategi dakwah data (gambar,  Buku lain
Madinah. SAW di Rasullullah SAW di Madinah berita, artikel yang
4-5Mendeskripsikan Madinah - Meyimak penjelasan materi tentang menunjang
substansi dan tersebut di atas melalui substansi dan  Multimedia
strategi dakwah tayangan vidio atau media strategi dakwah interaktif dan
Rasullullah SAW di lainnya. Rasullullah Internet
Madinah.  Menanya (memberi stimulus SAW di
agar peserta didik bertanya) Madinah).
o Apa substansi dakwah  Observasi
Rasulullah di Madinah? - Mengamati
o Apa strategi dakwah pelaksanaan
Rasulullah di Madinah? diskusi dengan
 Mengumpulkan data/eksplorasi menggunakan
- Peserta didik mendiskusikan lembar observasi
substansi dan strategi dakwah yang memuat isi
Rasullullah SAW di Madinah. diskusi dan
- Guru mengamati perilaku sikap saat
semangat ukhuwah sebagai diskusi.
24
Alokasi
Waktu
implementasi dari pemahaman - Mengamati
strategi dakwah Rasulullah SAW perilaku orang-
di Madinah. orang yang
- Guru berkolaborasi dengan memiliki
orang tua untuk mengamati semangat
perilaku semangat ukhuwah ukhuwah
sebagai implementasi dari sebagai
pemahaman strategi dakwah implementasi
Rasulullah SAW di Madinah. dari pemahaman
 Mengasosiasi strategi dakwah
- Membuat kesimpulan materi Rasulullah SAW
substansi dan strategi dakwah di Madinah.
Rasullullah SAW di Madinah.  Portofolio
 Mengkomunikasikan - Membuat
- Mempresentasikan paparan tentang
/menyampaikan hasil diskusi substansi dan
tentang materi substansi dan strategi dakwah
strategi dakwah Rasullullah Rasullullah
SAW di Madinah. SAW di Madinah;
- Membuat
paparan tentang
perilaku orang-
orang yang
memiliki sikap
semangat
ukhuwah
sebagai
implementasi
dari pemahaman
strategi dakwah
25
Alokasi
Waktu
Rasulullah SAW
di Madinah.
 Tes tulis
- Tes kemampuan
kognitif dengan
menjawab soal-
soal pilihan
ganda dan
uraian tentang
substansi dan
strategi dakwah
Rasullullah
SAW di Madinah.
 Tes lisan
- Memaparkan
hasil
pengamatan
tentang perilaku
orang-orang
yang memiliki
sikap semangat
ukhuwah
sebagai
implementasi
dari pemahaman
strategi dakwah
Rasulullah SAW
di Madinah.
26
SILABUS

Kelas : XI (sebelas)
Kompetensi Inti :
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
KI 3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan
Alokasi
Waktu
keimanan kepada
Kitab-kitab Allah
SWT
keimanan kepada
Rasul-rasul Allah
SWT
27
Alokasi
Waktu
1.3 Berperilaku taat
kepada aturan
1.4 Menerapkan
ketentuan syariat
Islam dalam
penyelenggaraan
jenazah
1.5 Menerapkan
ketentuan syariat
Islam dalam
pelaksanaan
khutbah, tabligh dan
dakwah di
masyarakat
2.1 Menunjukkanperilak
u jujur dalam
kehidupan sehari-
hari sebagai
implentasi dari
pemahaman Q.S. At
Taubah (9) : 119 dan
hadits terkait
2.2 Menunjukkan
perilaku hormat dan
patuh kepada
orangtua dan guru
sebagai implentasi
dari pemahaman Q.S.
Al Isra’ (17) : 23-24
dan hadits terkait
28
Alokasi
Waktu
2.3 Menunjukkan
perilaku kompetitif
dalam kebaikan dan
kerja keras sebagai
implementasi dari
pemahaman QS. Al
Maidah (5): 48;Q.S.
Az-Zumar (39) : 39;
dan Q.S. At Taubah
(9): 105 serta Hadits
yang terkait
2.4 Menunjukkansikap
toleran, rukun dan
menghindarkan diri
dari tindak
kekerasan sebagai
implementasi dari
pemahaman Q.S.
Yunus (10) : 40-41
dan Q.S. Al-Maidah
(5) : 32, serta hadits
terkait
semangat
menumbuh-
kembangkan ilmu
pengetahuan dan
kerja keras sebagai
implementasi dari
masa kejayaan Islam
29
Alokasi
Waktu
2.6 Menunjukkan
perilaku kreatif,
inovatif, dan
produktif sebagai
implementasi dari
sejarah peradaban
Islam di era modern.
3.1 Menganalisis Q.S. Al- 1. Perilaku  Mengamati  Tugas 4x3 •Al Qur’an dan
- Menyimak bacaan al-Qur’anQS. - Melakukantelaah JP tarjamah
Maidah (5) : 48; Q.S. kompetitif
Al Maidah (5): 48;Q.S. Az-Zumar terhadapkaedah •Buku teks PAI
Az-Zumar (39) : dan dalam
(39) : 39; dan Q.S. At Taubah tajwid dan •CD, VCD, MP3
Q.S. At-Taubah (9) : kebaikan
(9): 105 serta Hadits yang terkait kandungan dan media
105, serta hadits dan kerja
secara individu maupun makna yang lainnya yang
tentang taat, keras
kelompok. terdapat dalam relevan
kompetisi dalam
 Menanya QS. Al Maidah •Refrensi lain
kebaikan, dan etos
- Mengajukan pertanyaan tentang (5): 48;Q.S. Az- yang relevan
kerja.
4.1Membaca Q.S. An- kaedah tajwid yang terdapat Zumar (39) : 39;
Nisa (4) : 59; Q.S. Al- dalam QS. Al Maidah (5): dan Q.S. At
Maidah (5) : 48; Q.S. 48;Q.S. Az-Zumar (39) : 39; dan Taubah (9): 105
At Taubah (9) : 105 Q.S. At Taubah (9): 105 serta Hadits
sesuai dengan kaidah - Mengajukan pertanyaan tentang yang terkait
tajwid dan makhrajul makna mufrodat yang terdapat  Observasi
huruf. dalam QS. Al Maidah (5): - Mengamati
4.2 Mendemonstrasikan 48;Q.S. Az-Zumar (39) : 39; dan pelaksanaan
hafalan Q.S. An-Nisa Q.S. At Taubah (9): 105 serta diskusi dengan
(4) : 59; Q.S. Al- hadits yang terkait menggunakan
Maidah (5) : 48; Q.S.  Eksperimen/Eksplor lembar observasi
At-Taubah (9) : 105 - Menganalisa kaedah tajwid yang yang memuat:
dengan lancar terdapat QS. Al Maidah (5): - Isi diskusi
48;Q.S. Az-Zumar (39) : 39; dan (kaedah tajwid,
30
Alokasi
Waktu
Q.S. At Taubah (9): 105 makna mufrodat
- Diskusi tentang makna dan ijmali, dan
mufrodat dan ijmali yang kandungan
terdapat dalam QS. Al Maidah makna ayat al-
(5): 48;Q.S. Az-Zumar (39) : 39; Qur’an)
dan Q.S. At Taubah (9): 105 kompetitif dalam
serta Hadits yang terkait kebaikan dan
Diskusi tentang kandungan kerja keras dalam
makna QS. Al Maidah (5): kehidupan seha-
48;Q.S. Az-Zumar (39) : 39; dan hari sebagai
Q.S. At Taubah (9): 105 serta implemantsi dari
Hadits yang terkait pemahaman QS.
Al Maidah (5):
 Assosiasi 48;Q.S. Az-Zumar
- Menyimpulkan kaedah tajwid (39) : 39; dan Q.S.
yang terdapat pada QS. Al At Taubah (9):
Maidah (5): 48;Q.S. Az-Zumar 105 serta Hadits
(39) : 39; dan Q.S. At Taubah yang terkait
(9): 105  Portofolio
- Menyimpulkan makna mufrodat - Membuatlaporan
dan ijmali yang terdapat dalam tentangkaedah
QS. Al Maidah (5): 48;Q.S. Az- tajwid, makna
Zumar (39) : 39; dan Q.S. At mufrodat dan
Taubah (9): 105 serta Hadits ijmali, serta
yang terkait kandungan
- Menyimpulkan kandungan makna QS. Al
makna QS. Al Maidah (5): Maidah (5):
48;Q.S. Az-Zumar (39) : 39; dan 48;Q.S. Az-
Q.S. At Taubah (9): 105 serta Zumar (39) : 39;
Hadits yang terkait. dan Q.S. At
Taubah (9): 105
31
Alokasi
Waktu
 Komunikasi serta Hadits
- Menyajikan kaedah tajwid yang yang terkait
terdapat QS. Al Maidah (5):  Tes
48;Q.S. Az-Zumar (39) : 39; dan - Teskemampuank
Q.S. At Taubah (9): 105 ognitifdenganben
- Menyajikan makna mufrodat tuktessoal –
dan ijmali yang terdapat dalam soalpilihanganda
QS. Al Maidah (5): 48;Q.S. Az- dan uraian
Zumar (39) : 39; dan Q.S. At
Taubah (9): 105 serta Hadits
yang terkait
- Menyajikan kandungan makna
QS. Al Maidah (5): 48;Q.S. Az-
yang terkait
- Mendemonstrasikan bacaan
tartil dan hafalan QS. Al
Maidah (5): 48;Q.S. Az-Zumar
(39) : 39; dan Q.S. At Taubah
(9): 105 serta Hadits yang terkait
 Refleksi
- Menampilkansikap kompetitif
dalam kebaikan dan kerja keras,
dalam kehidupan sehari-hari
sebagai refleksi dari pemahaman
QS. Al Maidah (5): 48;Q.S. Az-
yang terkait
32
Alokasi
Waktu
3.2Menganalisis Q.S. 2. Sikap  Mengamati  Tugas 4x3
toleran, - Menyimak bacaan Q.S. Yunus - Melakukan JP
Yunus (10) : 40-41 dan
rukun dan (10) : 40-41 dan Q.S. Al-Maidah telaah
Q.S. Al-Maidah (5) :
menghindark (5) : 32 serta Hadits yang terkait terhadapkaedah
32, serta hadits
an diri dari secara individu maupun tajwid dan
tentang toleransi dan
tindak kelompok. kandungan
menghindarkan diri
kekerasan  Menanya makna yang
dari tindak kekerasan.
- Mengajukan pertanyaan tentang terdapat dalam
4.3 Membaca Q.S. Yunus kaedah tajwid yang terdapat Q.S. Yunus (10) :
(10) : 40-41 dan Q.S. dalam Q.S. Yunus (10) : 40-41 40-41 dan Q.S.
Al-Maidah (5) : 32 dan Q.S. Al-Maidah (5) : 32 Al-Maidah (5) :
sesuai dengan kaidah - Mengajukan pertanyaan tentang 32 •Al-qur’an dan
tajwid dan makhrajul makna mufrodat yang terdapat  Observasi tarjamah
huruf. dalamQ.S. Yunus (10) : 40-41 - Mengamati •Buku teks PAI
dan Q.S. Al-Maidah (5) : 32 serta pelaksanaan •CD, VCD, MP3
4.4 Mendemonstrasikan hadits yang terkait diskusi dengan dan media
hafalanQ.S. Yunus  Eksperimen/Eksplor menggunakan lainnya yang
(10) : 40-41 dan Q.S. - Menganalisa kaedah tajwid yang lembar observasi relevan
Al-Maidah (5) : 32 terdapat Q.S. Yunus (10) : 40-41 yang memuat: •Refrensi lain
dengan lancar dan Q.S. Al-Maidah (5) : 32 - Isi diskusi yang relevan
- Diskusi tentang makna (kaedah tajwid,
mufrodat dan ijmali yang makna mufrodat
terdapat dalam Q.S. Yunus (10) dan ijmali, dan
: 40-41 dan Q.S. Al-Maidah (5) : kandungan
32 serta Hadits yang terkait makna ayat al-
- Diskusi tentang kandungan Qur’an)
makna Q.S. Yunus (10) : 40-41 - Sikap toleran,
dan Q.S. Al-Maidah (5) : 32 serta rukun dan
Hadits yang terkait menghindarkan
 Assosiasi diri dari tindak
- Menyimpulkan kaedah tajwid kekerasandalam
33
Alokasi
Waktu
yang terdapat pada Q.S. Yunus kehidupan
(10) : 40-41 dan Q.S. Al-Maidah sehari-hari
(5) : 32 sebagai
- Menyimpulkan makna mufrodat implemantsi dari
dan ijmali yang terdapat dalam pemahaman Q.S.
Q.S. Yunus (10) : 40-41 dan Q.S. Yunus (10) : 40-
Al-Maidah (5) : 32 serta Hadits 41 dan Q.S. Al-
yang terkait Maidah (5) : 32
- Menyimpulkan kandungan dan hadis
makna Q.S. Yunus (10) : 40-41 terkait.
dan Q.S. Al-Maidah (5) : 32 serta  Portofolio
Hadits yang terkait - Membuat
 Komunikasi laporan tentang
- Menyajikan kaedah tajwid yang kaedah tajwid,
terdapat Q.S. Yunus (10) : 40-41 makna mufrodat
dan Q.S. Al-Maidah (5) : 32 dan ijmali, serta
- Menyajikan makna mufrodat kandungan
dan ijmali yang terdapat dalam makna Q.S.
Q.S. Yunus (10) : 40-41 dan Q.S. Yunus (10) : 40-
Al-Maidah (5) : 32 serta Hadits 41 dan Q.S. Al-
yang terkait Maidah (5) : 32,
- Menyajikan kandungan makna dan hadis
Q.S. Yunus (10) : 40-41 dan Q.S. terkait.
Al-Maidah (5) : 32 serta Hadits  Tes
yang terkait - Teskemampuank
- Mendemonstrasikan bacaan ognitifdenganben
tartil dan hafalan Q.S. Yunus tuktessoal –
(10) : 40-41 dan Q.S. Al-Maidah soalpilihanganda
(5) : 32 serta Hadits yang terkait dan uraian
 Refleksi
- Menampilkansikap toleran,
34
Alokasi
Waktu
rukun dan menghindarkan diri
dari tindak kekerasan, dalam
kehidupan sehari-hari sebagai
refleksi dari pemahaman Q.S.
Yunus (10) : 40-41 dan Q.S. Al-
Maidah (5) : 32 serta Hadits
yang terkait
3.3 Memahami makna 3. Iman kepada  Mengamati  Tugas 2x3  Al-qur’an dan
Kitab-kitab - Mencermati teks bacaan tentang - Mencari ayat- JP tarjamah
iman kepada Kitab-kitab
Allah swt ketentuan beriman kepada ayat al-qur’an  Buku teks
Allah SWT.
Kitab-kitab Allah SWTsecara dan hadis PAI
4.5 Berperilaku yang individu maupun kelompok. tentang iman  CD, VCD,
mencerminkan kesadaran  Menanya kepada Kitab- MP3 dan
beriman kepada Kitab- - Mengajukan pertanyaan, kitab Allah SWT? media
kitab Suci Allah SWT misalnya tentang makna - Mengumpulkan lainnya yang
beriman kepada Kitab-kitab bahan-bahan relevan
Allah SWT?, hikmah apa yang tulisan tentang  Refrensi lain
diperoleh dari beriman kepada berimanKitab- yang relevan
Kitab-kitab Allah SWT ?, kitab Allah SWT?
bagaimana sikap kita terhadap  Observasi
keimanan kepada Kitab-kitab - Mengamati
Allah SWT? Bagaimana cara pelaksanaan
mengimani Kitab-kitab Allah diskusi dengan
swt? menggunakan
 Eksperimen/Eksplore lembar observasi
- Diskusi tentang makna yang memuat:
bagaimana cara mengimani - Isi diskusi
Kitab-kitab Allah SWT? dalam (makna beriman
persfektif Islam, Kitab-kitab Allah
- Diskusi tentang cara beriman SWT?, cara
terhadap Kitab-kitab Allah SWT? beriman kepada
35
Alokasi
Waktu
- Menganalisa hikmah beriman beriman Kitab-
kepada Kitab-kitab Allah SWT? kitab Allah SWT?
 Assosiasi dan hikmah
- Menyimpulkan makna beriman beriman Kitab-
kepada Kitab-kitab Allah SWT? kitab Allah SWT?
- Menyimpulkanhikmah beriman - Memiliki gemar
kepada Kitab-kitab Allah SWT? membaca al
 Komunikasi Qur’an
- Menyajikan/melaporkan hasil berakhlaqul
diskusi tentang tentang makna karimah serta
beriman kepada Kitab-kitab ketauladanan
Allah SWT?, serta hikmahnya. sebagai
- Menanggapi hasil presentasi implementasi
(melengkapi, mengkonformasi, dari iman Kitab-
dan menyanggah). kitab Allah SWT?
- Membuat resume pembelajaran  Portofolio
di bawah bimbingan guru. - Membuat
 Refleksi laporan tentang
- Menampilkan sikap gemar makna Kitab-
membaca dan mengamalkan alkitab Allah
Qur’an sebagai refleksi dari SWT?, cara
iman kepada Kitab-kitab Allah beriman kepada
SWT? Kitab-kitab Allah
- Menunjukkan sikap aklaqul SWT?, dan
karimah dan ketauladanan hikmah beriman
sebagai cerminan penghayatan kepada Kitab-
terhadap iman kepada Kitab- kitab Allah SWT?
kitab Allah SWT?  Tes
- Tes kemampuan
kognitif dengan
bentuk tes soal –
36
Alokasi
Waktu
soal pilihan
ganda tentang
beriman kepada
Kitab-kitab Allah
SWT?
3.4 Memahami makna 4. Makna iman  Mengamati  Tugas 2x3 •Al-Qur’an dan
kepada - Mencermati teks bacaan tentang - Mencari ayat- JP tarjamah
iman kepada Rasul-rasul
Rasul-rasul ketentuan beriman kepada ayat al-qur’an •Buku teks PAI
Allah SWT.
Allah SWT. Rasul-rasul Allah SWTsecara dan hadis •CD, VCD, MP3
individu maupun kelompok. tentang iman dan media
4.6 Berperilaku yang
 Menanya kepada Rasul- lainnya yang
mencerminkan kesadaran
- Mengajukan pertanyaan, rasul Allah SWT? relevan
beriman kepada Rasul-
misalnya tentang makna - Mengumpulkan Refrensi lain
rasul Allah SWT.
beriman kepada Rasul-rasul bahan-bahan yang relevan
Allah SWT?, hikmah apa yang tulisan tentang
diperoleh dari beriman kepada beriman Rasul-
Rasul-rasul Allah SWT ?, rasul Allah SWT?
bagaimana sikap kita terhadap  Observasi
keimanan kepada Rasul-rasul - Mengamati
Allah SWT? Bagaimana cara pelaksanaan
mengimani Rasul-rasul Allah diskusi dengan
swt? menggunakan
 Eksperimen/Eksplore lembar observasi
- Diskusi tentang makna yang memuat:
bagaimana cara mengimani - Isi diskusi
Rasul-rasul Allah SWT? dalam (makna beriman
persfektif Islam, Rasul-rasul
- Diskusi tentang cara beriman Allah SWT?, cara
terhadap Rasul-rasul Allah beriman kepada
SWT? beriman Rasul-
37
Alokasi
Waktu
- Menganalisa hikmah beriman rasul Allah SWT?
kepada Rasul-rasul Allah SWT? dan hikmah
 Assosiasi beriman Rasul-
- Menyimpulkan makna beriman rasul Allah SWT?
kepada Rasul-rasul Allah SWT? - Memiliki sikap
- Menyimpulkanhikmah beriman sidiq, amanah,
kepada Rasul-rasul Allah SWT? tabligh dan
 Komunikasi fathonah serta
- Menyajikan/melaporkan hasil ketauladanan
diskusi tentang tentang makna sebagai
beriman kepada Rasul-rasul implementasi
Allah SWT?, serta hikmahnya. dari iman Rasul-
- Menanggapi hasil presentasi rasul Allah SWT?
(melengkapi, mengkonformasi,  Portofolio
dan menyanggah). - Membuat
- Membuat resume pembelajaran laporan tentang
di bawah bimbingan guru. makna Rasul-
 Refleksi rasul Allah
- Menampilkan sikap sidiq, SWT?, cara
amanah, tabligh dan fathonah beriman kepada
sebagai refleksi dari iman Rasul-rasul
kepada Rasul-rasul Allah SWT? Allah SWT?, dan
- Menunjukkan sikap hikmah beriman
ketauladanan sebagai cerminan kepada Rasul-
penghayatan terhadap iman rasul Allah SWT?
kepada Rasul-rasul Allah SWT?  Tes
- Tes kemampuan
kognitif dengan
bentuk tes soal –
soal pilihan
ganda tentang
38
Alokasi
Waktu
beriman kepada
Rasul-rasul
Allah SWT?
3.5 Memahami makna 5. Makna taat  Mengamati  Tugas 3x3 •Al-Qur’an dan
- Menyimak bacaan al-Qur’an - Mengumpulkan JP tarjamah
taat kepada aturan, kepada
yang terkait denganmakna taat bahan-bahan •Buku teks PAI
kompetisi dalam aturan,
kepada aturan, kompetisi dalam artikle/ tulisan •CD, VCD, MP3
kebaikan, dan bekerja kompetisi
kebaikan, dan bekerja keras sebagai data dan media
keras. dalam
secara individu maupun untuk lainnya yang
kebaikan,
kelompok. pembuatan relevan
4.7 Menampilkan perilaku dan bekerja
taat kepada aturan, keras - Mengamati tayangan video Atau makalah dan  Refrensi lain
kompetisi dalam mengamati langsung bentuk laporan tentang yang relevan
kebaikan, dan bekerja perilaku taat kepada aturan, makna taat
keras kompetisi dalam kebaikan, dan kepada aturan,
bekerja keras kompetisi dalam
 Menanya kebaikan, dan
- Mengajukan pertanyaan tentang bekerja keras
bentuk-bentuk perilaku taat dalam
kepada aturan, kompetisi dalam kehidupan
kebaikan, dan bekerja keras sehari-hari
dalam kehidupan sehari-hari - Melakukan
baik di rumah, sekolah maupun obeservasi
masyarakat, Apakah makna langsung
yang terkandung didalamnya? terhadap
 Eksperimen/eksplor perilaku taat
- Menelaah bentuk perilaku taat kepada aturan,
kepada aturan, kompetisi dalam kompetisi dalam
kebaikan, dan bekerja kebaikan, dan
kerasdalam kehidupan sehari- bekerja keras
hari baik di rumah, sekolah baik disekolah,
39
Alokasi
Waktu
maupun masyarakat rumah dan
- Diskusi tentang hikmah taat masyarakat
kepada aturan, kompetisi dalam  Observasi
kebaikan, dan bekerja keras, - Mengamati
dalam kehidupan sehari-hari pelaksanaan
baik di rumah, sekolah maupun diskusi dengan
masyarakat menggunakan
- Melakukan simulasi bentuk lembar observasi
makna taat kepada aturan, yang memuat:
kompetisi dalam kebaikan, dan - Isi diskusi:
bekerja keras dalam kehidupan Makna taat
sehari-hari baik di rumah, kepada aturan,
sekolah maupun masyarakat kompetisi dalam
dengan baik dan benar kebaikan, dan
 Assosiasi bekerja keras
- Menyimpulkan ketentuan dan - Prilaku makna
dasar hukum tentang makna taat kepada
taat kepada aturan, kompetisi aturan,
dalam kebaikan, dan bekerja kompetisi dalam
kerasdalam kehidupan dengan kebaikan, dan
baik dan benar, berdasarkan al- bekerja keras
Qur’an dan Hadits dalam
- Menyimpul bentuk perilaku kehidupan
makna taat kepada aturan, sehari-hari
kompetisi dalam kebaikan, dan  Portofolio
bekerja kerasdalam kehidupan - Membuat
dalam kehidupan sehari-hari laporan tentang
baik di rumah, sekolah maupun makna taat
masyarakat kepada aturan,
- Menyimpulkan hikmah kompetisi dalam
berperilaku taat kepada aturan, kebaikan, dan
40
Alokasi
Waktu
kompetisi dalam kebaikan, dan bekerja keras
bekerja keras dalam kehidupan  Tes
sehari-hari baik di rumah, - Tes kemampuan
sekolah maupun masyarakat kognitif dengan
- Menerapkan bentuk bentuk tes soal –
perilakumakna taat kepada soal pilihan
aturan, kompetisi dalam ganda dan
kebaikan, dan bekerja uraian
kerasdalam kehidupan sehari-
hari baik di rumah, sekolah
maupun masyarakat
 Komunikasi
- Menyajikan/melaporkan hasil
diskusi tentang makna taat
kepada aturan, kompetisi dalam
kebaikan, dan bekerja
kerasdalam kehidupan
- Menanggapi hasil presentasi
(melengkapi, mengkonformasi,
dan menyanggah).
- Membuat resume pembelajaran
di bawah bimbingan guru.
- Menanggapi simulasi bentuk
perilaku makna taat kepada
aturan, kompetisi dalam
kebaikan, dan bekerja keras
baik di rumah, sekolah maupun
masyarakat
 Refleksi
- Berprilaku taat kepada aturan,
41
Alokasi
Waktu
kompetisi dalam kebaikan, dan
bekerja keras baik di sekolah,
rumah, maupun masyarakat
3.6 Memahami makna 6. Toleransi  Mengamati  Tugas 2x3 •Al-Qur’an dan

toleransi dan kerukunan dan
yang terkait dengansikap toleran bahan-bahan •Buku teks PAI
kerukunan
dan kerukunansecara individu artikle/ tulisan •CD, VCD, MP3
maupun kelompok. sebagai data dan media
- Mengamati tayangan video Atau untuk lainnya yang
4.8 Menampilkan contoh mengamati langsung sikap pembuatan relevan
perilaku toleransi dan toleran dan kerukunan makalah dan  Refrensi lain
kerukunan.  Menanya laporan tentang yang relevan
- Mengajukan pertanyaan tentang perilaku toleran
bentuk-bentuk perilaku toleran dan
dan kerukunan dalam kerukunandalam
kehidupan sehari-hari baik di kehidupan
rumah, sekolah maupun sehari-hari
masyarakat, Apakah hikmah - Melakukan
yang terkandung didalamnya? obeservasi
 Eksperimen/eksplor langsung
- Menelaah bentuk perilaku terhadap
toleran dan kerukunandalam perilaku toleran
kehidupan sehari-hari baik di dan
rumah, sekolah maupun kerukunanbaik
masyarakat disekolah,
- Diskusi tentang hikmah rumah dan
berperilaku sikap toleran dan masyarakat
kerukunan, dalam kehidupan  Observasi
42
Alokasi
Waktu
sehari-hari baik di rumah, - Mengamati
sekolah maupun masyarakat pelaksanaan
- Melakukan simulasi bentuk diskusi dengan
perilaku sikap toleran dan menggunakan
kerukunankehidupan dalam lembar observasi
kehidupan sehari-hari baik di yang memuat:
rumah, sekolah maupun - Isi
masyarakat dengan baik dan diskusihikmah
benar berperilaku
 Assosiasi sikap toleran
- Menyimpulkan ketentuan dan dan kerukunan
dasar hukum tentang sikap - Sikap tolerandan
toleran dan kerukunandalam kerukunandalam
kehidupan dengan baik dan kehidupan
benar, berdasarkan al-Qur’an sehari-hari
dan Hadits  Portofolio
- Menyimpul bentuk perilaku  Membuat
sikap toleran dan laporan tentang
kerukunandalam kehidupan hikmah
dalam kehidupan sehari-hari berperilaku
baik di rumah, sekolah maupun sikap toleran
masyarakat dan kerukunan
- Menyimpulkan hikmah  Tes
berperilaku sikap toleran dan - Teskemam-
kerukunan dalam kehidupan puankognitifden
sehari-hari baik di rumah, ganbentuktessoa
sekolah maupun masyarakat l–
- Menerapkan bentuk perilaku soalpilihanganda
sikap toleran dan kerukunan dan uraian
baik di rumah, sekolah maupun
43
Alokasi
Waktu
masyarakat
 Komunikasi
- Menyajikan/melaporkan hasil
diskusi tentang sikap sikap
toleran dan kerukunan dalam
kehidupan
dan menyanggah).
perilaku sikap toleran dan
kerukunan dalam kehidupan
sehari-hari baik di rumah,
sekolah maupun masyarakat
 Refleksi
- Berprilaku toleran dan
kerukunan baik di sekolah,
7. Bahaya  Mengamati  Tugas 2x3
3.7 Memahami bahaya  Al-Qur’an dan
perilaku - Menyimak bacaan al-Qur’an - Mengumpulkan JP
perilaku tindak kekerasan tarjamah
tindak yang terkait denganbahaya bahan-bahan
dalam kehidupan.
kekerasan perilaku tindak kekerasan artikle/ tulisan •Buku teks PAI
4.9 Medeskripsikan
dalam dalam kehidupan secara sebagai data •CD, VCD, MP3
bahaya tindak kekerasan
kehidupan individu maupun kelompok. untuk dan media
dalam kehidupan.
- Mengamati tayangan video Atau pembuatan lainnya yang
mengamati langsung bahaya makalah dan relevan
perilaku tindak kekerasan laporan tentang •Refrensi lain
dalam kehidupan memahami yang relevan
 Menanya bahaya perilaku
44
Alokasi
Waktu
- Mengajukan pertanyaan tentang tindak
bahaya perilaku tindak kekerasan dalam
kekerasan dalam kehidupan kehidupan
sehari-hari baik di rumah, - Melakukan
sekolah maupun masyarakat, obeservasi
Apakah hikmah yang langsung
terkandung didalamnya? terhadap
 Eksperimen/eksplor memahami
- Menelaah bentuk, memahami bahaya perilaku
bahaya perilaku tindak tindak
kekerasan dalam kehidupan kekerasan baik
sehari-hari baik di rumah, disekolah,
sekolah maupun masyarakat rumah dan
- Diskusi tentang memahami masyarakat
bahaya perilaku tindak  Observasi
kekerasan dalam kehidupan - Mengamati
sehari-hari baik di rumah, pelaksanaan
sekolah maupun masyarakat diskusi dengan
- Melakukan simulasi bentuk menggunakan
perilaku dalammemahami lembar observasi
bahaya perilaku tindak yang memuat:
kekerasan dalam kehidupan - Isi diskusi: Sikap
sehari-hari baik di rumah, menghindarkan
sekolah maupun masyarakat diri dari tindak
dengan baik dan benar kekerasan dalam
 Assosiasi kehidupan
- Menyimpulkan ketentuan dan sehari-hari
dasar hukum dalammemahami  Portofolio
bahaya perilaku tindak - Membuat
kekerasan dalam kehidupan laporan tentang
dengan baik dan benar, bentuk,
45
Alokasi
Waktu
berdasarkan al-Qur’an dan memahami
Hadits bahaya perilaku
- Menyimpul bentuk perilaku tindak
dalammemahami bahaya kekerasan dalam
perilaku tindak kekerasan kehidupan
dalam kehidupan sehari-hari sehari-hari baik
baik di rumah, sekolah maupun di rumah,
masyarakat sekolah maupun
- Menyimpulkanbahaya perilaku masyarakat
tindak kekerasan dalam  Tes
kehidupan dalam kehidupan - Teskemam-
sehari-hari baik di rumah, puankognitifden
sekolah maupun masyarakat ganbentuktessoa
l–
 Komunikasi soalpilihanganda
- Menyajikan/melaporkan hasil dan uraian
diskusi tentang memahami
bahaya perilaku tindak
kekerasan dalam kehidupan
dan menyanggah).
memahami bahaya perilaku
tindak kekerasan dalam
kehidupan dalam kehidupan
sehari-hari baik di rumah,
sekolah maupun masyarakat
 Refleksi
46
Alokasi
Waktu
- Menghindari prilakumemahami
bahaya perilaku tindak
kekerasanbaik di sekolah,
3.8 Menelaah prinsip- 8. Prinsip-  Mengamati  Tugas 3x3 Al-Qur’an dan
prinsip dan praktik prinsip dan
yang terkait dengan bahan-bahan •Buku teks PAI
ekonomi dalam Islam. praktik
pelaksanaan praktik ekonomi artikle/ tulisan •CD, VCD, MP3
ekonomi
dalam Islam di masyarakat tentang masalah dan media
4.10 Mempresentasikan dalam Islam
dalam Islam secara individu prinsip-prinsip lainnya yang
praktik-praktik ekonomi
maupun kelompok. dan praktik relevan
Islam
- Mencermati ketentuan dan tata ekonomi dalam Refrensi lain
cara pelaksanaan praktik Islam yang relevan
ekonomi dalam Islam di - Membuat konsep
masyarakat prinsip-prinsip
 Menanya dan praktik
- Mengajukan pertanyaan tentang ekonomi dalam
ketentuan dan tata cara praktik Islam
ekonomi dalam Islam di - Membuat
masyarakat laporan tentang
 Eksperimen/Eksplor penerapanprinsi
- Diskusi tentang ketentuan dan p-prinsip dan
tata cara pelaksanaan Praktik praktik ekonomi
ekonomi dalam Islam di dalam Islam
masyarakat  Observasi
- Diskusi mengenai hikmah - Mengamati
pelaksanaan Praktik ekonomi pelaksanaan
dalam Islam di masyarakat diskusi dengan
 Assosiasi menggunakan
- Menyimpulkan ketentuan dan lembar observasi
tata cara pelaksanaan Praktik yang memuat:
47
Alokasi
Waktu
ekonomi dalam Islam di - Isi diskusi
masyarakat bagaimana
- Menyimpulkan hikmah menerapkankons
ketentuan dan tata cara praktik ep prinsip-
ekonomi dalam Islam di prinsip dan
masyarakat praktik ekonomi
 Komunikasi dalam Islam
- Menyajikan/melaporkan hasil - Memahami
diskusi tentang ketentuan prinsip-prinsip
ketentuan dan tata cara praktik dan praktik
ekonomi dalam Islam di ekonomi dalam
masyarak Islam di
- Menanggapi hasil presentasi masyarakat
dan menyanggah). - Membuat
- Membuat resume pembelajaran makalah tentang
di bawah bimbingan guru. praktik ekonomi
- Berlatih menerapkan ketentuan dalam Islam
dan tata cara praktik ekonomi - Membuat
dalam Islam di masyarakat laporan tentang
 Refleksi ketentuan
- Menampilkankemampuan syariat Islam
menerapkan atketentuan dan dalam masalah
tata cara praktik ekonomi dalam ketentuan dan
Islam di masyarakat tata cara praktik
- Menunjukkan sikap menghargai ekonomi dalam
dan menghormati dan jujur Islam di
serta terbuka sebagai hasil masyarakat
refleksi pelaksanaan praktik  Tes
ekonomi dalam Islam - Tes kemampuan
kognitif dengan
48
Alokasi
Waktu
bentuk tes soal –
soal pilihan
ganda dan
uraian
 Mengamati  Tugas 4x3
3.9 Memahami 9. Pelaksanaan  Al-Qur’an dan
- Menyimak bacaan al-Qur’an - Mengumpulkan JP
pelaksanaan tatacara tatacara tarjamah
penyelenggaraan jenazah. penyelenggar yang terkait dengan bahan-bahan
pelaksanaan tatacara artikle/ tulisan •Buku teks PAI
4.11 Memperagakan aan jenazah
penyelenggaraan jenazah,secara tentang masalah •CD, VCD, MP3
tatacara penyelenggaraan
individu maupun kelompok. pelaksanaan dan media
jenazah.
- Mencermati ketentuan dan tata tatacara lainnya yang
cara pelaksanaan tatacara penyelenggaraan relevan
penyelenggaraan jenazah jenazah  Refrensi lain
 Menanya: - Membuat yang relevan
- Mengajukan pertanyaan tentang konsep
ketentuan dan tata cara pelaksanaan
pelaksanaan tatacara tatacara
penyelenggaraan jenazah penyelenggaraan
 Eksperimen/Eksplor jenazah
- Diskusi tentang ketentuan dan - Membuat
tata cara pelaksanaan tatacara laporan tentang
penyelenggaraan jenazah memahami sikap
- Diskusi mengenai hikmah menghormati
pelaksanaan tatacara dan menghargai
penyelenggaraan jenazah pelaksanaan
 Assosiasi tatacara
- Menyimpulkan ketentuan dan penyelenggaraan
tata cara pelaksanaan tatacara jenazah
penyelenggaraan jenazah  Observasi
- Menyimpulkan hikmah - Mengamati
49
Alokasi
Waktu
pelaksanaan tatacara diskusi dengan
penyelenggaraan jenazah menggunakan
 Komunikasi lembar observasi
- Menyajikan/melaporkan hasil yang memuat:
diskusi tentang ketentuan - Isi diskusi
ketentuan dan tata cara bagaimana
pelaksanaan tatacara melaksanakan
penyelenggaraan jenazah pelaksanaan
- Menanggapi hasil presentasi penyelenggaraan
(melengkapi, mengkonformasi, jenazah dengan
dan menyanggah). baik dan benar
- Membuat resume pembelajaran - Memahami sikap
di bawah bimbingan guru. menghormati
- Berlatih menerapkan ketentuan dan menghargai
dan tata cara pelaksanaan pelaksanaan
tatacara penyelenggaraan tatacara
jenazah penyelenggaraan
 Refleksi jenazah
- Menampilkan kemampuan  Portofolio
menerapkan ketentuan dan tata - Membuat konsep
cara pelaksanaan tatacara pelaksanaan
penyelenggaraan jenazah tatacara
- Menunjukkan sikap menghargai penyelenggaraan
dan menghormati pelaksanaan jenazah •
penyelenggaraan jenazah Membuat
laporan tentang
ketentuan
syariat Islam
dalam masalah
ketentuan dan
tata cara
50
Alokasi
Waktu
pelaksanaan
tatacara
penyelenggaraan
jenazah
 Tes
- Tes kemampuan
kognitif dengan
bentuk tes soal –
soal pilihan
ganda dan
uraian
3.10 Memahami 10. Pelaksanaan  Al-Qur’an dan
- Menyimak bacaan al-Qur’an - Mengumpulkan JP
pelaksanaan khutbah, khutbah, tarjamah
tabligh dan dakwah. tabligh dan yang terkait dengan bahan-bahan
pelaksanaan khutbah, tabligh artikle/ tulisan •Buku teks PAI
dakwah di
dan dakwah di masyarakat tentang masalah •CD, VCD, MP3
4.12 Mempraktikkan masyarakat
dalam Islam secara individu khutbah, tabligh dan media
khutbah, tabligh, dan
maupun kelompok. dan Dakwah lainnya yang
dakwah
- Mencermati ketentuan dan tata - Membuat relevan
cara pelaksanaan khutbah, konsep khutbah,  Refrensi lain
tabligh dan dakwah di tabligh dan yang relevan
masyarakat dakwah
 Menanya: - Membuat
- Mengajukan pertanyaan tentang laporan tentang
ketentuan dan tata cara memahami sikap
pelaksanaan khutbah, tabligh menghormati
dan dakwah di masyarakat dan menghargai
 Eksperimen/Eksplor pelaksanaan
- Diskusi tentang ketentuan dan khutbah, tabligh
tata cara pelaksanaan khutbah, dan dakwah di
tabligh dan dakwah di masyarakat
51
Alokasi
Waktu
masyarakat  Observasi
- Diskusi mengenai hikmah - Mengamati
pelaksanaan khutbah, tabligh pelaksanaan
dan dakwah di masyarakat diskusi dengan
 Assosiasi menggunakan
- Menyimpulkan ketentuan dan lembar observasi
tata cara pelaksanaan khutbah, yang memuat:
tabligh dan dakwah di - Isi diskusi
masyarakatt bagaimana
- Menyimpulkan hikmah membuat
ketentuan dan tata cara konsep khutbah,
pelaksanaan khutbah, tabligh tabligh dan
dan dakwah di masyarakat dakwah
 Komunikasi - Memahami sikap
- Menyajikan/melaporkan hasil menghormati
diskusi tentang ketentuan dan menghargai
pelaksanaan khutbah, tabligh khutbah, tabligh
dan dakwah di masyarakat dan dakwah di
- Menanggapi hasil presentasi masyarakat
dan menyanggah). - Membuat konsep
- Membuat resume pembelajaran khutbah, tabligh
di bawah bimbingan guru. dan dakwah
- Berlatih menerapkan ketentuan - Membuat
dan tata cara pelaksanaan laporan tentang
khutbah, tabligh dan dakwah di ketentuan
masyarakat syariat Islam
 Refleksi dalam masalah
- Menampilkan kemampuan ketentuan dan
menerapkan atketentuan dan tata cara
52
Alokasi
Waktu
tata cara pelaksanaan khutbah, pelaksanaan
tabligh dan dakwah di khutbah, tabligh
masyarakat dan dakwah di
- Menunjukkan sikap menghargai masyarakat
dan menghormati pelaksanaan  Tes
khutbah, tabligh dan dakwah di - Tes kemampuan
masyarakat kognitif dengan
bentuk tes soal –
soal pilihan
ganda dan
uraian
3.11 Menelaah 11. Perkemba  Al-qur’an dan
- Mengamati tayangan video - Mengumpulkan JP
perkembangan peradaban ngan tarjamah
Islam pada masa peradaban tentang perkembangan masa artikel dan
kejayaan Islam tulisan tentang •Buku teks PAI
kejayaan. Islam pada
- Membaca artikel tentang perkembangan •CD, VCD, MP3
4.13Mendiskripsikanperke masa
perkembangan dan kemajuan Islam pada masa dan media
mbangan peradaban Islam kejayaan
Islam pada masa kejayaan kejayaan Islam lainnya yang
pada masa kejayaan
Islam - Mengumpulkan relevan
 Menanya data dan •Refrensi lain
- Mengajukan pertanyaan bentuk-bentuk yang relevan
berkaitan dengan visualisasi
perkembangan dan kemajuan tentang
Islam pada masa kejayaan perkembangan
Islam seperti faktor-faktor apa Islam pada
saja yang mempengaruhi masa kejayaan
kemajuan peradaban Islam ? Islam
 Eksperimen/Eksplor  Observasi
- Diskusi tentang perkembangan - Mengamati
peradaban Islam pada masa pelaksanaan
kejayaan Islam diskusi dengan
53
Alokasi
Waktu
- Menelaah faktor-faktor yang menggunakan
mempengaruhi kemajuan lembar observasi
peradaban pada masa kejayaan yang memuat
Islam serta
- Menelaah hikmah kejayaan mengumpulkan
islam yang dapat dijadikan berbagai data :
contoh untuk keberhasilan dan - Isi diskusi
kemajuan islam sekarang ini (perkembangan
 Assosiasi Islam, beserta
- Menyimpulkan perkembangan faktor-faktor
peradaban Islam pada masa yang
kejayaan Islam mempengaruhi
- Menyimpulkan faktor-faktor kemajuan
yang memepengaruhi kemajuan peradaban Islam)
peradaban Islam pada masa pada masa
kejayaan Islam kejayaan Islam
- Menyimpulkan faktor-faktor - Sikap semangat
yang mempengaruhi kemajuan menumbuh-
peradaban Islam yang dapat kembangkan
dijadikan contoh untuk ilmu
keberhasilan dan kemajuan pengetahuan
islam sekarang ini dan kerja keras
 Komunikasi sebagai refleksi
- Menyajikan/melaporkan hasil dari pemahaman
diskusi tentang faktor-faktor kemajuan
yang mempengaruhi kemajuan peradaban Islam
- Menanggapi hasil presentasi  Portofolio
(melengkapi, mengkonformasi, - Membuat
dan menyanggah). makalah dan
54
Alokasi
Waktu
- Membuat resume pembelajaran laporan
di bawah bimbingan guru. perkembangan
 Refleksi Islam dan
- Menampilkan sikap semangat faktor-faktor
menumbuh- kembangkan ilmu yang
pengetahuan dan kerja keras mempengaruhi
sebagai refleksi dari pemahaman kemajuan
kemajuan peradaban Islam peradaban Islam
pada masa kejayaan Islam pada masa
kejayaan Islam
 Tes
- Tes kemampuan
kognitif dengan
bentuk tes soal –
soal pilihan
ganda dan
uraian
3.12 Menelaah 12. Masa  Mengamati  Tugas 3x3 •Al-Qur’an dan
- Mengamati tayangan video - Mengumpulkan Jam tarjamah
perkembangan Islam pada kejayaan
tentang perkembangan masa artikel dan Pelajran •Buku teks PAI
masa modern (1800- Islam
kejayaan Islam tulisan tentang •CD, VCD, MP3
sekarang).
- Membaca artikel tentang perkembangan dan media
perkembangan dan kemajuan Islam pada masa lainnya yang
4.14 Mendiskripsikan
Islam pada masa kejayaan kejayaan Islam relevan
perkembangan Islam pada
Islam - Mengumpulkan •Refrensi lain
masa medern (1800-
 Menanya data dan yang relevan
sekarang)
- Mengajukan pertanyaan bentuk-bentuk
berkaitan dengan visualisasi
perkembangan dan kemajuan tentang
Islam pada masa kejayaan perkembangan
Islam seperti faktor-faktor apa Islam pada
55
Alokasi
Waktu
saja yang mempengaruhi masa kejayaan
kemajuan peradaban Islam ? Islam
 Eksperimen/Eksplor  Observasi
- Diskusi tentang perkembangan - Mengamati
peradaban Islam pada masa pelaksanaan
kejayaan Islam diskusi dengan
- Menelaah faktor-faktor yang menggunakan
mempengaruhi kemajuan lembar observasi
peradaban pada masa kejayaan yang memuat
Islam serta
- Menelaah hikmah kejayaan mengumpulkan
islam yang dapat dijadikan berbagai data :
contoh untuk keberhasilan dan - Isi diskusi
kemajuan islam sekarang ini (perkembangan
 Assosiasi Islam, beserta
- Menyimpulkan perkembangan faktor-faktor
peradaban Islam pada masa yang
kejayaan Islam mempengaruhi
- Menyimpulkan faktor-faktor kemajuan
yang memepengaruhi kemajuan peradaban Islam)
- Menyimpulkan faktor-faktor - Sikap semangat
yang mempengaruhi kemajuan menumbuh-
peradaban Islam yang dapat kembangkan
dijadikan contoh untuk ilmu
keberhasilan dan kemajuan pengetahuan
islam sekarang ini dan kerja keras
 Komunikasi sebagai refleksi
- Menyajikan/melaporkan hasil dari pemahaman
diskusi tentang faktor-faktor kemajuan
56
Alokasi
Waktu
yang mempengaruhi kemajuan peradaban Islam
- Menanggapi hasil presentasi  Portofolio
(melengkapi, mengkonformasi, - Membuat
dan menyanggah). makalah dan
- Membuat resume pembelajaran laporan
di bawah bimbingan guru. perkembangan
 Refleksi Islam dan
- Menampilkan sikap semangat faktor-faktor
menumbuh- kembangkan ilmu yang
pengetahuan dan kerja keras mempengaruhi
sebagai refleksi dari pemahaman kemajuan
kemajuan peradaban Islam peradaban Islam
pada masa kejayaan Islam pada masa
kejayaan Islam
 Tes
- Tes kemampuan
kognitif dengan
bentuk tes soal –
soal pilihan
ganda dan
uraian
57
SILABUS

Kelas : XII (dua belas)
Kompetensi Inti :
dalam pergaulan dunia
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI 4 : Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan
Alokasi
Waktu
1.1 Menghayati nilai-
nilai keimanan
kepada hari akhir
1.2 Menghayati nilai-
nilai keimanan
kepada qada dan
qadar
58
Alokasi
Waktu
1.3 Menerapkan
ketentuan syariat
Islam dalam
melaksanakan
pernikahan
1.4 Menerapkan
ketentuan syariat
Islam dalam
melakukan
pembagian harta
warisan
2.1 Menunjukkan
perilaku jujur dalam
kehidupan sehari-
hari sebagai
implementasi dari
pemahaman Q.S. At-
Taubah (9) : 119 dan
Q.S. Lukman (31):
14 serta hadits
terkait
2.2 Menunjukkan
perilaku hormat dan
berbakti kepada
orangtua dan guru
Q.S. Al-Isra (17): 23
dan hadits terkait
kritis dan
demokratis sebagai
implementasi dari
59
Alokasi
Waktu
pemahaman Q.S. Ali
Imran (3) : 190-191
dan 159, serta
hadits terkait.
2.4 Menunjukkan
perilaku saling
menasihati dan
berbuat baik (ihsan)
sebagai
implementasi dari
pemahaman Q.S.
Luqman (31) : 13-14
dan Q.S. Al-Baqarah
(2): 83, serta hadits
terkait.
mawas diri dan taat
beribadah sebagai
cerminan dari
kesadaran beriman
kepada hari akhir
optimis, berikhtiar
dan bertawakal
sebagasi cerminan
dari kesadaran
beriman kepada
Qadha dan Qadar
Allah SWT.
semangat
60
Alokasi
Waktu
melakukan
penelitian di bidang
ilmu pengetahuan
sebagai
implementasi dari
pemahaman dan
perkembangan Islam
di dunia
3.1 Menganalisis Q.S. Ali 1. Q.S. Ali-  Mengamati  Tugas 4x3  Buku PAI Kls
Imran (3): 190-191, Imran (3) : - Menyimak bacaan, membaca, - Menghafal Q.S. JP X Kemdikbud
dan Q.S. Ali Imran 190-191, dan mengidentifikasi hukum bacaan Ali Imran (3) :  Al-Quran dan
(3): 159, serta hadits Q.S. Ali (tajwid), dan mencermati 190-191, dan Al-Hadits
tentang berpikir Imran (3) : kandungan Q.S. Ali Imran (3): Q.S. Ali Imran (3)  Buku tajwid
kritis dan bersikap 159 190-191, dan Q.S. Ali Imran (3): : 159 serta  Kitab tafsir
demokratis. 159, serta hadits tentang hadits terkait Al-Qur’an
berpikir kritis dan bersikap dengan cara  Buku lain
4.1.1 Membaca Q.S. Ali demokratis. mengisi lis yang
Imran (3): 190-191  Menanya (lembar tugas menunjang
dan Q.S. Ali Imran - Menanyakan cara membaca Q.S. hafalan).  Multimedia
(3): 159; sesuai Ali Imran (3) : 190-191, dan Q.S.  Observasi interaktif dan
dengan kaidah tajwid Ali Imran (3) : 159. - Mengamati Internet
dan makhrajul huruf. - Mengajukan pertanyaan terkait pelaksanaan
hukum tajwid, asbabun nuzul, diskusi dengan
4.1.2 Mendemonstrasikan dan isi kandungan Q.S. Ali menggunakan
hafalan Q.S. Ali Imran (3) : 190-191, dan Q.S. Ali lembar observasi
Imran (3): 190-191 Imran (3) : 159, serta hadits yang memuat:
dan Q.S. Ali Imran terkait.  isi diskusi
(3): 159 dengan  Mengumpulkan data/eksplorasi (kandungan
lancar. - Mendiskusikan cara membaca ayat dan
Q.S. Ali Imran (3) : 190-191, dan hukum bacaan)
Q.S. Ali Imran (3) : 159sesuai
61
Alokasi
Waktu
dengan hukum bacaan tajwid;  sikap yang
- Menterjemahkan Q.S. Ali Imran ditunjukkan
(3) : 190-191, dan Q.S. Ali Imran peserta didik
(3) : 159 serta hadits terkait; terkait dengan
- Menganalisis asbabun tentang
nuzul/wurud dan kandungan berpikir kritis
Q.S. Ali Imran (3) : 190-191, dan dan bersikap
Q.S. Ali Imran (3) : 159 serta demokratis.
hadits terkait.
 Portofolio
 Mengasosiasi
- Melaporkan hasil
- Membuat kesimpulan dari obervasi berupa
kandungan Q.S. Ali Imran (3) : paparan tentang
190-191, dan Q.S. Ali Imran (3) : kandungan Q.S.
159 serta hadits terkait. Ali Imran (3) :
 Mengkomunikasikan: 190-191, dan
- Mendemonstrasikan bacaan Q.S. Ali Imran (3)
(hafalan), menyampaikan hasil : 159 serta
diskusi tentang Q.S. Ali Imran hadits terkait;
(3) : 190-191, dan Q.S. Ali Imran - Membuat
(3) : 159 serta hadits terkait paparan analisis
secara individu maupun dan identifikasi
kelompok hukum bacaan
yang ada pada
Q.S. Ali Imran (3)
: 190-191, dan
Q.S. Ali Imran (3)
: 159;
- Membuat
laporan
perkembangan
62
Alokasi
Waktu
hafalan Q.S. Ali
Imran (3) : 190-
191, dan Q.S. Ali
Imran (3) : 159
serta hadis
terkait.
 Tes tulis
- Menyalin Q.S. Ali
Imran (3) : 190-
191, dan Q.S. Ali
Imran (3) : 159
serta
mengidentifikasi
hukum bacaan
tajwidnya;
- Menjawab soal-
soal tentang isi
kandungan Q.S.
Ali Imran (3) :
190-191, dan
Q.S. Ali Imran (3)
: 159 serta
hadis terkait.
 Tes lisan
Membaca dan
menghafal Q.S.
Ali Imran (3) :
190-191, dan
Q.S. Ali Imran (3)
: 159 serta
hadits terkait
63
Alokasi
Waktu
3.2 Menganalisis Q.S. 2. Q.S. Luqman  Mengamati  Tugas 4x3  Buku PAI Kls
Luqman (31): 13-14 (31): 13-14 - Menyimak bacaan, membaca, - Menghafal Q.S. JP X Kemdikbud
dan Q.S. Al-Baqarah dan Q.S. Al- mengidentifikasi hukum bacaan Luqman (31): 13-  Al-Quran dan
(2): 83, serta hadits Baqarah (2): (tajwid), dan mencermati 14 dan Q.S. Al- Al-Hadits
tentang saling 83. kandungan Q.S. Luqman (31): Baqarah (2): 83  Buku tajwid
menasihati dan 13-14 dan Q.S. Al-Baqarah (2): serta hadits  Kitab tafsir
berbuat baik (ihsan). 83 serta hadits terkait. terkait dengan Al-Qur’an
 Menanya cara mengisi lis  Buku lain
4.2.1 Membaca Q.S. - Menanyakan cara membaca Q.S. (lembar tugas yang
Luqman (31): 13-14 Luqman (31): 13-14 dan Q.S. Al- hafalan). menunjang
dan Q.S. Al-Baqarah Baqarah (2): 83 .  Observasi  Multimedia
(2): 83 sesuai dengan - Mengajukan pertanyaan terkait - Mengamati interaktif dan
kaidah tajwid dan hukum tajwid, asbabun nuzul, pelaksanaan Internet
makhrajul huruf. dan isi kandungan Q.S. Luqman diskusi dengan
(31): 13-14 dan Q.S. Al-Baqarah menggunakan
4.2.2 Mendemonstrasikan (2): 83, serta hadits terkait. lembar observasi
hafalan Q.S. Luqman  Mengumpulkan data/eksplorasi yang memuat:
(31): 13-14 dan Q.S. - Mendiskusikan cara membaca  isi diskusi
Al-Baqarah (2): 83 Q.S. Luqman (31): 13-14 dan (kandungan
denagn lancar. Q.S. Al-Baqarah (2): 83 sesuai ayat dan
dengan hukum bacaan tajwid; hukum bacaan)
- Menterjemahkan Q.S. Luqman  sikap yang
(31): 13-14 dan Q.S. Al-Baqarah ditunjukkan
(2): 83 serta hadits terkait; peserta didik
- Menganalisis asbabun terkait tentang
nuzul/wurud dan Q.S. Luqman saling
(31): 13-14 dan Q.S. Al-Baqarah menasihati dan
(2): 83 serta hadits terkait. berbuat baik
 Mengasosiasi (ihsan).
- Membuat kesimpulan dari
kandungan Q.S. Luqman (31):  Portofolio
64
Alokasi
Waktu
13-14 dan Q.S. Al-Baqarah (2): - Melaporkan hasil
83 serta hadits terkait. obervasi berupa
 Mengkomunikasikan: paparan tentang
- Mendemonstrasikan bacaan kandungan Q.S.
(hafalan), menyampaikan hasil Luqman (31): 13-
diskusi tentang Q.S. Luqman 14 dan Q.S. Al-
(31): 13-14 dan Q.S. Al-Baqarah Baqarah (2): 83
(2): 83 serta hadits terkait serta hadits
secara individu maupun terkait;
kelompok - Membuat
paparan analisis
dan identifikasi
hukum bacaan
yang ada pada
Q.S. Luqman
(31): 13-14 dan
Q.S. Al-Baqarah
(2): 83;
- Membuat
laporan
perkembangan
hafalan Q.S.
Luqman (31): 13-
14 dan Q.S. Al-
Baqarah (2): 83
serta hadis
terkait.
 Tes tulis
- Menyalin Q.S.
Al-Anfal (8): 72);
Q.S. Al-Hujurat
65
Alokasi
Waktu
(49):12; dan Q.S.
Al-Hujurat
(49):10 serta
mengidentifikasi
hukum bacaan
tajwidnya;
- Menjawab soal-
soal tentang isi
kandungan Q.S.
Luqman (31): 13-
14 dan Q.S. Al-
Baqarah (2): 83
serta hadis
terkait.
 Tes lisan
- Membaca dan
menghafal Q.S.
Luqman (31): 13-
14 dan Q.S. Al-
Baqarah (2): 83
serta hadits
terkait
3.3 Memahami makna 3. Beriman  Mengamati  Tugas 2x3  Buku PAI Kls
iman kepada hari akhir. kepada hari - Menyimak bacaan al-qur’an - Mencari ayat- JP X Kemdikbud
akhir yang terkait dengan iman ayat al-qur’an  Buku lain
4.3Berperilaku yang kepada hari akhir secara dan hadis yang
mencerminkan kesadaran individu maupun kelompok. tentang iman menunjang
beriman kepada Hari - Mengamati tayangan video kepada hari  Multimedia
Akhir. tentang ilustrasi peristiwa Akhir interaktif dan
kiamat (Hari Akhir) berdasarkan Internet
tuntunan guru
66
Alokasi
Waktu
 Menanya - Mengumpulkang
- Mengajukan pertanyaan, ambar-gambar
misalnya tentang makna Hari tentang tsunami
Akhir, peristiwa terjadinya dan musibah
kiamat, bagaimana menusia alam
mempertanggung jawabkan  Observasi
perbuatannya, dan balasan bagi - Mengamati
orang-orang atas amal pelaksanaan
perbuatannya. diskusi dengan
 Eksperimen/Eksplore menggunakan
- Diskusi tentang prosesnya lembar observasi
terjadinya kiamat dalam yang memuat:
persfektif al-Qur’an, - Isi diskusi
- Diskusi tentang bagaimana (gambaran
menusia mempertanggung tentang peristiwa
jawabkan perbuatannya di hari kiamat dan
akhirat, dan balasan bagi orang- pertanggung
orang atas amal perbuatannya. jawaban
 Assosiasi manusia di
- Menyimpulkan makna Hari akhirat)
Akhir dan bagaimana terjadinya - Sikap gairah
peristiwa kiamat, dalam beribadah
- Menyimpulkan bagaimana yang
menusia mempertanggung ditunjukkan
jawabkan perbuatannya, dan siswa sebagai
balasan bagi orang-orang atas implementasi
amal perbuatannya. dari iman
 Komunikasi kepada hari
- Menyajikan/melaporkan hasil Akhir)
diskusi tentang tentang makna  Portofolio
Hari Akhir, peristiwa terjadinya - Membuatlaporan
67
Alokasi
Waktu
kiamat, bagaimana menusia tentangmakna
mempertanggung jawabkan hari Akhir,
perbuatannya, dan balasan bagi peristiwa
orang-orang atas amal terjadinya
perbuatannya. kiamat, dan
- Menanggapi hasil presentasi pertanggung
(melengkapi, mengkonformasi, bjawaban
dan menyanggah). manusia di
- Membuat resume pembelajaran akhirat
di bawah bimbingan guru.  Tes
- Teskemampuank
ognitifdenganben
tuktessoal- soal
pilihan ganda
dan uraian
tentang beriman
kepada hari
akhir.
3.4 Memahami makna 4. Iman kepada  Mengamati  Tugas 2x3  Buku PAI Kls
iman kepada Qadha Qadha dan - Menyimak bacaan al-qur’an - Mencari ayat- JP X Kemdikbud
dan Qadar Qadar yang terkait dengan iman ayat al-qur’an  Buku lain
4.4 Berperilaku yang kepada Qadha dan Qadar secara dan hadis yang
mencerminkan individu maupun kelompok. tentang iman menunjang
kesadaran beriman - Mengamati tayangan video kepada Qadha  Multimedia
kepada Qadha dan tentang iman kepada Qadha dan dan Qadar interaktif dan
Qadar Allah SWT. Qadar - Mengumpulkang Internet
 Menanya ambar-gambar
- Mengajukan pertanyaan, tentang iman
misalnya tentang makna iman kepada Qadha
kepada Qadha dan Qadar. dan Qadar
 Observasi
68
Alokasi
Waktu
 Eksperimen/Eksplore - Mengamati
- Diskusi tentang iman kepada pelaksanaan
Qadha dan Qadar dalam diskusi dengan
persfektif al-Qur’an, menggunakan
- Diskusi tentang iman kepada lembar observasi
Qadha dan Qadar yang memuat:
 Assosiasi - Isi diskusi
- Menyimpulkan makna iman (gambaran
kepada Qadha dan Qadar tentang iman
 Komunikasi kepada Qadha
- Menyajikan/melaporkan hasil dan Qadar)
diskusi tentang tentang makna - Sikap gairah
iman kepada Qadha dan Qadar dalam beribadah
- Menanggapi hasil presentasi yang
(melengkapi, mengkonformasi, ditunjukkan
dan menyanggah). siswa sebagai
- Membuat resume pembelajaran implementasi
di bawah bimbingan guru. dari iman
kepada Qadha
dan Qadar
 Portofolio
- Membuatlaporan
tentangmakna
iman kepada
Qadha dan
Qadar
 Tes
- Teskemampuank
ognitifdenganben
tuktessoal- soal
pilihan ganda
69
Alokasi
Waktu
dan uraian
tentang iman
kepada Qadha
dan Qadar
3.5 Memahami hikmah 5. Saling  Mengamati  Tugas 3x3  Al-qur’an dan

dan manfaat saling menasihati - Menyimak bacaan al-Qur’an - Mengumpulkan JP tarjamah
menasihati dan dan berbuat yang terkait hikmah dan bahan-bahan  Buku teks
berbuat baik (ihsan) baik (ihsan) manfaat saling menasihati dan artikle/ tulisan PAI
dalam kehidupan. dalam berbuat baik (ihsan. tentang hikmah  VCD tentang
4.5 Menyajikan hikmah kehidupan  Mengamati tayangan video dan manfaat pernikahan
dan manfaat saling tentang hikmah dan manfaat saling secara Islami
menasihati dan saling menasihati dan berbuat menasihati dan 
berbuat baik (ihsan) baik (ihsan berbuat baik Literatur lain
dalam kehidupan  Menanya (ihsan). yang relevan
- Mengajukan pertanyaan  Observasi
tentang bagaimana kedudukan - Mengamati
wanita dalam keluarga? pelaksanaan
 Eksperimen/eksplor diskusi dengan
- Menelaah hikmah dan manfaat menggunakan
saling menasihati dan berbuat lembar observasi
baik (ihsan Assosiasi yang memuat:
- Menyimpulkanhikmah dan - Isi diskusi
manfaat saling menasihati dan (hikmah dan
berbuat baik (ihsan ). manfaat saling
 Menyimpulkan hikmah dan menasihati
manfaat saling menasihati dan dan berbuat
berbuat baik (ihsan baik (ihsan)
- Sikap senang
terhadap
perilaku saling
70
Alokasi
Waktu
 Komunikasi menasihati
- Menyajikan/melaporkan hasil dan berbuat
diskusi tentang hikmah dan baik (ihsan)
manfaat saling menasihati dan yang
berbuat baik (ihsan). ditunjukkan
- Menanggapi hasil presentasi siswa.
dan menyanggah). - Membuatlaporan
- Membuat resume pembelajaran tentang hikmah
di bawah bimbingan guru. dan manfaat
saling
menasihati dan
berbuat baik
(ihsan).
 Tes
- Teskemampuank
ognitifdenganben
tuktessoal-soal
pilihan ganda
dan uraian
tentang hikmah
dan manfaat
saling
menasihati dan
berbuat baik
(ihsan).
71
Alokasi
Waktu
3.6 Memahami ketentuan 6. Pernikahan  Mengamati  Tugas 3x3  Al-qur’an dan
pernikahan dalam dalam Islam - Menyimak bacaan al-Qur’an - Mengumpulkan JP tarjamah
Islam. yang terkait dengan pernikahan bahan-bahan  Buku teks
4.6 Memperagakan tata dalam Islam secara individu artikle/ tulisan PAI
cara pernikahan maupun kelompok. tentang  VCD tentang
dalam Islam. - Mengamati tayangan video pernikahan pernikahan
pernikahan dalam Islam. atau dalam Islam secara Islami
mengamati langsung proses - Melakukan 
pernikahan. obeservasi Literatur lain
 Menanya langsung yang relevan
- Mengajukan pertanyaan terhadap
tentang pernikahan dalam pelaksanaan
Islam, misalnya; apa syarat dan pernikahan di
rukun nikah, apa hikmah KUA atau
pernikahan dalam Islam, dan masyarakat.
bagaimana kedudukan wanita  Observasi
dalam keluarga - Mengamati
 Eksperimen/eksplor pelaksanaan
- Menelaah ketentuan pernikahan diskusi dengan
dalam Islam (syarat dan rukun menggunakan
nikah) lembar observasi
- Diskusi tentang hikmah yang memuat:
pernikan dalam Islam - Isi diskusi
 Assosiasi (ketentuan
- Menyimpulkan ketentuan pernikahan,
pernikahan dalam Islam (syarat hikamh
dan rukun nikah) pernikahan, dan
- Menyimpulkan hikmah kedudukan
pernikhaan dalam Islam wanita dalam
 Komunikasi keluarga)
- Menyajikan/melaporkan hasil - Sikap senang
72
Alokasi
Waktu
diskusi tentang ketentuan terhadap
pernikahan dalam Islam. pelaksanaan
- Menanggapi hasil presentasi pernikahan
(melengkapi, mengkonformasi, secara
dan menyanggah). islamiyang
- Membuat resume pembelajaran ditunjukkan
di bawah bimbingan guru. siswa)
- Mengadakan simulasi prosesi  Portofolio
penikahan. - Membuatlaporan
tentangpelaksan
aan pernikahan
dalam Islam
(syarat dan
rukun, hakmah
penikahan,
kedudukan
wanita dalam
keluarga)
 Tes
- Teskemampuank
ognitifdenganben
tuktessoal-soal
pilihan ganda
dan uraian
tentang
ketentuan
pernikahan
dalam Islam.
3.7 Memhami hak dan 7. Hak dan  Mengamati  Tugas 3x3 JP  Al-qur’an dan
kedudukan wanita kedudukan - Menyimak bacaan al-Qur’an - Mengumpulkan tarjamah
dalam keluarga wanita dalam yang terkait dengan hak dan bahan-bahan  Buku teks
73
Alokasi
Waktu
berdasarkan hukum keluarga kedudukan wanita dalam artikle/ tulisan PAI
Islam. berdasarkan keluarga berdasarkan hukum tentang hak dan  VCD tentang
hukum Islam Islam. kedudukan pernikahan
4.7 Menyajikan hak dan - Mengamati tayangan video wanita dalam secara Islami
kedudukan wanita tentang hak dan kedudukan keluarga 
dalam keluarga wanita dalam keluarga berdasarkan Literatur lain
berdasarkan hukum berdasarkan hukum Islam. hukum Islam. yang relevan
Islam.  Menanya  Observasi
- Mengajukan pertanyaan - Mengamati
tentang apa dan bagaimana hak pelaksanaan
dan kedudukan wanita dalam diskusi dengan
keluarga berdasarkan hukum menggunakan
Islam. lembar observasi
 Eksperimen/eksplor yang memuat:
- Menelaah ketentuan hak dan - Isi diskusi (hak
kedudukan wanita dalam dan kedudukan
keluarga berdasarkan hukum wanita dalam
Islam. keluarga
 Assosiasi berdasarkan
- Menyimpulkan hak dan hukum Islam)
kedudukan wanita dalam  Portofolio
keluarga berdasarkan hukum - Membuatlaporan
Islam. tentangpelaksan
 Komunikasi aan pernikahan
- Menyajikan/melaporkan hasil dalam Islam
diskusi tentang hak dan (syarat dan
kedudukan wanita dalam rukun, hakmah
keluarga berdasarkan hukum penikahan,
Islam. kedudukan
- Menanggapi hasil presentasi wanita dalam
(melengkapi, mengkonformasi, keluarga)
74
Alokasi
Waktu
dan menyanggah).  Tes
- Membuat resume pembelajaran - Teskemampuank
di bawah bimbingan guru. ognitifdenganben
- Mengadakan simulasi prosesi tuktessoal-soal
penikahan. pilihan ganda
dan uraian
tentang hak dan
kedudukan
wanita dalam
keluarga
berdasarkan
hukum Islam..
3.8Memahami ketentuan 8. Ketentuan  Mengamati  Tugas 3x3  Al-qur’an dan
waris dalam Islam. waris dalam - Menyimak bacaan al-Qur’an - Mengumpulkan JP tarjamah
Islam. yang terkait dengan ketentuan bahan-bahan  Buku teks
4.8Mempraktikkan waris dalam Islam. artikle/ tulisan PAI
pelaksanaan - Mengamati tayangan video tentang  VCD tentang
pembagian waris tentang ketentuan waris dalam ketentuan waris pernikahan
dalam Islam Islam.. dalam Islam.. secara Islami
 Menanya  Observasi 
- Mengajukan pertanyaan - Mengamati Literatur lain
tentang ketentuan waris dalam pelaksanaan yang relevan
Islam. diskusi dengan
 Eksperimen/eksplor menggunakan
- Menelaah ketentuan waris lembar observasi
dalam Islam.. yang memuat:
 Assosiasi - Isi diskusi
- Menyimpulkan ketentuan waris (ketentuan waris
dalam Islam. dalam Islam.)
 Komunikasi  Portofolio
- Membuatlaporan
75
Alokasi
Waktu
- Menyajikan/melaporkan hasil tentang
diskusi tentang ketentuan waris ketentuan waris
dalam Islam. dalam Islam.
- Menanggapi hasil presentasi  Tes
(melengkapi, mengkonformasi, - Teskemampuank
dan menyanggah). ognitifdenganben
- Membuat resume pembelajaran tuktessoal-soal
di bawah bimbingan guru. pilihan ganda
- Mengadakan simulasi prosesi dan uraian
penikahan. tentang
ketentuan waris
dalam Islam.
3.9 Memahami strategi 9. Strategi  Mengamati  Tugas 3x3  Buku PAI Kls
dakwah dan dakwah dan - Mengamati tayangan video - Mengumpulkan JP XII
perkembangan Islam perkembang tentang strategi dakwah dan artikel dan Kemdikbud
di Indonesia. an Islam di perkembangan Islam di tulisan tentang  Buku lain
4.9 Mendeskripsikan Indonesia Indonesia strategi dakwah yang
strategi dakwah dan - Membaca artikel tentang strategi dan menunjang
perkembangan Islam dakwah dan perkembangan perkembangan  Multimedia
di Indonesia Islam di Indonesia Islam di interaktif dan
 Menanya Indonesia. Internet
- Mengajukan pertanyaan - Mengumpulkanv
berkaitan dengan strategi isualisasi
dakwah dan perkembangan tentang strategi
Islam di Indonesia? dakwah dan
 Eksperimen/Eksplor perkembangan
- Diskusi tentang strategi dakwah Islam di
dan perkembangan Islam di Indonesia .
Indonesia.  Observasi
- Menelaah faktor-faktor yang - Mengamati
memepengaruhi strategi dakwah pelaksanaan
76
Alokasi
Waktu
dan perkembangan Islam di diskusi dengan
Indonesia menggunakan
 Assosiasi lembar observasi
- Menyimpulkan strategi dakwah yang memuat:
dan perkembangan Islam di - Isi diskusi
Indonesia (strategi dakwah
 Komunikasi dan
- Menyajikan/melaporkan hasil perkembangan
diskusi tentang strategi dakwah Islam di
dan perkembangan Islam di Indonesia)
Indonesia - Sikap semangat
- Menanggapi hasil presentasi melakukan
(melengkapi, mengkonformasi, penelitian di
dan menyanggah). bidang ilmu
- Membuat resume pembelajaran pengetahuan
di bawah bimbingan guru. sebagai refleksi
dari pemahaman
strategi dakwah
dan
perkembangan
Islam di
Indonesia.
 Portofolio
- Membuat
laporan strategi
dakwah dan
perkembangan
Islam di
Indonesia
 Tes
- Tes kemampuan
77
Alokasi
Waktu
kognitif dengan
bentuk tes soal-
soal pilihan
ganda dan
uraian tentang
strategi dakwah
dan
perkembangan
Islam di
Indonesia.
3.10 Menganalisis faktor- 10. Kemajua  Mengamati  Tugas 3x3  Buku PAI Kls
faktor kemajuan dan n dan - Mengamati tayangan video - Mengumpulkan JP X Kemdikbud
kemunduran kemunduran tentang perkembangan Islam di artikel dan  Buku lain
peradaban Islam di Islam di dunia tulisan tentang yang
dunia. dunia - Membaca artikel tentang perkembangan menunjang
4.10 Mendeskripsikan kemajuan dan kemunduran Islam di dunia  Multimedia
faktor-faktor peradaban Islam di dunia - Mengumpulkan interaktif dan
kemajuan dan  Menanya visualisasi Internet
kemunduran - Mengajukan pertanyaan tentang
peradaban Islam di berkaitan dengan perkembangan
dunia. perkembangan Islam di dunia, Islam di dunia
seperti faktor-faktor apa saja  Observasi
yang mempengaruhi kemajuan - Mengamati
dan kemunduran peradaban pelaksanaan
Islam? diskusi dengan
 Eksperimen/Eksplor menggunakan
- Diskusi tentang perkembangan lembar observasi
peradaban Islam di dunia yang memuat:
- Menelaah faktor-faktor yang - isi diskusi
memepengaruhi kemajuan (perkembangan
peradaban Islam di dunia Islam di dunia,
78
Alokasi
Waktu
- Menelaah faktor-faktor yang faktor-faktor
memepengaruhi kemunduran yang
peradaban Islam di dunia mempengaruhi
 Assosiasi kemajuan dan
- Menyimpulkan perkembangan kemunduran
peradaban Islam di dunia peradaban Islam)
- Menyimpulkan faktor-faktor - sikap
yang memepengaruhi kemajuan semangatmelaku
dan kemunduran peradaban kanpenelitian di
Islam di dunia bidangilmupenge
 Komunikasi tahuansebagairef
- Menyajikan/melaporkan hasil leksi
diskusi tentang faktor-faktor daripemahaman
yang mempengaruhi kemajuan kemajuan dan
dan kemunduran peradaban kemunduran
Islam di dunia peradaban Islam
- Menanggapi hasil presentasi di dunia.
dan menyanggah). - Membuatlaporan
- Membuat resume pembelajaran perkembangan
di bawah bimbingan guru. Islam di dunia
dan faktor-faktor
yang
mempengaruhi
kemajuan dan
kemunduran
peradaban Islam
di dunia.
 Tes
- Tes kemampuan
kognitif dengan
79
Alokasi
Waktu
bentuk tes soal
soal pilihan
ganda dan
uraian kemajuan
dan
kemunduran
Islam di dunia.
80
1.B SILABUS MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN DAN BUDI PEKERTI
Satuan Pendidikan : SMA

Kelas : X
Kompetensi Inti :
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
Alokasi
Waktu
1.1 Mensyukuri karunia Menjadi Mengamati Tes: 24 Jam 1. Alkitab
Allah bagi dirinya manusia Pelajaan
yang terus bertumbuh dewasa dalam  Mengamati perbedaan yang 1. Tes tertulis
(JP) 2. Standar Isi
sebagai pribadi dialami ketika sudah duduk di tentang ciri-ciri Kurikulum
iman pribadi yang
dewasa. kelas X, dibandingkan dengan di PAK
kelas IX. dewasa. Puskurbuk-
- Bertumbuh
2.1. Mengembangkan 2. Tes tertulis Balitbang
menjadi tentang pesan
perilaku sebagai Kemendikb
dewasa Menanyakan Alkitab mengenai
pribadi yang terus ud, 2013
bertumbuh menjadi tugas sebagai
 Perbedaan antara orang yang
81
Alokasi
Waktu
dewasa. dewasa dengan yang belum orang dewasa 3. Buku Siswa
dewasa. yang bertanggung PAK Kelas
3.1. Mengidentifikasi ciri- jawab. X
ciri pribadi yang terus
bertumbuh menjadi Mengeksplorasi 4. Buku
dewasa. Tugas: Petunjuk
 Merumuskan, apa saja ciri-ciri Guru PAK
orang yang sudah dewasa dalam 1. Mewawancara
4.1 Menunjukkan ciri-ciri Kelas X
iman dan aspek perkembangan dua orang
pribadi yang terus
lainnya. dewasa, untuk
bertumbuh menjadi mengetahui apa 5. Artikel
dewasa. saja faktor-faktor majalah
 Mewawancarai dua orang dewasa yang membuat atau buku
yang dijadikan panutan, tentang mereka tentang
pengalaman yang menolong menjadi
bertumbuh
mereka untuk tumbuh menjadi menjadi orang dewasa
orang dewasa yang bertanggung yang bertanggung
jawab. jawab. 6. Konkordan
2. Membuat sebuah si Alkitab
komitmen untuk
 Membayangkan, apa jadinya bila mengembangkan
orang bertambah usia, tetapi kepribadian yang
tidak menunjukkan ciri-ciri matang dalam
sebagai orang dewasa. hal:
moral/spiritual,
 Melakukan kajian tentang jasmani,
perilaku seorang yang intelektual,
berkepribadian matang dalam emosi, dan sosial
diri Tuhan Yesus, tokoh-tokoh dalam bentuk:
Alkitab lainnya, dan melalui penilaian diri,
Mazmur 90, menyimpulkan, apa karya seni, karya
82
Alokasi
Waktu
saja hal-hal yang harus tulis atau unjuk
dilakukan untuk menjadi dewasa kerja lainnya.
dan bertanggung jawab. 3. Membuat doa
syukur untuk
pemeliharaan
 Mendiskusikan isu-isu yang Allah yang
dihadapi sebagai orang yang membuat dirinya
berangkat menjadi dewasa. terus bertumbuh
menjadi dewasa.
Mengasosiasikan
Hasil karya
 Mencocokkan ciri-ciri orang yang
sudah dewasa yang diperoleh dari 4. Melaporkan hasil
hasil eksplorasi, dengan tabel yang observasinya
berisi daftar ciri-ciri orang dewasa, dalam bentuk
yang terdiri dari 5 aspek: jasmani, tabel yang berisi
intelektual, emosi, sosial, moral/ perbedaan antara
spiritual. orang dewasa
dengan yang
belum dewasa.
 Memberikan contoh-contoh
pribadi yang dewasa dari kisah-
kisah yang diambil dari media Portofolio:
massa/internet.
5. Menuliskan isu-
isu yang dihadapi
Mengomunikasikan dirinya sebagai
orang yang
 Mengutarakan ciri-ciri mana yang berangkat
ditemukannya pada orang-orang menjadi dewasa.
83
Alokasi
Waktu
dewasa yang ada di sekitarnya.
 Melaporkan hasil wawancaranya

terhadap dua orang yang jadi
panutan.
 Membuat komitmen untuk

mengembangkan kepribadian yang
matang berdasarkan tanda-tanda
manusia yang bertumbuh sebagai
pribadi dewasa. Teks Alkitab
acuan:
- 1 Korintus 13:11
- 1 Timotius 4:12
- Yakobus 5: 12
 Membagikan apa yang dipelajari

tentang ciri-ciri orang dewasa,
kepada orang-orang lain di
sekitarnya (rumah, lingkungan).
1.2 Menghayati nilai-nilai - Makna Mengamati Tes: 24 JP 1. Alkitab
Kristiani: Kesetiaan, kesetiaan,
kasih dan keadilan keadilan, dan  Mengamati (atau melakukan studi 1. Tes tertulis
dalam kehidupan kasih kasus) dari pengalaman, dan dari (seperti menulis 2. Standar Isi
sosial. - Nilai Kristiani berbagai sumber belajar lainnya, esai) tentang Kurikulum
dalam seberapa jauh ada wujud keadilan, kasih PAK
2.2 Meneladani Yesus kehidupan kesetiaan, kasih, dan keadilan di yang berkorban, Puskurbuk-
dalam mewujudkan pribadi, masyarakat. kesetiaan dan Balitbang
84
Alokasi
Waktu
nilai-nilai Kristiani: keluarga dan keterhandalan Kemendikbu
Kesetiaan, kasih dan masyarakat. sebagai nilai-nilai d, 2013
keadilan dalam Menanyakan Kristiani.
kehidupan. 3. Buku Siswa
PAK Kelas X
3.2. Memahami makna  Melakukan kunjungan ke kantor Tugas:
nilai-nilai Kristiani: pemerintah/Lembaga Hukum, 4. Buku
untuk mendapatkan informasi, 2. Bermain peran
Kesetiaan, kasih dan Petunjuk
bagaimana kantor-kantor tersebut tentang
keadilan dalam Guru Kelas
mempraktekkan kesetiaan, kasih membiasakan diri
kehidupan. X
dan keadilan. Kegiatan ini bisa mewujudkan
4.2 Menerapkan nilai-nilai
dipakai sebagai konfirmasi nilai-nilai
Kristiani: Kesetiaan, 5. Artikel
terhadap apa yang sudah Kristiani dan
kasih dan keadilan koran/
ditemukan dari tugas mengamati guru menilai
dalam kehidupan. majalah, dan
sebelumnya. aspek isi, alur,
penokohan, informasi
ekspresi, dan dari Kantor
Mengeksplorasi penghayatan. Pemerintah/
Lembaga
 Menggali dari Alkitab, tentang 3. Menuliskan Hukum
makna kesetiaan, kasih dan refleksinya
keadilan seperti yang diajarkan tentang kasih dan 6. Konkordansi
para nabi dan Tuhan Yesus. keadilan dengan Alkitab
menggunakan
Mat 5: 14-30 ;
 Mendalami kembali nilai-nilai Maz 71:22 ; Maz.
Kristiani, seperti buah-buah roh 89 : 1-9 ; Rm.
(kasih, sukacita, damai sejahtera, 2:18 ; Ams 3:26
kesabaran, kemurahan, kebaikan, atau ayat-ayat
kesetiaan, kelemahlembutan, lainnya.
penguasaan diri) yang sudah
85
Alokasi
Waktu
pernah diekplorasi pada kelas VII.
(Teks.Alkitab yang dipakai: Ul. 4. Merumuskan
16:19-20 ; Maz. 106 : 3 ; Ams. langkah-langkah
21:15, 29:4 ; Yes 56 :1 ; Yer 22:3; yang akan
Mat. 23:23 ; Roma 3:25-26.; Yoh dilakukan dalam 3
15:11-14 ; Filipi 2:5-8. Gal. 5: 22.) bulan mendatang:
bagaimana
mewujudkan nilai
 Melakukan kajian dengan kesetiaan, kasih,
menggunakan berbagai sumber, dan keadilan
apa kerugian bila nilai-nilai seperti yang telah
kesetiaan, kasih dan keadilan diteladaninya dari
tidak diterapkan, dan sebaliknya, para nabi dan
apa keuntungannya bila nilai-nilai Tuhan Yesus.
itu diterapkan. Pemahaman
terhadap nilai Kristiani secara
bertahap lebih diperdalam untuk Portofolio
mengangkat esensi terdalam dari
nilai-nilai Kristiani, yaitu
bagaimana mewujudkannya dalam
kehidupan remaja, terutama 5. Menuliskan
bagaimana melakukan kebaikan laporan hasil
bagi orang lain yang dilandasi oleh kunjungan ke
kasih dan kerelaan untuk kantor
berkorban. pemerintah/
Lembaga Hukum
yang ada di
 Membuat kesimpulan, mengapa lingkungannya.
nilai-nilai kesetiaan, kasih dan
keadilan perlu diwujudkan dalam 6. Melaporkan hasil
kehidupan bermasyarakat, dalam pengamatan (atau
86
Alokasi
Waktu
berbagai unjuk kerja (puisi, hasil studi kasus)
tulisan di majalah, dsb.). tentang
bagaimana
kesetiaan, kasih,
Mengomunikasikan dan keadilan
diwujudkan di
 Merumuskan langkah-langkah masyarakat.
yang akan dilakukan dalam 3
bulan mendatang: bagaimana
mewujudkan nilai kesetiaan, Penilaian diri (Self-
kasih, dan keadilan seperti yang assessment):
telah diteladaninya dari para nabi
dan Tuhan Yesus.
7. Melakukan
refleksi tentang
penerapan nilai-
nilai kesetiaan,
kasih, dan
keadilan dalam
kehidupannya
melalui lagu,
cerita, kesaksian,
dan unjuk kerja
lainnya.
1.3 Mengakui peran Roh - Peran Roh Mengamati Tes tertulis: 1. Alkitab
Kudusdalam Kudus bagi
membaharui orang percaya 1. Tentang peran 21 JP
kehidupanorang Roh Kudus untuk 2. Standar Isi
beriman.  Mengamati seberapa jauh kotbah kehidupan orang Kurikulum
di gerejanya membahas tentang percaya. PAK
peran Roh Kudus. Puskurbuk-
87
Alokasi
Waktu
2.3. Bersedia hidup Balitbang
baru sebagai wujud Kemendikbu
percaya pada peran Menanyakan Tugas: d, 2013
Roh Kudus sebagai
pembaharu. 2. Penilaian 3. Buku Siswa
terhadap karya,
PAK Kelas X
 Menanyakan peran Roh Kudus yaitu daftar
3.3. Menjelaskan peran dalam kehidupan keluarga, bagian Alkitab
gereja dan masyarakat. dan komentar 4. Buku
Roh Kudus dalam Petunjuk
yang diberikan.
membaharui Guru PAK
Mengeksplorasi
kehidupan orang Kelas X
beriman  Mengkaji peran Roh Kudus Portofolio:
berdasarkan ayat-ayat Alkitab 5. Artikel
4.3.1. Memberikan sebagai berikut: 3. Penilaian koran/
kesaksian tentang - Roma 15:1-5 terhadap majalah, dan
peran Roh Kudus - Markus 13: 11 kelengkapan dan informasi
sebagai pembaharu - Yohanes 14:16-17, 26; 16:13 hasil dari buku
4.3.2. Mengkaji bagian - Roma 5:5; 8:14 mengerjakan tentang
Alkitab yang - 1 Korintus 12: 7-11 tugas wawancara. peran Roh
berbicara mengenai - Efesus 1: 14 4. Penilaian Kudus
peran Roh Kudus - Galatia 5: 18 terhadap (Dogmatika)
dalam membaharui kelengkapan
kehidupan orang mengerjakan 6. Konkordansi
beriman dari kitab  Menyimak penjelasan tentang tugas melakukan Alkitab
Kisah Rasul pentingnya menyerahkan diri kajian terhadap
dalam pimpinan Roh Kudus dan bagian Alkitab
membiarkan Roh Kudus tentang peran
membimbing ke arah hidup yang Roh Kudus.
benar (menyelesaikan konflik, 5. Penilaian
tidak mementingkan diri sendiri, terhadap
88
Alokasi
Waktu
hidup berkenan di hadapan Allah kelengkapan
dan sesama). mengerjakan
tugas
Mengasosiasikan merumuskan
langkah-
langkahnya
Membuat daftar beberapa bagian dalam
Alkitab yang menulis tentang menyaksikan
pembaruan hidup oleh Roh Kudus. peran Roh Kudus
Pada tiap bagian Alkitab yang bagi dirinya,
dipilih, peserta didik membuat keluarganya,
komentar. Misalnya Roma 8:1-17: gerejanya, dan
Hidup oleh Roh. masyarakat/
lingkungannya.
Mengomunikasikan
Penilaian diri (Self-

 Menuliskan doa yang assessment):
menunjukkan keyakinannya
pada Roh Kudus yang 6. Evaluasi diri
mengarahkan hidupnya ke arah tentang apakah
yang benar. sikap hidupnya
telah
menunjukkan
kebergantungann
ya pada
 Membuat evaluasi diri dalam dua bimbingan Roh
minggu terakhir, apakah ia Kudus.
mampu berpikir, berkata dan
bertindak sesuai dengan
bimbingan Roh Kudus; jika tidak,
89
Alokasi
Waktu
apa alasannya. Hasil evaluasi ini
diperlihatkan di kelas sebagai
masukan untuk terus
memperbaiki gaya hidup dan
meningkatkan iman percayanya.
1.4 Mensyukuri karunia - Karunia Allah Mengamati Tes: 1. Alkitab
Allah melalui dalam
kebersamaan dengan kepelbagaian  Mengamati kemajemukan yang 1. Secara tertulis 27 JP 2. Standar Isi
- Persahabatan ditemukan di lingkungan dan di tentang Kurikulum
orang lain tanpa pentingnya
yang sejati. masyarakat: dari segi suku/adat PAK
kehilangan identitas. - Pacaran yang istiadat, makanan, bahasa/ identitas diri Puskurbuk-
sehat menurut dialek, agama, dsb. Melaporkan sebagai sikap Balitbang
2.4 Bersedia hidup iman Kristiani. hasil pengamatannya melalui iman Kristen yang Kemendikbu
bersama dengan orang - Diriku berbagai penampilan seperti: dewasa di tengah d, 2013
lain tanpa kehilangan bersama pakaian adat, makanan khas, keberagaman dan
dengan orang nyanyian daerah, logat bahasa tiga contoh
identitas. 3. Buku Siswa
lain daerah, gambar-gambar rumah bagaimana ini
PAK Kelas X
ibadah dan ritual agama dari dilakukan dalam
masing-masing agama. kehidupan
sehari-hari. 4. Buku
3.4 Menjelaskan makna Petunjuk
kebersamaan dengan Guru PAK
Menanyakan
orang lain tanpa 2. Prinsip Kelas X
kehilangan identitas  Menanyakan untung dan ruginya persahabatan
memiliki kemajemukan seperti itu yang diajarkan 5. Artikel
4.4 Menjalani bagi bangsa dan negara Indonesia. Yesus. koran/
kebersamaan dengan majalah,
3. Memberikan buku
orang lain tanpa
contoh apa yang tentang
kehilangan identitas persahabata
dilakukan Tuhan
90
Alokasi
Waktu
Mengeksplorasi Yesus untuk n, buku
sahabatNya. tentang
 Membagikan suka-duka dalam pacaran,
pengalamannya menjalin buku
hubungan pertemanan dan Tugas: tentang adat
persahabatan. istiadat yang
ada di
4. Presentasi dengan Indonesia
 Melakukan curah pendapat cara yang unik
tentang pacaran yang sehat mengenai hasil 6. Konkordansi
dalam kehidupan mereka sebagai pengamatan Alkitab
remaja. Dapat dimulai dengan terhadap
berbagi cerita tentang alasan kemajemukan
menyukai seseorang/alasan yang ditemukan
jatuh cinta. (misalnya
membawa
 Mendiskusikan tentang pacaran makanan atau
dalam Iman Kristen (teks pakaian yang
pembanding: I Korintus 3:16-17 ; khas dari budaya
6: 18-20 ; Roma 1:24-29). Cerita tertentu, foto-foto
Alkitab pembanding adalah Kisah tentang daerah
Simson dan Delila. tertentu, dsb.)
 Mendiskusikan bagaimana 5. Portofolio (dipilih

caranya membangun hubungan minimal 3 dari
pacaran yang baik dan berbagai
bertanggungjawab. penugasan yang
diberikan selama
 Mengkaji prinsip-prinsip KBM).
persahabatan yang Yesus
91
Alokasi
Waktu
teladankan, yang membuat
identitas diri-Nya makin
nampak, antara lain: Penilaian diri (Self-
assessment):
- melayani dengan merendahkan
diri (Yohanes 13:15). 6. Tentang kualitas
- saling mengasihi (Yohanes dirinya sebagai
15:12-17). sahabat sejati.
- mempercayai seseorang
dengan memberikan 7. Tentang
kesempatan (Yohanes 18:12- kesiapannya
27). untuk
- berpacaran.
 Mengkaji tentang pentingnya
memelihara identitas diri sebagai
pribadi dan remaja Kristen di
tengah keberagaman berdasar
pada kehidupan Nuh ( Kejadian
6:9, 11,12) dan Salomo (I Raja-
raja 11:38) ; (Bandingkan
beberapa bagian Firman Tuhan
Roma 1:17, Yehemia 18:19-20,
Galatia 2 :14, II Petrus 2:4-10, I
Yohanes 1 : 6, I Yohanes 5:20, III
Yohanes 1:3).
Mengasosiasikan
 Tentang hakekat pertemanan dan
92
Alokasi
Waktu
persahabatan yang dapat dijalin
tanpa melunturkan kepribadian.
 Menemukan makna
persahabatan dalam kehidupan
umat Kristiani melalui
pemahaman atas teks-teks
Alkitab berikut: Amsal 17:17, I
Samuel 18, 20. Yohanes 15 : 13.
Mengomunikasikan
 Memberikan pendapat setelah

membaca kasus dari surat
pembaca tentang kekerasan
dalam berpacaran.
 Membuat sebuah poster tentang
pacaran yang sehat sesuai iman
Kristen sebagai wujud komitmen
mereka untuk membangun
hubungan pacaran yang sehat.
 Membuat sebuah cerita dengan
tema “REMAJA KRISTEN DI
TENGAH KEBERAGAMAN”
sebagai bentuk ungkapan
pemahaman akan iman Kristen
yang dewasa.
93
Alokasi
Waktu
1.4 Mensyukurikeberadaa - Keberadaan Mengamati Tes tertulis:
n Allah sebagai Allah sebagai
pembaharu kehidupan pembaharu  Mengamati lingkungan sekitar 1. Tentang arti Allah 18 JP 1. Alkitab
manusia dan alam. kehidupan. sambil merenungkan, apakah sebagai
- Karya Allah semua yang terjadi di alam pembaharu
dalam adalah karena kebetulan, atau kehidupan. 2. Standar Isi
2.5 Merespon keberadaan
membaharui karena Allah yang Mahakuasa 2. Contoh-contoh Kurikulum
Allah sebagai
kehidupan. mengambil peranan penting? bagaimana Allah PAK
pembaharu dalam
- Peran remaja membaharui Puskurbuk-
relasi dengan sesama
Kristen dalam kehidupan. Balitbang
manusia dan alam.
pembaharuan Menanyakan Tugas: Kemendikbu
hidup d, 2013
3.5 Memahami  Menanyakan bagaimana Allah 3. Diskusi tentang
keberadaan Allah manusia dan
alam. membaharui kehidupan alam apa saja masalah 3. Buku Siswa
sebagai pembaharu dan manusia. yang dihadapi PAK Kelas X
kehidupan manusia sebagai remaja.
dan alam. 4. Diskusi tentang
Mengeksplorasi bagaimana Allah 4. Buku
4.5. Mengekspresikan diri membaharui Petunjuk
sebagai pribadi yang  Dalam kelompok, membahas kehidupan. Guru PAK
mengalami bagian Alkitab yang menulis Kelas X
pembaharuan. tentang Allah yang membaharui
hidup manusia dan alam. Portofolio: 5. Artikel
koran/
majalah,
 Mengkaji cerita inspiratif dan 5. Dari berbagai atau buku
menarik hubungannya dengan penugasan yang tentang
pengalaman pribadi mereka. diberikan selama hakekat
Cerita inspiratif bisa diambil dari KBM. Allah
Alkitab ataupun cerita lainnya
(Dogmatika)
tentang Tokoh Humanis atau para
94
Alokasi
Waktu
pekabar Injil. Inti cerita tentang
Pembaharuan Hidup. 6. Konkordansi
Alkitab
 Membahas bagian Alkitab

mengenai Allah yang membaharui
hidup manusia dan alam. (Jika
memungkinkan, peserta didik
dapat menonton bersama film
tentang Kisah Nuh). Diambil dari
teks Yeremia 1: 4-10 tentang
Yeremia yang diangkat oleh Allah
untuk mencabut dan
merubuhkan, membinasakan dan
meruntuhkan, membangun dan
menanam, atau dengan kata lain
membuang yang rusak dan
menghasilkan pembaharuan.
Mengomunikasikan
 Membuat tulisan pendek atau

karya kreatif lainnya tentang
peran remaja Kristen dalam turut
serta mendukung pembaharuan
hidup manusia dan alam. Tulisan
atau karya tersebut dibahas dalam
1 kali pertemuan (dibacakan atau
dipresentasikan) (Contoh karya
kreatif: tulisan, lukisan, puisi,
95
Alokasi
Waktu
doa, karya seni lainnya).
96
SILABUS MATA PELAJARAN: PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN DAN BUDI PEKERTI

Kelas : XI
Kompetensi Inti :
pergaulan dunia
kaidah keilmuan
Alokasi
Waktu
1.1 Mengakui peran Allah Keluarga dan Mengamati Tes: 27 JP 1. Alkitab
dalam kehidupan Modernisasi
keluarga.
- Peran Allah  Melakukan pemetaan pikiran 2. Standar Isi
2.1Mengembangkan dalam (mind mapping) tentang 1. Tes tertulis Kurikulum
perilaku tanggung kehidupan kehidupan manusia berdasarkan tentang pesan PAK
jawab sebagai wujud keluarga sumber belajar yang dimilikinya Alkitab mengenai Puskurbuk-
dari pengakuan - Hakikat (buku, artikel majalah/koran, keluarga. Balitbang
keluarga internet, dsb.). Kemendikbud
terhadap peran Allah
97
Alokasi
Waktu
dalam kehidupan - Makna 2. Tes tertulis , 2013
keluarga. keluarga yang mengenai peranan
bertumbuh. Menanyakan Allah dalam 3. Buku Siswa
kehidupan PAK Kelas XI
 Menanyakan apa yang diinginkan keluarga.
3.1 Menjelaskan peran remaja sebaya dari orangtua dan
Allah dalam keluarga dan apa yang 4. Buku
kehidupan keluarga. diinginkan orangtua dan Tugas Petunjuk
keluarga dari remaja. Guru PAK
Kelas XI
4.1. Bersaksi tentang
peran Allah dalam Mengeksplorasi 3. Peserta didik
melaporkan hasil 5. Artikel
keluarganya. koran/majala
 Menganalisis hasil penelitian pengamatannya
tentang apa yang diinginkan tentang keluarga. h, dan buku-
remaja sebaya dari orangtua dan buku tentang
keluarga. keluarga
4. Peserta didik
melaporkan hasil
Mengasosiasikan penelitiannya 6. Konkordansi
Alkitab
tentang harapan
 Hasil penelitian dibandingkan remaja untuk
dengan apa yang Allah inginkan orangtua dan
dari keluarga, berdasarkan keluarga.
penjelasan guru. (Guru
membahas peranan keluarga
besar dalam proses sosialisasi
dan pendidikannya).
98
Alokasi
Waktu
Mengomunikasikan
 Membagikan pengalamannya
tentang peranan orangtua dan
keluarga besar dalam proses
pendidikannya.
 Melakukan simulasi tentang

peranan orangtua dalam
pendidikannya.
 Menjelaskan pengertian keluarga

dan apa peran Allah untuk
keluarga.
1.2 Menghayati nilai-nilai Mengamati 1. Alkitab
Kristiani dalam Tes
kehidupan - Nilai-nilai  Mengamati tentang kehidupan 36 JP
keluargaagar siap Kristiani modern untuk menemukan apa 1. Tes tertulis 2. Standar Isi
menghadapi gaya dalam ciri-cirinya. tentang Kurikulum
hidup modern kehidupan pengertian PAK
modern modernisasi dan Puskurbuk-
2.2 Mewujudkan nilai- Menanyakan dampaknya bagi Balitbang
nilai Kristiani dalam  Menanyakan tentang hubungan kehidupan Kemendikbud
kehidupan keluarga antara nilai-nilai Kristiani dan keluarga. , 2013
untuk menghadapi sikap menghadapi gaya hidup
gaya hidup modern. modern. (Bisa dalam definisi 2. Tes tertulis 3. 3.Buku Siswa
tentang gaya hidup modern, tentang bentuk- PAK Kelas XI
contoh penerapan nilai-nilai bentuk
3.2. Menjelaskan
Kristiani dalam menghadapi gaya pergumulan 4. Buku Petnjuk
pentingnya nilai-nilai
hidup modern, dan dampaknya
99
Alokasi
Waktu
Kristiani dalam terhadap kehidupan keluarga). keluarga di Guru PAK
kehidupan keluarga tengah Kelas XI
untuk menghadapi modernisasi dan
gaya hidup modern. Mengeksplorasi cara 5. Artikel
mengatasinya. koran/
 Mengidentifikasi ciri-ciri gaya majalah,buku
4.2. Berperan aktif hidup modern di kalangan dan informasi
mewujudkan nilai-nilai keluarga masa kini dan 3. Tes tertulis tentang
Kristiani dalam merumuskan ciri-ciri gaya hidup tentang peran keluarga dan
modern. nilai-nilai kehidupan
kehidupan keluarganya
Kristiani di modern.
untuk menghadapi  Melakukan tengah gaya
gaya hidup modern. percakapan/wawancara dengan hidup modern
6. Konkordansi
kakek-nenek (atau orang lanjut
Alkitab
usia yang bisa ditemui) dan
menanyakan apa kesannya
tentang kehidupan modern saat Tugas
ini, apa bedanya dengan
kehidupannya di puluhan tahun 4. Peserta didik
yang lalu. melaporkan hasil
wawancaranya
 Mengkritisi dampak positif dan terhadap kakek-
negatif modernisasi yang nenek (atau
mempengaruhi kehidupan orang lanjut usia
keluarga. lainnya) dalam
bentuk tabel yang
 Mengkritisi gaya hidup modern membandingkan
yang bertentangan dengan nilai- kehidupan
nilai Kristiani dalam kelompok- puluhan tahun
kelompok kecil. Bisa yang lalu, dengan
menggunakan ayat-ayat Alkitab di kehidupan
100
Alokasi
Waktu
bawah ini: modern. Dalam
- 1 Timotius 4:12 tabel dapat
- 1 Timotius 4:8 dimasukkan
- Galatia 5 : 18-26 tentang
- Roma 12: 2; pengasuhan
- 1 Korintus 15:33 anak,
- 1 Timotius 4: 12 kesempatan
- Roma 12 : 1-2 bersekolah untuk
- 1 Korintus 15 : 33 wanita, jenis
pekerjaan, dsb.
Mengasosiasikan yaitu yang
menucul dari
 Menyimpulkan apa saja yang hasil wawancara.
harus dilakukan sebagai anggota
keluarga di tengah gaya hidup 5. Peserta didik
modern agar tetap mencerminkan diminta
nilai-nilai Kristiani. melakukan
pengamatan
tentang gaya
 Mengidentifikasi peranan keluarga hidup modern
Kristen di tengah kehidupan yang melalui televisi,
dipengaruhi modernisasi. koran, atau
pengamatan
dalam kehidupan
Mengomunikasikan sehari-hari. Lalu
hasil pengamatan
 Menjelaskan peran keluarga dilaporkan/dipres
Kristen dalam kaitannya dengan en-tasikan (bisa
pengaruh modernisasi. berupa power
point, kliping,
 Menjelaskan pengaruh
101
Alokasi
Waktu
modernisasi serta mengaitkannya kolase, majalah
dengan kehidupannya. Guru dinding, dsb).
memberikan evaluasi dan
penegasan/ komentar terhadap 6. Dari pengerjaan
hasil analisis kritis yang dilakukan tugas di butir 5,
peserta didik dalam melihat secara kelompok
dampak modernisasi. Misalnya, peserta didik
dampak teknologi membuat usulan
mengomunikasikan elektronik dan perbaikan agar
digital mengurangi frekuensi terjadi
pertemuan secara fisik antar peningkatan
anggota keluarga, dan contoh kualitas keluarga
lainnya. seturut dengan
nilai-nilai
Kristiani yang
dipelajarinya.
7. Peserta didik
menuliskan
dampak positif
dan negatif
modernisasi yang
mempengaruhi
kehidupan
keluarga.
102
Alokasi
Waktu
Hasil Karya
8. Peserta didik
bermain peran
tentang
membiasakan
diri mewujudkan
nilai-nilai
Kristiani dalam
menerapkan
nilai-nilai
kristiani ( guru
menilai aspek isi,
alur, penokohan,
ekspresi, dan
penghayatan).
9. Peserta didik
melaporkan
hasil
pengamatannya
terhadap gaya
hidup modern
dan dampaknya
terhadap
kehidupan
keluarga lalu
menuliskan
analisis
kritisnya
103
Alokasi
Waktu
terhadap fakta
yang ditemukan.
10. Peserta didik

membuat
sebuah cerita
dengan tema
“KELUARGA
KRISTEN DI
TENGAH
MODERNISASI”
sebagai bentuk
ungkapan
pemahaman
akan iman
Kristen yang
dewasa.
1.3 Menghayati pesan - Keluarga dan Mengamati Tes tertulis: 1. Alkitab
Alkitab tentang peran Sekolah
keluarga dalam sebagai 1. Tentang hakekat 27 JP
pendidikan anak lembaga  Mengamati peran keluarga dan keluarga dan 2. Standar Isi
2.3 Bersikap kritis dalam pendidikan sekolah, dan pentingnya sekolah untuk Kurikulum
menyikapi peran utama mengomunikasikan antara pendidikan anak. PAK
keluarga dan sekolah keluarga dan sekolah sebagai 2. Tentang tugas Puskurbuk-
sebagai lembaga lembaga pendidikan utama. dan tanggung Balitbang
pendidikan dalam jawab anggota Kemendikbud
kehidupan modern Menanyakan keluarga di , 2013
3.3 Menganalisis peran tengah kehidupan
keluarga dan sekolah modern 3. Buku Siswa
 Menanyakan peran keluarga dan PAK Kelas XI
104
Alokasi
Waktu
sebagai lembaga sekolah bagi seorang remaja.
pendidikan dalam  Menanyakan apa saja faktor 4. Buku
penyebab putus sekolah dan apa Penugasan: Petunjuk
kehidupan modern
4.3. Membuat refleksi yang dapat dilakukan untuk Guru PAK
tentang peran mengatasinya. Kelas XI
keluarga dan sekolah 3. Melaporkan hasil
sebagai lembaga eksplorasi 5. Artikel
Mengeksplorasi koran/majala
pendidikan dalam terhadap pesan-
kehidupan modern pesan Alkitab h, dan
mengenai informasi
 Menggali pesan Alkitab tentang pendidikan anak. tentang
pendidikan anak (bisa diambil peranan
dari Ulangan 6 dan Amsal). keluarga dan
4. Membuat karya sekolah bagi
Mengasosiasikan tulis tentang pertumbuhan
“Keluarga dan anak
 Merumuskan hakekat dan peran Sekolah sebagai
keluarga dan sekolah sebagai Lembaga 6. Konkordansi
lembaga pendidikan utama. Pendidikan Alkitab
Utama”
Mengomunikasikan
 Mengajak orangtua membuat

janji komitmen partisipasi
orangtua dalam proses
pendidikannya.
 Menyampaikan hasil refleksi
tentang peran keluarga dan
sekolah sebagai lembaga
105
Alokasi
Waktu
pendidikan dalam kehidupan
modern.
1.4 Mensyukuri anugerah - Kebudayaan, Mengamati 1. Alkitab

Tuhan yang diterima ilmu Tes:
melalui pengetahuan 1. Tes tertulis 24 JP
perkembangan dan teknologi  Mengamati dan melakukan studi tentang makna 2. Standar Isi
kebudayaan, ilmu adalah kasus dari pengalaman dan kebudayaan Kurikulum
pengetahuan dan anugerah berbagai sumber belajar lainnya sebagai PAK
teknologi. Tuhan tentang kebudayaan, ilmu anugerah Allah. Puskurbuk-
pengetahuan dan teknologi Balitbang
2.4. Bersikap kritis dalam sebagai anugerah Tuhan. 2. Tes tertulis Kemendikbud
menghadapi tentang , 2013
perkembangan Menanyakan mengkritisi
kebudayaan, ilmu perkembangan 3. Buku Siswa
pengetahuan dan  Menanyakan apa saja wujud kebudayaan, PAK Kelas XI
teknologi dengan kebudayaan, ilmu pengetahuan ilmu
mengacu pada dan teknologi yang merugikan pengetahuan 4. Buku
Alkitab. kehidupan dan iman manusia. dan teknologi Petunjuk
dengan mengacu Guru PAK
3.4 Mengidentifikasi pada Alkitab. Kelas XI
perkembangan Mengeksplorasi
kebudayaan, ilmu Tugas 5. Referensi
pengetahuan dan yang
 Mendiskusikan kearifan lokal 3. Membuat kliping
teknologi dengan menunjang
mengacu pada yang dapat dianggap sebagai dari gambar- materi (artikel
Alkitab. kebudayaan yang mampu gambar dan majalah,
menjadi filter kebudayaan, ilmu artikel yang buku2
pengetahuan dan teknologi yang berkaitan lainnya)
4.4. Membuat karya telah dirusak oleh dosa.. dengan
yang mengkritisi
Misalnya, filosofi Jawa “alon-alon
106
Alokasi
Waktu
perkembangan asal kelakon” yang bermaksud kebudayaan, 6. Konkordansi
kebudayaan, ilmu menekankan kehati-hatian dapat ilmu Alkitab
pengetahuan dan dipakai mengatasi budaya serba pengetahuan
teknologi dengan instan. Gotong royong yang dapat dan teknologi
mengacu pada dipakai mengatasi individualisme, serta
Alkitab. dsb. mengkritisinya
dengan mengacu
pada Alkitab
 Bandingkan (ayat Alkitab) (sumber data
- Matius 5:13-16 dari artikel,
- 1 Korintus 10: 23 majalah, koran)
- 1 Yohanes 2:15-16
- Kejadian 11:1-9
 Menyikapi perkembangan
kebudayaan, ilmu pengetahuan
dan teknologi yang mengacu
pada Alkitab.
Mengasosiasikan
 Merumuskan pengaruh buruk

dari perkembangan kebudayaan,
ilmu pengetahuan dan teknologi,
seperti: keserakahan,
ketidakmampuan menguasai diri,
kesombongan di hadapan Allah,
dsb.
107
Alokasi
Waktu
Mengomunikasikan
 Membuat poster, puisi, artikel di

majalah dinding, lirik lagu, dsb.
yang isinya membuat masyarakat
menyadari bahaya larut dalam
kebudayaan populer padahal
belum tentu hal itu sesuai
dengan nilai-nilai Kristiani.
108
SILABUS MATA PELAJARAN: PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN DAN BUDI PEKERTI

Kelas : XII
Kompetensi Inti :
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun,
responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
kaidah keilmuan
Alokasi
Waktu
1.1 Menerima HAM Pembawa Mengamati Tes: 27 JP 1. Alkitab
sebagai anugerah damai sejahtera
Allah.  Mengamati sedikitnya 5 peristiwa 1. Tes tertulis 2. Standar Isi
di masyarakat yang tentang Kurikulum
2.1 Mengembangkan menunjukkan kualitas HAM di penjelasan PAK
perilaku yang - HAM sebagai Indonesia. Boleh memakai artikel mengapa HAM Puskurbuk-
mencerminkan nilai- anugerah yang disediakan guru, misalnya, dianggap sebagai Balitbang
nilai HAM. Tuhan tentang tabrak lari, atau artikel anugerah Allah. Kemendikbu
lain yang menggambar-kan 2. Tes tertulis d, 2013
kesewenang-wenangan pihak tentang contoh-
contoh perilaku
109
Alokasi
Waktu
3.1.1. Memahami arti yang berkuasa, dan dari hasil yang
HAM dan pengamatan ini membuat mencerminkan
hubungannya penilaian, seberapa jauh nilai-nilai HAM. 3. Buku Siswa
dengan tuntutan masyarakat Indonesia sudah PAK Kelas
keadilan yang Allah menerapkan HAM. XII
kehendaki Tugas:
3.1.2. Menganalisis
berbagai pelanggaran Menanyakan 4. Buku
HAM di Indonesia Petunjuk
3. Seminggu setelah Guru PAK
yang merusak  Menanyakan tentang aplikasi
kehidupan dan pembahasan Kelas XII
HAM dalam kehidupan
kesejahteraan materi ini, peserta
masyarakat Indonesia.
didik membuat
manusia.
laporan, apa saja 5. Referensi
Mengeksplorasi
tindakan yang
4.1 Menerapkan sikap penegakan HAM menunjang
dan perilaku yang Membuat analisis: Mengapa yang sudah materi
pembahasan tentang HAM relevan dilakukannya. (artikel
menghargai HAM.
untuk orang Kristen. ( dibantu majalah,
dengan ayat Alkitab yang dianggap 4. Peserta didik buku2
tepat untuk mendukung ide ini.) diminta membuat lainnya)
kliping tentang
pelanggaran- 6. Konkordansi
Mengasosiasikan pelanggaran HAM Alkitab
yang merusak
Menjelaskan arti dan nilai-nilai kehidupan dan
HAM. kesejahteraan
manusia (sumber
data /gambar-
gambar dapat
diambil melalui
110
Alokasi
Waktu
Mengomunikasikan artikel, majalah,
internet) dan
 Membuat pernyataan tekad: akan dikritisi.
berperan serta dalam penegakan
HAM dalam lingkungannya sehari- 5. Membuat dua
hari, termasuk lingkungan proyek tentang
keluarga dan sekolah. penerapan nilai-
nilai HAM dalam
 Bersikap kritis dalam mewujudkan kehidupan
nilai-nilai HAM dalam masyarakat keluarganya
dengan mengacu pada teks dan/atau
Alkitab. lingkungannya.
 Membuat dua proyek untuk

menerapkan nilai-nilai HAM dalam
kehidupan keluarganya dan/atau
lingkungannya.
1.2. Mensyukuri - Multikultur Mengamati 1. Alkitab
pemberian Allah adalah
dalam kehadiran pemberian  Membaca artikel tentang Tes tertulis: 30 JP 2. Standar Isi
multikultur di penyerangan terhadap kelompok Kurikulum
Allah 1. Tentang artinya
Indonesia tertentu oleh kelompok lainnya, PAK
dan menjawab pertanyaan tentang multikultur
Puskurbuk-
artikel tersebut. sebagai
Balitbang
2.2. Mengembangkan pemberian Allah. Kemendikbu
sikap dan perilaku d, 2013
yang menghargai Menanyakan 2. Tes tertulis
tentang bentuk- 3. Buku Siswa
multikultur  Menanyakan motivasi orang bentuk perilaku
Samaria berbuat baik seperti PAK Kelas
yang menghargai
111
Alokasi
Waktu
dibaca di Lukas 10: 25-37. multikultur. XII
3.2. Memahami nilai-
nilai multikultur. Penilaian diri (Self- 4. Buku
Mengeksplorasi asessment): Petunjuk
4.2.Berperan aktif dalam Guru PAK
 Membaca “Bahaya Eksklusivisme 3. Membuat refleksi Kelas XII
menjunjung dalam masyarakat multikultural,” dalam bentuk
kehidupan lalu membuat rumusan/ usulan, tulisan, seberapa 5. Referensi
multikultur. apa yang harus dilakukan untuk jauh ayat Alkitab yang
bersikap inklusif sebagai lawan dan materi ini menunjang
dari bersikap eksklusif. menolongnya materi
untuk menjadi (artikel
 Menelaah pluralisme dari murid Kristus majalah,
perspektif Alkitab misalnya orang yang lebih baik. buku2
Samaria berbuat baik seperti
lainnya)
dibaca di Lukas 10: 25-37. Portofolio:
 Dari berbagai sumber belajar, 6. Konkordansi
merumuskan tentang pengertian 4. Mengumpulkan
Alkitab
pluralisme, dan pentingnya hal ini data dari berbagai
dipraktikkan dalam kehidupan sumber berita,
berbangsa dan bernegara di tentang
Indonesia. penyerangan yang
dilakukan
(penerapan sikap
Mengasosiasikan eksklusif) dan
perlindungan/
penerimaan
 Menelaah keberadaan atau (penerapan sikap
hakekat ras, etnis, dan gender dari inklusif), dan
perspektif Alkitab. membuat
112
Alokasi
Waktu
rangkuman,
seberapa jauh
Mengomunikasikan
masyarakat
 Menjelaskan tentang Indonesia /dunia,
multikulturalisme. sudah
menerapkan
 Mempraktikkan dan sikap inklusif
memperjuangkan keadilan ras, dalam kehidupan
etnis, dan gender di lingkungan bersama.
sekolah/gereja/ masyarakat. Rangkuman
harus diakhiri
dengan
pernyataan sikap
secara pribadi,
apa yang ia akan
lakukan untuk
memomulerkan
sikap inklusif
sesuai dengan
apa yang Yesus
teladani.
1.3. Menghayati kasih - Nilai-nilai Mengamati Tes tertulis: 1. Alkitab

Allah kepada semua demokrasi
orang yang 1. Tentang arti 24 JP 2. Standar Isi
diwujudkan dalam  Menceritakan pengalaman demokrasi dan Kurikulum
nilai-nilai demokrasi berdemokrasi: ikut serta dalam mengapa PAK
pada konteks lokal musyawarah dan mufakat di demokrasi Puskurbuk-
dan global. tingkat keluarga, RT/RW, sekolah, penting. Balitbang
gereja, mengikuti Pilkada dan
113
Alokasi
Waktu
Pemilu. 2. Tentang Kemendikbu
2.3. Menunjukkan nilai- perspektif Alkitab d, 2013
nilai demokrasi pada Menanyakan mengenai
konteks lokal dan demokrasi. 3. Buku Siswa
global. PAK Kelas
 Menanyakan arti dan nilai-nilai XII
demokrasi. Tugas:
3.3. Menjelaskan makna
nilai-nilai demokrasi 4. Buku
pada konteks lokal Mengeksplorasi Petunjuk
dan global dengan 3. Melakukan Guru PAK
mengacu pada teks pengamatan Kelas XII
 Mengkaji arti dan nilai-nilai
Alkitab. tentang praktek
demokrasi menurut beberapa teori
dan dibandingkan dengan demokrasi di 5. Referensi
demokrasi yang diajarkan dalam lingkungannya yang
4.3 Menalar nilai-nilai menunjang
Alkitab. dan
demokrasi pada melaporkannya. materi
konteks lokal dan (artikel
global dengan  Membaca tentang pemilihan
4. Membuat majalah,
mengacu pada teks Matias dan Stefanus dalam Kisah
makalah 2 buku2
Alkitab. Para Rasul (bahwa demi
halaman (500 – lainnya)
kesejahteraan orang banyak, ada
orang-orang yang dipilih dengan 700 kata) tentang
persetujuan orang banyak juga, mengapa 6. Konkordansi
dan Matias serta Stefanus bekerja demokrasi cocok Alkitab
dengan baik karena sangat diterapkan di
bertanggung jawab untuk tugas negara Indonesia.
dan pelayanannya) dan
menemukan prinsip demokrasi. 5. Membuat
makalah yang
berisi penjelasan,
 Mengkritisi praktek demokrasi di mengapa
114
Alokasi
Waktu
daerahnya dan mendiskusikannya demokrasi sejalan
dalam kelas. dengan nilai-nilai
Kristiani.
Mengomunikasikan
Portofolio:
 Menyampaikan hasil kajian

tentang arti dan nilai-nilai
demokrasi menurut beberapa teori 6. Kliping tentang
yang dibandingkan dengan tokoh-tokoh
demokrasi yang diajarkan dalam dunia yang
Alkitab. digulingkan
karena tidak
 Mengumpulkan gambar-gambar menerapkan
tokoh demokrasi baik lokal demokrasi di
maupun dunia dan menuliskan negaranya.
kesan mereka terhadap tokoh Kliping diakhiri
tersebut, apa yang mereka sukai dengan analisis,
dan pembelajaran demokrasi apa mengapa mereka
yang mereka dapat. (Minimal 4 dianggap
tokoh). Dari semua tokoh itu, jika pemimpin yang
diminta memilih, dia ingin menjadi gagal.
seperti siapa dan mengapa?
(Contoh: Misalnya ia memilih 7. Kliping tentang
Soekarno, mengapa ia tokoh-tokoh
memilihnya). dunia (maupun
lokal) yang
dijadikan
panutan untuk
penerapan
115
Alokasi
Waktu
demokrasi yang
membawa
kesejahteraan
bagi orang
banyak. Kliping
diakhiri dengan
analisis, mengapa
mereka mau
menerapkan
demokrasi, dan
dianggap
pemimpin yang
berhasil.
1.4. Menghayati perannya - Menjadi Mengamati Tes: 24 JP 1. Alkitab
sebagai pembawa pembawa 2. Standar Isi
damai sejahtera dalam damai  Mengamati dari berbagai sumber Tidak perlu ada tes Kurikulum
kehidupan sehari- sejahtera belajar, apakah kehidupan dalam untuk materi ini PAK
hari. kondisi damai sejahtera dirasakan Puskurbuk-
di masyarakat. Balitbang
2.4. Mengembangkan Kemendikbu
Tugas: d, 2013
perilaku sebagai
pembawa damai Menanyakan
sejahtera dalam 3. Buku Siswa
kehidupan sehari- 1. Unjuk kerja yang PAK Kelas
hari.  Menanyakan apa yang memperlihatkan XII
membedakan orang Kristen kondisi
dengan umat lainnya. Intinya, masyarakat tanpa 4. Buku
3.4. Menguraikan Petunjuk
murid Kristus dikenali karena damai sejahtera:
perannya sebagai tindakan kasih yang tidak boleh puisi, Guru PAK
pembawa damai mengharapkan balasan (Yohanes karangan, Kelas XII
116
Alokasi
Waktu
sejahtera dalam 13: 33-35). patung, gambar/
kehidupan sehari-hari lukisan, dsb. 5. Konkordansi
selaku murid Kristus. Alkitab
Mengeksplorasi 2. Menuliskan
komitmen untuk
menjadi murid
4.4. Proaktif sebagai Kristus yang
pembawa damai  Mengkritisi: Apa yang akan terjadi
setia. Namun
sejahtera selaku bila setiap orang Kristen dibiarkan
mereka juga
murid Kristus hidup semau-maunya, tanpa
harus
mengindahkan perintah Tuhan
menuliskan, apa
Yesus untuk saling mengasihi?
saja kira-kira
yang akan
Mengasosiasikan menjadi
hambatan untuk
menjalankan
komitmen ini.
 Menjelaskan dengan kata-kata
sendiri makna damai sejahtera 3. Membuat
dari perspektif Alkitab. program untuk 3
bulan ke depan:
mempraktekkan
Mengomunikasikan damai sejahtera
dalam kehidupan
sehari-hari.
 Merancang program yang
menunjukkan sikap menghargai
sesama.
117
Alokasi
Waktu
 Membuat program untuk 3 bulan
ke depan: mempraktekkan damai
sejahtera dalam kehidupan sehari-
hari, dengan mempertimbangkan:
Kalau bukan kita yang
mewartakan kasih Kristus, siapa
lagi? Kita disini adalah seluruh
murid Kristus, bukan hanya
mereka yang berprofesi sebagai
pendeta atau penginjil dan guru
Agama Kristen.
118
1.C SILABUS MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI
Satuan Pendidikan : SMA/SMK

Kelas : X
Kompetensi Inti :
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun,
responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
Alokasi
Waktu
1.1. Menghayati
keberadaan dirinya
dengan segala
kemampuan dan
keterbatasannya.
2.1. Berperilaku
tanggungjawab
dalam menerima diri
dengan segala
kemampuan dan
keterbatasannya.
119
Alokasi
Waktu
3.1. Memahami diri

dengan segala
kemampuan dan
keterbatasanya.
4.1. Melatih diri dengan

segala kemampuan
dan keterbatasanya.
Tes Tertulis/Lisan
1. Manusia, Mengamati: 6 JP  Kitab Suci
Pribadi yang tentang; (Alkitab)
Unik  Mengamati keunikan yang ada  Pengalaman
dalam diri sendiri dan orang lain - keunikan diri, hidup peserta
berkaitan dengan kekuatan dan kemampuan didik
keterbatasanya. keterbatasan  Film dan
 Menyimak gambar atau film, - Ajaran Kitab Suci cerita-cerita
misalnya film Nick Vujicic. dan ajaran Gereja tokoh dunia
keunikan manusia. (Louis Braile,
Helen Keler,
Menanya: Nick Vujicic,
Penilaian diri (sikap); dan lain-lain)
 Menyampaikan pertanyaan - Refleksi tertulis www.wikipedia
tentang manusia sebagai pribadi tentang “Aku, .org
yang unik , misalnya : keunikan Pribadi yang  Teks puisi Be
diriku, keunikan teman-temanku, Unik”. The Best,
kekuatan/kelebihanku, - Menggambar Jadilah diri
kekuatan/kelebihan teman- simbol diri.
120
Alokasi
Waktu
temanku, keterbatasanku, sendiri yang
keterbatasan teman-temanku Praktik (kinerja); terbaik
- Saat diskusi  Komisi
tentang simbol diri Kateketik
Mengeksplorasi: di depan kelas. KWI,Pendidika
n Agama
 Mendata kekuatan-kekuatan dan Katolik untuk
keterbatasan-keterbatasan yang SMA/K
ada dalam diri sendiri. KelasX,
 Mengumpulkan informasi ajaran Kanisius
Kitab Suci tentang manusia Yogyakarta,
sebagai Citra Allah (misalnya 2010.
dalam Kej 1:26-31)  Konperensi
 Mengumpulkan informasi dari Waligereja
buku-buku atau dokumen ajaran Indonesia,
Gereja tentang kekuatan dan Iman Katolik,
keterbatasan manusia. Kanisius
Yogyakarta,
Mengasosiasi: 1995
 Katekismus
 Menganalisis data pribadi tentang Gereja Katolik,
kekuatan-kekuatan dan Nusa Indah,
keterbatas-keterbatasan yang ada Flores
dalam diri sendiri.
 Merumuskan ajaran Gereja
tentang kekuatan dan
keterbatasan manusia.
 Merumuskan ajaran Kitab Suci
tentang manusia sebagai Citra
Allah (misalnya dalam Kej 1:26-
31) dikaitkan dengan keunikan
121
Alokasi
Waktu
pribadi yang memiliki kekuatan
dan keterbatasan.
Mengomunikasikan:
 Menuliskan refleksi tentang “Aku,

Pribadi yang Unik”.
 Membuat gambar simbol diri dan
mendiskusikan di depan kelas
1.2. Menghayati makna

bersyukur atas diri
apa adanya
2.2.Berperilaku jujur
dalam bersyukur atas
diri apa adanya
3.2.Memahami makna
bersyukur atas diri
apa adanya
4.2.Mengungkapkan rasa
syukur atas diri apa
adanya
122
Alokasi
Waktu
2. Mengamati: Tes Tertulis/lisan  Pengalaman
Mengembang- tentang; siswa
kan karunia  Mengamati pengalaman diri dalam -Pengalaman orang- 6 JP  Film dan
mengembangkan karunia Allah cerita-cerita
Allah orang sukses dalam
atas dirinya. tokoh dunia
 Membaca kisah hidup orang hidup. (Louis Braile,
berbakat yang berjuang Helen Keler,
- usaha untuk
mengembangkan kemampuannya Nick Vujicic,
mengembangkan
sehingga menjadi orang sukses dan lain-lain)
diri menurut
yang hasil karyanya berguna bagi www.wikipedia
ajaran Kitab Suci
banyak orang. .org
dan ajaran Gereja
 Menyimak film kisah hidup orang-  Kitab Suci:Mat
Katolik.
orang berbakat (misalnya Louis 25:14-30
Braile, Helen Keler,dll)  Komisi
Penilaian diri Kateketik
(sikap) : KWI,Pendidika
Menanya:
- Rrefleksi tertulis n Agama
tentang
 Mengajukan pertanyaan tentang Katolik untuk
mengembangkan
pengalaman orang menjadi SMA/K
karunia Allah.
sukses dan berguna bagi hidup KelasX,
orang lain
Penugasan Kanisius
 Menyampaikan pertanyaan
- Menulis doa Yogyakarta,
sehubungan dengan usaha
syukur dan 2010.
mengembangkan karunia Allah
harapan untuk
berupa talenta dalam diri
mengembangkan  Konperensi
manusia.
karunia Allah Waligereja
dalam diri. Indonesia,
Iman Katolik,
Penilaian diri (sikap) Kanisius
123
Alokasi
Waktu
Mengeksplorasi: - Percaya diri untuk Yogyakarta,
mengembangkan 1995
 Mendata pengalaman diri sendiri karunia Allah  Katekismus
selama ini tentang upaya dalam diri. Gereja Katolik,
mengembangkan karunia Allah - Perilaku baik Nusa Indah,
berupa talenta atau kemampuan selama dan Flores.
yang dimiliki. sesudah mengikuti
 Mengumpulkan informasi dari pembelajaran.
buku-buku atau browshing
internet tentang kisah-kisah
hidup orang sukses karena
melalui perjuangan keras
mengembangkan bakatnya
dengan belajar dan bekerja.
 Studi pustaka ajaran Gereja
Katolik tentang pengembangan
karunia Allah dalam diri
manusia.
 Mengumpulkan informasi ajaran
Kitab Suci tentang
atau talenta (misalnya dalam Injil
Matheus 25:14-30).
Mengasosiasi:
 Menganalisis pengalaman diri

sendiri selama ini tentang upaya
berupa talenta atau kemampuan
124
Alokasi
Waktu
yang dimiliki.
 Merumuskan sikap-sikap yang
sering muncul dalam menghadapi
kekuatan dan keterbatasan diri
 Menganalisis informasi dari buku-
buku atau browshing internet
tentang kisah-kisah hidup orang
sukses karena melalui perjuangan
keras mengembangkan bakatnya
dengan belajar dan bekerja.
 Menyimpulkan ajaran Kitab Suci
tentang cara mengembangkan
karunia Allah atau talenta, atau
menghubungkan ajaran Yesus
tentang talenta dengan upaya
pengembangan diri.
Mengomunikasikan:
 Menuliskan refleksi tentang upaya

mengembangkan talenta,
 Mengungkapkan doa syukur
(tertulis) atas kelebihan,
kekurangan dan upaya untuk
mengembangkannya dalam hidup
sehari-hari.
1.3. Menerima jati diri

sebagai perempuan
atau laki-laki yang
125
Alokasi
Waktu
saling melengkapi
dan sederajat
2.3. Berperilaku santun

sebagai perempuan
atau laki-laki yang
saling melengkapi
dan sederajat
3.3. Memahami jati 3. Kesetaraan Mengamati Tes Tertulis tentang;  Media massa:
dirinya sebagai laki-laki dan - perbedaan dari bentuk-
perempuan atau laki- perempuan  Melihat perbedaan laki-laki dan segi biologis dan
6 JP bentuk
laki yang saling perempuan baik secara biologis pelanggaran
psikologis laki-laki
melengkapi dan maupun secara psikologis. terhadap
sederajat dan perempuan,-
martabat
pengertian kaum
Menanya: kesederajatan laki- perempuan.
4.3. Mensyukuri jati laki dan perempuan  Pengalaman
dirinya sebagai  Mengajukan pertanyaan tentang
dalam perspektif siswa
perempuan atau laki- perbedaan laki-laki dan
ajaran iman Katolik.  Kitab Suci (Kej
laki yang saling perempuan secara biologis dan
1:26-31)
melengkapi dan psikologis
 Puisi
sederajat  Mengajukan pertanyaan tentang
Jallaludin
kesetaraan atau kesederajatan Penilaian diri (sikap); Rumi
laki-laki dan perempuan dalam - -  Komisi
perpektif ajaran iman Katolik. refleksi tertulis, Kateketik
tentang kesetaraan KWI,Pendidika
Mengeksplorasi: jender, n Agama
 Mengumpulkan informasi dari Katolik untuk
SMA/K
126
Alokasi
Waktu
buku-buku biologi dan psikologi - Perilaku baik KelasX,
dan buku pendidikan seksualitas selama dan Kanisius
tentang perbedaan laki-laki dan sesudah mengikuti Yogyakarta,
perempuan dari segi biologis dan pembelajaran, 2010
psikologis. Dapat juga di- - Sikap saling  Konperensi
browshing dari internet. menghargai antara Waligereja
 Mengumpulkan informasi dari laki-laki dan Indonesia,
buku-buku ajaran Gereja tentang perempuan. Iman Katolik,
sifat saling melengkapi dalam Kanisius
relasi antara laki-laki dan Penugasan Yogyakarta,
perempuan. - menyusun doa 1995
 Mencari informasi dari ajaran atau puisi terkait  Katekismus
Kitab Suci (Alkitab) tentang pokok bahasan. Gereja
kesetaraan laki-laki dan Katolik, Nusa
perempuan, (misalnya dalam Indah,
Kitab Kejadian 2: 18 – 23) - Flores, 1995
Mengasosiasi:

buku biologi dan psikologi dan
buku pendidikan seksualitas
tentang perbedaan laki-laki dan
perempuan dari segi biologis dan
psikologis. Dapat juga di-
browshing dari internet.
tentang sifat saling melengkapi
dalam relasi antara laki-laki dan
perempuan.
127
Alokasi
Waktu
(Alkitab) tentang kesetaraan laki-
laki dan perempuan, (misalnya
dalam Kitab Kejadian 2: 18 – 23)
Mengomunikasikan:
 Menuliskan refleksi tentang

kesetaraan laki-laki dan
perempuan.
 Mengungkapkan syukur atas jati
dirinya sebagai perempuan atau
laki-laki yang saling melengkapi
dan sederajat dalam bentuk doa,
atau puisi.
1.4. Menghayati sikap
saling menghargai
sesama manusia yang
diciptakan sebagai
citra Allah yang
bersaudara satu sama
lain

dengan saling
menghargai sesama
manusia yang
diciptakan sebagai
128
Alokasi
Waktu
citra Allah yang
bersaudara satu sama
lain
3.4. Memahami sikap 4. Keluhuran Mengamati: Tes Tertulis/lisan ;  Pengalaman

saling menghargai Manusia tentang; - siswa
sesama manusia yang sebagai Citra  Mengamati pengalaman hidup bagaimana
12 JP  Cerita tentang
pribadi memperlakukan orang kerinduan
diciptakan sebagai Allah memperlakukan
lain sebagai sesama ciptaan masyarakat
citra Allah yang Tuhan yang luhur dan orang lain sebagai
akan
bersaudara satu sama bermartabat citra Allah. Citra Allah, perdamaian.
lain  Membaca kisah-kisah hidup  Kisah-kisah
tokoh pejuang kemanusiaan - ajaran Kitab
tokoh pejuang
(misalnya: Uskup Romero, Suci dan Ajaran kemanusiaan:
4.4. Bersikap saling Mahatma Gandhi, atau Ibu Gereja tentang Uskup
menghargai sesama Teresa, dll) keluhuran manusia Romero,
manusia yang  Melihat beberapa kasus tindakan sebagai Citra Allah. Mahatma
diciptakan sebagai diskriminasi dan sikap fanatisme Gandhi, atau
dalam hidup manusia yang Ibu Teresa.
citra Allah yang
merendahkan martabat manusia  Komisi
bersaudara satu sama sebagai Citra Allah. Penilaian diri (sikap) Kateketik
lain ; Refleksi : KWI,Pendidika
n Agama
Menanya: - Perilaku hormat Katolik untuk
pada sesama. SMA/K
 Mengajukan pertanyaan - Perilaku selama KelasX,
sehubungan dengan perlakuan dan sesudah Kanisius
baik pada orang lain sebagai mengikuti Yogyakarta,
sesama ciptaan Tuhan. pembelajaran 2010
 Menyajukan pertanyaan tentang  Konperensi
129
Alokasi
Waktu
apa yang diperjuangkan oleh Wali Gereja
tokoh pejuang kemanusiaan. Indonesia,
 Mengajukan pertanyaan tentang Kinerja; - Proses Iman Katolik,
penyebab terjadinya tindakan pembuatan Kanisius
diskriminasi, fanatisme yang rencana bersama Yogyakarta,
merendahkan martabat sesama serta kunjungan 1995
manusia. ke panti asuhan,  Katekismus
Gereja Katolik,
atau pada orang
Nusa Indah,
Mengeksplorasi: lain di lingkungan Flores, 1995
sekolah yang
 Mengumpulkan data dianggap pantas
pengalaman-pengalaman pribadi untuk dibantu.
tentang sikap-sikap dalam
memperlakukan orang lain
sebagai sesama yang memiliki
keluhuran sebagai Citra Allah.
(Apkah saya sudah
memperlakukan sesama
sebagaimana mestinya).
 Mengumpulkan informasi dari
buku-buku, majalah, film atau
browsing internet tentang kisah
hidup beberapa tokoh pejuang
kemanusiaan.
 Mencari informasi tentang ajaran
Gereja dalam buku-buku
dokumen Gereja yang
mengajarkan tentang keluhuran
martabat manusia sebagai Citra
Allah
130
Alokasi
Waktu
 Mencari informasi dari ajaran
Kitab Suci (Alkitab) tentang
Keluhuran Manusia sebagai Citra
Allah.
Mengasoiasi:
 Menganalisis pengalaman-
pengalaman pribadi tentang
sikap-sikap dalam
memperlakukan orang lain
sebagai sesama yang memiliki
keluhuran sebagai Citra Allah.
buku, majalah, film atau
browsing internet tentang kisah
hidup beberapa tokoh pejuang
kemanusiaan.
 Menganalisis sebab-sebab
munculnya tindakan diskriminasi
dan sikap fanatisme dalam hidup
manusia.
 Merumuskan ajaran Gereja dalam
buku-buku dokumen Gereja yang
mengajarkan tentang keluhuran
martabat manusia sebagai Citra
Allah.
(Alkitab) tentang keluhuran
131
Alokasi
Waktu
manusia sebagai Citra Allah. Atau
merumuskan sikap-sikap
manusia sebagai Citra Allah
terhadap diri dan sesama dalam
hidup.
 Merumuskan keistimewaan
manusia sebagai Citra Allah
dibandingkan dengan ciptaan
Allah lainnya.
Mengomunikasikan:

keluhuran manusia sebagai Citra
Allah.
 Membuat aksi nyata bersama
kunjungan ke panti asuhan dan
memberikan sumbangan
kemanusiaan.
1.5. Bersikap patuh
terhadap suara hati
dan dapat bertindak
secara benar dan tepat
2.5. Berperilaku patuh

terhadap suara hati
dan dapat bertindak
secara benar dan tepat
132
Alokasi
Waktu
3.5. Memahami sikap 5. Suara Hati Mengamati Tes Tertulis/lisan  Kasus tabrak
dan perilaku patuh tentang; lari yang
terhadap suara hati  Mengamati pengalaman hidup 6 JP diambil dari
sendiri tentang peranan suara - pengalaman akan media massa
dan dapat bertindak
hati dalam hidup sehari-hari kerja suara hati  Pengalaman
secara benar dan sebagai pelajar. dalam diri, siswa
tepat  Mengamati sebuah karikatur - pengertian suara  Kitab Suci
tentang seorang anak SMA yang hati menurut (Gal 5:16-25)
sedang nyontek saat ulangan. Kitab Suci dan  Teks kutipan
4.5. Berperilaku patuh  Membaca atau mendengar cerita ajaran Gereja, Gaudium et
terhadap suara hati sebuah kasus tabrak lari. serta bagaimana Spes 16
dan dapat bertindak membina suara  Komisi
secara benar dan Menanya: hati. Kateketik
tepat KWI,Pendidika
 Mengajukan pertanyaan n Agama
sehubungan dengan suara hati Penugasan ; Katolik untuk
(apa itu suara hati, apakah saya - menulis refleksi SMA/K
sudah mengikuti petunjuk suara - membuat stiker KelasX,
hati dalam diri saya, apa kata promosi untuk Kanisius
hatiku saat menyontek, mengikuti kata Yogyakarta,
bagaimana perasaan hati suara hati. 2010
menyikapi kasus tabrak lari,  Konperensi
bagaimana membina suara hati?) Penilaian diri
Wali Gereja
(sikap); Indonesia,
Iman Katolik,
Mengeksplorasi: - Perilaku baik
Kanisius
selama dan
 Mengumpulkan data pengalaman Yogyakarta,
sesudah mengikuti
pribadi tentang bertindak 1995
pembelajaran.
berdasarkan suara hati dalam  Katekismus
- Pembiasaan diri
hidup sehari-hari. Gereja Katolik,
utuk tidak
133
Alokasi
Waktu
 Mengumpulkan informasi dari menyontek saat Nusa Indah,
buku-buku rohani Katolik tentang ulangan atau ujian. Flores, 1995
pengertian suara hati, makna
suara hati dilihat dari segi waktu
kebenaran dan kepastiannya, cara
kerja dan fungsi suara hati.
buku ajaran Gereja tentang suara
hati yaitu menyangkut peranan
suara hati dalam upaya mencari
dan memperjuangkan kebenaran
sejati. Faktor-faktor penyebab
tumpulnya suara hati, cara-cara
membina suara hati (misalnya
dalam GS, 16).
Mengasosiasi:
 Menyimpulkan pengalaman
bertindak berdasarkan suara hati.
buku rohani Katolik tentang
pengertian suara hati, makna
suara hati dilihat dari segi waktu
kebenaran dan kepastiannya, cara
kerja dan fungsi suara hati.
tentang suara hati yaitu
menyangkut peranan suara hati
134
Alokasi
Waktu
dalam upaya mencari dan
memperjuangkan kebenaran
sejati. Faktor-faktor penyebab
tumpulnya suara hati, cara-cara
membina suara hati.
Mengomunikasikan:
 Menuliskan refleksi yang

mengungkapkan niat untuk
melakukan segala sesuatu
menuruti suara hatinya.
 Membuat stiker yang berbunyi
“Menyontek adalah Perbuatan
Tercela Menumpulkan Suara
Hati”. Atau “Menyontek adalah
jalan Menuju kursi Koruptor”. Dll.
1.6. Menghayati sikap

kritis dan
bertanggung-jawab
terhadap pengaruh
mass media, ideologi
dan gaya hidup yang
berkembang
2.6. Bersikap kritis dan

bertanggungjawab
terhadap pengaruh
135
Alokasi
Waktu
mass media, ideologi
dan gaya hidup yang
berkembang
3.6. Memahami sikap 6. Bersikap Mengamati Tes Tertulis; tentang;  Pengalaman

kritis dan bertanggung- kritis dan hidup peserta
jawab terhadap bertanggung  Mengamati pengaruh iklan di - pengertian media 6 JP didik dan
media massa (cetak, elektronik). massa, Guru.
pengaruh mass media, jawab terhadap
 Mengamati pengalaman pribadi - pengaruh media  Teks Gaudium
ideologi dan gaya hidup pengaruh menggunakan hand phone, atau massa et Spes 17
berkembang media massa alat (gadget) lainnya untuk - sikap yang harus  Teks Kitab
facebook atau twiter. dimiliki menurut Suci (Mrk
4.6. Bersikap kritis dan  Membaca sebuah kasus penipuan ajaran Kitab Suci 2:23-3),
iabertanggung-jawab yang menimpa seorang remaja dan ajaran Gereja.  Dekrit
terhadap pengaruh putri lewat jaringan sosial media Mengomunika
Facebook atau twiter. Penugasan ; sikan Sosial
mass media, ideologi - menuliskan Inter Mirifica
dan gaya hidup Menanya: refleksi, artikel 9 dan
berkembang  Mengajukan pertanyaan - Menuliskan motto 10
sehubungan dengan sikap kritis hidup  Komisi
terhadap pengaruh media massa Kateketik
(misalnya pengertian media Penilaian diri (sikap KWI,Pendidika
massa,pengaruh iklan di media ); n Agama
massa bagi masyarakat, kesan Katolik untuk
menggunakan alat teknologi - Perilaku baik SMA/K Kelas
informasi, seperti HP, IPad untuk selama dan X, Kanisius
ber-facebook atau ber-twiter, sesudah mengikuti Yogyakarta,
mengapa remaja putri itu bisa pembelajaran, 2010
menjadi korban jejaringan sosial Pembiasasan diri
-
 Komisi
136
Alokasi
Waktu
media, facebook atau twitter, untuk bersikap Kateketik KWI,
sikap yang harus kita mililki saat krtitis dan Pendidikan
menggunakan alat teknologi bertanggungja-wab Kesadaran
informasi, seperti HP, IPad, terhadap pengaruh Bermedia,
komputer untuk berkomunikasi media massa. Kanisius,
dengan orang di dunia maya) Yogyakarta,
1996
Mengeksplorasi:

berbagai sumber media massa
(digital-non digital), dan dari
buku-buku tentang dampak
positif dan negatif dari alat
teknologi informasi pada era
digital saat ini.
 Mengumpulkan informasi di
internet atau sumber media lain
tentang orang-orang yang telah
menjadi korban dari komunikas
digital dunia maya.
 Mengumpulkan informasi tentang
sikap-sikap yang seharusnya kita
miliki saat menggunakan alat
teknologi informasi.
 Mengumpulkan informasi ajaran
Gereja tentang bersikap kritis dan
bertanggung jawab terhadap
pengaruh media massa (misalnya
dalam dekrit Inter Mirifica, art. 9
137
Alokasi
Waktu
dan 10).
Mengasosiasi:
 Menganalisis data informasi yang

diperoleh dari berbagai sumber
media massa (digital-non digital),
dan dari buku-buku tentang
dampak positif serta negatif dari
penggunaan alat teknologi
informasi pada pada era digital
saat ini.
 Menganalisis informasi yang
diperoleh dari internet atau
sumber media lain tentang orang-
orang yang telah menjadi korban
dari komunikasi di media massa,
khususnya media digital pada
dunia maya.
 Menyimpulkan ajaran Gereja yang
terdapat dalam dokumen Gereja
tentang sikap-sikap yang
seharusnya kita miliki saat
menggunakan alat komunikasi
sosial (Dekrit Inter Mirifica, art. 9
dan 10).
Mengomunikasikan:
138
Alokasi
Waktu
bersikap kritis dan bertanggung
jawab serta bijak terhadap
pengaruh media massa.
 Menulis motto hidup berkaitan
dengan pengaruh media massa
pada era digital saat ini, misalnya
“No Signal, Life Go On”.
7. Bersikap Mengamati: Tes Tertulis/lisan ;  Teks Studi
kritis terhadap tentang; Kasus
ideologi dan  Mengamati gaya hidup pribdi 6 JP mengenai
sesuai tren yang berkembang - pengertian ideologi anak muda
gaya hidup
 Menyimak studi kasus terhadap dan gaya hidup, yang
yang anak muda yang mengikuti trend serta apa saja mengikuti tren
berkembang zaman, misalnya gank motor. pengaruhnya. zaman.
dewasa ini Misalnya
Gank Motor.
Menanya: - Sikap menghadapi  Pengalaman
masalah-masalah peserta didik
 Mengajukan pertanyaan tersebut dan guru
sehubungan dengan sikapkritis - Apa ajaran Kitab  Teks Kitab
terhadap ideologi dan gaya hidup Suci dan ajaran Suci (Mat 23:
yang berkembangdewasa ini Gereja tentang 1-36)
(misalnya pengaruh ideologi dan sikap yang harus  Komisi
gaya hidup yang berkembang saat dimiliki terhadap Kateketik
ini terhadap seseorang , ideologi ideologi dan gaya KWI,Pendidika
dan gaya hidup yang dimiliki hidup. n Agama
anak-anak geng motor?
Katolik untuk
SMA/K Kelas
Penugasan
X, Kanisius
- Membuat refleksi
Yogyakarta,
diri dalam bentuk
139
Alokasi
Waktu
Mengeksplorasi: tulisan pendek. 2010.
- Membuat iklan  Konperensi
 Mengumpulkan informasi dari dengan tema sikap Wali Gereja
buku, koran, majalah atau kritis terhadap Indonesia,
internet tentang fenomena ideologi dan gaya Iman Katolik,
kehidupan anak muda dewasa hidup yang Kanisius
ini (gaya hidup berkembang Yogyakarta,
konsumeristik,hedonistik dan dewasa ini. 1995
materilistik).
 Mengumpulkan informasi ajaran Sikap ;
Kitab Suci tentang sikap kritis
Yesus terhadap ideologi, dan gaya - Pembiasaan diri
hidup yang berkembang pada untuk tidak
zaman-Nya (misalnya dalam Injil konsumeristik,
Mat eus 23: 1-36 dan 22: 23-33). hedonistik dan
materialistik.
- Perilaku yang baik
Mengasosiasi: selama dan sesudah
mengikuti
 Menganalis informasi yang pembelajaran.
diperoleh dari buku, koran,
majalah atau internet tentang
fenomena kehidupan anak muda
dewasa ini (gaya hidup
konsumeristik,hedonistik dan
materilistik).
tentang sikap kritis Yesus
terhadap aliran-aliran ideologi,
dan gaya hidup yang berkembang
pada zaman-Nya (misalnya dalam
140
Alokasi
Waktu
Injil Ma- t eus 23: 1-36 dan 22:
23-33).
Mengomunikasikan:

bersikap kritis sesuai ajaran dan
teladan Yesus terhadap gaya
hidup konsumeristik,hedonistik
dan materilistik.
 Membuat iklan berkaitan dengan
sikap kritis terhadap ideologi dan
gaya hidup yang berkembang
dewasa ini, misalnya “Tidak
konsumeristik, tidak hedonistik
dan tidak materialistik”
1.7. Menghayati Kitab
Suci dan Tradisi
sebagai dasar iman
kristiani
2.7. Berperilaku
tanggungjawab
terhadap ajaran
Kitab Suci dan
Tradisi sebagai dasar
iman kristiani
141
Alokasi
Waktu
3.7.Memahami tentang 8. Kitab Suci Mengamati: Tes Tertulis/lisan  Cerita rakyat
Kitab Suci dan Tradisi Perjanjian tentang; tentang
sebagai dasar iman Lama  Menyimak proses terbentuknya 6 JP terjadinya
suatu keyakinan pada suatu suku - proses manusia.
kristiani
dalam sebuah cerita legenda terbentuknya  Kitab Suci
tentang terjadinya manusia. suatu keyakinan, Perjanjian
 Menyimak cerita proses - proses terjadinya lama
4.7. Menghayati Kitab terbentuknya iman, keyakinan Kitab Suci (Kejadian 1:2-
Suci dan Tradisi bangsa Israel dalam Kitab Perjanjian Lama. 9. 18.21-23)
Perjanjian Lama. - Isi Perjnjian Lama.  Komisi
sebagai dasar iman
Kateketik
kristiani
Menanya: KWI,Pendidika
Penugasan; n Agama
 Mengajukan pertanyaan - Menuliskan refleksi Katolik untuk
sehubungan dengan Kitab Suci tentang Kitab Suci SMA/K
Perjanjian Lama , misalnya proses Perjanjian Lama. KelasX,
terjadinya keyakinan suku itu, - Membuat bagan Kanisius
proses terbentuknya iman bangsa Pustaka Perjanjian Yogyakarta,
Israel dalam cerita Kitab Suci Lama. 2010.
Perjanjian Lama, alasan disebut  Konperensi
Perjanjian Lama, perjanjian Sikap; Wali Gereja
antara siapa dengan siapa, isi Indonesia,
perjanjian , proses terjadinya - Pembiasaan untuk
Iman Katolik,
Kitab Suci Perjanjian Lama, membaca Kitab
Kanisius
susunan Kitab Suci Perjanjian Suci Perjanjian
Yogyakarta,
Lama. Lama.
1995
- Perilaku baik
 Katekismus
selama dan
Gereja Katolik,
Mengeksplorasi: sesudah mengikuti
Nusa Indah,
pembelajaran.
Flores
 Mengumpulkan informasi
142
Alokasi
Waktu
terbentuknya keyakinan beberapa
suku di Indonesia dari cerita-
cerita legenda.
ajaran Kitab Suci Perjanjian Lama
tentang terbentuknya iman
bangsa Israel (misalnya dalam
Kejadian 3:6-10)
proses terjadinya Kitab Suci
Perjanjian Lama yang berisi
ajaran iman bangsa Israel.
Mengasosiasi:
 Menganalisis informasi
terbentuknya keyakinan beberapa
suku di Indonesia dari cerita-
cerita legenda.
Perjanjian Lama tentang
terbentuknya iman bangsa Israel.
 Mengelompokkan kitab-kitab
Perjanjian Lama ke dalam empat
kelompok (Pentateukh, Sejarah,
Puisi dan Nabi-nabi).
 Mendata Kitab Suci yang ada
tulisan Deuterokanonika dan
menemukan kitab-kitab yang
143
Alokasi
Waktu
termasuk ke dalam
Deuterokanika.
 Menyimpulkan proses terjadinya
Kitab Suci Perjanjian Lama
Mengomunikasikan:

Kitab Suci Perjanjian Lama
berdasarkan teks Kitab Kejadian
3: 6 – 10
 Membuat bagan penyusunan
Kitab – kitab Perjanjian Lama
(Perpustakaan).
 Merencanakan niat untuk
membaca Kitab Suci Perjanjian
Lama dengan baik.
9. Kitab Suci Mengamati: Tes Tertulis/lisan  Kitab Suci

Perjanjian Baru Menyimak cerita tentang tentang; Mrk 1:9-11; 2
6 JP Tim 3:15-17
Kitab Suci Perjanjian Baru
- Arti Perjanjian  Cerita tentang
Baru Terjemahan
Menanya: - Tokoh sentral Kitab Suci
Mengajukan pertanyaan dalam Perjanjian  Komisi
sehubungan dengan Kitab Baru Kateketik KWI
Suci Perjanjian Baru , - Isi Kitab Suci  Komisi
misalnya : latar belakang Perjanjian Baru. Kateketik
disebut Perjanjian Baru, KWI,Pendidika
n Agama
144
Alokasi
Waktu
perjanjian antara siapa Penugasan : Katolik untuk
dengan siapa, tokoh sentral SMA/K Kelas
- Menuliskan X, Kanisius
dalam Perjanjian Baru, Kitab
refleksi tentang Yogyakarta,
apa saja yang termasuk dalam Kitab Suci 2010.
perjanjian Baru?. Perjanjian Baru.  Konperensi
- Membuat bagan Wali Gereja
Mengeksplorasi: pustaka Kitab Indonesia,
Suci Perjanjian Iman Katolik,
 Mengumpulkan informasi tentang Baru Kanisius
arti Kitab Suci Perjanjian Baru - Membuat iklan Yogyakarta,
dari buku-buku referensi tentang ajakan untuk 1995
Kitab Suci. membaca dan
 Mengumpulkan informasi tentang mendalami kitab
proses terjadinya Kitab Suci suci.
Perjanjian Baru dari buku-buku
referensi tentang Kitab Suci
Perjanjian Baru. Sikap;
 Mengelompokkan isi kitab suci
Perjanjian Baru dari dari buku- - Pembiasaan diri
buku referensi tentang Kitab Suci untuk membaca
Perjanjian Baru atau dari buku Kitab Suci
Kitab Suci Perjanjian Baru itu Perjanjian Baru.
sendiri. - Perilaku baik
selama dan
Mengasosiasi: sesudah mengikuti
pembelajaran.
 Merumuskan arti Kitab Suci
Perjanjian Baru .
 Menyimpulkan proses terjadinya
145
Alokasi
Waktu
 Mengelompokkan isi kitab suci
Perjanjian Baru.
Mengomunikasikan:

 Membuat iklan tentang
ajakan untuk membaca dan
mendalami kitab suci.
 Membuat niat pribadi untuk
membaca kitab suci setiap
hari mengikuti bacaan-
bacaan yang tertera di
kalender liturgi.
10. Tradisi Mengamati: Tes Tertulis/lisan  Macam-

tentang; macam tradisi
 Mengamati tradisi-tradisi yang 6 JP dalam
hidup dalam masyarakat. - Makna tradisi masyarakat
 Menyimak tradisi dalam Gereja dalam kebudayaan  Teks syahadat
Katolik Indonesia singkat dan
- Makna tradisi panjang.
dalam Gereja  Komisi
Menanya: Katolik. Kateketik
- Tradisi apa saja KWI,Pendidika
 Mengajukan pertanyaan tentang dalam Gereja n Agama
tradisi (misalnya : pengertian , Katolik. Katolik untuk
manfaat) - Fungsi tradisi SMA/K
 Mengajukan pertanyaan tentang dalam Gereja KelasX,
146
Alokasi
Waktu
tradisi dalam Gereja Katolik Katolik. Kanisius
Yogyakarta,
2010.
Mengeksplorasi: Penilaian diri (sikap);  Konperensi
Wali Gereja
 Mengumpulkan informasi dari - Refleksi tentang Indonesia,
buku-buku, atau browshing keluhuran tradisi Iman Katolik,
internet tentang pengertian tradisi dalam Gereja Kanisius
pada umumnya di masyarakat. Katolik. Yogyakarta,
 Mengumpulkan informasi dari 1995
buku-buku ajaran Gereja Katolik
atau browshing internet dari situs - Perilaku baik
resmi Gereja Katolik tentang selama dan
pengertian tradisi dalam Gereja sesudah
Katolik. mengikuti
pembelajaran
Mengasosiasi:
 Merumuskan pengertian tradisi

pada umumnya di masyarakat.
 Merumuskan pengertian tradisi
Gereja Katolik menurut ajaran
Gereja Katolik.
 Menginventarisir contoh-contoh
tradisi yang ada dalam
masyarakat
 Menentukan hubungan
perbedaan antara isi syahadat
singkat dan syahadat panjang
sebagai hasil tradisi dari Gereja
147
Alokasi
Waktu
Katolik
 Menyimpulkan hasil kekayaan
tradisi dalam Gereja Katolik.
Mengomunikasikan:

keluhuran tradisi dalam Gereja
Katolik
 Menghormati dan memelihara
kekayaan tradisi dalam Gereja
katolik bersama umat Katolik
yang lain.
1.8. Menghayati Yesus

Kristus yang datang
untuk mewartakan
dan
memperjuangkan
Kerajaan Allah
2.8. Berperilaku
tanggungjawab
sebagai pengikut
Yesus Kristus yang
datang untuk
mewartakan dan
memperjuangkan
148
Alokasi
Waktu
Kerajaan Allah
3.8 Memahami makna 11. Gambaran Mengamati: Tes Tertulis tentang;  Gagasan
kedatangan Yesus Kerajaan Allah tentang Ratu
Kristus yang pada zaman  Menyimak berbagai pandangan - makna kerinduan 6 JP Adil
dalam masyarakat yang keselamatan  Pengalaman
mewartakan dan Yesus dalam suatu
mengambarkan keinginan untuk siswa
memperjuang-kan mencapai kehidupan yang masyarakat  Kitab Suci
Kerajaan Allah sejahtera, misalnya merindukan tertentu dengan Mrk 1:15
4.8. Bersaksi tentang kehadiran seorang ratu adil. hadirnya seorang  Komisi
Yesus Kristus yang  Menyimak cerita tentang ratu adil. Kateketik
datang untuk kerinduan bangsa Israel akan - pemahaman KWI,Pendidika
akan kedatangan seorang mesias, tentang Kerajaan n Agama
mewartakan dan
atau juru selamat? Allah pada zaman Katolik untuk
memperjuang-kan Yesus dari kaum SMA/K
Kerajaan Allah zelot, apokaliptik KelasX,
Menanya: dan para rabi. Kanisius
- Pemahaman Yogyakarta,
 Mengajukan pertanyaan tentang Kerajaan Allah 2010
siapakah ratu adil , mengapa pada zaman ini.  Konperensi
orang merindukan kehadiran ratu
Wali Gereja
adil, mengapa banga Israel
Indonesia,
merindukan seorang raja Penilaian diri (sikap)
Iman Katolik,
penyelamat atau Mesias, siapa - Refleksi tertulis
Kanisius
raja atau meias yang dimaksud, tentang nIlai-nilai
Yogyakarta,
dan kriterianya, apa Kerajaan Allah
1995
sesungguhnya yang dimaksudkan dalam hidup
sehari-hari  Katekismus
dengan Kerajaan Allah dengan
kehidupan umat Katolik Gereja Katolik,
(kristiani) saat ini. Sikap Nusa Indah,
- Cinta damai, adil, Flores, 1995
149
Alokasi
Waktu
Mengeksplorasi: bersaudara,
bersahabat, jujur.
buku cerita rakyat atau browshing - Perilaku baik
di internet tentang alasan selama dan
munculnya kerinduan akan sesudah
kedatangan ratu adil menurut mengikuti
budaya setempat pembelajaran
ajaran Kitab Suci tentang
pemahaman tentang Kerajaan
Allah pada zaman Yesus dari
kaum zelot, apokaliptik dan para
rabi.
Kitab Suci tentang arti kerajaan
Allah yang menjadi fokus utama
perjuangan Yesus (misalnya
dalam kisah Injil Markus 1:15)
Mengasosiasi:
 Menyimpulkan alasan munculnya

kerinduan akan kedatangan ratu
adil menurut budaya setempat.
tentang pemahaman Kerajaan
Allah pada zaman Yesus
menurut kaum zelot, apokaliptik
dan para rabi.
150
Alokasi
Waktu
 Merumuskan pengertian
kerajaan Allah yang menjadi
fokus utama perjuangan
Yesus.
 Merumuskan cerita Ktab Suci
tentang tindakan Yesus dalam
rangka mewartakan dan
menegakkan Kerajaan Allah.
 Menyimpulkan pesan Kitab Suci
tentang upaya-upaya yang dapat
dilakukan untuk mewujudkan
Kerajaan Allah dalam kehidupan
sehari-hari.
 Inventarisisasi keadaan-keadaan
yang tidak sesuai dengan nilai-
nilai Kerajaan Allah dalam
masyarakat kita saat ini.
Mengomunikasikan:
 Menuliskan refleksi tentang nIlai-

nilai Kerajaan Allah dalam hidup
sehari-hari.
 MewujudkanniIai-nilai Kerajaan
Allah dalam hidup sehari-hari
dalam perkataan dan perbuatan
yaitu dengan menciptakan
suasana damai, adil,
persaudaraan, persahabatan,
151
Alokasi
Waktu
kejujuran.
12. Yesus Mengamati: Tes Tertulis/lisan  Perumpamaan

Mewartakan tentang; -perumpmaan
Kerajaan Allah  Membaca atau mendengar 6 JP Yesus dalam
beberapa perumpamaan dalam - Makna Injil
.
masyarakat. perumpamaan  Mukjizat-
 Menyimak cara Yesus mengajar dalam mukjizat
tentang Kerajaan Allah dengan masyarakat Yesus dalam
menggnakan perumpamaan. - Cara Yesus Injil
 Menyimak mujizat-mujizat yang mewartakan  Komisi
terjadi pada zaman ini. Kerajaan Allah Kateketik
 Menymak mujizat-mujizat yang - Macam-macam KWI,Pendidika
dilakukan oleh Yesus. perumpamaan n Agama
Yesus dan Katolik untuk
Menanya: maknanya. SMA/K
 Mengajukan pertanyaan tentang - Makna, dan KelasX,
makna perumpamaan dalam tujuan Yesus Kanisius
masyarakat. melakukan Yogyakarta,
 Mengajukan pertanyaan macam- mujizat. 2010
macam perumpamaan yang  Konperensi
digunakan Yesus dalam Wali Gereja
pengajaran-Nya tentang Kerajaan Penilaian diri ; Indonesia,
Allah - Refleksi tertulis Iman Katolik,
 Mengajukan pertanyaan tentang tentang makna Kanisius
makna, macam-macam dan perumpamaan Yogyakarta,
tujuan Yesus melakukan mujizat dan mujizat yang 1995
dilakukan oleh  Katekismus
Yesus. Gereja Katolik,
Nusa Indah,
152
Alokasi
Waktu
Mengeksplorasi Sikap: Flores, 1995
- Menghargai para
 Mengumpulkan beberapa pewarta (guru
informasi dari buku-buku atau agama, pastor
brwoshing internet tentang paroki, dll)
perumpamaan yang hidup dalam - Perilaku baik
masyarakat dan pengertiannya. selama dan
 Mengumpulkan beberapa cerita sesudah
perumpaan Yesus tentang mengikuti
Kerajaan Allah dalam Kitab Suci pembelajaran
Perjanjian Baru.
 Mengumpulkan informasi dalam
tentang mukjizat yang dipakai
Yesus untuk mewartakan
Kerajaan Allah.
Mengasosiasi:
 Menyimpulkan pemahaman
tentang perumpamaan yang
hidup dalam masyarakat
 Merumuskan arti perumpaan
yang dipakai Yesus untuk
mewartakan Kerajaan Allah.
 Merumuskan pengertian
mukjizat yang dipakai Yesus
untuk mewartakan Kerajaan
Allah.
 Menghubungkan nilai-nilai
153
Alokasi
Waktu
Kerajaan Allah pada masa kini
dan perlunya perjuangan
mewujudkan Kerajaan Allah
dalam hidup kita.
Mengomunikasikan:

Yesus yang mewartakan Kerajaan
Allah dengan perumpamaan dan
mujizat.
 Mengambil bagian sebagai
pewarta Injil , Kerajaan Allah
dalam hidup sehari-hari. Selalu
menjadi kabar baik bagi setiap
orang yang dijumpai.
1.9. Menghayati pribadi

Yesus Kristus yang
rela menderita ,
sengsara, wafat, dan
bangkit demi
kebahagiaan
manusia
2.9. Berperilaku jujur

menerima pribadi
Yesus Kristus yang
rela menderita ,
154
Alokasi
Waktu
bangkit demi
kebahagiaan
manusia
3.9. Memahami pribadi 13. Sengsara Mengamati: Tes Tertulis/lisan  Film tentang
Yesus Kristus yang dan Wafat tentang; Yesus
rela menderita , Yesus  Membaca atau menonton film 12 JP  Kitab Suci,
tentang “kisah sengsara Yesus” - Kisah sengsara Injil Lukas
dan wafat Yesus. 22:39 – 23:56
bangkit demi - Makna sengsara
Menanya:  Puisi yang
kebahagiaan dan wafat Yesus berjudul: Itu
manusia  Mengajukan pertanyaan tentang bagi kita. Tubuh
kisah sengsara dan wafat Yesus , Yoseph
4.9. Meneladani pribadi misalnya : mengapa Yesus rela
Yesus Kristus menderita untuk kita.  Komisi
 Menyajukan pertanyaan tentang Kateketik
yangrela menderita , Penilaian diri;
makna derita dan wafat Yesus KWI,Pendidika
sengsara, wafat, dan bagi kita. - Refleksi tertulis n Agama
bangkit demi tentang makna Katolik untuk
kebahagiaan sengsara dan SMA/K
Mengeksplorasi:
manusia wafat Yesus bagi KelasX,
 Mencari informasi di Kitab Suci dirinya dalam Kanisius
Perjanjian Baru tentang kisah hidup sehari-hari Yogyakarta,
sengsara dan wafat Yesus. 2010
 Mengumpulkan informasi dalam Unjuk kerja;  Konperensi
Kitab Suci Perjanjian Baru - Keaktifan dalam Wali Gereja
tentang Alasan Yesus dijatuhi ibadat jalan Indonesia,
hukuman mati dan peristiwa yang salib. Iman Katolik,
melatarbelakanginya. Kanisius
155
Alokasi
Waktu
Sikap; Yogyakarta,
Mengomunikasikan: - Mau berkorban 1995
dari kepentingan
 Menuliskan refleksi tentang pribadi untuk
makna sengsara dan wafat Yesus kebaikan bersama
Kristus bagiku dalam kehidupan orang lain yang
sehari-hari. lebih besar.
 Berani berkorban seturut teladan - Perilaku baik
Yesus dalam kehidupan sehari- selama dan
hari. sesudah mengikuti
 Mengadakan ibadat jalan salib pembelajaran.
bersama
1.10. Menghayati pribadi

Yesus Kristus
sebagai sahabat
sejati, tokoh idola,
dan Juru Selamat
2.10. Berperilaku jujur

menerima pribadi
Yesus Kristus
sebagai sahabat
sejati, tokoh idola,
dan Juru Selamat
3.10. Memahami pribadi 14. Yesus Mengamati: Tes Tertulis /lisan  Pengalaman
Yesus Kristus Kristus sebagai tentang; siswa tentang
sebagai sahabat sahabat sejati,  Menyimak cerita yang 6 JP persahabatan
menggambarkan arti - Makna  Pengalaman
156
Alokasi
Waktu
sejati, tokoh idola, tokoh idola persahabatan dan syarat-syarat persahabatan dan seseorang
dan Juru Selamat yang dibutuhkan dalam sebuah persyaratannya. tentang arti
persahabatan dalam hidup - Makna kristus bagi
manusia. persahabatan hidupnya
4.10. Meneladani pribadi  Menyimak makna sahabat sejati menurut ajaran  Kitab Suci
Yesus Kristus menurut ajaran Kristiani. Yesus. Yoh 15:12-17
Menanya: Penilain diri (sikap) ;  Komisi
sebagai sahabat
- refleksi tertulis Kateketik
sejati, tokoh idola,  Mengajukan pertanyaan tentang tentang KWI,Pendidika
dan Juru Selamat arti persahabatandan kepribadian Yesus n Agama
persyaratannya. Kristus sebagai Katolik untuk
 Mengajukan pertanyan tentang sahabat sejati, SMA/K
makna persahabatan menurut tokoh idola dalam KelasX,
ajaran Yesus. hdupnya. Kanisius
Yogyakarta,
2010
Mengeksplorasi: - selalu mau  Konperensi
bersahabat Wali Gereja
 Mengumpulkan informai di buku- dengan orang lain Indonesia,
buku atau internet tentang arti tanpa melihat Iman Katolik,
persahabatan , serta syarat – latarbelakang-nya. Kanisius
syarat nya dalam hidup - Perilaku baik Yogyakarta,
masyarakat. selama dan 1995
 Mengumpulkan informasi dalam sesudah  Katekismus
Kitab Suci Perjanjian Baru, mengikuti Gereja Katolik,
pengertian persahabatan pembelajaran. Nusa Indah,
(misalnya dalam InjilYohanes Flores, 1995
15:12-17).
sikap dan keteladanan Yesus
sebagai tokoh idola: khususnya
157
Alokasi
Waktu
dalam menghadapi orang-orang
kecil (miskin, berdosa, tersingkir).
 Mengumpulkan informasi dalam
Perjanjian Baru tentang sikap dan
keteladanan Yesus dalam
menghadapi penguasa
Mengasosiasi:
 Menyimpulkan arti persahabatan

, serta syarat –syarat nya dalam
hidup masyarakat.
 Merumuskan ajaran Yesus
tentang makna persahabatan.
 Menyimpulkan sikap dan
keteladanan Yesus sebagai tokoh
idola: khususnya dalam
menghadapi orang-orang kecil
(miskin, berdosa, tersingkir).
 Menyimpulkan sikap dan
keteladanan Yesus dalam
menghadapi penguasa
Mengomunikasikan:

kepribadian Yesus yang dekat
dengan sesama, terbuka kepada
siapa saja yang datang kepada-
158
Alokasi
Waktu
Nya, berani membela kebenaran
dan keadilan.
 Mengungkapkan niat untuk
meneladani Yesus sebagai tokoh
idola sahabat dalam hidup
sehari-hari.
15. Yesus Putra Mengamati: Tes Tertulis/lisan  Kitab Suci

Allah dan Juru tentang; Perjanjian
Selamat  Mengamati gelar-gelar 6 JP Baru
kebangsawanan yang ada di - Makna dan  Puisi: Litani
masyarakat (misalnya; raja, pengaruh gelar- Domba yang
prabu, pangeran, gusti, ratu, dst). gelar Kudus
 Menyimak gelar-gelar Yesus kebangsawanan  Komisi
dalam Kitab Suci Perjanjian Baru dalam masyarakat. Kateketik
- Makna gelar-gelar KWI,Pendidika
Yesus . n Agama
Menanya: - Pengaruh gelar- Katolik:
gelar Yesus bagi Menjadi Murid
 Mengajukan pertanyaan tentang bangsa Yahudi. Yesus, untuk
makna dan pengaruh gelar SMA/K Kelas
kebangsaan dalam Penilaian diri (sikap): X. Kanisius
masyarakatsetempat. - Refleksi tertulis Yogyakarta,
 Mengajukan pertanyaan tentang tentang Yesus 2010.
gelar-gelar yang diberikan kepada Putra Allah dan  Konperensi
Yesus, latar belakang pemberian Juru Selamat. Wali Gereja
gelar , pengaruhnya terhadap Indonesia,
bangsa Israel waktu itu. Sikap: Iman Katolik,
- Hormat dan Kanisius
syukur pada Yogyakarta,
159
Alokasi
Waktu
Mengeksplorasi: Yesus Kristus 1995
dalam hidup  Katekismus
 Mengumpulkan informasi dari sehari-hari. Gereja Katolik,
buku-buku, browshing internet - Perilaku baik Nusa Indah,
atau wawancara narasumber selama dan Flores, 1995
tentang gelar-gelar sesudah
kebangsawanan yang ada di mengikuti
masyarakat Indonesia. pembelajaran.
 Mengumpulkan informasi gelar-
gelar Yesus serta maknanya,
serta latarbelakang pemberian
gelar tersebut dalam Kitab Suci
Perjanjian Baru, dan buku-buku
referensi Kristologi. (misalnya
(Yesus adalah Tuhan/Kristus,
Anak Allah, Juru
Selamat/Mesias, dll)
Mengasosiasi:
 Menganalisis gelar-gelar
kebangsawanan yang ada di
masyarakat Indonesia.
 Mengidentifikasi gelar-gelar Yesus
serta maknanya, apa
latarbelakang pemberian gelar
tersebut
 Merumuskan makna gelar-gelar
160
Alokasi
Waktu
Yesus,
 Menghubungkan makna gelar-
gelar Yesus sebagai Tuhan, Anak
Allah dan Juru Selamat bagi umat
kristiani dewasa ini.
Mengomunikasikan:

Yesus Putra Allah dan Juru
Selamat
 Mengungkapkan rasa hormat dan
syukur pada Yesus Kristus
Tuhan, Anak Allah dan Juru
Selamat manusia dengan
mendoakan Litani Domba Kudus.
1.11. Menghayati Allah
Tritunggal sebagai
kebenaran iman
Kristiani
2.11. Berperilaku
tanggungjawab
dalam menerima
Allah Tritunggal
sebagai kebenaran
iman Kristiani
161
Alokasi
Waktu
3.11. Memahami Allah 16. Tri Tunggal Mengamati: Tes Tertulis /lisan  Pengalaman
Tritunggal sebagai Maha Kudus tentang; Peserta didik
kebenaran iman  Menyimak pemahaman tentang 9 JP  Kitab Suci Ef
Tri Tunggal Maha Kudus melalui - Makna Tri tunggal 1:3-14
Kristiani
cerita bijak, misalnya cerita Maha Kudus  Ajaran Gereja:
tentang “Kami Bertiga, Kamu menurut Kitab Allah
Bertiga” oleh Anthony de Mello. Suci dan Ajaran Tritunggal
 Menyimak makna Tritunggal Gereja. Mahakudus
Maha Kudus menurut cerita Kitab - Makna rumusan  Cerita: Kami
4.11. Menghayati Allah Suci. Gereja tentang, Bertiga, Kamu
Tritunggal sebagai Allah Bapa, Putra Bertiga\
kebenaran iman dan Roh Kudus  Komisi
Kristiani Menanya: bagi umat dalam Kateketik
hidup sehari-hari. KWI,Pendidika
 Mengajukan pertanyaan tentang
n Agama
pesan cerita tentang “Kami Katolik:
Bertiga, Kamu Bertiga” Penilaian diri (sikap) Menjadi Murid
 Mengajukan pertanyaan tentang - Refleksi tertulis Yesus, untuk
tentang Tri SMA/K Kelas
arti Allah Tri Tunggal Maha
Tunggal Maha X. Kanisius
Kudus bagi orang Katolik atau Kudus dalam Yogyakarta,
kristiani. kehidupan iman 2010.
Katolik.
Mengeksplorasi:  Konperensi
Wali Gereja
Unjuk kerja; Indonesia,
buku-buku cerita rakyat, cerita - Keaktifan dalam Iman Katolik,
bijak, atau browshing internet ibadat/adorasi. Kanisius
tentang cara orang menghayati Yogyakarta,
Tri Tunggal Maha Kudus dalam Sikap; 1995
hidupnya. - Hormat dan
162
Alokasi
Waktu
 Mengumpulkan informasi ajaran khidmad saat
Kitab Suci tentang Tri Tunggal mendoakan doa
Maha Kudus (misalnya dalam kemuliaan.
Efesus 1: 3 -14 ). - Perilaku baik
 Mengumpulkan informasi dalam selama dan
Kitab Suci, buku Kristologi, atau sesudah
browshing internet pada situs mengikuti
resmi Gereja Katolik , penjelasan pembelajaran.
tentang peranan Bapa, Putera dan
Roh Kudus dalam kehidupan
umat kristiani sehari-hari.
Mengasosiasi:
 Menyimpulkan cara orang

orang-orang menghayati Tri
Tunggal Maha Kudus dalam
hidupnya.
tentang Tri Tunggal Maha Kudus
(misalnya dalam Efesus 1: 3-14 ).
tentang peranan Bapa, Putera
dan Roh Kudus dalam kehidupan
umat kristiani sehari-hari.
Mengomunikasikan:
 Menuliskan refleksi tentang Tri
163
Alokasi
Waktu
Tunggal Maha Kudus dalam
kehidupan iman Katolik.
 Mendoakan doa kemuliaan secara
bersama-sama dengan khidmat.
 Mengadakan adorasi bersama.
1.12. Menghayati peran

Roh Kudus yang
melahirkan,
membimbing, dan
menghidupi Gereja
2.12. Berperilaku
tanggungjawab pada
karya Roh Kudus yang
melahirkan,
membimbing, dan
menghidupi Gereja
3.12. Memahami Roh 17. Peran Roh Mengamati: Tes Tertulis/lisan  Kitab Suci Kis
Kudus yang melahirkan, Kudus bagi tentang: 2:1-13; Ibr
membimbing, dan Gereja  Mengamati gambar-gambar 6 JP 5:16-23
peristiwa turunnya Roh Kudus - Makna dan  Gambar-
menghidupi Gereja
atas para rasul. simbol Roh gambar yang
 Menyimak cerita tentang peristiwa Kudus. merupakan
Roh Kudus - Pengaruh Roh simbol Roh
Kudus bagi orang Kudus
Menanya: yang  Komisi
menerimanya. Kateketik
164
Alokasi
Waktu
 Mengajukan pertanyaan tentang - Peranan Roh KWI,Pendidika
macam simbol-simbol Roh Kudus Kudus bagi n Agama
4.12. Menghayati Roh dan artinya. Gereja. Katolik untuk
Kudus yang melahirkan,  Mengajukan pertanyaan tentang SMA/K Kelas
membimbing, dan pengaruhnya Roh Kudus bagi X, Kanisius
menghidupi Gereja mereka yang menerima Yogyakarta,
 Mengajukan pertanyaan tentang 2010
Penilaian diri ;  Konperensi
peran Roh Kudus dalam Gereja
- Refleksi tertulis Wali Gereja
tentang peran Roh Indonesia,
Mengeksplorasi: Kudus bagi Gereja Iman Katolik,
dan bagi diriku. Kanisius
 Mengumpulkan informasi cerita Yogyakarta,
Kitab Suci tentang turunnya Roh Sikap; 1995
Kudus pada peristiwa pentakosta. - Syukur dan  Katekismus
 Mengumpulkan informasi dari hormat pada karya Gereja Katolik,
buku-buku ajaran iman Katolik Roh Kudus dalam Nusa Indah,
tentang makna peristiwa diri dan Gereja. Flores, 1995
Pentakosta sebagai awal kelahiran - Perilaku baik
Gereja. selama dan
 Mengumpulkan informasi dari sesudah
buku-buku ajaran iman Katolik mengikuti
tentang peranan Roh Kudus pembelajaran.
dalam hidup Gereja
Mengasosiasi:
 Menganalisis cerita Kitab Suci

tentang turunnya Roh Kudus
pada peristiwa pentakosta.
165
Alokasi
Waktu
 Menganalisis ajaran Gereja
tentang makna peristiwa
Pentakosta sebagai awal kelahiran
Gereja.
 Merumuskan ajaran iman Katolik
tentang peranan Roh Kudus
dalam hidup Gereja.
 Merumuskan ajaran iman Katolik
tentang karya dan karunia Roh
Kudus dalam pelayanan Gereja
 Menyimpulkan karya Roh Kudus
dalam kehidupan sehari-
Mengomunikasikan
peran Roh Kudus bagi Gereja dan
bagi diriku.
 Mengungkapkan syukur dengan
mendoakan sambil menyanyikan
lagu “Datanglah ya Roh Pencipta’
, atau lagu-lagu lain yang
bertemakan Roh Kudus.
166
SILABUS MATA PELAJARAN: PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI

Kelas : XI
Kompetensi Inti :
KI 3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kaidah keilmuan
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok/ Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
1.1. Menghayati Gereja
sebagai umat Allah
dan persekutuan
yang terbuka.
2.1. Berperilaku tanggung

jawab sebagai
anggota Gereja yang
merupakan umat
Allah dan
167
Alokasi
Waktu
persekutuan yang
terbuka.
3.1. Memahami Gereja 1. Gereja Mengamati: Tes Tertulis/lisan 6 JP  Pengalaman
sebagai umat Allah sebagai Umat siswa dan
dan persekutuan Allah  Menyimak lagu lagu “Gereja Bagai tentang: guru
Batera” atau lagu-lagu yang  Kitab Suci;
yang terbuka
bertema tentang Gereja sebagai - Makna Gereja. Kis 2:41-47;
4.1. Menghayati Gereja umat Allah. - Makna Gereja 1Kor 12:7-11;
sebagai umat Allah  Mengamati gambar gereja. sebagai umat 1Kor 12:12-18
dan persekutuan  Mengamati gambar umat yang Allah.
 Buku
yang terbuka. sedang beribadat di gereja. - Ciri-ciri Gereja
Nyanyian
sebagai umat
Madah Bakti,
Menanya: Allah.
Puji Syukur,
 Mengajukan pertanyaan tentang - Dasar dan Jubilate.
Gereja sebagai umat Allah , konsekuensi
 Gambar model
misalnya : apa itu Gereja , Gereja sebagai
Gereja sebagai
mengapa Gereja disebut Umat Umat Allah.
Umat Allah
Allah, ciri-ciri Gereja sebagai  Dokumen
umat Allah, dasar dan Konsili
Penilaian diri:
konsekuensi Gereja sebagai Umat Vatikan II; LG
Allah. - Refleksi tertulis art 2,4,7.
tentang dirinya  Komisi
Mengeksplorasi: sebagai anggota Kateketik KWI
 Mencari informasi tentang makna umat Allah atau ,Pendidikan
dan hakikat Gereja di buku-buku Gereja. Agama
ajaran Iman Katolik atau dari - Menulis doa syukur Katolik:
media massa seperti internet karena telah Menjadi Murid
resmi Gereja Katolik. dipilih menjadi Yesus,untuk
 Mencari ajaran Kitab Suci tentang anggota Gereja dan SMA/K Kelas
Gereja sebagai Umat Allah mohon kepada XI, Kanisius,
168
Alokasi
Waktu
(misalnya : Kisah Para Rasul 2:41- Allah agar umat Yogyakarta,
47; 1 Korintus 12:7-11; dan 1 Katolik dapat 2010.
Korintus 12:12-18) menampakkan  KWI, Iman
 Mencari ajaran Gereja tentang wajah Allah yang Katolik,
Gereja sebagai Umat Allah penuh kasih Kanisius,
(misalnya dalam LG; art. 2,4,7) kepada sesamanya. Yogyakarta,
1995
Sikap:  Katekismus
Mengasosiasi: GerejaKatolik,
- Rendah hati, Nusa Indah,
 Menganalisis informasi tentang solider, saling Ende Flores,
makna dan hakikat Gereja yang mengasihi sebagai 1995
diperoleh di buku atau media anggota umat
massa. Allah.
 Menghubungkan ajaran K itab - Berperilaku baik
Suci tentang Gereja sebagai Umat selama dan
Allah sesudah kegiatan
 Menyimpulkan dasar pembelajaran.
konsekuensi ajaran Gereja tentang
Gereja sebagai Umat Allah.
Mengomunikasikan:

dirinya dipanggil sebagai anggota
Gereja yang juga merpakan
anggota umat Allah.
 Menulis doa syukur karena dipilih
menjadi anggota Gereja dan
mohon agar kesatuan dan
169
Alokasi
Waktu
persaudaraan Gereja tetap terjaga.
2. Gereja Mengamati: Tes Tertulis/lisan 6 JP  Pengalaman

sebagai siswa dan
PersekutuanYa  Mengamati perubahan cara tentang: guru
ng Terbuka pandang tentang model Gereja.  Kitab Suci 1
 Mendengar cerita tentang Gereja - Perubahan cara Kor 12:12-27
sebagai persekutuan yang pandang tentang -  Dokumen
terbuka. model Gereja .
Konsili
- Makna Gereja
Vatikan II (LG
Menanya: sebagai
art. 17; GS art
 Apa perubahan cara pandang persekutuan yang
1; AG art 10)
tentang model-model Gereja? terbuka.
 Komisi
 Apa makna Gereja sebagai Karya:
Kateketik KWI
persekutuan yang terbuka? , Pendidikan
- Menuliskan refleksi
tentang Gereja Agama
sebagai Katolik:
Mengeksplorasi: Menjadi Murid
persekutuan yang
 Mencari informasi dari buku-buku Yesus,untuk
terbuka
(misalnya eclesiologi), atau sumber SMA/K Kelas
berdasarkan 1Kor
media lain yang credible tentang XI,
12: 12 – 27
perubahan cara pandang terhadap Yogyakarta,
model Gereja. Kanisius,
 Mencari ajaran Kitab Suci tentang Sikap: 2010
Gereja sebagai persekutuan yang  KWI, Iman
terbuka (misalnya Kis 4:32-37; 1 - Terbuka dalam Katolik,
Kor 12: 12 - 27 ) pergaulan, tanpa Yogyakarta,
 Mencari ajaran Gereja tentang mengenal asal-usul Kanisius,
Gereja sebagai persekutuan yang atau latarbelakang 1995
terbuka (misalnya dalam GS. art.1; sesamanya.  Katekismus
170
Alokasi
Waktu
AG. Art.10; LG. art.17). - Berperilaku baik Gereja
selama dan Katolik,Nusa
Mengsosiasi: sesudah kegiatan Indah,Flores
pembelajaran.
tentang Gereja sebagai
persekutuan yang terbuka.
tentang Gereja sebagai
persekutuan yang terbuka.
dan ajaran Gereja tentang Gereja
sebagai persekutuan yang terbuka
serta konsekuensinya bagi
kehidupan Gereja Katolik itu
sendiri.
Mengomunikasikan:
 Menuliskan refleksi berdasarkan

1Kor 12: 12 - 27
 Berdoa bagi Gereja agar selalu
bersemangat terbuka dalam
perjalanan di dunia ini .
1.2. Menghayati sifat-

sifat Gereja sebagai
dasar panggilan
untuk merasul dan
memperjuangkan
171
Alokasi
Waktu
nilai-nilai Kerajaan
Allah
2.2. Berperilaku disiplin

pada sifat-sifat
Gereja sebagai dasar
panggilan untuk
merasul dan
memperjuangkan
nilai-nilai Kerajaan
Allah
3.2. Memahami sifat-sifat 3. Gereja Yang Mengamati: Tes Tertulis/lisan 3 JP  Pengalaman
Gereja sebagai dasar Satu siswa dan
panggilan untuk  Mengamatipemahaman dan tentang: guru
merasul dan penghayatan pribadi akan sifat  Wawancara
memperjuangkan Gereja yang satu. - Makna Gereja degan
nilai-nilai Kerajaan  Menyimak sebuah cerita yang satu. narasumber
Allah pengalaman, misalnya kisah - Ciri-ciri Gereja (tokoh umat).
seorang peserta “Pertemuan Kaum yang satu.
 Teks
4.2. Menghayati sifat- Muda di Roma Tahun 1984” - Kegiatan umat
“Pertemuan
sifat Gereja sebagai yang menunjukan
Kaum Muda di
dasar panggilan kesatuan Gereja.
Roma”
untuk merasul dan Menanya: (Majalah
memperjuangkan Hidup edisi
nilai-nilai Kerajaan  Apa arti Gereja yang satu? no. 22, 27 Mei
Allah  Apa hubungan kisah pertemuan 1984).
kaum muda sedunia di Roma Penilaian diri:
 Kitab Suci
dengan sifat Gereja yang satu? (1Ptr 2:5-10;
- Refleksi tertulis
 Apa ciri-ciri Gereja yang satu? 1Kor 12:12;
tentang
keterlibatn diri 2Tim 2:22)
172
Alokasi
Waktu
Mengeksplorasi: dalam kesatuan  Komisi
Gereja. Kateketik KWI
 Menemukan pengalaman pribadi , Pendidikan
yang berkaitan dengan kegiatan Agama
Gereja yang bersifat satu. Sikap: Katolik:
 Mencari informasi di media massa Menjadi Murid
(cetak dan elektronik/digital) - Menghargai Yesus,untuk
tentang kegiatan-kegiatan umat kesatuan dalam SMA/K Kelas
Katolik yang menunjukan hidup menggereja. XI, Kanisius,
persatuan Gereja. - Berperilaku baik Yogyakarta,
 Mewawancarai tokoh-tokoh umat selama dan 2010.
yang paham tentang sifat Gereja sesudah kegiatan  KWI, Iman
yang satu. pembelajaran. Katolik,
 Mencari ajaran Kitab Suci tentang Yogyakarta:
sifat Gereja yang satu (misalnya Kanisius,
1Ptr 2:5-10; 1 Kor 12:12; 2 Tim 1995
2:22).  Katekismus
 Mencari informasi ajaran Gereja Gereja Katolik,
dalam dokumen-dokumen Gereja Nusa Indah,
tentang sifat Gereja yang satu. Ende-Flores,
1995
Mengasosiasi:  Dokpen KWI
(penterj)
 Menganalisis informasi yang Dokumen
berkaitan dengan kegiatan- Konsili
kegiatan umat Katolik yang Vatikan II,
menunjukan persatuan Gereja. Obor, Jakarta,
 Merumuskan ajaran Kitab Suci 1993
tentang sifat Gereja yang satu.
173
Alokasi
Waktu
tentang sifat Gereja yang satu.
 Menyimpulkan hubungan antara
kesatuan Gereja dengan kesatuan
iman.
Mengomunikasikan:
 Menuliskan refleksi tentang Gereja

yang Satu.
 Berdoa pribadi setiap hari untuk
kesatuan Gereja.
 Terlibat aktif untuk mewujudkan
sifat Gereja yang satu, mulai dari
rumah (keluarga), lingkungan,
stasi, Paroki dan keuskupan.
4. Gereja Yang Mengamati: Tes Tertulis/lisan 3 JP  Kitab Suci (Ef

Kudus 5:25-26; Mat
 Mengamati pemahaman tetang tentang: 5:48)
sifat Gereja Kudus.  Dokumen
 Mendengar cerita kehidupan - Makna Gereja Konsili
umat yang menunjukan sifat yang kudus Vatikan II: LG
Gereja yang kudus - Ciri-ciri Gereja art 8, 39.
yang kudus
 Komisi
Menanya: - Kegiatan-kegiatan
Kateketik KWI
 Apa makna Gereja yang kudus umat yang
, Pendidikan
 Apa ciri-ciri Gereja yang kudus menunjukan
Agama
 Mengapa Gereja itu kudus? kekudusan
Katolik:
Gereja.
174
Alokasi
Waktu
- Usaha-usaha apa Menjadi Murid
Mengeksplorasi: saja untuk Yesus,untuk
 Mencari informasi dari sumber- memperjuangan SMA/K Kelas
sumber media yang credible kekudusan XI,
(buku-buku, internet/website resmi Gereja. Kanisius,Yogy
Gereja Katolik, wawancara dengan akarta, 2010.
narasumber ) yang menjelaskan  KWI, Iman
tentang sifat Gereja yang kudus. Penilaian diri: Katolik,
 Mencari informasi kegiatan- Kanisius,
kegiatan umat Katolik yang - Refleksi tertulis Yogyakarta,
menunjukan perwujutan sifat tentang 1995
Gereja yang kudus. kekudusan  Katekismus
Gereja.
 Mencari ajaran Gereja tentang Gereja Katolik,
- Membuat puisi Nusa
sifat Gereja yang kudus (misalnya
doa tentang Indah,Ende -
dalam LG artikel 8 dan 39)
kekudusan Flores, 1995
Gereja.
Mengasosiasi:
 Menganalisis informasi tentang
sifat Gereja yang kudus yang telah Sikap:
media. - Menghargai
 Menganalisis kegiatan-kegiatan kekudusan Gereja
umat Katolik yang menunjukan dalam hidup
perwujutan sifat Gereja yang sehari-hari.
kudus.
 Menyimpulkan ajaran-ajaran
Gereja tentang sifat Gereja yang - Berperilaku baik
kudus. selama dan
Mengomunikasikan: sesudah kegiatan
 Menuliskan refleksi tentang Gereja pembelajaran.
175
Alokasi
Waktu
yang Kudus
 Mengungkapkan doa setiap hari
untuk kekudusan Gereja .
 Mengajak teman-teman seiman
untuk mewujudkan sifat Gereja
yang kudus dalam hidupnya.
5. Gereja Yang Mengamati: Tes Tertulis/lisan 3 JP  Pengalaman

Katolik siswa dan
 Menyimak tulisan yang berkaitan tentang: guru
dengan sifat Gereja yang Katolik.  Dokumen
 Melihat film yang berkaitan - Makna sifat Gereja Konsili
dengan sifat Gereja yang Katolik. yang Katolik. Vatikan II (LG
- Ciri-ciri Gereja art 13, 23,
Menanya: yang Katolik. 26).
 Apa makna sifat Gereja yang - Perwujutan
 Komisi
Katolik? kekatolikan gereja.
Kateketik KWI,
 Apa ciri-ciri Gereja yang Katolik? Pendidikan
 Bagaimana mewujudkan Gereja Agama
Penilaian diri:
yang Katolik? Katolik:
- Refleksi tertulis Menjadi Murid
tentang Yesus, untuk
Mengeksplorasi: SMA/K Kelas
kekatolikan Gereja
- Menuliskan doa XI, Kanisius,
 Mencari informasi pemahaman Yogyakarta,
untuk kehidupan
tentang sifat Gereja yang Katolik di 2010
umat Katolik di
berbagai sumber media yang  KWI, Iman
seluruh dunia.
credible (buku-buku, website resmi Katolik,
Katolik, wawancara tokoh-tokoh Yogyakarta:
umat yang paham tentang Gereja). Kanisius,
176
Alokasi
Waktu
 Mencari informasi kegiatan- Sikap: 1995
kegiatan umat Katolik yang  Katekismus
menunjukan sifat Gereja yang - Terbuka dalam Gereja Katolik,
Katolik pergaulan dengan Nusa Indah,
 Mencari informasi ajaran Gereja semua orang serta Ende-Flores,
tentang sifat Gereja yang Katolik saling menghargai. 1995
(misalnya dalam LG art 13, 23, - Berperilaku baik
26) selama dan
sesudah kegiatan
pembelajaran .
Mengsosiasi:
 Menganalisis hasil informasi dari
berbagai sumber media tentang
sifat Gereja yang Katolik.
 Mengaitkan hubungan antara
kegiatan-kegiatan umat Katolik
dengan sifat Gereja yang Katolik
 Menyimpulkan ajaran Gereja
tentang sifat Gereja yang Katolik.
Mengomunikasikan:

konsekuensi menjadi anggota
Gereja yang Katolik dalam hidup
sehari-hari.
 Berdoa bagi Gereja Katolik di
seluruh dunia agar terus menjadi
terang dan garam bagi seluruh
177
Alokasi
Waktu
umat manusia.
6. Gereja Yang Mengamati: Tes Tertulis/lisan 3 JP  Pengalaman

Apostolik siswa dan
 Menyimak pemahaman tentang tentang: guru
sifat Gereja yang apostolik.  Kitab Suci
- Makna Gereja yang Kisah Para
Menanya: apostolik Rasul 2:41-47
 Apa makna Gereja yang - Alasan disebut
 Dokumen
apostolik? apostolik.
Konsili
 Mengapa disebut apostolik? - Ciri-ciri Gereja
Vatikan II
 Apa ciri-ciri Gereja yang yang apostolik.
 Komisi
apostolik? - Ajaran Gereja
Kateketik KWI
 Apa wujud kegiatan keapostolikan tentang
, Pendidikan
Gereja? keapostolikan
Agama
Gereja.
Katolik:
- Ajaran Kitab Suci
Menjadi Murid
Mengeksplorasi: tentang
Yesus, untuk
keapostolikan
SMA/K Kelas
 Mencari informasi tentang sifat Gereja.
XI,
Gereja yang apostolik dari internet - Kegiatan-kegiatan
Yogyakarta:
(website resmi Gereja Katolik), dari apa yang
Kanisius,
buku-buku tentang Gereja, atau menunjukan
2010
mewawancarai tokoh-tokoh umat perwujutan dari
 KWI, Iman
yang paham tentang Gereja. sifat keapostolikan
Katolik, :
 Mencari informasi tentang Gereja.
Kanisius,
kegiatan-kegiatan yang Yogyakarta,
menunjukan sifat Gereja yang 1995
apostolik Penilaian diri:
 Katekismus
 Mencari ajaran Kitab Suci tentang Gereja Katolik,
- Refleksi tertulis
178
Alokasi
Waktu
sifat Gereja yang apostolik tentang Gereja Nusa Indah,
(misalnya; Kisah Para Rasul 2:41- yang Apostolik. Ende-Flores,
47). 1995
 Mencari ajaran Gereja tentang
sifat Gereja yang apostolik. Sikap:
- Setia pada iman

Mengasosiasi: rasuli
- Setia dan hormat
 Menganalisis hasil informasi kepada hiererki
tentang sifat Gereja yang apostolik sebagai pengganti
dari di internet (website resmi para rasul.
Gereja Katolik), di buku-buku - Berperilaku baik
tentang Gereja, atau hasil selama dan
wawancara dengan tokoh-tokoh sesudah kegiatan
umat. pembelajaran .
 Menganalisis informasi kegiatan-
kegiatan Gereja yang menunjukan
sifat Gereja yang apostolik
tentang sifat Gereja yang
apostolik.
tentang sifat Gereja yang
apostolik.
Mengomunikasikan:

yang Apostolik
179
Alokasi
Waktu
 Melakukan kegiatan kerasulan
sebagai seorang pelajar dalam
hidup sehari-hari.
1.3. Mengahayati fungsi

dan peranan hierarki

pada fungsi dan
peranan hierarki
3.3. Memahami fungsi 7. Hierarki Mengamati: Tes Tertulis/lisan 3 JP  Pengalaman
dan peranan Hierarki dalam Gereja siswa dan
Katolik  Mengamati pemahaman tentang tentang: guru
4.3. Mensyukuri fungsi hierarki Gereja Katolik.  Film, atau
dan peranan Hierarki  Menyimak artikel atau film - Makna hierarki artikel yang
tentang hierarki Gereja Katolik. dalam Gereja berkaitn
Katolik? dengan
- Susunan hierarki hierarki
Menanya: Gereja Katolik. Gereja
 Apa makna hierarki dalam Gereja - Fungsi hierarki
 Gambar-
Katolik? dalam Gereja
gambar, foto-
 Siapa saja yang termasuk dalam Katolik
foto, para
hierarki Gereja Katolik (susunan - Peranan hierarki
pemuka
hierarki)? dalam Gereja
agama
 Apa fungsi hierarki dalam Gereja Katolik.
Katolik.
Katolik? - Corak
 Kitab Suci
kepemimpinan
 Apa peranan hierarki? (Yoh 21:15-
dalam Gereja
 Bagaimana corak kepemimpinan 19; Yoh
Katolik.
dalam Gereja? 15:16).
180
Alokasi
Waktu
 Dokumen
Konsili
Mengeksplorasi: Penilaian diri: Vatikan II (LG
art 18; 22; 23;
 Mencari informasi tentang hierarki - Refleksi tertulis 27; 29; 37 dan
Gereja Katolik dari sumber- tentang peranan CD art 4-7.
sumber media yang credible hierarki dalam  Komisi
(buku-buku referensi tentang Gereja Katolik Kateketik KWI,
Gereja, dari website resmi Gereja bagi diriku. Pendidikan
Katolik, atau mewawancarai - Doa tertulis untuk Agama
tokoh-tokoh umat yang pahan para pemimpin Katolik:
tentang hierarki Gereja. Informasi Gereja, semoga Menjadi Murid
menyangkut, makna hierraki, mereka setia dalam Yesus,untuk
susunan hierarki, fungsi dan panggilannya SMA/K Kelas
peranan hierarki serta corak sebagai gembala XI, Kanisius,
kepemimpinan dalam Gereja umat. Yogyakarta,
Katolik. 2010
 Mencari ajaran Kitab Suci  KWI, Iman
tentang hierarki Gereja Katolik,
(misalnya; Yoh 21:15-19 ). Kanisius,
Sikap:
 Mencari ajaran Gereja tentang Yogyakarta,
hierarki Gereja Katolik, (misalnya, - Hormat pada para 1995
LG. art. 18, 20,22,23,27, 29, 37 pemimpin Gereja  Katekismus
dan CD.art. 4-7). Berkaitan kita. Gereja Katolik,
dengan makna hierarki, susunan Nusa Indah,
- Berperilaku baik
hierarki, fungsi dan peranan selama dan Ende-Flores,
hierraki serta corak kepemimpinan sesudah kegiatan 1995
dalam Gereja Katolik. pembelajaran .
Mengasosiasi:
181
Alokasi
Waktu
hierarki Gereja Katolik yang telah
(internet,buku-buku, wawancara).
tentang hierarki Gereja.
tentang hierarki Gereja Katolik.
Mengomunikasikan:

hierarki dalam Gereja Katolik.
 Mengungkapkan niat untuk
menghormati hierarki Gereja
Katolik.
 Mendoakan setiap hari bagi para
pimpinan Gereja; Paus, Uskup
Imam dan Diakon agar mereka
setia menjalankan tugas
panggilannya.
8. Kaum Awam Mengamati: Tes Tertulis/lisan 3 JP  Pengalaman

dalam Gereja siswa dan
Katolik  Mengamati pemahaman tentang tentang: guru
jati diri kaum awam dalam  Kitab Suci
Gereja Katolik. - Makna (1Ptr 2:9-10;
 Menyimak cerita, tentang kaum /pengertian kaum 2:5)
awam, misalnya, cerita tentang “ awam dalam
182
Alokasi
Waktu
Dua Bersaudara” oleh Anthony de Gereja Katolik.  Cerita
Mello. - Peran kaum awam Anthony de
- Hubungan Mello tentang
hierarki dengan “Dua
Menanya: kaum awam. Bersaudara”,
- Peranan kaum yang memilih
 Apa makna kaum awam dalam muda dalam jalan hidup
Gereja Katolik? hidup menggereja. sebagai
 Apa peran kaum awam? seorang imam
 Apa hubungan hierarki dengan dan seorang
kaum awam? Penilaian diri: awam.
 Apa peranan kaum muda dalam  Dokumen
hidup menggereja? - Refleksi tertulis Konsili
tentang peranan Vatikan II (LG
kaum awam muda art 30; 31; 37
Mengeksplorasi: dalam Gereja dan AA art 2,
Katoik. 5, 6)
 Mencari informasi tentang makna
 Komisi
kaum awam peran kaum awam,
Kateketik KWI,
hubungan hierarki dengan kaum Sikap:
Pendidikan
awam, peranan kaum muda
Agama
dalam hidup menggereja dari - Aktif mengambil
Katolik:
sumber-sumber media yang bagian dalam hidup
menggereja. Menjadi Murid
credible(buku-buku
Yesus,untuk
referensi,website resmi Gereja - Berperilaku baik
SMA/K Kelas
Katolik, wawancara dengan selama dan
sesudah kegiatan XI, Kanisius,
narasumber)
Yogyakarta,
 Mencari ajaran Gereja tentang pembelajaran . 2010.
kaum awam dalam Gereja Katolik,
 KWI, Iman
(misalnya, LG art 30, 31, 37; AA
Katolik,
art. 2, 5, 6). Masih dalam kaitan
183
Alokasi
Waktu
dengan makna kaum awam, Kanisius,
peran kaum awam, hubungan Yogyakarta,
hierarki dengan kaum awam, 1995
peranan kaum muda dalam hidup  Katekismus
menggereja Gereja Katolik,
Nusa Indah,
Mengasosiasi: Ende-Flores,
1995
kaum awam dalam Gereja
Katolik yang telah diperoleh dari
berbagai sumber.
 Merumuskan hubungan antara
Awam dan Hierarki, serta peran
masing-masing dalam hidup
menggereja
tentang kaum awam dalam
Gereja Katolik berdasarkan
dokumen Gereja yang dibaca.
Mengomunikasikan:
 Menuliskan refleksi tentang kaum

awam dalam Gereja Katoik.
 Berperan aktif sebagai umat awam
dalam Gereja Katolik.
 Mendoakan tokoh-tokoh awam
Katolik, khususnya yang memiliki
posisi penting dalam masyarakat
184
Alokasi
Waktu
dan negara, agar mereka dapat
menjadi terang dan garam bagi
dunia sehingga Yesus Kristus
dimuliakan karena perbuatan-
perbuatan mereka.
1.4. Menghayati tugas

pokok Gereja sesuai
dengan kedudukan
dan peranannya
sebagai murid Yesus
Kristus
2.4. Berperilaku
tanggungja-wab pada
tugas pokok Gereja
sesuai dengan
kedudukan dan
peranannya sebagai
murid Yesus Kristus
3.4. Memahami tugas 9. Gereja yang Mengamati: Tes Tertulis/lisan 6 JP  Pengalaman
pokok Gereja sesuai Menguduskan siswa dan
dengan kedudukan (Liturgia)  Mengamati pengalaman doa tentang: guru
dan peranannya pribadi dan doa bersama.  Kitab Suci (Im
sebagai murid Yesus  Membaca kisah berkaitan dengan - Makna liturgi 19:2b; Mat
Kristus tugas Gereja yang menguduskan. - Makna doa 6:5-7; Yoh
 Menyimak sebuah film yang - Fungsi doa 18:11; Gal
berkaitan dengan liturgi Gereja. - Syarat-syarat dan 3:27; Mat
4.4. Melibatkan diri tugas cara berdoa yang 26:26-29; Mrk
pokok Gereja sesuai baik. 14:22-25; Luk
- Makna doa resmi
185
Alokasi
Waktu
dengan kedudukan Menanya: Gereja 22:14-23; Yoh
dan peranannya - Makna sakramen. 6:11)
sebagai murid Yesus  Apa arti doa? - Makna Tujuh  Dokumen
Kristus  Apa fungsi doa? sakramen. Konsili
 Apa sayarat-syarat dan cara Makna
- Vatikan II (GS
berdoa yang baik? sakramentali art 34, 26; SC
 Apa itu doa resmi Gereja? - Makna devosi- art 6,7,42; LG
 Apa arti dan makna sakramen? devosi dalam art 11)
 Apa itu tujuh sakramen? Gereja Katolik.  Komisi
 Apa itu sakramentali? Kateketik KWI
 Apa itu devosi-devosi dalam , Pendidikan
Penilain diri: Agama
Gereja Katolik?
Katolik:
- Refleksi tertulis Menjadi Murid
tentang tugas Yesus,untuk
Mengeksplorasi:
Gereja yang SMA/K Kelas
 Menemukan pegalaman sendiri menguduskan. XI, Kanisius,
atau orang lain tentang makna - Menyusun sebuah Yogyakarta,
dan penghayatan tentang doa. ibadat Sabda 2010.
 Mencari ajaran Kitab Suci dan untuk kaum muda.  KWI, Iman
ajaran Gereja tentang arti doa, Katolik,
fungsi doa, sayarat-syarat dan Yogyakarta:
Sikap:
cara berdoa yang baik serta doa Kanisius,
resmi Gereja (liturgi). - Sopan santun 1995
 Mencari ajaran Gereja tentang dalam berdoa.  Katekismus
perayaan-perayaan sakramen, arti - Berperilaku baik Gereja Katolik,
dan makna sakramen, ketujuh selama dan Nusa Indah,
sakramen, sakramentali, dan sesudah kegiatan Ende-Flores,
devosi-devosi dalam Gereja pembelajaran . 1995
Katolik..
186
Alokasi
Waktu
Mengasosiasi:
 Merumuskan dari pengalaman

pribadi dan orang lain tentang
makna dan penghayatan tentang
doa.
dan ajaran Gereja tentang arti
doa, fungsi doa, sayarat-syarat
dan cara berdoa yang baik serta
doa resmi Gereja sebagai tugas
Gereja yang menguduskan.
 Merumuskan dan menyimpulkan
ajaran Gereja tentang perayaan-
perayaan sakramen, arti dan
makna sakramen, tujuh
Sakramen, sakramentali, sereta
devosi-devosi dalam Gereja
Katolik.
Mengomunikasikan:

yang menguduskan
 Mensimulasikan penerimaan
salah satu dari tujuh Sakramen
 Menyusun ibadat sabda untuk
kaum muda
 Mengadakan Ibadat Sabda
bersama di sekolah atau di
187
Alokasi
Waktu
kapel/gereja.
10. Gereja yang Mengamati: Tes Tertulis/lisan 3 JP  Pengalaman
Mewartakan  Mengamati pengalaman sebagai siswa dan
(Kerygma) anggota Gereja yang mewartakan. tentang: guru
 Menyimak kisah hidup seorang  Kitab Suci
pewarta/ katekis, di lingkungan/ - Makna Kerygma. (Mat 28:16-20)
- Perintah Yesus
wilayah/ Paroki Gereja/  Komisi
Keuskupan. untuk mewartakan
Kateketik KWI
Injil.
 Membaca kisah Kitab Suci tentang , Pendidikan
- Makna dari tugas
tugas Gereja yang mewartakan Agama
Gereja yang
(Kerygma), merupakan perintah Katolik:
mewartakan.
langsung dari Yesus. Menjadi Murid
- Makna magisterium
Yesus, untuk
dan para pewarta.
SMA/K Kelas
Menanya: - Siapa saja yang
XI, Kanisius,
menjadi pewarta
Yogyakarta,
 Apa artinya dalam Gereja 2010.
mewartakan/kerygma? Katolik.
 Kisah seorang
 Apa perintah Yesus untuk - Konsekuensi Pewarta /
mewartakan Injil? menjai seorang
Katekis
 Apa makna dari tugas pewarta.  KWI, Iman
mewartakan? Katolik,
 Apa makna magisterium dan para Kanisius,
Penilaian diri:
pewarta? Yogyakarta,
 Siapa saja yang menjadi pewarta - Refleksi tertulis 1995
dalam Gereja Katolik? tentang mengambil  Katekismus
 Apa konsekuensinya menjai bagian dalam Gereja Katolik,
seorang pewarta? tugas Gereja yang Nusa Indah,
mewartakan. Ende-Flores,
- Menyusun doa 1995
188
Alokasi
Waktu
Mengeksplorasi: untuk para katekis.  Dokumen
Konsili
 Mewawancarai seorang katekis Vatikan II
tentang tugas Gereja yang Sikap:
mewartakan (Kerygma)
 Mencari ajaran Kitab Suci tentang - Menghormati ,
tugas pewartaan Gereja (misalnya, menghargai para
Injil Matius 28:16-20) pewarta (guru
 Mencari informasi tentang; tugas agama, katekis,
pewartaan Gereja: bentuk Sabda pastor, dll)
Allah dalam Gereja, pola
pewartaan; magisterium/ - Berperilaku baik
wewenang mengajar; dan para selama dan
pewarta sesudah kegiatan
pembelajaran.
Mengasosiasi:

tugas Gereja yang mewartakan
yang telah diperoleh dari berbagai
sumber yang terpercaya.
tentang tugas pewartaan Gereja
 Merumuskan dan menyimpulkan
tugas pewartaan Gereja: bentuk
Sabda Allah dalam Gereja, pola
pewartaan; magisterium/
wewenang mengajar; dan para
pewarta
189
Alokasi
Waktu
Mengomunikasikan:
 Menulis refleksi berdasarkan

pesan kitab Suci (Matius 28:16-20)
 Mendoakan para pewarta/ Katekis
 Melibatkan diri dalam tugas
pewartaan Gereja, misalnya:
membuat renungan KS setiap hari
dan memberitakannya lewat
jejaringan sosial media di
internet (block spot, FB, Twitter,
BBM, dll), mejadi lektor, pembina
bina iman anak, dan sebagainya.

Bersaksi siswa dan
(Martyria)  Membaca kisah tentang: guru
kemartiran/kesaksian seorang  Teks cerita
Katolik - Makna martyria atau film
 Melihat/menonton film tentang dalam Gereja (misalnya)
kisah kemartiran seorang Katolik, Katolik Uskup Romero
misalnya “Uskup Romero” - Alasan orang
 Kitab Suci :
berani berkorban
Kis 1:8 dan
Menanya: untuk Gereja
Yoh 18:2
 Apa makna martyria dalam Gereja - Bentuk-bentuk  Komisi
Katolik? kemartiran dalam
Kateketik KWI
 Mengapa orang berani berkorban hidup sehari-hari
, Pendidikan
untuk Gereja? kita.
Agama
 Apa bentuk kemartiran dalam Katolik:
190
Alokasi
Waktu
hidup sehari-hari kita? Penilaian diri: Menjadi Murid
Yesus, untuk
Mengeksplorasi: - Refleksi tertulis SMA/K Kelas
tentang Gereja XI, Kanisius,
 Mencari informasi tentang yang bersaksi pada Yogyakarta,
kesaksian hidup (martyria) orang zaman ini. 2010.
Katolik lewat di media massa  KWI, Iman
(cetak, elektronik) atau di buku- Katolik,
buku tentang orang suci (santo- Sikap: Kanisius,
santa-beato-beata). Yogyakarta,
 Mewawancarai tokoh umat tentang - Berani berkorban 1995
tugas Gereja yang bersaksi. untuk kebaikan
 Katekismus
banyak orang.
 Mencari ajaran Gereja tentang Gereja Katolik,
- Berperilaku baik
tugas Gereja yang bersaksi . Nusa Indah,
selama dan
 Mencari ajaran Kitb Suci tentang Ende-Flores,
sesudah kegiatan
tugas Gereja yang bersaksi 1995
pembelajaran.
(misalnya Kisah Para Rasul 1:8  Dokumen
dan Yohanes 18:2) Konsili
Vatikan II.
Mengasosiasi:

tugas Gereja yang bersaksi
(martyria) dari berbagai sumber
terpercaya.
 Menganalisis hasil wawancara
dengan tokoh umat
tentang tugas Gereja yang bersaksi.
 Menghubungkan ajaran Gereja
tentang tugas Gereja yang
191
Alokasi
Waktu
bersaksi .
 Menympulkan ajaran Kitab Suci
bersaksi.
Mengomunikasikan:
 Menuliskan refleksi berdasarkan
kisah hidup salah seorang Martir
yang dapat dijadikan teladan
dalam hidup
 Mengungkapkan rencana bentuk
tindakan kesaksian yang dapat
dilakukan dalam hidup sehari-hari
sebagai seorang pelajar Katolik.

membangun  Membaca artikel atau cerita tentang siswa dan
Persekutuan Gereja yang membangun tentang: guru
(Koinonia) Persekutuan (Koinonia)  Komisi
 Menyimak informasi tentang Kateketik
komunitas basis Gereja sebagai KWI,
- Makna
persekutuan. Pendidikan
Persekutuan
Agama
(Koinonia) dalam
Menanya: Katolik:
Gereja Katolik.
Menjadi Murid
- Makna komunitas
 Apa makna Persekutuan Yesus, untuk
basis Gereja.
(Koinonia) dalam Gereja Katolik? SMA/K Kelas
- Ciri-ciri komunitas
 Apa itu komunitas basis Gereja? XI,
basis Gereja.
 Apa ciri-ciri komunitas basis Yogyakarta:
- Fungsi Komunitas
192
Alokasi
Waktu
Gereja? basis Gereja Kanisius,
 Apa fungi Komunitas basis 2010.
Gereja?  Rm. Mangun
Wijaya,
Komunitas
Mengeksplorasi: Penilaian diri: Basis
Gerejani” dan
 Mencari informasi tentang tugas - Refleksi tertulis “Gereja
Gereja membangun persekutuan tentang Gereja Diaspora”
lewat buku-buku, atau di internet yang membangun Kanisius,
(website resmi Gereja Katolik). persekutuan.
Yogyakarta
 Mewawancarai tokoh umat tentang  KWI, Iman
tugas Gereja yang yang membangun Katolik,
Sikap:
persekutuan (koinonia). Yogyakarta:
 Mencari informasi di berbagai - Mendukung Kanisius,
sumber terpercaya tentang persekutuan penuh 1995
Komunitas basis sebagai persaudaraan  Katekismus
persekutuan dalam semangat dalam hidup Gereja Katolik,
kasih persaudaraan bersama. Nusa Indah,
 Mencari informasi di berbagai - Berperilaku baik Ende-Flores,
umber terpercaya tentang macam- selama dan 1995
macam bentuk kegiatan yang sesudah kegiatan  Dokumen
diupayakan Gereja dalam pembelajaran. Konsili
membina Persekutuan. Vatikan II
 Mencari ajaran Gereja tentang
tugas Gereja yang membangun Penugasan:
Persekutuan (Koinonia) Melakukan
 Mencari ajaran Kitab Suci tentang pengamatan dan
tugas Gereja yang membangun membuat laporan
persekutuan (Koinonia) tentang salah satu
193
Alokasi
Waktu
kegiatan komunitas
Mengasosiasi: basis yang di
 Menganalisis informasi tentang lingkungan atau
tugas Gereja membangun wilayah atau
persekutuan yang diperoleh dari parokinya masing-
berbagai sumber yang terpercaya. masing.
 Menghubungkan informasi
tentang Komunitas basis sebagai
persekutuan dalam semangat
kasih persaudaraan.
 Merumuskan macam-macam
bentuk kegiatan yang diupayakan
Gereja dalam membina
Persekutuan.
membangun Persekutuan
(Koinonia).
membangun persekutuan
(Koinonia).
Mengomunikasikan:
yang membangun persekutuan
(koinonia).
 Mempraktikkan macam-macam
dialog: dialog kehidupan: dialog
aksi: dialog pengalaman religius;
194
Alokasi
Waktu
dan dialog pemahaman iman.
 Membuat laporan tertulis tentang
salah satu kegiatan komunitas
basis yang di lingkungan atau
wilayah atau parokinya masing-
masing.

Melayani  Menyanyikan lagu tentang siswa dan
(Diakonia) “Melayani Lebih Sungguh” tentang: guru
 Mendengar pengalaman melayani  Komisi
dalam hidup menggereja. Kateketik
KWI,
 Arti Gereja yang
Menanya: Pendidikan
melayani
 Apa artinya melayani ? Agama
 Dasar pelayanan Katolik:Menjad
 Apa artinya Gereja yang melayani?
Gereja i Murid
 Apa dasar pelayanan Gereja?
 Ciri-ciri pelayanan Yesus,untuk
 Apa ciri-ciri pelayanan Gereja? Gereja
 Apa bentuk-bentuk pelayanan SMA/K Kelas
 Bentuk-bentuk XI,
Gereja? pelayanan Gereja.
 Siapa tokoh-tokoh Gereja Katolik Yogyakarta:
 Tokoh-tokoh Kanisius,
yang seluruh hidupnya untuk Gereja Katolik yang
melayani orang lain? 2010.
seluruh hidupnya  Cerita atau
 Apakah saya pernah melayani untuk melayani
orang lain yang membutuhkan film tentang
orang lain Mother
pertolongan atau perhatian?  Pengalaman Teresa, Paus
melayani orang Yohanes
lain yang Paulus II;
195
Alokasi
Waktu
Mengeksplorasi: membutuhkan Uskup Agung
pertolongan atau Helder
 Mencari ajaran Kitab Suci dan perhatian. Camara; Romo
ajaran Gereja tentang; arti Gereja Y.B.
yang melayani, dasar-dasar Mangunwijaya
pelayanan Gereja, ciri-ciri , Pr
pelayanan Gereja, bentuk-bentuk  Pengalaman
kegiatan pelayanan Gereja. Penilaian diri: guru dan
 Mencari informasi di media siswa
massa (cetak dan elektronik) atau - Refleksi tertulis  Kitab Suci
buku-buku tentang tokoh-tokoh tentang melayani
(Yoh 10:35-45;
Gereja Katolik yang hidupnya sesama.
Kis 4:41-47;
dibhaktikan untuk melayani - Membuat simbol-
Yoh 13:13-14;
orang lain, yang miskin, terlantar, simbol dari luma
Mrk 10:45;
dipinggirkan. tugas Gereja .
1Yoh 2:6; Flp
2:7; Mrk 9:35;
Mengasosiasi: Unjuk kerja;
Luk 17:10)
- Mensimulasikan
 Menganalisis hasil wawancara  Teks Lagu
pembasuhan kaki
dengan tokoh umat tentang tugas “Melayani
Para Rasul
Gereja yang melayani . Lebih
 Menganalisis informasi tentang Sungguh”
tugas Gereja yang melayani Sikap: atau lagu
(Diakonia) yang diperoleh dari tentang
berbagai sumber yang terpercaya. - Peka, dan siap melayani
 Menyimpulkan informasi tentang melayani sesama.  Komisi
macam-macam bentuk kegiatan - Berperilaku baik Kateketik
Gereja yang melayani. selama dan KWI,
 Menyimpulkan ajaran Gereja sesudah kegiatan Pendidikan
tentang tugas Gereja yang pembelajaran. Agama
melayani. Katolik:Menjad
196
Alokasi
Waktu
 Menyimpulkan ajaran Kitab Suci i Murid
tentang tugas Gereja yang Yesus,untuk
melayani SMA/K Kelas
XI,
Mengomunikasikan: Yogyakarta:
 Mensimulasikan pembasuhan Kanisius,
kaki Para Rasul 2010.
 Menuliskan refleksi berdasarkan  Dokumen
kisah dari para tokoh Gereja Konsili
Katolik yang mengabdikan dirinya Vatikan II
untuk melayani sesama.
 Merancang tindakan konkrit
bersama teman-teman untuk
melakukan pelayanan di
lingkungan Gereja, sekolah dan
masyarakat.
.
1.5. Menghayati
hubungan Gereja
dengan dunia agar
dapat terlibat dalam
kegembiraan dan
keprihatinan dunia
2.5. Berprilaku peduli

pada hubungan
Gereja dengan dunia
agar dapat terlibat
dalam kegembiraan
197
Alokasi
Waktu
dan keprihatinan
dunia.
3.5. Memahami tentang 14. Mengamati: Tes Tertulis/lisan 6 JP  Pengalaman
hubungan Gereja Permasalahan  Mengamati permasalahan- siswa dan
dengan Dunia agar permasalahan yang dihadapi tentang:Keterlibatan guru
yang dihadapi
dapat terlibat dalam dunia saat ini. Gereja dalam  Artikel/berita
Dunia
kegembiraan dan memperjuangkan: mengenai
keprihatinan dunia Menanya: keprihatinan
 Apa saja permasalahan dalam - Perdamaian dunia, dunia
4.5. Menghayati hidup manusia di dunia saat ini? - Kaum miskin,  Dokumen
hubungan Gereja - Penegakkan Gereja:
dengan Dunia agar Mengeksplorasi: keadilan, Ensiklik Mater
dapat terlibat dalam  Mencari informasi tentang - Pelestarian et Magistra;
kegembiraan dan permasalahan yang dihadapi dunia keutuhan ciptaan. Pacem in
keprihatinan dunia di internet atau di media massa Teris;
lainnya. Misalnya; masalah Sollicitudo Rei
peperangan, kemiskinan, Penilaian diri: Sociais;
ketidakadilan sosial, perusakan Rerum
- Refleksi tertulis
lingkungan, dampak negatif Novarum;
perkembangan IPTEK tentang Quadragessim
 Mencari informasi keterlibatan permasalahan- o Anno;
Gerejadalam menghadapi permasalahan yang Gaudium et
permasalahan dunia yaitu dihadapi dunia Spess
perdamaian dunia, kaum miskin, saat ini, dan  Gambar-
penegakkan keadilan, pelestarian gambar
bagaimana
keutuhan ciptaan). keprihatinan
menyikapinya
 Mencari ajaran Gereja tentang dunia
upaya Gereja ikut menanggulangi sebagai pengikut  Komisi
permasalahan yang dihadapi Yesus. Kateketik
dunia (Misalnya : Ensiklik Mater et KWI,
198
Alokasi
Waktu
Magistra; Pacem in Teris; Sikap: Pendidikan
Sollicitudo Rei Sociais; Rerum Agama
Novarum; Quadragessimo Anno; - Solider dengan Katolik:
Gaudium et Spess). hidup sesama. Menjadi Murid
- Berperilaku baik Yesus,untuk
Mengasosiasi: selama dan SMA/K Kelas
 Menganalisis informasi media sesudah kegiatan XI,
massa tentang permasalahan yang pembelajaran. Yogyakarta:
dihadapi dunia. Kanisius,
 Menganalisis hasil wawancara dari 2010.
guru tentang permasalahan yang  KWI, Iman
dihadapi dunia saat ini. Katolik,
 Menganalisis keterlibatan Gereja Yogyakarta:
dalam menghadapi permasalahan Kanisius,
dunia (perdamaian dunia, kaum 1995
miskin, penegakkan keadilan,  Katekismus
pelestarian keutuhan ciptaan). Gereja Katolik,
 Menyimpulkan ajaran Gereja Nusa Indah,
tentang upaya menanggulangi Ende-Flores,
permasalahan yang dihadapi 1995
dunia (Misalnya dalam dokumen
Gereja: Ensiklik Mater et Magistra;
Pacem in Teris; Sollicitudo Rei
Sociais; Rerum Novarum;
Quadragessimo Anno; Gaudium et
Spess).
Mengomunikasikan:
permasalahan-permasalahan yang
199
Alokasi
Waktu
dihadapi dunia saat ini, dan
bagaimana menyikapinya sebagai
pengikut Yesus.
 Berdoa bagi para pejuang keadilan
dan perdamian serta pejuang
keutuhan lingkungan hidup.
 Mengambil bagian sekecil apapun
dalam upaya menanggulangi
masalah yang dihadapi
masyarakat.

15. Hubungan Mengamati: Tes Tertulis/lisan 6 JP  Pengalaman
Gereja dan  Menyimak cerita tentang siswa dan
Dunia hubungan Gereja dan dunia tentang: guru
misalnya tulisan tentang  Komisi KWI,
“Membuka Jendela-jendela - Pesan cerita Pendidikan
Vatikan” tentang Agama
“Membuka Katolik:
Menanya: Jendela-jendela Menjadi Murid
 Apa pesan cerita tentang Vatikan” Yesus,untuk
“Membuka Jendela-jendela - Pandangan baru SMA/K Kelas
Vatikan” ? tentang dunia dan XI,
manusia
 Apa pandangan baru tentang Yogyakarta:
- Misi dan tugas Kanisius,
dunia dan manusia?
Gereja dalam 2010.
 Apa misi dan tugas Gereja dalam
dunia
dunia?  Media Massa
- Prinsip-prinsip
 Apa hubungan Gereja dan dunia?  Dokumen
hubungan Gereja
Konsili
dengan dunia.
Vatikan II;
Mengeksplorasi: GS.,art. 2,3,
200
Alokasi
Waktu
 Mencari informasi tentang Penilaian diri: 24 dan 25
hubungan Gereja dan dunia  Dokumen
sebelum dan sesudah konsili - Refleksi tertulis Gereja;
Vatikan II dari buku dokumen tentang usaha- Evangelii
Gereja (misalnya Gaudium et usaha nyata untuk Nuntiandi, art.
Spes, art. 2) hidup di dunia 18
 Mencari ajaran Kitab Suci tentang sebagai orang  Kitab Suci 1
hubungan antara Gereja dan Yoh 2: 15-16;
Katolik.
dunia (misalnya dalam 1 Yoh 2: 1 Yoh 5:19;
15-16; 1 Yoh 5:19; Rm 12:2; Yoh Sikap: Rm 12:2; Yoh
16:33; Gal 6:14; Kej 1:27-28; Mzm 16:33; Gal
8:5-7; Kis 17:26; Yoh 17:21-22; - Hormat kepada 6:14; Kej 1:27-
Mat 5:13-16) semua orang yang 28; Mzm 8:5-
dijumpai. 7; Kis 17:26;
Mengasosiasi: - Berperilaku baik Yoh 17:21-22;
 Menganalisis informasi tentang selama dan Mat 5:13-16
hubungan Gereja dan dunia sesudah kegiatan  KWI, Iman
sebelum dan sesudah konsili pembelajaran. Katolik,Yogyak
Vatikan II arta:Kanisius,
 Menyimpulkan ajaran Kitab Suci 1995
tentang hubungan Gereja dengan  Katekismus
dunia. Gereja Katolik,
Nusa Indah,
Mengomunikasikan: Ende-Flores,
 Menuliskan refleksi tentang 1995
tentang usaha-usaha nyata untuk
hidup di dunia sebagai orang
Katolik.
201
Alokasi
Waktu
16. Ajaran Mengamati Tes Tertulis/lisan 6 JP  Pengalaman
Sosial Gereja  Mengamati masalah-masalah siswa dan
soasial yang terjadi di sekitar tentang: guru
kita.  Dokumen –
 Menyimak tulisan tentang salah - Masalah-masalah dokumen
satu Ajaran Sosial Gereja . sosial yang terjadi Ajaran Sosial
di sekitar kita. Gereja
- Arti dan makna
Menanya:  Komisi
Ajaran Sosial
 Apa saja masalah-asalah sosial Kateketik
Gereja.
yang terjadi sekitar kita, serta apa KWI,
- Ensiklik-Ensiklik
dampaknya? Pendidikan
dan Dokumen
 Apa itu Ajaran Sosial Gereja? Agama
Konsili Vatikan II
Katolik:
yang memuat
Menjadi Murid
Ajaran Sosial
Mengeksplorasi: Yesus, untuk
Gereja sepanjang
 Mewawancarai tokoh umat tentang SMA/K Kelas
masa.
Ajaran Sosial Gereja . XI,
- Pelaksanaan
 Mengumpulkan informasi dari Yogyakarta:
Ajaran Sosial
berbagai sumber media (cetak- Kanisius,
Gereja di
elektronik/internet) tentang 2010
Indonesia.
masalah-masalah sosial yang  KWI, Iman
terjadi saat ini di negara kita Katolik,
 Mencari informasi dari dokumen- Yogyakarta:
dokumen Gereja tentang makna Kanisius,
dan tujuan Ajaran Sosial Gereja Penilaian diri: 1995
 Mendata Ensiklik-Ensiklik dan  Katekismus
Dokumen Konsili Vatikan II yang - Refleksi tertulis Gereja Katolik,
memuat Ajaran Sosial Gereja tentang Ajaran Nusa Indah,
Sepanjang Masa. Sosial Gereja. Ende-Flores,
 Mencari informasi tentang Ajaran 1995
202
Alokasi
Waktu
Sosial Gereja di Indonesia. - Membuat kliping
berita atau
Mengasosiasi: gambar tentang
 Menganalisis informasi tentang masalah-masalah
makna dan tujuan Ajaran Sosial
sosial.
Gereja yang diperoleh dari
berbagai sumber terpercaya. Sikap:
 Membuat kategori data tentang
Ensiklik-Ensiklik dan Dokumen - Empati pada
Konsili Vatikan II yang memuat pada sesama
Ajaran Sosial Gereja Sepanjang - Berperilaku baik
Masa. selama dan
sesudah kegiatan
Mengomunikasikan: pembelajaran.
 Menuliskan refleksi tentang pesan
Ajaran Sosial Gereja bagi
hidupnya.
 Membuat kliping tetang
permasalahan dunia dan
memberikan tanggapan sebagai
hasil refleksi diri
 Berdoa bersama bagi
kesejahteraan hidup kaum buruh
dan kaum marginal pada
umumnya
1.6. Menghayati hak

asasi Manusia,
sebagai dasar
panggilan untuk ikut
203
Alokasi
Waktu
serta menegakkan
hak-hak asasi
manusia
2.6. Berprilaku peduli

pada hak asasi
Manusia, sebagai
dasar panggilan
untuk ikut serta
menegakkan hak-hak
asasi manusia
3.6. Memahami tentang 17. Hak Asasi Mengamati: Tes Tertulis/lisan 6 JP  Pengalaman
Hak Asasi Manusia, Manusia  Mendengar cerita tentang siswa dan
sebagai dasar pelanggaran Hak Asasi Manusia tentang: guru
panggilan untuk ikut (HAM) di Indonesia.  Komisi
serta menegakkan  Mencermati gambar-gambar atau - Makna HAM Kateketik
Hak-hak Asasi film yang berkaitan dengan - Makna HAM KWI,
Manusia pelanggaran HAM di dunia. menurut PBB Pendidikan
- Pelanggaran HAM Agama
4.6. Menghayati Hak Menanya: di Indonesia. Katolik:
Asasi Manusia,  Mengajukan pertanyaan tentang Menjadi Murid
sebagai dasar Hak Asasi Manusia? Yesus, untuk
panggilan untuk ikut Penilaian diri:
SMA/K Kelas
serta menegakkan Mengeksplorasi: XI,
- Refleksi tertulis
Hak-hak Asasi  Mencari informasi tentang Yogyakarta:
tentang Hak Asasi
Manusia pelanggaran HAM di internet Kanisius,
Manusia di
atau media massa lainnya. Indonesia. 2010.
 Mencari informasi HAM dalam  Teks
Piagam PBB (Declaration of Sikap: “Declaration of
Human Right). Human
204
Alokasi
Waktu
- Menghargai hak- Right”/ Teks
Mengasosiasi: hak sesama “Piagam PBB
 Mendata dan menganalisis manusia dalam tentang HAM”
informasi tentang pelanggaran hidup sehari-hari.  Berita/Artikel
HAM di Indonsia yang - Berperilaku baik tentang
diberitakan di media massa. selama dan pelanggaran
 Merumuskan ajaran HAM dalam sesudah kegiatan HAM
Piagam PBB (Declaration of pembelajaran.  Kisah “Martin
Human Right”) Luther King
Jr”
 KWI, Iman
Mengomunikasikan: Katolik,
 Menuliskan refleksi kritis tentang Yogyakarta:
Hak Asasi Manusia di Indonesia. Kanisius,
 Menghargai dan menghormati 1995
semua orang tanpa kenal bulu  Katekismus
atau latarbelakangnya. Gereja Katolik,
Nusa Indah,
Ende-Flores,
1995
 Dokumen
Konsili
Vatikan II.
18.. Hak Asasi Mengamati: Tes Tertulis/lisan 6 JP  Pengalaman
Manusia dalam  Menyimak cerita atau film siswa dan
terang Kitab tentang perjuangan seorang tentang: guru
Suci dan Ajaran Katolik untuk menegakan Hak  Kitab Suci (Kel
Gereja Asasi Manusia. 3:7-8; Yes
10:1-2; Sir
- Makna HAM
17:3-4: Kej
menurut ajaran
205
Alokasi
Waktu
Menanya: Kitab Suci 9:6; Matius
 Apa itu HAM menurut ajaran - Makna HAM 23:2-4)
Kitab Suci menurut Ajaran  Dokumen
 Apa itu HAM menurut Ajaran Gereja Katolik Konsili
Gereja Katolik? - Upaya Gereja Vatikan II
 Apa usaha Gereja menegakkan menegakkan HAM  Buku
HAM di dunia ? di dunia. Katekismus
 Apa usaha Gereja menegakkan - Upaya Gereja Gereja Katolik
HAM di Indonesia? menegakkan HAM  Komisi
di Indonesia. Kateketik
Mengeksplorasi: KWI,
 Mencari informasi di media massa Pendidikan
cerita tentang perjuangan orang Agama
Katolik untuk menegakan HAM , Katolik:
Penilaian pribadi:
(Misalnya kisah Y.B. Menjadi Murid
Mangunwijaya, Pr, Uskup Oscar - Refleksi Yesus,untuk
Romero, Bunda Teresa,dst). tertulistentang SMA/K Kelas
 Mencari ajaran Kitab Suci tentang XI,
keterlibatanku
HAM (misalnya dalam: Kel 3:7-8; dalam menegakkan Yogyakarta:
Yes 10:1-2; Sir 17:3-4: Kej 9:6, HAM dalam terang Kanisius,
Matius 23:2-4,) Kitab Suci dan 2010.
 Mencari ajaran Gereja Katolik Ajaran Gereja.  Kisah tentang
tentang penegakkan HAM di Tokoh pejuang
dunia (misalnya dalam GS, art.29) Sikap: HAM: Uskup
 Mencari informasi tentang Gereja Oscar Romero,
Katolik yang berjuang - Menghargai hidup Romo Mangun
menegakkan HAM di Indonesia sesama seturut Wijaya dan
(pelanggaran HAM di Indonesia teladan Yesus Uskup Belo
dan penyebabnya serta - Berperilaku baik  KWI, Iman
bagaimana upaya Gereja selama dan Katolik,
206
Alokasi
Waktu
menegakkannya ). sesudah kegiatan Yogyakarta:
pembelajaran. Kanisius,
Mengasoiasi: 1995
 Menganalisis kisah penegakan
HAM yang dilakukan oleh Rm.
Mangunwijaya, Pr.
tentang HAM
Katolik tentang HAM
Mengomunikasikan:
penegakkan Hak Asasi Manusia
dalam terang Kitab Suci dan
Ajaran Gereja.
 Mendoakan perjuangan Gereja
dalam menegakan Hak Asasi
Manusia
 Meneladani ajaran dan tindakan
Yesus tentang Hak Asasi
Manusia dalam hidup sehari-hari.

dan hakikat bersyukur
atas hidup sebagai
anugerah Allah
2.7. Berprilaku
207
Alokasi
Waktu
tanggungjawab
sebagai perwujudan
dari makna dan
hakikat bersyukur
atas hidup yang
merupakan anugerah
Allah
3.7. Memahami makna 19. Budaya Mengamati: Tes Tertulis/lisan 3 JP  Pengalaman

bersyukur atas hidup Kekerasan  Membaca kasus bekaitan dengan siswa dan
sebagai anugerah versus Budaya budaya kekerasan yang terjadi di tentang: guru
Allah Kasih masyarakat.  Kitab Suci :
Yoh 8:32; 2
4.7. Mensyukuri hidup Menanya: Kor 5:17-19
- Makna budaya
sebagai anugerah  Apa itu budaya kekerasan?  Artikel /berita
Allah kekerasan
 Apa itu budaya kasih? - Dimensi-dimensi tentang tindak
 Apa saja dimensi kekerasan kekerasan dalam kekerasan
dalam masyarakat? masyarakat.  Komisi
 Apa bentuk-bentuk kekerasan - Bentuk-bentuk Kateketik
dalam masyarakat? kekerasan dalam KWI,
 Apa akar dari konflik dan masyarakat. Pendidikan
kekerasan? - Akar-akar dari Agama
 Bagaimana mengembangkan konflik dan Katolik:
budaya kasih (non violence). kekerasan. Menjadi Murid
- Makna budaya Yesus,untuk
Mengeksplorasi kasih SMA/K Kelas
 Mencari informasi dan - Mengembangkan XI,
menginventarisasi bentuk-bentuk budaya kasih (non Yogyakarta:
kekerasan dalam kehidupan violence) sesuai Kanisius,
manusia di internet atau media ajaran Kitab Suci 2010.
208
Alokasi
Waktu
mass lainnya. dan ajaran Gereja.  KWI, Iman
 Mencari informasi tentang Katolik,
akar/penyebab munculnya Yogyakarta:
kekerasan terhadap hidup Penilaian tugas: Kanisius,
manusia 1995
 Mencari ajaran Kitab Suci dan
ajaran Gereja tentang usaha- - Refleksi tertulis
usaha untuk mewujudkan budaya tentang upaya-
kasih. upaya untuk
menjaga
Mengasosiasi: kerukunan dan
persaudaraan yang
penuh cinta kasih,
bentuk-bentuk kekerasan dalam
baik di lingkup
kehidupan manusia yang
rumah, sekolah,
ditemukan di internet atau media
maupun
mass lainnya.
masyarakat.
 Mendata jenis-jenis kekerasan
dalam hidup manuia.
 Menganalisis akar/penyebab Sikap:
munculnya kekerasan terhadap
hidup manusia - Ramah, kasih,
 Menyimpulkan ajaran Kitab Suci dalam menghadapi
dan ajaran Gereja tentang usaha- berbagai
usaha untuk mewujudkan budaya persoalan.
kasih. - Berperilaku baik
selama dan
Mengomunikasikan: sesudah kegiatan
 Menuliskan refleksi tentang pembelajaran.
upaya-upaya untuk menjaga
kerukunan dan persaudaraan
209
Alokasi
Waktu
yang penuh cinta kasih, baik di
lingkup rumah, sekolah, maupun
masyarakat.
 Menghayati budaya kasih dalam
hidup sehari-hari.
20. Aborsi Mengamati: Tes Tertulis/lisan 3 JP  Pengalaman

 Menyimak kisah tentang aborsi siswa dan
lewat sebuah film atau membaca tentang: guru
kisah tentang perbuatan aborsi .  Komisi
- Pengertian aborsi Kateketik KWI
Menanya: - Sebab-sebab Pendidikan
 Apa itu aborsi? terjadinya aborsi Agama
- Akibat –akibat
 Apa sebab-sebab terjadinya Katolik:
terjadinya aborsi Menjadi Murid
aborsi?
- Pandangan negara Yesus, untuk
 Apa akibat –akibat terjadinya
tentang aborsi SMA/K Kelas
aborsi?
- Pandangan Kitab XI,
 Apa pesan Kitab Suci tentang
Suci tentang hidup Yogyakarta:
hidup manusia?
manusia Kanisius,
 Apa ajaran Gereja tentang hidup - Pandangan Gereja
manusia? 2010.
tentang aborsi
 Purwa
Penilaian tugas:
Mengeksplorasi: Hadiwardaya.
- Refleksi tertulis Al.
 Mencari berita-berita tentang tentang sikap MSF.Dr.1997.
tindakan aborsi di media massa. hormat dan Moral dan
 Mencari informasi tentang macam- Masalahnya,
menghargai hidup
macam abortus, cara melakukan manusia Yogyakarta:Ka
aborsi, alasan orang melakukan - Membuat poster nisius.
aborsi, atau stiker yang  KWI, Iman
210
Alokasi
Waktu
 Mencari peraturan perundang- berisi penolakan Katolik,
undangan negara tentang aborsi ( terhadap aborsi. Yogyakarta:
misalnya KUHP, Pasal 342; 346; Kanisius,
347 (1); 348(1); 349) 1995
 Mencari ajaran Kitab Suci Sikap:  Katekismus
(misalnya Yer 1:4-5; Luk 1:11-17; Gereja Katolik,
Luk 1:31-33; Ul 30:19-20; Ul - Menghargai hidup Nusa Indah,
32:39), tentang nilai hidup sendiri dan Ende-Flores,
manusia sesama. 1995
 Mencari ajaran Gereja - Berperilaku baik  Kitab Suci
Katolik(misalnya Gaudium et Spes, selama dan (Yer 1:4-5;
art. 27 dan 51; Humanae Vitae 13; sesudah kegiatan Luk 1:11-17;
KHK Kan.1398) tentang aborsi. pembelajaran. Luk 1:31-33;
Ul 30:19-20;
Mengasosiasi: Ul 32:39)
 Menganalisis berita-berita tentang  Dokumen
tindakan aborsi di media massa. Gereja;
 Menganalisis peraturan Gaudium et
perundang-undangan negara Spes, art. 27
tentang aborsi misalnya KUHP, dan 51;
Pasal 342; 346; 347 (1); 348(1); Humanae
349) Vitae 13; KHK
 Merumuskan ajaran Kitab Suci Kan.1398
(misalnya Yer 1:4-5; Luk 1:11-17;  Dokumen
Luk 1:31-33; Ul 30:19-20; Ul Negara (KUHP,
32:39), tentang nilai hidup Pasal 342;
manusia 346; 347 (1);
 Menyimpulkan ajaran Gereja 348(1); 349)
Katolik (Gaudium et Spes, art. 27
dan 51; Humanae Vitae 13; KHK
211
Alokasi
Waktu
Kan.1398) tentang aborsi sebagai
tindakan kejahatan terhadap
hidup manusia.
Mengomunikasikan:
 Menuliskan refleksi tentang sikap
hormat dan menghargai hidup
manusia.
 Membuat poster tentang
penolakan aborsi.
21. Bunuh Diri Mengamati: Tes Tertulis/lisan 6 JP  Pengalaman

dan Euthanasia Membaca atau mendengar kisah- siswa dan
kisah tentang kasus bunuh diri dan tentang: guru
euthanasia yang terjadi di  Purwa
masyarakat. - Pengertian bunuh Hadiwardaya.
diri Al.
Menanya: - Sebab-sebab MSF.Dr.1997.
 Apa pengertian bunuh diri? bunuh diri Moral dan
 Apa sebab-sebab bunuh diri ? - Apa pengertian Masalahnya,
euthansia
 Apa pengertian euthansia? Yogyakarta:Ka
- Jenis –jenis nisius.
 Apa jenis –jenis euthanasia
euthanasia
 Apa pandangan Gereja tentang  Komisi
- Pandangan Gereja
bunuh diri dan euthanasia? Kateketik
tentang bunuh
KWI,
diri dan
Mengeksplorasi: Pendidikan
euthanasia.
Agama
 Mencari berita-berita tentang Katolik:
tindakan bunuh diri dan Menjadi Murid
euthanasia di media massa. Yesus, untuk
212
Alokasi
Waktu
 Mencari peraturan perundang- SMA/K Kelas
undangan negara tentang bunuh XI,
diri dan euthanasia misalnya Penilaian diri: Yogyakarta:
KUHP, Pasal 344 Kanisius,
 Mencari informasi pandangan 2010.
Kitab Suci dan pandangan Gereja  KWI, Iman
- Refleksi terulis
tentang bunuh diri dan euthanasia Katolik,
tentang sikap dan
(dari segi moral kristiani) Yogyakarta:
pandangan sebagai
Kanisius,
orang katolik
1995
terhadap kasus
Mengasosiasi:  Katekismus
bunuh diri dan
 Menganalisis berita-berita euthanasia .
Gereja Katolik,
tentang tindakan bunuh diri dan Nusa Indah,
euthanasia di media massa. Ende-Flores,
 Menganalisis peraturan Sikap: 1995
perundang-undangan negara  Dokumen
tentang bunuh diri dan - Menghormati Gereja:
euthanasia misalnya KUHP, Pasal hidup sendiri dan Evangelium
344 sesama. Vitae, art. 56;
 Menyimpulkan ajaran Kitab Suci - Berperilaku baik Katekismus
tentang keluhuran hidup manusia. selama dan Gereja Katolik
 Menyimpulkan ajaran Gereja sesudah kegiatan No 2264,
tentang menghargai hidup pembelajaran. 2266, 2267
manusia.  Kitab Suci:
Mrk 8:37;
Mzm 56:14;
Mzm 90:10;
Mengomunikasikan: Ibr 14:;
 Menuliskan refleksi tentang sikap  Dokumen
hormat dan menghargai Negara;
213
Alokasi
Waktu
kehidupan manusia. KUHP 344
22. Hukuman Mengamati: Tes Tertulis/lisan 6 JP  Pengalaman

Mati Membaca atau mendengar kisah- siswa dan
kisah tentang hukuman mati di tentang: guru
masyarakat.  Kitab Suci:
 Pengertian Kej 9:6; Kel
Menanya: hukuman mati. 21:12,14
 Apa itu hukuman mati?  Cara-cara  Purwa
 Apa cara-cara pelaksanaan pelaksanaan Hadiwardaya.
hukuman mati di berbagai negara hukuman mati di Al. MSF.Dr.
dunia? berbagai negara Moral dan
 Apa pendapat umum tentang dunia. Masalahnya,
hukuman mati?  Pendapat umum Yogyakarta:Ka
 Apa pandangan Gereja tentang tentang hukuman nisius. 1997
hukuman mati? mati.  Komisi
 Pandangan Gereja Kateketik
tentang hukuman KWI,
Mengeksplorasi: mati. Pendidikan
Agama
 Mencari berita-berita tentang Katolik:
hukuman mati di media massa. Penilaian diri: Menjadi
 Mencari pandangan Gereja Murid Yesus,
tentang hukuman mati. - Refleksi tertulis
untuk SMA/K
tentang hukuman
Kelas XI,
mati dari sudut
Yogyakarta:
Mengasosiasi: pandang ajaran
Kanisius,
Gereja Katolik.
 Menganalisis berita-berita 2010.
- Poster atau stiker
tentang hukuman mati yang  KWI, Iman
yang berisi
214
Alokasi
Waktu
diberitakan di media massa. penolakan Katolik,
 Menyimpulkan ajaran Gereja terhadap hukuman Yogyakarta:
tentang hukuman mati. mati , sesuai Kanisius,
ajaran Gereja 1995
Mengomunikasikan: Katolik.  Katekismus
 Menuliskan refleksi kritis tentang Gereja Katolik,
hukuman mati berdasarkan ajaran Nusa Indah,
Kitab Suci dan ajaran Gereja Sikap: Ende-Flores,
Katolik. 1995
- Hormat pada  Katekismus
 Membuat poster atau stiker yang
hidup manusia Gereja Katolik
berisi penolakan terhadap
dengan menolak No 2264,
hukuman mati.
hukuman mati. 2266, 2267
- Berperilaku baik
 Dokumen
selama dan
Konsili
sesudah kegiatan
Vatikan II
pembelajaran.
23. Bebas dari Mengamati: Tes Tertulis/lisan 6 JP  Pengalaman

HIV/AIDS dan  Membaca atau mendengar kisah- siswa dan
Obat Terlarang kisah tentang penderita HIV/AIDS tentang: guru
dan obat terlarang di masyarakat.  Kitab Suci: 1
 Menyaksikan film tentang Kor 6:19-20;
penderita HIV/AIDS dan Mat 20:28; Fil
- Arti dan makna
penggunaan obat terlarang 2:7; Mat9:12;
narkoba/ obat
Luk 15:11-32
terlarang, jenis-
Menanya:
jenisnya.  Purwa
 Apa itu narkoba/ obat terlarang? - Arti dan makna Hadiwardaya.
 Apa itu HIV/AIDS dan HIV/AIDS Al.
penggunaan obat terlarangi? MSF.Dr.1997.
- Penyebab
Moral dan
215
Alokasi
Waktu
 Apa upaya Gereja Katolik untuk HIV/AIDS Masalahnya,
menanggulangi Narkoba dan Yogyakarta:Ka
HIV/AIDS? - Upaya negara nisius.
untuk  Komisi
Mengeksplorasi: menanggulangi Kateketik
Narkoba dan KWI,
 Mencari berita-berita tentang HIV/AIDS? Pendidikan
kasus penggunaan obat terlarang - Upaya Gereja Agama
dan kasus HIV/AIDS di media Katolik untuk Katolik:
massa. menanggulangi Menjadi Murid
 Mencari informasi pengertian Narkoba dan Yesus, untuk
tentang HIV/AIDS. Apa hubungan HIV/AIDS SMA/K Kelas
antara narkoba dengan HIV/AIDS, XI,
penularannya, serta gejalanya. Yogyakarta:
 Mencari informasi tentang upaya Kanisius,
negara untuk menanggulangi 2010.
Narkoba dan HIV/ AIDS ( sesuai  Film tentang
UU). Penilaian diri: “Penyalahgun
 Mencari informasi perjuangan aan Narkoba”
- Releksi tertulis
Gereja (sesuai ajaran Kitab Suci
tentang Bebas  KWI, Iman
dan ajaran Gereja sendiri) dalam Katolik,
dari HIV/AIDS dan
rangka membantu manusia Yogyakarta:
Obat Terlarang.
membebaskan diri dari HIV/ AIDS Kanisius,
dan obat terlarang. 1995
Penugasan
- Membuat poster  Katekismus
Mengasoiasi: Gereja Katolik,
berisi anti
 Menganalisis berita-berita tentang terhadap Nusa Indah,
HIV/AIDS dan penggunaan obat penggunaan obat Ende-Flores,
terlarang di media massa. terlarang dan 1995
 Menganalisis peraturan bebas penyakit
216
Alokasi
Waktu
perundang-undangan negara HIV/ AIDS.
tentang HIV/AIDS dan
penggunaan obat terlarang. Sikap:
tentang keluhuran hidup manusia. - Tegas menolak
 Menyimpulkan perjuangan Gereja penggunaan obat-
dalam rangka membantu manusia obat terlarang,
membebaskan diri dari HIV/ AIDS mengembangkan
dan obat terlarang. pola hidup sehat.
- Berperilaku baik
Mengomunikasikan: selama dan sesudah
 Menuliskan refleksi tentang bebas kegiatan
dari HIV dan obat terlarang , serta pembelajaran.
niat pribadi untuk
mengambangkan pola hidup sehat
dan menghargai hidup sendiri dan
orang lain.
 Menyampaikan hasil berupa
poster anti obat terlarang dan
penyakit HIV/ AIDS
217
SILABUS MATA PELAJARAN: PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI

Kelas : XII
Kompetensi Inti :
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai),
pergaulan dunia.
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
kaidah keilmuan.
Alokasi
Waktu
1.1. Menghayati
panggilan hidupnya
sebagai umat Allah
(Gereja) dengan
menentukan langkah
yang tepat dalam
menjawab panggilan
hidup tersebut
218
Alokasi
Waktu
2.1. Berperilaku
tannggungjawab pada
panggilan hidupnya
sebagai umat Allah
(Gereja) dengan
menentukan langkah
yang tepat dalam
menjawab panggilan
hidup tersebut
3.1. Memahami panggilan 1. Panggilan Mengamati: Tes Tertulis/lisan  Pengalaman

hidupnya sebagai hidup tentang: hidup siswa
umat Allah (Gereja) berkeluarga  Menyimak penjelasan tentang 6 JP dan guru
dengan menentukan makna hidup manusia sebagai - Pemaknaan hidup  Kitab
langkah yang tepat panggilan. manusia Suci/Alkitab
dalam menjawab  Mengamati aneka ragam - Makna  Dokumen
panggilan hidup panggilan hidup, serta perkawinan pada Gereja;
tersebut pertanggungjawaban dalam hidup. umumnya. Familiaris
 Mengamati kehidupan dalam - Makna keluarga Consortio;
4.1. Melaksanakan keluarga sendiri dan keluarga pada umumnya. Anjuran
panggilan hidupnya sekitarnya. - Pandangan Apostolik
sebagai umat Allah terhadap kasus Paus Yohanes
(Gereja) dengan perceraian. Paulus II
menentukan langkah Menanya: - Makna panggilan tentang
yang tepat dalam hidup berkeluarga peranan
menjawab panggilan  Apa maksudnya hidup manusia menurut ajaran keluarga
hidup tersebut itu bermakna? Gereja. kristen dalam
219
Alokasi
Waktu
 Apa makna perkawinan? dunia
 Apa itu keluarga? modern.
 Mengapa hidup berkeluarga itu  Surat Paus
suatu panggilan? Yohanes
Paulus II para
Mengeksplorasi: keluarga
Penilaian diri:
 Koran/majala
 Studi pustaka tentang pemaknaan - Refleksi tertulis h yang
hidup manusia. tentang panggilan memuat
 Mencariinformasi di berbagai hidup berkeluarga. berita tentang
sumber (buku-internet) perceraian .
pandangan masyarakat  Komisi
mengenai makna perkawinan . Sikap: Kateketik
 Mencari informasi di berbagai KWI,Pendidika
sumber (buku- - Hormat pada n Agama
internet)pandangan-pandangan orangtua. Katolik untuk
masyarakat pada umum nya - Berperilaku baik SMA/K
tentang makna keluarga . selama dan setelah KelasXII,
 Mencari informasi berita di media mengikuti kegiatan Kanisius
massa tentang kasus perceraian. pembelajaran. Yogyakarta,
 Mencari pandangan Gereja 2010.
tentang hidup berkeluarga sebagai
suatu bentuk panggilan.
Mengasosiasi:
 Menganalisis makna hidup

manusia sebagai suatu panggilan.
 Menganalisis pandangan-
220
Alokasi
Waktu
pandangan masyarakat pada
umumnya tentang makna
perkawinan.
 Menganalisis pandangan-
pandangan masyarakat pada
umumnya tentang makna
keluarga.
 Menganalisis kasusperceraian
yang terjadi di masyarakat dan
mengaitkannya dengan
arti,tujuan,dan dasar hidup
berkeluarga,
 Menyimpulkan pandangan Gereja
tentang hidup berkeluarga sebagai
suatu bentuk panggilan
Mengomunikasikan:
panggilan hidup berkeluarga.
 Mendoakan setiap keluarga supaya
menjaga keutuhan hidup
berkeluarga
2. Perkawinan Mengamati: Tes Tertulis/lisan  Pengalaman
dalam tradisi tentang: hidup siswa
Gereja Katolik  Menyimak cerita kesaksian 6 JP dan guru
tentang perkawinan dari pasangan - Landasan  Kitab Suci
suami-istri Katolik. perkawinan Katolik Perjanjian
- Ciri-ciri Lama dan
perkawinan Katolik Perjanjian
- Hakikat spiritual Baru ( Kej 1:
221
Alokasi
Waktu
Menanya: perkawinan Katolik 26-27; 2:20.
- Hakikat sosial 24; Yeh 16 : 3
 Apa landasan perkawinan perkawinan Katolik – 14; Mat 19 :
Katolik? - Syarat-syarat 5-6,12,29;
 Apa ciri-ciri perkawinan Katolik? dalam perkawinan Mark. 10:7-9;
 Apa hakikat spiritual perkawinan Katolik 1Yoh 4:8-16;
Katolik? - Penyelidikan Ef 5:
 Apa hakikat sosial perkawinan kanonik 23,25,32; Why
Katolik? - Halangan-halangan 19:7-9)
 Apa syarat-syarat dalam yang dapat  Nara Sumber
perkawinan Katolik? membatalkan/sahn (Pastor
 Apa itu penyelidikan kanonik? ya perkawinan Paroki)
 Apa saja halangan-halangan yang menurut tradisi  Kitab Hukum
dapat membatalkan/sahnya Gereja Katolik. Kanonik
perkawinan menurut tradisi - Tujuan perkawinan  Dokumen
Gereja Katolik? Katolik Konsili
 Apa tujuan perkawinan Katolik? Vatikan II
 Familiaris
Penilaian diri: Consortio;
Mengeksplorasi:
Anjuran
- Refleksi tertulis
 Mencari informasi di berbagai Apostolik
tentang keluhuran
media; cerita, kisah, kesaksian Paus Yohanes
perkawinan dalam
orang Katolik tentang perkawinan. Paulus II
tradisi Gereja
 Studi pustaka Kitab Suci tentang tentang
Katolik.
makna tujuan perkawinan. peranan
 Studi pustaka ajaran Gereja keluarga
tentang perkawinan. Informasi Sikap: kristen dalam
yang perlu dikumpulkan adalah; dunia
- Menghargai tradisi
landasan biblis perkawinan modern.
perkawinan
Katolik, hakikat spiritual  Pidato dan
Katolik.
222
Alokasi
Waktu
perkawinan Katolik, hakikat - Berperilaku baik khotbah Paus
sosial perkawinan Katolik, proses selama dan setelah Yohanes
perkawinan Katolik (syarat-syarat, mengikuti kegiatan paulus II
penyelidikan kanonik) tujuan pembelajaran. tentang
perkawinan Katolik. keluarga di
Penugasan : depan korps
- Mewawancarai diplomatik.
Pastor Paroki atau  Surat Paus
tokoh umat Yohanes
Mengasosiasi: Paulus II para
setempat tentang
maksud keluarga.
 Menganalisis studi pustaka Kitab
“Penyelidikan  Komisi
Suci dan Ajaran Gereja Katolik
Kanonik sebelum Kateketik
berkaitan dengan tradisi
perkawinan, dan KWI,Pendidika
perkawinan dalam Gereja
halangan-halangan n Agama
Katolik. Analisa menyangkut hal-
yang dapat Katolik untuk
hal; landasan biblis perkawinan
membatalkan/sah SMA/K
Katolik, hakikat spiritual
nya perkawinan KelasXII,
perkawinan Katolik, hakikat
menurut tradisi Kanisius
sosial perkawinan Katolik, proses
Gereja Katolik. Yogyakarta,
perkawinan Katolik (syarat-syarat,
Hasil wawancara 2010.
penyelidikan kanonik) tujuan
perkawinan Katolik. ditulis dan
dilaporkan.
Mengomunikasikan:

keluhuran perkawinan dalam
tradisi Gereja Katolik.
 Mendoakan calon pasangan suami
223
Alokasi
Waktu
– isteri agar dapat menyiapkan
hidup berkeluarga dengan baik
3. Tantangan Mengamati: Tes Tertulis/lisan  Pengalaman
dan peluang tentang: hidup siswa
untuk  Membaca atau mendengarkan 6 JP dan guru
cerita bertemakan keluarga yang - Hak dan kewajiban  Kitab Suci
membangun
ulet menghadapi tantangan untuk suami- Perjanjian
keluarga yang mencapai hidup keluarga yang istri/orangtua Lama, Kitab
dicita-citakan dicita-citakan. - Komunikasi dalam Kejadian 2:
keluarga, 20 – 23; Mat
- Kawin campur, 19: 3 – 6).
Menanya: - Program keluarga  Familiaris
berencana, Consortio;
 Tantangan apa saja dalam hidup - Tantangan Anjuran
berkeluarga? perkawinan Apostolik
 Bagaimana upaya menghadapi - Upaya mengatasi Paus Yohanes
tantangan dalam hidup keluarga? tantangan Paulus II
 Apa itu pacaran yang sehat dan - Makna Kesetiaan tentang
bertanggungjawab? dalam cinta kasih. peranan
 Apa makna keluarga yang dicita- - Pacaran yang keluarga
citakan? sehat dan kristen dalam
bertanggungjawab dunia
Mengeksplorasi: dalam perspektif modern.
hidup keluarga  Pidato dan
 Studi pustaka Dokumen Gereja Katolik. khotbah Paus
dan Kitab Suci serta sumber
Yohanes
informasi lainnya tentang; hak
paulus II
dan kewajiban suami- Penilaian diri: tentang
istri/orangtua, komunikasi dalam
keluarga di
keluarga, persoalan kawin - Refleksi tertulis
depan korps
campur, program keluarga tentang tantangan
224
Alokasi
Waktu
berencana, tantangan perkawinan dan peluang untuk diplomatik.
dan upaya mengatasinya, serta membangun  Surat Paus
kesetiaan dalam cinta kasih. keluarga yang Yohanes
 Mencari informasi dari buku- dicita-citakan. Paulus II para
buku atau media lainnya tentang keluarga.
pacaran yang sehat dan Sikap:  Komisi
bertanggungjawab dalam - Komunikatif Kateketik
perspektif hidup berkeluarga dalam KWI,Pendidika
menurut tradisi Gereja Katolik. kebersamaan di n Agama
rumah/keluarga. Katolik untuk
Krtitis dalam SMA/K
Mengasosiasi: memilih pasangan KelasXII,
hidup. Kanisius
 Menganalisis ajaran Gereja dan Yogyakarta,
- Berperilaku baik
Kitab Suci tentang hak dan 2010.
selama dan setelah
kewajiban suami-istri/orangtua,
mengikuti kegiatan
komunikasi dalam keluarga,
pembelajaran
persoalan kawin campur, program
keluarga berencana, tantangan
perkawinan dan upaya Penugasan :
mengatasinya, serta kesetiaan
- Mewawancarai
dalam cinta kasih.
pasangan suami-
 Menganalisis hasil wawancara
istri yang sudah
pasangan suami-istri tentang lama menjalani
tantangan dan peluang apa saja
hidup keluarga
yang mereka alami selama (bisa juga orangtua
membangun keluarga yang dicita- sendiri) tentang
citakan.
bagaimana mereka
 Menganalisis pandangan tentang menghadapi
pacaran yang sehat dan tantangan dalam
bertanggungjawab dalam
225
Alokasi
Waktu
perspektif hidup berkeluarga membangun
menurut tradisi Gereja Katolik. keluarga yang
 Menyimpulkan tantangan dan dicita-citakan.
peluang untuk membangun Hasil wawancara
keluarga yang dicita-citakan dilaporkan.
sesuai kehendak Tuhan.
Mengomunikasikan:

tantangan dan peluang untuk
membangun keluarga yang dicita-
citakan.
 Aksi: Memberikan perhatian dan
kepedulian pada temannya yang
berasal dari keluarga yang
bermasalah (broken home)
4. Panggilan Mengamati: Tes Tertulis/lisan  Pengalaman
Hidup tentang: hidup siswa
Membiara  Mendengarkan kisah/ cerita 6 JP dan Guru
kesaksian dari seorang Biarawan- - Hakikat dan  Nara sumber
biarawati. makna hidup (seorang
membiara biarawati/biar
- Inti hidup awan)
Menanya: membiara  Dokumen
- Makna kaul Konsili
 Apa hakikat dan makna hidup - Memupuk/memeli Vatikan II;
membiara? hara benih “Lumen
 Apa yang menjadi inti hidup panggilan Gentium”
membiara? - Tantangan-
226
Alokasi
Waktu
 Apa makna kaul? tantangan dalam  Kitab Suci:
 Bagaimana memupuk benih hidup membiara Mat, 19 : 12,
panggilan? 10: 5-15;
 Apa tantangan-tantangan dalam Luk, 10 : 1-
hidup membiara? Penilaian diri: 12)
 Komisi
- Refleksi tertulis Kateketik
Mengeksplorasi: tentang panggilan KWI,Pendidika
hidup membiara. n Agama
 Mencari ajaran Kitab Suci yang Katolik untuk
dijadikan sebagai dasar hidup SMA/K
selibat Sikap:
KelasXII,
 Mencari ajaran Gereja tentang Kanisius
- Hormat dan
hidup selibat, kaul, inti hidup Yogyakarta,
menghargai kaum
membiara, dan kekhasan hidup 2010.
biarawan dan
membiara  Katekismus
biarawati.
 Melakukan wawancara dengan - Berperilaku baik Gereja Katolik
kaum religius tentang selama dan setelah
penghayatan hidup membiara, mengikuti kegiatan
bagaimana tantangan-tantangan pembelajaran
dan upaya memelihara panggilan
hidup selibat.
Penugasan:
Mengasosiasi: - Melakukan
wawancara dengan
 Merumuskan ajaran Kitab Suci kaum religius
yang dijadikan sebagai dasar tentang
hidup selibat penghayatan,
 Menyimpulkan ajaran Gereja tantangan-
tentang hidup selibat, kaul, inti
227
Alokasi
Waktu
hidup membiara, dan kekhasan tantangan dan
hidup membiara. upayanya
 Menyimpulkan hasil wawancara memelihara
dengan kaum religius tentang panggilan hidup
penghayatan hidup membiara, selibatnya. Hasil
tantangan-tantangan yang wawancara ditulis
dihadapi serta upayanya dan dilaporkan.
memelihara panggilan hidup
selibat.
Mengomunikasikan:

panggilan hidup membiara.
 Berdoa untuk panggilan hidup
para religius dan mohon agar
mereka setia mengikuti
panggilannya.
5. Panggilan Mengamati: Tes Tertulis/lisan  Pengalaman
Karya / Profesi tentang: hidup siswa
 Mendengar informasi tentang 6 JP dan guru.
aneka bidang pekerjaan dan - Hakikat pekerjaan  Kitab Suci;
prasarat yang harus dipenuhinya. - Arti kerja Matheus 25 :
 Mengamati pemahaman tentang - Nilai /makna 15 – 30)
kerja menurut ajaran Gereja. pekerjaan  Dokumen
- Landasan biblis Konsili
pekerjaan Vatikan II
Menanya: - Jenis-jenis/aneka /Ajaran
pekerjaan Gereja
 Apa saja jenis-jenis/aneka - Syarat-syarat bagi
228
Alokasi
Waktu
pekerjaan? seseorang untuk tentang Kerja
 Apa hakikat pekerjaan? bekerja Manusia “
 Apa arti kerja? - Makna perjuangan Laborem
 Apa itu nilai pekerjaan? dalam bekerja dan Exercens”
 Apa landasan biblis pekerjaan? berdoa untuk  Komisi
 Apa syarat-syarat bagi seseorang menggapai cita- Kateketik
untuk bekerja cita. KWI,Pendidika
 Mengapa seseorang harus n Agama
berjuang bekerja unutk Katolik untuk
Penilaian diri: SMA/K
menggapai cita-citanya.
KelasXII,
- Refleksi tertulis Kanisius
tentang kerja Yogyakarta,
Mengeksplorasi:
sebagai panggilan. 2010.
 Mencari informasi dari berbagai - Membuat moto  Kisah-kisah
sumber media tentang jenis- pribadi siap perjuangan
jenis/aneka pekerjaan berjuang untuk orang yang
bekerja kelak.
 Mewawancarai beberapa orang sukses dalam
tentang pekerjaan dan tujuan pekerjaaan.
mereka bekerja. Sikap:
 Studi pustaka ajaran gereja
- Rajin, disiplin
tentang; hakikat pekerjaan
belajar
sebagai panggilan, arti kerja, nilai
- Berperilaku baik
pekerjaan.
selama dan setelah
 Studi pustaka ajaran Kitab Suci
mengikuti kegiatan
tentang kerja (landasan biblis
pembelajaran
pekerjaan)
.
229
Alokasi
Waktu
Mengasosiasi: Penugasan:
 Menganalisis ajaran Gereja - Mewawancarai

tentang; hakikat pekerjaan beberapa orang
sebagai panggilan, arti kerja, nilai tentang pekerjaan
/makna pekerjaan, kiatan doa dan tujuan
dan kerja. mereka
 Menguraikan ajaran Kitab Suci bekerja.Hasil
tentang kerja atau menjelaskan wawancara
landasan biblis dari kerja. dilaporkan.
Mengomunikasikan:
 Menuliskan refleksi untuk

mempersiapkan masa depannya
dengan berdoa dan belajar tekun
setiap hari.
 Membuat moto pribadi siap bekerja
kelak.
1.2. Menghayati nilai-nilai

keadilan, kejujuran,
kebenaran,
perdamaian dan
230
Alokasi
Waktu
keutuhan ciptaan
sesuai dengan ajaran
Yesus Kristus
2.2. Berperilaku peduli
pada nilai-nilai
keadilan, kejujuran,
kebenaran,
perdamaian dan
keutuhan ciptaan
sesuai dengan ajaran
Yesus Kristus
3.2. Memahami nilai-nilai 6. Nilai-nilai Mengamati: Tes Tertulis/lisan  Pengalaman
keadilan, kejujuran, penting dalam tentang: hidup siswa
kebenaran, masyarakat  Mengamati kemerosotan nilai-nilai 6 JP dan guru.
perdamaian dan kehidupan yang sedang terjadi di  Komisi
yang
leutuhan ciptaan masyarakat kita saat ini. Kateketik
sesuai dengan ajaran diperjuangkan - Makna keadilan KWI,Pendidika
Yesus Kristus - Makna kejujurant n Agama
- Makna kebenaran Katolik untuk
- Makna SMA/K
4.2. Menerapkan nilai- Menanya: perdamaian KelasXII,
nilai keadilan, - Makna keutuhan Kanisius
kejujuran, kebenaran,  Apa itu keadilan? ciptaan Yogyakarta,
perdamaian dan  Apa kejujurant?
2010
leutuhan ciptaan  Apa itu kebenaran ?
 Koran /
sesuai dengan ajaran  Apa itu kedamaian? Penilaian diri: majalah yang
Yesus Kristus  Apa itu keutuhan lingkungan? memberitakan
 Refleksi tertulis
masalah-
tentang nilai-nilai
masalah
231
Alokasi
Waktu
Mengeksplorasi: kehidupan yang sosial
perlu kemasyarakat
 Mencari informasi di berbagai diperjuangkan an.
media contoh-contoh kasus yaitu; keadilan,  Konperensi
kemerosotan nilai-nilai /moral; kejujuran, Wali Gereja
yaitu keadilan, kejujuran, kebenaran, Indonesia,
kebenaran, perdamaian keutuhan perdamaian dan Iman Katolik,
ciptaan dalam masyarakat. keutuhan ciptaan . Kanisius
 Studi pustaka tentang upaya Yogyakarta,
untuk memperjuangkan nilai-nilai 1995
keadilan, kejujuran, kebenaran,  Kitab Suci
perdamaian. Perjanjian
 Studi pustaka tentang upaya Sikap: Lama dan
untuk memperjuangkan - Adil, jujur, benar, Baru
kelestarian lingkungan hidup. damai, dan cinta
lingkungan hidup.
- Berperilaku baik
Mengasosiasi: selama dan setelah
mengikuti kegiatan
 Menganalisis upaya-upaya apa pembelajaran
saja untuk memperjuangkan nilai-
nilai keadilan, kejujuran,
kebenaran, perdamaian. (Analisis Penugasan
ini mulai dengan pengertian - Membuat kliping
keempat nilai tersebut, melihat tentang masalah-
fakta ketidakadilan, masalah ketidak
ketidakjujuran, ketidakbenaran, adilan, ketidak
dan ketidakdamaian dalam hidup jujuran, ketidak
masyarakat, kemudian melihat damaian, dan
penyebab dari masalah-masalah ketidak benaran
tersebut, dan hambatan apa saja yang terjadi di
232
Alokasi
Waktu
dalam upaya menegakkan masyarakat, dan
keadilan, kejujuran, kebenaran, memberikan
perdamaian. Untuk komentarnya.
memperjuangkan nilai-nilai
penting itu kita dapat belajar dari
tokoh-tokoh pejuang keadilan, Unjuk kerja:
kejujuran, kebenaran dan
perdamaian di dunia. - Bersama dalam
kelompok
mengadakan
 Menganalisis upaya – upaya gerakan green
untuk memperjuangkan school, dengan cara
kelestarian lingkungan hidup. Hal- menanam dan
hal yang perlu dicermati dalam merawat pohon
analisis ini adalah latarbelakang atau tanaman hias
biblis, unsur-unsur lingkungan di kompleks
hidup, kekayaan dan keragaman sekolah (bisa dalam
sumber daya alam dan maknanya bentuk pot-pot).
bagi hidup manusia, fakta-fakta
kerusakan lingkungan hidup,
sebab dan akibat kerusakan
lingkungaan hidup, tindakan
pelestarian lingkungan hidup,
pelestarian lingkungan hidup
berdasarkan terang Kitab Suci,
rancangan dan pelaksanaan
tindakan pelestarian lingkungan
hidup masyarakat).
233
Alokasi
Waktu
Mengomunikasikan:
 Membuat refleksi tertulis tentang

nilai-nilai kehidupan yang perlu
diperjuangkan yaitu; keadilan,
kejujuran, kebenaran, perdamaian
serta keutuhan ciptaan Tuhan.
7. Landasan Mengamati: Tes Tertulis/lisan  Pengalaman

untuk tentang: hidup siswa
memperjuangka  Menyimak peran negara 6 JP dan guru.
memperjuangkan nilai-nlai penting - Hukum, peraturan,  Kitab Suci;
n nilai-nilai
dalam masyarakat. UU negara yang Kel 20: 15, Kel
penting dalam  Membaca berita tentang upaya mengatur, 23: 1-3, Ul 5 :
masyarakat Gereja untuk memperjuangkan mengistruksikan 19, dan Ams
nilai-nlai penting (keadilan, untuk 5: 7–13.
kejujuran, kebenaran, kedamaian). memperjuangkan  Dokumen-
nilai-nilai penting dokumen
Menanya: dalam masyarakat Ajaran Sosial
- Landasan- Gereja
 Apa landasan/dasar bagi negara landasan bagi  UUD 1945
untuk memperjuangkan nilai-nilai Gereja untuk  Komisi
penting (keadilan, kejujuran, memperjuangkan Kateketik
kebenaran, kerdamaian ) dalam nilai-nilai penting KWI,Pendidika
masyarakat? dalam masyarakat. n Agama
 Apa landasan/ dasar bagi Gereja Katolik untuk
untuk memperjuangkan nilai-nilai SMA/K
penting (keadilan, kejujuran, Penilaian diri: KelasXII,
kebenaran, kedamaian dalam Kanisius
masyarakat - Refleksi tertulis
234
Alokasi
Waktu
tentang Yogyakarta,
memperjuangkan 2010.
Mengeksplorasi: nilai-nilai penting
dalam masyarakat
 Studi pustaka tentang apa saja berdasarkan
landasan negara untuk kehendak Tuhan
memperjuangkan nilai-nilai penting
(keadilan, kejujuran, kebenaran,
kedamaian.) dalam masyarakat Sikap:
(misalnya pasal 33 dan 34 UUD - Jujur, adil sesuai
1945) ajaran dan teladan
 Studi pustaka tentang apa Yesus
landasan Gereja untuk - Berperilaku baik
memperjuangkan nilai-nilai penting selama dan setelah
(keadilan, kejujuran, kebenaran, mengikuti kegiatan
kedamaian.) dalam masyarakat pembelajaran
(misalnya dalam Kel 20: 15, Kel 23:
1-3, Ul 5 : 19, dan Ams 5: 7–13, Unjuk kerja:
serta Ajaran Sosial Gereja)
Aksi sosial bersama
, mengumpulkan
Mengasosiasi:
natura untuk
 Menganalisis landasan negara membantu
untuk memperjuangkan nilai-nilai masyarakat atau
penting (keadilan, kejujuran, teman di sekolah
kebenaran, kedamaian ) dalam yang
masyarakat
berkekurangan.
 Merumuskan landasan Gereja
untuk memperjuangkan nilai-nilai
penting (keadilan, kejujuran,
235
Alokasi
Waktu
kebenaran, kedamaian) dalam
kehidupan masyarakat.
 Menghubungan pesan Kitab Suci,
dan maksud Pembukaan UUD 45,
dan Pasal 33, 34 untuk
memperjuangkan nilai-nilai penting
(keadilan, kejujuran, kebenaran,
kedamaian ) dalam kehidupan
masyarakat
 Merumuskan sikap Gereja
terhadap persoalan ketidakadilan,
ketidakjujuran, ketidakbenaran,
ketidakdamaian sesuai Ajaran
Sosial Gereja.
Mengomunikasikan:

memperjuangkan nilai-nilai
penting dalam masyarakat
berdasarkan kehendak Tuhan
 Aksi: Mengajak teman-teman
untuk memperjuangkan bonum
commune(kesejahteraan umum)
melalui suatu aksi bersama
misalnya: mengumpulkan natura
untuk masyarakat yang
berkekurangan.
8. Yesus Mengamati: Tes Tertulis/lisan  Pengalaman
236
Alokasi
Waktu
Kristus pejuang  Membaca kisah salah satu tokoh tentang: 6 JP hidup siswa
Keadilan, pejuang keadilan, kejujuran, dan guru.
kebenaran, dan perdamaian di - Makna perjuangan  Kitab Suci
Kejujuran,
tokoh tertentu.
Kebenaran, dan Indonesia - Peran Yesus dalam
Perjanjian
 Menyimak cerita atau film tentang Baru; Yoh 8:
Kedamaian memperjuangkan
hidup dan karya Yesus . 2 – 12, Mrk
nilai-nilai keadilan, 12: 1 – 17,
kejujuran, Mat 5: 20 -24.
Menanya: kebenaran, dan  Biografi
perdamaian tokoh-tokoh
 Apa yang diperjuangkan tokoh - Ajaran dan upaya pejuang
cerita tersebut? Gereja Katolik Keadilan,
 Hal-hal apa saja yang mewujudkan kejujuran,
diperjuangkan Yesus semasa keadilan, kebenaran
hidupNya? kejujuran, dan
kebenaran, dan kedamaian
perdamaian dalam dalam sejarah
Mengeksplorasi: kehidupan Gereja
masyarakat.  Komisi
 Mencari informasi nama-nama
Kateketik
tokoh pejuang keadilan, kejujuran,
KWI,Pendidika
kebenaran dan perdamaian di Penilaian diri:
n Agama
Indonesia dan dunia.
Katolik untuk
 Studi pustaka Kitab Suci untuk - Refleksi tertulis
tentang upaya SMA/K
mengetahui peran Yesus sebagai KelasXII,
pejuang Keadilan, Kejujuran, mewujudkan
keadilan, Kanisius
Kebenaran, dan Perdamaian Yogyakarta,
(misalnya dalam Yoh 8: 2 – 12, kejujuran, dan
2010.
Mrk 12: 1 – 17, Mat 5: 20 -24). kebenaran dalam
lingkup kelas /  Pengalaman
 Studi pustaka ajaran Gereja guru dan
untuk mengetahui upaya Gereja sekolah, sesuai
237
Alokasi
Waktu
Katolik untuk mewujudkan teladan Yesus siswa
keadilan, kejujuran, kebenaran, Kristus.
kedamaian dalam hidup umat
manusia.
Sikap:
- Adil, jujur, benar,
Mengasosiasi: damai di sekolah,
rumah dan
 Mengidentifikasi nama tokoh- masyarakat.
tokoh pejuang keadilan, kejujuran, - Berperilaku baik
kebenaran dan perdamaian, di selama dan setelah
Indonesia dan dunia. mengikuti kegiatan
 Merumuskan pesan Kitab Suci, pembelajaran.
tentang sikap dan tindakan Yesus
dalam mewujudkan keadilan,
kejujuran, kebenaran, serta
kedamaian hidup manusia.
Mengomunikasikan:

mewujudkan keadilan, kejujuran,
dan kebenaran dalam lingkup
kelas / sekolah, sesuai teladan
Yesus Kristus.
 Membuat suatu rencana aksi
bersama (action plan) untuk
menegakkan keadilan, kejujuran,
kebenaran, dan perdamaian di
lingkungan sekolah (misalnya:
238
Alokasi
Waktu
tidak mencontek, dll)
1.3. Menghayati
kemajemukan bangsa
Indonesia sebagai
anugerah Allah
2.3. Berperilaku cinta

damai pada
kemajemukan bangsa
Indonesia sebagai
anugerah Allah
3.3. Memahami 9. Mengamati: Tes Tertulis/lisan  Pengalaman

Kemajemukan bangsa Keberagaman tentang: hidup Siswa
sebagai Realitas  Mengamati keberagaman diri
Indonesia sebagai 3 JP dan Guru.
Anugerah Allah dan teman (asal-usul, suku,  Keberagaman  Kitab Suci:
Asali
agama, warna kulit, jenis bangsa Indonesia Kej 1:1-2:25,
Kehidupan kelamin, hobi, bakat, dll) dalam  Bagaimana 35:1-15; Yoh ,
4.3. Mensyukuri Manusia kelas atau di sekolah. menghadapi 4:1 – 42; 1
kemajemukan bangsa keberagaman Yoh 4:8, 1Ptr
Indonesia sebagai tersebut. 2:12
Anugerah Allah Menanya:  Makna  Dokumen
Keberagaman Konsili
 Apa saja keberagaman yang ada
dalam Kitab Suci. Vatikan II.
di antara kita?
 Makna NA. 5, GS art.
 Mengapa ada keberagaman 23 – 32, AG.
keberagaman
antara kita?
menurut ajaran Art.6.
 Bagaimana cara saling  Komisi
Gereja dan
menghargai?
239
Alokasi
Waktu
bagaimana Kateketik
menghadapinya KWI,Pendidika
Mengeksplorasi: sesuai kehendak n Agama
Tuhan. Katolik untuk
 Studi pustaka tentang SMA/K Kelas
keberagaman yang ada pada XII, Kanisius
bangsa Indonesia. Penilaian diri: Yogyakarta,
 Studi pustaka Kitab Suci tentang 2010.
keberagaman dalam Kitab Suci. - Refleksi tertulis
 Studi pustaka ajaran Gereja tentang
tentang bagaimana kita keberagaman
menghadapi keberagaman. dalam masyarakat
(misalnya dalam NA. 5, GS art. 23 Indonesia
– 32). merupakan
anugerah Tuhan
yang perlu
Mengasosiasi: disyukuri.
 Menganalisis keberagaman yang

ada pada bangsa Indonesia serta Sikap:
melihat peluang dan tantangan - Bersyukur atas
atas realita keberagaman pada anugerah Tuhan
bangsa Indonesia. bagi kita.
 Menganalisis ajaran Kitab Suci - Berperilaku baik
tentang makna keberagaman. selama dan setelah
 Menyimpulkan ajaran dan mengikuti kegiatan
tindakan Yesus yang menghargai pembelajaran
keberagaman dalam masyarakat.
(Misalnya perjumpaan Yesus
dengan orang-orang yang beda
suku denganNya Dan Cerita-cerita
240
Alokasi
Waktu
perumpaan Yesus yang
menokohkan orang-orang dari
suku lain yang dianggap lebih
rendah martabatnya.
tentang menghadapi
keberagaman, saling menghormati
dan dan menghargai setiap
pribadi manusia.
Mengomunikasikan:

keberagaman dalam masyarakat
Indonesia merupakan anugerah
Tuhan yang perlu disyukuri.
 Mengungkapkan doa syukur untuk
bangsa Indonesia yang diangerahi
keanekaragaman suku dan
budayanya.
10. Mengamati Tes Tertulis/lisan  Pengalaman

Mengupayakan Mengamati keprihatinan- tentang: hidup siswa
keprihatinan yang sedang terjadi di 3 JP dan guru
Perdamaian
Indonesia saat ini. - Keprihatinan-  Kitab Suci;
dan Persatuan
keprihatinan yang  Dokumen
bangsa. Menanya: sedang dialami Gereja; Konsili
bangsa kita. Vatikan II, GS
 Apa saja keprihatinan yang ada - Bagaimana Gereja art.1, hasil-
241
Alokasi
Waktu
saat ini? mengupayakan hasil SAGKI,
 Bagaimana hal itu bisa terjadi? perdamaian dan Nota Pastoral
 Dampaknya apa saja? persatuan. KWI yang
berkaitan
Penilaian diri: dengan
Mengeksplorasi: kehidupan
- Refleksi tertulis berbangsa
 Mencari informasi dari berbagai tentang apa dan
sumber media tentang masalah- upayanya sebagai bernegara,.
masalah yang sedang mendera umat Katolik  Komisi
bangsa Indonesia (perdamaian Indonesia, Kateketik
dan persatuan) dan menjadi mengupayakan KWI,Pendidika
keprihatinan bersama. perdamaian dan n Agama
 Studi pustaka ajaran Gereja persatuan bangsa Katolik untuk
tentang keprihatinan Gereja Indonesia. SMA/K Kelas
terhadap permasalahan yang XII, Kanisius
dialami suatu bangsa. Yogyakarta,
 Mencari informasi dari berbagai 2010
sumber media yang terpercaya
tentang perjuangan Gereja untuk
perdamaian dan persatuan
Sikap:
bangsa.
- Damai dengan
sesama
Mengasosiasi: - Berperilaku baik
selama dan
 Menganalisis masalah-masalah setelah mengikuti
yang sedang mendera bangsa kegiatan
Indonesia dan telah menjadi pembelajaran
keprihatinan bersama.
242
Alokasi
Waktu
tentang keprihatinan terhadap
permasalahan yang dialami suatu
bangsa.
 Menyimpulkan perjuangan Gereja
untuk mewujudkan perdamaian
dan persatuan bangsa.
Mengomunikasikan:

menciptakan perdamaian dan
persatuan bangsa Indonesia.
 Berdoa untuk perdamaian dan
persatuan bangsa Indonesia.
berdialog serta
bekerjasama dengan
umat beragama lain
2.4. Berperilaku proaktif
untuk berdialog
serta bekerjasama
dengan umat
beragama lain
3.4. Memahami makna 11. Memahami Mengamati:  Pengalaman

berdialog serta Kekhasan hidup siswa
bekerjasama dengan  Mengamati kekhasan cara hidup Tes Tertulis/lisan 3 JP dan guru.
Agama-Agama
umat beragama Lain umat dari agama-agama di tentang:  Dokumen
Indonesia.
243
Alokasi
Waktu
di Indonesia  Melihat slide gambar-gambar Konsili
tentang simbol-simbol dari setiap Vatikan II,
agama di Indonesia. Penilaian diri: Dekrit tentang
Ekumene
- Refleksi tertulis  Komisi
Menanya: tentang Kateketik
4.4. Berdialog serta pentingnya KWI,Pendidika
bekerjasama dengan  Mengapa agama-agama memiliki memahami n Agama
umat beragama Lain kekhasan tersendiri? kekhasan agama- Katolik untuk
 Apa arti simboll-simbol dari agama di SMA/K Kelas
agama-agama di Indonesia itu? Indonesia untuk XII, Kanisius
saling menghargai Yogyakarta,
sebagai sesama 2010
Mengeksplorasi: anak bangsa.
 Mencari informasi tentang

kekhasan ajaran dan tradisi Sikap:
berbagai agama di Indonesia - Toleran dengan
 Mencari dan menginventarisir di umat beragama
berbagai sumber media terpercaya lain dengan cara
tentang persamaan-persamaan mengucapkan
antar agama untuk membangun selamat dan
sikap hormat terhadap agama- bersilaturahmi
agama dan kepercayaan lain. kepada teman
 Studi pustaka ajaran Gereja yang berbeda
tentang bagaimana orang kristiani agama pada hari-
menempatkan diri di antara umat hari besar
beragama lain, serta menghargai, keagamaannya.
menghormati kekhasan agama- - Berperilaku baik
agama lain. selama dan setelah
mengikuti
244
Alokasi
Waktu
kegiatan
pembelajaran.
Mengasosiasi:
Penugasan:
 Menganalisis kekhasan ajaran,
cara hidup, tradisi yang melatar - Mencari informasi
belakangi agama-agama di tentang sejarah
Indonesia. singkat agama-
 Menyimpulkan persamaan- agama yang ada di
persamaan antar agama untuk Indonesia.
membangun sikap hormat Hasilnya ditulis
terhadap agama-agama dan dan dilaporkan.
kepercayaan lain.
tentang bagaimana orang kristiani
menempatkan diri di antara umat
beragama lain, serta menghargai,
menghormati kekhasan agama-
agama lain
Mengomunikasikan:

pentingnya memahami kekhasan
agama-agama di Indonesia untuk
saling menghargai sebagai sesama
anak bangsa.
 Mengucapkan selamat dan
bersilaturahmi kepada teman yang
berbeda agama lain pada hari-hari
besar keagamaannya
 Mengadakan kunjungan ke
245
Alokasi
Waktu
komunitas agama/kepercayaan
lain untuk membangun
kebersamaaan dan persaudaraan
sejati.
12. Dialog Mengamati:  Kitab Suci
Antar Umat Perjanjian
Tes Tertulis/lisan
Beragama dan  Menyimak suatu kasus
6 JP Baru
intoleransi kehidupan umat tentang:  Kumpulan
Berkepercayaan
beragama di Indonesia. cerita bijak
lain  Menyimak cerita tentang - Makna kasus  Dokumen
keharmonisan hidup (toleransi) intoleransi umat Konsili
antar-umat beragama di Indonesia. beragama di Vatikan II, “Ad
beberapa tempat Gentes”
di Indonesia.  Komisi
Menanya: - Makna Kateketik
keharmonisan KWI,Pendidika
 Mengapa terjadi kasus hidup hidup antar umat n Agama
intoleransi antar-umat beragama beragama di Katolik untuk
di beberapa tempat di Indonesia? beberapa tempat SMA/K
 Mengapa bisa terjadi toleransi di Indonesia KelasXII,
hidup antar-umat beragama - Makna dialog Kanisius
(sesuai cerita yang dipaparkan). dengan umat Yogyakarta,
 Bagaimana caranya kita beragama lain 2010.
membagun dialog dengan umat menurut ajaran  Pengalaman
beragama dan berkepercayaan Yesus dalam Kitab siswa
lain? Suci.
 Berita Koran
- Makna dialog
antar umat
Mengeksplorasi: beragama dan
berkepercayaan
 Mencari informasi pemberitaan lain menurut
246
Alokasi
Waktu
tentang beberapa kasus ajaran Gereja.
intoleransi hidup antar-umat
beragama di Indonesia, melalui
browshing internet, atau sumber
media yang lain.
 Mencari informasi tentang Penilaian diri:
keharmonisan hidup (toleransi)
- refleksi tertulis
antar-umat beragama di Indonesia
tentang
, melalui browshing internet,
pentingnya
koran, majalah,atau sumber
melakukan dialog
terpercaya yang lain.
antar-umat
 Mencari informasi ajaran Kitab
beragama dan
Suci (Alkitab) yang mengajarkan
berkepercayaan
tentang pentingnya membangun
lain dalam hidup
keharmonisan hidup lewat dialog.
sehari-hari.
 Mencari informasi ajaran Gereja
Katolik tentang dialog dengan
agama dan kepercayaan lain.
Sikap:
Mengasosiasi:
- Berteman, bergaul
 Menganalisis beberapa kasus dengan siapa saja
sikap intoleransi hidup antar- dari pelbagai
umat beragama di Indonesia yang macam agama dan
diberitakan di media massa. kepercayaan di
 Mengaalisis mengapa dapat manapun berada.
terjadi keharmonisan hidup - Berperilaku baik
(toleransi) antar-umat beragama selama dan setelah
di Indonesia yang diberitakan di mengikuti
247
Alokasi
Waktu
media massa. kegiatan
 Merumuskan ajaran Kitab Suci pembelajaran.
(Alkitab) tentang pentingnya
membangun keharmonisan hidup
lewat dialog kehidupan
sebagaimana yang diteladankan
oleh Yesus Kristus.
 Merumuskan pandangan Gereja
Katolik terhadap agama dan
kepercayaan lain serta bagaimana
membangun dialog dengan agama
dan kepercayaan lin.
 Menyimpulkan upaya
perwujudan dialog antar-umat
beragama di Indonesia.
Mengomunikasikan:

pentingnya melakukan dialog
antar-umat beragama dan
berkepercayaan lain dalam hidup
sehari-hari.
 Berteman, bergaul dengan siapa
saja dari pelbagai macam agama
dan kepercayaan di lingkungan
tempat tinggal, di sekolah atau di
masyarakat pada umumnya.
248
Alokasi
Waktu
13. Mengamati: Tes Tertulis/lisan  Kitab Suci
Membangun tentang: Perjanjian
Persaudaraan  Mendengar cerita pengalaman 3 JP Baru
kerja sama antar-umat beragama. - Makna kerja sama  UUD 45 Pasal
Sejati, melalui
(pengalaman sendiri atau antar-umat 29
kerjasama pengalaman orang lain). beragama dan  Dokumen
antar umat berkepercayaan Konsili
beragama dan - Tujuan kerja sama Vatikan II
Berkepercayaan Menanya: antar-umat Nostra Aetate
beragama dan  Kumpulan
 Apa makna kerja sama antar- berkepercayaan cerita bijak
umat beragama dan - Bentuk-bentuk  Komisi
berkepercayaan? kerja sama antar- Kateketik
 Apa tujuan kerja sama antar- umat beragama KWI,Pendidika
umat beragama dan dan n Agama
berkepercayaan? berkepercayaan Katolik untuk
 Apa bentuk kerja sama antar- - Usaha-usaha SMA/K
umat beragama dan umat Katolik KelasXII,
berkepercayaan? untuk Kanisius
 Apa usaha-usaha umat Katolik mewujudkan kerja Yogyakarta,
untuk mewujudkan kerja sama sama antar-umat 2010.
antar-umat beragama dan beragama dan  Pengalaman
berkepercayaan? berkepercayaan siswa dan
 Apa hambatan dalam - Hambatan dalam guru
mewujudkan kerja sama antar- mewujudkan kerja
umat beragama dan sama antar-umat
berkepercayaan? beragama dan
berkepercayaan
- Makna ajaran
Mengeksplorasi: Yesus dan ajaran
249
Alokasi
Waktu
 Mencari informasi di berbagai Gereja tentang
sumber buku dan media lainnya pentingnya hidup
tentang makna, tujuan kegiatan dalam
kerja sama lintas umat agama persaudaraan
untuk memupuk persaudaraan sejat
sejati..
 Studi pustaka Kitab Suci untuk
menemukan ajaran Yesus tentang Penilaian diri:
pentingnya hidup dalam
persaudaraan sejati (misalnya - Refleksi tertulis
dalam Lukas 10: 25 – 37 tentang tentang upaya
Orang Samaria yang Murah hati). membangun
persaudaraan
 Studi pustaka ajaran Gereja Katolik
sejati, dengan cara
tentang makna dan tujuan
kerjasama antar
kerjasama antar-umat beragama
umat beragama
serta bentuk-bentuk kerja sama
antar-umat beragama dan
berkepercayaan. Sikap:
 Mencari informasi di berbagai
- Kerja sama dengan
sumber media tentang usaha-
umat beragama
usaha umat Katolik untuk
dan
mewujudkan kerja sama antar-
berkepercayaan
umat beragama dan
lain untuk
berkepercayaan, serta hambatan-
kepentingan
hambatan dalam membangun
umum.
persaudaraan antar agama dan
- Berperilaku baik
kepercayaan.
selama dan setelah
mengikuti
Mengasosiasi: kegiatan
pembelajaran.
250
Alokasi
Waktu
 Menyimpulkan bentuk kegiatan
kerja sama lintas umat agama
untuk memupuk persaudaraan Penugasan:
sejati. - Terlibat dalam
 Merumuskan ajaran Yesus kegiatan kerja
tentang pentingnya hidup dalam sama antar-
persaudaraan sejati. pemuda lintas
 Merumuskan ajaran Gereja agama dan
Katolik tentang pentingnya kepercayaan
kerjasama antar umat beragama untuk kegiatan-
untuk membangun persaudaraan kegiatan sosial.
sejati. Hasil kegiatan
 Merumuskan hambatan-hambatan dicatat dan
dalam membangun persaudaraan dilaporkan.
antar agama dan kepercayaan
 Menyimpulkan upaya-upaya
mewujudkan kerjasama antar
umat beragama.
Mengomunikasikan:

membangun persaudaraan sejati,
dengan cara kerjasama antar umat
beragama.
 Berdoa untuk kehidupan
masyarakat Indonesia agar penuh
dengan semangat peradaraan
sejati.
251
Alokasi
Waktu
 Terlibat dalam kegiatan kerja
sama antar- pemuda lintas agama
dan kepercayaan untuk kegiatan-
kegiatan sosial.

keterlibatan aktif
umat Katolik dalam
membangun bangsa
dan negara Indonesia
2.5. Berperilaku
tanggungjawab
sebagai umat Katolik
dalam keterlibatan
aktif membangun
bangsa dan negara
Indonesia
3.5. Memahami makna 14. Mengamati: Tes Tertulis/lisan  Pengalaman
keterlibatan aktif Membangun tentang: siswa dan
umat Katolik dalam Bangsa dan  Mendengar pengalaman 3 JP guru
membangun bangsa Negara yang keterlibatan diri dalam kegiatan - Makna kegiatan  Kitab Suci;
dan Negara Indonesia Dikehendaki sosial kemasyarakatan (kerja sosial Matheus
Tuhan bhakti di RT,RW, Desa/Kelurahan) kemasyarakatan 5:13-16
 Mengamati keterlibatan umat - Bidang  Buku “ Iman
4.5. Berperan aktif katolik dalam pembangunan pembangunan Katolik” KWI,
Umat Katolik dalam bangsa dan negara. yang digeluti umat kanisius-Obor
membangun bangsa Katolik sebagai  “Pedoman
dan Negara Indonesia warga negara Gereja
252
Alokasi
Waktu
Menanya: Indonesia Katolik” KWI-
- Peran beberapa SMK Grafika
 Apa yang dilakukan dalam tokoh Katolik  Komisi
kegiatan sosial kemasyarakatan nasional dalam Kateketik
 Bidang pembangunan apa saja membangun KWI,Pendidika
yang digeluti umat Katolik sebagai bangsa dan n Agama
warga negara Indonesia? negara. Katolik untuk
 Siapa tokoh-tokoh nasional - Makna ajaran SMA/K
Katolik yang memberikan Kitab Suci dan KelasXII,
sumbangsih besar bagi ajaran Gereja Kanisius
pembanganunan bangsa dan tentang Yogyakarta,
negara? membangun 2010.
bangsa dan negara
sesuai kehendak
Mengeksplorasi: Tuhan.

berbagai sumber tentang pada Penilaian diri:
bidang apa saja umat Katolik
Indonesia ikut terlibat dalam - Refleksi tertulis
pembangunan bangsa dan negara. tentang
 Studi pustaka ajaran Kitab Suci keterlibatan diri
dan ajaran Gereja tentang dalam
bagaimana seharusnya pembangunan
membangun bangsa dan negara bangsa dan negara
sesuai kehendak Tuhan sesuai kehendak
Tuhan.
Mengasosiasi:
 Menganalisis hasil informasi dari Sikap:

berbagai sumber tentang pada - Tulus dalam
253
Alokasi
Waktu
bidang apa saja umat Katolik bekerja untuk ikut
Indonesia ikut terlibat dalam membangun
pembangunan bangsa dan bangsa dan
negara. negara.
 Merumuskan ajaran Kitab Suci - Berperilaku baik
dan ajaran Gereja tentang selama dan setelah
bagaimana seharusnya kita umat mengikuti
Katolik membangun bangsa dan kegiatan
negara sesuai kehendak Tuhan. pembelajaran
Penugasan:
Mengomunikasikan: - Ikut terlibat aktif
dalam kerja bakti
atau kerja
keterlibatan diri dalam
gotongroyong di
pembangunan bangsa dan negara
lingkungan RT,
sesuai kehendak Tuhan.
RW,
 Ikut terlibat aktif dalam kerja
Desa/Kelurahan.
bakti atau kerja gotongroyong di Hasil kegiatan
lingkungan RT, RW, ditulis dan
Desa/Kelurahan. dilaporkan.
15. Tantangan Mengamati: Tes Tertulis/lisan  Pengalaman

dan peluang tentang: siswa dan
umat Katolik  Mendengar cerita pengalaman 3 JP guru.
dalam tentang tantangan-tantangan - Tantangan dan  Dokumen
membangun serta peluang sebagai umat peluang yang sejarah Gereja
Bangsa dan Katolik dalam membangun diahadapi umat Indonesia
Negara seperti bangsa dan negara Indonesia. Katolik dalam  Film “Soegija”
yang  Menyimak cerita kepahlawanan pembangunan (misalnya)
254
Alokasi
Waktu
dikehendaki tokoh-tokoh Katolik dalam bangsa dan negara  Komisi
Tuhan. pembangunan bangsa dan negara. - Peran tokoh-tokoh Kateketik
 Menyimak Film perjuangan tokoh- Katolik dalam KWI,Pendidika
tokoh Katolik dalam pembangunan n Agama
pembangunan bangsa dan negara, bangsa dan Katolik untuk
misalnya film “Soegija” . negara. SMA/K
- Sumbangsih umat KelasXII,
Katolik dalam Kanisius
Menanya: pembangunan Yogyakarta,
bangsa dan 2010.
 Apa tantangan dan peluang yang negara.
diahadapi umat Katolik dalam - Makna ajaran
pembangunan bangsa dan Kitab Suci dan
negara? ajaran Gereja
 Mengapa tokoh-tokoh Katolik tentang tantangan
dapat menghadapi tantangan dan peluang bagi
dalam pembangunan bangsa dan kita untuk ikut
negara. membangun
 Apa sumbangsih umat Katolik bangsa dan negara
dalam pembangunan bangsa dan sesuai kehendak
negara? Tuhan.
Penilaian diri:
Mengeksplorasi:
- Refleksi tertulis
 Mengumpulkan informasi dari tentang tantangan
buku, majalah, koran, film, dan peluang umat
internet tentang tokoh-tokoh Katolik dalam
beragama Katolik yang telah membangun
memberikan sumbangsih besar bangsa dan negara
bagi pembangunan bangsa dan seperti yang
255
Alokasi
Waktu
negara di segala sektor dikehendaki
kehidupan. Tuhan.
 Mengumpulkan informasi ajaran-
ajaran Gereja Katolik di
dokumen-dokumen Gereja, Sikap:
tentang peran umat Katolik dalam
membangun bangsa dan negara - Proaktif terlibat
sesuai kehendak Tuhan. dalam
 Mengumpulkan informasi dari pembangunan
ajaran Kitab Suci (Alkitab) untuk kepentingan
tentang tantangan dan peluang bersam, dan
bagi kita untuk ikut membangun berani
bangsa dan negara sesuai menghadapi
kehendak Tuhan. tantangan.
- Berperilaku baik
selama dan setelah
Mengasosiasi: mengikuti
kegiatan
 Menyimpulkan informasi yang pembelajaran
diperoleh dari buku, majalah,
koran, film, internet tentang
tokoh-tokoh beragama Katolik
yang telah memberikan
sumbangsih besar bagi
di segala sektor kehidupan.
Katolik tentang peran umat
Katolik dalam membangun
bangsa dan negara sesuai
kehendak Tuhan.
256
Alokasi
Waktu
 Merumuskan pesan Kitab Suci
(Alkitab) berkaitan dengan
tantangan sekaligus peluang bagi
kita untuk ikut membangun
bangsa dan negara sesuai
kehendak Tuhan.
Mengomunikasikan:

tantangan dan peluang umat
Katolik dalam membangun bangsa
dan negara seperti yang
dikehendaki Tuhan.
 Memberikan apresiasi dan
meneladani tokoh Katolik atas
peran dan kontribusinya terhadap
pembangunan bangsa dan negara.
Mereka ikut menjadi terang dan
garam bagi bangsa Indonesia.
 Mengambil bagian dalam
pilkada/pemilu secara bijak dan
bertanggung jawab
257
Alokasi
Waktu
16. Dasar Mengamati: Tes Tertulis/lisan  Pengalaman
Keterpanggilan tentang: siswa dan
Gereja dalam  Menyimak cerita/film tentang 3 JP guru.
keterlibatan Gereja Katolik dalam - Ajaran Gereja  Kitab Suci:
membangun
membangun bangsa dan negara. Katolik Indonesia Mat 10:7, Kis
Bangsa dan . sebagai dasar 2:1-11; Kis
Negara keterpanggilan 2:41-47)
Menanya: umat Katolik  Dokumen
dalam Konsili
 Apa dasarnya orang katolik ikut pembangunan Vatikan II
terlibat dalam pembangunan nasional. “Gaudium et
bangsa dan negara. - Ajaran Gereja Spes”
 Tindakan apa saja yang dilakukan Katolik (universal)  Komisi
umat Katolik sebagaiwujud sebagai dasar Kateketik
panggilannya sebagai angota ketererlibat umat KWI,Pendidik
Gereja dalam membangun bangsa Katolik dalam an Agama
dan negara. pembangunan Katolik untuk
 Apa peran Gereja Katolik bangsa dan SMA/K Kelas
Indonesia dalam pembangunan negara. XII, Kanisius
bangsa dan negara. - Ajaran Kitab Suci Yogyakarta,
sebagai dasar 2010.
keterpanggilan
Mengeksplorasi: Gereja dalam
membangun
 Studi pustaka pada dokumen-
bangsa dan
dokumen Gereja Katolik Indonesia
negara.
( surat, nota pastoral KWI, atau
- Prinsip-prinsip
surat gembala, dll) yang
dasar
menghimbau umat Katolik ikut
keterpanggilan
terlibat dalam pembangunan
Gereja dalam
nasional.
258
Alokasi
Waktu
 Studi pustaka terhadap dokumen- membangun
dokumen Gereja Katolik (universal) Bangsa dan Negara
seperti dokumen Konsili Vatikan - Tindakan-tindakan
II, ensiklik-ensiklik Paus yang apa yang
menghimbau umat Katolik ikut sebaiknya
terlibat dalam pembangunan. dilakukan umat
 Studi pustaka ajaran Kitab Suci Katolik dalam
tentang dasar keterpanggilan kehidupan
Gereja dalam membangun bangsa berbangsa dan
dan negara. bernegara
Mengasosiasi: Penilaian diri:
 Menganalisis pengajaran Gereja - Refleksi tertulis

Katolik Indonesia tentang tentang kesiapan
keterlibatan umat Katolik dalam diri sebagai
pembangunan nasional. pengikut Yesus
 Menganalisis ajaran Gereja Kristus, turut
Katolik (universal) tentang dasar telibat dalam
ketererlibat umat Katolik dalam pembangunan
pembangunanbangsa dan negara. bangsa dan negara
 Merumuskan pesan Kitab Suci sesuai panggilan
tentang dasar keterpanggilan hidupnya.
Gereja dalam membangun bangsa
dan negara.
Sikap:
 Menyimpulkan prinsip-prinsip
dasar keterpanggilan Gereja - Proaktif dan
dalam membangun Bangsa dan tanggung jawab
Negara serta tindakan-tindakan dalam
259
Alokasi
Waktu
apa yang sebaiknya dilakukan menjalankan tugas
umat Katolik dalam kehidupan (belajar, kerja
berbangsa dan bernegara sosial, dll).
- Berperilaku baik
Mengomunikasikan: selama dan setelah
mengikuti
 Menuliskan refleksi tentang kegiatan
kesiapan diri sebagai pengikut pembelajaran
Yesus Kristus, turut telibat dalam
sesuai panggilan hidupnya , mulai Penugasan:
dari bangku pendidikan sekarang
ini. - Mewawancarai
 Ikut terlibat aktif dalam tokoh-tokoh umat
membangun bangsa dan negara tentang apa dasar
berdasarkan semangat Injil dan keterpanggilan
ajaran Gereja (misalnya ikut Gereja dalam
berpartisipasi dalam kegiatan kerja membangun
bhakti di lingkungan, dan kegiatan bangsa dan
lainnya di masyarakat ) negara. Hasil
wawancara
dilaporkan.
260
1.D SILABUS MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA HINDU DAN BUDI PEKERTI

Kelas :X
Kompetensi Inti :
bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
Alokasi
Waktu
1.1 Membiasakan
mengucapkan salam
agama Hindu.
1.2 Membiasakan
mengucapkan dainika
upasana (doa sehari-
hari).
2.1 Toleran terhadap
sesama, keluarga, dan
lingkungan dengan
261
Alokasi
Waktu
cara menyayangi
ciptaan Sang Hyang
Widhi (Ahimsa).
2.2 Berperilaku jujur
(Satya), menghargai
dan menghormati (Tat
Tvam Asi) makhluk
ciptaan Sang Hyang
Widhi.
3.1 Memahami hakekat Nilai-nilai Yajňa Mengamati: Tugas: 18 JP  Buku teks
dan nilai-nilai Yajňa dalam  Peserta didik mengamati Membuat ringkasan Pelajajaran
yang terkandung Ramayana pelaksanaan Yajňa dan nilai-nilai materi Yajňa yang Agama Hindu
dalam kitab yang terkandung dalam kitab terkandung dalam  Kitab
Ramayana Ramayana kitab Ramayana Sarasamusca
4.1 Mempraktikkan  Peserta didik membaca sumber- ya
pelaksanaan Yajňa sumber atau sloka yang Observasi:  Kitab
menurut kitab mewajibkan melaksanakan Yajňa Mengumpulkan Bhagavadgita
Ramayana dalam hasil mengamati  Kitab
kehidupan Menanya: pelaksanaan Yajňa Ramayana
 Peserta didik menanyakan jenis- yang terkandung
jenis Yajňa yang terdapat dalam dalam kitab
kitab Ramayana Ramayana dan
 Pendidik menunjukkan sarana dalam masyarakat
yang dapat dipakai sebagai Yajňa
Portofolio:
Mengeksperimen/mengeksplorasika Membuat laporan
262
Alokasi
Waktu
n: pelaksanaan Yajňa
 Peserta didik menuliskan macam- yang terkandung
macam Yajňa yang terdapat dalam kitab
dalam kitab Ramayana Ramayana di
 Pendidik mencontohkan Yajňa masyarakat
yang tepat sesuai cerita
Ramayana Tes:
Tertulis, lisan nilai-
Mengasosiasi: nilai Yajňa
 Peserta didik menyimpulkan
pelaksanaan Yajňa dalam kitab
Ramayana
 Menganalisis berbagai macam hal
yang dihadapi dalam pelaksanaan
Yajňa dalam cerita Ramayana
Mengomunikasikan:
 Peserta didik menyampaikan
dalam bentuk tulisan
pelaksanaan Yajňa dalam kitab
Ramayana
 Menunjukkan gambar/foto terkait
kegiatan pelaksanaan Yajňa,
menonton dalam cerita Ramayana
263
Alokasi
Waktu
3.2 Menyebutkan ajaran Ajaran Upaveda Mengamati: Tugas: 18 JP  Kitab Veda
Upaveda sebagai  Peserta didik mendengarkan Membuat ringkasan  Buku teks
tuntunan hidup dengan seksama penjelasan dan peta konsep Pelajajaran
Upaveda Upaveda Agama Hindu
4.2 Menalar Upaveda  Peserta didik mengamati  Kitab
sebagai tuntunan penerapan Upaveda dalam Observasi: Dharmasastra
hidup kehidupan Menuliskan hasil
mengamati
Menanya: pelaksanaan
 Peserta didik menanyakan bagian- Upaveda dalam
bagian Upaveda masyarakat Hindu
 Pendidik menunjukkan setempat
pentingnya penerapan Upaveda
dalam kehidupan Portofolio:
Membuat laporan
Mengeksperimen/mengeksplorasika pelaksanaan dan
n: penerapan Upaveda
 Peserta didik membuat struktur dalam masyarakat
dalam bentuk peta konsep
bagian-bagian Upaveda Tes:
 Pendidik mencontohkan sari-sari Tertulis, lisan
Itihasa yang berkaitan dengan materi Upaveda
kehidupan
Mengasosiasi:
 Peserta didik membuat sipnosis
264
Alokasi
Waktu
cerita Ramayana dan
Mahabharata, bagian dari
Upaveda
 Peserta didik mengenal tokoh-
tokoh yang Dharma dan
Adharma dalam Itihasa
Mengomunikasikan:
dalam bentuk tulisan bermain
peran seperti tokoh-tokoh yang
terdapat dalam Ramayana dan
Mahabharata
 Membuat dalam bentuk gambar-
gambar, peta Konsep, diagram
bagian-bagian dari Upaveda
3.3 Menjelaskan hakekat Hakekat Mengamati: Tugas: 18 JP  Buku teks
Padewasan (wariga) Padewasan  Peserta didik menyimak  Membuat Pelajajaran
dalam kehidupan penjelasan hakekat Padewasan ringkasan Agama Hindu
umat Hindu. dalam kehidupan masyarakat Padewasan  Buku Wariga
4.3 Mempraktekkan cara  Peserta didik mengamati kalender (wariga)  Kalender
menentukan Hindu dalam rangka pemahaman  Menuliskan Hindu
padewasan (wariga) Padewasan (Wariga) Pawukon dan
dalam kehidupan Sasih secara
umat Hindu Menanya: berurutan
 Peserta didik menanyakan cara-
265
Alokasi
Waktu
cara menentukan Pedewasan agar Observasi:
segala sesuatu yang dikerjakan Menuliskan hasil
berhasil dengan baik mengamati
 Peserta didik menanya dampak pelaksanaan
baik dan negative terhadap Padewasan (wariga)
penerapan Padewasan (Wariga) dalam masyarakat
Hindu sesuai
Mengeksperimen/mengeksplorasika dengan daerah
n: setempat
 Peserta didik mengumpulkan data
macam-macam pedewasan, baik Portofolio:
untuk Upacara keagamaan Membuat laporan
maupun dalam kegiatan pelaksanaan
kemasyarakatan Padewasan (wariga)
 Mengumpulkan data-data untuk dalam masyarakat
mendukung penerapan Hindu sesuai
Padewasan (Wariga) dengan daerah
setempat
Mengasosiasi:
 Peserta didik menentukan Tes:
manfaat Padewasan dan akibat Tertulis, lisan
baik dan buruk dalam materi
pelaksanaannya Wariga/padewasan
yang dihadapi dalam penerapan
Padewasan (Wariga)
266
Alokasi
Waktu
Mengomunikasikan:
 Peserta didik menyampaikan hasil
belajar dalam bentuk tulisan
dampak positf dan negatif dalam
pelaksanaan Padewasan
gambar/foto kegiatan yang
dilakukan sesuai dengan
penerapan Padewasan
3.4 Menjelaskan ajaran Ajaran Mengamati: Tugas: 18 JP  Buku teks

Dharsana dalam Dharsana  Peserta didik menyimak dengan Peserta didik Pelajajaran
agama Hindu seksama penjelasan Dharsana membuat ringkasan Agama Hindu
4.4 Menalar ajaran  Peserta didik mendengarkan Dharsana  Kitab
Dharsana sabagai pendidik menjelaskan bagian- Dharmasastra
bagian dalam filsafat bagian Dharsana Observasi:  Buku
Hindu Membuat hasil Dharsana
Menanya: pengamatan
 Peserta didik menanyakan Dharsana dalam
bagian-bagian Dharsana masyarakat
 Pendidik memberikan kesempatan
kepada peserta didik untuk Portofolio:
menyebutkan tokoh-tokoh utama Membuat laporan
dari Dharsana pandangan
Dharsana dan
267
Alokasi
Waktu
Mengeksperimen/mengeksplorasika tanggapannya
n: terhadap Veda
 Peserta didik mengumpulkan data sebagai ajaran
tokoh-tokoh utama yang berperan Hindu
dalam Dharsana
 Mengumpulkan sumber-sumber Tes:
sastra untuk mendukung Tertulis, lisan
Dharsana filsafat Dharsana
Mengasosiasi:
 Peserta didik mendiskusikan
persamaan dan perbedaan
pandangan dalam ajaran
Dharsana
yang dihadapi dalam ajaran
Dharsana
Mengomunikasikan:
dalam bentuk tulisan hakekat
ajaran Dharsana berkaitan
dengan Sraddha dalam agama
Hindu
 Membuat dalam bentuk bagan
yang memuat hal-hal yang
268
Alokasi
Waktu
ditonjolkan dari masing-masing
Sad Dharsana
3.5 Menjelaskan ajaran Catur Asrama Mengamati: Tugas: 18 JP  Buku teks
Catur Asrama  Peserta didik menyimak dengan  Peserta didik Pelajajaran
4.5 Mempraktekkan seksama penjelasan ajaran Catur membuat Agama Hindu
manfaat Asrama ringkasan Catur  Kitab Manawa
menjalani ajaran  Peserta didik membaca manfaat Asrama Dharmasastra
Catur Asrama menjalani tahapan hidup dalam  Peserta didik  Kitab
dalam kehidupan Catur Asrama menuliskan hak Sarasamusca
dan kewajiban ya
Menanya: sesuai denga masa  Kitab
 Peserta didik menanyakan Brahmacarya Bhagavadgita
bagian-bagian Catur Asrama
 Pendidik memberikan kesempatan Observasi:
bertanya kepada peserta didik Membuat hasil
kewajiban yang harus dilakukan mengamati
terhadap orang yang pemahaman dan
melaksanakan tahapan hidup pelaksanaan
sesuai dengan ajaran Catur Catur Asrama
Asrama dalam masyarakat
Hindu sesuai
Mengeksperimen/ dengan budaya
mengeksplorasikan: Hindu daerah
 Peserta didik mengungkapkan setempat
contoh kewajiban masing-masing
bagian Catur Asrama
269
Alokasi
Waktu
 Mengumpulkan data-data Portofolio:
dimasyarakat terkait pelaksanaan Membuat laporan
Catur Asrama pelaksanaan Catur
Asrama berkaitan
Mengasosiasi: dengan hak dan
 Mendiskusikan kewajiban dan kewajiban sebagai
tanggungjawab dalam bagian- umat Hindu
bagian Catur Asrama jika dalam masyarakat
dihubungkan dengan budaya, setempat
adat istiadat, dalam kehidupan
global Tes:
 Menganalisis berbagai macam hal Tertulis, lisan
yang dihadapi dalam penerapan Catur Asrama
Catur Asrama dalam masyarakat
Mengomunikasikan:
dalam bentuk tulisan manfaat
dan tanggungjawab masing-
masing bagian Catur Asrama
 Menunjukkan gambar /foto
kegiatan masing-masing tahapan
hidup dalam Catur Asrama
3.6 Menjelaskan perilaku Catur Warna Mengamati: Tugas: 18 JP  Buku teks
gotong royong dan  Peserta didik menyimak dengan  Peserta didik Pelajajaran
kerjasama, serta seksama ajaran Catur Warna membuat Agama Hindu
270
Alokasi
Waktu
berinteraksi secara  Peserta didik mendengarkan ringkasan Catur  Kitab Manawa
efektif dengan pendidik menjelaskan peran Warna Dharmasastra
menjalankan ajaran Catur Warna dalam fungsi dan  Peserta didik  Kitab
Catur Warna sesuai tugasnya dalam masyarakat mengidentipikasi Sarasamusca
sastra Hindu pelaksanaan Catur ya
4.6 Menyaji masing- Menanya: Warna dalam  Kitab
masing fungsi Catur  Peserta didik menanyakan masyarakat dan Bhagavadgita
Warna dalam penjelasan bagian-bagian Catur dalam hubungan
masyarakat Warna hidup berbangsa
 Pendidik memberikan kesempatan dan bernegara
untuk memjawab perbedaan
Catur Warna dengan Catur Kasta Observasi:
Membuat hasil
Mengeksperimen/mengeksplorasika mengamati
n: pemahaman dan
 Mengungkapkan contoh kewajiban pelaksanaan Catur
dari masing-masing bagian Catur Warna dalam
Warna masyarakat Hindu
 Mengumpulkan data-data dalam kerangka
pendukung pelaksanaan Catur tegaknya NKRI
Warna dalam kehidupan
Portofolio:
Mengasosiasi: Membuat laporan
 Mendiskusikan hubungan peran pelaksanaan Catur
masing-masing Warna menurut Warna dan
agama Hindu bila dihubungkan tanggapannya dalam
271
Alokasi
Waktu
dengan budaya adat istiadat, masyarakat
dan kehidupan global
 Menganalisis berbagai macam hal Tes:
yang dihadapi dalam penerapan Tertulis, lisan materi
Catur Warna dalam masyarakat Catur Warna
Mengomunikasikan:
dalam bentuk tulisan peranan
dan tanggungjawab masing-
masing Warna sesuai ajaran
Catur Warna dalam masyarakat,
adat budaya, hidup berbangsa
dan bernegara
 Menunjukkan gambar /foto
kegiatan masing-masing Warna
272
SILABUS MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA HINDU DAN BUDI PEKERTI SMA/SMK

Kelas : XI
Kompetensi Inti :
KI 3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kaidah keilmuan
Alokasi
Waktu
1.1 Membiasakan
mengucapkan salam
agama Hindu
1.2 Membiasakan
mengucapkan
dainika upasana (doa
sehari-hari).
sesama, keluarga, dan
lingkungan dengan
273
Alokasi
Waktu
cara menyayangi
ciptaan Sang Hyang
Widhi (Ahimsa).
(Satya), menghargai
dan menghormati (Tat
Tvam Asi) makhluk
ciptaan Sang Hyang
Widhi
3.1 Menjelaskan Yoga menurut Mengamati: Tugas: 12 JP  Buku teks
pengertian dan Agama Hindu  Peserta didik mendengarkan  Membuat Pelajajaran
pelaksanaan Yoga pendidik menjelaskan Astangga ringkasan materi Agama Hindu
menurut Sastra Yoga Yoga  Kitab
Hindu.  Pendidik menunjukkan contoh  Mempraktekkan Sarasamuscay
4.1 Mempraktikkan sikap- sikap-sikap Yoga dan peserta didik Yoga dan meditasi a
sikap yoga menirukan atau memperagakan dalam kehidupan  Kitab
dengan benar sehari-hari Bhagavadgita
 Kitab Yoga
Menanya: Observasi: Patanjali
 Peserta didik menanyakan Mengumpulkan hasil
manfaat Hatta Yoga dan Yoga pengamatan
Asanas dalam kehidupan pelaksanaan
 Pendidik memberikan kesempatan praktek Yoga dan
secara bergantian memperagakan Meditasi dalam
Astangga Yoga masyarakat
274
Alokasi
Waktu
Portofolio:
Mengeksperimen/mengeksplorasika Peserta didik
n: membuat laporan
 Peserta didik mempresentasikan manfaat latihan
bebarapa bagian tahapan Yoga dan tanggapan
Astangga Yoga negatif terhadap
 Mengumpulkan data-data ajaran Yoga
manfaat melaksanakan Astangga
Yoga dalam kehidupan Tes:
Tertulis, lisan materi
Mengasosiasi: Yoga
 Mengungkapkan contoh masing-
masing bagian dalam Astangga
Yoga
Astangga Yoga maupun dalam
praktek-praktek Yoga
Mengomunikasikan:
 Peserta didik membuat hasil
laporan dan kesimpulan manfaat
melaksanakan Yoga terhadap
kesehatan jasmani dan rohani
 Peserta didik membuat dalam
bentuk gambar-gambar/ foto
275
Alokasi
Waktu
kegiatan latihan Yoga
3.2 Memahami hakekat Nilai-nilai Yajňa Mengamati: Tugas: 12 JP  Buku teks

dan nilai-nilai Yajňa dalam  Peserta didik menyimak  Peserta didik Pelajajaran
yang terkandung Mahabharata penjelasan Pendidik tentang Yajňa membuat Agama Hindu
dalam kitab dalam Mahabharata ringkasan ajaran  Kitab
Mahabharata  Peserta didik mendengarkan Yajňa dalam Sarasamusca
4.2 Mempraktikkan cuplikan singkat cerita Mahabharata ya
pelaksanaan Yajňa Mahabharata terkait dengan  Peserta didik  Kitab
menurut kitab pelaksanaan Yajňa membuat sarana Bhagavadgita
Mahabharata dalam Yajňa sesuai  Kitab
kehidupan. Menanya: dengan daerah Mahabharath
 Peserta didik menanyakan nilai- setempat a
nilai Yajňa yang terkandung
dalam Mahabharata Observasi:
 Pendidik memberikan kesempatan Mengumpulkan
bertanya kepada peserta didik kliping yang
hubungan panca Yajňa dengan berkaitan dengan
Pelaksanaan Yajňa zaman Panca Yajňa hasil
Mahabharata mengamati
pelaksanaan Yajňa
Mengeksperimen/mengeksplorasika dimasyarakat
n:
 Peserta didik mempresentasikan Portofolio:
tentang Yajňa dalam kitab Membuat laporan
Mahabharata pelaksanaan Yajňa
276
Alokasi
Waktu
 Mengumpulkan data-data sesuai dengan
pelaksanaan Yajňa yang ada kondisi masyarakat
kaitannya dengan Mahabharata setempat
Mengasosiasi: Tes:
 Peserta didik menganilsis Tertulis, lisan materi
hubungan panca Yajňa dengan Yajňa dalam
Yajňa dalam Mahabharata Mahabharata
 Menyimpulkan hasil analisis
berbagai macam hal yang dihadapi
dalam pelaksanaan Yajňa
Mengomunikasikan:
persamaan dan perbedaan Panca
Yajňa dengan Yajňa dalam
Mahabharata
kegiatan upacara Yajňa
3.3 Memahami ajaran Catur Marga Mengamati: Tugas: 12 JP  Buku teks
Catur Marga sebagai  Peserta didik mencermati  Membuat Pelajajaran
jalan berhubungan Pendidik menjelaskan Catur ringkasan Catur Agama Hindu
dengan Sang Hyang Marga Yoga Marga  Kitab
Widhi  Pendidik memberikan contoh  Mengumpulkan Sarasamusca
277
Alokasi
Waktu
4.3 Mempraktikan sikap bentuk perbuatan / kerja dalam dalam bentuk ya
melaksanakan Catur Catur Marga Yoga gambar/foto  Kitab
Marga masing-masing Bhagavadgita
Menanya: bagian Catur  Kitab
 Peserta didik mengungkapkan Marga Manawa
contoh masing-masing bagian dari Dharmasastr
Catur Marga Yoga Observasi: a
 Pendidik memberikan pertanyaan Mengumpulkan hasil
kepada peserta didik nama orang mengamati
yang menjalani masing-masing pelaksanaan Catur
bagian dari Catur Marga Marga dalam
masyarakat
Mengeksperimen/mengeksplorasika
n: Portofolio:
 Peserta didik mempresentasikan Membuat laporan
tentang Catur Marga Yoga pelaksanaan Catur
 Mengumpulkan data-data untuk Marga dalam
pendukung pelaksanaan Catur masyarakat sesuai
Marga dalam kehidupan dengan budaya, adat
masyarakat Hindu istiadat setempat
Mengasosiasi: Tes:
 Peserta didik melihat disekitarnya Tertulis, lisan Catur
perilaku masyarakat yang Marga
melaksanakan ajaran Catur Marga
278
Alokasi
Waktu
yang dihadapi dalam pengamalan
Catur Marga Yoga oleh
masyarakat Hindu
Mengomunikasikan:
 Peserta didik menyapaikan hasil
belajar secara tertulis, penerapan
ajaran Catur Marga dalam
kehidupan bermasyarakat
kegiatan pengamalan Catur Marga
Yoga
3.4 Menjelaskan ajaran Wibuthi Marga Mengamati: Tugas: 12 JP  Buku teks

Wibuthi Marga dalam  Peserta didik mengamati Membuat ringkasan Pelajajaran
kehidupan penjelaskan pendidik ajaran materi Wibhuti Agama Hindu
4.4 Menyaji ajaran Wibhuti Marga Marga  Kitab
Wibuthi Marga dalam  Peserta didik mendengar peserta Sarasamusca
kehidupan didik lainnya membaca Wibhuti Observasi: ya
Marga Mengumpulkan hasil  Kitab
mengamati Bhagavadgita
Menanya: pelaksanaan Wibhti  Kitab
 Peserta didik menanyakan Marga dalam Manawa
hakekat Wibhuti Marga dalam masyarakat Dharmasastr
kehidupan a
279
Alokasi
Waktu
 Pendidik memberikan contoh Portofolio:
penerapan Wibhuti Marga dalam Membuat laporan
kehidupan sehari-hari pelaksanaan dan
manfaat Wibhuti
Mengeksperimen/mengeksplorasika Marga dalam
n: masyarakat
 Peserta didik mempresentasikan
manfaat melaksanakan Wibhuti Tes:
Marga Tertulis, lisan ajaran
 Mengumpulkan data-data untuk Wibuthi Marga
mendukung penerapan Wibhuti
Marga dalam kehidupan
Mengasosiasi:
 Memberikan contoh kongkrit
penerapan Wibhuti Marga dalam
kehidupan
Wibhuti Marga oleh masyarakat
Hindu
Mengomunikasikan:
hasil belajar dalam bentuk
tulisan hasil penerapanWibhuti
280
Alokasi
Waktu
Marga dalam kehidupan sehari-
hari
gambar/ foto hasil pengamalan
Wibuthi Marga dalam kehidupan
3.5 Menjelaskan kitab Manawa Mengamati: Tugas: 18 JP  Buku teks

Manawa Dharma Dharmasastr  Peserta didik mendengar  Peserta didik Pelajajaran
Sastra sebagai kitab a sebagai pembacaan kitab Manawa membuat Agama
hukum Hindu kitab hukum Dharmasastra sebagai kitab ringkasan materi Hindu
4.5 Mempraktikan ajaran Hindu hukum Hindu Manawa  Kitab
Manawa Dharma  Peserta didik mengamati Dharmasastra Sarasamusc
Sastra sebagai kitab pembacaan sloka kitab Manawa sebagai kitab aya
hukum Hindu Dharmasastra sebagai kitab hukum Hindu  Kitab
hukum Hindu  Menuliskan Bhagavadgit
beberapa sloka a
Menanya: yang berhubungan  Kitab
 Pendidik menanyakan kepada dengan Hukum Manawa
peserta didik sumber-sumber Hindu Dharmasastr
hukum Hindu a
 Pendidik memberikan kesempatan Observasi:
kepada peserta didik menjelaskan Membuat hasil
sumber Hukum Hindu mengamati
penerapan Manawa
Mengeksperimen/mengeksplorasika Dharmasastra
n: sebagai Hukum
281
Alokasi
Waktu
 Peserta didik mempresentasikan Hindu
Hukum Hindu dalam kitab
Dharmasastra Portofolio:
 Mengumpulkan data-data terkait Membuat laporan
penerapan hukum Hindu untuk penerapan Manawa
terwujudnya masyarakat yang Dharmasastra
damai, adil dan makmur sebagai Hukum
Hindu dalam
Mengasosiasi: masyarakat
 Peserta didik menganalisis setempat
perbedaan kualitas Hukum Hindu
dengan hukum buatan manusia Tes:
 Menyimpulkan dari hasil analisis Tertulis, lisan
berbagai macam hal yang dihadapi Manawa
dalam penerapan Manawa Dharmasastra
Dharmasastra sebagai kitab sebagai kitab hukum
Hukum Hindu Hindu
Mengomunikasikan:
hasil secara lisan dan bergantian
kualitas hukum Hindu dengan
hukum buatan manusia
upaya mematuhi atau taat
282
Alokasi
Waktu
terhadap hukum Hindu maupun
hukum Nasional
3.6 Menjelaskan nilai-nilai Niwerti dan Mengamati: Tugas: 15 JP  Buku teks

ajaran Niwerti dan Prawerti Marga  Peserta didik mendengarkan Peserta didik Pelajajaran
Prawerti Marga dalam pembacaan ajaran Niwerti dan membuat ringkasan Agama Hindu
kehidupan Prawerti Marga materi Niwerti dan  Kitab
4.6 Menalar nilai-nilai  Peserta didik menyimak Prawerti Marga Sarasamusca
ajaran Niwerti dan pembacaan Niwerti dan Prawerti ya
Prawerti Marga dalam Marga Observasi:  Kitab
kehidupan Membuat hasil Bhagavadgita
Menanya: pengamatan  Kitab
 Peserta didik menanyakan bagian- penerapan Niwerti Manawa
bagian ajaran Niwerti dan Prawerti dan Prawerti Marga  Dharmasastr
Marga dalam kehidupan a
 Peserta didik menanyakan
persamaan dan perbedaan Niwerti Portofolio:
dan Prawerti Marga Membuat laporan
penerapan Niwerti
Mengeksperimen/mengeksplorasika dan Prawerti Marga
n: dalam masyarakat
 Peserta didik melakukan observasi Hindu sesuai dengan
berkaitan ajaran Niwerti dan budaya dan adat
Prawerti Marga di Sekolah daerah setempat
 Mengumpulkan data-data untuk
mendukung pelaksanaan Niwerti Tes:
283
Alokasi
Waktu
dan Prawerti Marga di masyarakat Tertulis, lisan
Niwerti dan Prawerti
Mengasosiasi: Marga
 Peserta didik menganalisis
dampak sesudah dan sebelum
memahami ajaran Niwerti dan
Prawerti Marga
 Menyimpulkan dari hasil analisis
berbagai macam hal yang
dihadapi dalam penerapan
Niwerti Marga dan Prawerti Marga
Mengomunikasikan:
hasil kualitas sikap hidup
masyarakat dalam penerapan
Niwerti dan Prawerti Marga
gambar/ foto contoh penerapan
Niwerti dan Prawerti Marga
3.7 Memahami hakekat Catur Mengamati: Tugas: 12 JP  Buku teks

ajaran Catur Purusartha  Peserta didik mengamati Peserta didik Pelajajaran
Purusarta dalam pembacaanajaran Catur membuat ringkasan Agama Hindu
kehidupan sehari-hari Purusartha materi Catur  Kitab
4.7 Mempraktekan  Peserta didik menyimak Purusarta Sarasamusca
284
Alokasi
Waktu
perilaku jujur, disiplin, pembacaan Catur Purusartha ya
peduli dan ramah Observasi:  Kitab
dengan menjalankan Menanya: Membuat hasil Bhagavadgita
ajaran Catur Purusarta  Peserta didik mengungkapkan mengamati  Kitab
dalam kehidupan contoh masing-masing bagian pelaksanaan Catur Manawa
sehari-hari Catur Purusa Artha Purusartha dalam Dharmasastr
 Pendidik memberikan masyarakat untuk a
kesempatan kepada peserta didik mencapai
untuk menunjukkan contoh kebahagiaan
masing-masing bagian Catur jasmani dan rohani
Purusartha
Portofolio:
Mengeksperimen/mengeksplorasika Membuat laporan
n: hakekat Catur
 Peserta didik mempresentasikan Purusartha dalam
ajaranCatur Purusarta masyarakat dan
 Mengumpulkan data-data untuk terwujudnya
mendukung terwujudnya Moksartham
pengamalan Catur Purusartha jagadhita ya ca iti
dalam kehidupan Dharma
Mengasosiasi: Tes:
 Peserta didik menganlisis Tertulis, lisan materi
hubungan masing-masing bagian Catur Purusarta
Catur Purusartha dalam praktek
kehidupan
285
Alokasi
Waktu
 Menyimpulkan hasil dari analisis
dihadapi dalam penerapan Catur
Purusartha
Mengomunikasikan:
tulisan penerapkan Catur
Purusartha dalam kehdidupan
gambar/ foto contoh penerapan
Catur Purusartha
3.8 Menjelaskan perilaku Wiwaha. Mengamati: Tugas: 15 JP  Buku teks

bertanggungjawab,  Peserta didik melihat gambar-  Peserta didik Pelajajaran
peduli, santun dan gambar bentuk Wiwaha ( membuat Agama Hindu
cinta damai, untuk perkawinan ) sesuai dengan ringkasan materi  Kitab
menciptakan keluarga budaya Hindu daerah setempat Wiwaha. Sarasamusca
yang rukun bahagia  Menyimak pembacaan wiwaha  Peserta didik ya
dan sejahtera sesuai dengan seksama sehingga dapat membuat konsep  Kitab
ajaran wiwaha. dipahimi maknanya upaya menjaga Bhagavadgita
4.8 Menyaji perilaku perkawinan yang  Manawa
bertanggungjawab, Menanya: harmonis, langgeng Dharmasastr
peduli, santun dan  Peserta didik menanyakan dan saling a
cinta damai, untuk bagiamana bentuk-bentuk wiwaha mencintai  Buku
286
Alokasi
Waktu
menciptakan keluarga sesuai dengan budaya daerah Undang-
yang rukun bahagia setempat Observasi: Undang
dan sejahtera sesuai  Pendidik memberikan kesempatan Mengumpulkan hasil Perkawinan
ajaran wiwaha. kepada peserta didik untuk mengamati
menunjukkan contoh bentuk- pelaksanaan
bentuk wiwaha Wiwaha.antara
daerah sesuai
Mengeksperimen/mengeksplorasika dengan budaya
n: setempat
 Peserta didik mempresentasikan
Wiwaha (Perkawinan) Portofolio:
 Mengumpulkan data-data untuk Membuat laporan
mendukung terwujudnya baik dan buruk yang
perkawinan yang harmonis, terjadi dalam
bahagia dan sejahtera dan Wiwaha pada
langgeng dalam keluarga kehidupan
tradisional dengan
Mengasosiasi: masyarakat modern
masing-masing kewajiban suami, Tes:
istri dan anak dalam Wiwaha Tertulis, lisan materi
(Perkawinan) Wiwaha.
dihadapi dalam Wiwaha
(Perkawinan)
287
Alokasi
Waktu
Mengomunikasikan:
tulisan manfaat melaksanakan
Wiwaha
gambar/ foto hidup bahagia dan
sejahtera dalam membina
keluarga
288
SILABUS MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA HINDU DAN BUDI PEKERTI SMA/SMK

Kelas : XII
Kompetensi Inti :
kaidah keilmuan
Alokasi
Waktu
1.1 Membiasakan
mengucapkan salam
agama Hindu
1.2 Membiasakan
mengucapkan
dainika upasana (doa
sehari-hari).
sesama, keluarga,
dan lingkungan
dengan cara
289
Alokasi
Waktu
menyayangi ciptaan
Sang Hyang Widhi
(Ahimsa).
(Satya), menghargai
dan menghormati
(Tat Tvam Asi)
makhluk ciptaan
Sang Hyang Widhi
3.1 Menjelaskanajaran Moksha Mengamati: Tugas: 12 JP  Buku teks
Moksha dalam  Peserta didik menyimak peserta Peserta didik Pelajajaran
Susastra Veda lain membaca buku yang berlatih meditasi, Agama Hindu
4.1 Menyaji Astangga menjelaskan Moksha dan berlatih sikap-  Kitab
Yoga untuk mencapai  Mengamati pembacaan ajaran sikap Yoga Bhagawadgita
Moksa Moksha dan Astangga Yoga  Kitab
Observasi: Sarasamuscay
Menanya: Mengumpulkan a
 Peserta didik menanyakan contoh hasil mengamati  Buku Yoga
upaya menuju Moksha dan contoh manfaat Yoga baik Patanjali
ciri-ciri orang yang mencapai secara jasmani dan
Moksha rohani
 Pendidik memberikan kesempatan
kepada peserta didik untuk Portofolio:
menunjukkan contoh orang-orang Mengumpulkan
suci yang mencapai Moksha gambar-gambar
sikap Yoga
290
Alokasi
Waktu
Tes:
Mengeksperimen/mengeksplorasika Tertulis, lisan
n: materi Moksha dan
 Peserta didik mempresentasikan Astangga Yoga
hakekat Moksha baik dalam
kehidupan nyata dan sesudah
meninggal
mendukung terwujudnya
Moksartham Jagadhita ya ca Iti
Dharma
Mengasosiasi:
macam-macam Moksha
dihadapi dalam upaya mencapai
Moksha
Mengomunikasikan:
 Menyampaikan hasil dalam
bentuk tulisan hakekat Moksha
 Membuat karikatur atau dalam
bentuk gambar-gambar dalam
291
Alokasi
Waktu
pelaksanaan Astangga Yoga
3.2 Menyebutkan Sumber- Mengamati: Tugas: 12 JP  Buku teks
sumber-sumber sumber  Mengamati peserta didik Peserta didik Pelajajaran
Hukum Hindu Hukum membaca sumber-sumber hukum membuat ringkasan Agama Hindu
dalam Susastra Veda Hindu Hindu contoh pelaksanaan  Kitab Manawa
4.2 Melantunkan sloka-  Menyimak pembacaan sumber- Hukum Hindu Dharmasastra
sloka yang terkait sumber Hukum Hindu dalam masyarakat  Buku
dengan sumber Hindu setempat Slokantara
hukum Hindu Menanya:
 Peserta didik menanyakan Observasi:
termasuk sumber-sumber hukum Mengumpulkan
Hindu dan sumber hukum hasil mengamati
nasional pelaksanaan Hukum
 Pendidik memberikan kesempatan Hindu dalam
kepada peserta didik untuk masyarakat
menunjukkan contoh penerapan
hukum Hindu di masyarakat Portofolio:
Membuat laporan
Mengeksperimen/mengeksplorasika pelaksanaan Hukum
n: Hindu dan Hukum
 Peserta didik mengobservasi nasional dalam
aplikasi hukum Hindu dalam masyarakat agar
kehidupan dan budaya Hindu terwujudnya
sesuai dengan budaya dan adat keadilan dan
istiadat daerah setempat kedamaian
292
Alokasi
Waktu
mendukung terwujudnya Tes:
pelaksanaan Hukum Hindu dalam Tertulis, lisan
kehidupan masyarakat sumber-sumber
Hukum Hindu
Mengasosiasi:
 Peserta didik menganalisis letak
persamaan dan perbedaan hukum
Hindu dengan hukum Nasional
dalam rangka menciptakan rasa
keadilan dan kedamaian
masyarakat
dalam penerapan Hukum Hindu
Mengomunikasikan:
belajar dalam bentuk tulisan,
upaya menghormati dan mentaati
semua produk Hukum yang
berlaku
 Membuat dalam bentuk
gambar/foto pembacaan sloka-
sloka yang berkaitan dengan
hukum Hindu
293
Alokasi
Waktu
3.3 Menjelaskan  Kebudayaan Mengamati: Tugas: 12 JP  Buku teks
kebudayan Prasejarah prasejarah  Peserta didik menyimak, pembaca Peserta didik Pelajajaran
dan Sejarah, toeri-teori dan Sejarah buku pelajaran dan sejarah membuat ringkasan Agama Hindu
masuknya agama  Teori kebudayaan. Prasejarah dan  Buku Sejarah
Hindu di Indonesia masuknya  Peserta didik mengamati dengan sejarah masuknya Nasional
4.3 Menyaji bukti-bukti Agama Hindu saksama peninggalan Prasejarah agama Hindu di
prasejarah dan sejarah  Bukti-bukti dan sejarah agama Hindu. indonesia
perkembangan agama sejarah
Hindu di Indonesia perkembanga Menanya: Observasi:
n Agama  Peserta didik mengidentifikasi Mengumpulkan
Hindu bukti-bukti tertulis maupun hasil mengamati
monumental dari sejarah agama letak perbedaan
Hindu dan sejarah Nasonal prasejarah dengan
 Pendidik memberikan kesempatan sejarah
kepada peserta didik untuk
menunjukkan contoh-contoh Portofolio:
bukti prasejarah dan sejarah Buat laporan tertulis
perkembangan agama Hindu bukti-bukti sejarah
perkembangan
Mengeksperimen/mengeksplorasika agama Hindu baik
n: berupa sastra dan
 Mempresentasikan bukti-bukti monumental yang
dan perkembangan pengaruh menjadi warisan
Hindu dari India ke Indonesia budaya Dunia
 Mengumpulkan data-data
pendukung perkembangan agama Tes:
294
Alokasi
Waktu
Hindu di Indonesia Tertulis, lisan
kebudayan
Mengasosiasi: Prasejarah dan
 Peserta didik menganalisis Sejarah, toeri-teori
perkembangan sebelum dan dan bukti-bukti
sesudah masuknya agama Hindu masuknya agama
dan perkembangannya di zaman Hindu
sekarang ini
dalam mendapatkan bukti-bukti
masuknya dan peradaban sejarah
agama Hindu di Indonesia
Mengomunikasikan:
 Menyampaikan hasil belajar
dalam bentuk tulisan pengaruh
perkembangan agama Hindu dan
peran serta masyarakat Hindu
terhadap pembangunan Nasional
bentuk gambar-gambar/foto bukti
peninggalan agama Hindu
295
Alokasi
Waktu
3.4 Menjelaskan ajaran Yantra,,Tantra Mengamati: Tugas: 12 JP  Buku teks
Yantra, Tantra dan dan Mantra  Peserta didik menyimak Peserta didik Pelajajaran
Mantra penjelasan pendidik tentang membuat ringkasan Agama Hindu
4.4 Mempraktekkan Yantra, Tantra dan Mantra dan gambar Yantra,  Buku Yantra,
ajaran Yantra, Tantra  Peserta didk mengamati berbagai Tantra dan Mantra Tantra, dan
dan Mantra dalam macam bentuk gambar-gambar Mantra
kehidupan dan Yantra Observasi:
Mengumpulkan
Menanya: hasil melihat
 Peserta didik menanyakan contoh-contoh
manfaat Yantra, Tantra dan Yantra, Tantra dan
Mantra dalam kehidupan baik Mantra
dalam kaitan dengan upacara
keagamaan dan kehidupan sosial Portofolio:
 Pendidik membimbing peserta Buat laporan
didik membuat bentuk-bentuk manfaat Tantra,
Yantra, Mantra dan Tantra Yantra dan Mantra
bagi masyarakat
Hindu dan
Mengeksperimen/mengeksplorasika masyarakat umum
n:
 Peserta didik dapat menggambar Tes:
macam-macam Yanta, Tantra, dan Tertulis, lisan
Mantra materi Yantra,
 Mengumpulkan sumber data Tantra dan Mantra
untuk mendukung terwujudnya
296
Alokasi
Waktu
pengamalan Yantra, Tantra, dan
Mantra dalam kehidupan
Mengasosiasi:
hubungan Yantra, Tantra dan
Mantra
yang dihadapi dalam pemahaman
ajaran Yantra, Tantra dan Mantra
Mengomunikasikan:
 Menyampaikan hasil belajar
dalam bentuk tulisan manfaat
mempelajari Yantra, Tantra dan
Mantra dalam keidupan
 Peserta didik membuat gambar-
gambar Yantra, Tantra dan
Mantra sebagai sarana
mendekatkan diri kepada Sang
Hyang Widhi
3.5 Menjelaskan ajaran Nawa Widha Mengamati: Tugas: 12 JP  Buku teks

Nawa Widha Bhakti Bhakti  Peserta didik mengamati peserta Peserta didik Pelajajaran
4.5 Mempraktekkan lainya membacakan ajaran Nawa membuat ringkasan Agama Hindu
ajaran Nawa Widha Widha Bhakti ajaran Widha Bhakti  Kitab
297
Alokasi
Waktu
Bhakti sebagai ajaran  Peserta didik menyimak Pendidik Sarasamusca
sikap hidup yang menjelaskan Nawa Widha Bhakti Observasi: ya
positif dalam Mengumpulkan data  Kitab
kehidupan Menanya: hasil mengamati Bhagavadgita
 Peserta didik menayakan hakekat manfaat ajaran
ajaran Nawa Widha Bhakti dalam Widha Bhakti
kehidupan
 Pendidik memberikan kesempatan Portofolio:
bertanya kepada peserta didik Buat laporan tertulis
tujuan ajaran Nawa Widha Bhakti manfaat Nawa
Widha Bhakti dalam
Mengeksperimen/mengeksplorasika kehidupan
n:
 Peserta didik mempresetasikan Tes:
bagian-bagian Nawa Widha Bhakti Tertulis, lisan ajaran
 Menganalisis hakekat ajaran Nawa Widha Bhakti
Nawa Widha Bhakti
Mengasosiasi:
 Menyimpulkan pengaruh positif
ajaran Nawa Widha Bhakti
ajaran Nawa Widha Bhakti
Mengomunikasikan:
298
Alokasi
Waktu
hakekat ajaran Nawa Widha
Bhakti menurut ajaran agama
Hindu
 Membuat gambar-gambar atau
foto hasil penerapan Nawa Widha
Bhakti
3.6 Menjelaskan ajaran Tri Tri Purusha Mengamati: Tugas: 12 JP  Buku teks
Purusha  Peserta didik menyimak Peserta didik Pelajajaran
4.6 Menalar ajaran Tri penjelasan Pendidik dari ajaran meringkas materi Tri Agama Hindu
Purusha sebagai Tri Purusa Purusha  Buku Widhi
manifestasi Ida Sang  Peserta didik membaca Tri Tatwa
Hyang Widhi Purusa dan memahami ajaran Tri Observasi:
Purusa Mengumpulkan
hasil mengamati
Menanya: hakekat masing-
 Peserta didik menanyakan masing bagian Tri
bagian-bagian Tri Purusa Purusa
 Pendidik memberikan
kesempatan menjawab Portofolio:
perbedaan masing bagian Tri Peserta didik
Purusa membuat laporan
tertulis perbedaan
dari bagian-bagian
299
Alokasi
Waktu
Mengeksperimen/mengeksplorasika Tri Purusha yang
n: merupakan
 Peserta didik mempresentasikan perwujudan Sang
Tri Purusa manifestasi Sang Hyang Widhi yang
Hyang Widhi yang Tunggal Esa
 Mengumpulkan sumber-sumber
kitab yang menjelaskan Tri Tes:
Purusa Tertulis, lisan Tri
Purusha
Mengasosiasi:
 Menghubungkan kekuasaan
masing-masing bagian Tri Purusa
kekuasan Sang Hyang Widhi
sebagai Tri Purusa
Mengomunikasikan:
fungsi masing-masing bagian Tri
Purusa yang merupakan
kekuasaan Sang Hyang Widhi
 Peserta didik membuat gambar-
gambar menggambarkan
kekuasaan dan keesaan Sang
Hyang Widhi
300
Alokasi
Waktu
3.7 Menerapkan sikap Dasa Yama Mengamati: Tugas: 12 JP  Buku teks
disiplin, peduli dan Bratha  Peserta didik menyimak paparan Peserta didik Pelajajaran
bertanggungjawab ajaran Dasa Yama Bratha membuat ringkasan Agama Hindu
sesuai dengan ajaran  Peserta didik mengamati sikap materi Dasa Yama  Kitab
Dasa Yama Bratha perilaku temannya yang sesuai Bratha Bhagawadgit
4.7 Mempraktekan ajaran dengan Dasa Yama Bratha a
Dasa Yama Bratha Observasi:  Kitab
dalam kehidupan Menanya: Mengumpulkan sarasamusca
sehari-hari  Peserta didik menanyakan hasil pengamatan ya
penjelasan bagian-bagian Dasa penerapan Dasa
Yama Bratha Yama Bratha dalam
 Pendidik memberikan kesempatan kehidupan
menjawab hakekat Ahimsa dalam
upaya menjaga keseimbangan dan
kedamaian dalam kehidupan Portofolio:
Membuat laporan
Mengeksperimen/mengeksplorasika contoh penerapan
n: Dasa Yama Bratha
 Mengumpulkan data contoh sikap dalam pembentukan
hidup sesuai dengan Dasa Yama kepribadian
Bratha
 Mengumpulkan sumber-sumber Tes:
/kitab untuk mendukung Tertulis dan lisan
terwujudnya Dasa Yama Bratha Dasa Yama Bratha
Mengasosiasi:
301
Alokasi
Waktu
 Menyimpulkan manfaat ajaran
Dasa Yama Bratha
Dasa Yama Bratha
Mengomunikasikan:
tulisan tujuan masing-masing
bagian Dasa Yama Bratha
 Membuat karikatur pengamalan
ajaran Dasa Yama Brathha
3.8 Menerapkan sikap Dasa Nyama Mengamati: Tugas: 12 JP  Buku teks

disiplin, peduli dan Bratha  Peserta didik menyimakpaparan Peserta didik Pelajajaran
bertanggungjawab ajaran Dasa Nyama Bratha membuat ringkasan Agama Hindu
sesuai dengan ajaran  Peserta didik mengamati sikap materi Dasa Nyama  Kitab
Dasa Nyama Bratha perilaku temannya yang sesuai Bratha Bhagawadgit
3.9 Mempraktekan ajaran dengan Dasa Nyama Bratha a
Dasa Nyama Bratha Observasi:  Kitab
dalam kehidupan Menanya: Mengumpulkan Sarasamusca
sehari-hari  Peserta didik menanyakan hasil mengamati ya
bagian-bagian Dasa Nyama penerapan Dasa
Bratha Nyama Bratha
 Pendidik memberikan dalam kehidupan
302
Alokasi
Waktu
kesempatan kepada peserta didik
untuk menunjukkan contoh Portofolio:
masing-masing bagian Dasa Membuat laporan
Nyama Bratha contoh penerapan
Dasa Nyama Bratha
Mengeksperimen/mengeksplorasika dalam pembentukan
n: mental spritual
 Mengumpulkan data contoh sikap
hidup sesuai dengan Dasa Nyama Tes:
Bratha Tertulis dan lisan
 Mengumpulkan sumber-sumber / Dasa Nyama Bratha
kitab untuk mendukung
terwujudnya Dasa Nyama Bratha
dalam kehidupan
Mengasosiasi:
 Menyimpulkan manfaat ajaran
Dasa Nyama Bratha dalam
pembentukan kerakter dan
kepribadian sebagai umat Hindu
 Menganalisa hubungan Dasa
Nyama Bratha dengan
pembentukan kerakter
Mengomunikasikan:
303
Alokasi
Waktu
tulisan tujuan masing-masing
bagian Dasa Nyama Bratha
 Membuat karikatur pengamalan
ajaran Dasa Nyama Brathha
304
1.E SILABUS MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA BUDDHA DAN BUDI PEKERTI

Kelas : X
Kompetensi Inti :
bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
Alokasi
Waktu
1.1 Mengamalkan
manifestasi keyakinan
terhadapTuhan Yang
Maha Esa
1.2 Menghayati Triratna
sebagai pelindung
pluralisme,
inklusivisme, dan
toleransi dalam
lingkungan sosial
305
Alokasi
Waktu
2.2 Mengembang kan
perilaku jujur,
disiplin, tanggung
jawab, peduli, dan
santun sebagai
manifestasi keyakinan
terhadap ajaran
Buddha
2.3 Mengembang kan
makna berlindung
kepada Triratna dan
cara
merealisasikannya
dalam kehidupan
sehari-hari
3.1 Merumuskan peranan Peranan Mengamati: Observasi: 27 JP  Buku Teks
agama, tujuan hidup, Agama, Tujuan Pelajaran PAB
dan perlindungan Mengamati melalui membaca Mengamati kegiatan SMA Kelas X
Hidup, dan
berdasarkan agama berbagai sumber tentang peran peserta didik dalam  Buku
Perlindungan an agama, tujuan hidup, dan
Buddha proses Keyakinan
perlindungan dalam agama Umat Buddha
mengumpulkan
4.1 Menerapkan ajaran Buddha  Kitab Suci
data, analisis data,
agama dalam Tripitaka
kehidupan dan membuat
 Internet (jika
bermasyarakat Menanya: laporan
tersedia)
Mempertanyakan seuatu untuk
mendapatkan klarifikasi tentang
peranan agama, tujuan hidup, Portofolio:
dan perlindungan dalam agama
Buddha Menilai laporan
306
Alokasi
Waktu
peserta didik tentang
tentang agama,
Mengeksperimen/mengekslorasikan
tujuan hidup dan
:
perlindungan dalam
Mengumpulkan data lanjutan agama Buddha
terkait dengan peranan agama, (tugas individu)
tujuan hidup dan perlindungan
dalam agama Buddha
Mencari kisah-kisah para siswa
yang telah mencapai tujuan Tes:
Menilai kemampuan
Mengasosiasi: peserta didik dalam
menganalisis dan
Mengasosiasi dengan menganalisis mengidentifikasikan
informasi yang terdapat dari tentang agama,
sumber tertulis dan atau internet
tujuan hidup dan
serta sumber lainnya untuk
mendapatkan kesimpulan tentang perlindungan dalam
agama, tujuan hidup dan agama Buddha
perlindungan dalam agama Buddha
Mencari hubungan antara peranan

agama dan tujuan hidup umat
manusia
Mengomunikasikan:
Hasil analisis dalam bentuk tulisan
307
Alokasi
Waktu
tentang agama, tujuan hidup dan
perlindungan dalam agama Buddha
3.2 Merumuskan peranan Peranan Agama Mengamati: Observasi: 27 JP  Buku Teks

Agama Buddha dalam Buddha dalam Pelajaran PAB
ilmu pengetahuan, Mengamati melalui Mengamati kegiatan SMA Kelas X
Kehidupan
teknologi, seni, dan membaca/melihat dari barbagai peserta didik dalam  Buku
Modern sumber tentang peranan Agama
budaya proses Keyakinan
Buddha dalam kehidupan modern. Umat Buddha
mengumpulkan
4.2 Menalar peranan Menyimak lebih mendalam  Buku
kehidupan masyarakat modern data, analisis data,
Agama Buddha dalam Spektrum
ilmu pengetahuan, dewasa ini dan membuat
Ajaran
teknologi, seni, dan laporan Buddha
budaya  Internet (jika
Menanya:
tersedia)
Bertanya untuk mendapatkan Portofolio:
klarifikasi tentang peranan Agama
Buddha dalam kehidupan modern. Menilai laporan
peranan Agama
Mengeksperimen/mengekslorasikan Buddha dalam
: kehidupan modern
Mengumpulkan data informasi (tugas
lanjutan terkait dengan peranan individu/kelompok)
Agama Buddha dalam kehidupan
modern.
308
Alokasi
Waktu
Mengasosiasi: Tes:
Informasi yang terdapat dari Menilai kemampuan

sumber tertulis dan atau internet peserta didik dalam
serta sumber lainnya untuk menganalisis dan
mendapatkan kesimpulan tentang
mengidentifikasikan
peranan Agama Buddha dalam
kehidupan modern peranan Agama
Buddha dalam
kehidupan modern
Mengomunikasikan:

dan presentasi tentang peranan
Agama Buddha dalam kehidupan
modern
3.3 Mendeskripsi kan Fenomena Mengamati: Observasi: 24 JP  Buku Teks

berbagai fenomena Kehidupan Pelajaran PAB
kehidupan sesuai Menyimak peristiwa/fenomena- Mengamati kegiatan SMA Kelas X
sesuai Proses
proses kerja hukum fenomena alam dan fenomena peserta didik dalam  Buku
Kerja Hukum
tertib kosmis kehidupan sebagai akibat dari proses Keyakinan
(niyama) Tertib Kosmis hukum tertib kosmis.
mengumpulkan Umat Buddha
Melihat gambar-gambar tentang  Buku Wacana
fenomena alam. data, analisis data,
4.3 Menalar berbagai Buddha
fenomena kehidupan dan membuat
Dharma
sesuai proses kerja laporan.
 Internet (jika
hukum tertib kosmis Menanya:
tersedia)
(niyama)
Bertanya untuk mendapatkan
klarifikasi tentang fenomena- Portofolio:
309
Alokasi
Waktu
fenomena alam dan fenomena Menilai laporan
kehidupan sebagai akibat dari peserta didik tentang
hukum tertib kosmis fenomena-fenomena
alam dan fenomena
:
kehidupan sebagai
Mengumpulkan data lanjutan akibat dari hukum
terkait dengan fenomena-fenomena tertib kosmis (tugas
alam dan fenomena kehidupan kelompok)
sebagai akibat dari hukum tertib
kosmis
Tes:
Mengasosiasi:
Menilai kemampuan
Mengasosiasik dengan menganalisis peserta didik dalam
informasi yang terdapat dari sumber menganalisis dan
tertulis dan atau internet serta mengidentifikasikan
sumber lainnya untuk
ttg fenomena-
fenomena-fenomena alam dan fenomena alam dan
fenomena kehidupan sebagai akibat fenomena kehidupan
dari hukum tertib kosmis sebagai akibat dari
hukum tertib kosmis
Mengomunikasikan:

dan presentasi tentang fenomena-
fenomena alam dan fenomena
kehidupan sebagai akibat dari
310
Alokasi
Waktu
hukum tertib kosmis
3.4 Mendeskripsi-kan Kitab Suci Mengamati: Observasi: 30 JP  Buku Teks
sejarah penulisan, Tripitaka Pelajaran
ruang lingkup dan Mengamati melalui membaca Mengamati kegiatan PAB SMA
intisariTripitaka berbagai sumber tentang sejarah peserta didik dalam Kelas X
penulisan, ruang lingkup dan proses  Wacana
4.4 Membuat peta intisari Tripitaka. Buddha
mengumpulkan
konsep tentang Mengamati kitab suci tipitaka (tek Dharma
primer sebagai contoh bila data, analisis data,
Tripitaka  Panduan
memungkinkan). dan membuat
Kitab Suci
laporan. Tripitaka
 Dhammapada
Menanya:
 Internet (jika
Berdiskusi untuk mendapatkan Portofolio: tersedia) dll.
klarifikasi tentang sejarah
penulisan, ruang lingkup dan Menilai
intisari Tripitaka laporan/karya
peta konsep
Tripitaka (tugas
:
individu/kelompok)
Mengumpulkan datainformasi
lanjutan (contoh tipitaka online)
terkait dengan sejarah penulisan, Tes:
ruang lingkup dan intisari Tripitaka
Menilai kemampuan
peserta didik dalam
menganalisis dan
311
Alokasi
Waktu
Mengasosiasi: mengidentifikasikan
tentang sejarah
Mengasosiasikan dengan
penulisan, ruang
menganalisis informasi yang
terdapat dari sumber tertulis dan lingkup dan
atau internet (tipitaka online) serta intisariTripitaka
sumber lainnya untuk
sejarah penulisan, ruang lingkup
dan intisari Tripitaka
Mengomunikasikan:

dan peta konsep tentang sejarah
penulisan, ruang lingkup dan
intisari Tripitaka.
312
SILABUS MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA BUDDHA DAN BUDI PEKERTI

Kelas : XI
Kompetensi Inti :
pergaulan dunia.
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
kaidah keilmuan.
Alokasi
Waktu
1.1. Menghayati puja dan
doa dalam kehidupan
sehari-hari
1.2 Menghayati hukum

kebenaran mutlak
1.3 sebagaihukum alam
yang berlaku
universal
2.1 Mengembangkan
Ucapan, Perbuatan
dan Penghidupan
313
Alokasi
Waktu
Benar sebagai praktik
Jalan Mulia Berunsur
Delapan
2.2 Mengembangkan
perilaku ramah
lingkungan dan
responsif sebagai
bentuk kepedulian
lingkungan
2.3 Mengembangkan
perilaku gotong
royong, kerja sama,
cinta damai, dan
proaktif sebagai
bentuk kepedulian
social
3.1 Memahami aspek- Aspek dan Mengamati Observasi: 24 JP  Buku Teks
aspek dan Klasifikasi Sila Pelajaran PAB
pengklasifikasian sila Menyimak dan membaca berbagai Mengamati kegiatan SMA Kelas XI
sumber tentang aspek-aspek dan peserta didik dalam  Sila dan
4.1 Mengmplemen tasikan pengklasifikasian sila proses Vinaya
aspek-aspek sila Mengamati gambar, dan lain-lain  Wacana
mengumpulkan
sehingga menjadi dari berbagai media tentang suatu Buddha
peristiwa dalam kehidupan data, analisis data,
manusia susila Dharma
manusia yang terkait dengan dan membuat
 Internet (jika
pelaksanaan sila laporan.
tersedia)
Menanya
Portofolio:
Mempertanyakan hal-hal yang
314
Alokasi
Waktu
belum jelas untuk mendapatkan Menilai
klarifikasi tentang aspek-aspek dan
laporan/karya
pengklasifikasian sila peserta didik
tentang
Mengeksperimen/mengekslorasikan implementasi aspek-
aspek sila (tugas
Mengumpulkan informasi lanjutan individu)
terkait dengan aspek-aspek dan
pengklasifikasian sila
Tes Tertulis:
Mengasosiasi
Menilai kemampuan
Mengasosiasikan dengan peserta didik dalam
menganalisa informasi yang menganalisis dan
terdapat dari sumber tertulis dan
mengidentifikasikan
atau internet serta sumber lainnya
untuk mendapatkan kesimpulan tentang aspek-aspek
tentang aspek-aspek dan dan
pengklasifikasian sila pengklasifikasian
Menghubungkan antara sila
pelaksanaan sila dengan
terciptanya manusia susila.
Mengomunikasikan:

tentang aspek-aspek dan
pengklasifikasian sila, sehingga
315
Alokasi
Waktu
menjadi manusia susila.
316
Alokasi
Waktu
3.2 Mendeskripsi-kan Perbuatan Baik Mengamati: Observasi: 30 JP  Buku Teks
prinsip-prinsip dan Buruk Pelajaran PAB
normatif sertakriteria Menyimak prinsip-prinsip normatif Mengamati kegiatan SMA Kelas XI
baik dan buruk dari serta kriteria baik dan buruk dari peserta didik dalam  Wacana
suatu perbuatan suatu perbuatan proses Buddha
mengumpulkan Dharma
4.2 Menalar kriteria baik-  Buku-buku
Menanya: data, analisis data,
buruk suatu perbuatan lainnya
dan mem-buat
Bertanya tentang hal-hal yang laporan.
belum jelas untuk mendapatkan
klarifikasi tentang prinsip-prinsip
normatif serta kriteria baik dan
buruk dari suatu perbuatan Portofolio:
Menilai
Mengeksperimen/mengekslorasikan: laporan/karya
peserta didik
Mancari data lanjutan terkait
tentang hasil
dengan prinsip-prinsip normatif
serta kriteria baik dan buruk dari pengamatan
suatu perbuatan perbuatan baik dan
buruk (tugas
individu)
Mengasosiasi:
Mengaitkan informasi yang terdapat

dari sumber tertulis dan atau Tes:
internet serta sumber lainnya untuk
mendapatkan kesimpulan tentang Menilai kemampuan
prinsip-prinsip normatif serta peserta didik dalam
317
Alokasi
Waktu
kriteria baik dan buruk dari suatu meng-analisis dan
perbuatan mengidentifikasikan
prinsip-prinsip
Mengomunikasikan: normatif
sertakriteria baik
Hasil analisis dalam bentuk tulisan dan buruk dari
tentang prinsip-prinsip normatif suatu perbuatan
serta kriteria baik dan buruk dari
suatu perbuatan
318
Alokasi
Waktu
3.3 Merumuskan puja Puja dan Mengamati: Observasi: 24 JP  Buku Teks
terkait dengan budaya Budaya Pelajaran PAB
Mengamati melalui Mengamati kegiatan SMA Kelas XI
4.3 Mempraktik-kan puja membaca/melihat berbagai sumber peserta didik dalam  Wacana
dan doa dalam tentang puja terkait dengan budaya proses Buddha
kehidupan sehari-hari Melihat gambar/multimedia umat Dharma
mengumpulkan
Buddha yang sedang melaksanakan  Buku
Puja (sesuai budaya masing-masing data, analisis data,
Panduan Puja
daerah). dan membuat
 Buku-buku
laporan.
lainnya
Menanya:
Mempertanyakan untuk Portofolio:

puja terkait dengan budaya Menilai
laporan/karya
peserta didik
Mengeksperimen/mengekslorasikan tentang hasil praktik
: pelaksanaan puja
Mengumpulkan data informasi (tugas kelompok)
lanjutan terkait dengan puja terkait
dengan budaya.
Tes:
Mengasosiasi: Menilai kemampuan
Mengasosiasikan dengan peserta didik dalam
menganalisis informasi yang menganalisis dan
terdapat dari sumber tertulis dan mengidentifikasikan
319
Alokasi
Waktu
atau internet serta sumber lainnya puja terkait dengan
untuk mendapatkan kesimpulan budaya
tentang puja terkait dengan budaya
Menghubungkan pelaksanaan puja
terkait dengan budaya
Mengomunikasikan:
Hasil analisis dalam bentuk

tulisan/bentuk lain tentang puja
terkait dengan budaya
320
Alokasi
Waktu
3.4 Menganalisis berbagai Proses Kerja Mengamati: Observasi: 30 JP  Buku Teks
fenomena dan kejadian Hukum Pelajaran PAB
berdasarkan proses Mengamati fenomena dan kejadian Mengamati kegiatan SMA Kelas XI
Kebenaran
kerja hukum Empat berdasarkan proses kerja Hukum peserta didik dalam  Hukum
Mutlak Empat Kebenaran Mulia, Hukum
Kebenaran Mulia, proses Karma
Hukum Karma dan Karma dan Kelahiran Kembali, Tiga Buddhis
mengumpulkan
Kelahiran Kembali, Tiga Corak Universal, dan Sebab Akibat  Pandangan
yang Saling Bergantungan data, analisis data,
Corak Universal, dan Sosial Agama
Sebab Akibat yang dan membuat
Buddha
Saling Bergantungan laporan.
 Spektrum
Menanya:
Ajaran
4.4 Menerapkan konsep Buddha
Bertanya tentang peristiwa-
hukum-hukum  Wacana
peristiwa yang kurang dipahami Portofolio:
Kebenaran dalam Buddha
untuk mendapatkan klarifikasi
aktivitas sehari-hari Menilai Dharma
tentang berbagai fenomena dan
kejadian berdasarkan proses kerjalaporan/karya
Hukum Empat Kebenaran Mulia, peserta didik
Hukum Karma dan Kelahiran tentang hasil
Kembali, Tiga Corak Universal, dan
pengamatan dan
Sebab Akibat yang Saling
analisa fenomena
Bergantungan
dan kejadian
berdasarkan proses
Mengeksperimen/mengekslorasikan kerja hukum-
: hukum kebenaran
(tugas kelompok)
Mengumpulkan data informasi
lanjutan terkait dengan fenomena
dan kejadian berdasarkan proses
kerja Hukum Empat Kebenaran
321
Alokasi
Waktu
Mulia, Hukum Karma dan Tes:
Kelahiran Kembali, Tiga Corak
Universal, dan Sebab Akibat yang Menilai kemampuan
Saling Bergantungan peserta didik dalam
Mencari data dari berbagai media menganalisis dan
cetak/elektronik/online tantang mengidentifikasikan
hal-hal atau peristiwa-peristiwa
hukum-hukum
yang menunjukkan proses kerja
Hukum Kebenaran. kebenaran.
Mengasosiasi:
Dengan menganalisa informasi yang

untuk mendapatkan kesimpulan
tentang fenomena dan kejadian
berdasarkan proses kerja Hukum
Empat Kebenaran Mulia, Hukum
Karma dan Kelahiran Kembali, Tiga
Corak Universal, dan Sebab Akibat
yang Saling Bergantungan
Mengomunikasikan:

tulisan/kliping atau media lain
tentang fenomena dan kejadian
berdasarkan proses kerja Hukum
322
Alokasi
Waktu
Empat Kebenaran Mulia, Hukum
Karma dan Kelahiran Kembali, Tiga
Corak Universal, dan Sebab Akibat
yang Saling Bergantungan
323
SILABUS MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA BUDDHA DAN BUDI PEKERTI

Kelas : XII
Kompetensi Inti :
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai),
pergaulan dunia.
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
kaidah keilmuan.
Alokasi
Waktu
1.1 Menghayati perbuatan
dan akibatnya dalam
kehidupan manusia
berikutnya
1.2 Menghayati hidup
penuh kesadaran
(mindfulness) dalam
kehidupan sehari-
hari
324
Alokasi
Waktu
2.1 Menunjukkansikap
dan perilaku manusia
susila sebagai agen
transformasi
masyarakat dalam
membangun
peradabanbangsa
2.2 Mengamalkan
perilaku disiplin
dalam melakukan
Usaha, Perhatian, dan
Konsentrasi Benar
sebagai praktik
JalanMulia Berunsur
Delapan
2.3 Menumbuhkan
pandangan dan
pikiran benar sebagai
pelaksanaan Jalan
Mulia
BerunsurDelapan
3.1 Mendeskripsikan Alam Semesta Mengamati: Observasi: 30 JP  Buku Teks

konsep alam semesta dan Alam SMA Kelas
dan alam-alam Mengmati melalui Mengamati kegiatan XII
Kehidupan
kehidupan membaca/melihat/menyimak dari peserta didik dalam  Buku Dasar
berbagai sumber tentang konsep proses Pandangan
4.1 Membuat peta alam semesta dan alam-alam Agama
mengumpulkan
konsep alam-alam kehidupan Buddha
325
Alokasi
Waktu
kehidupan dan membuat  Buku
laporan Kosmologi
Menanya: Buddhis
 Wacana
Mempertanyakan hal-hal yang Buddha
belum jelas untuk mendapatkan Portofolio: Dharma
klarifikasi tentang konsep alam
semesta dan alam-alam kehidupan Menilai
laporan/karya
peserta didik
tentang peta konsep
:
alam-alam
Mengumpulkan data informasi kehidupan (tugas
lanjutan terkait dengan konsep individu/ kelompok)
alam semesta dan alam-alam
kehidupan.
Mengeksporasikan konsep alam
dalam bentuk skema/diagram, dan Tes:
lain-lain
Menilai kemampuan
peserta didik dalam
Mengasosiasi: menganalisis dan
mengidentifikasikan
Mengasosiakikan dengan
konsep alam
menganalisis Informasi yang
terdapat dari sumber tertulis dan semesta dan alam-
atau internet serta sumber lainnya alam kehidupan
tentang konsep alam semesta dan
alam-alam kehidupan
326
Alokasi
Waktu
Mengomunikasikan:

tulisan/bentuk lainnya tentang
konsep alam semesta dan alam-
alam kehidupan menurut
pandangan agama Buddha
3.2 Mendeskripsikan Meditasi Mengamati: Observasi: 36 JP  Buku Teks
konsep meditasi Pandangan SMA Kelas
pandangan terang Mengamati melalui membaca Mengamati kegiatan XII
Terang
berbagai sumber tentang konsep peserta didik dalam  Buku
4.2 Mempraktikkan hidup dan praktik meditasi pandangan proses Vipassana
penuh kesadaran terang Bhavana
mengumpulkan
dalam kehidupan melalui gambar/media lain tentang  Buku
pelaksanaan menditasi pandangan data, analisis data,
sehari-hari Wacana
terang dan membuat
Buddha
laporan Dharma
Menanya:
Mempertanyakan hal-hal yang Portofolio:

belum/ kurang dipahami untuk
mendapatkan klarifikasi tentang Menilai
konsep dan praktik meditasi laporan/karya
pandangan terang peserta didik
tentang praktik
meditasi pandangan
terang
:
327
Alokasi
Waktu
Mengumpulkan data informasi
lanjutan terkait dengan konsep dan
praktik meditasi pandangan terang Tes:
Melakukan eksperimen/praktik
meditasi pandangan terang Menilai kemampuan
peserta didik dalam
menganalisis dan
Mengasosiasi: mengidentifikasikan
Mengasosiasikan dengan konsep meditasi
menganalisis Informasi yang pandangan terang
tentang konsep dan praktik
meditasi pandangan terang
Menghubungakan praktik meditasi
pandangan terang dengan tujuan
akhir umat Buddha.
Mengomunikasikan:

atau bentuk lain tentang konsep
dan praktik meditasi pandangan
terang
3.3 Mendeskripsikan Masalah- Mengamati: Observasi: 30 JP  Buku Teks

masalah-masalah masalah sosal SMA Kelas
sosial ditinjau dari Mengamati melalui Mengamati kegiatan XII
ditinjau dari
328
Alokasi
Waktu
agama Buddha agama Buddha membaca/melihat peristiwa tentang peserta didik dalam  Buku
masalah-masalah sosial ditinjau proses Pandangan
4.3 Mengatasi masalah- dari agama Buddha mengumpulkan Sosial Agama
masalahkehidupan Buddha
sesuaidengan ajaran  Wacana
Buddha Menanya: dan mem-buat
Buddha
laporan Dharma
Mempertanyakan tentang masalah
yang belum diketahui untuk
masalah-masalah sosial ditinjau Portofolio:
dari agama Buddha
Menilai
laporan/karya
Mengeksperimen/mengekslorasikan peserta didik
: tentang cara
mengatasi masalah-
Memngumpulkan data informasi
masalah sosial
lanjutan terkait dengan masalah-
masalah sosial ditinjau dari agama ditinjau dari agama
Buddha Buddha (tugas
Merumuskan cara mengatasi individu/kelompok)
masalah sesuai ajaran Buddha
Mengasosiasi: Tes:
Dengan menganalisa informasi yang Menilai kemampuan

terdapat dari sumber tertulis dan peserta didik dalam
atau internet serta sumber lainnya menganalisis dan
untuk mendapatkan kesimpulan mengidentifikasikan
329
Alokasi
Waktu
tentang masalah-masalah sosial masalah-masalah
ditinjau dari agama Buddha sosial ditinjau dari
agama Buddha
Mengomunikasikan:

tulisan/bentuk lain tentang
masalah-masalah sosial ditinjau
dari agama Buddha
330
1.F SILABUS MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA KHONGHUCU DAN BUDI PEKERTI

Kelas :X
Kompetensi Inti :
KI. 1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI. 2 Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai),
pergaulan dunia.
KI. 3 Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalamilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah.
KI. 4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
Alokasi
Waktu
1.1 Meyakini kebesaran

(jalan suci) Tuhan,
dan kekuasaan
(hukum suci) Tuhan.
2.1 Menghayati makna

diturunkannya wahyu
Tuhan bagi agama
Khonghucu.
331
Alokasi
Waktu
toleran dalam
kehidupan
bermasyarakat dan
beragama.

pentingnya
kerukunan dalam
kehidupan manusia
di atas dunia.
3.1 Memahami - Penyebutan Mengamati: Sikap 15 JP. - Buku Teks

kebesaran dan Nama Tuhan Pelajaran
- Mengamati ciptaan Tuhan yang (Lembar Observasi
kekuasaan Tian atas kelas X.
hidup dan kehidupan ada di sekitar. Skala Sikap) - Kitab Si Shu
di dunia ini. - Sifat-Sifat - Mengamati karakter huruf Tian. (Kitab yang
a. Sikap terhadap
Kebajikan - Mengamati fenomena yang Pokok).
materi pelajaran
Tuhan terjadi karena hukum alam. - Yi Jing (Kitab
b. Sikap terhadap
pendidik (guru) Perubahan)
4.1 Menceritakan
c. Sikap - Li Ji (Kitab
pengalaman spiritual - Jalan Suci Menanya:
terhadapproses Catatan
akan kebesaran dan dan Hukum
pembelajaran Kesusilaan).
kekuasaan Tuhan. Suci Tuhan - Menanyakan perbedaan ciptaan
d. Sikap berkaitan - Shu Jing
Tuhan dengan penemuan (Kitab
manusia. dengan nilai atau
norma yang Hikayat).
- Prinsip - Menanyakan arti karakter huruf
Hukum Alam Tian. berhubungan
- Menanyakan kaitan antara dengan materi
fenomena (bencana alam) dengan pelajaran.
332
Alokasi
Waktu
- Menentukan hukum suci Tian.
Kualitas - Menanyakan bagaimana Pengetahuan
Hidup menentukan kualitas hidup di
atas dunia ini. Tes tertulis
Uraian Singkat
Eksperimen/Eksplorasi:
- Penyebutan nama
- Menginventaris ayat suci yang Tuhan.
berkaitan dengan kebesaran dan - Sifat-sifat
sifat-sifat Tuhan. kebajikan Tuhan.
- Mencari faktor-faktor penyebab - Jalan suci dan
dari salah satu fenomena hukum suci
(bencana alam). Tuhan
- Kehendak bebas
dan prinsip
Mengasosiasi: hukum alam.
- Menghubungan antara usaha

manusia dengan Hukum Suci
Tuhan, dan prinsip Hukum
Alam. Penugasan/Projek
- Menghubungkan antara sifat-
sifat kebajikan Tuhan (Tian De) Tugas Mandiri.
dengan sifat-sifat kebajikan
manusia (Ren De). - Menginventaris
- Menghubungkan antara ayat suci yang
berkaitan dengan
kehendak bebas manusia dengan
Hukum Suci Tuhan. kebesaran dan
- Menghubungkan fenomena alam sifat-sifat Tuhan.
(bencana alam) dengan
333
Alokasi
Waktu
perbuatan (perilaku) manusia
dan kehendak Tuhan.
Mengkomunikasikan:
- Mendiskusikan tentang Tugas Kelompok

keberadaan Tian, dan cara
mengenal Tian. - Membuat daftar
- Mendiskusikan tentang Jalan (dalam bentuk
Suci Tuhan (Ding, Ming) dan tabel) tentang
Hukum Suci Tuhan (Zhi, Yi). pola atau sikap
- Menanggapi presentasi hasil hidup sehari-hari
diskusi. yang berpengaruh
- Mengungkapkan pengalaman terhadap
hidup dan saling terkait dengan pelestarian
Jalan Suci dan Hukum Suci lingkungan, dan
Tian. pola hidup yang
berpengaruh
terhadap
- Mendiskusikan tentang perusakan
bagaimana meningkatkan lingkungan.
kualitas hidup terkait dengan - Membuat
Jalan Suci dan Hukun Suci komitmen untuk
Tuhan. memiliki pola
- Menanggapi presentasi hasil hidup yang baik
diskusi. sehingga
berdampak pada
pelestarian
lingkungan.
334
Alokasi
Waktu
(jalan suci) Tuhan,
dan kekuasaan
(hukum suci) Tuhan.
diturunkannya wahyu
Tuhan bagi agama
Khonghucu.
toleran dalam
kehidupan
bermasyarakat dan
beragama.
pentingnya
kerukunan dalam
kehidupan manusia
di atas dunia.
3.2 Memahami - Konsep Dasar Mengamati: Sikap 12 JP. - Buku Teks
hakikatdan sifat dasar Yin Yang. Pelajaran
- Mengamati gambar Yin Yang. (Lembar Observasi
manusia kelas X.
- Mengamati perilaku manusia Skala Sikap) - Kitab Si Shu
- Manusia dalam kaitannya sebagai (Kitab yang
a. Sikap terhadap
4.2 Mencari contoh- Makhluk makhluk yang termulia. Pokok).
materi pelajaran
contoh tindakkan yang Termulia.
b. Sikap terhadap
merupakan dorongan
pendidik (guru)
dari benih-benih
- Sifat Dasar c. Sikap
kebajikan (watak
Manusia. terhadapproses
sejati).
pembelajaran
d. Sikap berkaitan
335
Alokasi
Waktu
- Mengapa Menanya: dengan nilai atau
Manusia norma yang
Berbuat - Menanyakan pengaruh dan berhubungan
Jahat. kaitan dua unsur Yin dan Yang dengan materi
terhadap kehidupan dan pelajaran.
kelangsungan hidup manusia.
- Menanyakan faktor-faktor yang Pengetahuan
menyebabkan manusia berbuat
tidak baik (tidak sesuai dengan Tes tertulis
kodrat alaminya).
- Menanyakan alasan mengapa Uraian Singkat
manusia dikatakan sebagai
makhluk termulia. - Pengaruh unsur
Yin dan Yang
terhadap
kehidupan.
- Mengapa manusia
Eksperimen/Eksplorasi: dikatakan sebagai
makhluk termulia
- Mencari ayat suci yang terkait - Sifat-sifat dasar
dengan sifat dasar (watak sejati) (watak sejati)
manusia. manusia karunia
- Mengunkapkan bukti-bukti yang (firman Tuhan)
menunjukkan bahwa sifat dasar - Faktor-faktor yang
manusia adalah baik. penyebab kan
- Mencari faktor-faktor penyebab manusia berbuat
manusia dapat berbuat tidak jahat (tidak sesuai
baik (tidak sesuai dengan kodrat dengan kodrat
alaminy). alaminya.
336
Alokasi
Waktu
Mengasosiasi: Penugasan/Projek
- Menghubungkan kekuatan Tugas Kelompok

unsur Yin dan unsur Yang.
- Menghubungan antara - Membuat laporan
kebiasaan, pola asuh, hasil pengamatan
lingkungan, dan pendidikan pengalaman dari
terhadap karakter seseorang. berbagai sumber
belajar lainnya,
tentang hakikat
Mengkomunikasikan: manusia.
- Mengklasifikasikan unsur Yin

dan Yang dari segala
wujud/bentuk yang ada di
dunia.
- Mengungkapkan pendapat
tentang pengaruh unsur Yin dan
Yang terhadap kehidupan.
- Mendiskusikan tentang cara
memelihara dan menjaga
keharmonisan empat unsur yang
ada dalam diri manusia.
- Memberikan tanggapan
presentasi dan kesimpulan hasil
diskusi dari kelompok lain.
- Mengungkapkan contoh-contoh
perbuatan baik yang merupakan
dorongan dari sifat dasar (watak
sejati).
- Mendiskusikan tentang fungsi
337
Alokasi
Waktu
atau manfaat dari nafsu (daya
hidup jasmani), dan bagaimana
mengendalikannya terkait
dengan kekuatan watak sejati
(xing) yang dimiliki manusia.
presentasi dan kesimpulan hasil
diskusi.
- Mendiskusikan tentang faktor-
faktor yang dapat mempengaruhi
manusia berbuat jahat, dan
bagaimana solusinya.
presentasi hasil diskusi
kelompok lain.
338
Alokasi
Waktu
(jalan suci) Tuhan,
dan kekuasaan
(hukum suci) Tuhan.
diturunkannya wahyu
Tuhan bagi agama
Khonghucu.
toleran dalam
kehidupan
bermasyarakat dan
beragama.
pentingnya
kerukunan dalam
kehidupan manusia
di atas dunia.
3.3 Memahami hakikat - Hakikat dan Mengamati: Sikap 15 JP. - Buku Teks
dan makna ibadah Makna Pelajaran
- Mengamati persembahyangan (Lembar Observasi
Ibadah. kelas X.
yang dilaksanakan umat Skala Sikap) - Kitab Si Shu
4.3 Mempraktikkan Khonghucu. (kitab yang
a. Sikap terhadap
perbuatan menolong - Pokok-Pokok - Mengamati bentuk dan macam- pokok).
materi pelajaran
sesama sebagai Peribadahan macam dupa (xiang). - Buku Tata
b. Sikap terhadap
bentuk ibadah yang Umat Ibadah dan
pendidik (guru)
nyata, melakukan Khonghucu. Tata Laksana
Menanya: c. Sikap
hormat dengan Upacara.
terhadapproses
merangkapakan
339
Alokasi
Waktu
tangan sesuai - Ji Si - Menanyakan tentang piranti pembelajaran
tingkatannya, dan (Sembahyang). (perlengkapan) dan sajian yang d. Sikap berkaitan
Mempraktikkan Jing ada dalam persembahyang. dengan nilai atau
Zuo (duduk diam). - Menanyakan fungsi dupa dalam norma yang
- Gong Jing kaitannya dengan berhubungan
(Hormat- persembahyangan. dengan materi
Sujud). - Menanyakan tentang tujuan pelajaran.
sembahyang dan berdoa.
- Qi Dao Pengetahuan
syukur-harap. Eksperimen/Eksplorasi:
Tes tertulis
- Membuat rangkuman dalam
bentuk skema tentang pokok- Uraian Singkat
- Mo Shi (Diam pokok peribadahan.
Memahami). - Memperagakan sembahyang - Hakikat dan
kepada Tuhan atau leluhur. makna ibadah.
- Mempraktikkan cara - Tujuan dan
menggunakan dupa. macam-macam
- Memperagakan cara menghormat sembahyang.
dengan Bai, Jugong, dan Gui. - Dupa dan tata
- Menyusun teks doa kepada cara menghormat
Tuhan untuk sembahyang setiap - Makna berdoa.
pagi dan sore.
- Mempraktikkan jing zuo (duduk
diam). Penugasan/Projek
Tugas Kelompok
Mengasosiasi:
- Membuat laporan
- Menghubungkan sikap dan hasil pengamatan
340
Alokasi
Waktu
karakter seseorang dengan tentang tata cara
ketaatan dan kedisiplinannya sembahyang yang
dalam melakukan ibadah dilakukan oleh
(sembahyang). umat yang
- Menghubungkan keterkaitan dipengaruhi oleh
antar sembahyang dan berdoa. tradisi dan budaya
daerah yang
tersebar di
Mengkomunikasikan: Indonesia.
- Membuat teks doa
- Mengungkapkan contoh-contoh sembahyang
perbuatan yang dapat kepada Tuhan.
dikategorikan sebagai suatu
ibadah.
- Mendiskusikan tentang makna Keterampilan
dan tujuan sembahyang dan
berdoa. Performance/
- Memberikan tanggapan Praktik
presentasi dan hasil diskusi.
- Mempraktikkan
cara
menggunakan
dupa, cara
menghormat
dengan Bai,
Jugong, dan Gui.
341
Alokasi
Waktu
(jalan suci) Tuhan,
dan kekuasaan
(hukum suci) Tuhan.
diturunkannya wahyu
Tuhan bagi agama
Khonghucu.
toleran dalam
kehidupan
bermasyarakat dan
beragama.
pentingnya
kerukunan dalam
kehidupan manusia
di atas dunia.
3.4 Memahami makna - Macam- Mengamati: Sikap 12 JP. - Buku Teks

persembahyangan Macam Pelajaran
- Mengamati pelaksanaan (Lembar Observasi
kepada Tian. Sembahyang kelas X.
Kepada sembahyang kepada Tuhan (Jin Skala Sikap) - Kitab Si Shu
Tuhan. Tian Gong, Duan Yang, Zhong (Kitab yang
a. Sikap terhadap
Qiu, dan Dong Zhi). Pokok).
materi pelajaran
4.4 Mempraktekan b. Sikap terhadap - Li Ji
sembahyang kepada - Sembahyang (KitabKesusil
pendidik (guru)
Tian, dan Leluhur. Jin Tian aan)
c. Sikap
Gong. - Peralatan/per
terhadapproses
lengkapan
342
Alokasi
Waktu
Menanya: pembelajaran sembahyang.
d. Sikap berkaitan - Gambar altar
- Sembahyang - Menanyakan perbedaan dan dengan nilai atau (meja abu)
Duan Yang. persamaan dari empat norma yang leluhur.
sembahyang kepada Tuhan. berhubungan
dengan materi
- Sembahyang pelajaran.
Zhong Qiu. Eksperimen/Eksplorasi:
- Membuat rangkuman dalam Pengetahuan

- Sembahyang bentuk skema tentang macam-
Dong Zhi. macam sembahyang kepada Tes tertulis
Tuhan.
- Membuat skema altar Pilihan Ganda
sembahyang Jin Tian Gong
- Memperagakan sembahyang - Sembahyang Jin
kepada Tuhan. Tian Gong
- Mencari informasi dan fakta- - Sembahyang
fakta terkait perayaan pada Duan Yang
sembahyang Jing Tian Gong, - Sembahyang
sembahyang Duan Yang, Zhong Qiu
sembahyang Zhong Qiu, dan - Sembahyang Dong
sembahyang Dong Zhi. Zhi.
Mengasosiasi: Penugasan/Projek
- Menghubungkan antara Tugas Kelompok

perayaan lomba perahu dengan
Qu Yuan dan senbahyang Duan - Membuat laporan
Yang. tentang fakta-
343
Alokasi
Waktu
- Menghubungkan empat musim fakta tradisi dan
yang ada (wilayah subtropis) kebiasaan
dengan persembahyangan dilakukan umat
kepada Tuhan. Khonghucu pada
saat sembahyang
Jin Tian Gong,
Mengkomunikasikan: Duan Yang,
Zhong Qiu, dan
- Mengemukakan pendapat Dong Zhi.
tentang nilai-nilai kesetiaan dan - Menceritakan
keteladanan tokoh Qiu Yuan. kembali tentang
- Menyebutkan dan menuliskan riwayat tokoh Qu
tradisi dan fenomena yang ada Yuan.
pada hari sembahyang Duan
Yang.
- Menyebutkan dan menuliskan
tradisi-tradisi yang mengikuti
sembahyang Zhong Qiu.
- Menyebutkan dan menuliskan
tradisi-tradisi yang mengikuti
sembahyang Dong Zhi.
344
Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian
Waktu Belajar
(jalan suci) Tuhan,
dan kekuasaan
(hukum suci) Tuhan.
diturunkannya wahyu
Tuhan bagi agama
Khonghucu.
toleran dalam
kehidupan
bermasyarakat dan
beragama.
pentingnya
kerukunan dalam
kehidupan manusia
di atas dunia.
3.5 Menjelaskan karya - Wahyu He Tu Mengamati: Sikap 12 JP. - Buku Teks

dan nilai keteladanan Pelajaran
- Mengamati visualisasi (gambar) (Lembar Observasi
para nabi danraja kelas X.
suci. - Wahyu Liu Tu wahyu Tian yang diturunkan Skala Sikap)
kepada para nabi dan raja suci
a. Sikap terhadap
4.5 Mencari benda-benda Ru Jiao (Khonghucu).
- Wahyu Luo materi pelajaran
dan karya yang - Mengamati benda-benda
Shu b. Sikap terhadap
ditemukan oleh para penemuan/hasil karya para nabi
pendidik (guru)
nabi purba yang dan raja suci Ru Jiao
c. Sikap
345
Alokasi Sumber
Waktu Belajar
sampai kini masih (Khonghucu). terhadapproses
digunakan. pembelajaran
- Wahyu Dan d. Sikap berkaitan
Shu Menanya: dengan nilai atau
norma yang
- Menanyakan tentang makna berhubungan
- Wahyu Yu diturunkanya wahyu Tuhan. dengan materi
Shu pelajaran.
Eksperimen/Eksplorasi: Pengetahuan
- Menuliskan karya-karya dari Tes tertulis
para nabi dan raja suci Ru Jiao
(Khonghucu). Pilihan Ganda
- Membuat rangkuman tentang
nabi dan raja suci penerima - Makna
wahyu Tuhan dan karya-karya diturunkannya
yang ditemukannya. wahyu Tuhan.
- Mencari benda atau peralatan - Nabi-nabi dan
hasil karya/penemuan nabi dan raja suci
raja suci Ru Jiao (Khonghucu) penerima wahyu
yang terus digunakan sampai Tuhan.
sekarang. - Karya-karya dari
Mengasosiasi: para nabi dan
tokoh suci yang
- Menghubungkan berguna bagi
penemuan/hasil karya para nabi kelangsungan
dan raja suci purba terhadap hidup manusia.
peradaban manusia.
Mengkomunikasikan:
346
Alokasi Sumber
Waktu Belajar
- Mengemukakan pendapat Penugasan/Projek
tentang karya-karya yang
ditemukan oleh nabi dan raja Tugas Mandiri
suci Ru Jiao (Khonghucu).
- Mengungkapkan nilai-nilai - Membuat
keteladanan para nabi dan raja rangkuman
suci Ru Jiao (Khonghucu). karya-karya atau
- Menyebutkan nabi-nabi benda-benda yang
penerima wahyu Tuhan. ditemukan oleh
para nabi dan raja
suci yang sampai
terus digunakan.
347
Alokasi
Waktu
(jalan suci) Tuhan,
dan kekuasaan
(hukum suci) Tuhan.

diturunkannya wahyu
Tuhan bagi agama
Khonghucu.
toleran dalam
kehidupan
bermasyarakat dan
beragama.
pentingnya
kerukunan dalam
kehidupan manusia
di atas dunia.
-
- Istilah Asli
3.6 Menjelaskan sejarah Agama Mengamati: Sikap 12 JP. - Buku Teks
masuknya agama Khonghucu. Pelajaran
- Mengamati karakter huruf Ru (Lembar Observasi
Khonghucu, kelas X.
perkembangan, dan Jiao. Skala Sikap) - Kitab Si Shu
eksistensi agama - Nabi besar - Mengamati bangunan rumah (Kitab yang
a. Sikap terhadap
Khonghucu di peyempurna ibadah sebagai bukti sejarah Pokok).
materi pelajaran
Indonesia. Ru Jiao. tentang keberadaan agama - Gambar/foto
b. Sikap terhadap
Khonghucu di Indonesia. bangunan
pendidik (guru)
c. Sikap yang terkait
348
Alokasi
Waktu
4.6 Mencari bukti-bukti - Agama terhadapproses dengan bukti
sejarah tentang Khonghucu di pembelajaran keberadaan
keberadaan agama Indonesia. Menanya: d. Sikap berkaitan agama
Khonghucu di dengan nilai atau Khonghucu di
Indonesia, dan - Menanyakan tentang arti norma yang Indonesia.
merumuskan sikap - Agama karakter huruf Ru Jaio. berhubungan - CD film
dan tindakan yang Khonghucu Di - Menanyakan sejarah berdirinya dengan materi dokumentasi
harus dilakukan Era Reformasi rumah ibadah Khonghucu yang pelajaran. perayaan
untuk eksistensi menjadi bukti sejarah Imlek
agama Khonghucu ke keberadaan Khonghucu di Pengetahuan Nasional.
depan. Indonesia.
Tes tertulis
Eksperimen/Eksplorasi: Pilihan Ganda
- Mencari informasi tambahan - Istilah asli agama

tentang asal mula masuknya Khonghucu
agama Khonghucu ke Indonesia.
- Menginventaris bukti-bukti
sejarah akan keberadaan agama
Khonghucu di Indonesia.
- Membuat rangkuman tentang - Nabi besar
sejarah asal mula masuknya penyempurna Ru
agama Khonghucu ke Indonesia. Jiao.
- Sejarah masuknya
agama Khonghucu
Mengasosiasi: ke Indonesia.
- Perkembangan
- Menghubungkan kebijakan dan eksistensi
pemerintah terkait dengan agama Khonghucu
peraturan dan perundang- di Indonesia.
349
Alokasi
Waktu
undangan tentang kesetaraan
dan pelayanan umat Khonghucu
di era reformasi terhadap Penugasan/Projek
eksistensi dan perkembangan
agama Khonghucu di Indonesia. Tugas Kelompok
- Membuat
Mengkomunikasikan: rangkuman
tentang hikayat
- Mendiskusikan tentang Nabi Kongzi.
bagaimana sikap dan tindakan - Bukti-bukti
yang harus dilakukan sebagai sejarah tentang
generasi muda untuk keberadaan agama
perkembangan dan eksistensi Khonghucu di
agama Khonghucu ke depan. Indonesia.
- Memberi tanggapan terhadap
kelompok lain.
350
Alokasi
Waktu
(jalan suci) Tuhan,
dan kekuasaan
(hukum suci) Tuhan.
diturunkannya wahyu
Tuhan bagi agama
Khonghucu.
toleran dalam
kehidupan
bermasyarakat dan
beragama.
pentingnya
kerukunan dalam
kehidupan manusia
di atas dunia.
3.7 Mengenal tempat - Tempat- Mengamati: Sikap 12 JP. - Buku Teks

ibadah umat tempat ibadah Pelajaran
- Mengamati bentuk-bentuk (Lembar Observasi
Khonghucu. umat kelas X.
Khonghucu. bangunan rumah ibadah umat Skala Sikap) - Kitab Si Shu
Khonghucu. (Kitab yang
a. Sikap terhadap
- Mengamati para suci (Shen Pokok).
materi pelajaran
- Sejarah makna Ming) yang ada dalam kelenteng - Gambar/foto
4.7 Berkunjung dan b. Sikap terhadap
dan Fungsi (Miao). bangunan
mencari informasi pendidik (guru)
Kelenteng. - Mengamati ornamen-ornamen kelenteng.
tentang tempat-tempat c. Sikap
yang ada dalam bangunan
ibadah umat terhadapproses
Kelenteng (Miao).
351
Alokasi
Waktu
Khonghucu. - Tradisi-Tradisi - Mengamati tradisi-tradisi yang pembelajaran
dalam ada dalam Kelenteng (Miao). d. Sikap berkaitan
Kelenteng. dengan nilai atau
norma yang
Menanya: berhubungan
dengan materi
- Menanyakan tentang Para Suci pelajaran.
(Shen Ming) yang ada dalam
ajaran Khonghucu.
- Menanyakan tentang makna
ornamen-ornamen yang ada
dalam Kelenteng.
- Menanyakan asal-usul/sejarah
terbentuknya tradisi-tradisi yang
ada dalam Kelenteng.
Pengetahuan
- Mencari informasi tentang salah
satu Kelenteng yang ada di Tes tertulis
Indonesia.
- Mengindentifikasi bangunan Pilihan Ganda
tempat ibadah umat
Khonghucu. - Tempat-tempat
- Mengidentifikasi para suci (Shen ibadah umat
Ming) yang ada dalam Kelenteng Khonghucu jenis
(Miao). dan fungsinya.
- Sejarah kelenteng.
- Jenis-jenis
Kelenteng.
352
Alokasi
Waktu
- Tradisi-tardisi
yang ada dalam
Mengasosiasi: kelenteng.
- Menghubungkan keberadaan
Kelenteng (Miao) dengan Penugasan/Projek
masyarakat Zhonghoa pemeluk
Khonghucu. Tugas Kelompok
- Membuat laporan
Mengkomunikasikan: hasil observasi ke
salah satu
- Mengungkakan makna dan Kelenteng, dan
fungsi Kelenteng. rumah ibadah
- Mendiskusikan tentang makna umat Khonghucu
agamis tradisi-tradisi yang ada lainnya.
dalam Kelenteng (Miao).
terhadap presentasi hasil
diskusi kelompok lain.
353
Alokasi
Waktu
(jalan suci) Tuhan,
dan kekuasaan
(hukum suci) Tuhan.
diturunkannya wahyu
Tuhan bagi agama
Khonghucu.
toleran dalam
kehidupan
bermasyarakat dan
beragama.
pentingnya
kerukunan dalam
kehidupan manusia
di atas dunia.
3.8 Memahami makna - Filosofi Yin - Mengamati: Sikap 12 JP. - Buku Teks
perbedaan, toleransi, Yang. Pelajaran
- Mengamati kegiatan-kegiatan (Lembar Observasi
kerukunan, dan kelas X.
yang menggambarkan sikap Skala Sikap) - Kitab Si Shu
hidup harmonis. - Perbedaan toleransi antar umat beragama.
a. Sikap terhadap (Kitab yang
yang Pokok).
materi pelajaran
Mendasari.
Menanya: b. Sikap terhadap
4.8 Berdialog dengan pendidik (guru)
tokoh dari agama lain - Menanyakan tentang hal-hal c. Sikap
- Naluri
tentang makna yang melatarbelakangi terhadapproses
Menolak
354
Alokasi
Waktu
pentingnya Perbedaan. perbedaan. pembelajaran
kerukunan dan cara- - Menanyakan tentang faktor- d. Sikap berkaitan
cara yang harus faktor pemyebab konplik dalam dengan nilai atau
diambil untuk - Toleransi. masyarakat. norma yang
membangun berhubungan
kerukunan. dengan materi
- Toleransi Eksperimen/Eksplorasi: pelajaran.
Dalam
Perbedaan. - Menginventaris ayat suci yang
terkait dengan perbedaan dan
kerukunan. Pengetahuan
- Kerukunan - Mewawancarai pemuka/tokoh
Dalam agama lain terkait Tes tertulis
Perbedaan. pandangannya tentang
kerukunan beragama. Uraian
- Makna perbedaan
Mengasosiasi: dan kaitannya
dengan
- Menghubungkan perbedaan, keharmonisan.
sikap tengah, dan harmonis. - Hal-hal yang
- Menghubungkan keragamaan mendasari
agama dengan kerukunan hidup. perbedaan.
- Sikap dalam
menghadapi setiap
perbedaan.
Mengkomunikasikan: - Arti dan makna
toleransi.
- Mengungkapkan
pendapat/pandangan tentang
naluri menolak perbedaan.
355
Alokasi
Waktu
- Mengungkapkan Penugasan/Projek
pendapat/pandangan tentang
pentingnya kerukunan dalam Tugas Kelompok
kehidupan bermasyarakat.
- Mendiskusikan tentang faktor- - Membuat laporan
faktor yang menjadi kendala hasil wawancara/
terjalinnya kerukunan antar dengan tokoh
umat beragama, dan bagaimana agama tentang
solusi sederhana agar toleransi makna kerukunan
dan kerukunan antar umat dan cara-cara
beragama dapat terjalin baik. untuk
- Mengungkapkan pendapat membangun
presentasi hasil diskusi kerukuan antar
kelompok lain. umat beragama.
356
SILABUS MATA PELAJARAN
PENDIDIKAN AGAMA KHONGHUCU DAN BUDI PEKERTI

Kelas : XI
Kompetensi Inti :
pergaulan dunia.
masalah.
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan Metode sesuai kaidah keilmuan.
Alokasi Sumber
Waktu Belajar
1.1 Meyakini nabi Kongzi
sebagai Mu Duo
Tuhan (Tian Zi Mu
Duo).
2.1 Mengemukakan nilai-

nilai yang berkaitan
dengan perilaku bakti
357
Alokasi Sumber
Waktu Belajar
kepada orang tua.
2.2 Mengamalkan
prinsip-prinsip moral
yang diajarkan
Mengzi/Mencius.
2.3 Menerapkan perilaku
yang berlandaskan
cinta kasih dan
kebenaran.
3.1 Memahami - Makna Mengamati: Sikap 15 JP. - Buku Teks

pembinaan diri pentingnya Pelajaran
- Mengamati perilaku orang-orang (Lembar Observasi
sebagai kewajiban Pembinaan kelas XI.
pokok setiap diri. di sekitar dalam mejalankan Skala Sikap) - Kitab Si Shu
manusia. kewajiban sesuai dengan (Kitab yang
a. Sikap terhadap
predikatnya masing-masing. Pokok).
materi pelajaran
4.1 Mempraktikkan sikap - Pembinaan b. Sikap terhadap
mengasihi sesama Diri Kewajiban
Menanya: pendidik (guru)
manusia dan usaha Pokok Setiap
c. Sikap
berhenti pada puncak manusia.
- Menanyakan tentang kewajiban terhadapproses
kebaikan dari salah- pembelajaran
satu predikat yang manusia sesuai dengan predikat
yang disandangnya. d. Sikap berkaitan
disandang. - Proses
Pembinaan - Menanyakan tentang hal-hal dengan nilai atau
Diri. yang terkait dengan tahap-tahap norma yang
pembinaan diri. berhubungan
dengan materi
pelajaran.
358
Alokasi Sumber
Waktu Belajar
Eksperimen/Eksplorasi: Pengetahuan
- Membaca/melafalkan ayat suci Tes tertulis

Da Xue bab utama pasal 1.
- Menuliskan urutan tahap-tahap Uraian
pembinaan diri
- Pentingnya
pembinaan diri.
Mengasosiasi: - Kitab Da Xue Bab
utama pasal 1 – 7.
- Menghubungkan kewajiban - Tahap-tahap
membina diri dengan pembinaan diri.
perbedaan status sosial
(kedudukan) dalam masyarakat.
Penugasan/Projek
Mengkomunikasikan: Tugas Kelompok
- Mendiskusikan makna ayat suci - Membuat laporan

yang terdapat dalam kitab Da tentang usaha
Xue Bab utama ayat 1. berhenti pada
- Memberi tanggapan presentasi puncak kebaikan
hasil diskusi dari kelompok lain. dari setiap
- Menceritakan pengalaman predikat yang
pribadi tentang usaha berhenti disandang.
pada puncak kebaikan dari
setiap predikat yang disandang.
- Mengungkapkan sikap dan
perilaku yang menunjukkan
pembinaan diri.
359
Alokasi
Waktu
sebagai Mu Duo
Tuhan (Tian Zi Mu
Duo).
kepada orang tua.
2.2 Mengamalkan
yang diajarkan
Mengzi/Mencius.
yang berlandaskan
cinta kasih dan
kebenaran.
3.2 Memahami Xiao

sebagai pokok - Makna dan Mengamati: Sikap 15 JP. - Buku Teks
kebajikan. arti kata Xiao. (Lembar Observasi Pelajaran
- Mengamati kegiatan orang tua kelas XI.
Skala Sikap)
4.2 Mempraktikkan sehari-hari untuk keperluan - Kitab Si Shu
perilaku hormat - Xiao Sebagai keluarga dan anak-anak di a. Sikap terhadap (Kitab yang
kepada orang tua Pokok rumah. materi pelajaran Pokok).
sebagai bentuk laku Kebajikan. b. Sikap terhadap - Xiao Jing
bakti. pendidik (guru) (Kitab Bakti).
Menanya: c. Sikap
- Bakti Kepada terhadapproses
Orang Tua. - Menanyakan sikap anak yang pembelajaran
360
Alokasi
Waktu
baik terkait dengan pekerjaan d. Sikap berkaitan
oran tua. dengan nilai atau
- Akhir Laku Eksperimen/Eksplorasi: norma yang
Bakti. berhubungan
- Menuliskankarakter huruf Xiao. dengan materi
- Membaca dan menginventaris pelajaran.
ayat-ayat suci tentang Xiao.
- Membuat laporan tentang sikap Pengetahuan
dan perilaku terhadap orang tua
sehari-hari (di rumah). Tes tertulis
Uraian
Mengasosiasi:
- Arti Xiao.
- Menghubungkan sikap perlaku - Awal dan akhir
bakti dengan kasih sayang dan laku bakti.
perhatian orang tua. - Macam-macam
- Menghubungan sikap bakti dan laku bakti.
kepatuhan terhadap orang tua
denga prestasi belajar.
Penugasan/Projek
Mengkomunikasikan: Tugas Mandiri
- Mendiskusikan tentang perilaku- - Inventaris ayat-

perilaku yang melanggar laku ayat suci yang
bakti (Xiao) kepada orang tua, terkait dengan
dan cara mengendalikan diri laku bakti.
untuk tidak melakukannya lagi. - Menuliskan
- Memberikan tanggapan terhadap contoh-contoh
presentasihasil diskusi kelompok perbuatan yang
361
Alokasi
Waktu
lain. menunjukkan
- Mengemukakan pendapat sikap bakti
mengapa Xiao menjadi pokok kepada Tuhan,
kebajikan. Alam dan kepada
- Menyebutkan contoh-contoh manusia (orang
perbuatan yang menunjukkan tua).
sikap bakti kepada Tuhan, alam,
dan manusia (orang tua).
362
Alokasi
Waktu
sebagai Mu Duo
Tuhan (Tian Zi Mu
Duo).
kepada orang tua.
2.2 Mengamalkan
yang diajarkan
Mengzi/Mencius.
yang berlandaskan
cinta kasih dan
kebenaran.
3.3 Menjelaskan upacara

(sembahyang) kepada - Sembahyang Mengamati: Sikap 12 JP. - Buku Teks
para Suci (Shen Jing He Ping Pelajaran
- Mengamati pelaksanaan (Lembar Observasi
Ming). kelas XI.
sembahyang Jing He Ping dan Skala Sikap) - Kitab Si Shu
kegiatan bakti sosial pada hari (Kitab yang
a. Sikap terhadap
4.3 Memberikan saat sembahyang Jing He Ping Pokok).
- Hari materi pelajaran
sumbangan dana dan pada saat hari
Persaudaraan b. Sikap terhadap
untuk bakti sosial persaudaraan.
. pendidik (guru)
pada hari c. Sikap
persaudaraan. terhadapproses
Menanya:
pembelajaran
- Menanyakan maksud dan tujuan d. Sikap berkaitan
363
Alokasi
Waktu
pelaksanaan bakti sosial pada dengan nilai atau
saat Jing He Ping dan hari norma yang
Persaudaraan. berhubungan
- Menanyakan perbedaan bakti dengan materi
sosial yang di laksanakan pada pelajaran.
saat Jing He Ping dengan yang
dilaksanakan pada hari Pengetahuan
Persaudaraan.
- Menanyakan tentang hal-hal Tes tertulis
yang terkait dengan tata cara
pelaksanaan sembahyang Jing Uraian
He Ping dan sajian-sajian
- Sembahyang
sembahyang.
kepada Shen
Ming.
Eksperimen/Eksplorasi: - Sembahyang Jing
He Ping.
- Menuliskan peralatan dan - Hari
perlengkapan sembahyang Jing Persaudaraan.
He Ping. - Sembahyang Xia
- Mengumpulkan dana (secara Yuan.
kolektif) atau barang-barang
layak pakai untuk bakti sosial
pada hari sembahyang Jing He Penugasan/Projek
Jing persaudaraan.
Tugas Kelompok
Mengasosiasi: - Membuat laporan

tentang hasil
- Menghubungkan kegiatan bakti pengamatan
sosial pada hari persaudaraan terkait fenomena
364
Alokasi
Waktu
dengan tuntunan ajaran agama. yang ada pada
- Menghubungkan sajian-sajian sembahyang Jin
sembahyang yang He Ping.
dipersembahkan pada saat
sembahyang Jing He Ping Keterampilan
dengan semangat bakti.
- Mengumpulkan
dana (secara
Mengkomunikasikan: kolektif) untuk
bakti sosial pada
- Mengungkapkan pendapat hari
tentang pentingnya kegiatan persaudaraan.
bakti sosial yang dilaksanakan
pada saat sembahyang Jing He
Ping dan pada saat hari
Persaudaraan.
365
Alokasi
Waktu
sebagai Mu Duo
Tuhan (Tian Zi Mu
Duo).

kepada orang tua.
2.2 Mengamalkan
yang diajarkan
Mengzi/Mencius.
yang berlandaskan
cinta kasih dan
kebenaran.
3.4 Memahami Nabi

Kongzi sebagai Tian - Nenek Moyang Mengamati: Sikap 18 JP. - Buku Teks
Zi Mu Duo. Nabi Kongzi. Pelajaran
- Mengamati bentuk-bentuk visual (Lembar Observasi kelas XI.
4.4 Mempraktikkan sikap Mu Duo. Skala Sikap) - Kitab Si Shu
dan kebiasaan Nabi - Abad - Mengamati gambar perjalanan (Kitab yang
a. Sikap terhadap
Kongzi dalam Kelahiran Nabi Kongzi. Pokok).
materi pelajaran
kehidupan sehari- Nabi Kongzi. - Menyaksikan cuplikan film - Buku Riwayat
b. Sikap terhadap
hari. Confucius (Nabi Kongzi). Hidup Nabi
pendidik (guru)
c. Sikap Kongzi.
366
Alokasi
Waktu
- Kiprah Nabi terhadapproses - Gambar-
Kongzi di pembelajaran gambar Mu
Negeri Lu. Menanya: d. Sikap berkaitan Duo
dengan nilai atau
- Menanyakan hal-hal terkait norma yang
- Nabi Kongzi bentuk visual Mu Duo. berhubungan
Sebagai Mu - Menanyakan huruf makna Zhong dengan materi
Duo Tian. Shu yang ada pada Mu Duo. pelajaran.
- Menanyakan kaitan antara Mu
Duo dengan tugas kenabian Nabi
- Simbol Suci Kongzi. Pengetahuan
Nabi Kongzi.
Tes tertulis
- Nama Gelar Pilihan Ganda
Nabi Kongzi. - Menggambarkan bentuk visual
Mu Duo. - Nenek Moyang
- Membuat rangkuman tentang Nabi Kongzi.
- Akhir sikap-sikap terpuji yang - Abad Kelahiran
Kehidupan diteladani Nabi Kongzi dalam Nabi Kongzi.
Nabi Kongzi menghadapi berbagai hambatan - Kiprah Nabi
dalam tugas sucinya. Kongzi di Negeri
- Menginventaris ayat-ayat suci Lu.
tentang kenabian Nabi Kongzi. - Simbol Suci Nabi
- Membuat peta perjalanan dan Kongzi.
rangkuman Perjalanan Nabi - Nama Gelar Nabi
Kongzi menyebarkan ajaran- Kongzi.
ajarannya ke berbagai negeri
sebagai Mu Duo Tian (Tian Zi Mu
Duo). Penugasan/Projek
367
Alokasi
Waktu
Tugas Kelompok
Mengasosiasi: - Membuat peta

perjalanan dan
- Menghubungkan kegiatan bakti rangkuman
sosial pada hari persaudaraan Perjalanan Nabi
dengan kewajiban membina diri. Kongzi
menyebarkan
ajaran-ajarannya
Mengkomunikasikan: ke berbagai negeri
sebagai Mu Duo
- Mengungkapkan pendapat Tian (Tian Zi Mu
tentang tanda-tanda kelahiran Duo).
Nabi Kongzi.
- Mengungkapkan pendapat
tentang prinsip-prinsip penting
yang diajarkan Nabi Kongzi.
368
Alokasi
Waktu
sebagai Mu Duo
Tuhan (Tian Zi Mu
Duo).
kepada orang tua.
2.2 Mengamalkan
yang diajarkan
Mengzi/Mencius.
yang berlandaskan
cinta kasih dan
kebenaran.
-
3.5 Menjelaskan prinsip- - Masa Awal
prinsip moral yang Kehidupan Mengamati: Sikap 12 JP. - Buku Teks
diajarkan Mengzi. Mengzi. Pelajaran
- Mengamati gambar dalam cerita (Lembar Observasi
kelas XI.
masa kecil Mengzi melalui pola Skala Sikap) - Kitab Si Shu
4.5 Mempraktikkan - Kehidupan asuh yang berikan ibunda (Kitab yang
a. Sikap terhadap
prinsip-prinsip moral Profesional Beliau. Pokok).
materi pelajaran
yang diajarkan Mengzi. b. Sikap terhadap - Buku
Mengzi. pendidik (guru) referensi
Menanya: “Jalan suci
c. Sikap
- Prinsip- yang
- Menanyakan pola asuh yang terhadapproses
Prinsip ditempuh
pembelajaran
369
Alokasi
Waktu
Moralitas. dilakukan ibu Mengzi dalam d. Sikap berkaitan para tokoh.”
mendidik dan menyiapkan dengan nilai atau
Mengzi menjadi orang besar. norma yang
- Cara - Menanyakan tentang hal-hal berhubungan
Mengajar. yang terkait dengan kehidupan dengan materi
Mengzi. pelajaran.
Pengetahuan
Tes tertulis
- Menceritakan kembali masa kecil
kehidupan Mengzi di bawah Uraian
asuhan ibunda Beliau.
- Menceritakan kembali tentang - Masa kecil
kehidupan profesional Mengzi kehidupan
menghadapi para raja muda Mengzi.
jaman itu. - Kehidupan
profesional
Mengzi.
Mengasosiasi: - Prinsip-prinsip
moral yang
- Menghubungkan pola asuh diajarkan Mengzi.
orang tua (ibu Mengzi) terhadap
pembentukan karakter dan
keberhasilan hidup. Penugasan/Projek
Tugas Kelompok
Mengkomunikasikan:
- Membuat
- Mengungkapkan pendapat ringkasan cerita
tentang pola asuh ibu Mengzi tentang masa kecil
370
Alokasi
Waktu
sehingga mampu mengantarkan Mengzi bersama
Mengzi menjadi orang besar. ibunda beliau,
serta nilai-nilai
yang dapat
diteladani dari
kisah tersebut.
371
Alokasi
Waktu
sebagai Mu Duo
Tuhan (Tian Zi Mu
Duo).

kepada orang tua.
2.2 Mengamalkan
yang diajarkan
Mengzi/Mencius.
yang berlandaskan
cinta kasih dan
kebenaran.
Mengamati: Sikap
3.6 Memahami upacara-
- Dasar Iman - Mengamati pelaksanaan (Lembar Observasi 18 JP. - Buku Teks
upacara
persembahyangan Sembahyang sembahyang Chu Yi dan Shi Wu. Skala Sikap) Pelajaran
kepada leluhur. Kepada - Mengamati upacara sembahyang kelas XI.
b. Sikap terhadap
Leluhur. Qing Ming. - Kitab Si Shu
materi pelajaran
- Mengamati meja abu (altar) (Kitab yang
c. Sikap terhadap
4.6 Meperagakan upacara leluhur yang ada dalam keluarga Pokok).
- Saat-Saat pendidik (guru)
persembahyangan Khonghucu. - Buku Tata
Sembahyang d. Sikap
kepada leluhur. Laksana dan
Kepada terhadapproses
Tata Upacara
pembelajaran
372
Alokasi
Waktu
Leluhur. Menanya: e. Sikap berkaitan Agama
dengan nilai atau Khonghucu.
- Menanyakan tentang hal-hal norma yang - Gambar alter
- Sembahyang yang terkait dengan tata cara berhubungan (meja abu)
Chu Yi dan sembahyang Chu Yi dan Shi Wu, dengan materi leluhur
Shi Wu. peralatan dan perlengkapan pelajaran. keluarga
sembahyang Qing Ming, Khonghucu
peringatan hari wafat leluhur, Pengetahuan
- Sembahyang dan sembahyang menjelang
Qing Ming. penutupan tahun. Tes tertulis
- Menanyakan tentang makna dan
fungsi meja abu (altar leluhur). Piliihan Ganda
- Sembahyang
Hari Wafat - Saat-saat
Leluhur (Zu Eksperimen/Eksplorasi: sembahyang
Ji) kepada leluhur.
- Menuliskan urutan pelaksanaan
sembahyang Chu Yi dan Shi
- Sembahyang Wu. - Piranti dan
Menjelang - Membuat laporan tentang perlengkapan altar
Penutupan pelaksanaan sembahyang Chu Yi leluhur.
Tahun(Chu Xi) dan Shi Wu. - Makna
- Membuat skema altar leluhur. sembahyang Qing
- Menyusun piranti dan Ming.
perlengkapan pada altar leluhur. - Sembahyang Hari
- Menyusun teks doa kepada Wafat Leluhur (Zu
leluhur pada sembahyang Chu Ji).
Yi dan Shi Wu. - Sembahyang
Menjelang
Penutupan
Tahun(Chu Xi).
373
Alokasi
Waktu
Mengasosiasi: - Zhong Yuan atau
Zhong Yang.
- Sembahyang - Menghubungkan
Zhong Yuan. perlengkapan/sajian
sembahyang dengan esensi Penugasan/Projek
persembahyangan itu sendiri.
Tugas Kelompok
Mengkomunikasikan: - Membuat laporan

tentang upacara
- Mengungkapkan pendapat sembahyang Qing
tentang makna sembahyang Ming yang
Qing Ming, dan tradisi-tradisi dilakukan dalam
yang mengikutinya. keluarga masing-
- Mendiskusikan tentang tradisi- masing.
tradisi dan kebiasaan yang
dilakukan umat pada saat
sembahyang Qing Ming. Keterampilan
- Memberi tanggapan presentasi
hasil diskusi dari kelompok lain. Unjuk Kerja/
Praktik
- Menyusun piranti
dan perlengkapan
pada altar leluhur
pada saat Chu Yi
dan Shi Wu atau
sembahyang
leluhur lainnya.
374
Alokasi
Waktu
sebagai Mu Duo
Tuhan (Tian Zi Mu
Duo).

kepada orang tua.
2.2 Mengamalkan
yang diajarkan
Mengzi/Mencius.
yang berlandaskan
cinta kasih dan
kebenaran.
3.7 Menjelaskan makna

Cinta kasih dan - Ren Mengamati: Sikap 12 JP. - Buku Teks
kebenaran Berdasarkan Pelajaran
- Mengamati karakter huruf Ren (Lembar Observasi
Terminologi kelas XI
4.7 Mempraktikkan Karakter dan Yi. Skala Sikap) - Kitab Si Shu
perilaku yang Huruf. a. Sikap terhadap (Kitab yang
berlandaskan Cinta materi pelajaran Pokok)
kasih dan kebenaran. Menanya: - Kitab Wu Jing
b. Sikap terhadap
- Ayat Suci (kitab yang
- Menanyakan tentang hal-hal pendidik (guru)
Tentang Ren. mendasari)
yang terkait dengan perilaku c. Sikap
375
Alokasi
Waktu
cinta kasih dan kebenaran. terhadapproses
pembelajaran
- Makna Cinta d. Sikap berkaitan
Kasih. Eksperimen/Eksplorasi: dengan nilai atau
norma yang
- Menuliskan karakter huruf Ren berhubungan
- Pengamalan dan Yi. dengan materi
Sikap Cinta - Menginventaris ayat-ayat suci pelajaran.
Kasih. tentang cinta kasih (Ren) dan
kebenaran (Yi). Pengetahuan
- Membuat laporan hasil
- Arti Yi pengamatan suatu peristiwa Tes tertulis
Berdasarkan dalam kehidupan sehari-hari
Karakter. yang terkait dengan perilaku Uraian
cinta kasih dan kebenaran
- Terminologi
- Benih Karakter huruf
kebenaran. Mengasosiasi: Ren dan Yi.
- Benih-benih cinta
- Menghubungkan nilai-nilai cinta kasih dan
- Yi Sebagai kasih dan kebenaran dengan kebenaran.
Jalan nilai-nilai kebajikan yang lain. - Ayat suci cinta
(selamat) Bagi kasih dan
Manusia. kebenaran.
- Pengamalan sikap
cinta kasih dan
- Yi, Dalam Mengkomunikasikan: kebenaran.
HidupKedunia
wian. - Mengungkapkan pendapat
tentang contoh-contoh perilaku Penugasan/Projek
yang berlandaskan cinta kasih
376
Alokasi
Waktu
dan kebenaran. Tugas Kelompok
- Mendiskusikan tentang makna
- Rasa Tidak cinta kasih. - Inventaris ayat-
Suka Itu - Memberikan tanggapan ayat suci yang
Benih presentasi hasil diskusi terkait dengan
Kebenaran. kelompok lain cinta kasih dan
kebenaran.
- Berpegang
Teguh Pada
Kebenaran.
377
SILABUS MATA PELAJARAN
PENDIDIKAN AGAMA KHONGHUCU DAN BUDI PEKERTI
Satuan Pendidika : SMA

Kelas : XII
Kompetensi Inti :
pergaulan dunia.
masalah.
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan Metode sesuai kaidah keilmuan.
Alokasi
Waktu
1.1 Meyakini kitab suci
sebagai tuntunan
perilaku hidup.
2.1 Menerapkan sikap
dan perilaku
berlandaskan Zhong
dan Shu.
2.2 Menunjukkan
378
Alokasi
Waktu
semangat suka
belajar.
sikap Tengah
Sempurna.
2.4 Mengahayati Xin
Chun sebagai
momentum
pembaharuan diri.
3.1 Menjelaskan (secara - Makna Kitab Mengamati: Sikap 15 JP. - Buku Teks
umum) isi dari kitab Suci. Pelajaran
- Mengamati bentuk-bentuk kitab (Lembar Observasi
yang pokok (Si Shu) kelas XII.
dan isi kitab yang Suci agama Khonghucu (Si Shu Skala Sikap) - Si Shu
mendasari (Wu Jing) - Empat Fase dan Wu Jing). (kitab yang
a. Sikap terhadap
Perkembanga pokok).
materi pelajaran
n Kitab Suci
4.1 Mempresentasikan Agama Menanya:
b. Sikap terhadap
pemahaman tentang Khonghucu.
- Menanyakan tentang fungsi kitab pendidik (guru)
salah-satu ayat yang
suci bagi umat penganut suatu c. Sikap
terdapat dalam kitab
agama. terhadapproses
Si Shu atau Wu Jing.
- Si Shu Kitab pembelajaran - Wu Jing
Yang Pokok. d. Sikap berkaitan (kitab yang
- Menanyakan sejarah dengan nilai atau mendasari).
tersusunnya kitab suci Si Shu norma yang
- Wu Jing dan Wu Jing. berhubungan
Kitab yang dengan materi
Mendasari. pelajaran.
379
Alokasi
Waktu
- Membuat rangkuman tentang Pengetahuan

empat pase perkembangan kitab
suci agama Khonghucu (Si Shu Tes tertulis
dan Wu Jing), serta tokoh-tokoh
yang berperan di dalamnya. Uraian
- Membaca salah-satu ayat dari
kitab Si Shu dan Wu Jing di - Makna dan fungsi
depan kelas. kitab suci
- Memberikan penjelasan singkat - Empat fase
tentang ayat suci yang Perkembangan
dibacakan. Kitab Suci Agama
Khonghucu.
Mengasosiasi: - Kitab Yang Pokok

Si Shu.
- Menghubungkan pemahaman - Kitab yang
akan kitab suci dengan perilaku MendasariWu
seseorang. Jing.
Mengkomunikasikan: Penugasan/Projek
- Mendiskusikan tentang makna Tugas Mandiri

dan fungsi kitab suci bagi
manusia. - Memberikan
- Memberikan tanggapan ulasan tentang
presentasi hasil diskusi makna (salah satu
kelompok lain. atau lebih), yang
terdapat dalam
380
Alokasi
Waktu
kitan Si Shu atau
Wu Jing).
Tugas Kelompok
- Membuat
rangkuman
tentang empat
pase
perkembangan
kitab suci agama
Khonghucu (Si
Shu dan Wu Jing),
serta tokoh-tokoh
yang berperan di
dalamnya.
381
Alokasi Sumber
Waktu Belajar
sebagai tuntunan
perilaku hidup.

dan perilaku
berlandaskan Zhong
dan Shu.
2.2 Menunjukkan
semangat suka
belajar.
sikap Tengah
Sempurna.
2.4 Mengahayati Xin
Chun sebagai
momentum
pembaharuan diri.
3.2 Memahami makna - Karakteristik Mengamati: Sikap 18 JP. - Buku Teks

Zhong Shu (Satya dan Huruf Zhong. Pelajaran
- Mengamati karakter huruf Zhong (Lembar Observasi
Tepaselira) kelas XII.
dan Shu. Skala Sikap) - Kitab Si Shu
- Pelaksanaan (Kitab yang
a. Sikap terhadap
Sikap Zhong. Pokok).
4.2 Menceritakan Menanya: materi pelajaran
b. Sikap terhadap - Buku
pengalaman
pendidik (guru) reperensi
penerapan sikap - Menanyakan tentang arti
382
Alokasi Sumber
Waktu Belajar
Zhong Shu serta - Karakteristik karakter huruf Zhong dan Shu. c. Sikap tentang
manfaatnya. Huruf Shu. terhadapproses tokoh-tokoh
pembelajaran suci yang
Eksperimen/Eksplorasi: d. Sikap berkaitan memberi
- Pengamalan dengan nilai atau teladan pada
Sikap dan - Membuat (kaligrafi) karakter norma yang pengamalan
Laku huruf Zhong Shu. berhubungan sikap Zhong
Tepasalira - Menginventaris ayat-ayat suci dengan materi dan Shu.
(Shu). tentang Zhong. pelajaran. - Berita di
- Membuat laporan tertulis surat kabar
berdasarkan pengalaman tentang
melaksanakan sikap Shu Pengetahuan fenomena
(tenggangrasa). perilaku
Tes tertulis manusia yang
tidak sesuai
Mengasosiasi: Uraian dengan
Zhong Shu.
- Menghubungkan antara sikap - Karakteristik
tenggangrasa (Shu) kepada Huruf Zhong dan
sesama dengan kepedulian orang Shu.
terhadap diri kita. - Pelaksanaan
Sikap Zhong dan
Shu.
Mengkomunikasikan: - Ayat-ayat suci
tentang Zhong
- Mengungkapkan pendapat dan Shu.
tentang contoh-contoh perilaku
yang berlandaskan Zhong.
- Mendiskusikan tentang makna Penugasan/ Projek
Zhong (satya) dan Shu
(tenggangrasa).
383
Alokasi Sumber
Waktu Belajar
- Memberikan tanggapan Tugas Mandiri
kelompok lain. - Membuat laporan
tentang pehu
(tenggang rasa)
Tugas Kelompok
- Membuat karakter
(kaligrafi) huruf
Zhong Shu.
384
Alokasi
Waktu
sebagai tuntunan
perilaku hidup.

dan perilaku
berlandaskan Zhong
dan Shu.
2.2 Menunjukkan
semangat suka
belajar.
sikap Tengah
empurna.
2.4 Mengahayati Xin
Chun sebagai
momentum
pembaharuan diri.
3.3 Memahami
pentingnya - Tujuan Mengamati: Sikap 18 JP. - Buku Teks
pendidikan dan Belajar. Pelajaran
- Mengamati semangat dan pola (Lembar Observasi
belajar dalam kelas XII.
belajar teman-teman di sekolah. Skala Sikap) - Kitab Si Shu
menggenapi kodrat
suci kemanusiaan. - Konsep Dasar (Kitab yang
a. Sikap terhadap
Belajar dan Pokok).
Menanya: materi pelajaran
Penerapannya - Buku
b. Sikap terhadap
. reperensi
- Menanyakan tentang cara atau pendidik (guru)
385
Alokasi
Waktu
4.3 Mempraktikkan metode belajar yang baik. c. Sikap tentang
metodelogi belajar. - Menanyakan tentang maksud terhadapproses metode
- Belajar dan tujuan belajar. pembelajaran belajar efektif.
Sebagai d. Sikap berkaitan
Proses dengan nilai atau
Pembinaan Eksperimen/Eksplorasi: norma yang
Diri. berhubungan
- Menuliskan karekter huruf Xue dengan materi
Sheng (siswa/pelajar). pelajaran.
- Metodelogi - Menginventarisir ayat-ayat suci
Belajar. yang terkait dengan belajar.
- Menerapkan salah satu metode
belajar.
- Belajar Berarti Pengetahuan
Praktik.
Mengasosiasi: Tes tertulis
- Menghubungkan penerapan Uraian
metode belajar yang benar
dengan prestasi hasil belajar. - Tujuan Belajar
- Menghubungan antara belajar Hidup.
(secara teori) dengan praktek - Konsep Dasar
(penerapan). Belajar
- Belajar kaitan
denganproses
Mengkomunikasikan: pembinaan diri.
- Metodelogi
- Mendiskusikan tentang metode- Belajar.
metode belajar yang efektif, dan
prinsip-prinsip belajar.
386
Alokasi
Waktu
presentasi diskusi kelompok Penugasan/ Projek
lain.
Tugas Mandiri
- Membuat tulisan
tentang cara-cara
belajar yang
efektif, dan
rencana kegiatan
belajar sehari-
hari.
Tugas Kelompok
- Merangkum ayat
suci tentang
belajar.
387
Alokasi Sumber
Waktu Belajar
sebagai tuntunan
perilaku hidup.
dan perilaku
berlandaskan Zhong
dan Shu.
2.2 Menunjukkan
semangat suka
belajar.
sikap Tengah
Sempurna.
2.4 Mengahayati Xin
Chun sebagai
momentum
pembaharuan diri.
3.4 Memahami makna

- Definisi Zhong Mengamati: Sikap 15 JP. - Buku Teks
sikap hidup Tengah
Sempurna. (tengah) (Lembar Observasi Pelajaran
Tengah - Mengamati gambar Yu Coo (alat kelas XII.
Skala Sikap)
Sempurna. mawas diri). - Kitab Si Shu
4.4 Mencari contoh- a. Sikap terhadap (Kitab yang
contoh sikap tengah materi pelajaran Pokok).
dalam sebuah kasus, - Jalan Suci Menanya: b. Sikap terhadap - Gambar Yu
dan Sulit pendidik (guru) Coo (alat
Terlaksana. - Menanyakan tentang fungsi Yu mawas diri).
memperaktekkannya. c. Sikap
Coo.
terhadapproses
388
Alokasi Sumber
Waktu Belajar
- Menanyakan tentangmakna pembelajaran
sikap Zhong (tengah). d. Sikap berkaitan
- Misi Utama Eksperimen/Eksplorasi: dengan nilai atau
Ajaran norma yang
Khonghucu. - Membuat alat tiruan yang berhubungan
menyerupai Yu Coo. dengan materi
- Menginventaris ayat suci tentang pelajaran.
jalan tengah.
- Membuat komitmen untuk selalu
bersikap tengah (tidak melanda).
Pengetahuan
Mengasosiasi:
Tes tertulis
- Menghubungkan sikap tengah
(Zhong) dengan terlaksananya Uraian
jalan suci.
- Definisi Zhong
(tengah) Tengah
Mengkomunikasikan: Sempurna.
- Ayat-ayat suci yang
- Mendiskusikan tentang terkait dengan
bagaimana mengendalikan nafsu sikap tengah.
danbagaimana mencapai kondisi - Mengapa jalan suci
tengah sehingga dapat harmonis. sulit terlaksana.
presentasihasil diskusi kelompok
lain.
Penugasan/ Projek
389
Alokasi Sumber
Waktu Belajar
Tugas Kelompok
- Membuat alat
tiruan yang
menyerupai Yu Coo
(alat mawas diri).
390
Alokasi
Waktu
sebagai tuntunan
perilaku hidup.

dan perilaku
berlandaskan Zhong
dan Shu.
2.2 Menunjukkan
semangat suka
belajar.
sikap Tengah
Sempurna.
2.4 Mengahayati Xin
Chun sebagai
momentum
pembaharuan diri.
3.5 Menjelaskan makna

agamis Xin Chun - Peredaran Mengamati: Sikap 18 JP. - Buku Teks
(tahun baru Kongzi-li) Empat Pelajaran
- Mengamati persiapan (Lembar Observasi
dan kaitannya Musim. kelas XII.
- Mengenal menyambut tahun baru dan Skala Sikap) - Kitab Si Shu
dengan tradisi dan
budaya. Sistem kegiatan perayaan tahun baru (Kitab yang
a. Sikap terhadap
Penanggalan. Yin-li/Kongzi Li (Xin Chun). Pokok).
materi pelajaran
b. Sikap terhadap - Kalender.
4.5 Mengamati tardisi pendidik (guru) - Globe.
391
Alokasi
Waktu
dan kebiasaan yang - Penentuan Menanya: c. Sikap
dilakukan umat Awal terhadapproses
Khonghucu terkait TahunKalend - Menanyakan makna Xin Chun pembelajaran
dengan perayaan er Yin-li. (tahun baru Yin-li). d. Sikap berkaitan
Tahun Baru Kongzi li - Menanyakan makna tradisi- dengan nilai atau
(Xin Chun). tradisi yang ada pada saat tahun norma yang
- Penentuan baru Yin Li/Kongzi Li. berhubungan
Jatuhnya Xin dengan materi
Chun. pelajaran.
- Makna Xin - Membuat rangkuman saat-saat Pengetahuan

Chun (Tahun sembahyang yang dilakukan
Baru Kongzi- umat Khonghucu selama Tes tertulis
li). setahun.
- Menuliskan nama lain untuk Pilihan Ganda
kalender Yin-li.
- Budaya dan - Membuat tulisan tentang - Peredaran Empat
Tradisi yang pengalaman pribadi menjalankan Musim.
Mengikuti upacara keagamaan dan - Sistem
Xin Chun). perayaan tahun baru Kongzi Li. Penanggalan.
- Mencari ayat suci yang yang - Penetuan Awal
berhubungan dengan tahun baru TahunKalender
- Tahun Baru Yin Li/Kongzi Li. Yin-li.
Yin-li Di - Menyanyikan lagu rohani terkait - Penentuan
Indonesia. dengan hati raya tahun baru Jatuhnya Xin
Kongzi Li (Xin Chun). Chun.
- Makna tahun
baru Yin
Li/Kongzi Li (Xin
Chun).
392
Alokasi
Waktu
Mengasosiasi: - Budaya dan
Tradisi yang
- Menghubungkan nilai-nilai Mengikuti tahun
teradisi yang ada pada perayaan baru Yin
tahun baru (Xin Chun) dengan Li/Kongzi Li (Xin
nilai agamis. Chun).
- Menghubungkan tahun baru
dengan semangan
memperbaharui diri. Penugasan/ Projek
Tugas Kelompok
Mengkomunikasikan:
- Membuat Keliping
- Menjelaskan kembali tentang tentang upacara
penentuan jatuhnya Xin Chun dan perayaan
(tahun baru Yin-li) di depan tahun baru Kongzi
kelas oleh perwakilan kelompok. Li.
393
Alokasi Sumber
Waktu Belajar
sebagai tuntunan
perilaku hidup.

dan perilaku
berlandaskan Zhong
dan Shu.
2.2 Menunjukkan
semangat suka
belajar.
sikap Tengah
Sempurna.
2.4 Mengahayati Xin
Chun sebagai
momentum
pembaharuan diri.
3.6 Memahami sikap dan - Arti dan Mengamati: Sikap 18 JP. - Buku Teks
karakter Junzi. Makna Pelajaran
- Mengamati sikap dan perilaku (Lembar Observasi
Junzi. kelas XII.
yang baik. Skala Sikap) - Kitab Si Shu
- Mengamati perilaku-perilaku (Kitab yang
a. Sikap terhadap
4.6 Memperaktekkan - Prinsip yang tidak baik (menyimpang). Pokok).
materi pelajaran
sikap dan karakter Utama Junzi. - Buku
b. Sikap terhadap
Junzi. referensi
pendidik (guru)
394
Alokasi Sumber
Waktu Belajar
- Pribadi Menanya: c. Sikap tentang
Junzi. terhadapproses karakter dan
- Menanyakan hal-hal terkait pembelajaran kepribadian.
dengan perilaku yang baik dan d. Sikap berkaitan
yang tidak baik. dengan nilai atau
- Menanyakan hal-hal terkait norma yang
dengan karakter dan pribadi berhubungan
Junzi. dengan materi
pelajaran.
- Menuliskan karakter huruf

Junzi. Pengetahuan
- Menginventaris ayat suci tentang
Junzi. Tes tertulis
- Membuat rangkuman tentang
prinsip-prinsip utama Junzi. Pilihan Uraian
- Mencari ayat suci yang terkait
dengan sikap atas kesalahan - Arti dan makna
dan cara memperbaiki Junzi.
kesalahan. - Ayat-ayat suci
- Menyanyikan lagu rohani terkait tentang Junzi.
dengan pribadi Junzi. - Prinsip-prinsip
utama Junzi.
- Pribadi Junzi.
Mengasosiasi:
- Menghubungkan perilaku- Penugasan/ Projek

perilaku yang baik dengan
karakter Junzi.
395
Alokasi Sumber
Waktu Belajar
Tugas Mandiri
Mengkomunikasikan: - Menginventaris
ayat suci yang
- Berdiskusi tentang “Sikap terkait dengan
terhadap kesalahan dan cara karakter dan
memperbaiki kesalahan.” pribadi Junzi.
- Memberikan tanggapan - Mengambil salah
presentasi hasil diskusi satu ayat tentang
kelompok lain. Junzi dan
mencetaknya
dengan tulisan
yang baik dalam
spanduk untuk
diletakan di ruang
kelas.
396

SILABUS SMA Pendidikan Agama

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

SILABUS SMA Pendidikan Agama

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

1.

A SILABUS MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI

Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas (SMA)

3.10.1 Memahami 8. Meneladani  Mengamati  Tugas 5x3  Buku PAI Kls

3-9Memahami substansi 9. Meneladani  Mengamati  Tugas 5x3  Buku PAI Kls

Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas (SMA)

3.6 Memahami makna 6. Toleransi  Mengamati  Tugas 2x3 •Al-Qur’an dan

Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas (SMA)

3.5 Memahami hikmah 5. Saling  Mengamati  Tugas 3x3  Al-qur’an dan

Satuan Pendidikan : SMA

 Melaporkan hasil wawancaranya

 Membuat komitmen untuk

 Membagikan apa yang dipelajari

Penilaian diri (Self-

 Mendiskusikan bagaimana 5. Portofolio (dipilih

 Tentang hakekat pertemanan dan

 Memberikan pendapat setelah

 Membahas bagian Alkitab

 Membuat tulisan pendek atau

Satuan Pendidikan : SMA

 Melakukan simulasi tentang

 Menjelaskan pengertian keluarga

10. Peserta didik

 Mengajak orangtua membuat

1.4 Mensyukuri anugerah - Kebudayaan, Mengamati 1. Alkitab

 Merumuskan pengaruh buruk

 Membuat poster, puisi, artikel di

Satuan Pendidikan : SMA

 Membuat dua proyek untuk

1.3. Menghayati kasih - Nilai-nilai Mengamati Tes tertulis: 1. Alkitab

 Menyampaikan hasil kajian

Satuan Pendidikan : SMA/SMK

3.1. Memahami diri

4.1. Melatih diri dengan

 Menuliskan refleksi tentang “Aku,

1.2. Menghayati makna

 Menganalisis pengalaman diri

 Menuliskan refleksi tentang upaya

1.3. Menerima jati diri

2.3. Berperilaku santun

 Menganalisis informasi dari buku-

 Menuliskan refleksi tentang

2.4. Berperilaku santun

3.4. Memahami sikap 4. Keluhuran Mengamati: Tes Tertulis/lisan ;  Pengalaman

 Menuliskan refleksi tentang

2.5. Berperilaku patuh

 Menuliskan refleksi yang

1.6. Menghayati sikap

2.6. Bersikap kritis dan

3.6. Memahami sikap 6. Bersikap Mengamati Tes Tertulis; tentang;  Pengalaman

 Mengumpulkan informasi dari

 Menganalisis data informasi yang

 Menuliskan refleksi tentang

 Menuliskan refleksi tentang

 Menuliskan refleksi tentang

9. Kitab Suci Mengamati: Tes Tertulis/lisan  Kitab Suci

 Menuliskan refleksi tentang

10. Tradisi Mengamati: Tes Tertulis/lisan  Macam-

 Merumuskan pengertian tradisi

 Menuliskan refleksi tentang

1.8. Menghayati Yesus

 Menyimpulkan alasan munculnya

 Menuliskan refleksi tentang nIlai-