PROSES MANUFAKTUR
DI SUSUN OLEH:
Septario Wicaksono
210016043
BAB I
LATAR BELAKANG
ketrampilan dasar yang harus dimiliki secara tuntas oleh seluruh peserta
didik. Dalam salah satu matakuliah yang diajarkan dalam jurusan teknik
praktikum kerja bangku atau dalam teknik otomotif disebut praktikum kerja
mengebor, sney dan tap serta penggunaan jangka sorong. Dalam dunia
teknik mesin atau teknik otomotif praktikum kerja bengkel ini menjadi
pengerjaan benda kerja, proses tersebut lebih menitik beratkan pada etos
PEMBAHASAN
1. Ragum
Seluruh bengkel kerja bangku selalu dilengkapi dengan
peralatan ini, karena hampir semua benda yang dikerjakan
bengkel ini seluruhnya dijepit dengan peralatan ini.jadi dapat
dikatakan ragum adalah alat yang sangat penting pada
bengkel kerja bangku.ragum beerfungsi untuk menjepit benda
kerja secara kuat daan benar artinya penjepitan oleh ragum
tidak boleh merusak permukaan benda kerja.dengaan
demikian ragum harus lebih kuat dari benda kerja yang
dijepitnya untuk itu ragum-ragum harus dibuat dari bahan yang
kuat seperti baja tuang atau besi tuang.
RAHANG RAGUM UNTUK FUNGSI-FUNGSI KHUSUS
Berdasarkan kapasitasnya untuk mencekam dengan kuat atau
memberikan tekanan tetap, ragum dapat digunakan untuk
menyelesaikan berbagai masalah dalam produksi di bengkel-bengkel
kecil dimana umumnya memerlukan penyesuaian peralatan dan
teknik/metode untuk pekerjaan-pekerjaan secara manual dengan
tangan. Operasi-operasi di bengkel besar akan memerlukan jig atau
alat tekan yang dapat digabung dengan ragum tertentu atau alat lain
dari ragum biasa.
Satu masalah yang timbul adalah bagaimana mencekam benda
kerja dengan kuat tanpa meninggalkan bekas kasar dari ragum;
masalah lain yaitu bagaimana memegang part kecil dengan ragum
yang relatif besar. Ada solusi mudah untuk masalah-masalah
tersebut.
Terlepas dari alas penyelip atau jepitan lunak yang dapat
digunakan untuk melindungi benda kerja, seringkali hal ini cukup
untuk memegang benda kerja dengan kardus seperti pada kardus
rokok. Karena ketipisannya dan disokong dengan jepitan logam, hal
ini akan memberikan cekaman yang lebih kuat pada benda kerja
daripada jepitan fiber yang tebal. Lembaran logam seperti
alumunium dan kuningan, serta semua material logam lunak juga
dapat digunakan.
Jika bagian utama dari benda kerja mengalami permesinan
atau akan mengalami kerusakan akibat dari jepitan ragum standar,
sepasang permukaan halus dari baja lunak akan mengubah bangku
ragum, untuk fungsi ini, menjadi sebuah mesin ragum tetap. Saat ini,
memegang sebuah mesin ragum lebih nyaman dilakukan pada
bagian dasar/kaki bangku ragum, dengan menggunakan mesin
ragum untuk memasang benda kerja, dan berdasar prinsipnya,
ragum kecil tertentu, atau penjepit ragum, dan bahkan tempa
pembuat perkakas dapat dipasang untuk benda kerja kecil.
a. Ragum biasa
Ragum ini digunakan untuk menjepit benda kerja yang
bentuknya sederhana dan biasanya hanya digunakan
untuk mengefrais bidang datar saja.
gambar ragum biasa
b. Ragum berputar
Ragum ini digunakan untuk menjepit benda kerja
yang harus membentuk sudut terhadap spindle(poros putar
). Bentuk ragum ini sama dengan ragum biasa tetapi pada
bagaian bawahnya terdapat alas yang dapat diputar 360
derajat.
c. Ragum universal
Ragum ini mempunyai dua sumbu perputaran, sehingga
dapat diatur letaknya secara datar dan tegak.
gambar ragum universal
2. Kikir
Peralatan utama dalam bengkel kerja bangku ialah kikir,
karena hampir semua pekerjaan paada bengkel kerja bangku
dikerjakan dengan menggunakankikir.
Pengikiran ialah operasi yang menggunakan alat berupa kikir.
Biasa dilakukan untuk mengurangi ketebalan benda kerja,
membentuk, meratakan, hingga menghaluskan benda kerja”.
Bisa dikatakan bahwa mengikir berfungsi untuk meratakan,
membuat siku, bahkan menghaluskan permukaan bidang
kerja. Mengikir adalah mengurangi jumlah partikel-partikel
benda kerja dengan menggesekkan kikir pada permukaan
benda kerja agar terbentuk atau agar sesuai dengan target
pencapaian. Alat yang dipergunakan dalam mengikir disebut
kikir. Ada banyak sekali alat-alat kikir yang tersedia di pasar
dengan fungsi yang berbeda-beda pula. Berikut adalah
macam-macam alat kikir beserta fungsinya.
sudut 75°.
tangan kanan dan tangan kiri agar hasil pengikiran bisa rata.
agar tidak lincin pada waktu di pegang. Salah satu atau kedua
Cara Penggunaan:
Untuk mendapatkan garis lurus di atas benda kerja,
penggores harus dimiringkan membentuk sudut 20° sampai 25°.
Dan tekan penggores pada benda kerja. Condongkan penggores
kearah maju. Untuk mendapatkan garis lurus ataupun sudut siku,
maka kita juga perlu menggunakan alat bantu seperti mistar baja
ataupun penggaris siku.
2. Penitik (SCRIBER)
pada benda kerja. Penitik terbuat dari bahan baja karbon tinggi
ukuran mulai dari 0,5 mm sampai 5,0 mm. Fungsi dari alat ini
kerja.
C. Menggergaji
ini terdiri dari bingkai atau frame gergaji yang terbuat dari pipa besi
yang keras dan kuat. Pada daun gergaji terdapat tempat untuk
gergaji adalah :
Bagian-bagian gergaji:
1) Bingkai
Terbuat dari pipa baja yang kuat dan kuku agar hasilnya lurus
dan kuat bingkai yang dapat diatur terbuat dari pipa baja yang
oval. Bingkai ini dapat di pakai untuk macam macam gergaji
2) Tangkai
Biasanya terbuat dari bahan yang logam yang lunak
3) Pasak daun gergaji
Pasak ini dipasang pada kedua bingkainya
4) Mur kupu – kupu
Digunakan untuk mengngencangkan daun gergaji, pada
pemasangan mata gergaji perlu diperhatikan arah matanya.
b) Awal Penggergajian
Sebagai awal penggergajian kedudukan gergaji, menyudut ±
30º (Gambar 9.3), selanjutnya gergajilah bagian sisi terlebih
dahulu yang lambat laun sudutnya makin kecil. Sudut awal
penggergajian
c) Pemotongan Benda Kerja
Potonglah benda kerja pada bagian yang dekat dengan mulut
catok atau ragum. Namun, sekarang proses penggergajian
dalam produksi sudah tidak banyak dipakai Namun ketika
proses produksi, sering juga pemotongan ini dilakukan dengan
mesin gerinda potong, gergaji mesin, ataupun LPG blender”.
D. Mengebor
menggunakan mesin bor atau mesin bubut. Ada dua macam mesin
bor yang bisa digunakan yaitu mesin bor tangan dan mesin bor
mesin bor duduk atau mesin bor meja (Milling, Drilling) adalah
proses pengeboran.
5) Saat mata bor mulai melubangi benda kerja tekan perlahan-
ketentuan.
yang patah karena tekanan yang diberikan terlalu besar. Selain itu
1) TAP
tangan dinamakan “TAP” dalam hal ini disebut saja “tap tangan”
kerja
bisa mulai
ketentuan.
tap.
Gambar Pemegang TAP
2) SNEY
E. Jangka Sorong
milimeter”.
a) Gigi luar
b) Gigi dalam
d) Ukuran utama
e) Ukuran sekunder
cm.
inch.
h) Pengunci
sorong :
1. Jepit benda pada rahang jangka sorong dan pastikan mengunci
yang dicapai oleh benda ukur yang tentunya dibatasi oleh nilai
3. Lihat garis skala pada nonius, cari skala utama dan skala nonius
yang berhimpit
BAB III
PENUTUP
benda kerja. Mengebor benda kerja untuk membuat lubang pada benda
kerja yang lurus dan sama. Sney dan Tap berguna untuk membuat ulir
pada bagian dalam dan pada bagian luar secara manual (tanpa mesin).
alat ukur yang banyak digunakan untuk mengukur dalam dunia teknik.
bermanfaat.
DAFTAR REFERENSI