Anda di halaman 1dari 10

Jujur, setelah sekian lamanya belajar jaringan komputer, baru kali ini Saya benar-benar punya gambaran yang

sangat
jelas, akan bagaimana membuat jaringan LAN(Local Area Network) yg bukan hanya ada dalam 1 ruangan saja,
melainkan juga 1 jaringan yang terhubung pada banyak ruangan bahkan antar gedung. Ya, Sekalipunpembelajaran itu
hanyalah berbentuk simulasi, namun sungguh, itu hasilnya lebih memuaskan ketimbang dulu sewaktu praktikum
jaringan komputer, baik diwaktu masih duduk dibangku sekolah kejuruan, maupun saat ini dibangku kuliah yg
menurut saya hanya mendapatkan ilmu cuman “secuil” saja!
Program aplikasi Simulasi yang saya maksudkan disini adalah bernama Cisco Packet Tracer. Packet Tracer
adalah suatu tool yang di sediakan oleh Cisco System Inc, untuk digunakan dalam Cisco Network
Academy Program (CNAP). Tool ini sangat power foil untuk membantu para siswa dalam prosess
pembuatan/simulasi suatu jaringan topologi yang akan di buat.
Packet Tracer memungkinkan user melakukan simulasi seolah - olah topologi tersebut sudah
diimplementasikan secara nyata dengan Cisco device yang nyata. User juga dapat melihat
apakah konfignrasi yang dilakukan pada switch, router, wireless ataupun PC benar
adanya atau tidak.
Jadi, dengan adanya software simulasi semacam packet tracer, maka sangat memberi kemudahan untuk
mempraktekkan teori-teori yang telah kita dapati. Kita hanya perlu menginstall software, sehingga tidak
perlu membeli device-device yang kita perlukan. Dan software ini biasa juga digunakan untuk para ahli
jaringan sebelum mendeploy sebuah jaringan di perusahaan atau instansa-instansi terkait.
Namun amat sangat disayangkan, sekalipun bagus, program aplikasi ini sifatnya Close Source. Jadi apabila diantara
kalian ada yang berminat pada program aplikasi tersebut, maka silahkan membelinya terlebih dahulu!
Ok, to the point saja yach! Kali ini saya akan menjelaskan bagaimana cara menjalankan Cisco Cisco Packet Tracer!
Dimulai dari membuat 1 jaringan client server dalam sebuah ruangan! Anggap saja ruangan itu kita beri nama Lab1.
Didalam Lab1 tersebut terdapat 3 unit komputer yang satu sama lainnya belum terhubung jaringan.
Langkah pertama yang harus kita lakukan adalah menyiapkan perlengkapannya, seperti; kabel yang telah
dibuat Straight-strought dan Hub/switch! Caranya silahkan lihat menu yang ada dibawah program aplikasi packet
tracer. Disana ada pilihan seperti berbagai macam router, switches, hub, connection, end devices, dll! Kemudian
pilihlah peralatan yang kita rencanakan tadi dengan cara menggeser dari alat-alat yang kita inginkan ke papan
aplikasi.

Kemudian pasangkan tiap kabel UTP yg sudah dibuat straight-strought itu tadi, kepada tiap-tiap komputer dan
kemudian sambungkan kepada switch dengan “colokannya” Fast Ethernet!
Setelah dipasangkan, Maka isikan kepada tiap komputer itu masing-masing data dgn cara static (mengisikan sendiri
secara manual), yakni dengan cara letakkan cursorkearah icon komputer kemudian double click, akan
muncul form PC 1. Disana buka tab desktop dan pilih IP Configuration!

Misalkan saya isi tiap komputer itu IP Adress kelas C dgn ketentuan sbg berikut;

1. PC 1

IP Address: 192.168.1.1
Subnet Mask: 255.255.255.0

2. PC 2

IP Address: 192.168.1.2
Subnet Mask: 255.255.255.0

3. PC 3

IP Address: 192.168.1.3
Subnet Mask: 255.255.255.0
Setelah semuanya terisi pada data-data diatas, maka silahkan cek apakah setiap komputer tersebut sudah terhubung
jaringan, dengan cara tes PING. Misalkan dari PC 3 ingin terhubung kepada PC 1, maka ketikkan di command
prompt (pilihan masih berada di tab desktop) yakni: PING 192.168.1.1
Lakukan semuanya dari cara diatas kepada setiap komputer. Apabila dapat terhubung semuanya dan muncul kalimat
seperti “Reply from 192.168.1.1: bytes=32 time=31ms TTL=128”, Maka tutorial ini dinyatakan berhasil!

Nah, ini baru 1 jaringan dalam 1 ruangan! Sebetulnya sih utk cara diatas, sebelum saya mengenal Cisco packet tracer,
dari dulu saya sudah tahu! Lantas bagaimana apabila kita pasangkan 1 jaringan didalam beberapa ruangan dengan
masing-masing ruangan yg alamat Net id-nya berbeda? Silahkan temukan jawabannya pada tutorial Catatan
Akbar yang berikutnya! Silahkan klik disini! ^_^
OK, Mungkin itu saja yang bisa saya sampaikan kepada kalian di Catatan Akbar kali ini. Semoga untuk kalian
bermanfaat, dan akan menjadi amal jariyyah untuk saya pribadi. Akhir kata saya ucapkan “Selamat Mencoba !!!”.

Penulis: R. A.
Anda sedang membaca artikel tentang Tutorial Simulasi Jaringan Dengan Cisco Packet Tracer (Bag 1) dan anda bisa
menemukan artikel Tutorial Simulasi Jaringan Dengan Cisco Packet Tracer (Bag 1) ini dengan url http://duniawebra-
inspirasiku.blogspot.co.id/2012/05/tutorial-belajar-simulasi-jaringan.html,anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy
paste-nya dan mengeditnya jika artikel Tutorial Simulasi Jaringan Dengan Cisco Packet Tracer (Bag 1) ini sangat bermanfaat
bagi teman-teman anda,namun jangan lupa untuk meletakkan link Tutorial Simulasi Jaringan Dengan Cisco Packet Tracer (Bag
1)sumbernya.

BAGIAN 2
Beberapa waktu sebelumnya kita sudah membahas tentang Tutorial Pembelajaran Simulasi Jaringan
menggunakan Cisco Packet Tracer yang didalamnya hanya membahas mengenai membangun satu
jaringan topologistar dalam sebuah ruangan saja. Dan kali ini, sebagaimana janji saya sebelumnya, saya
akan membahas tentang bagaimana caranya membuat satu jaringan di dalam banyak ruangan yg tentunya
antara satu ruangan dengan ruangan yang lainnya berbeda net id, apakah bisa? Jelas bisa, dengan
bantuan router tentunya!
Kalo pada tutorial artikel yang sebelumnya, kita tidak menggunakan router! Dan sekarang, kita
membutuhkan Router yang mana berfungsi untuk menyatukan antara jaringan satu ke jaringan yg lainnya
sehingga dapat saling berhubungan.
Baik, kita lanjutkan! Setelah berhasil membangun satu jaringan dengan topologi star didalam sebuah
ruangan, maka kita akan membangun lagi jaringan di ruangan yang lainnya. Kita buka latihan pada
tutorial cicso packet tracer yang sebelumnya!
Setelah itu, kita sediakan juga beberapa unit komputer, kabel model straight-strought,
Crossover/serial (jika antar ruangan jaraknya kurang dari 80 M maka gunakan kabel crossover, tp jika
lebih, menggunakan kabel serial), hub/switch, dan Router, kemudian pasangkan! Caranya seperti pada
tutorial yang sebelumnya, yakni silahkan lihat menu yang ada dibawah program aplikasi packet tracer.
Disana ada pilihan seperti berbagai macam router, switches, hub, connection, end devices, dll! Kemudian
pilihlah peralatan yang kita rencanakan tadi dengan cara menggeser dari alat-alat yang kita inginkan ke
papan aplikasi.

Setelah terpasang, isikan data2 tiap komputer dan router diseluruh ruangan dengan ketentuan sbb:
Ruangan Lab 1:

1. PC 1

Caranya, letakkan cursor pada icon komputer yang telah kita sediakan pada papan aplikasi.
Kemudian double click dari salah satu icon komputer tersebut, misal PC 1. Stelah itu akan muncul formisian
dari icon komputer yang kita pilih tadi. Buka pada tab Desktop, dan pilih IP Configuration. Lakukan hal
yang sama pada PC-PC yang lainnya. Isikan data-datanya seperti yang terlihat pada gambar-gambar
berikut;
2. PC 2

3. Router 1

Caranya, letakkan cursor pada icon router yang telah kita sediakan pada papan aplikasi. Kemudian double
click dari salah satunya, misal router 1. Setelah itu akan muncul form isian dari icon routeryang kita pilih
tadi. Buka pada tab config, dan pilih interface >> serial 1/0. Kemudian pilih juga routing >> static. Isikan
data-datanya seperti yang terlihat pada gambar-gambar berikut;
Ruangan Lab 2:

1. PC 3

Caranya, letakkan cursor pada icon komputer yang telah kita sediakan pada papan aplikasi.
Kemudian double click dari salah satu icon komputer tersebut, misal PC 1. Stelah itu akan muncul formisian
dari icon komputer yang kita pilih tadi. Buka pada tab Desktop, dan pilih IP Configuration. Lakukan hal
yang sama pada PC-PC yang lainnya. Isikan data-datanya seperti yang terlihat pada gambar-gambar
berikut;

2. PC 4

3. Router 2
Caranya, letakkan cursor pada icon router yang telah kita sediakan pada papan aplikasi. Kemudian double
click dari salah satunya, misal router 1. Setelah itu akan muncul form isian dari icon routeryang kita pilih
tadi. Buka pada tab config, dan pilih interface >> serial 1/0. Kemudian pilih juga routing >> static. Isikan
data-datanya seperti yang terlihat pada gambar-gambar berikut;

Ruangan Lab 3:

1. PC 5
Caranya, letakkan cursor pada icon komputer yang telah kita sediakan pada papan aplikasi.
Kemudian double click dari salah satu icon komputer tersebut, misal PC 1. Stelah itu akan muncul formisian
dari icon komputer yang kita pilih tadi. Buka pada tab Desktop, dan pilih IP Configuration. Lakukan hal
yang sama pada PC-PC yang lainnya. Isikan data-datanya seperti yang terlihat pada gambar-gambar
berikut;

2. PC 6

3. Router 3

Caranya, letakkan cursor pada icon router yang telah kita sediakan pada papan aplikasi. Kemudian double
click dari salah satunya, misal router 1. Setelah itu akan muncul form isian dari icon routeryang kita pilih
tadi. Buka pada tab config, dan pilih interface >> serial 1/0. Kemudian pilih juga routing >> static. Isikan
data-datanya seperti yang terlihat pada gambar-gambar berikut;
Dan hasilnya adalah seperti pada gambar berikut:

Setelah semuanya terisi pada data-data diatas, maka silahkan cek apakah setiap komputer tersebut sudah
terhubung jaringan, dengan cara tes PING. Misalkan dari PC 3 ingin terhubung kepada PC 1, maka
ketikkan di command prompt (pilihan masih berada di tab desktop) yakni: PING 192.168.1.1
Lakukan semuanya dari cara diatas kepada setiap komputer. Apabila dapat terhubung semuanya dan
muncul kalimat seperti “Reply from 192.168.1.1: bytes=32 time=31ms TTL=128”, Maka tutorial ini
dinyatakan berhasil!

OK, Mungkin itu saja yang bisa saya sampaikan kepada kalian di Catatan Akbar kali ini. Semoga untuk
kalian bermanfaat, dan akan menjadi amal jariyyah untuk saya pribadi. Akhir kata saya ucapkan “Selamat
Mencoba !!!”.

Penulis: R. A.

Anda sedang membaca artikel tentang Tutorial Simulasi Jaringan Dengan Cisco Packet Tracer (Bag 2) dan anda bisa
menemukan artikel Tutorial Simulasi Jaringan Dengan Cisco Packet Tracer (Bag 2) ini dengan url http://duniawebra-
inspirasiku.blogspot.co.id/2012/05/tutorial-belajar-simulasi-jaringan_07.html,anda boleh menyebar luaskannya atau
mengcopy paste-nya dan mengeditnya jika artikel Tutorial Simulasi Jaringan Dengan Cisco Packet Tracer (Bag 2) ini sangat
bermanfaat bagi teman-teman anda,namun jangan lupa untuk meletakkan link Tutorial Simulasi Jaringan Dengan Cisco Packet Tracer
(Bag 2)sumbernya.

Anda mungkin juga menyukai