3. Membuat Digital Terain Model (DTM) dari file tersebut dengan perintah surface
DTM file function creat DTM from string file
4. Memilih file original100.str ok
Makaakan terbentuk DTM dari file tersebut
7. Maka garis kontur akan terbentuk namun masih dalam string yang berbeda
8. Melakukan renumbering agar kontur mayor maupun minor disajikan dalam string
yang sama, dengan perintah edit string -> renumber range
9. Mengganti kontur mayor menjadi string 6, dan kontur minor menjadi string 1
10. Dengan perintah sebagai berikut
12. Melakukan trim inside dari hasil kontur dengan boundary yang sudahy disediakan,
dengan perintah edit trim inside boundary
13. Pada dialong select segment memilih boundary yang akan digunakan
\
14. Maka hasil trim outside sebagai berikut
15. Menyimpann hasil trim, dan dengan cara yang sama membuat DTM dari hasil trim
tersebut
3. Untuk menghitung volume tumpukan, maka dilakukan digitasi titik terluar dai obyek
yang dianggap sebagai bagian paling rendah
Dengan menggunakan perintah create digitize new point, dengan mengaktifkan
snap point
Memposisikan string pada string 4, dan layer pada main graphic layer
4. Mendigitasi seluruh titik yang berada paling luar tumpukan
5. Menyimpan hasil digitasi dengan nama bdy_vol_stock3.str
6. Dengan menggunakan fungsi breakline, melakukan editing pada file tumpukan 3
sehingga menjadi file point bukan lagi line
7. Membuat DTM dari file boundary dan tumpukan untuk menghitung volumenya
8. Menghitung volume dengan menu surface volumes cut and fill betwen DTMs,
dan mengisikan sebagai berikut
Maka volume akan ditampilkan dalam bentuk notepad, dimana volume tumpukan
ditunjukan pada kolom “fill vol” yaitu 10832