Yth.
1. Sekretaris Inspektorat Jenderal;
2. Para Sekretaris Direktorat Jenderal di Lingkungan Kementerian Kesehatan;
3. Para Sekretaris Badan di Lingkungan Kementerian Kesehatan;
4. Para Kepala Biro/Pusat dan Sekretaris KKI di Lingkungan Sekretariat Jenderal
Kementerian Kesehatan;
5. Para Kepala UPT di Lingkungan Kementerian Kesehatan;
Di
Tempat
ttd
Tembusan :
- Sekretaris Jenderal (sebagai laporan)
PERSYARATAN
PENYESUAIAN/INPASSING ANALIS KEPEGAWAIAN
DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN
A. REKAP KEBUTUHAN
(terlampir)
B. PERSYARATAN PENYESUAIAN/INPASSING
PNS yang akan diangkat dalam jabatan fungsional Analis Kepegawaian melalui
Penyesuaian/Inpassing harus memenuhi persyaratan sebagai berikut :
1. Jabatan Analis Kepegawaian Kategori Keterampilan
a. berijazah paling rendah SLTA atau yang sederajat;
b. pangkat paling rendah Pengatur, golongan ruang II/c;
c. memiliki pengalaman dalam pelaksanaan tugas di bidang manajemen PNS dan
pengembangan sistem manajemen PNS paling kurang 2 (dua) tahun secara
kumulatif;
d. mengikuti dan lulus uji kompetensi di bidang manajemen PNS dan pengembangan
sistem manajemen PNS;
e. nilai prestasi kerja paling kurang bernilai baik dalam 1 (satu) tahun terakhir; dan
f. usia paling tinggi :
- 3 (tiga) tahun sebelum batas usia pensiun dalam jabatan terakhir bagi pejabat
Pelaksana
- 2 (dua) tahun sebelum batas usia pensiun dalam jabatan terakhir bagi pejabat
Administrator dan pejabat Pengawas.
2. Jabatan Analis Kepegawaian Kategori Keahlian
a. berijazah paling rendah Sarjana (S-1)/Diploma IV (D-IV);
b. pangkat paling rendah Penata Muda, golongan ruang III/a;
c. memiliki pengalaman dalam pelaksanaan tugas di bidang manajemen PNS dan
pengembangan sistem manajemen PNS paling kurang 2 (dua) tahun;
d. mengikuti dan lulus uji kompetensi di bidang manajemen PNS dan pengembangan
sistem manajemen PNS;
e. nilai prestasi kerja paling kurang bernilai baik dalam 1 (satu) tahun terakhir; dan
f. usia paling tinggi:
- 3 (tiga) tahun sebelum batas usia pensiun dalam jabatan terakhir bagi pejabat
Pelaksana
- 2 (dua) tahun sebelum batas usia pensiun dalam jabatan terakhir bagi pejabat
Administrator dan pejabat Pengawas
- 1 (satu) tahun sebelum batas usia pensiun dalam jabatan terakhir bagi pejabat
Administrator yang akan menduduki Jabatan Fungsional Analis Kepegawaian
Ahli Madya
- 1 (satu) tahun sebelum batas usia pensiun dalam jabatan terakhir bagi Pejabat
Pimpinan Tinggi
C. PERSYARATAN BERKAS
Masing-masing satuan kerja mengusulkan daftar nama yang akan mengikuti
penyesuaian/inpassing Analis Kepegawaian melalui Unit Utama dengan ketentuan :
1. Usul dari Unit Utama ditujukan kepada Kepala Biro Kepegawaian Kementerian
Kesehatan dengan melampirkan berkas persyaratan sebagai berikut :
a. Hasil penghitungan kebutuhan yang ditandatangani paling kurang pejabat
pimpinan tinggi pratama yang membidangi kepegawaian (sudah dipersiapkan oleh
Biro Kepegawaian)
b. Daftar keberadaan pemangku jabatan fungsional Analis Kepegawaian pada satker
pengusul sesuai format terlampir
c. Surat pernyataan melaksanakan kegiatan manajemen PNS dan pengembangan
sistem manajemen PNS minimal 2 (dua) tahun kumulatif yang ditandatangani oleh
pimpinan satker
d. Fotocopy ijazah terakhir
e. Fotocopy SK Kenaikan Pangkat terakhir
f. Fotocopy SK Pengangkatan dalam jabatan terakhir yang diduduki
g. Fotocopy SK CPNS
h. Fotocopy SK PNS
i. Fotocopy Surat Tanda Lulus Pendidikan dan Pelatihan (STLPP) bagi yang sudah
mengikuti dan lulus diklat Analis Kepegawaian
j. Fotocopy nilai prestasi kerja paling kurang bernilai baik dalam 1 (satu) tahun
terakhir
2. Masing-masing berkas dikirimkan 2 (dua) rangkap
3. Berkas persyaratan tersebut diterima Biro Kepegawaian paling lambat Jumat, 9
Februari 2018.
D. UJI KOMPETENSI
1. Uji kompetensi dimulai pada saat Perka BKN Nomor 12 Tahun 2017 ditetapkan
sampai dengan akhir Juni 2018.
2. Bagi PNS yang telah mengikuti dan lulus diklat fungsional Analis Kepegawaian, hanya
mengikuti uji kompetensi berupa wawancara.
3. Bagi peserta yang dinyatakan tidak lulus uji kompetensi tidak ada remedial (sistem
gugur).
4. Apabila jumlah peserta yang lulus uji kompetensi melebihi formasi yang dibutuhkan
sebagaimana tercantum dalam rekap pada huruf A diatas, maka yang dapat di
inpassing dilihat berdasarkan ranking dari hasil uji kompetensi.
5. Waktu dan tempat pelaksanaan ditentukan oleh Pusat Pembinaan Jabatan Fungsional
Kepegawaian yang dilaksanakan di Pusat Pengembangan ASN, Pusat Pembinaan
Jabatan Fungsional Kepegawaian dan Kantor Regional BKN.
6. Dalam rangka fasilitasi penyelenggaraan uji kompetensi dengan metode Computer
Assisted Tests (CAT), dikenakan tarif berdasarkan PP Nomor 63 Tahun 2016 tentang
Jenis dan Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak, dimana tarif tersebut
termasuk dalam seleksi pengembangan karier Pegawai ASN. Pada lampiran PP huruf
D angka 2, masing-masing dikenakan tarif wajib bayar peserta sebesar Rp 100.000,-
(seratus ribu rupiah)
7. Bagi peserta yang dinyatakan lulus seleksi administrasi akan diumumkan paling
kurang 1 (satu) minggu sebelum pelaksanaan uji kompetensi melalui surat atau
website BKN.
ttd
ttd
( nama )
NIP………………………………..