KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN

SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN
POLITEKNIK KESEHATAN BANTEN
Jalan Syekh Nawawi Al-Bantani No.12, Cipocok Jaya, Serang 42121
Telepon/faksimil : 0254-7917796, Surat elektronik : poltekkesbanten@gmail.com

MATRIK MATA KULIAH KMB II TEORI DAN PRAKTIK (RPL) 2018

Minggu Waktu Pencapaian Bahan kajian /sub bahan kajain Metode Metode Dosen Indicator penilaian
ke (menit) pembelajaran pembelajaran pengajar
/tanggal
Minggu Teori 1. Menguasai tehnik, 1. Gangguan kebutuhan Lecture & - Dosen , KW 1. Mahasiswa dapat
I 17.00- prinsip, dan prosedur aktifitas akibat patologis Eplorasi - Mahasiswa menuliskan
Pert 18.20 pelaksanaan asuhan sistem muskuloskletal dan - Teks Book, harapan untuk
/praktek keperawatan persarafan dan indera - Materi PP mencapai tujuan
1,2,3 pada pasien dengan a. Anamesa gangguan - Hasil belajar
25-01- Gangguan kebutuhan sistem muskuloskletal Diskusi 2. Eplorasi sesuai
2018 aktifitas akibat dan persarafan dan (Makalah) tujuan belajar
patologis sistem indera - AVA:
muskuloskletal dan b. Persiapan pasien Komputer,
persarafan dan indera dengan CT scan otak LCD
2. Mampu memilih dan dan MS, MRI, Angografi
mengunakan cerebral. Pungsi lumbal - Lecture
peralatan dalam c. Pemeriksaan fisik: - Discovery
Praktik memberikan askep bentuk dan postur learning
18.45- pada pasien dengan tubuh, gaya berjalan, (DCL)
19.45 gangguan kebutuhan fungsi sensorik, motorik, - Small Group
aktifitas akibat keseimbangan, Discution
patologis sistem pemeriksaan reflex, (SGD)
muskuloskletal dan visus - Presentation
persarafan dan indera d. Masalah perawatan
3. Mampu pada osteomielitis,
mengumpulkan data, osteoporosis, fraktur,
menyusun, amputasi,
mendokumentasikan e. stroke, enchepalitis,
dan menyajikan meningitis, trauma
informasi askep pada kepala, trauma medulla
pasien dengan

1
 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN
SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN
POLITEKNIK KESEHATAN BANTEN
Jalan Syekh Nawawi Al-Bantani No.12, Cipocok Jaya, Serang 42121
Telepon/faksimil : 0254-7917796, Surat elektronik : poltekkesbanten@gmail.com

Minggu Teori Gangguan kebutuhan spinalis, polio, tetanus, SN

II 17.00- aktifitas akibat katarak, glaucoma
Pert 18.20 patologis sistem f. Tindakan keperawatan:
muskuloskletal dan 1) Melatih pasien
4,5,6 persarafan dan indera menggunakan alat
Kamis , 4. Menguasai tehnik, bantu jalan: kursi
8 feb prinsip, dan prosedur roda, kruck, tripot
2018 pelaksanaan asuhan 2) Melatih ROM
/praktek keperawatan 3) Memberikan obat
pada pasien dengan sesuai program
gangguan Gangguan terapi
kebutuhan istirahat g. Melaksanakan evaluasi
dan tidur akibat kebutuhan aktifitas
Praktik patologis sistem
18.45- persarafan dan
19.45 neurobehavior
5. Mampu memilih dan
mengunakan
peralatan dalam
memberikan askep
pada pasien dengan
gangguan Gangguan
kebutuhan istirahat
dan tidur akibat
patologis sistem
persarafan dan
neurobehavior.
6. Mampu
mengumpulkan
data, menyusun,
mendokumentasikan
dan menyajikan

2
 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN
SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN
POLITEKNIK KESEHATAN BANTEN
Jalan Syekh Nawawi Al-Bantani No.12, Cipocok Jaya, Serang 42121
Telepon/faksimil : 0254-7917796, Surat elektronik : poltekkesbanten@gmail.com

informasi askep
pada pasien dengan
gangguan gangguan
kebutuhan istirahat
dan tidur akibat
patologis sistem
persarafan dan
neurobehavior

Minggu Teori 1. Memahami konsep 1. Gangguan kebutuhan - Lecture - Dosen , TS Pemahaman Konsep:
III 17.00- Gangguan keseimbangan suhu - Discovery - Mahasiswa 1. Mampu
kebutuhan tubuh akibat patologis learning - Teks Book, menjelaskan
Pert 18.20
keseimbangan suhu berbagai sistem tubuh (DCL) - Materi PP Definisi, penyebab
7,8,9 - Small Group - Hasil dan Hipotermi dan
tubuh akibat a. Anamesa
Kamis , patologis berbagai riwayat infeksi Discution Diskusi Hipertermi
15 feb sistem tubuh sistem tubuh (SGD) (Makalah) 2. Mampu
2018 2. Mampu berdiskusi b. Masalah - Presentation - AVA: membedakan gejala
dalam kelompok perawatan pada Komputer, dan tanda serta
tentang Konsep pasien dengan LCD terapi medis pada
Gangguan hipertermi dan - Vidio hipotermi dan
kebutuhan hipotermi hipertermi
keseimbangan suhu c. Tindakan 3. Mampu menjawab
Praktik tubuh akibat keperawatan: pertanyaan lisan
18.45- patologis berbagai 1) Memasang atau tertulis tentang
19.45 sistem tubuh cooler konsep hipotermi
3. Memiliki sikap blanket dan hipertermi
Kejujuran 2) Memasang Proses diskusi Kelpk;
ilmiah/prilaku, kreatif- warmer 1. Kejujuran ilmiah
inovatif selama blanket 2. Menyampaikan
proses belajar dan 3) Memberikan sumber dengan
hadir selama proses obat sesuai jelas dan relevan
belajar

3
 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN
SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN
POLITEKNIK KESEHATAN BANTEN
Jalan Syekh Nawawi Al-Bantani No.12, Cipocok Jaya, Serang 42121
Telepon/faksimil : 0254-7917796, Surat elektronik : poltekkesbanten@gmail.com

program 3. Terjadi proses

terapi diskusi aktif,
d. Melaksanakan 4. Pengorganisasioan
evaluasi sesuai kondisi kelas
kebutuhan
keseimbangan
suhu tubuh.

19 sd 24 Februari 2018 UTS

Minggu Teori 1. Memahami 1. Gangguan kebutuhan - Lecture - Dosen , SW Pemahaman Konsep:
IV 17.00- konsep penyakit rasa aman dan nyaman - Discovery - Mahasiswa 1. mampu
SLE dan alergi akibat patologis system learning - Teks Book, menjelaskan
Pert 10 18.20
2. Membantu integument dan system (DCL) - Materi PP Definisi, penyebab
Kamis , berdiskusi dalam imunitas. - Small Group - Hasil dan patofiologi
22 feb kelompok Kajian penyakit SLE dan Discution Diskusi penyakit SLE
2018 tentang konsep alergi yaitu (SGD) (Makalah) 2. Mampu
penyakit SLE a. Definisi & insiden - Presentation - AVA: membedakan gejala
dan Alergi Indonesia Komputer, dan tanda serta
b. Penyebab LCD terapi medis pada
c. Patofisiologi Vidio penyakit SLE
penyakit 3. Mampu menjawab
d. Gejala/tanda. pertanyaan lisan
Praktik e. Terapi medis atau tertulis tentang
18.45- konsep penyakit
19.45 SLE
Proses diskusi Kelpk:
1. Kejujuran ilmiah
2. Menyampaikan
sumber dengan
jelas dan relevan

4
 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN
SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN
POLITEKNIK KESEHATAN BANTEN
Jalan Syekh Nawawi Al-Bantani No.12, Cipocok Jaya, Serang 42121
Telepon/faksimil : 0254-7917796, Surat elektronik : poltekkesbanten@gmail.com

3. Terjadi proses
diskusi aktif,
4. Pengorganisasioan
sesuai kondisi kelas
Minggu Teori 1. Menguasai tehnik, 1. Gangguan kebutuhan rasa - Lecture - Dosen, PS Hard Skill:
V 17.00- prinsip, dan prosedur aman dan nyaman akibat - Discovery Mahasiswa, 1. mampu melakukan
pelaksanaan asuhan patologis sistem integumen learning - Teks Book, menjelaskan dan
Pert 18.20
/praktek dan sistem imunitas : Luka (DCL) Hasil Diskusi komponen anamnesa,
11,12 Bakar - Small Group (Makalah) Pemeriksaan fisik
keperawatan pada
Kamis , pasien dengan a. Anamesa gangguan Discution - Panduan masalah keperawatan
1 Mar gangguan Gangguan sistem integumen dan (SGD) Prosedur pada pasien dengan
2018 kebutuhan rasa imunitas - Presentation tindakan gangguan pemenuhan
aman dan nyaman b. Anamesa tentang - Simulation (SOP) gangguan sistem
akibat patologis kondisi psikologik-sosial - Alat-alat integumen dan
sistem integumen c. Pemeriksaan Praktik imunitas
dan sistem imunitas fisik:terhadap integritas laboratorium Soft Skill:
2. Mampu memilih dan kulit/jaringan, tanda - AVA/LCD Mampu menjawab
Praktik mengunakan infeksi/peradangan, Vidio Prosedur pertanyaan lisan atau
18.45- peralatan dalam tanda penurunan tertulis tentang
19.45 memberikan askep kesadaran askep/praktek
pada pasien dengan d. Pemeriksaan tanda keperawatan pada
gangguan Gangguan kecemasan pasien dengan
kebutuhan rasa e. Masalah perawatan gangguan gangguan
aman dan nyaman pada luka bakar, sistem integumen dan
akibat patologis dermatitis, reaksi obat imunitas
sistem integumen dan alergi, SLE, HIV
dan sistem imunitas AIDS Kejujuran ilmiah/prilaku
f. Tindakan keperawatan: sikap selama
3. Mampu
1) Merawat luka melakukan identifikasi
mengumpulkan data,
2) Memberi kompres terhadap jenis-jenis
menyusun,
pada luka kemasan, kreatif-
mendokumentasikan
3) Memasang restrain inovatif dalam
dan menyajikan

5
 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN
SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN
POLITEKNIK KESEHATAN BANTEN
Jalan Syekh Nawawi Al-Bantani No.12, Cipocok Jaya, Serang 42121
Telepon/faksimil : 0254-7917796, Surat elektronik : poltekkesbanten@gmail.com

informasi askep 4) Melakukan test mendemonstrasikan

Minggu pada pasien dengan alergi hasil identifikasi jenis
VI ganggua Gangguan kolaborasi kemasan obat dengan
kebutuhan rasa 5) Prosedur isolasi benar
Pert 13 aman dan nyaman pasien VS Kehadiran selama
Kamis , akibat patologis 6) Prosedur proteksi dikelas dan praktek
8 Mar sistem integumen diri perawat laboratorium
2018 dan sistem imunitas 7) Memberikan obat
sesuai program
terapi
Melaksanakan evaluasi
kebutuhan rasa aman dan
nyaman
Minggu 1. Menguasai tehnik, 1. Keperawatan Periopratif - Lecture - Dosen, Hard Skill:
VII prinsip, dan prosedur a. Konsep perioperatif - Discovery Mahasiswa, mampu melakukan
pelaksanaan asuhan b. Aplikasi Asuhan learning - Teks Book, menjelaskan dan
Pert 14
/praktek keperawatan Keperawatan pada (DCL) Hasil komponen
Kamis , perioperatif periopratif - Small Group Diskusi BW anamnesa,
8 Mar 2. Mampu memilih dan c. Tindakan keperawatan Discution (Makalah) Pemeriksaan fisik
2018 mengunakan pre operatif: (SGD) - Panduan masalah
peralatan dalam 1) Membersihkan - Simulation Prosedur keperawatan pada
memberikan askep daerah operasi tindakan pasien dengan
pada pasien dengan 2) Mencukur daerah (SOP) gangguan
tindakan perioperatif operasi - Alat-alat kebutuhan tindakan
3. Mampu 3) Menyiapkan Praktik perioperatif
melaksanakan pelaksanaan laboratorium Soft Skill:
evaluasi tindakan Informed consent - AVA/LCD 1. Mampu menjawab
askep pada pasien d. Tindakan keperawatan - Vidio pertanyaan lisan
dengan perioperatif post operatif Prosedur atau tertulis tentang
1) Menyiapkan askep/praktek
TempatTidur aether keperawatan pada
bed pasien dengan

6
 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN
SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN
POLITEKNIK KESEHATAN BANTEN
Jalan Syekh Nawawi Al-Bantani No.12, Cipocok Jaya, Serang 42121
Telepon/faksimil : 0254-7917796, Surat elektronik : poltekkesbanten@gmail.com

2)Anamesa dan tindakan

observasi sirkulasi perioperatif
(TD, nadi, 2. Kejujuran
pernapasan dan ilmiah/prilaku sikap
suhu tubuh) selama melakukan
3) Mengobservasi identifikasi terhadap
perdarahan jenis-jenis
4) Pemeriksaan kemasan, kreatif-
kesadaran inovatif dalam
5) Mengobservasi mendemonstrasikan
bising usus identifikasi jenis
6) Membimbing kemasan obat
latihan napas dengan benar
dalam 3. Kehadiran selama
7) Membimbing batuk dikelas dan praktek
efektif laboratorium
8) Melatih ambulasi
Evaluasi asuhan keperawatan
periopratif
09 s.d 28 April 2018 UAS
Tangerang, Januari 2018
Koordinator Mata Kuliah
Ketua Program Studi
Keperawatan Tangerang

Lailatul Fadilah,S.Kep,Ners,M.Kep. Bangun Wijonarko SST,M.Kes

NIP.197508042002122002 NIP. 198303272008121004

7
 KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN
SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN
POLITEKNIK KESEHATAN BANTEN
Jalan Syekh Nawawi Al-Bantani No.12, Cipocok Jaya, Serang 42121
Telepon/faksimil : 0254-7917796, Surat elektronik : poltekkesbanten@gmail.com

Keterangan :

Dosen Pokok Bahasan

KW = Muskulo Skeletal
SN = Syaraf
TS = Gangguan suhu tubuh
SW = Memahami konsep penyakit SLE dan alergi dan Membantu berdiskusi dalam kelompok tentang konsep penyakit SLE dan Alergi.

PS = 1. Menguasai tehnik, prinsip, dan prosedur pelaksanaan asuhan /praktek keperawatan pada pasien dengan gangguan Gangguan
kebutuhan rasa aman dan nyaman akibat patologis sistem integumen dan sistem imunitas
2. Mampu memilih dan mengunakan peralatan dalam memberikan askep pada pasien dengan gangguan Gangguan kebutuhan rasa
aman dan nyaman akibat patologis sistem integumen dan sistem imunitas
VS = Mampu mengumpulkan data, menyusun, mendokumentasikan dan menyajikan informasi askep pada pasien dengan gangguan
kebutuhan rasa aman dan nyaman akibat patologis sistem integumen dan sistem imunitas
BW = Perioperatif