Anda di halaman 1dari 5

Globalisasi dalam berbagai aspek kehidupan.

Globalisasi terdiri dari 2 kata, yaitu


*Global = Mendunia
*Sasi = Proses
Globalisasi = Proses yang mendunia

Globalisasi adalah proses dimana suatu peristiwa dalam suatu negara dengan cepat mempengaruhi
kehidupan masyarakat dunia dalam aspek politik,ekonomi,sosial budaya, dan hankam rata.

Globalisasi adalah proses dimana antar individu, antar kelompok, antar negara saling
ketergantungan, saling berinteraksi dan saling mempengaruhi melintasi batas negara.

Contoh : ~Bidang sosial budaya

Masyarakat yang meniru model barang dan gaya hidup artis luar negeri.

~Bidang Politik

Meningkatnya organisasi dunia

~Bidang Ekonomi

Ekonomi liberalisme mendunia

~Bidang hankam rata

Terjadinya pemboman di gereja, mesjid, dan lain-lain.

Faktor-faktor penyebab/penggerak terjadinya globalisasi :

1.Teknologi komunikasi dan informasi

2.Transportasi yang canggih

3.Perusahaan transnasional

4.Lembaga Dunia

Mengapa teknologi informasi dan komunikasi merupakan penyebab terjadinya globalisasi?


1.Dengan teknologi, informasi dengan cepat mendunia.
2.Dengan teknologi yang canggih transaksi bidang ekonomi dengan cepat mendunia.
3.Dengan teknologi informasi yang canggih dengan cepat dapat mempengaruhi politik,
ekonomi,sosial budaya, dan hankam rata.

Mengapa transportasi yang canggih dapat menyebabkan terjadinya globalisasi?


1.Karena transportasi yang canggih membuat semakin cepatnya mobilisasi penduduk secara
mendunia.
2.Transportasi yang canggih membuat semakin cepat terjadi pertukaran barang dan jasa
yang membuat kebutuhan masyarakat dunia dapat terpenuhi dengan cepat.
3. Transportasi dapat membuat semakin eratnya hubungan antar negara, karena saling
membantu.

Mengapa perusahaan transnasional merupakan penyebab terjadinya globalisasi?


1. Karena adanya perusahaan transnasional diberbagai daerah akan menyebabkan masya-
rakat ingin tahu tentang itu & akan membelinya terus menerus.
2. Karena adanya anggapan bahwa produk luar negeri lebih baik dari produk dalam negeri.
3. Mendorong masyarakat untuk menanamkan saham pada perusahaan transnasional.

Mengapa lembaga dunia dapat meyebabkan terjadinya globalisasi?


1. Karena lembaga dunia akan mengakibatkan kerjasama
2. Untuk mempererat hubungan persahabatan dunia dan bidang politik, sosial budaya,
ekonomi, hankam rata berjalan dengan baik.
3. Dapat menyebabkan adanya perjanjian internasional.

Globalisasi bidang politik


a.Meningkat demokrasi
b.Meningkat transparansi (keterbukaan)
c. Meningkat organisasi politik
d. Meningkat kebebasan mengeluarkan pendapat

Globalisasi bidang ekonomi


a. Ekonomi liberalisme (bersifat pribadi)
b.Perdagangan bebas (bebas hambatan)
c. Penemuan SDA yang baru dengan alat yang canggih dan barang pengganti
d. Meningkatnya penanaman modal asing

Globalisasi bidang sosial budaya


a.Meningkatnya IPTEK
b.Meningkatnya SDM
c. Meningkatnya bantuan sosial
d.Model barang dan gaya hidup masyarakat meningkat & bervariasi
e. Kepribadian barat mendunia (Individualisme, Materialisme, humanisme).

Globalisasi bidang hankam rata


a. Alat alat pertahanan negara semakin canggih
b. Meningkatnya alat-alat deteksi canggih
c. Meningkatnya imigran gelap
d. Timbulnya gerakan separatisme
e. Kerjasama dalam bidang hankam.
Dampak positif globalisasi

1.Bidang politik

a.Meningkatnya hubungan diplomatik antar negara


b.Kerjasama antar negara menjadi lebih mudah dan cepat
c. Semakin maraknya demonstrasi karena pola pikir rakyat semakin kritis dan
manusia semakin pintar.
d.Semakin kuatnya pengawasan masyarakat terhadap kinerja pemerintah

2. Bidang ekonomi

a.Terjadinya industrialisasi
b. Meningkatkan kesempatan kerja dan devisa negara
c.Produktifitas dunia industri semakin meningkat
d. Pertumbuhan ekonomi semakin tinggi

3. Bidang Sosial Budaya

a. Daya pikir masyarakat semakin tinggi


b. Berkembang IPTEK, wawasan masyarakat semakin meluas
c. Etos kerja masyarakat yang semakin meningkat
d. Berkembangnya gaya hidup masyarakat yang lebih modern

4.Bidang hankam rata

a. Semakin menguatnya supremasi hukum, demokratisasi dan tuntutan HAM.


b. Semakin menguatnya tuntutan terhadap tugas penegak hukum yang lebih
profesional transparan dan akuntabel
c. Menguatnya supremasi sipil dengan mendudukkan tentara dan polisi sebatas
penjaga keamanan, kedaulatan dan ketertiban negara yang profesional
d. Menguatnya regulasi hukum dan pembuatan peraturan perundang undangan
dengan memihak dan bermanfaat bagi kepentingan rakyat

Dampak Negatif Globalisasi

1.Bidang Politik

a. Meningkatnya badan usaha untuk mengetahui rahasia negara.


b. Timbulnya gelombang demokratisasi
c. Adanya ancaman disintegrasi negara & bangsa yang menggoyahkan NKRI
d. Lunturnya nilai politik berdasarkan semangat kekeluargaan,gotong royong.

2.Bidang ekonomi

a. Maraknya penyeludupan barang


b. Arus masuk perdagangan luar negeri menyebabkan defisit perdagangan
internasional
c.Menghambat pertumbuhan sektor industri
d. Perusahaan nasional tidak mampu bersaing dengan perusahaan multinasional
yang mempunyai banyak keunggulan

3. Bidang Sosial Budaya

a.Kurangnya hidup bertatakrama


b. Penyalahgunaan Narkoba
c. Merosotnya moralitas
d. Kesenjangan sosial semakin tajam

4.Bidang hankam rata

a.Meningkatnya spionase swasta


b.Meningkatnya teroris
c.Meningkatnya penyebaran dan penjualan senjata gelap
d. Berkurangnya peran masyarakat dalam menjaga keamanan,ketertiban negara.

Pentingnya globalisasi bagi kehifupan masyarakat, bangsa dan negara indonesia.

a.Untuk meningkatkan kualitas SDM


b.Meningkatkan kesejahteraan masyarakat
c. Menjadi motivasi bagi bangsa dan negara indonesia dalam meningkatkan kemajuan IPTEK
d. Untuk mensejajarkan diri dengan bangsa dan negara lain di dunia
e. Untuk mempermudah dan mempercepat hubungan kerjasama dengan negara lain di dunia.

1. SDM~IPTEK => Daya pikir manusia semakin tinggi, wawasan masyarakat semakin luas

2. Meningkatkan kesejahteraan rakyat => Pembangunan berjalan lancar/cepat


=> Adanya globalisasi, IPTEK sudah tinggi sehingga masyarakat berusaha mencari tahu mengenai
hal-hal untuk kehidupannya

3.Motivasi => indonesia termotivasi untuk menjadi negara maju.


=> adanya globalisasi membuat persaingan tinggi, yang kalah dianggap negara miskin/berkembang

4.Sejajar martabat => Kita ikuti globalisasi/kemajuan zaman sehingga kita bisa sejajar dengan negara
lain, menunjukkan kita punya jati diri.

5. Hubungan kerjasama dengan negara lain samakin meningkat & cepat


Karena adanya hubungan komunikasi dan transportasi membuat hubungan semakin bertambah.
Adanya perdagangan global.
Contoh : AFTA

Politik luar negeri Indonesia di era globalisasi

Tujuan politik luar negeri indonesia :


1. Membentuk negara indonesia yang demokratis, bersatu dan berdaulat dari sabang-merauke.
2.Membentuk masyarakat indonesia yang sejahtera, adil dan makmur baik lahir maupun batin
3.Membentuk persahabatan dan kerjasama dengan negara dunia terutama negara di asia dan afrika
dalam membentuk suatu tatanan dunia baru yang bebas dari imperialisme dan komunisme.
Politik luar negeri Indonesia bebas aktif.
a. Bebas => indonesia bebas menentukan sikap dan pandangannya terhadap masalah internasional
dengan tidak memihak salah satu kekuatan dunia/ salah satu blok.
b.Aktif => Indonesia aktif memperjuangkan terwujudnya perdamaian dan tetertiban dunia.

Peranan penting indonesia dalam hubungan internasional


a. Indonesia menyelenggarakan KAA di bandung tanggal 24 april 1955 dan 22-23 april 2005 di Jakarta
b. Indonesia memprakarsai berdirinya GNB pada tahun 1961
c. Indonesia memprakarsai berdirinya perhimpunan negara-negara di kawasan Asia Tenggara
d. Indonesia aktif membantu penyelesaian konflik di kamuchea, bosnia, filipina, dan negara lain yang
mengalami konflik perang

Sikap terhadap Dampak Globalisasi


1. Meningkatkan kualitas SDM indonesia
2. Meningkatkan kualitas nilai nilai keimanan dan moralitas masyarakat
3. Mendorong dan mendukung upaya pemerintah indonesa untuk memperjuangkan keadilan dan
keseimbangan antar bangsa.
4. Mendorong dan mendukung upaya agar negara maju memberikan dana perbaikan lingkungan
5. Meningkatkan Jiwa dan semangat persatuan,kesatuan dan nasionalisme
6. Bersifat nasional, religius kerja keras, kreatif, inovatif, berpikir ligis dan kritis, dan selektif.

Anda mungkin juga menyukai