Anda di halaman 1dari 8

SURAT KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT WIJAYA KUSUMAH

NOMOR : /RSWK/ SK-DIR/12/2017


TENTANG :

PEMBENTUKAN KOMITE MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN


RUMAH SAKIT WIJAYA KUSUMAH

Bismillahirrohmanirrohiim,

Direktur Rumah Sakit Wijaya Kusumah, setelah :


Menimbang : 1. Bahwa dalam rangka memberikan pelayanan yang bermutu dan
aman kepada pasien di Rumah Sakit Wijaya Kusumah diperlukan
upaya-upaya peningkatan mutu dan keselamatan pasien.
2. Bahwa agar peningkatan mutu dan keselamatan pasien di Rumah
Sakit Wijaya Kusumah dapat terlaksana dengan baik , diperlukan
pembentukan Komite Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien
yang didalamnya terdapat Subkomite Peningkatan Mutu,
Subkomite Keselamatan Pasien dan Sunkomite Manajemen
Resiko.
3. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud huruf
1 dan 2 tersebut, maka perlu ditetapkan dengan Keputusan
Direktur Rumah Sakit Wijaya Kusumah tentang pembentukan
Komite Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien.
Mengingat : 1. Undang-Undang RI Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan.
2. Undang-Undang RI Nomor 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit
3. Undang-Undang RI Nomor 29 tahun 2004 tentang Praktik
Kedokteran.
4. Peraturan Pemerintah RI Nomor 32 Tahun 1996 tentang Tenaga
Kesehatan.
5. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 129/MENKES/SK/II/2008
tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit.
6. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 11 tahun 2017 tentang
Keselamatan Pasien.
7. Surat Keputusan Direktur PT. Wijaya Kusumah Kuningan No.
01/SK-DIRUT/PT.WKK/I/2017 tentang Susunan Organisasi dan
Tata Kerja RS. Wijaya Kusumah.
8. Surat Keputusan Direktur PT. Wijaya Kusumah Kuningan Nomor :
01/ SK/PT.WKK/I/ 2016 tentang Pengangkatan Direktur Rumah
Sakit Wijaya Kusumah atas nama dr. H. AGUS FAUZAN
SUNAJADJIE, MARS.
MEMUTUSKAN :
Menetapkan : KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT WIJAYA KUSUMAH TENTANG
PEMBENTUKAN KOMITE MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN RUMAH
SAKIT WIJAYA KUSUMAH
PERTAMA : Personalia Komite Mutu Dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit
Wijaya Kusumah sebagaimana tercantum dalam lampiran 1 (satu)
surat keputusan ini.
KEDUA : Tugas Pokok dan fungsi Komite Mutu Dan Keselamatan Pasien
sebagaimana terlampir dalam lampiran 2 (dua) Surat keputusan ini.
KETIGA : Segala biaya yang mungkin timbul sebagai akibat keputusan ini
dibebankan kepada anggaran RS Wijaya Kusumah.
KEEMPAT : Surat keputusan ini disampaikan kepada yang bersangkutan untuk
dilaksanakan sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab
KELIMA : Surat keputusan ini berlaku sejak ditetapkan, akan dirubah dan
diperbaiki sebagaimana mestinya bila dikemudian hari ditemukan
adanya kekeliruan.

Ditetapkan di : KUNINGAN
Pada tanggal : 08 DESEMBER 2017.

DIREKTUR RS WIJAYA KUSUMAH,

Dr. H. AGUS FAUZAN SUNAJADJIE, MARS.


NIK. 95.08.007
Lampiran 1 : Surat Keputusan Direktur RSWK
Nomor : /RSWK/SK-DIR/12/2017.
Tanggal : 08 Desember 2017.
Tentang : Pembentukan Komite Mutu Dan
Keselamatan Pasien Rumah Sakit Wijaya
Kusumah

STRUKTUR ORGANISASI TIM MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN


RUMAH SAKIT WIJAYA KUSUMAH

Direktur Rumah Sakit


Wijaya Kusumah

Ketua Komite

Sekretaris

Sub Komite Sub Komite Keselamatan Sub Komite


Peningkatan Mutu Pasien Manajemen Risiko

Penanggungjawab mutu dan keselamatan pasien


(Ka. Unit Pelayanan dan Ka.Ruangan)

Penanggung Jawab : Dr. H. Agus Fauzan Sunajadjie, MARS

Ketua : dr. Diana Khodijah

Sekretaris : Yayat Hidayat, S.Kom

Sub Komite Peningkatan Mutu : 1. dr. Nida Puspita


2. H. Agus Mutholib, S.Kep. Ners
3. Rinna Indriyani, Amd.Krb
4. Deden Hidayat, SKM
Sub Komite Keselamatan Pasien : 1. Sutarno, S.Kep.Ners
2. Dewi Ratna Ningrum, Amd.Keb
3. M. Fahrurozi, AMR

Sub Komite Manajemen Risiko : 1. Yiyin Suryani, AMK


2. Vera Mulyawantie, S.Farm, Apt
3. Eka Kartika, Amd.Gz

Ditetapkan di : KUNINGAN
Pada tanggal : 08 DESEMBER 2017.
-----------------------------------------
DIREKTUR RS. WIJAYA KUSUMAH,

Dr. H. AGUS FAUZAN SUNAJADJIE, MARS.


NIK. 95.08.007
Lampiran 2 : Surat Keputusan Direktur RSWK
Nomor : /RSWK/SK-DIR/12/2017.
Tanggal : 08 Desember 2017.
Tentang : Pembentukan Komite Mutu dan
Keselamatan Pasien Rumah Sakit Wijaya
Kusumah

TUGAS POKOK DAN FUNGSI


KOMITE MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN
RUMAH SAKIT WIJAYA KUSUMAH

Komite/tim PMKP mempunyai tugas sebagai berikut:


I. Tugas Umum
A. Sebagai motor penggerak penyusunan program PMKP rumah sakit.
B. Melakukan monitoring dan memandu penerapan program PMKP di unit kerja.
C. Membantu dan melakukan koordinasi dengan pimpinan unit pelayanan dalam memilih
prioritas perbaikan, pengukuran mutu/indikator mutu, dan menindaklanjuti hasil
capaian indikator.
D. Melakukan koordinasi dan pengorganisasian pemilihan prioritas program di tingkat
unit kerja serta menggabungkan menjadi prioritas rumah sakit secara keseluruhan.
Prioritas program rumah sakit ini harus terkoordinasi dengan baik dalam
pelaksanaanya.
E. Menentukan profil indikator mutu, metode analisis, dan validasi data dari data
indikator mutu yang dikumpulkan dari seluruh unit kerja di rumah sakit.
F. Menyusun formulir untuk mengumpulkan data, menentukan jenis data, serta
bagaimana alur data dan pelaporan dilaksanakan.
G. Menjalin komunikasi yang baik dengan semua pihak terkait serta menyampaikan
masalah terkait perlaksanaan program mutu dan keselamatan pasien.
H. Terlibat secara penuh dalam kegiatan pendidikan dan pelatihan PMK.
I. Bertanggung jawab untuk mengomunikasikan masalah-masalah mutu secara rutin
kepada semua staf.
J. Menyusun regulasi terkait dengan pengawasan dan penerapan program PMKP.

II. Tugas Khusus


1. Ketua PMKP
a. Memastikan keandalan perencanaan mutu dan pengendalian mutu dan keselamatan
pasien, berikut teknik dan alat dalam melaksanan kegiatan tersebut.
b. Memastikan terlaksananya perbaikan mutu dan keselamatan pasien melalui
kegiatan-kegiatan sisoalisasi, fasilitasi, dan audit yang melibatkan partisipasi pihak-
pihak yang terkait.
c. Memastikan terlaksanya efektivitas menejemen resiko khususnya kegiatan pelayanan
dan menejemen sehingga terwujud penurunan angka resiko dan berdampak kepada
peningkatan mutu dan keselamatan pasien
d. Memastikan terciptanya komunikasi dan hubungan yang baik dengan pihak-pihak
yang terkait dengan akreditasi mutu dan keselamatan pasien
e. Melakukan validasi data untuk memastikan keandalan informasi pencapaian
indicator mutu dan keselamatan pasien
f. Melaksanakan pendampingan dan koordinasi dengan pembimbing akreditasi dan
pelaksana surveillance dalam mewujudkan pemenuhan standar mutu dan
keselamatan pasien yang telah ditetapkan.
g. Menyusun kebijakan, strategi dan prosedur di bidang manajemen mutu
h. Menyusun indicator mutu dan keselamatan pasien
i. Menyusun program peningkatan mutu dan keselamatan pasien
j. Memantau dan mengevaluasi seluruh program peningkatan mutu dan keselamatan
pasien
k. Mensosialisasikan hasil pencapaian program peningkatan mutu dan keselamatan
passion
l. Mengkoordinasikan pelaksaan audit mutu internal
m. Mengkoordinasikan penyusunan rencana dan jadwal kegiatan terkait dengan
akreditasi mutu
n. Memfasilitasi bimbingan internal dan eksternal terkait dengan pelaksanaan
akreditasi mutu
o. Menfasilitasi kegiatan yang terkait dengan inovasi mutu baik dari internal maupun
eksternal
p. Melaksanakan pengumpulan dan analisis data terkait dengan pencapaian indicator
mutu dan keselamatan pasien
q. Melaksanakan kegiatan konsultasi terhadap seluruh unit kerja terkait dengan
pelaksanaan peningkatan mutu dan keselamatan pasien

2. Sekretaris
a. Melakasanakan kegiatan administrasi pelaksanaan program peningkatan mutu dan
keselamatan pasien
b. Mengumpulkan dan menyimpan dengan baik laporan data indicator mutu dan
keselamatan pasien dari seluruh unit
c. Memuat jadwal pertemuan/rapat baik yang rutin maupun insidentil
d. Menyusun jadwal ronde keselamatan pasien ke unit-unit.
e. Menyusun jadwal validasi data mutu klinik.
f. Menyusun laporan insiden eksternal dan internal serta laporan berkala kegiatan
komite peningkatan mutu dan keselamatan pasien.
g. Menyusun laporan triwulan dan tahuan sesuai program peningkatan mutu dan
keselamatan pasien.
h. Mewakili ketua komite PMKP bila berhalangan.
i. Mengkoordinir kegiatan seluruh sub komite .
j. Melakuakan monitoring dan evaluasi kegiatan dan program di komite PMKP.
3. Sub Komite Peningkatan Mutu
a. Menyusun keijakan dan strategi menejemen mutu.
b. Menyusun program indicator mutu.
c. Melakukan koordinasi dengan unit terkait dalam penyusunan program peningkatan
mutu.
d. Melakukan koordinasi dengan SPI dalam penyusunan tools audit mutu internal.
e. Memantau pelaksanaan seluiruh program peningkatan mutu.
f. Mengevaluasi pelaksanaan seluruh program peningkatan mutu.
g. Menyusun laporan hasil pencapaian indicator.
h. Mensosialisasikan hasil pencapaian program peningkatan mutu.
i. Menfasilitasi tindak lanjut hasil rekomendasi.
j. Melakukan koordinassi terkait penyusunan rencana akreditassi mutu.
k. Mamfasilitasi rapat/pertemuan terkait pelaksaan akreditasi mutu.
l. Memfasilitasi bimbingan eksternal dan internal terkait akreditasi mutu.
m. Melakukan koordianasi dengan komite keselamatan pasien rumah sakit dan unit
terkait dalam pembuatan RCA dan FMEA.
n. Melakukan koordinasi dengan komite keselamatan pasien rumah sakit dan unit
terkait dengan proses bimbingan peningkatan mutu dan keselamatan pasien .
o. Memfasilitasi kegiatan terkait penyelenggaraan pengembangan inovasi dan gugus
pengendali mutu.
p. Memfasilitasi rapat/pertemuan koordinasi bulana dengan direksi dan unit terkait.
q. Melakukan koordinasi kepada bagian/komite/unit terkait terhadap implementasi
standar pelayanan yang berfokus kepada pasien dan menejemen.
r. Menghadiri rapat, pertemuan, workshop/seminar terkait peningkatan mutu baik
internal maupun eksternal.

4. Sub Komite Keselamatan Pasien


a. Bertanggungjawab terhadap pelaksanaan kegiatan keselamatan pasien rumah sakit.
b. Menyususn kebijakan terkait dengan program keselamatan pasien rumah sakit.
c. Membuat program kerja keselamatan pasien rumah sakit.
d. Merencanakan pelatihan anggota komite keselamatan pasien rumah sakit.
e. Melakukan koordinasi dengan komite keselamatan pasien rumah sakit.
f. Melaporkan dan mencatat semua insiden keselamatan pasien yang terjadi ke komite
keselamatan pasien rumah sakit.

5. Sub Komite Manajemen Risiko


a. Menyusun program menejemen risiko yang konsisten dengan misi dan rencana
organisasi serta memenuhi kebutuhan pasien, masyarakat dan staf.
b. Melaksanakan proses-proses manajemen risiko dengan menggunakan pedoman
praktek terkini, standar pelayanan medik, kepustakaan ilmiah dan informassi lain
berdasarkan rancangan praktik klinik, serta sesuai dengan praktik bisnis yang sehat
dan relevan dengan informasi terkini.
c. Melaksanakan proses-proses identifikasi dari risiko.
d. Melaksanakan skoring dan menetapkan prioritas risiko-risiko di seluruh unit.
e. Melaksanakan koordinasi dengan komite keselamatan pasien dalam penyelidikan
KTD.
f. Melakukan evaluasi terhadap KNC dan proses risiko tinggi lainnya yang dapat
berubah dan berakibat terjadinya kejadian sentinel.
g. Melaksanakan kegiatan fMEA untuk suatu kejadian yang berujung kepada risiko
tinggi dan sentinel.
h. Melakukan monitoring dan evaluasi ke unit-unit terhadap pelaksanaan program
manajemen risiko rumah sakit dan manajemen lain yang terkait.
i. Menyususn laporan berkala dan khusus tentang kegiatan manajemen risiko termasuk
laporan FMEA.

Ditetapkan di : KUNINGAN
Pada tanggal : 08 DESEMBER 2017.
-----------------------------------------
DIREKTUR RS. WIJAYA KUSUMAH,

Dr. H. AGUS FAUZAN SUNAJADJIE, MARS.


NIK. 95.08.007

Anda mungkin juga menyukai