Anda di halaman 1dari 4

FORMAT PENULISAN

ANALISA PROSES INTERAKSI (API)

Initial Klien : Tn. M

Usia : 38 tahun

Interaksi ke- : ke dua ( Fase implementasi)

Lingkungan : perawat dan klien duduk berhadapan di bilik tidur, dibagian depan bilik
terdapat 3 perawat lain juga yang sedang berinteraksi dengan klien lain. Jarak
antara perawat yang satu dangan yang lainnya berjarak sekitar 3 meter.
Kondisi kurang kondusif.

Deskripsi : penampilan klien kurang rapi, dengan kerah baju yang berdiri, ekspresi klien
tampak murung dan lesu, saat interaksi lebih suka meunduk, hanya sekali kali
memandang kearah lain. Komunikasi verbal sangat kurang, klien banyak
diam.

Tujuan Interaksi : membina hubungan saling percaya dan intervensi SP

Nama mahasiswa : Irfan Hidayat

Waktu Interaksi : 7 januari 2015 , pukul (11.30 – 11.50 WIB), Ruang Banteng.

Praktik Komprehensive Keperawatan Stage Jiwa PSIK FK Universitas Tanjungpura


ANALISA PROSES INTERAKSI

Komunikasi Analisa berpusat Analisa berpusat


Komunikasi Nonverbal Rasional
Verbal pada perawat (P) pada klien (K)

P: “ selamat siang P: mempersilahkan P :memulai K: hanya terus Menjalin saling


pak ?” pasien duduk, dikursi percakapan dengan terdiam,, kalaupun percaya antar
yang telah disediakan klien untuk ada percakapan perawat dan klien.
K: “ siang “ (kepala dengan memandang mendapatkan hanya sedikit
menunduk tersenyum dan penuh perhatian. bicara,.
kebawah) sopan
P: “Bagaimana
kabarnya hari ini
pak ? sehat ?..“

K: (menundukkan K: hanya diam dengan


kepala ) kepala yang terus
tertunduk, seperti malu
P: “mudah- melihat perawat
mudahan sehat ya
pak....”
“Bapak masih ingat P: memvalidasi klien Validasi berfungsi
agar informasi
dengan saya ? “
yang diberikan
K :” ipan ya... klien mendekati
K: Kurang pembenaran.
(dengan suara yang P : mengevaluasi klien kooperatif, karena
halus, kecil dan dengan tersenyum hanya selalu
kepala yang tetap
menunduk
tertunduk) “

P : “iyaa pak.. saya P : terus mencoba


ipan,. Bagaimana untuk berbincang
pak, masih ingat dengan tersenyum
dengan kontrak kita agar klien mau
pagi tadi, bahwa berbincang dengan
siang ini kita akan terbuka
melakukan apa ? “

K : “ potong kuku
K : Klien menjawab
kan...” (kepala
namun suaranya
tetap tertunduk)
terdengar lesu.
P : “benar pak,
Memberikan
bagaimana sebelum
informasi sebelum
kita memotong
tindakan
kukunya, saya akan
merupakan poin
jelaskan dulu
tersendiri yang
keuntungan dari
menentukan
kuku yang bersih..”
keberhasilan
K : “ iya...” tindakan.

P&K:
(berbincang P & K :Berbincang
mengenai tersenyum.
keuntungan kuku
yang benar dan
kerugian kuku yang
kotor)
P : mencoba

Praktik Komprehensive Keperawatan Stage Jiwa PSIK FK Universitas Tanjungpura


P : “ Nah,.. jadi mengarahkan klien Tindakan
begitu ya pak, untuk mandiri dilakukan setelah
bagaimana,.... P : mengulurkan alat persetujuan dari
boleh kita langsung pemotong kuku. klien.
potong kuku tangan
bapak ?
sebelumnya apakah
bapak sudah bisa
memotong kuku
sendiri ? “

K : “........”
(langsung
mengulurkan
tangan, tanpa ada
jawaban apapun,
dengan kepala
mengarah ke
jendela samping)

P : “ baiklah pak,...
kalo’ begitu saya
potong kukunya
yaa,.. “

(perawat
memotong kuku
klien dengan bersih
dan teliti)
P : memvalidasi
P : “ Nah perasaan klien
sekarang,. Kuku
bapak sudah saya
bersihkan dan saya
potong, saya harap
bapak rutin untuk
memotong kuku,...
agar kebersihan
kuku tetap
terjaga,...
bagaimana
perasaan bapak
setelah kita
melakukan
tindakan tadi ,. “

K : “ Enak ...”
P : terminasi dari
P : “ Baiklah, untuk pertemuan ini, dan
siang ini mungkin mempersiapkan
cukup sekian kontrak selanjutnya.
pertemuan kita,
karena kontrak kita
juga sudah lewat,. “

K : Iyaa..... terima
kasih (sambil
meninggalkan
perawat, tanpa
sempat perawat
bersalaman atas

Praktik Komprehensive Keperawatan Stage Jiwa PSIK FK Universitas Tanjungpura


kerjasamanya)

P : “ Iya pak,....
sama-sama...

(sembari tersenyum
sendiri...)

Keterangan Tabel :

P : Perawat

K : Klien

Kesan : Perawat terus mencoba untuk mengajak klien untuk bicara, namun klien hanya terus menunduk, hanya sedikit
bicara, jadi, seolah-olah perawat bicara sendiri, namun perawat tetap menjalankan tindakan se-professional mungkin.

Praktik Komprehensive Keperawatan Stage Jiwa PSIK FK Universitas Tanjungpura

Anda mungkin juga menyukai