Anda di halaman 1dari 9

1. Provinsi Aceh Darussalam / Nad.

Nama
Senjata Tradisional : Rencong

3. Provinsi Sumatera Barat. Nama


Senjata Tradisional
karih

Karih adalah Senjata tradisional Sumatera


Barat. Bentuknya seperti keris tapi tidak
berlekuk. Karih biasanya dipakai oleh kaum
Rencong (Bahasa Aceh: reuncong) adalah
laki-laki dan diletakkan di sebelah depan
senjata tajam belati tradisional Aceh, di
pinggang, saat sekarang penggunaannya
pulau Sumatera Indonesia bentuknya
hanya dipakai bagi mempelai pria sebagai
menyerupai huruf "L". Rencong termasuk
pelengkap pakaian adat pria.
dalam kategori belati yang berbeda dengan
pisau atau pedang. Rencong memiliki
4. Provinsi Riau. Nama Senjata
kemiripan rupa dengan keris. Panjang mata
Tradisional : Pedang
pisau rencong dapat bervariasi dari 10 cm
Jenawi
sampai 50 cm. Matau pisau tersebut dapat
berlengkung seperti keris, namun dalam
banyak rencong, dapat juga lurus seperti
pedang.

2. Provinsi Sumatera Utara. Nama


Senjata Tradisional : Gaja Dompak

Biasanya, pedang ini digunakan oleh


panglima perang. Panjang pedang ini bisa
mencapai satu meter dan di ujung
pegangannya ada tonjolan kecil.

Gaja Dompak adalah sebutan untuk bentuk


ukiran yang berpenampang gajah. Pisao
Gaja Dompak adalah pisau yang mempunyai
ukiran pada tangkai. Ukiran tersebut Gaja
Dompak.
5. Provinsi Jambi. Nama Senjata 7. Provinsi Lampung. Nama Senjata
Tradisional : Badik Tumbuk Lada Tradisional :
Badik

Senjata adat ini berbentuk menyerupai


badik milik masyarakat bugis, namun
memiliki gagang yang lurus, hampir juga Badik adalah salah satu senjata tradisional
menyerupai keris hanya tidak lampung yang sangat dikenal masyarakat
bergelombang. Selain untuk berburu senjata baik di kalangan masyarakat kota maupun
ini juga dipergunakan untuk berperang. desa. Senjata ini berbentuk seperti pisau
Proses pembuatannya menyerupai keris atau biasa, namum gagangnya membengkok
badik seperti gagang golok, sedang mata pisaunya
membengkok di bagian ujung. Penyebutan
6. Provinsi Sumatera Selatan. Nama badik terhadap senjata ini mengingatkan kita
Senjata Tradisional : Tombak Trisula pada senjata tradisional dari Bugis, tidak
jelas asal usulnya apakah senjata Badik
lampung merupakan senjata "kiriman" dari
Bugis, atau sebaliknya, sampai saat ini
belum dapat dipastikan. yang jelas jika kita
amati berdasarkan bentuknya memang
terdapat kemiripan antara badik lampung
dengan badik bugis. Badik Lampung
biasanya juga dilengkapi dengan sarung
terbuat dari kayu. Yang menarik ternyata
sampai saat ini masih dibuat oleh orang
Lampung. Berdasarkan keterangan yang
diperoleh dari si pembuatnya sendiri bahwa
Belum ada sumber yang bisa menjelaskan badik yang diproduksinya itu merupakan
dengan pasti awal mula senjata tombak badik asli lampung dan pengatahuan yang
dengan ujung berbentuk trisula ini. Ada diperolehnya adalah merupakan warisan dari
sebagian ahli berasumsi bahwa tombak leluhurnya.
trisula punya kaitan dengan perkembangan
budaya Hindu pada masa pemerintahan
Kerajaan Sriwijaya yang berpusat di Kota
Palembang.
8. Provinsi Bengkulu. Nama Senjata 10. Provinsi Jawa Barat. Nama Senjata
Tradisional : Kuduk Tradisional : Kujang

Senjata khas dan unik dari provinsi Jawa


Barat adalah kujang. Kujang mulai di buat
sekitar
Kuduk adalah sejenis keris yang berlekuk, abad ke-8 atau ke-9. Kujang biasanya
bermata satu dengan punggung yang agak terbuat dari besi atau baja. Panjang kujang
tebal. Sarungnya memakai centalan dan sekitar 20 cm
dipakai untuk membela diri dan berburu. hingga 25 cm, dan berat kujang bisa
mencapai 300 gram. Selain sebagai senjata,
9. Provinsi DKI Jakarta. Nama Senjata Masyarakat
Tradisional : Badik, Parang , Golok Jawa Barat menggunakan kujang juga
sebagai alat pertanian, hiasa, maupun
cenderamata. Kujang merupakan alat yang
melambangkan kekuatan dan keberanian
untuk melindungi hak dan kebenaran.

11. Provinsi Jawa Tengah. Nama Senjata


Tradisional : Keris

Salah satu senjata tradisional masyarakat


Betawi, yang digunakan dalam kehidupan
sehari-hari dan sudah menyatu dalam
kehidupan mereka. Setiap keluarga Betawi
pasti memilikinya, bahkan setiap lelaki pada
zaman dahulu selalu membawanya
kemanapun mereka pergi. Namun karena
perkembangan zaman serta teknologi
sehingga golok sudah dianggap tidak praktis
lagi dan mulai jarang ditemukan masyaraka.
Senjata khas suku Jawa, khususnya bagi
masyarakat Jogja dan Jawa Tengah ini
adalah suatu senjata yang mengandung nilai
mistis dan sakral. Bagi masyarakat Jawa
penganut aliran kejawen, bahkan keris ini
dianggap memiliki jiwa dan harus
dipelihara, dimandikan bahkan diberi makan 13. Provinsi Jawa Timur. Nama Senjata
? lumayan aneh … tapi itulah yang terjadi ! Tradisional : Clurit
Keris ini memiliki panjang seperti sebuah
pisau, hanya saja bentuknya yang tergolong
unik, karena bentuknya meliuk-liuk seperti
seekor ular.
Menurut kisah-kisah masyarakat Jawa
Tengah, Keris ini merupakan kebanggaan
bagi kaum priyayi (kaum keraton) dan
diselipkan di pinggang sebelah kiri sebagai
perlambang keperkasaan dan
kebangsawanan. Bagi masyarakat Madura, Celurit tak dapat
dipisahkan dari budaya dan tradisi mereka
12. Provinsi DI Yogyakarta. Nama hingga saat ini. Senjata tradisional ini
Senjata Tradisional : Keris Jogja memiliki bilahnya berbentuk melengkung
bentuk bilah inilah yang menjadi ciri
khasnya. Celurit menjadi senjata khas suku
Madura yang biasa digunakan sebagai
senjata carok.

14. Provinsi Bali. Nama Senjata


Tradisional : Keris

Di Yogyakarta pun kerus merupakan


senjata tradisional yang paling terkenal.
Keris-keris itu diberi pula gelar-gelar
kehormatan seperti "Kanjeng Kyai Kpek"
dan sebagainya.
Selain keris terdapat pula tombak sebagai
benda pusaka. Benda-benda itu sangat
dihormati dan diberi gelar kehormatan. Sama seperti keris pada umunya,
Antara lain "Kajeng Kyai Ageng Plered", namun bedanya adalah lebih besar dan
Kanjeng Kyai Ageng Baru", "Kanjeng Kyai panjang. Balutan sarung keris
Gadapan" dan "Kanjeng Ageng Megatruh". berpenampilan mewah, dihias dengan
emas, perak, gading, dan bahannya
kayu langka yang dihiasi ukiran
15. Provinsi Nusa Tenggara Barat. Nama dari tanduk rusa yang diukir, sementara besi
Senjata Tradisional bahan Ahpang (Mandau) terbuat dari besi
Tulup yang ditambang sendiri dan terdiri dari dua
jenis, yaitu Bahtuk Nyan yang terkenal keras
dan tajam sehingga lalat hinggap pun bisa
putus tapi mudah patah dan Umat
Motihke yang terkenal lentur, beracun dan
tidak berkarat.
Tulup adalah salah satu senjata tradisional
Suku Sasak, Lombok, Nusa Tenggara Barat. 18. Provinsi Kalimantan Tengah. Nama
Biasanya tulup ini dibuat dari kayu pohon Senjata Tradisional : Sumpit
meranti. Sebagai pelurunya, digunakan
potongan lidi dari pohon enau, yaitu disebut
ancar.

16. Provinsi Nusa Tenggara Timur. Nama


Senjata Tradisional :
Sundu

Sumpit atau sumpitan (bahasa kalimantan


tengah : sipet) adalah senjata yang
Senjata yang umumnya dipakai oleh digunakan untuk berburu maupun dalam
penduduk NTT adalah Sundu atau Sudu, pertempuran terbuka atau sebagai senjata
semacam keris. Penduduk menganggapnya rahasia untuk pembunuhan diam diam.
sebagai senjata tikam yang keramat. Senjata Penggunaan sumpit yaitu dengan cara ditiup.
lainnya adalah Saweo, Pisau, Kampak, Dari segi penggunaannya sumpit atau sipet
Parang, dan Senapan Tumbuk. ini memiliki keunggulan tersendiri karena
dapat digunakan sebagai senjata jarak jauh
17. Provinsi Kalimantan Barat. Nama dan tidak merusak alam karena bahan
Senjata Tradisional : Mandau pembuatannya yang alami. Dan salah satu
kelebihan dari sumpit atau sipet ini memiliki
akurasi tembak yang dapat mencapai 200
meter.

Senjata tradisional asal Kalimantan Barat


bernama Mandau. Mandau sejenis Pedang
yang memiliki keunikan tersendiri, dengan
ukiran dan kekhasannya. Hulunya terbuat
19. Provinsi Kalimantan Selatan. Nama 21.Provinsi Sulawesi Utara. Nama
Senjata Tradisional : Bujak Beliung Senjata Tradisional : Keris, Peda,
Sabel

Bujak Beliung adalah nama senjata yang


merupakan senjata tradisional dari Provinsi
Kalimantan
Selatan . Kalimantan selatan adalah provinsi
yang menempati lahan bagian tenggara
pulau
kalimantan, namun letaknya Keris merupakan senjata tradisional yang
strategis karena berada di perlintasan biasa dipakai oleh rakyat di Sulawesi Utara.
perlayaran laut jawa dan Bentuknya lurus tanpa berlekuk lekuk.
selat makasar. Sedangkan senjata terkenal lainnya adalah
peda (semacam parang), sabel,tombak, dan
20. Provinsi Kalimantan Timur. Nama perisai.
Senjata Tradisional : Mandau Pedan dan parang dapat dipergunakan untuk
berbagai keperluan, seperti untuk bertani
atau menyadap enau. Pedan ini bentuknya
pendek dengan ukurun 50cm, terbuat dari
besi. Hulunya terbuat dari kayu yang keras
dan ujungnya bercabang dua.
Sabel termasuk jenis peda dengan ukuran
lebih panjang, yaitu 1-1,5m. Hulunya juga
Mandau merupakan senjata tradisional bercabang dua dan dipakai untuk perang,
perisai sebagai penangkis terbuat dari kayu,
suku Dayak, semacam golok dan
diberi ukiran dengan motif motif binatang
berbentuk panjang, terbuat dari bahan atau daun daun.
pilihan yang diambil dari batu gunung
yang mengandung besi. Hiasan senjata
ini berupa bulu burung enggang atau
rambut manusia, ditaruh di hulu
mandau yang terbuat dari tanduk atau
kayu.
22. Provinsi Sulawesi Tengah. Nama lekuk seperti keris pada umumnya. Istana
Senjata Tradisional : Pasatimpo dan banteng kerajaan Sultan Buton sangat
terkenal dalam sejarah perlawanan
bersenjata menentang Belanda. Keris dan
pedang dipakai untuk perang jarak dekat,
sedangkan tombak, lembing dan sumpitan
untuk perang jarak jauh.

24. Provinsi Sulawesi Selatan. Nama


Senjata Tradisional : Badik

Pasatimpo adalah sejenis keris yang bentuk


hulunya bengkok ke bawah dan sarungnya
diberi tali. Badik ini merupakan senjata khas tradisonal
Senjata ini sering digunakan oleh Makassar, Bugis dan Mandar yang berada
masyarakat setempat dalam tari-tari dikepulauan Sulawesi. Ukurannya yang
penyembuh yang berfungsi sebagai pengusir pendek dan mudah dibawa kemana mana,
roh-roh jahat. tapi jangan salah lho kalau badik ini sudah
Kini, Pasa timpo lebih sering digunakan keluar dari sarungnya pantang untuk
dalam tari-tari kepahlawanan. Fungsinya dimasukkan sebelum meminum darah.
hanya untuk membesarkan jiwa penarinya.
Karena keris tidak digerakan tetapi cukup 25. Provinsi Sulawesi Barat. Nama
diikatkan saja pada pinggang penari sebagai Senjata Tradisional :
hiasan. Tombak

23. Provinsi Sulawesi Tenggara. Nama


Senjata Tradisional :
Keris

Tombak atau lembing adalah senjata yang


banyak ditemukan di seluruh peradaban
dunia, terutama karena kemudahan
pembuatannya dan biaya pembuatannya
yang murah. Tombak adalah senjata untuk
berburu dan berperang, bagiannya terdiri
dari tongkat sebagai pegangan dan mata atau
kepala tombak yang tajam dan kadang
Keris adalah senjata tradisional rakyat diperkeras dengan bahan lain. Bersamaan
Sulawesi Tenggara/ bentuknya berlekuk dengan kapak tombak adalah perkakas
pertama yang dibuat manusia dan sejalan 28. Provinsi Maluku Utara. Nama Senjata
dengan perkembangan peradaban mata Tradisional : Parang
tombak dan kapak yang semula berupa Salawaku
tulang atau batu yang dihaluskan diganti
menjadi logam yang lebih kuat dan tahan
lama.

26. Provinsi Gorontalo. Nama Senjata


Tradisional : Parang

PARANG DAN SALAWAKU, Merupakan


senjata tradisional khas daerah Maluku.
Kedua senjata ini biasanya dipakai oleh para
penari pria saat mempertunjukkan tarian
Cakalele. Pada salawaku terdapat ukiran-
ukiran bermakna khusus yang terbuat dari
kulit kerang laut. Ukuran parang dan
salawaku sangat bervariasi tergantung postur
Senjata Tradisional asal Gorontalo adalah badan sang penari. Masyarakat pulau Kakara
parang. Ciri khas dari senjata ini B di Halmahera Utara terkenal sebagai
adalah ujung hulunya sedikit melengkung pengrajin salawaku yang piawai.

27. Provinsi Maluku Selatan. Nama 29. Provinsi Papua. Nama Senjata
Senjata Tradisional : Parang Salawaku Tradisional : Pisau Belati

Parang Dan Salawaku, Merupakan senjata


tradisional khas daerah Maluku. Kedua Salah satu senjata tradisional di papua
senjata ini biasanya dipakai oleh para penari adalah pisau belati. Senjata ini terbuat dari
pria saat mempertunjukkan tarian Cakalele. tulang kaki burung kasuari dan bulu nya
Pada salawaku terdapat ukiran-ukiran menghiasi hulu belati tersebut
bermakna khusus yang terbuat dari kulit
kerang laut. Ukuran parang dan salawaku
sangat bervariasi tergantung postur badan
sang penari. Masyarakat pulau Kakara B di
Halmahera Utara terkenal sebagai pengrajin
salawaku yang piawai.
30 Provinsi Banten. Nama Senjata
Tradisional : Golok Ciomas

Golok Ciomas ini terdiri dari beberapa jenis,


yakni jenis Salamunggal, Mancungan,
Malapah Gedang, Candung, Kembang
Kacang, dan Bedul Mungkuk. Serta untuk
‘gagang’ nya sendiri juga terdapat beberapa
penamaan, yaitu Jengkol Sahulu, jebuk
Sepasi, Pala Burung, Wayangan Standar
Ciomas, Wayangan Satria. Penamaan ini
digunakan untuk membedakan asli atau
tidaknya golok.

31. Provinsi Bangka Belitung. Nama


Senjata Tradisional : Parang
Badau

Parang Badau adalah senjata tajam yang


terbuat dari besi, Bentuknya sederhana tanpa
pernak pernik. Kegunaannya adalah sebagai
alat untuk memotong kayu atau
membersikan semak belukar ketika
memasuki hutan atau membersikan areal
pertanian di pulau Belitung.

Anda mungkin juga menyukai