Peng Kaji An
Peng Kaji An
1 Pengkajian
Pengkajian dilaksanakan pada hari selasa 30 Juni 2015 Pukul 14.30 WIB di ruang
unti stroke RSUD TIDAR Magelang dengan allanamnesa dan autoanamesa.
A. Identitas
1. Identitas klien
Nama : Ny. Y
Umur : 47 th
Pendidikan terakhir : SD
Agama : Islam
Suku : Indonesia
Status perkawinan : Kawin
Alamat : Jetis Menoreh Salaman
Pekerjaan : Wiraswasta
Diagnosa medis : SH (ICH)
Tanggal masuk : 28-6-2015
BB sebelum sakit : 65 kg
BB sesudah sakit : 61 kg
2. Identitas Penanggung Jawab
Nama : Tn. R
Umur : 48 th
Pendidikan terakhir : SD
Agama : Islam
Suku : Indonesia
Hub. dengan klien : Suami
Pekerjaan : Buruh
Alamat : Jetis Menoreh Salaman
B. Riwayat Kesehatan
1. Keluhan utama
Pasien mengatakan pusing kepala dan lemas badannya
GCS : E:4, M:6, V: 2.
2. Riwayat kesehatan saat ini
Keluarga pasien mengatakan pasien pagi-pagi pergi naik sepeda, sesudah
dijalan pasien gemeteran tangannya lalu lemas kemudian pasien jatuh dan
tidak sadarkan diri lalu pasien di tolong warga sekitar dibawa ke puskesmas
salaman lalu puskesmas salaman merujuk pasien ke RSUD Tidar magelang
untuk mendapatkan perawatan yang lebih intensif. Lalu pasien datang ke
IGD RSUD Tidar, dari IGD pasien dipindahkan keruang unit stroke untuk
mendapatkan perawatan yang lebih lanjut.
3. Riwayat kesehatan masa lalu
Keluarga mengatakan pasien mempunyai riwayat hipertensi, keluarga
pasien juga mengatakan Ny. Y tidak pernah mengalami kecelakaan dan
tidak mempunyai alergi makanan dan obat-obatan.
4. Riwayat kesehatan keluarga
Suami pasien mengatakan di dalam keluarga tidak mempunyai riwayat
penyakit keturunan dan menurun seperti (TBC, HIV/AIDS). hipertensi, DM
genogram dan lingkungan tempat tinggal.
Genogram
Keterangan :
= Perempuan
= Laki-Laki
= Pasien
= Meninggal
= Menikah
Tipe tempat tinggal
07 08 09 10 11 12 13 14
N/ 56 66 57 59 66 59 66 59
R 17 21 21 15 17 17 17 19
R/
S 0c 366 366 366 366 367 367 367 364
2. Wajah
Do : Pasien terlihat bersih, simetris dan tidak ada edema pada wajah.
3. Kepala
Ds : -
Do : Bentuk kepala mesochepal, penyebaran rambut merata, warna rambut
hitam panjang tidak ada ketombe dan tidak berbau dan tidak ada lesi, rambut
tidak mudah rontok tidak mudah dicabut.
4. Mata
Ds :-
Do : Sklera tidak ikterik, konjungtiva tidak anemis simetris, fungsi
penglihatan baik tidak menggunakan alat bantu penglihatan pupil isekor 2
mm.
5. Telinga
Ds :-
Do : Telinga pasien simetris antara kiri dan kanan, tidak terdapat infeksi
telinga bagian dalam bersih dan tidak ada lesi tidak ada massa dan cairan
pada telinga, tidak menggunakan alat bantu pendengaran.
6. Hidung
Ds : -
Do : Hidung pasien terpasang O2 nessa kanul 3 liter dan selang NGT hidung
simetris antara kiri dan kanan, bersih tidak terjadi pembesaran polip, tidak
ada darah dan cairan yang keluar.
7. Mulut
Ds :-
Do : Trakea tidak bergeser kekanan atau kekiri tidak ada massa
8. Lambung
Ds : -
Do : Tidak terjadi pembesaran tyroid dan getah bening, tidak ada
pembesaran pada tekanan CPV.
9. Jantung
I : Taktil premitus tidak nampak
P : Tidak ada pembesaran jantung
P : Redup
A : S1 dan S2 reguler
10. Paru-paru
Ds : -
Do :
- RR 22 x/menit, kedalaman dangkal, irama irregular, simetris kanan &
kiri, terdapat suara tambahan wheezing, taktil fremitus simetris, pasien
tampak kesusahan bernafas, batuk, sedikit ada penumpukan sputum.
11. Abdomen
Ds : -
Do :
- Tampak tidak ada pembesaran abdomen, tidak ada lesi/luka, tidak ada
massa/hernia.
- Auskultasi peristaltic usus 13x/menit.
- Tidak ada nyeri tekan.
- Perkusi timpani.
12. Genetalia
Ds : -
Do : Terpasang kateter pada ganetelia tidak terjadi perubahan pada kandung
kemih,
13. Anus
Ds :-
Do : Anus pasien bersih, tidak ada hemoroid, lesi dan massa.
14. Ekstremitas
Ds :
Do : Pada ekstrimitas atas dan bawah tidak terjadi fraktur, edema, sikap
mencoba untuk bergerak, tidak mampu untuk berjalan, kemampuan
pergerakan sendinya berkurang, kekuatan otot, dan ditangan sebelah kiri
terpasang infus.
Kekuatan otot 0 5
3 5
15. Kulit
Ds : -
Do : Kulit pasien bersih, warna sawo matang, tidak ada sianosis tidak ada
lesi.
16. Kuku
Ds : -
Do : Kuku pasien terlihat agak panjang dan sedikit kotor
17. Persyarafan
Ds : -
Do : Paralisis → pasien sadar, latergi an bahasa → pasien nampak sadar
fungsi saraf kranial ( Nervus cranial NC)
NC I : (Pembauan) = Pasien sadar pembauan baik
NC II : (Penglihatan) = Pasien sadar tetapi penglihatan sedikit lemah
NC III : (Gerakan bola mata keatas) : +
NC IV : (Gerakan bola mata kebawah) : +
NC V : (Ofalmik, maksila, mandibula) : +
NC VI : (Gerakan bola mata kalatenal) : +
NC VI : (Wajah simetris) wajah pasien simetris
NC VIII : (Pendengaran dan keseimbangan) Pendengaran baik dan
keseimbangan kurang
NC IX : (Arkus faring, suara serak/ lemah menelan) Pasien mengalami
lemah menelan
NC X : (Arkus faring, epiglotis, reflek muntah, fungsi menelan,suara
sengau) terganggu
NC XI : (Mengalihkan kepala kearah berlawanan dan ditahan otot bahu)
pasien belum mampu mengalihkan kepala kearah berlawanan
NC XII : (Kekuatan lidah) kekuatan lidah pasien lemah.
18. Sisitem cairan dan elektrolit
Do :
Intake cairan = 3075 cc (line 1 = 1800, line 2 = 1000)
Output cairan = 2.500 3000 (urin 1,2,3, = 1900)
lwl 500
balance cairan + 75 /8 jam
Urin normal ½ - 1 cc /kg BB dalam sehari
19. Imunitas
Do : Tidak ada alergi obat, makanan dan lain-lain pada kulit
Toileting 1
Berpakaian 2
Berpindah 2
Keterangan:
0 : Mandiri
1 : Alat bantu
2 : Dibantu orang lain
3 : Dibantu orang lain dan alat
4 : tergantung total
8. Persepsi diri – Konsepsi diri
Pasie selalu berusaha menggerakan badan yang masih bisa digerakan
9. Peran hubungan
peran pasien sebagai ibu rumah tangga terganggu karena sakit, tetapi peran
terhadap keluarga masih baik
10. Seksualitas – reproduksi
pasien tidak dapat melakukan hubungan seks selama sakit
11. koping toleransi stress
Keluarga selalu memberikan dukungan kepada pasien agar mengurangi
stress
12. Nilai kepercayaan
Pasien dan keluarga selalu berdoa dan keluarga juga selalu
mendampinginya, keluarga percaya tuhan, pasti ada hikmahnya dibalik
semua ini.
DATA PENUNJANG
Tgl Periksa : 28-6-15 09:33 Bangsal/poli : Bangsal Stroke
HEMATOLOGI
PAKET
DARAH
LENGKAP
Hemoglobin 12,8 9/dl 11.5-16.5 SLS
DIAMETER
SEL/SIZE
RDW-CV H 17,3 % 11.7-14.4 Scatered Light
CACCULATED
KIMIA KLINIK
FUNGSI
GINJAL
Ureum 17,6 Mg/dl 16,6-48,5 Kiwetic urease
Profile lemak
FUNGSI HATI
Terapi obat
inf Asering 20 tpm
inj piracetam 1 gr. 3x 1
Citicoline 500mg 3x 500
Ranitidin 2x1
Valsartan 160mg 1-0-0
Amlodipine 5mg 0-0-1
Simvas tatin 10mg 0-0-1
ANALISIS DATA
Defisit neurologi
Hemister kiri
Hemiparase/plegi kanan
Hemistes kiri
hemiparase/plegi kanan
DIAGNOSA KEPERWATAN
1. Gangguan perfusi jaringan serebral b/d suplai darah kejaringan serebral tidak adekuat
2. Gangguan mobilitas fisik b/d kerusakan neuromuskuler
3. Defisit perawatan diri b/d imobilitas fisik
RENCANA KEPERAWATAN
GCS : E4 M6 V5
- Memonitor TTV
Ds : -
Pasien
Do : TD = 163/92
mmhg
N = 64 x / menit
- Memposisikan RR = 24 x / menit
klien supinasi
S = 362 0C
- Inj. piracetam
1gr
Ds : -
tanda PTIK
- Obat masuk
Ds : -
Do : Pasien mengalami
penurunan kesadaran
- Pasien
mengalami
kesulitan bicara
- Kelemahan
ekstremitas
tangan kanan
2 1 Juli 2016 II - Memonitor TIV Ds : - Rengga
Do : Kekuatan otot
- Melatih gerak
rom 0 5
3 5
- Mengubah posisi
Ds : -
klien
Do : Ekstremitas tangan
kanan mengalami
kelemahan
Ds : -
Do : Pasien posisi
supinasi pada tepi bed
Ds : -
Do : Pasien tampak
- Membantu klien
bersih dan rajin
dalam personal
hygiene
Ds : -
- Merapikan
Do : Tempat tidur
tempat tidur
tampak rapih dan bersih
CATATAN PERKEMBANGAN
P = Lanjutkan intervensi 1, 2, 3, 4
P = Lanjutkan intervensi 1, 2, 3, 4
P = Lanjutkan intervensi 1, 2, 3, 4