Nama : Licia Septi Hendri

No.Bp : 1611111022
Kelas : B
Matkul : Ilmu Ukur Wilayah

1. Apa yang ingin dicapai atau pelajari?

Dengan mengambil dan mempelajari mata kuliah Ilmu Ukur Wilayah pada bab
ini tentang Sistem dan Konsep SIG, Peta dan Data Spasial banyak pertanyaan yang
muncul dipikiran saya. Pertanyaan tersebut yaitu:

 Apa itu Sistem Informasi Geografis? Apa hubungannya dengan kita

Mahasiswa Teknik Pertanian mempelajari SIG tersebut?
 Sebelumnya kita disuruh untuk menginstal ArcGIS di laptop masing-masing.
Apa itu ArcGIS ? Bagaimana cara menggunakan program tersebut? Apakah
ArcGIS tersebut sama dengan pembelajaran yang sebelumnya yang
menggunakan Codidng?
 Apa kelebihan dan kekurangan ArcGIS?
 Apa perbedaan dalam penggunaan manual ataupun dengan menggunakan
ArcGis?
 Bagaimana penerapan atau pengaplikasian SIG dalam kehidupan sehari-hari?
Setelah kita mempejari dan memahaminya, Apakah kita akan bisa membantu
petani dalam menghadapi masalahnya dengan pertanian?
 Pada Bab Dua kita mempejari tentang Peta dan Data Spasial. Untuk apa kita
mempelajari Peta? Dalam mempejari peta pasti kita berbicara mengenai skala.
Berapa perbndingan skala yang biasa digunakan dalam melakukan
pengukuran?
 Apa itu Data Spasial?

2. Apa yang harus dilakukan dengan informasi tersebut?

Setalah membaca mengenai sistem dan konsep SIG yang dapat saya tangkap
yaitu tentunya kita sebagai Mahasiswa Teknik Pertanian jika kita mempelajari sistem
informasi geografis ini sangat berguna untuk mengolah pemetaan lahan, sehingga bisa
meningkatkan suatu produksi berdasarkan data yang ada. SIG tersebut bisa dijalankan
jika ada data, manusia serta metode yang digunakan sesuai.

Kemudian tentang Arcgis, ArcGIS merupakan salah satu perangkat lunak yang
digunakan untuk pengelolaan data spasial untuk 2 ataupun 3 dimensi. Dalam
penggunaanya tidak memakai codding. Yang membedakan ArcGIS ini dengan data
lain yaitu ArcGIS lebih mahal dibandingkan dengan data lain, ArcGIS ini merupakan
data berbayar. Tetapi ArcGIS dapat mendeteksi dimana kelebihan dan kekurangan
dari sebuah lahan yang akan kita olah, serta disana kita bisa mendeteksi kemungkinan
yang akan terjadi dan kita bisa merancang apa yang akan kita lakukan pada lahan
tersebut.
 Perbedaan yang paling mendasar penggunaan secara manual dengan sistem
komputer yang kita gunakan adalah ArcGIS yaitu menurut saya kalau secara manual
kita perlu mengumpulkan data-data terlebih dahulu, kemudian kita analisis serta kita
olah data tersebut tanpa menggunakan komputer. Apabila kita melakukan secara
manual tersebut dapat dikatakan kita harus lebih teliti dalam memasukkan atau
menggabungkan dan hendaknya dalam pengelolaan tersebut dilakukan beberapa kali
pengulangan.
Berbeda dalam penggunaan yang menggunakan sistem komputer yang
mengolah data tersebut melalui proses digitasi. Ini lebih memudahkan pengguannya
dalam melakukan pengolahan dan perhitungan data. Pengolahan dan perhitungan data
tersebut otomatis sudah dilakukan oleh komputer sehingga prosesnya lebih cepat
dibandingangkan dengan cara yang manual.
Dalam pengaplikasianya hampir setiap proyek yang berhubungan dengan
keruangan selalu menggunakan data spasial, seperti perencanaan jalan, perencanaan
tata ruang wilayah, perencanaan perkebunan, pemetaan potensi wilayah dan
sebagainya.
Dalam masalah pertanian kita bisa membantu petani untuk menentukan
kelebihan dan kekurangan dari perkebunannya tersebut, memudahkan petani dalam
menghitung wilayah lahan, sehingga waktu yang dibutuhkan relatif singkat untuk
menghitung dalam skala yang besar. Selain itu kita bisa menentukan kondisi lahan
yang cocok untuk tanaman yang sesuai. Sehingga dapat meningkatkan hasil produksi
berdasarkan data yang didapatkan.
Setelah membaca Bab 2 tentang Peta dan Data Spasial yang dapat saya
tangkap yaitu dengan mempelajari tentang peta, peta merupakan gambaran sebagian
permukaan bumi pada bidang datar dengan skala tertentu dan terdapat simbol-
simbolyang memudahkan pengguna untuk membacanya. Pada peta terdapat unsur-
unsur peta yaitu,judul peta,skala peta,dan tanda orientasi,garis astronomis. Dengan
mempelajari peta kita bisa menentukan lokasi daerah, tinggi rendahnya permukaan
bumi, konturnya. Dengan adanya peta tersebut kita bisa menghitung panjang ataupun
luas daerah yang akan diukur.
Kemudian tentang Data spasial yang merupakan data keruangan yang beorientasi
geografis,yakni memiliki koordinat tertentu sebagai dasar referensi,dan memiliki
informasi keruangannya. Dengan adanya informasi lokasi dan informasi deskriptif
dapat digunakan mendapatkan data yang akurat.Informasi lokasi berkaitan dengan
suatu koordinat dan informasi deskriptif berguna untuk memberikan keterangan yang
berkaitan dengan jenis vegetasi,populasi,luasan,kode pos,dan sebagainya.