Laporan Kasus
Laporan Kasus
A. Identitas Pasien
Nama : Ny. K
Tanggal lahir : 12 Maret 1956
Jenis Kelamin : Perempuan
Alamat : Jatiseeng Ciledug, Kabupaten Cirebon
Agama : Islam
Status : Menikah
Pekerjaan : IRT
Tanggal Masuk : 10 Januari 2017
Tanggal Periksa : 11 Januari 2017
No. RM : 821729
B. Anamnesis (IGD)
1. Keluhan Utama : Sesak napas
2. Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang ke IGD RSUD waled dengan keluhan sesak,
sesak dirasakan sejak 1 minggu yang lalu dan memberat 2 hari terakhir
ini. Sesak dirasakan bila berbaring, keluhan lain batuk dirasakan kurang
lebih 2 minggu berdahak tidak berdarah dan keluhan demam tidak ada.
Pasien memiliki riwayat Hipertensi.
3. Riwayat Penyakit Dahulu
Pasien memiliki riwayat Hipertensi
4. Riwayat Penyakit Keluarga
Pasien mengaku bahwa tidak ada keluhan serupa dalam keluarganya.
C. Pemeriksaan Fisik (IGD)
1. Pemeriksaan Umum
Keadaaan Umum : Tampak sakit sedang
Kesadaran : Composmentis
2. Tanda – tanda Vital
Tekanan darah : 180/90 mmHg
Nadi : 112 x/menit
Respirasi rate : 28 x/menit
Suhu : 36,1 ⁰C
3. Status Generalis
Mata : Conjunctiva anemis -/- , Sklera ikterik -/-
Leher : pembesaran KGB (-)
Thorax : VBS +/+ , Rh +/+, Wh -/-
Bunyi Jantung 1-2 reguler, murmur (-), gallop (-)
Abdomen : Dalam batas normal
Ekstremitas : Akral hangat, CRT < 2˝, dan edema tungkai +/+
D. Resume (IGD)
Pasien datang ke IGD RSUD Waled dengan keluhan Dyspneu,
Dyspneu dirasakan sejak 1 minggu yang lalu dan memberat 2 hari terakhir
ini. Dyspneu dirasakan bila berbaring (Orthopneu), keluhan lain cough
dirasakan kurang lebih 2 minggu berdahak tidak berdarah dan keluhan
febris tidak ada. Pasien memiliki riwayat Hipertensi.
Berdasarkan pemeriksaan fisik didapatkan keadaan umum pasien
tampak sakit sedang dengan kesadaran composmentis. Dari tanda-tanda
vital didapatkan tekanan darah 180/90 mmHg, pulsasi 112x/menit,
respirasi rate 28x/menit, dan temperature 36,1 ⁰C. Pemeriksaan generalis
tidak didapatkan peningkatan JVP, dan didapatkan ronkhi +/+, pada
abdomen balam batas normal dan pada ekstremitas ditemukan edema
tungkai bilateral.
E. Diagnosis Banding (IGD)
CHF Fc II – III
Gagal jantung Kiri
Gagal Jantung kanan
F. Pemeriksaan Penunjang (IGD)
Darah Rutin (10 Januari 2017)
Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan
Hemoglobin 11,5 12,6 – 15,5
Hematokrit 34 36 – 48
Trombosit 284 150 – 400
Leukosit 14,4 4 -10
MCV 77,4 82 – 98
MCH 26,2 >= 27
MCHC 33,8 32 – 36
Eritrosit 4,39 3,8 – 5,4
RDW CV 12 11,6 – 14,6
RDW SD 37 29 – 46
Basofil 0 0–1
Eosinofil 1 2–4
Netrofil Batang 0 3–5
Netrofil Segmen 80 50 – 80
Limfosit 11 25 – 40
Monosit 8 2–8
GDS Stick 1 113 < 150
I. Prognosis (IGD)
Quo Ad Vitam : Dubia Ad Bonam
Quo Ad Functionam : Dubia Ad Malam
Quo Ad Sanationam : Dubia Ad Malam
LAPORAN KASUS
A. Identitas Pasien
Nama : Ny. K
Tanggal lahir : 12 Maret 1956
Jenis Kelamin : Perempuan
Alamat : Jatiseeng Ciledug, Kabupaten Cirebon
Agama : Islam
Status : Menikah
Pekerjaan : IRT
Tanggal Masuk : 10 Januari 2017
Tanggal Periksa : 11 Januari 2017
No. RM : 821729
I. Prognosis
Quo Ad Vitam : Dubia Ad Bonam
Quo Ad Funtionam : Dubia Ad Malam
Quo Ad Sanationam : Dubia Ad Malam
PEMBAHASAN
Berdasarkan pemeriksaan yang sudah dilalukan, didapatkan diagnosis Gagal
Jantung Kiri dengan Edema Paru. Diagnosis tersebut berdasarkan :
Anamnesis :
Anamnesis didapatkan pasien mengeluh sesak, sesak memberat 2 hari terakhir
dan bertambah bila pasien berbaring dan jalan jauh maupun dekat. Keluhan
nyeri dada seperti tertusuk sampai ke punggung dirasakan pasien. Keluhan
tersebut tidak disertai bengkak pada tungkai. Pasien memiliki riwayat
hipertensi.
Pemeriksaan Fisik :
Pemeriksaan fisik umum didapatkan pasien tampak sesak dan sakit sedang.
Pemeriksaan leher tidak didapatkan JVP meningkat normal 5 ± 2 mmHg (JVP
meningkat merupakan tanda gejala gagal jantung kanan). Dari pemeriksaan fisik
thorax ditemukan apeks jantung di ICS VI linea aksilaris anterior sinistra
(menunjukan terjadi pembesaran jantung) dan pada auskultasi didapatkan Ronkhi
halus basal paru. Pemeriksaan ekstremitas tidak ada edema tungkai,
pemeriksaan lain dalam batas normal.
Pemeriksaan Penunjang :
Darah rutin (tidak terlalu spesifik)
Rongent Thorax *terlampir, didapatkan Cor melebar dan Pulmo terdapat gambaran
bronchiectasis dengan infeksi sekunder dan penebalan pleura bilateral.
EKG : gambaran ST elevasi yg tidak terlalu spesifik (menurut kita)
Berdasarkan temuan tersebut kita menegakkan diagnosis Gagal Jantung Kiri
dengan Edema Paru, kita tidak mendiagnosis CHF karena pada pasien ini tidak
ada tanda gejala Gagal jantung Kanan yang spesifik.