Nama : Mujid Wahyu Muhammad Rizal

Kelas : ME 2D

No : 14

Bismillahirrohmannirrohiim,

No.1 :
a. teori korespondensi menyatakan bahwa kebenaran adalah kesesuaian antara

pernyataan dan kenyataan .

contoh sederhana dari teori korespondensi adalah :

-secara umum/luas : Jakarta adalah ibukota Negara republic indonesia

-secara sudut sempit berhubungan dengan Qur’an : manusia yang beragama islam

diwajibkan untuk berpuasa /menjalankannya ,yang hukumnya wajib (puasa

ramadhan). Berdasarkan Q.S Al-Baqarah : 183 yang berbunyi :

“hai orang-orang yg beriman, diwajibkan atas kamu beerpuasa sebagaimana

diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertaqwa”

b. teori konsistensi menjelaskan bahwa kebenaran ialah kesesuaian antara suatu

pernyataan dengan pernyataan lainnya yang sudah lebih dahulu kita ketahui, terima

dan kita akui sebagai benar.

Sebagai contoh jika kita menganggap 2+2=5,maka tanpa melakukan kesalahan lebih

lanjut dapat ditarik kesimpulan yang menyalahi tiap kebenaran arimatik tentang

angka apa saja.

c. teori pragmatis ialah suatu ucapan, dalil atau teori itu dianggap benar tergantung

berfaedah atau tidaknya ucapan, dalil atau teori tersebut bagi manusia untuk

bertindak dalam penghidupannya.

contoh : seorang calon mahasiswa lebih memilih jurusan teknik,dengan alasan

karena di dunia kerja, menjadi seorang engineering lebih banyak dibutuhkan dan
 lebih mudah mendapat pekerjaan dibandingkan dia yang memilih jurusan non

teknik.

Contoh,cara menemukan kebenaran :

 membuktikan suatu ucapan yang dianggap kita ragu,dengan mencari

kebenaran dengan mencocokkan berdasarkan Qur’an dan Hadist

 menuntut ilmu /pendekatan ilmiah ,dengan pendekatan ilmiah manusia dapat

memperoleh ilmu atau kebenaran ilmiah

 selalu berpegang teguh pada qur’an dan hadist,karena qur’an dan hadist jelas-

jelas menjelaskan bagaimana manusia akan memeperoleh kehidupan yang

benar/lurus

No.2 :
Pada dasarnya manusia diciptakan dengan pengetahuan nol (belum mempunyai bekal).

Jadi allah menurunkan agama agar manusia yg telah diberi akal dapat berfikir mana yg baik

dan yg buruk. Isi dari qur’an sendiri adl pengalaman-pengalaman sejarah manusia sebelumnya

dalam menghadapi bermacam-macam polemikkehidupan. Jadi bias dijadikan pelajaran dan

cerminan,agar kita beretika,saling menghargai,dan saling menyayangi anatar sesame mahkluk

No.4 :
Dengan ilmu yang kita peroleh,akan lebih bermanfaat jika kita mengamalkan ilmu yg

telah kita dapat. Sebagai seorang teknisi,mengamalkan ilmu dengan cara ketika kita telah

bekerja,dan pekerjaan itu halal/bermanfaat untuk seluruh masyarakat,kita sudah termasuk

mengamalkan ilmu yang telah kita dapat ,karena skill yg kita dapat dari ilmu yg kita tuntut,kita

gunakan didunia kerja. Dengan mengamalkan cara lain,kita dapat menularkan ilmu tsb,kpd

org-org yg ingin tau bagaimana dunia teknik yang kita tau.

No. 5 :

Al-qur’an adalah kitab umat islam,dimana isi sebuah al-qur’an menjelaskan seluruh

tutntunan hidup untuk umat Nabi Muhammad SAW,dengan memahami isi Al-qur’an,kita

memahami apa,bagaimana,dan sesungguhnya agama islam itu. Selain belajar dari Al-Quran

,kita juga bisa belajar dari hadist sebagaimana hadist adalah perkataan,dan perbuatan dari Nabi

dan para sahabatnya.