S1 2014 288899 Chapter5 PDF
S1 2014 288899 Chapter5 PDF
Kesimpulan
Japan Adult Video atau yang biasa dikenal sebagai JAV, merupakan salah
Indonesia akan citra masyarakat Jepang. Pada masa Japanese Wave di Indonesia,
dengan nilai-nilai kesopan santunan, semangat dan etos kerja yang tinggi. Hal ini
terus berlanjut hingga masuknya JAV ke Indonesia pada era 2000an. Banyak
kebutuhan akan barang sangat dipengaruhi oleh pasar dan pencitraan media atau
iklan. Konsep perkembangan kebutuhan yang didasari oleh pasar ini juga
berkembang di ranah JAV. Kebutuhan JAV tidak terlepas dari pola umum sebuah
rantai kebutuhan dimana ketika ada produsen tentunya ada konsumen dan
63
64
satu hasil produk budaya Jepang yang persebarannya di Indonesia dipicu oleh
munculnya teknologi internet. Hal ini dibuktikan dengan keempat informan yang
sebelumnya berkenalan dengan VCD porno dari Barat dan mulai mengenal JAV
ketika era internet mulai marak di Indonesia. Meskipun demikian, Bima selaku
informan paling tua dari keempatnya, sempat mendapatkan VCD porno dari
Jepang, walaupun VCD itu masih sulit didapatkan dan sangat terbatas. Hadirnya
internet sebagai media komunikasi baru secara dua arah, memberikan kebebasan
luar biasa kepada para pengguna dari berbagai negara tanpa ada Controling dari
informan sengaja mencari penggemar lainnya dan membuat sebuah interaksi baru
untuk saling bertukar koleksi demi memenuhi kebutuhan akan JAV meskipun
sebuah perbedaan dengan masyarakat pada umumnya. Hal utama yang disorot
oleh keempat informan justru bukanlah nilai negatif berupa kecabulan atau
justru menyoroti tingkat kreatifitas yang dimiliki para produsen JAV yang
menganggap bahwa konten tersebut lumrah dan umum terjadi di setiap negara.