Anda di halaman 1dari 4

Konfigurasi Wenner

Konfigurasi ini dibagi menjadi 3, yaitu Wenner alpha, beta, dan gamma. Konfigurasi
ini biasanya digunakan untuk pemetaan (horizontal profiling) dengan hasilnya adalah
profil secara horizontal.
Kelebihan : Pembacaan tegangan mempunyai ketelitian yang lebih baik.
Kekurangan : Tidak dapat mendeteksi homogenitas batuan dekat permukaan
yang dapat berpengaruh pada keakuratan hasil perhitungan.
Prinsip kerja : - Wenner alpha >> Empat buah elektroda terletak dalam satu
garis simetris terhadap titik tengah.
- Wenner beta >> Susunan elektroda seperti konfigurasi dipole-
dipole, namun terdapat faktor n(0,416) dalam konfigurasinya.
- Wenner gamma : Dalam pengaturannya, elektroda arus dan
elektroda potensial disisipkan.

Konfigurasi Schlumberger

Kelebihan : Lapisan batuan yang mempunyai sifat yang heterogen dapat


dideteksi.
Kekurangan : Membutuhkan alat multimeter yang mempunyai impedansi yang
tinggi karena tegangan elektrodanya kecil atau peralatan arus yang
mempunyai tegangan DC yang sangat tinggi.
Prinsip kerja : Jarak r1 dan r2 dibuat sekecil-kecilnya sehingga jaraknya tidak
berubah.

Konfigurasi Pole-Pole

Kelebihan : Operasi di lapangan relatif mudah, karena hanya perlu memindahkan


elektroda B dan M saja.
Kekurangan : Jarak antara elektroda M dengan N sangat jauh, sehingga dapat
menyebabkan adanya noise telluric yang dapat menurunkan kualitas
data pengukuran.
Prinsip kerja : Terdapat satu elektroda arus dan elektroda potensial yang
ditempatkan pada jarak 20 kali pemisahan maksimal antara
elektroda B dan M. Pengaruh elektroda A dan N sebanding
dengan rasio jarak elektroda B dan M.
Konfigurasi Dipole-Dipole

Kelebihan : Dapat menambah kedalaman penetrasi dengan cara jarak antar


dipole arus dan dipole potensial diperpanjang, sedangkan jarak
elektroda arus dan potensial tetap.
Kekurangan : Tidak terdapat fasilitas untuk membuat batuan yang heterogen
seakan menjadi homogen.
Prinsip kerja : Terdapat 4 buah elektroda yang terdiri dari 2 elektroda arus dan 2
elektroda potensial. Letak elektroda arus dan potensial boleh tidak
segaris atau simetris.

Konfigurasi Pole-Dipole

Kelebihan : Mempunyai geometri yang dapat mengurangi distorsi di permukaan.


Kekurangan : Membutuhkan alat multimeter yang mempunyai impedansi yang
tinggi karena tegangan elektrodanya kecil atau peralatan arus yang
mempunyai tegangan DC yang sangat tinggi.
Prinsip kerja : Terdapat empat elektroda yang dua diantaranya merupakan sumber,
dimana salah satu elektroda arus dipasang pada jarak 5-10 kali
kedalaman target. Elektroda arus yang satu lagi dipasang di sekitar
elektroda potensial untuk mengurangi distorsi di permukaan.

Konfigurasi Mise A La Masse

Kelebihan : Dapat digunakan untuk mengecek mineral konduktif yang diisolasi


oleh massa tertentu.
Kekurangan : Hasil dari pemetaannya rrelatif kasar sehingga diperlukan koreksi.
Prinsip kerja : Terdapat 2 buah elektroda arus, yang satu (C1) diletakkan pada
batuan konduktor, sedangkan yang satu lagi (C2) diletakkan jauh
dari lokasi pengukuran.

Anda mungkin juga menyukai