Anda di halaman 1dari 3

Asal Mula Beragam Benua di Bumi

Pernah tahu kata Pangaea? Paham artinya? Pangaea adalah kesatuan benua
berupa satu daratan yang besar. Itu adalah keadaan awal Bumi yang kita tempati
sekarang.

Jadi, Benua Amerika, Asia, Eropa, dan Afrika dkk dulu tidak terpisah lautan.
Melainkan, menjadi satu yang disebut Pangaea itu. Pangaea adalah superbenua yang
ada selama era Paleozoikum dan Mesozoikum (sekitar 250 juta tahun lalu). Laut
tunggal sangat besar yang mengelilingi Pangaea diketahui sebagai Panthalassa.

Nama Pangaea kali pertama digunakan pencetus teori pergeseran benua asal
Jerman, Alfred Wegener. Dia menulisnya pada buku yang berjudul The Origin of
Continents and Ocean (Entstehung Die Kontinente und der Ozeane) pada 1920. Isinya
menunjukkan bahwa superbenua Pangaea memainkan peran kunci pembentukan
benua dan samudra.

Ada tiga fase utama dalam pecahnya Pangaea. Fase pertama dimulai pada masa
Permian hingga masa Jurassic (200-135 juta tahun lalu).

Pada masa Permian, kurang lebih pada 225 juta tahun lalu, mulai ada keretakan di
daerah selatan. Yaitu, terpisahnya daerah Antartika, India, dan Australia.

Kemudian di zaman Triassic, keretakan terjadi di timur Tethys Ocean dan Pasifik
Barat. Peristiwa tersebut mengakibatkan terpisahnya bagian yang kini diyakini
sebagai Amerika Utara dan Afrika. Juga, adanya laut baru, yaitu Samudra Atlantik.

Berlanjut ke zaman Jurassic sekitar (135 tahun lalu), India bergerak ke arah timur
dan memisahkan diri dari Afrika. Pergerakan dari Antartika dan Australia semakin
menjauh ke arah selatan.

Fase kedua dalam pecahnya Pangaea dimulai pada zaman Cretaceous Awal (150-140
juta tahun lalu). Saat itu, superbenua kecil, Gondwana, mengalami keretakan yang
cukup besar. Yaitu, dominasi utama Amerika Selatan dan Afrika di Gondwana mulai
tak tampak.
Amerika Selatan bergerak searah jarum jam mendekati Antartika dan Australia,
sedangkan Afrika semakin lengket dengan Eurasia. Namun, tidak diikuti pulau besar
dari Afrika, yaitu Madagaskar. Pulau tersebut sudah berdiri sendiri.

Bagian utara juga menunjukkan tanda-tanda terpisah. Yaitu, Laurasia, gabungan


antara Amerika Utara dan Eurasia. Tinggal ujung sebelah timur yang masih menyatu
dengan daratan Eurasia.

Fase akhir dari pecahnya Pangaea terjadi pada awal Kenozoikum (Paleosen untuk
Oligosen). Amerika Utara atau Greenland melepaskan diri dari Eurasia, membuka Laut
Norwegia sekitar 60-55 juta tahun lalu. Atlantik dan Hindia terus berkembang,
menutup Tethys Ocean.

Sementara itu, Australia memisahkan diri dari Antartika dan bergerak cepat ke
utara. Baik Australia maupun India saat ini bergerak di arah timur laut pada 5-6 cm
(2-3 inci) per tahun. Antartika telah dekat atau di Kutub Selatan sejak pembentukan
Pangaea sekitar 250 juta tahun lalu.

Adanya pergerakan benua dalam fenomena Pangaea menunjukkan bahwa


lempeng-lempeng bumi itu terus bergerak sehingga saat ini dunia dibagi dalam 8
lempeng besar: Lempeng Afrika, Lempeng Antarktika, Lempeng Australia, Lempeng
Eurasia, Lempeng Amerika Utara, Lempeng Amerika Selatan, dan Lempeng Pasifik.
(che/bs/kkn)

HYPERLINK "http://3.bp.blogspot.com/_Oc67D-
dA6nc/TMwi2F5h2eI/AAAAAAAAAA4/mXxigbhCS2A/s1600/Pangaea_continents.png"
Siklus urutan Pergerakan teori Pangaea

Berawal dari zaman Permian 225 juta tahun lalu, bagian selatan Benua Pangaea telah
mengalami pergerakan sehingga mulai terlihat daerah yang kini diyakini Antartika,
Australia, dan India.

Zaman Triassic 200 juta tahun lalu. Pergerakan terjadi di utara Pangaea, tepatnya di
sisi timur Laut Tethys dan sisi barat Pasifik. Itu menyebabkan terbentuknya Amerika
Utara dan Eurasia serta Gondwana (Afrika dan Amerika Selatan).

Bergerak menuju 135 juta tahun silam, ketika zaman Jurassic dimulai. Saat itu
pergerakan lempeng cukup signifikan sehingga mulai tampak Amerika Utara hendak
melepaskan diri dari Eurasia, sedangkan Amerika Selatan sudah siap-siap untuk
hengkang dari Afrika. Yang terlihat semakin independen adalah India yang terus
bergerak ke arah timur.

Zaman Cretaceous, 60 juta tahun lalu . Amerika Selatan mulai lepas dari Afrika.
Akhirnya Amerika Utara dan Selatan bergabung, sedangkan Australia membentuk
daratan Oceania. India menyatu kembali ke Asia.

Keadaan bumi pada zaman kita sekarang . Pergerakan akan terus berjalan, namun lebih
stabil.

HYPERLINK "http://4.bp.blogspot.com/_Oc67D-
dA6nc/TMwjLOQfUDI/AAAAAAAAAA8/HO07VmQ5qK8/s1600/pangaea_map.gif"

Anda mungkin juga menyukai