A. IDENTIFIKASI MASALAH
Dari hasil uraian analisa situasi dimana data cakupan kinerja program kesehatan
baik UKM maupun UKP. UPT Puskesmas Haurpanggung Januari-Juni 2017 ada beberapa
kesenjangan sehingga perlu untuk diidentifikasi antara lain:
Tabel
Identifikasi Masalah Kesehatan di UPT Puskesmas Haurpanggung
Januari-Juni 2017
A. Program Dasar
1 KIA/KB :
2 Pengendalian Penyakit :
› BCG 49 105,66 0
› DPT-HB3 45 108,75 0
› Polio 4 45 108,06 0
› Campak 45 109,95 0
› Penemuan dan penanganan
penyakit (Surveilance) : 100 50 50
3 › Promosi Kesehatan :
› UKBM (Posyandu) :
› Purnama 20 46,42 0
› Penyuluhan Kelompok di 65
50
Masyarakat 35
4 › Gizi :
6 › Kesehatan Lingkungan
1 Perkesmas
3 Program Keswa
B. PRIORITAS MASALAH
Tabel.3.2
Masalah Dan Prioritas Masalah di Wilayah UPTD Puskesmas Cisewu
Tahun 2015
I 2 3 4 5 6 7 8
UPAYA KESEHATAN WAJIB
Cakupan Institusi
1 0 1 1 1 1 7
Kesehatan ber-PHBS
Cakupan Pembinaan
UKBM dilihat melalui
4 8,22 2 3 2 12 3
persentase (%) Posyandu
Purnama & Mandiri
Cakupan Pemberdayaan
Individu/ Keluarga
5 48,05 3 2 3 18 2
melalui Kunjungan
Rumah
Cakupan Pengawasan
1 76,62 2 3 3 18 2
Rumah Sehat
Cakupan pengawasan
2 72,19 2 3 3 18 2
SPAL
Cakupan Pengawasan
3 Tempat-Tempat Umum 92,51 2 3 3 18 2
(TTU)
Cakupan Pengawasan
4 72,90 2 3 3 18 2
SAB
Cakupan Pengawasan
5 69,20 3 3 3 27 1
JAGA
Cakupan Pengawasan
6 58,40 2 3 2 12 3
TPM
Cakupan Neonatus
2 dengan Komplikasi yang 0 1 1 1 1 7
ditangani
Cakupan Pelayanan
3 0 1 1 1 1 7
Anak Balita
Cakupan Peserta KB
4 1,15 1 1 1 1 7
Aktif
IV Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat
Cakupan Balita
2 13,49 2 3 2 12 3
Ditimbang (D/S)
1 Cakupan BCG 0 1 1 1 1 7
2 Cakupan DPTHB 1 0 1 1 1 1 7
3 Cakupan Campak 0 1 1 1 1 7
Cakupan Penemuan
5 Pasien baru TB BTA 79,03 3 3 3 27 1
Positif
Cakupan Penemuan
6 76,99 3 3 3 27 1
Penderita Diare
Cakupan Penemuan
82,45 3 3 3 27 1
Penderita Pneumoni
Cakupan Keluarga
1 Dibina (Keluarga 28,77 2 3 3 18 2
Rawan)
Cakupan keluarga
2 4,64 1 1 1 1 7
Rawan Selesai dibina
Cakupan Keluarga
3 2,39 2 1 1 2 6
Mandiri III
Cakupan Penanganan
Penyakit Akibat Kerja
1 (PAK) dan Panyakit 0 1 1 1 1 7
Akibat Hubungan Kerja
(AHK)
III Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut
Cakupan Pembinaan
1 Kesehatan Gigi di 60 2 2 2 8 4
Masyaakat
Cakupan Pembinaan
2 53,33 1 1 1 8 4
Kesehatan Gigi di TK
Cakupan Pembinaan
3 Kesehatan Gigi & Mulut 55 1 1 1 8 4
di SD/MI
Cakupan Pemeriksaan
4 Kesehatan Gigi dan 0 1 1 1 8 4
Mulut Siswa TK
Cakupan Pemeriksaan
5 Kesehatan Gigi dan 70,83 1 2 2 4 5
Mulut Siswa SD
Cakupan Penanganan
Siswa SD yang
6 Membutuhkan 70,08 1 2 2 4 5
Perawatan Kesehatan
Gigi
Cakupan Penanganan
Pasien Terdeteksi
1 76,90 1 1 1 1 7
Gangguan Kesehatan
Jiwa
Cakupan Skrining
Kelainan/ gangguan
1 0 1 1 1 1 7
refraksi pada anak
sekolah
Cakupan Penanganan
2 64,44 1 1 1 1 7
kasus kelainan refraksi
Cakupan skrining
3 0 1 1 1 1 7
katarak
VI
Upaya Kesehatan Tradisional
I
Cakupan Pengobat
1 Tradisional Terdaftar/ 0 1 1 1 1 7
berijin
Cakupan Pembinaaan
2 Kelompok Taman Obat 0 1 1 1 1 7
Keluarga (TOGA)
C. RUMUSAN MASALAH
Tabel. 3.3
Merumuskan maslah yang ada diwilayah kerja UPTD Puskesmas Cisewu Tahun 2015
NO RUMUSAN MASALAH
I 2
UPAYA KESEHATAN WAJIB
4 Rendahnya Cakupan Pengawasan Sarana Air Bersih (SAB) akan berdampak terhadap
kualitas air minum masyarakat yang akan menyebabkan terganggunya kesehatan
masyarakat.
3 Rendahnya Cakupan Distribusi MP- ASI Baduta Gakin akan berdampak terhadap
peningkatan kasus gizi buruk, sehingga akan berpengaruh pada pencapaian indeks
kesehatan
5. Upaya P2
1 Rendahnya Cakupan Penderita Peneumonia Balita akan berdampak terhadap
munculnya KLB penyakit menular dan kasus gizi buruk, sehingga akan berpengaruh
pada pencapaian indeks kesehatan dan tingginya angka kematian pada Balita
2 Rendahnya Cakupan Penemuan Pasien baru TB BTA Positif akan berdampak terhadap
munculnya KLB penyakit menular dan kasus gizi buruk, sehingga akan berpengaruh
pada pencapaian indeks kesehatan
6. Upaya Pengobatan
1 Rendahnya Cakupan jumlah seluruh Pemeriksaan Laboratorium Puskesmas akan
berpengaruh terhadap penunjang diagnose penanganan penyakit sehingga berdampak
pada pencapaian indeks kesehatan
3 Cakupan Pembinaan Kesehatan Gigi & Mulut di SD/MI akan berdampak pada
pencapaian indeks kesehatan
4 Cakupan Pemeriksaan Kesehatan Gigi dan Mulut Siswa TK akan berdampak pada
pencapaian indeks kesehatan
5 Cakupan Pemeriksaan Kesehatan Gigi dan Mulut Siswa SD akan berdampak pada
pencapaian indeks kesehatan
6 Cakupan Penanganan Siswa TK yang Membutuhkan Perawatan Kesehatan Gigi akan
berdampak pada pencapaian indeks kesehatan
2 Cakupan Pembinaan Usia Lanjut pada Kelompok Usia lanjut akan berdampak pada
pencapaian indeks kesehatan
MANUSIA METODE
MANUSIA METODE
MANUSIA METODE
Pengetahuan masy ttg katarak msh kurang Cakupan skreening anak SD kurang
Kurang koordinasi denganlintas program Kurangnya koordinasi dengan guru
Kurangnya Pengetahuan nakes Kunjungan pasien dalam wilayah dengan jarak
ttg teknis skreening katarak pandang < 3 meter sedikit Kunjungan ke SD 1 bln sekali
Tidak pernah dilakukan refreshing katarak bagi nakes Skreening di UKBM tidak maksimal
Koordinasi lintas sektor kurang Pengetahuan kader ttg katarak
Kinerja Nakes belum optimal masih kurang
Kurangnya penyuluhan kepada masy Tidak ada pelatihan katarak bg kader
Kader tidak melakukan skrinning katarak
Skrining Katarak
MANUSIA METODE
No Prioritas Masalah Prioritas Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan Masalah Pemecahan Masalah Terpilih Keterangan
1. - Kurang nya penyuluhan kelompok - Penyuluhan dalam gedung - Penyuluhan dalam gedung
PROMKES oleh nakes - Penyuluhan luar gedung - Penyuluhan luar gedung
- Pembinaan ke Posyandu - Pembinaan ke Posyandu
Cakupan - Pembinaan tokoh masyarakat
pengkajian dan
pembinaan PHBS di - Petugas rangkap jabatan - Pemberdayaan masyarakat - Mengadakan kerja sama
tatanan RT. - Kerjasama lintas program dan lintas linsek dan linprog.
sektor
- Kurangnya pengetahuan ibu hamil - Mengadakan kelas ibu hamil - Mengadakan kelas ibu
- Memberikan penyuluhan di Pos hamil.
Yandu
- Kurangnya koordinasi lintas - Kerja sama lintas program - Lokakarya mini bulanan
program - Kerja sama lintas sektor puskesmas
- Lokakarya mini tribulanan
- Kurangnya kerja sama lintas sektor - Mengusulkan tenaga gizi ke - Lokmin tribulanan
kabupaten - Rakor Kecamatan
- Mengadakan pertemuan-pertemuan
No Prioritas
Prioritas Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan Masalah Pemecahan Masalah Terpilih Keterangan
Masalah
4. P2M - Kurangnya sosialisasi nakes kepada - Penyuluhan dalam gedung - Penyuluhan di Posyandu
Cak penemuan masyarakat tentang program diare - Penyuluhan luar gedung melalui koordinasi dengan
Diare 20% - Penyuluhan di posyandu mll program lain
koordinasi dgn progr. Lain
- Klinik konsultasi di Puskesmas
- Tidak ada sosialisasi dengan program - Sosialisasi program di lokakarya - Pertemuan lintas program 2
lain bulanan puskesmas bulan sekali
- Pertemuan programer tiap 2 bulan
- Ibu Balita tidak datang ke posyandu - Pengadaan transport care seeking - Kerjasama dengan bidan desa
bagi nakes dan kader
- Penemuan kasus melalui MTBS/Bp
di Puskesmas
- Kerjasama dengan bidan desa
mendapat informasi
- Tidak ada transport kader/nakes utk - Kerjasama dengan kader posyandu - Care Seeking oleh kader dan
care seeking - Mengunjungi balita yang tidak dtg nakes di Desa dan di
ke posyandu Puskesmas
- Transport Care seeking oleh kader
/nakes
- Care seeking kasus diare di
Puskesmas oleh nakes
No Prioritas
Prioritas Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan Masalah Pemecahan Masalah Terpilih Keterangan
Masalah
5. Upaya kesehatan - Masyarakat kurang menyadari akan - Memberikan pemahaman tentang - Memberikan penyuluhan
lingkungan: pentingnya jamban keluarga pentingnya jaga. kepada masyarakat.
Cakupan - Kurangnya pengetahuan - Mengadakan pemicuan desa
pengawasan masyarakat. ODF.
jamban keluarga - Mengadakan FGD
5,85%. .
- Petugas rangkap jabatan dan di - Pemberdayaan masysrakat - Pelatihan kader
jabat oleh perawat. - Kordinasi lintas program. - Lokakarya mini bulanan
- Kordinasi lintas sektor. puskesmas.
- Lokakaya tribulanan
puskesmas
- Rakor Kecamatan.
Prioritas
No Prioritas Penyebab masalah Alternatif Pemecahan Masalah Pemecahan Masalah Terpilih Keterangan
Masalah
6. Cakupan - Programer belum melakukan - Sosialisasi program kesorga saat - Melakukan pertemuan
pembinaan sosialisasi perogram kesorga pada lokmin bulanan Sosialisasi program kesorga
kelompok olah nakes lainnya - Melakukan pertemuan Sosialisasi dengan nakes lain
raga 14,29% program kesorga dengan nakes
lain
- Pembinaan dari Kepala Puskesmas
pada nakes
- Tidak ada dana transport nakes - Pengajuan transport nakes - Pengajuan transport nakes
dalam melakukan pembinaan
- Operasional nakes dengan mobil
pusling
- Mengadakan pembinaan kesorga di
Puskesmas
Prioritas
No Prioritas Penyebab masalah Alternatif Pemecahan Masalah Pemecahan Masalah Terpilih Keterangan
Masalah
7. UPAYA - Kurangnya tenaga Kesgimul - Mengajukan usulan tenaga kesgimul - Mengajukan usulan
KESGIMUL : - Meningkatkan kunjungan kesgimul penambahan tenaga kesgimul
Cakupan ke UKBM di Puskesmas
pembinaan - Programer membuat daftar ulang - Meningkatkan kunjungan
kesehatan gigi di kegiatan kesgimul oleh nakes ke
masyarakat - Penambahan tenaga dokter Gigi UKBM/TK/RA
- Penambahan tenaga Perawat Gigi
- Tidak ada pelatihan kader Kesgimul - Sosialisasi lewat lokmin Pelaksanaan - Pelatihan Kader Kesgimul
rakordesa
- Pelatihan kader Kesgimul
- Koordinasi lintas program tidak - Kerjasama dengan bidan desa - Kerjasama dengan Kader
berjalan - Kerjasama dengan PKD dan PKD
- Masyarakat tidak tahu bahwa kader - Usulan permohonan alat peraga - Pengadaan alat peraga
yang dilatih boleh melakukan - Pengadaan poster atau poster gigi dan sikat
pembinaan - Pengadaan brosur gigi masal di TK/RA
- Sikat Gigi masal di TK/RA
Prioritas
No Prioritas Penyebab masalah Alternatif Pemecahan Masalah Pemecahan Masalah Terpilih Keterangan
Masalah
8. KESEHATAN - Tidak ada penyuluhan kesehatan jiwa - Penyuluhan kepada keluarga pasien - Penyuluhan di Desa / UKBM
JIWA : Deteksi di masyarakat - Kerjasama dengan kader
dini gangguan - Penyuluhan di UKBM
kesehatan jiwa - Menghadiri Rakordes
3,10%
- Nakes kurang terampil dalam - Refreshing kesehatan jiwa bagi - Refreshing program keswa
mendeteksi peny. Gangguan jiwa nakes bagi nakes
- Pembinaan dari Kepala Puskesmas
- Penyusunan rencana kegiatan
- Programer tugas rangkap - Penyusunan ulang jadwal kegiatan (pembagian target/ Beban
programer tugas)
- Pembinan Kepala Puskesmas
- Kerjasama dengan program lain
- Tidak ada sosialisasi program keswa - Pelatihan Kader (Sosialisasi program - Pelatihan Kader (Sosialisasi
pada kader keswa pada kader ) program keswa pada kader )
- Sosialisasi pada saat Lokmin
Triwulan
- Rakordes di Desa
- Refreshing program Keswa bagi - Refreshing Program Keswa bagi - Pembinaan Kepala Puskesmas
Nakes tidak ada nakes pada programer dan nakes
- Pembinaan Kepala Puskesmas yang lainnya dan penilaian
daftar tilik
- Penemuan kasus bersifat pasif - Melakukan kunjungan ke Desa - Deteksi dini oleh nakes saat
- Penyuluhan di Posyandu / UKBM pusling
lainnya
- Kerjasama dengan kader
- Deteksi dini oleh nakes saat pusling
- Kurangnya buku panduan teknis - Pengadaan buku panduan - Pengadaan buku panduan
kesehatan jiwa - Mengajukan usulan pengadaan buku teknis kesehatan jiwa
ke Dinas Kesehatan
Prioritas
No Prioritas Penyebab masalah Alternatif Pemecahan Masalah Pemecahan Masalah Terpilih Keterangan
Masalah
9. Cakupan - Tidak pernah dilakukan refreshing - Nakes melakukan refreshing - Nakes melakukan refreshing
Skreening katarak katarak bagi nakes Kesehatan mata Kesehatan mata
9,76% - Pembinaan petugas oleh Kepala
Puskesmas
- Pembinaan dari Dinas Kesehatan
Prioritas
No Prioritas Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan Masalah Pemecahan Masalah Terpilih Keterangan
Masalah
10. Pengobatan - Pendataan keluarga dgn TOGA - Pendataan keluarga TOGA oleh - Pendataan keluarga dgn TOGA
Tradisional : belum maksimal nakes
Pembinaan - Kerjasama dengan Kader dalam
kelompok melakukan pendataan
tanaman obat - Kader melakukan Pendataan
keluarga 13,01%
- Kurangnya penyuluhan kepada - Melaksanakan penyuluhan ttg - Penyuluhan tentang TOGA
masyarakat ttg Toga TOGA
- Peningkatan kunjungan pada masy.
Yang memiliki TOGA
- Kurangnya pembinaan program dari - Pembinaan dari Dinkes - Pembinaan Program Peng.
Dinkes - Kunjungan ke Desa dari Dinas Tradisonal oleh Dinkes tiap
Kesehatan Triwulan
Tidak ada sarana penyuluhan/ Poster - Mengajukan usulan pengadaan - Mengajukan usulan pengadaan
sarana penyuluhan ke Dinkes sarana penyuluhan ke Dinkes
E) PENYUSUNAN RENCANA USULAN KEGIATAN (RUK)
MATRIKS RENCANA USULAN KEGIATAN (RUK) TAHUN 2016
Penyusunan Rencana Usulan Kegiatan terintergasi ke dalam sistem perencanaan
daerah dan dalam tataran target pencapaian akses, target dari pada kualitas pelayanan, target
pencapaian output dan outcome, serta menghilangkan kondisi yang dapat menyebabkan
kehilangan peluang dari sasaran program untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang
seharusnya dapat dilaksanakan secara terintegrasi dalam satu pelaksanaan (missed
opportunity). Seperti cakupan KN 1 dengan cakupan immunisasi HBO.
Berdasarkan matriks Rencana Usulan Kegiatan yang akan di ajukan ke tingkat Dinas
Kesehatan Kabupaten Garut, merupakan perencanaan bagi UPTD Puskesmas Cisewu untuk
melaksanakan kegiatan tahun mendatang sesuai dengan anggaran yang telah ditetapkan dari
dinas kesehatan.