Anda di halaman 1dari 14

LAPORAN RESMI

PRAKTIKUM METODE NUMERIK


MODUL 1 : MATLAB

Oleh:

Anggi Mareta Samosir 26020215130103

Dosen Koordinator Praktikum:

Indra Budi Prasetyawan, S.Si., M.Si.

19791003 200313 1 002

Asisten:

Tias Kusuma Wardani 26020214120001

Devi Annisa 26020214120006

Lizar Afiq Fadli 26020214120021

Naeli Nulaini 26020214130058

Dicky Farista 26020214130061

Adrian Pratama 26020214130062

Ayu Wulansari Pramita 26020214140077

Ummu Salma 26020214190068

DEPARTEMEN OSEANOGRAFI
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2017
I. Tujuan

Tujuan dari praktikum ini antara lain:


1. Mahasiswa memahami fungsi-fungsi operasi matematis yang ada di dalam software
MATLAB
2. Mahasiswa dapat menggunakan fungsi di dalam MATLAB untuk suatu permasalahan
menggunakan matrix terstruktur.
3. Mahasiswa mampu menganalisa proses atau langkah kerja program dalam
melakukan perintah yang diberikan
II. Flowchart

2.1 Flowchart Program Prisma


2.2 Flowchart Program Tabung

p
2.3 Flowchart Program Matriks Penjumlahan
2.4 Program Matrix Perkalian
2.5 Flowchart Program
III. LISTING (EDITOR)

3.1 Editor Program Prisma

3.2 Editor Program Tabung

3.3 Editor Program Matrix Penjumlahan


3.4 Editor Program Matrix Perkalian

3.5 Editor Program Persamaan Kuadrat


IV. OUTPUT (COMMAND WINDOW)

4.1 Program Prisma

4.2 Program Tabung

4.3 Program Matrix Penjumlahan


4.4 Program Matrik Perkalian

4.5 Program Persamaan Kuadrat


V. Pembahasan

5.1 Program Prisma


Program diperintahkan untuk menampilkan beberapa hal berupa keterangan program
dan pembuat program dengan perintah disp, penginputan variable dilakukan dengan perintah
input untuk variable s dan t lalu merubah text ke nilai dengan perintah string to num.
Melakukan perhitungan La yaitu luas alas prisma dengan memasukkan rumus yang sesuai.
Menghitung V yaitu volume prisma sesuai dengan rumus yang ada. Mencetak variable La
dan V yang telah dihitung sebelumnya untuk ditampilkan pada Command Window. Dalam hal
ini perintah yang diberikan untuk mencetak La maupun V adalah 5.2f yaitu 5 space dan 2
angka di belakang koma. Hasil yang diperoleh adalah program berhasil di-Run dan nilai yang
dihasilkan sama bila kita menghitung prisma tersebut dengan cara manual.

5.2 Program Tabung


Dalam mengerjakan program ini hal yang pertama dilakukan sama seperti program yang
sebelumnya yaitu program prisma antara lain menampilkan keterangan program dan pembuat
program dengan perintah disp, melakukan penginputan variable r sebagai jari-jari tabung dan
merubahnya menjadi string to num sehingga variable yang tadinya r menjadi nr,setelah itu
melakukan penginputan tinggi tabung dengan variable t dan melakukan hal yang sama seperti
pada variable r yaitu memberi perintah string to num sehingga variable t berubah menjadi
variable nt. Selanjutnya melakukan perhitungan dengan memberikan perintah sesuai dengan
rumus yang ada,dari perhitungan ini variable yang kita dapat adalah V yaitu volume tabung
dan Lselimut untuk luas selimut tabung. Pada saat memasukkan variable tinggi tabung dan
jari-jari lingkaran,variable yang digunakan adalah variable setelah kita melakukan perintah
string to num yaitu nr dan nt. Setelah itu melakukan pencetakan nilai volume tabung dan nilai
luas permukaan tabung dan hasilnya juga sesuai bila kita menghitungnya dengan metode
manual.

5.2 Program Matrix Penjumlahan


Program diperintahkan untuk menampilkan yang berada didalam apostrop dengan
perintah disp,perintah ini dilakukan untuk memberikan keterangan pada program agar lebih
mudah dipahami. Selanjutnya melakukan penginputan matrix A sehingga matrix tersebut
dapat dibaca di Command Window,dalam tahap ini tidak digunakan perintah input supaya
matriks tersebut terlihat, baik di Editor maupun Command Window. Setelah itu melakukan
penginputan matrix B dengan cara yang sama. Memberikan komentar atau keterangan dengan
simbol % dan memasukkan rumus penjumlahan serta pengurangan matrix A dan matrix B
serta menambahkan simbol ; pada akhir perintah agar variable M(penjumlahan matrix A dan
B) maupun N(pengurangan matrix A dan B) tidak ditampilkan melainkan hanya disimpan
pada otak program. Setelah itu melakukan pencetakan variable M dengan perintah fprintf dan
menampilkan nilai M dengan perintah disp. Setelah itu menampilkan yang ada didalam
apostrop dengan perintah disp.

5.4 Program Matrix Perkalian


Pertama-tama program diperintahkan untuk menampilkan yang ada didalam apostrop
untuk memberikan keterangan nama program dan pembuat program. Kemudian melakukan
penginputan matrix P dengan menampilkan yang berada didalam apostrop dan memasukkan
matrix P tanpa mengakhirinya dengan simbol ; agar matriks P dapat ditampilkan pada
Command Window,hal yang sama juga dilakukan untuk matriks Q. Selanjutnya melakukan
perhitungan,yaitu perhitungan matrik P dikalikan matrix Q dan disimpan dalam variable
X,lalu melakukan perhitungan matriks Q dikali matriks P dan disimpan dalam variable Y.
Selanjutnya melakukan pencetakan kata-kata yang terletak diantara apostrop setelah itu
menampilkan matriks X dan Y di command window. Mengakhiri dengan menampilkan yang
ada diantara apostrop yaitu garis sebagai hiasan.

5.5 Program Luas Persegi


Pertama-tama memberikan keterangan pada program yang dibuat dengan menambahkan
simbol % sebelum penulisan,sehingga keterangan ini tidak akan dieksekusi pada Command
Window . Selanjutnya menampilkan keterangan dengan perintah disp sehingga yang berada
didalam apostop akan dieksekusi atau ditampilkan pada Command Window. Selanjutnya
melakukan penginputan variable p dan l sebagai panjang dan lebar persegi dengan perintah
input lalu memberikan rumus yang sesuai dengan rumus luas persegi panjang dan diakhiri
dengan simbol titik koma(;) dan disimpan dalam variable L. Selanjutnya melakukan
pencetakan dan menampilkan variable L dengan perintah fprintf dan disp.
VI. PENUTUP

6.1 Kesimpulan
Setelah melakukan praktikum diatas, kita dapat menarik kesimpulan bahwa :
1. Fungsi-fungsi yang ada di matlab antara lain input, proses dan output.
2. Suatu program akan berjalan sesuai pembacaan yang ada di editor, dimana program
berjalan sesuai dengan perintah dan berlaku dengan perintah dari bawah ke atas.
3. Apabila terjadi error, kemungkinan hal yang menyebabkan adalah kesalahan pengetikan
perintah atau proses perhitungan tidak sesuai dengan hukum matematika terkait yang
ada.

6.2 Saran
Laporan ini sangatlah jauh dari kata sempurna, oleh karena itu penulis
mengharapkan saran dan kritik yang membangun sehingga bisa membantu kemajuan bagi
penulis dan juga para pembaca sekalian. Terima kasih.

Anda mungkin juga menyukai