Anda di halaman 1dari 2

4.5.

4 Analisa Data
Data yang telah diolah baik pengolahan secara manual maupun menggunakan
bantuan komputer akan memiliki makna jika dianalisis. Analisis data tidak hanya
mendeskripsikan data yang telah diolah. Keluaran akhir dari analisis data harus
memperoleh makna atau arti dari hasil penelitian tersebut. Teknik analisa data dalam
penelitian kuantitatif dapat dilakukan melalui tahap analisa deskriptif, analisa
inferensial, dan analisa multivarat. Mini riset ini menggunakan dua macam analisa
data, yaitu analisis deskriptif dan analisis inferensial. Pengolahan data pada penelitian
ini menggunakan bantuan program komputer.

4.5.4.1 Analisa Deskriptif


Analisa deskriptif bertujuan untuk menjelaskan atau mendeskripsikan
karakteristik dari masing-masing variabel (Notoadmodjo, 2012). Analisa ini
digunakan untuk mendeskripsikan karakteristik responden dan variabel penelitian.
Variabel yang berbentuk kategorik (jenis kelamin dan pendidikan), sedangkan vaiabel
yang berbentuk numerik (usia dan lama mengalami GEA) disajikan berupa nilai
dalam bentuk mean, median, dan standar deviasi.

4.5.4.2 Analisa Inferensial


Analisa data bivariat bertujuan untuk menganalisis dua keompok data yang
terdiri dari variabel independen dan dependen. Kelompok data yang akan dianalisis
yaitu variabel terapi madu sebagai variabel independen dan variabel frekuensi diare
sebagai variabel dependen. Skala data pada penelitian ini adalah interval untuk
variabel dependen frekuensi diare.
No. Tujuan Skala Data Uji Statistik Parametrik
1. Mengetahui perbedaan Rasio Paired T-test p < 0,05
frekuensi diare pada kelompok
perlakuan sebelum (pre test)
dan sesudah (post test)
pemberian ORS dengan madu
2. Mengetahui perbedaan Rasio Paired T-test p < 0,05
frekuensi diare pada kelompok
kontrol sebelum (pre test) dan
sesudah (post test) pemberian
ORS tanpa madu
3. Mengetahui perbedaan Rasio Independent T-test p <
frekuensi diare pada kelompok 0,05
perlakuan dan kelompok
kontrol

Independent T-test atau uji beda dua mean independen digunakan untuk mengetahui
perbedaan mean antara dua kelompok data independen yang berskala rasio, yaitu
membandingkan nilai mean frekuensi diare antara kelompok kontrol dan kelompok
perlakuan (Sugiyono, 2012). Uji Shapiro-Wilk (data kurang dari 50) dan uji Levene’s
dilakukan untuk mengetahui normalitas dan homogenitas data sebelum dilakukan uji
Paired T-test dan uji Independent T-test. Data dikatakan terdistribusi normal jika p >
α (α = 0,05) (Hastono, 2007).

Anda mungkin juga menyukai