Title Bar berisikan nama file yang sedang aktif seperti AutoCAD 2008 –
[Drawing Name.dgw]
Menu Bar adalah Menu utama berfungsi menjalankan perintah-perintah seperti pada aplikasi
windows pada umumnya. Melalui menu utama inilah pada dasarnya semua fasilitas dalam
AutoCAD dapat dijalankan
Tool bar adalah tombol-tombol perintah AutoCAD yang dapat digunakan secara cepat.
Jenisnya sangat banyak dan dapat diaktifkan/dinonaktifkan. Too bar dapat diaktifkan dengan
cara klik kanan dalam tool bar —> pilih ACAD —> pilih jenis toolbar yang akan diaktifkan
(check list). Kami sarankan agar anda memilih tool bar yang dibutuhkan saja karena tool bar
sangat banyak jumlahnya seperti Dimension, Draw, Draw Order, insert, layers, modify, object
snap, orbit, properties, solid editing, standard, text, view, visual style dan zoom.
Command Line adalah baris untuk memasukkan perintah-perintah AutoCAD. Selain
itu command line juga menampilkan informasi-informasi berkenaan dengan perintah-perintah
yang anda gunakan, meskipun perintah yang anda gunakan dari menu bar atau tool bar.
Drawing Area adalah daerah kerja dimana penggambaran maupun pengeditan dilakukan di
sini.
Aperture Box adalah kursor dalam AutoCAD yang menunjukkan pergerakan mouse
dalam drawing area. dapat melakukan pemilihan gambar maupun pengeditan gambar.
Scroll Bar digunakan untuk menggeser tampilan gambar ke atas atau ke bawah.
WCS Icon adalah World Coordinate System merupakan sistem koordinat tiga sumbu yang
diberlakukan secara global
Status bar menunjukkan posisi koordinat dari crosshair. Pada sebelah kanannya ada beberapa
indikator mode yang digunakan, yaitu :
SNAP = Nilainya on/off. Berfungsi untuk mengunci pergerakan crosshair pada titik-titik grid.
Efek pergerakan crosshair menjadi seperti patah-patah.
GRID = Nilainya on/off. Berfungsi untuk menampilkan atau menyembunyikan titik-titik grid
pada layar gambar.
ORTHO = dalam kondisi on akan membantu menggambar objek agar garis selalu tegak lurus
sejajar sumbu X dan Y. Dalam kondisi off garis yang dibuat memungkinkan berbentuk serong.
POLAR = Nilainya on/off. Fungsinya menampilkan jejak suatu titik tertentu terhadap objek lain.
Yang ditampilkan adalah koordinat sudut dari objek yang ditunjuk.
OSNAP = Nilainya on/off. OSNAP merupakan singkatan dari Object Snap. Berfungsi untuk
mengunci pergerakan crosshair di titik tertentu pada objek dan akan ditandai dengan sebuah icon
berbeda pada tiap titik yang ditunjuk.
OTRACK = Nilainya on/off. Singkatan dari Object Tracking. Berfungsi untuk menampilkan
jejak suatu titik awal terhadap objek yang ditunjuk dan tersentuh oleh crosshair. Jejak tersebut
ditandai oleh garis titik-titik.
LWT = Dalam kondisi on menampilkan perbedaan tebal garis yang dibuat di lembar kerja.
Kondisi off bila ada perbedaan tebal garis tidak akan ditampilkan.
MODEL = Tombol yang otomatis aktif bila kita bekerja di lembar kerja model dan bila diklik
akan berganti dengan tombol PAPER yang akan mengaktifkan Sheet Layout.
Cara pertama.
Buka file sertaan. Download file dwgnya terlebih dulu di halaman ini: Download Line.dwg
cara menggambar multiline, construction line, garis ray, dan lingkaran. Jika anda belum
mengetahui cara-cara tersebut silahkan anda buka pada menu daftar isi atau arsip blog.
Download contoh file dwg latihan pada halaman ini: Download file Rectangle.dwg
Perhatikan prinsip cara membuat segi empat dengan perintah ractangle:
1. Klik toolbar Rectangle.
Alternatif: ketik rec pada command line > tekan Spasi
Perhatikan command line di bawah area kerja auto cad
Download contoh file dwg pada halaman ini: Download file Circle.dwg
Prinsip sederhana cara membuat lingkaran menggunakan autocad:
1. Klik toolbar lingkaran
Alternatif: ketik C > tekan Spasi
Perhatikan Command line di bagian bawah
2. Pada Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]: _klik mouse pada
area kerja autocad, untuk menentukan titik pusatnya.
3. Pada Specify radius of circle or [Diameter] <50.0000>: D _ketik D untuk memasukkan
nilai diameternya, tekan Spasi.
4. Pada Specify diameter of circle <100.0000>: 100 _masukkan/ketik nilainya, misalnya 100
satuan, kemudian tekan Spasi/Enter.
5. Tekan Spasiuntuk mengulangi perintah circle
Untuk cara membuat construction line dengan autocad caranya sagat mudah.
Contruction line sering digunakan sebagai garis bantu untuk membuat objek lainnya,
Misalnya pada saat menentukan model atap bangunan sering digunakan garus bantu agar atap
tersebut bisa simetri. Contoh lainnya misalnya ketika anda akan membuat potongan sebuah objek,
maka sering digunakan garis bantu sebagai garis proyeksi.
Download contoh file dwg pada halaman ini: Download Construction Line.dwg
Prinsip cara membuat garis bantu dengan Construction Line menggunakan autocad:
1. Klik toolbar Construction Line > ketik H untuk horizontal > klik pada lembar kerja
autocad.
Alternative: Ketik XL pada command line > tekan Spasi.
Perhatikan command line di bawah area kerja autocad
Polyline merupakan objek yang terdiri dari lebih dari satu garis atau busur yang saling
bersambungan satu sama lain. Dalam praktenya polyline digunakan untuk menggambar kontur
denah arsitektur, diagram kelistrikan, dll. Cara membuat polyline di autocad sama mudahnya
dengan membuat line.
Download contoh file dwg pada halaman ini: Download file Polyline.dwg
Prinsip dasar cara mudah membuat polyline di autocad:
1. Klik toolbar Polyline.
Alternatif: ketik PL (Polyline) > Spasi
Perhatikan command line di bawah area kerja autocad
2. Pada Specify start point: _tentukan titik pertama, klik pada area kerja
3. Pada Specify next point or [Arc/Halfwidth/Length/Undo/Width]: 100 _sambil menekan
F8, geser mouse kekanan dan masukkan/ketik satuan panjang misalnya 100, tekan Spasi.
4. Pada Specify next point or [Arc/Close/Halfwidth/Length/Undo/Width]: 50 _geser
mouse ke bawah dan ketik nila 50, tekan Spasi.
5. Pada Specify next point or [Arc/Close/Halfwidth/Length/Undo/Width]: 100 _geser
mouse ke bawah dan ketik nila 100, tekan Spasi.
6. Pada Specify next point or [Arc/Close/Halfwidth/Length/Undo/Width]: *Cancel*
_tekan Esc untuk menonaktifkan perintah.
Polyline Anda sudah jadi dengan satuan panjang pertama (ke kanan) = 100, satuan panjang ke-dua
(ke bawah) = 50, dan satuan panajng ke-tiga (ke kanan) = 100.