Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Faizatul Ummah
mekanis tekanan interior terhadap dinding berdiri tetapi dilakukan dengan berdiri dalam
rahim seiring perkembangan janin didalam waktu yang lama, termasuk jika ibu hamil
kandungan. Sejalan dengan bertambahnya harus mengangkat objek berat maka terjadi
berat badan secara bertahap selama tegangan pada otot panggul, semua gerakan
kehamilan dan semakin membesarnya ukuran berputar sambil mengangkat merupakan
rahim menyebabkan postur tubuh dan cara gerakan yang berbahaya dan tidak boleh
berjalan wanita berubah secara menyolok. dilakukan ( Diane M Fraser. 2009 ).
Jika ibu hamil tidak memberi perhatian Masalah memburuk jika ternyata
penuh terhadap postur tubuhnya maka ia otot-otot wanita tersebut lemah sehingga
akan berjalan dengan ayunan tubuh gagal menopang uterus atau rahim yang
kebelakang akibat peningkatan lordosis. membesar. Tanpa sokongan, uterus akan
Lengkung ini kemudian akan meregangkan mengendur, kondisi yang membuat lengkung
otot punggung dan menimbulkan rasa nyeri. punggung semakin memanjang. Kelemahan
Sedang perubahan pada payudara yaitu otot abdoment lebih umum terjadi pada
terjadi peningkatan ukuran payudara, akan wanita grand multipara yang tidak
menyebabkan payudara menjadi berat dan melakukan latihan. Para wanita primigravida
mengakibatkan nyeri punggung bagian atas biasanya memiliki otot abdoment yang
(Varney. 2006). Orvieto dkk melaporkan sangat baik karena otot tersebut belum
bahwa nyeri punggung meningkat seiring pernah mengalami peregangan sebelumnya.
usia kehamilan. ( Cunningham. 2005 ). Dengan demikian, keparahan nyeri punggung
Secara umum, nyeri punggung yang bagian bawah biasanya meningkat seiring
terjadi pada ibu hamil dipengaruhi oleh paritas (Varney.2007). Selain faktor diatas,
beberapa faktor yaitu perubahan postur tubuh risiko nyeri punggung pada kehamilan
selama kehamilan, hal ini sejalan dengan meningkat pada wanita yang sebelumnya
bertambahnya berat badan secara bertahap mengalami nyeri punggung dan kegemukan.
selama kehamilan dan redistribusi Terdapat beberapa langkah
pemusatan, pengaruh hormonal pada struktur sederhana yang dapat dianjurkan oleh bidan
ligamen, pusat gravitasi tubuh bergeser kepada ibu untuk mengurangi nyeri
kedepan dan jika dikombinasikan dengan punggung, seperti mempertahankan postur
peregangan otot abdoment yang lemah, hal yang baik, dengan memperhatikan
ini sering mengakibatkan lekukan pada mekanisme tubuh yang baik terutama saat
tulang lumbal yang disertai pembulatan pada mengangkat benda, melakukan latihan
bahu serta dagu yang menggantung, ada tranversus serta latihan menengadakan pelvis
kecenderungan bagi otot punggung untuk dalam posisi berdiri, duduk dan berbaring,
memendek jika otot abdoment meregang tidak berdiri terlalu lama. (Diane M Fraser.
sehingga dapat menyebabkan 2009), menggunakan BH yang pas dan
ketidakseimbangan otot disekitar pelvis, dan menopang, menghindari pekerjaan yang
tegangan tambahan dapat dirasakan diatas tingginya tidak mengenakkan dan
ligament tersebut. Akibatnya adalah nyeri menggunakan bantal pada waktu tidur untuk
punggung yang biasanya berasal dari meluruskan punggung (DepKes RI. 2003).
sakroiliaka atau lumbal, dan dapat menjadi
gangguan punggung jangka panjang jika METODE PENELITIAN.… … .…
keseimbangan otot dan stabilitas pelvis tidak Desain penelitian ini menggunakan analitik
dipulihkan setelah melahirkan, aktivitas observasional dengan pendekatan cross
selama kehamilan juga menjadi faktor sectional. Populasi penelitian adalah ibu
terjadinya nyeri punggung selama kehamilan, hamil di dusun Sono desa Ketanen
banyak tugas rumah tangga seperti Kecamatan Panceng Kabupaten Gresik pada
menyetrika atau menyiapkan makanan yang tahun 2012 berjumlah 32 orang, sampel
dapat dilakukan dalam posisi duduk, bukan diambil dengan tehnik simple random
SURYA 33 Vol.03, No. XIII, Desember 2012
Nyeri Punggung pada Ibu Hamil Ditinjau dari Body Mekanik dan Paritas
Di Desa Ketanen Kecamatan Panceng Kabupaten Gresik
Tabel 5 Body Mekanik atau mekanika Tabel 7 Hasil Analisis Regresi Linier
tubuh Ibu Hamil di desa Ketanen tentang Hubungan Body Mekanik
Kecamatan Panceng Kabupaten dan Paritas dengan Nyeri Punggung
Gresik Tahun 2012 pada Ibu Hamil di desa Ketanen
No Body Frekuensi Persen Kecamatan Panceng Kabupaten
Mekanik tase Gresik Tahun 2012.
1. Baik 18 60 Var.inde Koef. CI95%
2. Tidak Baik 12 40 Penden Reg B Upper Lower p
Jumlah 30 100 Konstan 1.461 2.469 .510 .004
Dari tabel 5 dapat dilihat bahwa Body -.020 -.003 -.037 .021
sebagian besar ibu hamil memiliki body mek
mekanik yang baik. Paritas .028 .224 -.168 .770
N Observasi = 30
3) Paritas Adjusted R² = 14.1%
Secara deskrIptif, variabel paritas P =0.004
dikategorikan menjadi primi, multi, dan F= 3.379 ( Sig= 0.049)
grandemultigravida. Namun, data dianalisis
menggunakan data kontinu atau numerik. Dari tabel 7 diatas dapat dijelaskan
bahwa:
Tabel 6 Paritas ibu hamil berdasarkan 1. Setiap peningkatan 1 skor body mekanik
jumlah kehamilan di desa Ketanen akan meurunkan kejadian nyeri punggung
Kecamatan Panceng Kabupaten sebesar 0.02 dan hubungan tersebut secara
Gresik Tahun 2012 statistik signifikan (b= -0.02;CI 95%:-
No Hamil ke Frekuen Persen 0.037 hingga -0.003; p= 0.021).
si tase 2. Setiap peningkatan 1 skor jumlah
1. 1 (primi) 4 13.3 kehamilan (paritas) akan meningkatkan
2. 2-3(multi) 23 76.7 risiko kejadian nyeri punggung sebesar
3. > 4(grande) 3 10.0 0.03 dan hubungan tersebut secara
Jumlah 30 100 statistik tidak signifikan (b= -0.03;CI 95%:
Berdasarkan tabel 6 didapatkan -0.168 hingga 0.224; p= 0.770).
bahwa sebagian ibu hamil yang kedua dan 3. Adjusted R² = 14.1% mengandung arti
ketiga (multigravida), yaitu 23 orang atau bahwa variabel body mekanik dan paritas
76.7% mampu menjelaskan variasi nyeri
punggung pada ibu hamil sebesar 14.1%,
3.Hasil Analisis Data dan hasil uji p menunjukkan kedua
Hasil analisis regresi linier dengan variabel tersebut berhubungan secara
bantuan perangkat lunak computer program signifikan (p= 0.049).
Statistical Product and Service Solution
( SPSS ) 17.0 for window dengan nilai PEMBAHASAN .… .…
kemaknaan 0.05 didapatkan seperti pada 1. Hubungan Body Mekanik dengan
tabel berikut: Kejadian Nyeri Punggung pada
Ibu Hamil.
Hasil analisis dengan model regresi
linier menunjukkan ada hubungan yang
secara statistik signifikan antara body
mekanik dengan kejadian nyeri punggung
pada ibu hamil. Semakin baik body mekanik
ibu hamil, kejadian nyeri punggung akan
semakin turun.
SURYA 35 Vol.03, No. XIII, Desember 2012
Nyeri Punggung pada Ibu Hamil Ditinjau dari Body Mekanik dan Paritas
Di Desa Ketanen Kecamatan Panceng Kabupaten Gresik
yang tepat. Akibatnya otot-otot uterus dan multigravida karena adanya kelemahan otot-
abdomen akan mengendur. otot abdomen sehingga gagal menopang
Otot-otot abdomen wanita yang uterus. Hal ini akan menyebabkan uterus
lemah sehingga gagal menopang uterus yang mengendur dan lengkung pungung semakin
membesar menyebabkan uterus akan memanjang.
mengendur, yang membuat lengkung Dengan demikian, apabila kedua
punggung semakin memanjang variabel ini bergabung yakni body mekanik
(Varney.2007). Hal ini akan meningkatkan yang tidak baik dan paritas yang tinggi maka
risiko nyeri punggung. Kelemahan otot kejadian nyeri punggung akan semakin
oabdomen lebih umum terjadi pada wanita meningkat. Sebaliknya jika ibu hamil ini baru
yang terlalu sering hamil (grand multipara) pertama kali hamil (primigravida) dan
yang tidak melakukan latihan untuk menggunakan body mekanik yang tepat,
mengembalikan tonus otot abdomennya tiap maka risiko nyeri punggung semakin rendah.
kali selesai melahirkan. Dengan demikian, Oleh karena itu penggunaan body
keparahan nyeri punggung bagian bawah mekanik yang tepat selama kehamilan
biasanya meningkat seiring paritas. maupun diluar kehamilan sangatlah penting
untuk menjamin fungsi dan anatomis
3. Hubungan Body Mekanik dan Paritas muskuloskeletal yang baik sehingga kejadian
dengan Kejadian Nyeri Punggung Pada nyeri punggung dapat dicegah. Selain itu
Ibu Hamil. latihan fisik yang tepat selama kehamilan dan
Hasil analisis dengan uji F pasca melahirkan sangat penting untuk
menunjukkan bahwa kedua variabel (body mempertahankan tonut otot .
mekanik dan paritas) secara bersama-sama
berhubungan secara signifikan terhadap KESIMPULAN DAN SARAN. …
kejadian nyeri punggung pada ibu hamil Kesimpulan dari hasil penelitian ini
(p=0.049). adalah:
Terdapat beberapa faktor yang 1. Ada hubungan yang signifikan antara
mempengaruhi terjadinya nyeri punggung body mekanik dengan kejadian nyeri
pada ibu hamil, yaitu penggunaan body pungggung pada kehamilan ( p= 0.021).
mekanik, paritas, pertambahan berat badan Body mekanik yang baik akan
dan kegemukan, serta riwayat nyeri menurunkan kejadian nyeri punggung.
punggung sebelumnya. 2. Ada hubungan antara paritas dengan
Secara fisiologis, perubahan yang kejadian nyeri punggung pada kehamilan
mencolok terjadi pada ibu hamil adalah dan secara statistik tidak signifikan. (p=
pembesaran dan bertambahnya berat rahin 0.770). Paritas yang tinggi akan
yang menyebabkan pusat gravitasi tubuh meningkatkan risiko kejadian nyeri
bergeser ke depan sehingga postur tubuh punggung.
menjadi lordosis dan tulang belakang akan 3. Kedua variabel (body mekanik dan paritas)
mendapatkan beban yang berat. Adanya secara bersama-sama atau simultan
perubahan ini, tubuh harus mempertahankan berhubungan secara signifikan dengan
keseimbangan dengan penggunaan body kejadian nyeri punggung pada kehamilan
mekanik yang tepat. Apabila wanita hamil (p= 0.049) dan kedua variabel tersebut
tidak menggunakan body mekanik yang tepat mampu menjelaskan variasi kejadian
maka cedera muskuloskeletal pada daerah nyeri punggung sebesar 14.1%.
vertebra atau tulang belakang akan Dengan melihat kesimpulan hasil
meningkat, yang akan meningkatkan nyeri penelitian diatas, maka disarankan setiap
punggung. Nyeri punggung ini terutama akan petugas kesehatan untuk meningkatkan
meningkat pada ibu yang sudah pernah hamil pendidikan kesehatan kepada ibu hamil
(multigravida) terlebih pada grande tentang penggunaan body mekanik dan
SURYA 37 Vol.03, No. XIII, Desember 2012
Nyeri Punggung pada Ibu Hamil Ditinjau dari Body Mekanik dan Paritas
Di Desa Ketanen Kecamatan Panceng Kabupaten Gresik
latihan fisik yang tepat untuk perawatan Nursalam. 2008. Konsep dan penerapan
punggung agar kejadian nyeri punggung Metode Penelitian Ilmu Keperawatan,
dapat dicegah atau diminimalisasikan. Jakarta: Salemba medika.
. Nyeri punggung bagian bawah (2005).
. . .DAFTAR PUSTAKA . . . http://www.medika iwaliaka.go.id.
26 oktober 2011. Jam 09:26 WIB.
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur
Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Potter, Patricia A. 2006. Buku Ajar
Jakarta: Rineka Cipta. Fundamental Keperawatan; Vol 1,
Ed 4. Jakarta: EGC.
Bobak. 2004. Buku Ajar Keperawatan
Maternitas; Edisi.4. Jakarta: EGC. Saifuddin, Abdul Bari. 2007. Buku Acuan
Nasional Pelayanan Kesehatan
Depkes RI. 2003. Buku 2 Asuhan Antenatal. Maternal dan Neonatal; Ed.1, Cet.4.
Jakarta : JHPIEGO Jakarta: Yayasan Bina Pustaka
Diane M, Fraser. 2009. Buku Ajar Bidan Sarwono Prawirohardjo.
Myles. Jakarta : EGC Saminem, Hajjah. 2006. Kehamilan Normal.
Farrer, Helen. 2001. Perawatan Maternitas EGC.
Ed. 2. Jakarta: EGC. Smelzer,suzanne C.2001. Keperawatan
F. Gary cunningham .2005. Obstetri Williams; Medikel Bedah.Jakarta : EGC
Vol 1 Ed. 21. Jakarta: EGC Sugiyono. 2006. Statistik Untuk Penelitian.
Helen, Varney. 2006. Buku Ajar Asuhan Bandung: Al Fabeta
Kebidanan; Volume 1. Jakarta: EGC. Sulistyawati. 2009. Asuhan Kebidanan Pada
Henderson,2006.. Asuhan Keperawatan Pada Masa Kehamilan. Jakarta: Salemba
Klien Dengan Gangguan Pemenuhan Medika.
Kebutuhan Rasa Nyeri. Walsh, Linda V. 2007. Buku Ajar Kebidanan
Hidayat, A. Alimul Azis. 2010. Metode Komunitas. Jakarta: EGC.
Penelitian Kebidanan dan Teknik Wiknjosastro, Hanifa. 2006. Ilmu Kebidanan.
Analisis Data. Jakarta: Salemba Jakarta: Yayasan Bina Pustaka
Medika. Sarwono Prawiroharjo
Jimenez, sherry LM. 2000. Kehamilan yang
menyenangkan. Jakarta : Arcan.
Kusmiyati, Y.2009. Perawatan Ibu Hamil.
Yogyakarta: Fitramaya.
Manuaba, Ida Bagus Gde. 2007. Pengantar
Kuliah Obstetri. Jakarta: EGC.
Notoatmodjo, Soekidjo. 2003. Pendidikan
dan Perilaku Kesehatan. Jakarta:
Rineka Cipta.
Notoadmojo, Soekidjo. 2005. Metode
Penelitian kesehatan. Jakarta: PT
Rineka Cipta.