Anda di halaman 1dari 9

PENYAKIT JANTUNG DAN PENYAKIT PARU-PARU

OLEH :

NAMA : NAZA PRASETYA

KELAS : V B

SDN 1 SUNGAILIAT

TAHUN AJARAN 2017-2018


Penyakit Jantung

Apa itu penyakit jantung (penyakit kardiovaskuler)?

Definisi

Apa itu penyakit jantung (penyakit kardiovaskuler)?

Penyakit jantung, yang juga dikenal dengan istilah penyakit kardiovaskuler, adalah berbagai
kondisi di mana terjadi penyempitan atau penyumbatan pembuluh darah yang dapat
menyebabkan serangan jantung, nyeri dada (angina), atau stroke.

Macam-Macam Penyakit Jantung

1. Penyakit Jantung Korner

Penyakit jantung koroner adalah penyakit


pembunuh nomor satu di dunia. Penyakit ini
disebabkan oleh tersumbatnya aliran darah pada
pembuluh darah utama jantung karena adanya
penumpukan lemak dan atau kolesterol pada
dinding pembuluh darah. Plak yang terjadi karena
penumpukan lemak tersebut, biasa disebut dengan
istilah aterosklerosis, akan menghambat jalan darah, menyebabkan peradangan dan
penyempitan pada pembuluh darah yang membuat aliran darah sulit untuk masuk ke jantung.
Akibatnya jantung kekurangan pasukan darah kaya oksigen.

Gejala penyakit jantung koroner:

 Nyeri dada seperti tertimpa benda berat yang menjalar ke lengan, leher, bahu, dan rahang
bawah.
 Sesak napas, terutama setelah melakukan aktivitas berat.
 Bengkak (biasanya terjadi pada sekitar tangan dan kaki).
 Sakit kepala yang sering terjadi tanpa ada penyebab yang jelas.
 Keluar keringat berlebih padahal tidak sedang melakukan aktivitas apapun.
 Mengalami cemas berlebih.
 Nafsu makan menurun dengan disertai dengan mual dan muntah-muntah.

2. Imfark Miokard Akut (kerusakan dan kematian otot jantung)

Imfark Miokard Akut merupakan ganguan pada


jantung sebagai akibat dari penyakit jantug koroner.
Penyumbatan yang terjadi pada arteri koroner
menyebabkan otot-otot jantung tidak mendapakan
pasokan darah yang cukup, jika kondisi ini
berlangsung lama maka otot jantung akan mengalami
kerusakan bahkan ototnya bisa mati. Darah yang kaya
oksigen dan nutrisi lainnya dibutuhkan oleh otot jantung agar bisa berfungsi dan bekerja
secara normal.

3. Gagal Jantung

Ketika otot jantung tidak mendapatkan pasokan


darah yang cukup, maka fungsi kerja jantung akan
terganggu. Dikatakan “Gagal Jantung” bukan
berarti jantung berhenti berkerja, Tetapi jantung
tidak dapat berkerja dengan maksimal untuk
memompa dan mengalirkan darah keseluruh
bagian tubuh. Gagalnya jantung dalam memenuhi kebutuhan darah yang cukup dapat
mengakibatkan muncul gejala seperti nyeri dada, sesak napas, mudah lelah, pusing, detak
jantung tidak normal dan sebagainya. Penyebab gagal jantung sebagian besar karena gaya
hidup dan pola makan yang tidak sehat.
4. Kelainan Katup Jantung

Jenis penyakit jantung lainnya adalah masalah


kelainan pada katup jantung, katup jantung
berfungsi untuk mengontrol dan mengendalikan
aliran darah dalah jantung. Jenis penyakit jantung
ini dapat terjadi karena kelainan katup jantung
bawaan sejak lahir, karena infeksi virus atau bakteri pada jantung atau karena efek samping
dari pengobatan.

5. Penyakit Jantung Rematik

Penyakit jantung rematik (PJR) adalah


komplikasi yang paling ditakuti dari
demam rematik. Istilah ” penyakit
jantung rematik ” mengacu pada
kerusakan katup jantung kronis bisa
berupa penyempitan atau kebocoran,
terutama pada katup mitral yang dapat terjadi setelah seseorang mengalami demam rematik
akut. Kerusakan katup ini akhirnya dapat menyebabkan gagal jantung. Banyak pendapat yang
menyatakan penyebab penyakit jantung rematik adalah reaksi dari autoimun sebagai reaksi
dari penyakit demam rematik.
Penyakit Paru-paru dan Gejalanya

Selain jantung, paru-paru adalah salah satu organ yang sangat vital di dalam tubuh
manusia Paru-paru merupakan organ pernapasan yang berhubungan dengan sistem peredaran
darah, fungsi paru-paru sendiri adalah sebagai tempat pertukaran oksigen dengan
karbondioksida dalam darah. Akan tetapi jika Anda tidak menjaga kesehatan paru-paru Anda,
Anda dapat terserang penyakit. Berikut ini macam-macam masalah pada paru-paru beserta
gejala, pencegahan dan solusinya, semoga dapat membantu atau setidaknya dapat memberi
pelajaran bagi kita semua untuk mendeteksi kesehatan paru-paru kita.

Macam-macam Penyakit Paru-paru dan Gejalanya


1. Tuberkulosis (TBC)

 Penyebab
Penyakit ini dapat menular melalu percilan ludah
pada saat penderita bersin atau batuk. Penyakit TBC
ini Penyababnya adalah bakteri Mycobacterium
tuberculosis.

 Gejala
Gejalanya Adalah batuk berdahak lebih dari 3
minggu, dan juga dapat disertai batuk berdarah.
Selain itu penderiata Akan megalami demam pada sore dan pagi hari, dan pada saat
malam akan berkeringat. Nafsu makanpun akan menurun.
 Pencegahan dan solusi
Jika keluarga atau taman Anda menagalami gejala diatas, sebaiknya segera periksakan
kedokter untuk mengetahui apakah penyakit yang menyerag adalah TBC. Kerena
sebagian orang menganggap batuk sebagai penyakit yang sepele.

2. Kanker Paru-paru

 Penyebab
Kenker merupakan penyakit yang
mematikan, bahkan kanker merupakan
penyebab kematain terbesar dari pada
penyakit lain. Penyebabnya adalah asap
rokok yang banyak mengadung zat
beracun, asapa rokok merupakan
penyebab utama kanker paru-paru. Bukan hanya perokok aktif saja yang dapat terkena
kanker paru-paru akan tetapi perokok pasif juga mempunyai resiko terserang kanker
paru-paru, bahkan persentasenya lebih besar dibanding dengan perokok aktif, karena
perokok pasif menghirup langsung asap yang dikelurkan perokok aktif. Selain itu
kanker paru-paru dapat disebabkan oleh radiasi radio aktif, stres dan bahan kimia
beracun.

 Gejala
Sakit pada dada, batuk berah, batuk, sesak napas, berat badan menurun, mudah lelas.
Ini merupakan gejala-gejalanya. Tetapi seperti pada jenis kanker lainnya, gejala
umumnya baru terlihat apabila kanker sudah tumbuh besar atau telah menyebar.

 Pencegahan dan solusi


Makan makanan yang mengandung antioksidan yang dapat mencegah tumbuhnya sel
kanker dan hindari rokok dan asap rokok.
3. Bronkitis

 Penyebab
Penyakit ini merupakan peyakit
peradangan pada bronkus (saluran yang
membawa udara menuju paru-paru).
Penyebabnya bisa dikaranakan infeksi
bakteri, kuman, atau virus. Penyebab
lainnya adalah debu, asap rokok, atau
polutan udara.

 Gejala
Gejala yang ditimbulkan dari penyakit ini adalah batuk disertai dengan demam dan
dahak berwarna kuning jika penyebabnya adalah infeksi kuman. Sedangkan jika
sudah kronis dapat terjadi batuk berdahak serta sesak napas selama berbulan-bulan
bahkan bisa beberapa tahun.

 Pencegahan dan solus


Tingkatkan daya tahan tubuh Anda dengan mengonsumsi makanan seperti sayur dan
buah-buahan. Sedangkan untuk menghentikan bronkitis kronis hentikan kebiasaan
merokok Anda dan juga hindari asap rokok agar tidak menjadi perokok pasif.

4. Emfisema

 Penyebab
Emfisema disebabkan oleh hilangnya keelastisan
alveolus. alveolus adalah gelembung-gelembung
yang ada dalam paru-paru. Penderita penyakit ini
volume paru-parunya lebih besar dibanding
dengan orang yang normal. Asap rokok dan
kekurangan enzim Alfa-1 adalah penyebab
utamanya.

 Gejala
Sesak napas dalam waktu yang lama dan tidak dapat diatasi dengan obat yang
digunakan penderita asma, nafsu makan menurun dan berat badanpun menurun.
 Pencegahan dan solusi
Menghindari rokok dan asap rokok adalah langkah terbaik untuk mencegah penyakit
ini

5. Asma

 Penyebab
Asma disebabkan oleh penyempitan sementara
pada saluran pernapasan yang menebabkan
penderita sulit untuk bernapas. Penyempitan ini
terjadi pada pembuluh tenggorokan. Penyakit
ini juga bisa dari faktor keturunan, perubahan
suhu, debu, dan kelembaban, gerak badan yang
berlebih atau ketegangan emosi. Walau
serangan sesak napas dapat hilang sendiri, tetapi serangan berat bila tidak ditangani
dapat menyebabkan kematian karena penderita tidak dapat bernapas.

 Gejala
Sulit bernapas disertai suara mengi.

 Pencegahan dan solusi


Hindari hal-hal yang dapat menyebabkan alergi pada penderita sehingga terjadi
serangan asma.

6. Pneumonia

 Penyebab
Pneumonia adalah infeksi jaringan paru
(parenkim) yang disebabkan oleh virus, bakteri,
atau jamur. Umumnya disebabkan oleh bakteri
bakteri Mycoplasma pneumoniae. dan
streptokokus (Streptococcus)

 Gejala
Batuk berdahak, dahak berwarna kuning dan
kental, sesak napas disertai dengan demam dan
sakit pada dada
 Pencegahan dan solusi
Jaga daya tahan tubuh dan kebersihan.. Biasakan untuk mencuci tangan, berolahraga
secara teratur dan makan makanan bergizi.

Untuk menjaga kesehatan paru-paru Anda, Anda dapat mengikuti tips-tips berikut Seperti
dilansir dari mindbodygreen.com

Mengurangi paparan zat klorin

Zat klorin bukan hanya berasal dari makana yang kita konsumsi sehari-hari, tapi juga dapat
berasal dari udara yang kita hirup. Zat klorin banyak terbapat dikolam renang air keran
(PDAM). Jadi untuk mengurangi klorin Anda dapat memansang filter pada keran dirumah
Anda.

Kurangi makanan pencetus lendir

Kurangi makanan yang banyak mengandung gula seperti coklat. Karana makanan pencetus
lendir dapat mengurangi kapasitas yang disimpan dalam paru-paru. Selain makanan yang
banyak mengandung banyak gula makanan yang mengandung bahan kimia juga dapat
menjadi penyebabnya.

Hindari makanan dan minuman dingin

Jaringan paru-paru sangat sensitif terhadap sesuatu yang dingin. Oleh karena itu sebaiknya
Anda mengurangi konsumsi makanan dingin

Mengurangi stres

Menurut Louise Hay, seorang penulis buku berjudul Heal Your Body, paru-paru sangat
terkait dengan keadaan emosi Anda. Apabila Anda mengalami depresi, ketakutan, dan
kesedihan maka akan berdampak buruk bagi kesehatan paru-paru Anda.

Mengoptimalkan bernapas dengan hidung

Filter yang terdapat di dalam rongga hidung akan membantu menyaring, melembabkan, dan
menghangatkan udara yang Anda hirup. Dengan bernapas melalui hidung, maka udara yang
dihirup akan tersaring lebih bersih.

Anda mungkin juga menyukai