I. IDENTITAS
Satuan pendidikan : SMA
Mata pelajaran : Kimia
Kelas/semester : XI/I
Materi pokok : Hidrokarbon
Sub Materi Pokok : Kekhasan Atom Karbon
Alokasi waktu : 1 JP (45 Menit)
1
III. KOMPETENSI DASAR
3.1 Menganalisis struktur dan sifat senyawa hidrokarbon berdasarkan kekhasan
atom karbon dan golongan senyawanya.
4.1 Membuat model visual berbagai struktur molekul hidrokarbon yang
memiliki rumus molekul yang sama
IV. INDIKATOR
3.1 Mendeskripsikan kekhasan atom karbon dalam senyawa karbon
3.2 Membedakan atom C primer, sekunder, tertier dan kuarterner.
3.3 Mengelompokkan senyawa hidrokarbon berdasarkan kejenuhan ikatan
V. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari materi ini , siswa mampu :
3.1.1 Menjelaskan kekhasan atom karbon dalam senyawa karbon.
3.2.1 Menentukan atom C primer, sekunder, tertier dan kuarterner.
3.2.2 Menjelaskan perbedaan atom C primer, sekunder, tertier, dan kuanterner.
3.3.1 Mengelompokkan senyawa hidrokarbon berdasarkan kejenuhan ikatan.
2
Kecenderungan atom karbon dapat berikatan dengan atom karbon lain
memungkinkan terbentuknya senyawa karbon dengan berbagai struktur
(membentuk rantai panjang atau siklik). Hal inilah yang menjadi ciri khas
atom karbon.
3
c. Atom karbon tersier (dilambangkan dengan 30) adalah atom-atom karbon
yang mengikat tiga atom karbon tetangga.
Jadi, berikut ini secara singkat jenis-jenis nama atom karbon yang
berikatan dengan atom karbon lainnya:
3. Klasifikasi Hidrokarbon
Pada dasarnya, senyawa karbon dapat digolongkan ke dalam senyawa
hidrokarbon dan turunannya. Senyawa turunan hidrokarbon adalah senyawa
karbon yang mengandung atom-atom lain selain atom karbon dan hidrogen,
seperti alkohol, aldehida, protein, dan karbohidrat. Ditinjau dari cara berikatan
karbon-karbon, senyawa hidrokarbon dapat dikelompokkan menjadi dua
bagian besar yaitu alifatik dan siklik.
4
Senyawa hidrokarbon alifatik, yaitu senyawa hidrokarbon yang
membentuk rantai karbon dengan ujung terbuka, baik berupa rantai lurus atau
bercabang. Senyawa alifatik dibedakan menjadi senyawa hidrokarbon jenuh,
merupakan senyawa hidrokarbon yang berikatan kovalen tunggal. Contohnya,
senyawa alkana. Serta senyawa hidrokarbon tidak jenuh, merupakan senyawa
hidrokarbon yang berikatan kovalen rangkap dua atau rangkap tiga.
Contohnya alkena dan alkun. Sedangkan senyawa hidrokarbon siklik, yaitu
senyawa hidrokarbon dengan ujung rantai karbon tertutup.
5
X. LANGKAH KEGIATAN
Pertemuan 1
Model
Rincian Kegiatan Alokasi Waktu Sikap
Pembelajaran
Kegiatan Pendahuluan
Fase Siswa memberikan salam dan berdoa sebelum kegaitan 1’ Religius
Pendahuluan pembelajaran dimulai
Siswa melaporkan absensi kehadiran kelas kepada guru Tanggungjawab dan
disiplin
(Motivasi) 1’ Kemampuan
Siswa mengamati gambar orang membakar sate dan kayu serta berkomunikasi,
lambang unsur C, dan H berfikir, dan disiplin
6
“Pernahkah kalian membakar sate? Apa yang terjadi jika daging
sate tersebut terlalu lama dibakar?”
Jawaban:
Menjadi gosong
Bensin
7
LPJ
8
(Apersepsi) 2’
Siswa menjawab pertanyaan guru mengenai atom karbon
“Siapa yang tau simbol C menandakan unsur apa dalam
tabel sistem periodik?”
Jawaban:
Unsur Karbon
9
Siswa membacakan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Disiplin dan
pada pertemuan ini bertanggungjawab
Kegiatan Inti
Fase Open-ended 1. Materi Kekhasan Atom Karbon 5’ Kemampuan
Siswa mengamati gambar dan menjawab pertanyaan guru berkomunikasi dan
bertanggungjawab
10
diungkapkan mengenai atom karbon?
Jawaban:
Atom karbon dapat berikatan dengan atom karbon lain,
dapat berikatan rangkap 1, 2 dan 3
11
Berikatan membentuk rantai panjang atau siklik
12
Siswa menentukkan atom C primer, sekunder, tertier dan Aktif berpartisipasi,
kuarterner kemampuan
mengkomunikasikan
3. Klasifikasi Hidrokarbon 5’ Bertanggungjawab,
disiplin
13
Senyawa hidrokarbon alifatik
Jawaban:
Senyawa hidrokarbon alifatik, yaitu senyawa hidrokarbon
yang membentuk rantai karbon dengan ujung terbuka, baik
berupa rantai lurus atau bercabang
14
Bagaiamana dengan ini? Apa yang membedakan keduanya?
15
golongan alifatik dengan ujung rantai karbon tertutup.
Kegiatan Penutup
Fase Closure 1. Siswa menyimpulkan apa yang telah dipelajari hari itu 5’ Bertanggungjawab,
(apakah sesuai dengan tujuan pembelajaran) secara tertulis disiplin
maupun lisan.
2. Siswa mengerjakan tes untuk menguji pemahaman mereka 7’ Disipilin, jujur, dan
mengenai hidrokarbon bertanggungjawab
Fase Aplikasi Siswa menjawab pertanyaan mengenai minyak bumi, besin, dan 5’
16
sebagainya pada sesi motivasi.
Tugas
Siswa mencari dan meringkas informasi mengenai alkana, alkuna, dan alkena berserta sifat fisik dan jenis
reaksinya.
17
XI. PENILAIAN
1. Penilaian Pengetahuan
Jenis Penilaian : Tes Tulis
Bentuk Penilaian : Soal Pilihan Ganda
2. Penilaian Sikap
Jenis Penilaian : Non tes
Bentuk Penilaian : Lembar Observasi Penilaian Sikap
XII. LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1 : Penilaian Aspek Pengetahuan
Lampiran 2 : Penilaian Aspek Sikap
Lampiran 3 : Sturktur Makro Materi Hidrokarbon
Lampiran 4 : Peta Konsep Materi Hidrokarbon
Lampiran 5 : Slide Power Point
18
LAMPIRAN 1 PENILAIAN ASPEK PENGETAHUAN
LEMBAR PENILAIAN PENGETAHUAN
Nama:
Kelas :
1. Ketika roti dibakar terlalu lama, akan menghasilkan kerak berwarna hitam.
Hal tersebut karena roti mengandung unsur ….
A. Fosfor
B. Hidrogen
C. Karbon
D. Nitrogen
E. Oksigen
2.
Atom karbon sekunder ditunjukkan oleh nomor ….
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
A. 2, 4, 1
B. 1, 2, 2
C. 4, 2, 2
D. 2, 2, 4
E. 2, 1, 4
19
4. Ikatan antara atom C dan H adalah ….
A. ionik
B. kovalen tunggal
C. kovalen rangkap dua
D. kovalen rangkap tiga
E. rangkap
20
C. hanya memiliki ikatan rangkap
D. hanya memiliki ikatan tunggal
E. memiliki ikatan tunggal dan rangkap
10. Hidrokarbon ada yang jenuh dan tidak jenuh. Yang dimaksud ikatan jenuh
dalam ikatan antar karbon adalah…
A. Ikatan tunggal
B. Ikatan tunggal dan rangkap 2
C. Ikatan tunggal dan rangkap 3
D. Ikatan tunggal, rangkap 2, dan 3
E. Ikatan rangkap 2 atau 3
21
RUBRIK PENILAIAN ASPEK PENGETAHUAN
Jenjang
Nomor
No Tujuan Pembelajaran Kognitif
Soal
Soal
1. 1 C3
3.1.1 Menjelaskan kekhasan atom karbon 4 C1
dalam senyawa karbon. 8 C3
9 C1
2. 3.2.1 Menentukan atom C primer, sekunder,
2 C3
tertier dan kuarterner.
3. 3.2.2 Menjelaskan perbedaan atom C primer,
3 C3
sekunder, tertier, dan kuanterner.
4. 3.3.1 Mengelompokkan senyawa hidrokarbon 5 C3
berdasarkan kejenuhan ikatan. 6 C3
7 C1
10 C1
No.
Jawaban F.
Keterangan:
A B C D E
1.
G. : Jawaban yang benar
: Jawaban yang salah
2. H.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
22
LAMPIRAN 2 PENILAIAN ASPEK SIKAP
Mata Pelajaran :
Materi Pembelajaran :
Kelas :
Religius
Kehadiran
Kesiapan mengikuti pembelajaran
Bertanya
Berpendapat
Menghargai pendapat orang lain
Memberikan kesempatan orang lain untuk
berpendapat
Kondusif
Kerjasama
Pengumpulan tugas
TOTAL NILAI
Keterangan:
IYA : bernilai 1
TIDAK : bernilai 0
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟
%𝐾𝑒𝑡𝑒𝑟𝑐𝑎𝑝𝑎𝑖𝑎𝑛 = 𝑥 100%
𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙
Observer
……………………….
23
RUBRIK PENILAIAN SIKAP
No Aspek Rubrik
4 : Selalu memulai pelajaran dengan menjawab salam dan
membaca basmallah dan menutup pelajaran dengan
menjawab salam dan membaca hamdalah tanpa diingatkan
guru
3 : Memulai pelajaran dengan menjawab salam dan membaca
basmallah dan menutup pelajaran dengan menjawab salam
1 Religius dan membaca hamdalah jika diingatkan guru
2 : Memulai pelajaran denga nmenjawab salam dan membaca
basmallah dan tidak menutup pelajaran dengan menjawab
salam dan membaca hamdalah
1 : Tidak memulai pelajaran dengan menjawab salam dan
membaca basmallah dan menutup pelajaran dengan
menjawab salam dan membaca hamdalah
4 : Datang tepat waktu
3 : Terlambat 5 menit
2 Kehadiran
2 : Terlambat 7 menit
1 : Terlambat 10 menit
4 : Alat dan bahan belajar tersedia lengkap
3 : Bahan belajar tersedia lengkap tapi tidak menyediakan alat
Kesiapan mengikuti
3 belajar
pembelajaran
2 : Alat dan bahan belajar kurang lengkap
1 : Tidak membawa alat dan bahan belajar
4 : Lebih dari dua kali mengajukan pertanyaan yang sesuai
konteks, dan sistematis.
3 : Dua kali mengajukan pertanyaan yang sesuai konteks, dan
4 Bertanya sistematis.
2 : Satu kali mengajukan pertanyaan yang sesuai konteks, dan
sistematis.
1 : Tidak pernah mengajukan pertanyaan yang sesuai konteks,
24
dan sistematis
4 : Selalu mengungkapkan ide dengan tenang, sesuai konteks,
dan berfikir logis
3 : Dua kali mengungkapkan ide dengan tenang, sesuai
konteks, dan berfikir logis.
5 Berpendapat
2 : Satu kali mengungkapkan ide dengan tenang, sesuai
konteks, dan berfikir logis.
1 : Tidak pernah mengungkapkan ide dengan tenang, sesuai
konteks, dan berfikir logis
4 : Selalu menghargai pendapat orang lain dengan santun dan
berfikir logis.
3 : Sering menghargai pendapat orang lain dengan santun dan
Menghargai
6 berfikir logis.
pendapat orang lain
2 : Hanya sekali saja menghargai pendapat orang lain dengan
santun dan berfikir logis
1 : Menghargai pendapat orang lain dengan tidak santun.
4 : Memberi kesempatan orang lain mengajukan pendapat
setelah dia berpendapat
Memberi kesempatan 3 : Kadang-kadang mau memberikan kesempatan orang lain
7 orang lain untuk berpendapat
berpendapat 2 : Dua kali memberikan kesempatan orang lain berpendapat
1 : Hanya satu kali saja memberikan kesempatan orang lain
berpendapat
4 : Tertib dan fokus dalam PBM
3 : Tertib tetapi tidak fokus dalam PBM
8 Kondusif
2 : Tidak tertib tetapi fokus dalam PBM
1 : Tidak tertib dan tidak fokus dalam PBM
4 : Selalu bersedia membantu teman yang menghadapi
kesulitan belajar dan dapat berbagi tugas dalam kelompok.
9 Kerjasama 3 : Sering bersedia membantu teman yang menghadapi
kesulitan belajar dan dapat berbagi tugas dalam kelompok.
2 : Kadang-kadang bersedia membantu teman yang
25
menghadapi kesulitan belajar dan dapat berbagi tugas dalam
kelompok.
1 : Tidak pernah bersedia membantu teman yang menghadapi
kesulitan belajar dan dapat berbagi tugas dalam kelompok.
4 : Sesuai prosedur dan tepat waktu
3 : Tidak sesuai prosedur dan tepat waktu
10 Pengumpulan tugas
2 : Sesuai prosedur dan terlambat
1 : Tidak sesuai prosedur dan terlambat
26
LAMPIRAN 3 STRUKTUR MAKRO MATERI HIDROKARBON
HIDROKARBON
Klasifikasi Hidrokarbon
Jenuh Alkana
Alisiklik
Aromatik
Isomer
Stuktur
Ruang
Posisi
Reaksi-reaksi Hidrokarbon
Substitusi
Eliminasi
Adisi
27
Pembakaran/Oksidasi
LAMPIRAN 4 PETA KONSEP MATERI HIDROKARBON
28
LAMPIRAN 5 SLIDE POWER POINT
29