PEDOMAN TEKNIS PENYUSUNAN

TUGAS AKHIR HASIL KARYA BELAJAR DAN BERLATIH

[DIPROSES PENUNTASANNYA OLEH PP MULAI 4 DESEMBER 2017 SAMPAI 31 DESEMBER 2017]
MAGISTRA UTAMA
ANGKATAN XXII TAHUN PROGRAM 2017/2018

Guna mendorong dan melatih setiap Peserta Program untuk menghasilkan Karya Belajar dan
berlatih dari materi-materi yang telah diperoleh, maka setiap PP WAJIB untuk menyelesaikan
Tugas Akhir Hasil Karya Belajar dan Berlatih Peserta Program sekaligus dilampirkan dengan
Contoh Wujud hasil karya nyata belajar dan berlatih (dapat dilakukan secara berkelompok)
sesuai dengan dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Tugas Akhir Hasil Karya Belajar dan Berlatih adalah kegiatan peloporan secara ilmiah atas
hasil belajar dan berlatih Peserta Program yang WAJIB dibuat oleh Peserta Program (bisa
secara berkelompok maksimal 3 PP), sebagai salah satu Mata Keterampilan dengan bobot 3
(Tiga) SPB, SEKALIGUS DILAMPIRKAN DENGAN WUJUD NYATA HASIL KARYA BELAJAR UNTUK
DIPAMERKAN, DI SHOW-UPKAN SEKALIGUS SEBAGAI BUKTI OTENTIK, ATAS HASIL KARYA
NYATA DALAM KEGIATAN BELAJAR DAN BERLATIH YANG BISA DIPASANG DI RUANG GALLERI
KARYA ATAUPUN DI LAB KEAHLIAN.
2. Penilaian terhadap Tugas Akhir Karya Belajar dan Berlatih dilakukan langsung disaat konsultasi
sehingga tidak ada UJIAN TERJADWAL KHUSUS. Hal ini berarti pembimbing secara otomatis
sebagai penguji selama proses pembimbingan berlangsung sampai penjilidan. Setiap
Kelompok akan mendapatkan Kartu Lembar Konsultasi Tugas Akhir, yang WAJIB dibawa pada
saat konsultasi TA.
3. Pembimbing harus mendalami naskah Tugas Akhir Hasil Karya Belajar dan Berlatih yang
dibuat oleh peserta baik materi inti/isi naskah maupun sistematika penulisan dan memberikan
pertanyaan-pertanyaan kepada peserta didik untuk mengetahui kemampuan dan penguasaan
peserta didik atas naskah Hasil Karya Belajar dan Berlatih yang disusun.
4. Penilaian Tugas Akhir Hasil Karya Belajar dan Berlatih (TA) meliputi:
a. Pemahaman Konsep. e. Proses Konsultasi.
b. Penguasaan Materi Tulisan. f. Kedalaman Kajian.
c. Ketertiban dalam Penulisan. g. Kualitas Isi Naskah.
d. Kecakapan. H. Kreativitas dari hasil karya yang dibuat.
5. Peserta dinyatakan telah selesai menyusun Tugas Akhir Hasil Karya Belajar dan Berlatih, jika
telah mendapatkan lembar pengesahan dari Pembimbing, Kabag DIKLAT, Kabag TU, dan
Manajer, dengan syarat:
a. Telah menyelesaikan Tugas Akhir Hasil Karya Belajar dan Berlatih.
b. Telah melunasi semua biaya pendidikan dan pelatihan (paraf KTU).
c. Telah menuntaskan semua tanggungan akademik (paraf Kabag. DIKLAT).
6. Naskah Tugas Akhir Hasil Karya Belajar dan Berlatih ditulis dalam kertas A4 dengan
menggunakan jenis font standar (Times New Roman) dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Batas kiri: 4 cm. e. Ukuran Spasi: 1,5.
b. Batas kanan: 3 cm. f. Ukuran font: 12.
c. Batas atas: 3 cm. g. Perataan Naskah: Rata Kiri.
d. Batas bawah: 3 cm.
7. Untuk Tugas Akhir Hasil Karya Belajar dan Berlatih, judul yang akan dikaji/ditulis harus
relevan dengan mata keterampilan/satuan ketrampilan keahlian program dan belum pernah
dibuat oleh peserta program tahun sebelumnya (judul dan tempat penelitian sama.
8. Sistematika penulisan Tugas Akhir Hasil Karya Belajar dan Berlatih diatur sebagai berikut:
1) BAGIAN AWAL, meliputi:
a). Cover luar; Berisi: 1). Judul Tugas Akhir, 2). Tugas Akhir Hasil Karya Belajar dan Berlatih,
3). Tulisan; “Diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan kelulusan …”, 4) Nama
Penyusun dan NIPP, 6) Tulisan Magistra Utama, Program Keahlian dan tahun
pembuatan.
b).Cover Dalam; isi sama dengan cover luar.
c). Lembar Pengesahan; Berisi; 1). Tulisan; Tugas Akhir Hasil Karya Belajar dan Berlatih ini
telah dibimbing dan diperiksa pada tanggal ______”. 2). Tanggal Pengesahan, 3).
Tanda Tangan Pembimbing, Kepala Bagian DIKLAT, dan Manajer.
d).Motto; berisi kata mutiara, ayat al qu’ran, hadits, dan lain-lain dan persembahan.
e). Kata Pengantar; berisi penjelasan singkat penulis tentang penulisan Tugas Akhir Hasil
Karya Belajar dan Berlatih, ungkapan syukur dan ucapan terima kasih kepada pihak-
pihak yang telah membantu penulisan Tugas Akhir Hasil Karya Belajar dan Berlatih.
f). Kata Pengantar; berisi penjelasan singkat penulis tentang penulisan Tugas Akhir Hasil
Karya Belajar dan Berlatih, ungkapan syukur dan ucapan terima kasih kepada pihak-
pihak yang telah membantu penulisan TA.
g). Daftar Isi; berisi nomor masing-masing pokok dan sub pokok bahasan.
2) BAB I: PENDAHULUAN, berisi:
a). Latar Belakang; berisi tentang rasionalisasi dan alasan/uraian ilmiah kenapa penulis
mengambil judul yang ditentukan.
b).Rumusan Masalah; adalah rincian atau detailisasi dari pokok-pokok masalah sesuai
dengan judul yang diangkat dan akan dibahas dalam penulisan Tugas Akhir Hasil Karya
Belajar dan Berlatih. Dibuat dalam kalimat tanya seperti: Bagaimanakah, mengapa,
apakah, dan lain-lain.
c). Tujuan; adalah target penulisan yang ingin dicapai oleh penulis. Tujuan harus selalu
mengacu pada rumusan masalah yang diangkat/dibuat oleh penulis.
Contoh:
Jika rumusan masalahnya tertulis seperti kalimat berikut:
1. Bagaimanakah pola seleksi pegawai yang diterapkan oleh PT. Intan Jati Klaten?.
Maka kalimat yang ditulis dalam tujuan sebagai berikut:
2. Untuk mengetahui pola seleksi pegawai yang diterapkan oleh PT. Intan Jati Klaten?.
3) BAB II TINJAUAN PUSTAKA
Berisi tentang referensi yang digunakan dalam penulisan Tugas Akhir.
4) BAB III: PEMBAHASAN
Berisi ulasan atau perbandingan atas rumusan masalah yang diangkat secara teori
maupun praktek yang diterapkan oleh perusahaan dan setiap pembahasan dari rumusan
masalah harus mengacu referensi atau literatur yang sesuai/relevan.
5) BAB IV: PENUTUP
1). Kesimpulan; berisi tentang ringkasan akhir tentang point-point rumusan masalah
yang dibahas. Kesimpulan harus mengacu pada pembahasan.
2). Saran; berisi saran perbaikan penulis atas masalah yang dibahas.
7). DAFTAR PUSTAKA
Berisi literatur baik buku, jurnal, majalah, dan lain-lain yang digunakan oleh penulis
dalam membahas rumusan masalah yang diangkat.
8). LAMPIRAN
 Berisi data-data mentah/awal (baik berupa tabel, transaksi, kuitansi, faktur, dan lain-lain)
dari perusahaan yang dijadikan bahan kajian, dokumentasi-dokumentasi, profil
perusahaan, dan biodata lengkap penulis.
9. Sistematika penulisan Tugas Akhir Hasil Karya Belajar dan Berlatih terdiri dari:
a. BAGIAN AWAL
b. BAB I: PENDAHULUAN
c. BAB II: TINJAUAN PUSTAKA
d. BAB III PEMBAHASAN
e. BAB III: PENUTUP
f. DAFTAR PUSTAKA
g. LAMPIRAN-LAMPIRAN
10. Penulisan Tugas Akhir Hasil Karya Belajar dan Berlatih harus mendapatkan bimbingan dari
pembimbing minimal 4 kali bimbingan.
11. Peserta Program harus sudah meyelesaikan judul Tugas Akhir Hasil Karya Belajar dan Berlatih,
sebelum mengikuti Ujian AKhir Periode 1 (UAP) dan sebelum berangkat magang dan nilai dari
Tugas Akhir Hasil Karya Belajar dan Berlatih dimumkan oleh Kabag DIKLAT selambatnya 16
Desember 2015 .
12. Isi Tugas Akhir Hasil Karya Belajar dan Berlatih minimal 25 halaman, terhitung dari BAB I
(Pendahuluan) sampai BAB III (Penutup).
13. Naskah Tugas Akhir Hasil Karya Belajar dan Berlatih dijilid dengan menggunakan hard cover,
dengan ketentuan sebagai berikut:
1). Judul yang ada di Hard Cover sama dengan judul yang ada di cover luar dan dalam (lihat
format).
2). Punggung cover (pinggir cover) ditulis nama penulis, judul Tugas Akhir Hasil Karya Belajar
dan Berlatih dan tahun penulisan.
3). Warna Cover TA diatur sebagai berikut:
a). INF-DW: warna merah hati, e). HTL-PAR: warna biru muda,
b). DES-AN: warna merah hati, f). AKT- KEU: warna hitam,
c). SKR-ADM: warna kuning muda, g). OTO: warna coklat muda.
d). MED-ARS: warna putih,
14. Antar bab diberi pembatas dengan mengunakan kertas warna, dengan ketentuan sebagai
berikut:
1). INF-DW & DES-AN : Warna Merah Muda.
2). SKR-ADM & OTO: Warna Kuning Muda.
3). AKT- KEU & HTL-PAR: Warna Hijau Muda.
4). MED-ARS : Warna Biru muda.
15. Teknis Penulisan Tugas Akhir Hasil Karya Belajar dan Berlatih, diatur sebagai berikut:
1). Penomoran Halaman:
 Ditulis Pada bagian bawah tengah pada setiap awal BAB.
 Ditulis pada bagian atas kanan pada halaman berikutnya.
 Ditulis dengan menggunakan huruf romawi kecil mulai lembar persetujuan s.d daftar
isi
2). Konsistensi Penggunaan Numbering:
a). Multi Level.
Hanya menggunakan Angka Latin, tidak boleh pakai (menggunakan) huruf atau Angka
Romawi.
Menggunakan pemisah titik (.), dan di akhir Numbering tanpa titik. Contohnya: 1.2.2
b). Penomoran Tunggal.
Level 1: Angka Romawi diikuti titik (I., II., III., IV., ...)
Level 2: Huruf Kapital diikuti titik (A., B., C., D., ...)
Level 3: Angka Latin diikuti titik (1., 2., 3., 4., ...)
Level 4: Huruf (kecil) diikuti titik (a., b., c., d., ...)
Level 5: Angka Latin diikuti kurung tutup (1), 2), 3), 4), ...)
Level 6: Huruf (kecil) diikuti kurung tutup (a), b), c), d), ...)
Level 7: Angka Latin dalam kurung ((1), (2), (3), (4), ...), dan seterusnya.
Tidak diperkenankan menggunakan numbering gabungan!!!
3). Penulisan Tanda Baca, Operator, dan Karakter Khusus, diatur sebagai berikut:
a). Tanda baca: titik(.), koma (,), titik koma (;), titik dua (:), tanda tanya(?), tanda seru (!),
kurung tutup ()) ditulis bergandengan dengan kata sebelumnya, dan diberi 1 (satu)
spasi untuk kata berikutnya.
a) Tanda petik tunggal (‘), tanda petik ganda, tanda kurung buka ((), karakter “masing-
masing” (@), persen (%), diberi spasi sebelumnya dan bergandengan dengan kata
berikutnya.
c). Tanda Operasi (Operator): penjumlahan (+), pengurangan (-), perkalian (x),
pembagian (: atau /), sama dengan (=), lebih besar dari (>), lebih kecil dari (<),
termasuk penggunaannya pada non operasi (misalnya operasi pengurangan untuk
tanda sambung) ditulis tanpa spasi sebelum dan sesudah tanda operasi tersebut.
d). Tanda (karakter) mata uang ditulis tanpa diikuti titik. Contohnya Rp, $, dan lain-lain.
 4). Penggunaan Huruf Kapital yaitu: 1). Awal kalimat, 2). Awal kata sub judul atau judul, 3).
Awal nama kota (tempat), 4). Nama orang, nama negara, dll, 5). Awal nama jabatan yang
diikuti nama orang, 6). Kata penunjuk: Anda, Bapak, Ibu, Saudara di dalam kalimat.
5). Pembuatan Paragraf; Tiap paragraf mengandung satu pikiran utama (boleh lebih dari satu
pikiran penjelas) dan Hindari paragraf yang hanya terdiri dari satu kalimat.
6). Penggunaaan kata/istilah non bahasa Indonesia: Kata dari bahasa asing atau daerah
dihindari, kecuali terjemahan atau tafsirannya sulit. Sebaiknya kata/istilah dari
terjemahan/tafsiran diikuti (tulis dalam kurung) bahasa asli. Kata dari bahasa asing atau
daerah yang terpaksa harus ada ditulis dengan cetak miring.
7). Penulisan kalimat kutipan diatur sebagai berikut:
a). Penulisan kalimat diawali dan diakhiri dengan tanda kutip (“.....”).
b). Jarak antar baris 1 spasi.
c). Diakhiri dengan footnote.
d). Pengetikan kalimat kutipan masuk 5 ketukan ke dalam.
Contoh:
“Menurut Prof. Dr. Sitompul, Manajemen diartikan sebagai ilmu dan seni
merencanakan, mengorganisasi, ..... untuk mencapai tujuan yang ditetapkan”. 1
8). Aturan Penulisan “di” dan “ke”.
Kata hubung “di” dan ”ke” Dipisah jika kata berikutnya menunjukan tempat contoh : di
Masjid, di Perusahaan, ke Sekolah. Kata hubung “di” dan “ke” Tidak Dipisah Jika kata
berikutnya menunjukkan kata kerja, contoh: dimakan, dilempar.
9). Penulisan spasi antar kata.
Setelah titik dan koma wajib spasi. Dan huruf awal kata berikutnya harus huruf besar jika
titik dan huruf kecil jika koma.
10). Penulisan kata dalam kurung.
Penulisan kata dalam kurung tidak boleh menggunakan spasi:
Contoh : ( magang ) ini penulisan salah yang benar (magang) tidak ada spasi.
11). Pengulangan Kata.
Kata yang diulang harus dihubungkan dengan tanda minus “-“ dan tidak boleh ada spasi.
Contoh: ”masing – masing“ (salah karena ada spasi), ”masing masing”(salah karena tidak
ada tanda minus) yang benar adalah “masing-masing“.
12). Penulisan kata dalam tanda petik.
Seperti halnya dalam kata kurung, kata yang diapit dalam tanda petik baik petik ganda
maupun tunggal tidak boleh menggunakan spasi.
Contoh: “ aku” atau ’ aku ’ kedua contoh ini salah karena menggunakan spasi, yang benar
adalah “aku” atau ’aku’.

Demikian pedoman ini diterbitkan sebagai standar acuan minimal dalam penyusunan Tugas Akhir
Hasil Karya Belajar dan Berlatih. Terimakasih.

Madiun, 27 November 2017

Kabag Diklat Manajer,

Mela Dwi Paramita, S.Pd Suratno, S.Pd