i N far KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA ; DIREKTORAT JENDERAL ‘e. PEMBANGUNAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA. Jl. TMP Kalibata No, 17 Jakarta Selatan 12740, Telp. 021-78172244 Fax. 021-7972242 ww kemendesa.go.id Nomor — : 2004 /premap. 1/4/2019 Jakarta, 4 November 2017 Sifat : Segera Lampiran : 1 (satu) bundel Hal Pemanfaatan Sistem Informasi Pembangunan Desa P3MD Kepada Yth. Kepala Dinas PMD Provinsi (daftar terlampir) di- Tempat Dalam rangka pemantauan (monitoring) dan evaluasi pengelolaan dana desa secara terintegrasi dan kontinyu pada Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD), Kementerian Desa, PDT dan Transmigrasi telah mengembangkan Sistem Informasi Pembangunan Desa (SIPEDE). Sehubungan dengan ketersediaan SIPEDE tersebut, dengan hormat kami sampaikan hal-hal sebagai berikut 1, SIPEDE merupakan sistem resmi_yang diluncurkan oleh Kementerian Desa, PDT dan Transmigrasi_khususnya melalui Direktorat Jenderal Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (Ditjen PPMD), dengan alamat website: sipede.ppmd.kemendesa.go.id; 2. SIPEDE dikembangkan dengan tujuan utama untuk memperoleh data dan informasi pengelolaan dana desa dan APB Desa secara cepat dan akurat, untuk selanjutnya menjadi bahan evaluasi Kementerian Desa, PDT dan Transmigrasi dalam perumusan kebijakan-kebijakan peningkatan kualitas pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa; 3. Pengguna SIPEDE adalah Pemerintah, Pemerintah Daerah, Pemerintah Desa dan seluruh tenaga ahli maupun Tenaga Pendamping Profesional P3MD. Namun untuk kebutuhan pengisian dan pengolahan informasi dalam sistem tersebut, hanya dilakukan oleh pihak-pihak dari unsur Satker Ditjen PPMD, Tenaga Ahli P3MD, Satker P3MD Provinsi dan Tenaga Pendamping Profesional P3MD yang diberi akses dan kata kunci (password) oleh Ditjen PPMD; 4. Untuk kebutuhan pengisian dan pengolahan SIPEDE, maka seluruh Tenaga Pendamping Profesional P3MD perlu melakukan koordinasi dengan Pemerintah Desa dan Pemerintah Daerah setempat untuk memperoleh data dan informasi tentang pengelolaan dana desa dan APB Desa ‘sebagai bagian dari laporan wajib rutin pendamping bersangkutan. Berdasarkan poin 1 s.d 4 tersebut di atas, diminta bantuan kepada seluruh Satker P3MD Provinsi untuk: ‘a. Menginformasikan SIPEDE kepada seluruh Pemerintah Desa melalui Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota, serta meminta kesediaan Pemerintah Desa untuk berkenan memberikan data dan informasi sesuai kebutuhan pengisian SIPEDE; b. Menugaskan seluruh Tenaga Pendamping Profesional P3MD untuk berkoordinasi rutin dengan Pemerintah Desa, agar dapat memberikan data dan informasi yang dibutuhkan dalam pengisian SIPEDE dengan prioritas yang berkenaan dengan pengelolaan (pencairan, penyaluran dan penggunaan) dana desa maupun APB Desa; Demikian kami sampaikan dan atas perhatian serta kerjasama yang baik, diucapkan terima kasin. H. MUKLIS Tembusan: Yth, Direktur Jenderal Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa, sebagai laporan; Yth, Gubernur di masing-masing provinsi; Yth. Bupati di masing-masing Kabupaten/Kota; Yth. Kepala Dinas PMD Kabupaten/Kota Yth, Koordinator Program/Program Leader PPA P3MD Pusat; dan Yth. Koordinator Tenaga Ahli PMD dan PID Provinsi @aheNaLampiran Surat Nomor : 204 /yepmy.1/ xt/ 207 Tanggal :3 November 2016 Kepada Yth. 1. Kepala Dinas PMD Prov. Aceh 2. Kepala Dinas PMD Prov. Sumatera Utara 3. Kepala Dinas PMD Prov. Riau 4. Kepala Dinas PMD Prov. Kepulauan Riau 5. Kepala Dinas PMD Prov. Jambi 6. Kepala Dinas PMD Prov. Sumatera Barat 7. Kepala Dinas PMD Prov. Sumatera Selatan 8. Kepala Dinas PMD Prov. Lampung 9. Kepala Dinas PMD Prov. Bengkulu 10. Kepala Dinas PMD Prov. Kep. Bangka Belitung 11. Kepala Dinas PMD Prov. Banten 12. Kepala Dinas PMD Prov. Jawa Barat 13. Kepala Dinas PMD Prov. Kalimantan Barat 14, Kepala Dinas PMD Prov. Kalimantan Tengah 15. Kepala Dinas PMD Prov. Kalimantan Selatan 16. Kepala Dinas PMD Prov. Kalimantan Timur 17. Kepala Dinas PMD Prov. Kalimatan Utara 18. Kepala Dinas PMD Prov. Jawa Tengah 19. Kepala Dinas PMD Prov. D.I. Yogyakarta 20. Kepala Dinas PMD Prov. Jawa Timur 21. Kepala Dinas PMD Prov. Bali 22. Kepala Dinas PMD Prov. Nusa Tenggara Barat 23. Kepala Dinas PMD Prov. Nusa Tenggara Timur 24. Kepala Dinas PMD Prov. Sulawesi Selatan 25. Kepala Dinas PMD Prov. Sulawesi Barat 26. Kepala Dinas PMD Prov. Sulawesi Tengah 27. Kepala Dinas PMD Prov. Sulawesi Tenggara 28. Kepala Dinas PMD Prov. Sulawesi Utara 29. Kepala Dinas PMD Prov. Gorontalo 30. Kepala Dinas PMD Prov. Maluku 31. Kepala Dinas PMD Prov. Maluku Utara 32. Kepala Dinas PMD Prov. Papua 33. Kepala Dinas PMD Prov. Papua Barat