Anda di halaman 1dari 2

SOLUSI

1. Supaya tidak terjadi stock minus pada saat SO di unit


Sebelumnya di BHP 1 dilakukan SO (Pengeluaran BHP)
2. Setiap hari nilai buku di cek oleh bagian keuangan dari mulai farmasi sampai ke unit2
3. Pembelian obat harus sesuai defekta dan diketahui oleh direktur
4. Pemisahan antara gudang obat dan farmasi supaya ketika SO proses pencarian dan
penghitungan obat menjadi mudah
5. setiap unit harus mempunyai dokumen atau bukti retur dan penerimaan obat jika
tidak ada bukti penerimaan atau bukti retur maka unit tidak boleh menerima obat dari
farmasi
6. Bagian gudang harus membuat filing untuk data po dan penerimaan agar mudah saat
proses retur obat
7. Gudang farmasi dibawah apoteker agar proses pengolahan datanya menjadi rapih dan
sesuai MPO
8. Harus dibuat Min Max untuk farmasi (gudang obat) agar mudah dalam pengontrolan
Nilai buku farmasi
9. SO Dilakukan setiap 3 bulan sekali (atau per triwulan)
10. Ada 300 item obat yang slowmoving (dari januari 2016 sampai sekarang belum ada
transaksi) sehingga ini akan menyebabkan ED
KETERANGAN HASIL STOCK OPNAME

1. Nilai selisih pada unit adalah data BHP 1


untuk BHP 1 pemotongan dilakukan oleh IT dan untuk pengecekan dilakukan oleh bu
aay dalam rentang waktu dari selasa sampai jumat sudah ada BHP 1 Yang digunakan
dan belum dipotong sehingga fisik berkurang sedangkan di sistem masih utuh
2. Nilai selisih pada Farmasi dikarenakan ada kesalahan dalam penghitungan dan
penginputan stock obat dan ada obat yang sudah ED
3. Setelah di lakukan pengecekan yang ke 2 ada beberapa obat yang ditemukan
4. Item Obat yang ED masih tercampur dengan Item stock

Anda mungkin juga menyukai