Warna : colourless
Warna : colourless
Pleokroisme : tidak ada
Pleokroisme : tidak ada
Ketembusan Cahaya : translucent
Ketembusan Cahaya : translucent
Bentuk : anhedral
Bentuk : hadir dalam bentuk fenokris, sub-anhedral
Belahan : tidak ada
Belahan : satu arah
Indeks bias : n > n balsam.
Indeks bias : n < n balsam.
Relief : sangat rendah.
Relief : rendah.
Warna Interferensi : putih/sedikit kuning orde pertama
Warna Interferensi : putih & abu-abu orde pertama
Gelapan : parallel
Gelapan : parallel
Sudut gelapan : parallel, 00
Sudut gelapan : parallel, 00 – 120
Kembaran : tidak dapat teramati
Kembaran : Carlsbad
Dwi bias : nγ – nα = 0,009
Dwi bias : nγ – nα = 0,008
Sifat pembeda : relief rendah, dwi bias rendah, tidak ada
Sifat pembeda : relief rendah, intermediet 2V, kembaran
belahan, uniaxial
Carlsbad, berkas seperti awan,
positif
Keterdapatan : granite, granodiorite, syenite, and batuan
Keterdapatan : dapatditemukan pada batuan beku,sedimen
felsic, arkoses and batuan metamorf kontak dan regional
dan metamorf
HIPERSTENE DIOPSIDE
Warna : colorless
Pleokroisme : tidak ada Warna : colorless
Ketembusan Cahaya : translucent Pleokroisme : tidak ada
Bentuk : tabular, euhedra Ketembusan Cahaya : translucent –transparan
Belahan : satu arah Bentuk : anhedra (batuan intrusif), euhedra (batuan vulkanik)
Indeks bias : n > n balsam. Belahan : tidak teramati
Relief : sedang Indeks bias : n > n balsam.
Warna Interferensi : kebiruan-kehijauan orde kedua Relief : tinggi
Gelapan : parallel Warna Interferensi : hingga orde ketiga
Kembaran : jarang ada Gelapan : parallel
Dwi bias : kuat, nγ – nα = 0,037 – 0,041 Kembaran : terkadang ada
Sifat pembeda : biaxial, colorless, gelapan “bird – eye”, Dwi bias : kuat, nγ – nα = 0,037 – 0,041
gelapannya parallel Sifat pembeda : dwibias lebih lemah, gelapan oblique
Keterdapatan : tersebar luas pada batuan beku dan Keterdapatan : basalt, gabbro, peridotit, dunit
metamorf, dijumpai dentrital pada batuan sedimen
SANIDIN Keterdapatan : rhyolite, tracyte, tuff,
MIKROKLIN
Warna : colorless
ORTHOPYROXENE-ESTANTITE (MgSiO3)
AEGIRINE (NaFe(SiO3)2)
Relief : SedangPleokroisme : -
Warna absorbsi : Tidak berwarna
Indeks bias : n mineral > n. K-balsam
Bentuk : Kristal euhedral sampai anhedral
Belahan : (001) sempurna, (010) kurang sempurna, dan (110)
tidak sempurna Relief : Rendah
Pleokroisme : -
Bias rangkap : Lemah abu-abu ,orde I
Indeks bias : n mineral > n. K-balsam Bentuk : Plate atau lath-
Belahan : (001) sempurna, (010) kurang sempurna, dan (110) shaped, jarang dalam fenokris. Mungkin intergrowth dengan
tidak sempurna Microclin.
Bias rangkap : Lemah abu-abu atau putih orde ke I Relief : Rendah
Kembaran : Albite Pleokroisme : -
Sudut pemadaman : Kembar albit bervariasi dari 27,5osampai Indeks bias : n mineral < n. K-balsam
39o. Pada (001)= -7o – (-1vopada (010) = -16o – (-29o) Belahan : (001) sempurna, (010) kurang sempurna, dan (110)
Orientasi optis : -Sumbu optis : Dua (biaxial) tidak sempurnaBias rangkap : Agak lemah, kuning muda, ord
Relief : Rendah
Warna absorbsi : Tidak berwarna
Pleokroisme : Lemah Bentuk : Fenokris, kristal subhedral
Indeks bias : n mineral > n. K-balsam Relief : Rendah
Pleokroisme : -
Belahan : Pararel yang sempurna dengan (001) pararel yang
kurang sempurna (010), dan (110) tidak sempurna Indeks bias : n mineral < n. K-balsam
Belahan : Paralel yang sempurna dengan (010), paralel
Bias rangkap : Lemah abu-abu, orde I
yangsempurna dengan (010)
Kembaran : Kalsbad
Bias rangkap : Lemah, abu-abu dan putih orde-I
Sudut pemadaman : Pararel pada (001), (010) dari 5ᵒsampai Kembaran : Polisintetik
12ᵒ
Sudut pemadaman : Pada (001) + 1o– 40pada (010) + 4o –
Orientasi optis : Dua (biaxial) 10o