1. Penduduk, adalah mereka yang bertempat tinggal atau berdomisili di dalam suatu wilayah
negara (menetap) untuk jangka waktu lama. Penduduk yang memiliki status
kewarganegaraan, disebut sebagai Warga Negara Indonesia (WNI), Warga Negara Asing
(WNA) yg menetap di Indonesia karena suatu pekerjaan, disebut juga penduduk.
2. Bukan Penduduk, adalah mereka yang berada di dalam suatu wilayah negara hanya untuk
sementara waktu. Contoh : para turis mancanegara.
Secara sosiologis,
rakyat adalah sekumpulan manusia yang dipersatukan oleh rasa persamaan, dan yang
bersama-sama mendiami suatu wilayah tertentu.
Secara hukum,
rakyat merupakan warga negara dalam suatu negara yang memiliki ikatan hukum dengan
pemerintah.
UUD 1945 Bab X sampai Bab XIV pasal 27 sampai pasal 34 memuat persamaan kedudukan
warga negara, dalam berbagai bidang kehidupan :
1.Persamaan kedudukan dalam hukum dan
pemerintah
2.Persamaan atas pekerjaan dan penghidupan
yang layak bagi kemanusiaan (ekonomi)
3.Persamaan dalam hal kemerdekaan berserikat
dan berkumpul (politik)
4. Persamaan dalam HAM
Asas Kewarganegaraan
Penentuan status kewarganegaraan lazim digunakan:
1. Stelsel aktif, dengan melakukan tindakan-tindakan hukum tertentu secara aktif.
2. Stelsel pasif, tanpa harus melakukan tindakan hukum tertentu.
Seseorang dalam suatu negara pada dasarnya memiliki hak-hak :
1. Hak Opsi adalah hak untuk memilik suatu kewarganegaraan (dalam stelsel aktif).
2. Hak Repudiasi adalah hak untuk menolak suatu kewarganegaraan (dalam stelsel pasif)
Kewajiban adalah segala sesuatu yang dianggap sebagai suatu keharusan untuk dilaksanakan
oleh individu sebagai anggota warga negara guna mendapatkan hak yang pantas untuk
didapat dengan kata lain memberikan atau melakukan apa yang harus kita lakukan demi
kemajuan bangsa ke arah yang lebih baik.
Contoh Kewajiban Warga Negara Indonesia ;
a. Setiap warga negara memiliki kewajiban untuk berperan serta dalam
membela,mempertahankan kedaulatan negara indonesia dari serangan musuh.
b. Setiap warga negara wajib membayar pajak dan retribusi yang telah ditetapkan
oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah (pemda).
c. Setiap warga negara wajib mentaati serta menjunjung tinggi dasar negara, hukum
dan pemerintahan tanpa terkecuali, serta dijalankan dengan sebaik-baiknya.
d. Setiap warga negara berkewajiban taat, tunduk dan patuh terhadap segala
hukum yang berlaku di wilayah negara Indonesia.
e. Setiap warga negara wajib turut serta dalam pembangunan untuk membangun
bangsa agar bangsa kita bisa berkembang dan maju ke arah yang lebih baik.
Hak dan kewajiban warga negara Indonesia tercantum dalam Pasal 27 sampai pasal 34
UUD1945.
Hak warga negara Indonesia :
a.Hak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak.
b.Hak membela Negara
c.Hak berpendapat
d.Hak kemerdekaan memeluk agama
e.Hak mendapatkan pengajaran
f.Hak utuk mengembangkan dan memajukan kebudayaan nasional Indonesia
g.Hak ekonomi untuk mendapatkan kesejahteraan social
h.Hak mendapatkan jaminan keadilan social
2.Di Indonesia orang asing tidak punya hak-hak tertentu. Misalnya menjadi pegawainegeri,
menjadi anggota TNI, menjadi anggota partai, hak pilih dan memilih.
Hak dan kewajiban negara terhadap warga negara pada dasarnya merupakan hak dan
kewajiban warga Negara terhadap negara. Beberapa ketentuan tersebut, antara lain sebagai
berikut
a.Hak negara untuk ditaati hukum dan pemerintah
b.Hak negara untuk dibela
c.Hak negara untuk menguasai bumi, air , dan
kekayaan untuk kepentingan rakyat
d.Kewajiban negara untuk menajamin sistem
hukum yang adil
1. Warga Negara, adalah mereka yang berdasarkan hukum tertentu merupakan anggota dari
suatu negara, dengan status kewarganegaraan WN asli atau WN keturunan asing. WN juga
dapat diperoleh melalui proses naturalisasi.
2. Bukan Warga Negara (orang asing), adalah mereka yang berada pada suatu negara tetapi
secara hukum tidak menjadi anggota negara yang bersangkutan, namun tunduk pada
pemerintah di mana mereka berada (Duta Besar, Kontraktor Asing, dsb).
Sedangkan menurut Dr. A.S. Hikam (2000), adalah anggota dari sebuah komunitas yang
membentuk itu sendiri.
Beberapa pengertian tentang warganegara juga diatur oleh UUD 1945, pasal 26 menyatakan :
“ warga negara adalah bangsa Indonesia asli dan bangsa lain yang disahkan undang-undang
sebagai warga negara”. Sedangkan di dalam pasal 26 ayat 2 berbunyi, “Syarat-syarat
mengenai kewarganegaraan ditetapkan dengan undang-undang”.
Pasal 1 UU No. 22/1958, dan UU Np. 12/2006 tentang Kewarganegaraan Republik
Indonesia, menekankan kepada peraturan yang menyatakan bahwa warga negara RI adalah
orang yang berdasarkan perundang-undangan dan atau perjanjian-perjanjian dan atau
peraturan yang berlaku sejak Proklamasi 17 Agustus 1945 sudah menjadi warga negara RI.