INDIRECT SPEECH
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Bahasa Inggris adalah bahasa Internasional. Dengan menguasai bahasa Inggris dengan baik, maka
kita akan dapat berkomunikasi dengan bangsa-bangsa lain di dunia ini. Di samping itu, kita pun akan
dapat menambah wawasan dan ilmu pengetahuan kita demi kemajuan bangsa dan negara kita,
karena kita akan dapat membaca literatur-literatur bahasa Inggris, mendengarkan siaran-siaran
radio luar negeri, serta menontong film-film ilmu pengetahuan yang lainnya. Dengan demikian, pada
akhirnya kita dapat menguasai pengetahuan-pengetahuan di segala bidang.
B. Identifikasi Masalah
Dalam tulisan ini kami simpulkan beberapa yang akan kami bahas, yaitu:
1. Apa yang dimaksud Past Perfect Tense, rumus serta bagaimana contohnya?
3. Apa Direct and Indirect Speech (kalimat langsung dan tidak langsung) itu?
C. Tujuan
Dari identifikasi masalah di atas, maka penulis tentunya bertujuan untuk menjelaskan atau
memaparkan point-point tersebut, sesuai dengan pengetahuan yang kami peroleh, baik dari buku
sumber maupun dari guru-guru kami. Semoga semuanya memberikan manfaat bagi kita. Bila ada
kesalahan tulisan atau kata-kata di dalam makalah ini, penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya.
BAB II
PEMBAHASAN
Past Perfect Tense mirip dengan Present Perfect Tense hanya berbeda pada waktunya saja. Present
Perfect Tense mengenai suatu kejadian atau peristiwa yang SELESAI (sempurna, perfect) saat ini,
contohnya: She has just gone (Dia baru saja pergi).
Sedangkan Past Perfect Tense adalah bentuk lampau (Past) dari Present Perfect Tense, karena itu
disebut Past Perfect Tense, sama-sama Perfectnya! Kalau Present Perfect Tense menggunakan
rumus S + Have/has + V3, maka Past Perfect Tense menggunakan bentuk lampau dari Has/has yaitu
“HAD”.
Positif : S + had + V3
Negatif : S + had + not + V3
Tanya : Had + S + V3
Past Perfect Tense sering digunakan dengan menggunakan kalimat lain yang berbentuk lampau (Past
Tense) yang dihubungan dengan kata sambung seperti When (ketika), After (setelah). Untuk
menekankan bahwa Perfectnya (Sudahnya) itu adalah di masa lampau.
Contoh kalimatnya:
Rumus: S + had + V3
“I had gone” adalah Past Perfect Tense, dengan subjectnya adalah I. Lihat ada “had” nya, dan kata
kerja bentuk ketiganya (V3) adalah gone. Sesuai rumusnya S + had + V3. Kalimat pembandingnya
adalah bentuk past tense: “When He arrived at my home”.
2. I had written 3 articles when you visited my blog for the first time
Jadi Past Perfect Tense adalah tentang “Sudah, masa lalu”. Present Perfect Tense tentang “Sudah,
kini”. Rumusnya mirip, karena sama-sama Perfect. Setiap Perfect pasti pakai kata kerja bentuk ke-3
baik itu pada Kata Kerja utamanya atau pada kata kerja bantu-nya.
Rumusnya: Had + S + V3
Misalnya:
Menyatakan suatu kejadian, peristiwa dan sebagainya, yang SUDAH terjadi dan MASIH berlangsung
bahkan sangat mungkin AKAN berlanjut. Dari dulu hingga kini bahkan nanti. Kata “sudah” atau “dari
dulu” disini bisa saja waktunya kemarin, 2 jam lalu, se-abad lalu, bisa juga beberapa menit yang lalu.
Intinya kejadian yang hendak diungkapkan dalam Present Pefect Continuous Tense ini sebenarnya
mirip dengan Present Continuous Tense, hanya saja penekannya bukan pada saat ini, melainkan
pada periode waktunya tadi itu: sudah, masih dan akan terjadi.
Misalnya:
Semua kata yang digaris bawahi menunjukkan pada kita bahwa semua pekerjaan dan kegiatan itu
masih berlangsung, dan bahkan mungkin akan berlanjut lagi di masa kemudian.
Kita menggunakan Present Perfect Continous ketika kita menemui kondisi dimana suatu kejadian
yang telah lama terjadi dan baru saja berhenti. Contoh kondisinya adalah seperti ini:
It has been raining adalah kalimat Present Perfect Continous. Shinta menjelaskan bahwa sebelumnya
telah terjadi hujan. Kalimat-kalimat Present Perfect Continous selalu berhubungan dengan kondisi
sekarang ini. Perhatikan kalimat-kalimat berikut:
- Jamie is very tired. He has been working very hard. (He is tired now)
- You are bleeding. What have you been doing? (you are bleeding now)
- She has been talking to Ira about the plan. Ira is telling everyone now.
Rumus
Contoh-contoh:
Untuk menjelaskan kejadian yang berlangsung sejak tadi dan masih berlangsung sampai sekarang,
kita dapat mengkombinasikannya dengan how long, for dan since.
Contoh kalimat:
- How long have you been watching this movie? (You’re still watching the movie)
- Where is Joni? I have been looking for him for the last three hours (You’re still looking for Joni)
- Every Sunday he practices swimming at Ragunan. He has been swimming since he was five (He
still practices swimming)
Kalimat terakhir juga menunjukkan sesuatu yang dikerjakan berulang-ulang dalam rentang waktu
tertentu.
1. Present Continous
- I have been cooking for three hours, now I’m to going to watch tv
- We have been waiting for two hours, now let’s get going
Pada present continous tense seluruh kalimat menunjukkan kondisi pada saat sekarang. Sedangkan
pada present perfect continous, kalimat dibagi menjadi dua bagian yaitu bagian yang berada pada
saat sekarang dan saat lampau.
Direct and indirect speech digunakan untuk mengatakan atau menceritakan kembali apa yang
dikatakan seseorang kepada orang lain. Dalam Direct Speech (Kalimat Langsung) kita mengulang
kembali persis seperti apa yang dikatakan seseorang atau apa yang kita dengar dengan tidak
mengubah satu katapun.
Dalam Direct Speech, ucapan atau kata-kata yang diulang ditempatkan dalam tanda kutip dengan
didahului oleh titik dua sesudah Reporting Verb. Kalimat langsung (Direct Speech) biasanya
digunakan pada percakapan-percakapan dalam buku-buku, sandiwara, drama, atau kutipan-kutipan.
Jika Direct speech di atas diubah ke dalam Indirect Speech akan menjadi: My sister said that she had
lost her money.
Berdasarkan contoh di atas jelaslah bahwa Simple Past Tense dalam tanda kutip berubah menjadi
Past Perfect Tense dalam Indirect Speech.
Untuk mengubah Direct Speech ke dalam Indirect Speech yang perlu sekali diperhatikan adalah
Reporting Verb dalam bentuk Simple Present Tense, maka dalam Indirrect Speech tidak akan
mengalami perubahan Tenses. Yang berubah hanya Pronoun-nya saja. Misalnya:
Selain perubahan tense dalam contoh-contoh di atas, keterangan waktu juga mengalami perubahan
sebagai berikut:
4. They said: “We will go to your They said that they would come to
housenext week” my house the following week
BAB III
KESIMPULAN
Past perfect tense merupakan ungkapan yang menunjukkan arti lampau, atau suatu pertbuatan yang
telah terjadi di masa yang lalu (past). Maka dalam penggunaannya memakai verb bentuk lampau
dari Has/has yaitu “HAD”.
Rumusnya:
Positif : S + had + V3
Tanya : Had + S + V3
Contoh:
- I Had Not slept when you come to my house last night. (-)
Rumusnya:
S + HAVE/HAS + BEEN + V3
Contoh: Amirul has been studying for this campus for two years.
Direct and indirect speech digunakan untuk mengatakan atau menceritakan kembali apa yang
dikatakan seseorang kepada orang lain. Dalam Direct Speech (Kalimat Langsung) kita mengulang
kembali persis seperti apa yang dikatakan seseorang atau apa yang kita dengar dengan tidak
mengubah satu katapun.
Contoh:
DAFTAR PUSTAKA
3. http://catatanbahasainggris.blogspot.com/2009/01/present-perfect-continuous.html
4. http://klikbelajar.com/pelajaran-sekolah/pelajaran-bahasa/bahasa-inggris/belajar-bahasa-
inggris-present-perfect-continous
5. http://rindeera.wordpress.com/2009/07/26/direct-and-indirect-speech