Anda di halaman 1dari 6

III.

PERCOBAAN
3.1 Alat dan Bahan
3.1.1 Alat
Alat yang digunakan yaitu sebagai berikut.

 Gelas kimia 100 ml & 600 ml


 Pengaduk
 Gelas ukur 100 ml
 Pipet volume 10 ml
 Kassa asbes
 Bunsen
 Timbangan
 Tabung HT
 Mesin HT
3.1.2 Bahan
Bahan yang digunakan yaitu sebagai berikut.

 Kain T/C
 Zat warna Dispersi
 Zat pendispersi, Carrier ,asam asetat
 NaOH, Na2CO3
 Zat warna Direk
 NaCl
 Pembasah
3.2 Diagram Air

Persiapan

Pencelupan

Cuci Sabun

Evaluasi

Gambar – Diagram alir pencelupan


3.3 Skema Pencelupan
 Metode 1

 Metode 2

 Metode 3

 Metode 4
3.4 Resep Pencelupan
3.4.1 Resep Pencelupan Variasi
1 2 3 4
Zat Warna Dispersi 1%
Zat Warna Direk 1%
Carrier 1 ml
Zat Pendispersi 1 ml
NaCl 30 g/l
Asam Asetat 5 ml
Na2CO3 10 g/l
Vlot 1 : 30
Waktu 45‘ 45’ 45’ 45’
Pembasah - 1 ml
Metode 1 2 3 4

3.5 Fungsi Zat


Fungsi zat yang digunakan sebagai berikukut
 Zat warna dispersi : Memberikan warna pada kain poliester dengan cara zat warna
dispersi dapat menyusup diantara celah-celah rantai molekul dengan ikatan antara
zat warna dengan serat
 Zat pendispersi : Untuk mendispersikan partikel zat warna dispersi yang tidak larut
karena zat warna dispersi bersifat hidrofob dan kelarutannya di dalam air sangat
kecil sehingga harus didispersikan secara homogen didalam larutan
 Carrier : Untuk menggembungkan dan memplastiskan serat poliester agar zat warna
dapat berdifusi karena struktur rantai molekul poliester sangat rapat, sehingga zat
warna sukar masuk
 Asam asetat : Untuk mengatur pH larutan dalam suasana asam pH 4.0-5.5, agar
tidak terjadi hidrolisis pada serat poliester dan zat warna dispersi akibat pH alkali
 Zat warna direk : Untuk memberikan warna pada kapas karena adanya struktur zat
warna terkonjugasi sehingga resonansi elektron yang menyebabkan timbulnya warna
 NaCl : Untuk mendorong penyerapan zat warna dengan cara mengurangi muatan
negatif didalam serat
 NaOH : Untuk mengaktifkan Na2S2O4
3.6 Perhitungan Resep
Berikut perhitungan resep pencelupan
1. Resep Ke-1
 Berat Bahan = 2.75 gram
 Vlot = 82.5 ml
1 100
 Zat warna = 100 x 1
x 2.75 = 2.75 ml
1
 Zat pendispersi = 1000 x 82.5 = 0.0825 ml
1
 Carrier = 1000 x 82.5 = 0.0825 ml
30
 NaCl = 1000 x 82.5 = 2.475 gram
10
 Na2CO3 = 1000 x 82.5 = 0.825 gram

 Kebutuhan air = 79.66 ml


2. Resep Ke-2
 Berat Bahan = 3.78 gram
 Vlot = 113.4 ml
1 100
 Zat warna = 100 x 1
x 3.78 = 3.78 ml
1
 Zat pendispersi = x 113.4 = 0.1134 ml
1000
1
 Carrier = x 113.4 = 0.1134 ml
1000
30
 NaCl = 1000 x 113.4 = 3.402 gram
10
 Na2CO3 = 1000 x 113.4 = 1.134 gram

 Kebutuhan air = 109.5 ml


3. Resep Ke-3
 Berat Bahan = 3.47 gram
 Vlot = 104.1 ml
1 100
 Zat warna = 100 x 1
x 3.47 = 3.47 ml
1
 Zat pendispersi = 1000 x 104.1 = 0.104 ml
1
 Carrier = 1000 x 104.1 = 0.104 ml
30
 NaCl = 1000 x 104.1 = 3.123 gram
10
 Na2CO3 = 1000 x 104.1 = 1.041 gram

 Kebutuhan air = 100.53 ml


4. Resep Ke-4
 Berat Bahan = 3.80 gram
 Vlot = 114 ml
1 100
 Zat warna = 100 x 1
x 3.80 = 3.8 ml
1
 Zat pendispersi = 1000 x 114 = 0.114 ml
1
 Carrier = 1000 x 114 = 0.114 ml
30
 NaCl = 1000 x 114 = 3.123 gram
10
 Na2CO3 = 1000 x 114 = 1.14 gram

 Kebutuhan air = 110.086 ml

Anda mungkin juga menyukai