Manajemen Bencana Arum
Manajemen Bencana Arum
MANAJEMEN BENCANA
OLEH :
NIM : J1A116313
KELAS : C
UNIVERSITAS HALUOLEO
2017
KATA PENGANTAR
Segala puji kita panjat kehadirat Alla SWT. Yang telah melimpahkan Rahmat kepada
kita semua, baik itu rahmat kesehatan maupun kesempatan. Sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah yang berjudul PENILAIAN RISIKO DAN KERENTANAN
PADA BENCANA, walaupun masih banyak kekurangan yang perlu kami perbaiki. Saya
mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak yang turut membantu untuk
menyelesaikan makalah ini, kritik dan saran sangat saya harapkan dari teman-teman serta
Dosen pembimbing mata kuliah MANAJEMEN BENCANA untuk perbaikan dan
penyempurnaan makalah ini kedapannya.
Demikian yang dapat kami sampaikan, saya mengucapkan banyak teimakasih untuk
semua pihak yang terlibat dalam pembuatan makalah ini. Wassalamu Alaikum Warahmatullahi
Wabarakatu.
Arum Rafika
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...............................................................................................................i
DAFTAR ISI.............................................................................................................................ii
I. PENDAHULUAN...................................................................................................1
A. Latar Belakang.................................................................................................1
B. Rumusan Masalah............................................................................................1
II. PEMBAHASAN.....................................................................................................2
A. Penilaian Risiko................................................................................................2
B. Metode Penilaian Risiko..................................................................................2
C. Kerentanan Bencana.......................................................................................3
D. Jenis-Jenis Kerentanan Bencana...................................................................4
III. PENUTUP...............................................................................................................5
A. Kesimpulan.......................................................................................................5
B. Saran..................................................................................................................5
DAFTAR PUSTAKA
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Indonesia adalah negara yang dilewati oleh garis ring of fire pasifik serta
pertemuan dua lempeng tektonik Eurasia dan Indo-Australia yang
menyebabkan sering terjadinya bencana alam. Seperti gunung meletus, longsor,
banjir, gemba serta bencana alam lainnya. Bencana alam merupakan kejadian
yang tidak dapat dihindari yang menyebabkan kerusakan baik materil maupun
non materil . Tetapi manusia sebagai makhluk yang memiliki akal dan pikiran
akan terus menerus mencari solusi, oleh karena itulah upaya meminimalisir
dampak dari bencana alam sangat diperlukan.
Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam
dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan oleh
faktor alam dan/atau faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban
jiwa, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda dan dampak psikologis.
B. Rumusan Masalah
1. Apa itu Penilaian Risiko ?
2. Metode Penilaian Risiko ?
3. Apa itu Kerentanan Bencana ?
4. Jenis-Jenis Kerentanan Bencana ?
II. PEMBAHASAN
A. Penilaian Risiko
Penilaian resiko adalah metode sistematis dalam melihat aktivittas
kerja, memikirkan apa yang menjadi buruk, dan memutuskan kendali yang
cocok untuk mencegah terjadinya kerugian, kerusakan atau cedera di tampat
kerja. Risiko adalah kemungkinan akan kehilangan, yang bisa terjadi sebagai
akibat kejadian buruk, dengan akibat kedaruratan dan keterancaman.
Resilience adalah bagaimana masyarakat mampu bertahan terhadap
kehilangan, dan susceptibility adalah derajat mudahnya terpengaruh terhadap
risiko. Dengan kata lain, ketika menentukan keterancaman masyarakat atas
dampak kedaruratan, penting untuk memastikan kemampuan masyarakat
beserta lingkungannya untuk mengantisipasi, mengatasi dan pulih dari
bencana. Jadi dikatakan sangat terancam bila dalam menghadapi dampak
keadaan bahaya hanya mempunyai kemampuan terbatas dalam menghadapi
kehilangan dan kerusakan, dan sebaliknya bila kurang pengalaman
menghadapi dampak keadaan bahaya namun mampu menghadapi kehilangan
dan kerusakan, dikatakan tidak terlalu terancam terhadap bencana dan
kegawatdaruratan.
B. Metode Penilaian Risiko
1. Analisis Kualitatif
C. Kerentanan Bencana
1. Kerentanan Fisik
B.Saran
Terlepas dari keterbatasan yang dimiliki, hasil dari pembuatan tugas ini
diharapkan mempunyai implikasi yang luas untuk tugas selanjutnya dengan
topik serupa. Agar dalam pembuatan tugas-tugas selanjutnya dapat lebih baik
dan lebih disempurnakan lagi.
DAFTAR PUSTAKA
Nature and Type of Disasters. Hospital Preparedness for Emergencies & Disasters. Indonesian
Hospital Association. Participan Manual. Jakarta 2016.
Karnawati.D, 2015 Manajemen Bencana Alam Gerakan Tanah di Indonesia: Evaluasi dan
Rekomendasi, Workshop PMBA, Jurs.T.Geologi FT-UGM BAPPEDA Bali, Yogyakarta.
Kurt Hollenstein : Natural hazards, risk analysis and management, disaster and
emergency management research. Swiss Federal Institute of Technology Zurich.