Anda di halaman 1dari 39

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI

SEKTOR TELEMATIKA
SUB SEKTOR PROGRAMMER KOMPUTER

MENULIS PROGRAM DASAR


TIK.PR02.005.01

BUKU INFORMASI

DEPARTEMEN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I.


DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav.51 Lt.7.B Jakarta Selatan

DAFTAR ISI
Daftar Isi Hal

BAB I PENGANTAR 4
1.1 Konsep Dasar Pelatihan Berbasis Kompetensi 4
1.2 Penjelasan Modul 4
1.2.1 Isi Modul 5
1.2.2 Pelaksanaan Modul 6
1.3 Pengakuan Kompetensi Terkini (RCC) 6
1.4 Pengertian Istilah-istilah 7

BAB II STANDAR KOMPETENSI 9


2.1 Peta Paket Pelatihan 9
2.2 Pengertian Unit Standar 9
2.3 Unit Kompetensi Yang Dipelajari 10
2.3.1 Kode dan Judul Unit 10
2.3.2 Deskripsi Unit 10
2.3.3 Elemen Kompetensi 11
2.3.4 Batasan Variabel 12
2.3.5 Panduan Penilaian 13
2.3.6 Kompetensi Kunci 15

BAB III STRATEGI DAN METODE PELATIHAN 16


3.1 Strategi Pelatihan 16
3.2 Metode Pelatihan 17

BAB IV MATERI UNIT KOMPETENSI 18


4.1 Tujuan Instruksional Umum 18
4.2 Tujuan Instruksional Khusus 18

4.3 Sekilas Tentang pemrograman


4.4 Mengidentifikasi spesifikasi Perangkat komputer 18
4.5 Mengidentifikasikan peralatan program yang digunakan 22
4.6 Mengidentifikasikan algoritma dan struktur data program 25
4.7 Menulis program 32
4.8 Mengkompilasi program 47
4.9 Memeriksa program 51
BAB V SUMBER-SUMBER YANG DIGUNAKAN UNTUK MENCAPAI KOMPETENSI 53
5.1 Sumber Daya Manusia 53
5.2 Literatur 54
5.3 Lain-lain 55
5.4 Daftar peralatan dan bahan yang digunakan 55

DAFTAR PUSTAKA

BAB I
PENGANTAR

1.1 Konsep Dasar Pelatihan Berbasis Kompetensi


Pelatihan berbasis kompetensi adalah pelatihan yang memperhatikan pengetahuan, keterampilan dan
sikap yang diperlukan di tempat kerja agar dapat melakukan pekerjaan secara kompeten. Lalu, apa arti
kompeten di tempat kerja?
Jika Anda kompeten dalam pekerjaan tertentu, berarti Anda memiliki seluruh keterampilan,
pengetahuan dan sikap yang perlu untuk ditampilkan secara efektif di tempat dimana Anda bekerja,
sesuai dengan standar yang telah disetujui dan ditetapkan.

1.2 Penjelasan Modul


Modul ini dikonsep agar dapat digunakan pada proses Pelatihan Konvensional/Klasikal dan Pelatihan
Individual/Mandiri. Yang dimaksud dengan Pelatihan Konvensional/Klasikal, yaitu pelatihan yang
dilakukan dengan melibatkan bantuan seorang pembimbing atau guru seperti proses belajar mengajar
sebagaimana biasanya dimana materi hampir sepenuhnya dijelaskan dan disampaikan
pelatih/pembimbing yang bersangkutan.
Sedangkan yang dimaksud dengan Pelatihan Mandiri/Individual adalah pelatihan yang dilakukan
secara mandiri oleh peserta sendiri berdasarkan materi dan sumber-sumber informasi dan
pengetahuan yang bersangkutan. Pelatihan mandiri cenderung lebih menekankan pada kemauan
belajar peserta itu sendiri. Singkatnya pelatihan ini dilaksanakan pseserta dengan menambahkan
unsur-unsur atau sumber-sumber yang diperlukan baik dengan usahanya sendiri maupun melalui
bantuan dari pelatih.

1.2.1 Isi Modul


Modul ini terdiri dari 3 bagian, antara lain sebagai berikut:
1. Buku Informasi
Buku informasi merupakan sumber materi pelatihan bagi pelatih maupun pserta pelatihan.
1. Buku Kerja
Buku kerja digunakan oleh peserta pelatihan untuk mencatat setiap pertanyaan dan kegiatan praktik
baik dalam Pelatihan Konvensional maupun Pelatihan Individual/Mandiri.
Buku ini diberikan kepada peserta pelatihan dan berisi:
- Kegiatan-kegiatan yang akan membantu peserta pelatihan untuk mempelajari dan memahami
materi/informasi yang disajikan.
- Kegiatan pemeriksaan yang digunakan untuk memantau pencapaian ketrampilan peserta
pelatihan.
- Kegiatan penilaian untuk menilai kemampuan peserta pelatihan dalam melaksanakan praktik kerja.
1. Buku Penilaian
Buku penilaian ini digunakan oleh pelatih untuk menilai jawaban dan tanggapan peserta pelatihan pada
Buku Kerja dan berisi :
- Kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh peserta pelatihan sebagai pernyataan keterampilan.
- Metode-metode yang disarankan dalam proses penilaian keterampilan peserta pelatihan.
- Sumber-sumber yang digunakan oleh peserta pelatihan untuk mencapai keterampilan.
- Semua jawaban pada setiap pertanyaan yang diisikan pada Buku Kerja.
- Petunjuk bagi pelatih untuk menilai setiap kegiatan praktik.
- Catatan pencapaian keterampilan peserta pelatihan.

1.2.2 Pelaksanaan Modul


Pada Pelatihan Klasikal/Konvensional, pelatih akan :
- Menyediakan Buku Informasi yang dapat digunakan peserta pelatihan sebagai sumber pelatihan.
- Menyediakan salinan Buku Kerja kepada setiap peserta pelatihan.
- Menggunakan Buku Informasi sebagai sumber utama dalam penyelenggaraan pelatihan.
- Memastikan setiap peserta pelatihan memberikan jawaban/ tanggapan dan menuliskan hasil tugas
praktiknya pada Buku Kerja.
Pada Pelatihan Individual/Mandiri, peserta pelatihan akan :
- Menggunakan Buku Informasi sebagai sumber utama pelatihan.
- Menyelesaikan setiap kegiatan yang terdapat pada buku Kerja.
- Memberikan jawaban pada Buku Kerja.
- Mengisikan hasil tugas praktik pada Buku Kerja.
- Memiliki tanggapan-tanggapan dan hasil penilaian oleh pelatih.

1.3 Pengakuan Kompetensi Terkini


Pengakuan Kompetensi Terkini dikenal juga dengan RCC (Recognition of Current Competency). Jika
Anda telah memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk elemen unit kompetensi
tertentu, Anda dapat mengajukan pengakuan kompetensi terkini (RCC). Berarti Anda tidak akan
dipersyaratkan untuk belajar kembali.
Anda mungkin sudah memiliki pengetahuan dan keterampilan, karena Anda telah :
1. Bekerja dalam suatu pekerjaan yang memerlukan suatu pengetahuan dan keterampilan yang
sama, atau
2. Berpartisipasi dalam pelatihan yang mempelajari kompetensi yang sama, atau
3. Mempunyai pengalaman lainnya yang mengajarkan pengetahuan dan keterampilan yang sama.

1.4 Pengertian Istilah-istilah


Berikut adalah pengertian dari beberapa istilah yang digunakan dalam Pelatihan Berbasis Kompetensi,
antara lain :
1. Profesi
Profesi adalah suatu bidang pekerjaan yang menuntut sikap, pengetahuan serta ketrampilan/keahlian
kerja tertentu yang diperoleh dari proses pendidikan, pelatihan serta pengalaman kerja atau
penguasaan sekumpulan kompetensi tertentu yang dituntut oleh suatu pekerjaan/jabatan.
1. Standardisasi
Standardisasi adalah proses merumuskan, menetapkan serta menerapkan suatu standar tertentu.
1. Penilaian / Uji Kompetensi
Penilaian atau Uji Kompetensi adalah proses pengumpulan bukti melalui perencanaan, pelaksanaan
dan peninjauan ulang (review) penilaian serta keputusan mengenai apakah kompetensi sudah tercapai
dengan membandingkan bukti-bukti yang dikumpulkan terhadap standar yang dipersyaratkan.
1. Pelatihan
Pelatihan adalah proses pembelajaran yang dilaksanakan untuk mencapai suatu kompetensi tertentu
dimana materi, metode dan fasilitas pelatihan serta lingkungan belajar yang ada terfokus kepada
pencapaian unjuk kerja pada kompetensi yang dipelajari.
1. Kompetensi
Kompetensi adalah kemampuan seseorang untuk menunjukkan aspek sikap, pengetahuan dan
keterampilan serta penerapan dari ketiga aspek tersebut ditempat kerja untuk mwncapai unjuk kerja
yang ditetapkan.
1. Standar Kompetensi
Standar kompetensi adalah standar yang ditampilkan dalam istilah-istilah hasil dsn memiliki format
standar yang terdiri dari judul unit, deskripsi unit,

elemen kompetensi, kriteria unjuk kerja, ruang lingkup serta pedoman bukti.
1. Sertifikat Kompetensi
Adalah pengakuan tertulis atas penguasaan suatu kompetensi tertentu kepada seseorang yang
dinyatakan kompeten yang diberikan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi.
1. Sertifikasi Kompetensi
Adalah proses penerbitan sertifikat kompetensi melalui proses penilaian/uji kompetensi.
BAB II
STANDAR KOMPETENSI

2.1 Peta Paket Pelatihan


Modul yang sedang Anda pelajari ini bertujuan untuk mencapai satu unit kompetensi. Adapun
kompetensi ini termasuk dalam satu paket pelatihan, yang terdiri atas unit kompetensi berikut:
1. TIK.PR02.005.01 Menulis Program Dasar

2.2 Pengertian Unit Standar


Apakah Standar Kompetensi? Setiap Standar Kompetensi menentukan :
1. Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk mencapai kompetensi.
2. Standar yang diperlukan untuk mendemonstrasikan kompetensi.
3. Kondisi dimana kompetensi dicapai.
Di dalam unit kompetensi ini, Anda akan mempelajari pemrograman data deskripsi lanjut untuk
melengkapi pengetahuan yang telah Anda kuasai pada pelatihan mengenai pemrograman data
deskripsi dasar sebelumnya.
Sistem pelatihan berbasis kompetensi terfokus pada pencapaian kompetensi, bukan pada lamanya
waktu. Namun diharapkan pelatihan ini dapat dilaksanakan dan dicapai dalam jangka waktu tidak lebih
dari seminggu, tiga sampai lima hari.

Jika Anda belum mencapai kompetensi pada usaha/kesempatan pertama, Pelatih Anda akan mengatur
rencana pelatihan dengan Anda. Rencana ini akan memberikan Anda kesempatan kembali untuk
meningkatkan level kompetensi Anda sesuai dengan level yang diperlukan. Jumlah maksimum
usaha/kesempatan yang disarankan adalah 3 (tiga) kali.

2.3 Unit Kompetensi Yang Dipelajari


Dalam sistem pelatihan, Standar Kompetensi diharapkan menjadi panduan bagi peserta pelatihan
untuk dapat :
1. Mengidentifikasikan apa yang harus dikerjakan peserta pelatihan.
2. Memeriksa kemajuan peserta pelatihan.
3. Menyakinkan bahwa semua elemen (sub-kompetensi) dan criteria unjuk kerja telah dimasukkan
dalam pelatihan dan penilaian.
2.3.1 Kode dan Judul Unit
Kode Unit : TIK.PR02.005.01
Judul Unit : Menulis Program Dasar

2.3.2 Deskripsi Unit


Unit ini menentukan kompetensi yang diperlukan untuk menulis program dengan menggunakan bahasa
pemrograman tertentu. Penulisan program merupakan penerapan hasil perancangan program.
Informasi hasil perancangan program dalam bentuk diagram dan deskripsi. Programer dapat menulis
program berdasarkan hasil perancangan program, tanpa mengalami kesulitan dalam menterjemahkan
dan mengidentifikasi alur proses dari spesifikasi program tersebut. Untuk tingkat dasar ini dibatasi
hanya dapat mengidentifikasi hasil rancangan dan menuliskan ke dalam bahasa pemrograman
tertentu.

2.3.3 Elemen Kompetensi

ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA


01 Mengidentifikasi peralatan 1.1 Peralatan pengembangan program yang akan
digunakan untuk penulisan program ditentukan sesuai
pengembangan program dengan kebutuhan.
yang digunakan

1.2 Software pengembangan program telah


ditentukan.

1.3 Buku manual atau referensi


dari software pengembangan program sudah
diidentifikasi.

02 Mengidentifikasi algoritma dan 2.1 Komponen program berupa prosedur atau fungsi
struktur data program yang menjadi sub program diidentifikasi sesuai dengan
struktur program. Aliran program dikendalikan pada
program utama.

2.2 Struktur data dan algoritma diidentifikasi.


Parameter input dan output pada komponen program
sesuai dengan struktur data dan algoritma yang
digunakan.

03 Menulis program 3.1 Program ditulis sesuai dengan struktur program


yang telah dibuat. Program utama akan menjadi
pengendalian komponen program yang dibuat.
3.2 Program ditulis mengikuti standar
bahasa pemrograman yang telah ditentukan. Penulisan
kode pemrograman harus sesuai aturan dan sintaks
yang berlaku pada bahasa pemrograman tersebut.

04 Mengkompilasi program 4.1 Program dikompilasi kesalahan yang timbul


dikoreksi sesuai dengan kesalahannya.

4.2 Program terbebas dari kesalahan dan dapat


dijalankan (running.)

05 Memeriksa program 5.1 Program dijalankan.


5.2 Data dimasukan sesuai dengan kebutuhan
program.
5.3 Data hasil keluaran program dibandingkan dengan
data yang seharusnya dikeluarkan program.
5.4 Hasil kinerja program dilaporkan.

2.3.4 Batasan Variabel


1. Unit ini berlaku untuk seluruh sektor teknologi informasi dan komunikasi.
2. Menulis program dasar bersifat internal pada bidang teknologi informasi dan komunikasi.

2.1.1 Panduan Penilaian


Panduan penilaian terdiri dari :
1. Pengetahuan dan keterampilan penunjang
Untuk mendemontrasikan kompetensi, diperlukan bukti keterampilan dan pengetahuan dibidang
berikut ini :
.1 Pengetahuan dasar yang dibutuhkan :
1.1.1 Mengidentifikasi algoritma pemrograman
1.1.2 Mengidentifikasi struktur data
1.1.3 Mengidentifikasi spesifikasi program
1.1.4 Membuat program dengan bahasa terstruktur

.2 Keterampilan dasar :
1.2.1 Mengoperasikan sistem komputer
1.2.2 Mengoperasikan bahasa pemrograman.
1. Konteks penilaian
Kompetensi harus diujikan di tempat kerja atau di tempat lain secara praktek dengan kondisi kerja
sesuai dengan keadaan normal.

1. Aspek penting penilaian


Unit kompetensi ini menerapkan serangkaian sektor-sektor. Fokus penilaianakan tergantung pada
sektor industri. Penilaian harus dibuat untuk memenuhikebutuhan sektor tertentu dimana kemampuan
tertentu sedang dinilai.Penilaian ini sebaiknya tidak hanya ditujukan pada variabel-variabel , yangterkait
dengan serangkaian variabel pernyataan, yang diterapkan pada kontek yang dipilih. Pembuktian
berikut ini adalah penting dalam menentukan kompetensi pada unit ini:
3.1 Kemampuan membuat algoritma program menggunakan
array dan pointer.
3.2 Kemampuan mengidentifikasi penerapan list berkait sesuai
dengan model yang direalisasikan (queue, stack, graph,
tree atau hash table).
3.3 Kemampuan mengidentifikasi pengoperasian file dengan
menerapkan model list berikut.

1. Kaitan dengan unit-unit lainnya


4.1 Unit ini didukung oleh pengetahuan dan keterampilan dalam unit kompetensi yang berkaitan
dengan:
4.1.1 TIK.PR02.004.01Menggunakan spesifikasi program
4.1.2 TIK.PR02.008.01Mengoperasikan pemrograman
Terstruktur

4.2 Unit ini juga mendukung kinerja dalam unit-unit kompetensi


yang berkaitan dengan:
4.2.1 Pengujian program
4.2.2 Mengkonfigurasikan program
4.3 Pengembangan pelatihan untuk memenuhi persyaratan dalam
unit ini perlu dilakukan dengan hati-hati. Untuk pelatihan pra kejuruan umum, institusi harus
menyediakan pelatihan yang mempertimbangkan serangkaian konteks industri seutuhnya tanpa bias
terhadap sektor tertentu. Batasan variabel akan membantu dalam hal ini. Untuk sektor tertentu/khusus,
pelatihan harus disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan sektor tersebut.

2.1.2 Kompetensi Kunci


NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT

1 Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa informasi 2

2 Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 2

3 Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 2

4 Bekerja dengan orang lain dan kelompok 1

5 Menggunakan ide-ide dan teknik matematika 2

6 Memecahkan masalah 3

7 Menggunakan teknologi 2
BAB III
STRATEGI DAN METODE PELATIHAN

3.1. Strategi Pelatihan


Belajar dalam suatu Sistem Berbasis Kompetensi berbeda dengan yang sedang “diajarkan” di kelas
oleh Pelatih. Pada sistem ini Anda akan bertanggung jawab terhadap belajar Anda sendiri, artinya
bahwa Anda perlu merencanakan belajar Anda dengan Pelatih dan kemudian melaksanakannya
dengan tekun sesuai dengan rencana yang telah dibuat.
Persiapan/perencanaan
1. Membaca bahan/materi yang telah diidentifikasi dalam setiap tahap belajar dengan tujuan
mendapatkan tinjauan umum mengenai isi proses belajar Anda.
2. Membuat catatan terhadap apa yang telah dibaca.
3. Memikirkan bagaimana pengetahuan baru yang diperoleh berhubungan dengan pengetahuan dan
pengalaman yang telah Anda miliki.
4. Merencanakan aplikasi praktik pengetahuan dan keterampilan Anda.
Permulaan dari proses pembelajaran
1. Mencoba mengerjakan seluruh pertanyaan dan tugas praktik yang terdapat pada tahap belajar.
2. Merevisi dan meninjau materi belajar agar dapat menggabungkan pengetahuan Anda.
Pengamatan terhadap tugas praktik
1. Mengamati keterampilan praktik yang didemonstrasikan oleh Pelatih atau orang yang telah
berpengalaman lainnya.
2. Mengajukan pertanyaan kepada Pelatih tentang konsep sulit yang Anda temukan.

Implementasi
1. Menerapkan pelatihan kerja yang aman.
2. Mengamati indikator kemajuan personal melalui kegiatan praktik.
3. Mempraktikkan keterampilan baru yang telah Anda peroleh.
Penilaian
Melaksanakan tugas penilaian untuk penyelesaian belajar Anda.

3.2. Metode Pelatihan


Terdapat tiga prinsip metode belajar yang dapat digunakan. Dalam beberapa kasus, kombinasi metode
belajar mungkin dapat digunakan.
Belajar secara mandiri
Belajar secara mandiri membolehkan Anda untuk belajar secara individual, sesuai dengan kecepatan
belajarnya masing-masing. Meskipun proses belajar dilaksanakan secara bebas, Anda disarankan
untuk menemui Pelatih setiap saat untuk mengkonfirmasikan kemajuan dan mengatasi kesulitan
belajar.
Belajar Berkelompok
Belajar berkelompok memungkinkan peserta untuk dating bersama secara teratur dan berpartisipasi
dalam sesi belajar berkelompok. Walaupun proses belajar memiliki prinsip sesuai dengan kecepatan
belajar masing-masing, sesi kelompok memberikan interaksi antar peserta, Pelatih dan pakar/ahli dari
tempat kerja.
Belajar terstruktur
Belajar terstruktur meliputi sesi pertemuan kelas secara formal yang dilaksanakan oleh Pelatih atau
ahli lainnya. Sesi belajar ini umumnya mencakup topik tertentu.

BAB IV
MATERI UNIT KOMPETENSI

4.1 Tujuan Instruksional Umum


 Siswa mampu menceritakan, menjelaskan, menulis program dasar.
4.2 Tujuan Instruksional Khusus
 Siswa mengerti dan dapat menulis program dasar.
4.3 Sekilas tentang pemrograman
Definisi Program/Pemrograman Adalah kumpulan instruksi-instruksi tersendiri yang
biasanya disebut source code yang dibuat oleh programmer (pembuat program).
Paradigma Pemrograman
1. Pemrograman Prosedural
MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI
SEKTOR TELEMATIKA
SUB SEKTOR PROGRAMMER KOMPUTER

MENULIS PROGRAM DASAR


TIK.PR02.005.01

BUKU KERJA

DEPARTEMEN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I.


DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav.51 Lt.7.B Jakarta Selatan

DAFTAR ISI

Daftar Isi Hal

BAB I STANDAR KOMPETENSI 2


1.1 Unit Kompetensi Yang Dipelajari 3
1.1.1 Kode dan Judul Unit 3
1.1.2 Deskripsi Unit 3
1.1.3 Elemen Kompetensi 4
1.1.4 Batasan Variabel 5
1.1.5 Panduan Penilaian 8
1.1.6 Kompetensi Kunci 8
BAB II TAHAPAN BELAJAR 9
2.1 Tahapan Belajar 9

BAB III TUGAS TEORI DAN UNJUK KERJA 15


3.1 Tugas Teori 15
3.2 Tugas Unjuk Kerja 22
3.3 Daftar Cek Unjuk Kerja 22

BAB I
STANDAR KOMPETENSI

1.1 Unit Kompetensi Yang Dipelajari


Dalam sistem pelatihan, Standar Kompetensi diharapkan menjadi panduan bagi peserta pelatihan
untuk dapat :
1. Mengidentifikasikan apa yang harus dikerjakan peserta pelatihan.
2. Memeriksa kemajuan peserta pelatihan.
3. Menyakinkan bahwa semua elemen (sub-kompetensi) dan criteria unjuk kerja telah dimasukkan
dalam pelatihan dan penilaian.
1.1.1 Kode dan Judul Unit
Kode Unit : TIK.PR02.005.01
Judul Unit : Menulis Program Dasar

1.1.2 Deskripsi Unit


Unit ini menentukan kompetensi yang diperlukan untuk menulis program dengan menggunakan bahasa
pemrograman tertentu. Penulisan program merupakan penerapan hasil perancangan program.
Informasi hasil perancangan program dalam bentuk diagram dan deskripsi. Programer dapat menulis
program berdasarkan hasil perancangan program, tanpa mengalami kesulitan dalam menterjemahkan
dan mengidentifikasi alur proses dari spesifikasi program tersebut. Untuk tingkat dasar ini dibatasi
hanya dapat mengidentifikasi hasil rancangan dan menuliskan ke dalam bahasa pemrograman
tertentu.

1.1.3 Elemen Kompetensi

ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA


01 Mengidentifikasi peralatan 1.1 Peralatan pengembangan program yang
pengembangan program akan digunakan untuk penulisan program
ditentukan sesuai dengan kebutuhan.
yang digunakan

1.2 Software pengembangan program telah


ditentukan.

1.3 Buku manual atau referensi


dari software pengembangan program sudah
diidentifikasi.

02 Mengidentifikasi algoritma 2.1 Komponen program berupa prosedur atau


dan struktur data program fungsi yang menjadi sub program diidentifikasi
sesuai dengan struktur program. Aliran program
dikendalikan pada program utama.

2.2 Struktur data dan algoritma diidentifikasi.


Parameter input dan output pada komponen
program sesuai dengan struktur data dan algoritma
yang digunakan.
03 Menulis program 3.1 Program ditulis sesuai dengan struktur
program yang telah dibuat. Program utama akan
menjadi pengendalian komponen program yang
dibuat.
3.2 Program ditulis mengikuti standar bahasa
pemrograman yang telah ditentukan. Penulisan
kode pemrograman harus sesuai aturan dan sintaks
yang berlaku pada bahasa pemrograman tersebut.

04 Mengkompilasi program 4.1 Program dikompilasi kesalahan yang timbul


dikoreksi sesuai dengan kesalahannya.

4.2 Program terbebas dari kesalahan dan dapat


dijalankan (running.)

05 Memeriksa program 5.1 Program dijalankan.


5.2 Data dimasukan sesuai dengan kebutuhan
program.
5.3 Data hasil keluaran program dibandingkan
dengan data yang seharusnya dikeluarkan

1.1.4 Batasan Variabel


Batasan variabel unit kompetensi ini adalah sebagai berikut:
1. Unit ini berlaku untuk seluruh sektor teknologi informasi dan komunikasi.
2. Menulis program dasar bersifat internal pada bidang teknologi informasi dan komunikasi.

Panduan penilaian terdiri dari :


1. Pengetahuan dan keterampilan penunjang
Untuk mendemontrasikan kompetensi, diperlukan bukti keterampilan dan pengetahuan dibidang
berikut ini :
1.1 Pengetahuan dasar yang dibutuhkan :
1.1.1 Mengidentifikasi algoritma pemrograman
1.1.2 Mengidentifikasi struktur data
1.1.3 Mengidentifikasi spesifikasi program
1.1.4 Membuat program dengan bahasa terstruktur

1.2 Keterampilan dasar :


1.2.1 Mengoperasikan sistem komputer
1.2.2 Mengoperasikan bahasa pemrograman.
1. Konteks penilaian
Kompetensi harus diujikan di tempat kerja atau di tempat lain secara praktek dengan kondisi kerja
sesuai dengan keadaan normal.

1. Aspek penting penilaian


Unit kompetensi ini menerapkan serangkaian sektor-sektor. Fokus penilaianakan tergantung pada
sektor industri. Penilaian harus dibuat untuk memenuhikebutuhan sektor tertentu dimana kemampuan
tertentu sedang dinilai.Penilaian ini sebaiknya tidak hanya ditujukan pada variabel-variabel , yangterkait
dengan serangkaian variabel pernyataan, yang diterapkan pada kontek yang dipilih. Pembuktian
berikut ini adalah penting dalam menentukan kompetensi pada unit ini:
3.1 Kemampuan membuat algoritma program menggunakan
array dan pointer.
3.2 Kemampuan mengidentifikasi penerapan list berkait sesuai
dengan model yang direalisasikan (queue, stack, graph,
tree atau hash table).

3.3 Kemampuan mengidentifikasi pengoperasian file dengan


menerapkan model list berikut.

1. Kaitan dengan unit-unit lainnya


4.1 Unit ini didukung oleh pengetahuan dan keterampilan dalam unit kompetensi yang berkaitan
dengan:
4.1.1 TIK.PR02.004.01Menggunakan spesifikasi program
4.1.2 TIK.PR02.008.01Mengoperasikan pemrograman
Terstruktur

4.2 Unit ini juga mendukung kinerja dalam unit-unit kompetensi


yang berkaitan dengan:
4.2.1 Pengujian program
4.2.2 Mengkonfigurasikan program

4.3 Pengembangan pelatihan untuk memenuhi persyaratan dalam


unit ini perlu dilakukan dengan hati-hati. Untuk pelatihan pra kejuruan umum, institusi harus
menyediakan pelatihan yang mempertimbangkan serangkaian konteks industri seutuhnya tanpa bias
terhadap sektor tertentu. Batasan variabel akan membantu dalam hal ini. Untuk sektor tertentu/khusus,
pelatihan harus disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan sektor tersebut.
1.1.5 Kompetensi Kunci
NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT

1 Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa informasi 2

2 Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 2

3 Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 2

4 Bekerja dengan orang lain dan kelompok 1

5 Menggunakan ide-ide dan teknik matematika 2

6 Memecahkan masalah 3

7 Menggunakan teknologi 2

BAB II
TAHAPAN BELAJAR
2.1 Langkah-langkah/tahapan belajar
1. Penyajian bahan, pengajaran dan peserta harus yakin dapat memenuhi seluruh rincian yang
tertuang dalam standar kompetensi.
2. Isi perencanaan merupakan kaitan antara kriteria unjuk kerja dengan pokok-pokok keterampilan
dan pengetahuan.
3. Peserta harus mengerti dan memahami konsep basis data dengan baik
4. Peserta mengetahui, mengerti dan menguasai bahasa pemrograman dasar
5. Peserta belajar mengembangkan dan mengaplikasikan pengetahuan dasar yang dimiliki kedalam
proses yang lebih kompleks.

KUK Indikator Kerja Tahapan Belajar Sumber


1.1 Peralatan Mengetahui alat alat  Mengetahui  Bahasa
pengembangan yang digunakan
program yang peralatan yang pemerogaman
Dapat
akan digunakan C
mengidentifikasi
digunakan
software yang
untuk
digunakan  Membaca referensi  Internet
penulisan
program Mengerti bagaimana atau manual dari
ditentukan cara kerja alat yang aplikasi C yang
sesuai dengan digunakan
digunakan
kebutuhan.

1.2 Software pengembangan Memahami  Membaca


program telah ditentukan. software yang
akan referensi atau
digunakan manual dari
aplikasi C
yang
digunakan

1.3 Buku manual atau referensi Membaca  Membaca


dari software pengembangan buku
program sudah referensi referensi atau
diidentifikasi. manual dari
aplikasi C
yang
digunakan
2.1 Komponen program berupa mengetahui  Mengetahui  Bahasa
prosedur atau fungsi yang cara membuat
menjadi sub program aplikasi apa itu pemerogaman
diidentifikasi sesuai dengan program prosedur C
struktur program. Aliran tersebut
program dikendalikan pada
 Mengetahui  Internet
program utama.
apa itu fungsi

2.2 Struktur data dan Mengetahui  Membaca


algoritma perintah
diidentifikasi. parameter input referensi atau
Parameter input dan output manual dari
output pada komponen aplikasi C yang
Mengetahui
program sesuai dengan
komponen digunakan
struktur data dan
komponen mengenai
algoritma yang
yang terdapat
digunakan. sintaks untuk
dalam program
membuat fungsi
dan fungsi-
fungsi yang
sudah ada

 Melakukan
latihan dengan
membuat
beberapa
algoritma
sederhana
3.1 Program ditulis sesuai Memahami alur  Menganalisa
dengan struktur proses masalah  Internet
program yang telah masalah dan
Pengendalian
dibuat. Program utama membuat
terhadap
akan menjadi algoritma
program
pengendalian
komponen mengenai alur
komponen program
yang dibuat proses fungsi
yang dibuat.
yang akan dibuat
 Memutuskan
parameter yang
diperlukan
beserta tipe
datanya

 Menggunakan
fungsi-fungsi
yang ada dengan
tujuan yang
tepat
 Bahasa
pemerogaman C
3.2 Program ditulis Program ditulis  Menulis
mengikuti standar mengikuti
bahasa pemrograman aturan aturan program
yang telah ditentukan. yang sudah ada sederhana
Penulisan kode
pemrograman harus
sesuai aturan dan
sintaks yang berlaku
pada bahasa
pemrograman tersebut.

4.1 Program Program dijalankan  Jalankan program  Bahasa


dikompilasi dan diperbaiki
kesalahan kesalahan bila ada yang Anda buat pemerogaman
yang timbul C

 Internet
Dikoreksi
sesuai dengan
kesalahannya.

4.2 Program Mengetahui perintah  Membaca referensi


terbebas dari DDL untuk
kesalahan dan membuat fungsi dan atau manual dari
dapat DML apa saja yang aplikasi SQL yang
dijalankan dapat dipergunakan digunakan mengenai
(running.)
sintaks untuk
membuat trigger

 Melakukan latihan
dengan membuat
beberapa fungsi
sederhana
5.1 Program Program yang  Buat program dan
dijalankan. dibuat coba  Internet
dijalankan coba jalankan
 Bahasa
pemerogaman C
5.2 Data Data dimasukan  Jalankan fungsi
dimasukan sesuai dengan
sesuai dengan kebutuhan yang Anda buat
kebutuhan
program.  Jika tidak ada
kesalahan, maka
periksa hasilnya
apakah sudah benar.
Jika ada kesalahan
maka cobalah
perbaiki kesalahan
tersebut
5.3 Data hasil Data masuk dan  Jika tidak ada
keluaran keluar dibandingkan
program kesalahan, maka
dibandingkan periksa hasilnya
dengan data apakah sudah benar.
yang
Jika ada kesalahan
seharusnya
dikeluarkan maka cobalah
perbaiki kesalahan
tersebut
5.4 Hasil kinerja Hasil kerja  Melaporkan hasil
program dilaporkan
dilaporkan. kerja

BAB III
TUGAS TEORI DAN UNJUK KERJA

3.1 Tugas Teori (Bobot 2×25)


Bacalah soal-soal berikut dengan seksama dan kerjakanlah dengan tepat!
1. (KUK 1.1) Bahasa pemrograman terstruktur adalah:
2. Pascal
3. C
4. C++
5. A & B benar

1. (KUK 1.1) bahasa pemrograman berorientasi obyek adalah:


1. C++
2. Objek pascal
3. Java
4. Semuanya benar

1. (KUK 1.1) Berikut ini yang tidak termasuk pemrograman berorientasi fungsi adalah:
1. SQL
2. HTML
3. XML
4. C & C++

1. (KUK 1.1) Bahasa pemrograman deklaratif adalah:


2. C++
3. C
4. Pascal
5. Prolog

1. (KUK 2.1) variabel adalah:


2. suatu tanda pengenal (identifier) proses program.
3. merupakan suatu nilai yang tidak dapat diubah selama proses program berlangsung
4. Pernyataan diatas adalah satu-satunya cara mendefinisikan variabel
5. suatu pengenal (identifier) yang digunakan untuk mewakili suatu nilai tertentu di dalam proses
program

1. (KUK 2.1) Tipe data char digunakan untuk:


2. Karakter
3. angka
4. bulat
5. Validation

1. (KUK. 2.1) Tipe data float digunakan untuk:


2. pecahan
3. bulat
4. karakter
5. angka

1. (KUK 2.2) konstanta ‘/n’ berfungsi sebagai:


2. Ganti garis baru
3. Tabulasi vertical
4. null
5. b dan c keduanya benar

1. (KUK 2.2) konstanta ‘/0’ berfungsi sebagai:


2. null
3. ganti garis baru
4. tabulasi vertical
5. semua jawaban salah

1. (KUK 1.1) operasi aritmatika % adalah:


2. Modulus
3. Pertambahan
4. Pembagian
5. Menyamakan nilai pada data yang satu dengan yang lain

1. (KUK 2.2)
if (kondisi)
{
/* aksi */ ;
}

Adalah stuktur dasar pemilihan :

1. IF else
2. IF
3. Switch case
4. Tidak ada jawaban

1. (KUK 2.2)
int x;
printf(“Masukkan sebuah bilangan = “);scanf(“%d”,&x);
if(x%2=0)
{
printf(“%x adalah bilangan genap”,x);
}
else
{
printf(“%x adalah bilangan ganjil”,x);
}

Adalah struktu dasar pemilihan:


1. IF
2. IF ELSE
3. Do While
4. Jawaban b dan c benar

1. (KUK 2.2) Perhatikan pernyataan berikut!

int i;
i=0;
do
{
printf(“%d “);
i++;
}
while(i<=20);

Jika pernyataan diatas dijalankan maka hasilnya adalah:

1. Terjadi Error
2. Menampilkan hitungan mundur dari 20
3. menampilkan angka 20
4. menampilkan deretan angka 1-20
1. (KUK 2.2) Struktur perulangan yang digunakan untuk digunakan untuk mengulang suatu
proses yang telah diketahui jumlah perulangannya dinamakan:
2. Do
3. For
4. While
5. Semuanya benar

1. (KUK 2.2) Yang tidak termasuk dalam perulangan adalah:


2. While
3. Switch
4. Do while
5. Jawaban a dan c benar

1. (KUK 3.1) While digunakan untuk:


2. digunakan pada program yang terstruktur
3. Memperbaharui data di dalam view
4. Perulangan ini banyak digunakan bila jumlah perulangannya belum diketahui
5. Jawaban a dan c benar

1. (KUK 3.2) fungsi adalah:


2. suatu bagian dari program yang dimaksudkan untuk mengerjakan suatu tugas tertentu dan
letaknya terpisah dari program yang memanggilnya
3. Mengakses setiap baris data (record) di dalam recordset
4. Jawaban a dan b benar
5. elemen utama dalam bahasa C karena bahasa C
Perhatikan pernyataan berikut untuk menjawab soal 18 dan 19!

int i;
for(i=1;i<=100;i++)
{
if(i%2==0&&i%3==0)
{
printf(“%d “,i);
}
}

1. (KUK 3.2) fungsi for di atas adalah


2. Perulangan if dihentikan bila status fetch bernilai 0
3. untuk mengulang suatu proses yang telah diketahui jumlah perulangannya
4. Perulangan for tidak akan dijalankan bila if berhasil mengambil data
5. Pernyataan di dalam blok for tidak akan dijalankan bila if tidak berhasil mengambil data

1. (KUK 3.2) Yang terjadi pada coding diatas adalah:


2. Menampilkan deret bilangan 1 – 100 yang habis dibagi dengan 2
3. Menampilkan deret bilanganyang habis dibagi dengan 2 dan habis dibagi dengan 3.
4. Menampilkan deret bilangan 1 – 100 yang habis dibagi dengan 2 dan habis dibagi dengan 3.
5. Tidak ada jawaban yang benar

1. (KUK 2.2) Fungsi untuk menyalin suatu string asal ke variable string tujuan adalah:
2. . strupr()
3. . strcpy()
4. . strlen()
5. Tidak ada jawaban yang salah

1. (KUK 4.1) compiler yang digunakan dalam microsoft untuk mengcompile bahasa c adalah:
2. Microsoft .NET Framework Redistributable (23 MB)
3. Microsoft .NET Framework SDK (106 MB)
4. A dan b benar
5. Borland

1. (KUK 4.1) compiler yang digunakan dalam linux untuk mengcompile bahasa c adalah:
2. C
3. C++
4. Mono
5. Borland
1. (KUK 5.1) kesalahan yang dilakukan pada coding no 25 adalah
2. Kesalahan operasi
3. Kesalahan fungsi
4. Kesalahan Grammar
5. Kesalahan Transaction

1. (KUK 1.2) Bentuk umum untuk pendeklarasi fungsi :


2. Tipe_fungsi nama_fungsi(parameter_fungsi)
3. Tipe_fungsi nama_fungsi
4. Tipe_fungsi nama_fungsi(parameter_fungsi);
5. Semua jawaban benar

1. (KUK 4.1) Perhatikan prosedur berikut!


inr I,val=1
For ( I = 0 ; I < = 4 ; I++{
Val *= 2;
}

Betulkan prosedur yang ada diatas :


1. Int i,val=1
For ( I = 0 ; I <= 4 ; I++{
Val *= 2;
}
1. inr I,val=1
For ( I = 0 ; I <= 4 ; I++{
Val *= 2;
}
1. int I,val=1;
for ( I = 0 ; I <= 4 ; I++){
val *= 2;
}
1. Jawaban diatas salah semua
3.2 Tugas Unjuk Kerja (Bobot 50)
Kerjakanlah soal berikut dengan seksama!
Sebutkan dan jelaskan Langkah langkah dalam pemrograman (a)
Menampilkan deret dari 0 – 1000
Menampilkan deret bilangan 1 – 100 yang habis dibagi dengan 2 dan habis dibagi dengan 3.

3.3 Daftar Cek Unjuk Kerja


Demonstrasikan validitas perencanaan berkaitan komponen standar kompetensi

Kode unit : TIK.CS03.007.01

Judul Unit : Melakukan backup sistem dan data

Nomor Elemen Ya Tidak KUK Ya Tidak


1.1 Peralatan pengembangan
1Mengidentifikasi peralatan
program yang akan digunakan
Pengembangan program untuk penulisan program
ditentukan sesuai dengan
yang digunakan kebutuhan
1.2 Software pengembangan
program telah ditentukan
1.3 Buku manual atau referensi
dari software pengembangan
program sudah diidentifikasi
2.1 Komponen program berupa
prosedur atau fungsi yang
menjadi sub program
2 Mengidentifikasi algoritma
diidentifikasi sesuai dengan
dan struktur data program
struktur program. Aliran program
dikendalikan pada program
utama
2.2 Struktur data dan algoritma
diidentifikasi. Parameter input
dan output pada komponen
program sesuai dengan struktur
data dan algoritma yang
digunakan
3.1 Program ditulis sesuai
dengan struktur program yang
3 Menulis program telah dibuat. Program utama
akan menjadi pengendalian
komponen program yang dibuat
3.2 Program ditulis mengikuti
standar bahasa pemrograman
yang telah ditentukan. Penulisan
kode pemrograman harus
sesuai aturan dan sintaks yang
berlaku pada bahasa
pemrograman tersebut

4.1 Program dikompilasi


4 Mengkompilasi program kesalahan yang timbul dikoreksi
sesuai dengan kesalahannya
4.2 Program terbebas dari
kesalahan dan dapat dijalankan
(running.)
5 Memeriksa program 5.1 Program dijalankan
5.2 Data dimasukan sesuai
dengan kebutuhan program
5.3 Data hasil keluaran program
dibandingkan dengan data yang
seharusnya dikeluarkan
program
5.4 Hasil kinerja program
dilaporkan
Kondisi Unjuk Kerja
Penunjang Ketrampilan dan Pengetahuan
Aspek – aspek penting dalam Pengujian
MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI
SEKTOR TELEMATIKA
SUB SEKTOR PROGRAMMER KOMPUTER

MENULIS PROGRAM DASAR


TIK.PR02.005.01

BUKU PENILAIAN

DEPARTEMEN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I.


DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav.51 Lt.7.B Jakarta Selatan

DAFTAR ISI

Daftar Isi Hal


BAB I KONSEP PENILAIAN 3
1.1 Bagaimana Instruktur Akan Menilai 3
1.2 Tipe Penilaian 4

BAB II PELAKSANAAN PENILAIAN 5


2.1 Kunci Jawaban Tugas Teori 5
2.2 Daftar Cek Unjuk Kerja (Praktik) 5
2.3 Check list teori dan praktek 11
Lembar Penilaian 8

BAB I
KONSEP PENILAIAN

1.1. Bagaimana Instruktur akan Menilai


Dalam Sistem Berbasis Kompetensi, penilai akan mengumpulkan bukti dan membuat pertimbangan
mengenai pengetahuan, pemahaman dan unjuk kerja tugas-tugas Anda dan sikap Anda terhadap
pekerjaan. Anda akan dinilai untuk menentukan apakah Anda telah mencapai kompetensi sesuai
dengan standar yang dijelaskan dalam Kriteria Unjuk Kerja.
Pada pelatihan berdasarkan kompetensi, pendekatan yang banyak digunakan untuk penilaian
adalah “Penilaian berdasarkan criteria/Criterion-Referenced Assessment”. Pendekatan ini mengukur
unjuk kerja Anda terhadap sejumlah standar. Standar yang digunakan dijelaskan dalam Kriteria Unjuk
Kerja.
Penilaian dapat dilaksanakan dengan tujuan sebagai bantuan dan dukungan belajar. Tipe penilaian ini
adalah formatif dan merupakan proses yang sedang berjalan.
Penilaian juga dapat dilaksanakan untuk menentukan apakah Anda telah mencapai hasil program
belajar (contohnya pencapaian kompetensi dalam Unit). Tipe penilaian ini adalah sumatif dan
merupakan penilaian akhir.
Penilaian dapat dilaksanakan di industri (ditempat kerja) atau dilembaga pelatihan (diluar tempat kerja).
Jika memungkinkan, sebaiknya penilaian dilaksanakan ditempat kerja sehingga penilai dapat
mengamati Anda melakukan kegiatan normal ditempat kerja.

1.2. Tipe Penilaian


Penilaian dilakukan dengan 2 jenis ujian, yaitu:
1. Tes Tertulis
Test tertulis akan menilai pengetahuan Anda dan pemahaman konsep dan prinsip yang merupakan
dasar unjuk kerja tugas-tugas Anda. Test tertulis biasanya berupa seri pertanyaan pilihan ganda atau
beberapa bentuk test tertulis objectif lainnya, yaitu tes dimana setiap pertanyaan memiliki satu jawaban
benar.
1. Tes Unjuk Kerja
Test unjuk kerja akan menilai kompetensi Anda dalam menampilkan tugas-tugas elemen terhadap
standar yang dijelaskan dalam Kriteria Unjuk Kerja. Oleh sebab itu Anda akan menerapkan
pengetahuan dan pemahaman Anda terhadap unjuk kerja tugas-tugas.
Penilai biasanya menggunakan daftar cek analisis elemen sebagai pedoman untuk menentukan
kompetensi Anda dan akan memberikan umpan balik mengenai unjuk kerja dan jika perlu,
merencanakan pelatihan lanjutan jika Anda belum mencapai kompetensi pada usaha/kesempatan
pertama.
BAB II
PELAKSANAAN PENILAIAN

2.1 Kunci Jawaban Tugas Teori


1. Bahasa pemrograman terstruktur adalah
D. A & B benar

1. bahasa pemrograman berorientasi obyek adalah


D. Semuanya benar

1. Berikut ini yang tidak termasuk pemrograman berorientasi fungsi adalah


D. C & C++

1. Bahasa pemrograman deklaratif adalah


D. Prolog

1. variabel adalah
D. suatu pengenal (identifier) yang digunakan untuk mewakili suatu nilai tertentu di dalam
proses program

1. Tipe data char digunakan untuk


A. Karakter

1. Tipe data float digunakan untuk


A. pecahan

1. konstanta ‘/n’ berfungsi sebagai


A. Ganti garis baru

1. konstanta ‘/0’ berfungsi sebagai


A. null

10. operasi aritmatika % adalah


A. Modulus

1. 11.
if (kondisi)
{
/* aksi */ ;
}
Adalah stuktur dasar pemilihan
B. IF

1. 12. int x;
printf(“Masukkan sebuah bilangan = “);scanf(“%d”,&x);
if(x%2=0)
{
printf(“%x adalah bilangan genap”,x);
}
else
{
printf(“%x adalah bilangan ganjil”,x);
}
Adalah struktu dasar pemilihan
B. IF ELSE

13. Perhatikan pernyataan berikut

int i;
i=0;
do
{
printf(“%d “);
i++;
}
while(i<=20);
Jika pernyataan diatas dijalankan maka hasilnya adalah
B. Menampilkan hitungan mundur dari 20
14. Struktur perulangan yang digunakan untuk digunakan untuk mengulang suatu proses yang telah
diketahui jumlah perulangannya dinamakan
B. For

15. Yang tidak termasuk dalam perulangan adalah


B. Switch

16. While digunakan untuk


D. Jawaban a dan c benar

17. fungsi adalah


A. suatu bagian dari program yang dimaksudkan untuk mengerjakan suatu tugas tertentu dan
letaknya terpisah dari program yang memanggilnya

18. fungsi for di atas adalah


B. untuk mengulang suatu proses yang telah diketahui jumlah perulangannya

19. Yang terjadi pada coding diatas adalah


C. Menampilkan deret bilangan 1 – 100 yang habis dibagi dengan 2 dan habis dibagi dengan 3

20. Fungsi untuk menyalin suatu string asal ke variable string tujuan adalah
B. . strcpy()

21. compiler yang digunakan dalam microsoft untuk mengcompile bahasa c adalah
C. A dan b benar

22. compiler yang digunakan dalam linux untuk mengcompile bahasa c adalah
C. Mono

23. kesalahan yang dilakukan pada coding no 25 adalah


C. Kesalahan Grammar

24. Bentuk umum untuk pendeklarasi fungsi


C. Tipe_fungsi nama_fungsi(parameter_fungsi);

25. Perhatikan prosedur berikut!


inr I,val=1
For ( I = 0 ; I < = 4 ; I++{
Val *= 2;
}

Betulkan prosedur yang ada diatas


C. int I,val=1;
for ( I = 0 ; I <= 4 ; I++){
val *= 2;
}

2.2 Daftar Cek Unjuk Kerja (Praktik)

BELUM
TUGAS – TUGAS YANG DITAMPILKAN KOMPETEN TANGGAL
KOMPETEN
Pendefinisian alat untuk menulis
1
program dasar
Mengidentifikasi algoritma dan struktur
2
data
3 Menulis program
4 Mengkompilasi program
5 Memeriksa program

Berikut adalah solusi penyelesaian tes unjuk kerja (a)


1. Mendefinisikan masalah
Ini merupakan langkah pertama yang sering dilupakan orang. Menurut hukum Murphy (oleh Henry
Ledgard): “Semakin cepat menulis program, akan semakin lama kita dapat menyelesaikannya”. Hal
tersebut berlaku untuk permasalahan yang kompleks. Tentukan masalahnya, apa saja yang
harus dipecahkan dengan menggunakan komputer, dan apa inputan serta outputnya.
2. Menemukan solusi
Setelah masalah didefinisikan, maka langkah berikutnya adalah menentukan solusi. Jika masalah
terlalu kompleks, maka ada baiknya masalah tersebut dipecah menjadi modul-modul kecil agar
lebih mudah diselesaikan.

Anda mungkin juga menyukai