Anda di halaman 1dari 4

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

FAKULTAS ILMU KESEHATAN


PROGRAM PROFESI NERS
Jl. A. Yani Tromol Pos I Pabelan Kartasura Telp (0271)717417, 719483 Fax. (0271)715448 Surakarta 57102

SOAL CBTSIMULASI TRY OUT UKOM PROFESI NERS


KEPERAWATAN MATERNITAS
1. Seorang perempuan hamil anak pertama dengan umur kehamilan 12 minggu datang ke Poliklinik Kebidanan dan
kandungan dengan keluhan mual muntah, setiap makan muntah, satu hari muntah 10 kali, badannya lemes, tidak
nafsu makan, setiap membaui bau yang menyengat langsung muntah. Setelah dilakukan pemeriksaan Tekanan
darah 100/60 mmHg, nadi lemah dan cepat, suhu 36,8 celcius, pernapasan 24 kali/menit, wajah pasien pucat.
Manakah diantara tanda-tanda diatas yang merupakan tanda bahaya pada masa kehamilan?
A. Mual dan muntah yang berlebihan @
B. Badannya lemas
C. Tekanan darah 100/60 mmHg
D. Tidak nafsu makan
E. Wajah pucat
2. Seorang perempuan hamil anak pertama dengan umur kehamilan 14 minggu datang ke Poli Kebidanan dan
kandungan dengan keluhan pasien mual dan muntah 10-12 kali dalam sehari, setiap makan langsung muntah,
pasien merasa badannya sangat lemas. Setelah dilakukan pemeriksaan oleh perawat didapatan data turgor kulit
jelek, berat badan turun sebanyak 2 kg, mukosa bibir terlibat pucat, urine berwarna pekat dan lebih gelap. Apakah
masalah kesehatan yang dialami oleh pasien diatas berdasarkan data-data diatas?
A. Morning sickness
B. Hyperemesis Gravidarum @
C. Mola Hydatidosa
D. Kehamilan ektopik
E. Gastritis
3. Seorang perempuan hamil anak pertama dengan umur kehamilan 16 minggu datang ke Poli Kebidanan dan
kandungan dengan keluhan pasien mual dan muntah 10-12 kali dalam sehari, setiap makan langsung muntah,
pasien merasa badannya sangat lemas, terasa haus. Setelah dilakukan pemeriksaan oleh perawat didapatkan
data turgor kulit jelek dan kering, berat badan turun sebanyak 4 kg, mukosa bibir kering dan terlibat pucat, urine
berwarna pekat dan lebih gelap. Tekanan darah 90/50 mmHg, Nadi 100 kali/menit denyutan cepat dan lemah,
suhu 36 celcius, pernapasan 24 kali/menit. Apakah diagnose keperawatan yang tepat berdasarkan data-data
diatas?
A. Resiko ketidakseimbangan elektrolite B.D kehilangan cairan yang banyak
B. Resiko defisit volume cairan B.D pengeluaran cairan yang berlebihan
C. Defisit volume cairan B.D pengeluaran cairan yang berlebihan @
D. Kekurangan nutrisi B.D intake tidak adekuat
E. Resiko infeksi B.D turunnya system pertahanan tubuh
4. Seorang perempuan hamil anak pertama dengan umur kehamilan 16 minggu datang ke Poli Kebidanan dan
kandungan dengan keluhan pasien mual dan muntah 10-12 kali dalam sehari, setiap makan langsung muntah,
pasien merasa badannya sangat lemas, terasa haus. Setelah dilakukan pemeriksaan oleh perawat didapatkan
data turgor kulit jelek dan kering, berat badan turun sebanyak 4 kg, mukosa bibir kering dan terlibat pucat, urine
berwarna pekat dan lebih gelap. Tekanan darah 90/50 mmHg, Nadi 100 kali/menit denyutan cepat dan lemah,
suhu 36 celcius, pernapasan 24 kali/menit. Apakah fokus tindakan keperawatan yang paling utama untuk
mengatasi masalah diatas?
A. Meningkatkan intake makan
B. Meningkatkan daya tahan tubuh agar tidak terjadi infeksi
C. Pendidikan kesehatan cara mengatasi mengatasi mual dan muntah
D. Melakukan tindakan rehidrasi secepatnya @
E. Pendidikan kesehatan tentang pentingnya nutrisi pada masa kehamilan
5. Seorang perempuan usia 26 tahun post kuretase atas indikasi aborsi spontan. Pasien mengatakan sangat sedih
karena kehilangan bayinya yang sudah sangat ia harapkan. Ia sering menangis dan terlihat murung. Tindakan
keperawatan apakah yang paling tepat untuk memberikan perawatan sesuai dengan kondisi psikologisnya saat
ini?
A. Mengatakan pada pasien untuk tidak perlu bersedih karena ibu dapat hamil lagi
B. Membiarkan saja karena nanti akan hilang sendiri perasaan itu
C. Mengatakan kepada ibu agar segera hamil lagi
D. Perawat memberikan waktu untuk mendengarkan perasaan pasien dan menerima perasaan berdukanya @
E. Mengatakan kepada ibu untuk melupakan masalahnya
6. Seorang perempuan usia 26 tahun datang ke Unit Gawat Darurat Obstetri Ginekologi dengan keluhan nyeri hebat
pada perut bagian bawah, nyeri menjalar ke pundak. Setelah dilakukan pemeriksaan oleh perawat di dapatkan
tanda-tanda syok hipovolemia, kulit pucat, terdapat perdarahan sedikit keluar dari vagina. Setelah dilakukan
pemeriksaan test HCG positif. Hasil pemeriksaan USG didapatkan cavum uteri kosong. Apakah masalah
kesehatan yang di derita perempuan tersebut berdasarkan data diatas?
A. Abortus Imminen
B. Abortus Incompletus
C. Abortus Complitus
D. Kehamilan Ectopic @
E. Mola Hydatidosa
7. Seorang perempuan usia 24 tahun datang ke Unit Gawat Darurat Obstetri Ginekologi dengan keluhan nyeri hebat
pada perut bagian bawah, nyeri menjalar ke pundak. Setelah dilakukan pemeriksaan oleh perawat tekanan darah
90/60 mmHg, Nadi 100 kali/menit, Suhu 36 celcius, pernapasan 24 kali/menit, kulit pucat dan dingin, terdapat
perdarahan sedikit keluar dari vagina. Setelah dilakukan pemeriksaan test HCG positif. Hasil pemeriksaan USG
didapatkan cavum uteri kosong. Apakah diagnose keperawatan yang paling utama yang dapat ditegakkan
berdasarkan data-data diatas?
A. Nyeri akut B.D penyakit yang diderita
B. Gangguan integritas kulit B.D sirkulasi tidak adekuat
C. Resiko perdarahan B.D proses penyakit
D. Resiko syok B.D hypovolemia @
E. Resiko infeksi B.D perdarahan
8. Seorang perempuan usia 24 tahun datang ke Unit Gawat Darurat Obstetri Ginekologi dengan keluhan nyeri hebat
pada perut bagian bawah. Setelah dilakukan pemeriksaan oleh perawat tekanan darah 90/60 mmHg, Nadi 100
kali/menit, Suhu 36 celcius, pernapasan 24 kali/menit, kulit pucat dan dingin, terdapat perdarahan sedikit keluar
dari vagina. Setelah dilakukan pemeriksaan test HCG positif. Hasil pemeriksaan USG didapatkan cavum uteri
kosong. Manakah tindakan keperawatan yang kurang tepat untuk menangani kondisi pasien diatas?
A. Lakukan vulva hygiene @
B. Observasi tanda-tanda syok
C. Mengkaji perdarahan yang keluar pervaginam
D. Mengkaji nyeri dan tanda-tanda peningkatan nyeri
E. Mengkaji suara pencernaan
9. Seorang perempuan datang ke Unit Gawat Darurat Obstetri Ginekologi dengan keluhan merasa hamil dua bulan,
saat ini yang dirasakan sering merasa mual dan muntah. Tadi malam keluar bercak-cercak darah dari jalan lahir
dan perut terasa kram. Setelah dilakukan pemeriksaan test HCG positif. Hasil pemeriksaan USG tidak ada denyut
jantung janin, cavum uteri penuh dengan gelembung-gelembung. Apakah masalah kesehatan yang diderita
perempuan diatas?
A. Kehamilan ektopik
B. Abortus Incompletus
C. Abortus Imminens
D. Abortus Completus
E. Mola Hydatidosa @
10. Seorang perempuan dirawat hari kedua post kuretase pasca abortus. Saat ini kondisi pasien sudah stabil, darah
keluar dari jalan lahir tinggal sedikit. Pasien siap di jadwalkan pulang. Apakah informasi yang paling penting
disampaikan kepada ibu post kuretase?
A. Nutrisi post aborsi
B. Metode vulva hygiene
C. Metode kontrasepsi @
D. Metode agar segera mendapatkan kehamilan lagi
E. Exercise paska kuretase
11. Seorang perempuan (26 tahun) hamil dengan usia kehamilan 36 minggu datang ke Unit Gawat Darurat Obstetri
Ginekologi dengan keluhan mengalami perdarahan. Setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh perawat di
dapatkan data ibu tidak mengeluh nyeri, warna darah yang keluar dari jalan lahir merah segar. Hasil pemeriksaan
USG plasenta menutupi jalan lahir. Apakah masalah kesehatan yang diderita pasien diatas?
A. Plasenta Previa @
B. Solutio Plasenta
C. Plasenta Akreta
D. Abratio Plasenta
E. Plasenta Increta
12. Seorang perempuan (26 tahun) hamil dengan usia kehamilan 36 minggu datang ke Unit Gawat Darurat Obstetri
Ginekologi dengan keluhan mengalami perdarahan. Setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh perawat di
dapatkan data ibu tidak mengeluh nyeri, warna darah yang keluar dari jalan lahir merah segar. Tekanan darah
90/60 mmHg, nadi 88 kali/menit, suhu 36,6 celcius, pernapasan 24 kali/menit. Hasil pemeriksaan USG plasenta
menutupi jalan lahir. Apakah diagnose keperawatan yang paling utama yang dapat ditegakkan pada pasien diatas?
A. Resiko perdarahan B.D penyakit gangguan perdarahan
B. Resiko Syok B.D hypovolemia @
C. Resiko infeksi B.D perdarahan
D. Resiko tidak dapat melahirkan pervaginam B.D penyakit yang diderita
E. Resiko injury B.D hypoxia
13. Seorang perempuan (26 tahun) hamil dengan usia kehamilan 36 minggu datang ke Unit Gawat Darurat Obstetri
Ginekologi dengan keluhan mengalami perdarahan. Setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh perawat di
dapatkan data ibu tidak mengeluh nyeri, warna darah yang keluar dari jalan lahir merah segar. Tekanan darah
90/60 mmHg, nadi 88 kali/menit, suhu 36,6 celcius, pernapasan 24 kali/menit. Hasil pemeriksaan USG plasenta
menutupi jalan lahir. Manakah tindakan keperawatan di bawah ini yang tidak tepat dilakukan dalam melakukan
penanganan pada pasien diatas?
A. Observasi jumlah kehilangan darah pervaginam
B. Monitor vital sign setiap 15 menit
C. Lakukan pemeriksaan dalam untuk mengetahui pembukaan @
D. Monitor Denyut jantung Janin secara berkala
E. Berikan support mental kepada pasien
14. Seorang perempuan (usia 27 tahun) hamil dengan usia kehamilan 36 minggu datang ke Unit Gawat Darurat
Obstetri Ginekologi dengan keluhan keluar darah dari jalan lahir warna merah gelap, nyeri pada bagian perut dan
bagian belakang pinggang. Setelah dilakukan pemeriksaan oleh perawat di dapatkan data uterus teraba lunak.
Apakah masalah kesehatan yang diderita pasien diatas?
A. Plasenta Previa
B. Abruptio Plasenta @
C. Plasenta Akreta
D. Plasenta letak Rendah
E. Plasenta Increta
15. Seorang perempuan (30 tahun) hamil anak pertama, usia kehamilan 35 minggu, datang ke unit Gawat Darurat
Obstetri Ginekologi dengan keluhan kepala pusing sekali dan sudah satu minggu ini wajahnya dan tangan jadi
bengkak. Setelah dilakukan pemeriksaan oleh perawat tekanan darah 160/100 mmHg, nadi 88 kali/menit, suhu 37
celcius, pernapasan 24 kali/menit. Wajah, tangan dan kaki odem pitting. Hasil pemeriksaan laboratorium
proteinuria positif dua, gula darah 80 mg/dl. Apakah masalah kesehatan yang dialami pasien diatas?
A. Hipertensi kronik
B. Diabetes Gestasional
C. Preeklampsia @
D. Gagal ginjal akut
E. Gagal ginjal kronik
16. Seorang perempuan (30 tahun) hamil anak pertama, usia kehamilan 35 minggu, datang di bawa oleh keluarganya
ke unit Gawat Darurat Obstetri Ginekologi dengan masalah pasien kejang 2 kali di rumah.. Keluarga mengatakan
sudah satu minggu ini wajahnya dan tangan jadi bengkak. Setelah dilakukan pemeriksaan oleh perawat mulut
susah dibuka, cairan dalam mulut sangat banyak, suara nafas ngrok-ngrok, banyak tekanan darah 190/100 mmHg,
nadi 88 kali/menit, suhu 37 celcius, pernapasan 28 kali/menit. Wajah, tangan dan kaki odem pitting. Hasil
pemeriksaan laboratorium proteinuria positif dua, gula darah 80 mg/dl. Apakah prioritas utama diagnose
keperawatan pada pasien diatas?
A. Resiko perdarahan B.D proses penyakit
B. Resiko injury B.D kejang
C. Tidak efektifnya jalan nafas B.D jalan nafas banyak sekresi. @
D. Suara napas tidak efektif B.D odem paru
E. Tidak efektifnya pola nafas B.D odem paru
17. Seorang perempuan (30 tahun) hamil anak pertama, usia kehamilan 35 minggu, datang ke unit Gawat Darurat
Obstetri Ginekologi dengan keluhan kepala pusing sekali dan sudah satu minggu ini wajahnya dan tangan jadi
bengkak. Setelah dilakukan pemeriksaan oleh perawat tekanan darah 160/100 mmHg, nadi 88 kali/menit, suhu 37
celcius, pernapasan 24 kali/menit. Pasien sebelumnya menderita hipertensi selama 2 tahun, ibunya juga memiliki
riwayat penyakit hipertensi, pasien juga memiliki riwayat alergi. Pasien mengalami obesitas selama 3 tahun.
Wajah, tangan dan kaki odem pitting. Hasil pemeriksaan laboratorium proteinuria positif dua, gula darah 80 mg/dl.
Manakah data diatas yang bukan merupakan faktor resiko terjadinya masalah PEB pada pasien diatas?
A. Diabetes Mellitus @
B. Hamil pertama pada usia 30 tahun
C. Riwayat hipertensi sebelumnya
D. Obesitas
E. Riwayat penyakit hipertensi dalam keluarga
18. Seorang perempuan (usia 26 tahun) datang ke Poli kebidanan dan kandungan dengan tujuan mendapatkan
informasi dari tenaga kesehatan tentang metode kontrasepsi apa yang baik untuk dirinya. Setelah dilakukan
pengkajian oleh perawat pasien menginginkan metode kontrasepsi yang dapat digunakan dalam jangka waktu
agak lama sekitar 4-5 tahun, kontrasepsi yang digunakan diharapkan tidak mengganggu produksi ASI karena saat
ini ibu baru menyusui eksklusif. Ia juga mengatakan kalo dalam keluarganya ada riwayat hipertensi. Apakah
metode kontrasepsi yang paling baik dapat digunakan oleh ibu tersebut?
A. Metode kontrasepsi sederhana (kondom, diagfragma)
B. Metode kontrasepsi suntik
C. Metode kontrasepsi pil
D. Metode kontrasepsi IUD @
E. Metode kontrasepsi mantap (vasectomy atau tubektomy)

Anda mungkin juga menyukai