Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Strategi yang berkaitan dengan pilihan arah keseluruhan perusahaan secara umum
terhadap pertumbuhan dan pengelolaan bermacam-macam unit bisnis maupun variasi produk
yang dihasilkan perusahaan. Strategi yang menitik beratkan pada pertanyaan jangka panjang
dan luas mengenai bisnis apa yang akan dimasuki oleh suatu organisasi dan apa yang
diinginkan dalam bisnis tersebut (Coulter,2002:250)
Strategi korporasi adalah ruang lingkup keseluruhan dan arah perusahaan serta cara
dimana setiap bagian operasi bisnis bekerja sama untuk mencapai tujuan tertentu. Setiap divisi
perusahaan memiliki visi dan misi yang ditentukan oleh strategi tingkat korporasi tertinggi
untuk mencapai tujuan perusahaan secara umum .
1. Single Strategy
Tingkat diversifikasi berhubungan dengan jumlah industri di mana perusahaann
tersebut beroperasi. Pada single strategi ini perusahaan memiliki komitmen total pada
satu indutri.
Contoh perusahaan : Maytag (peralatan rumah tangga besar), Wrigley (permen karet),
Perdue Farms (Unggas), dan NuCor ( baja), Coca Cola
Direktur
Manajer
Kabag
2. Related Diversifikasi
Perusahaan yang beroperasi dalam sejumlah industri dan bisnisnya saling
berhubungan satu sama lain melalui sinergi operasi. Perusahaan-perusahaan ini disebut
sebagai perusahaan dengan diversifikasi yang berhubungan. Sinergi operasi terdiri dari
2 jenis hubungan lintas unit bisnis:
a) Kemampuan untuk membagi sumber daya umum
b) Kemampuan kompetensi inti umum
Salah satu cara dengan mana perusahaan dengan diversifikasi yang berhubungan
menciptakan sinergi operasi adalah dengan membuat dua atau lebih unit bisnis
menggunakan sumber daya keuangan penjualan, fasilitas manufaktur dan fungsi
perbekalan. Strategi ini membuat perusahaan mampu meningkatkan kompetensi disatu
pasar agar dapat memperkuat daya saingnya dipasar lain, Keuntungan : perusahaan
tidak teralu tergantung pada satu produk atau jasa sehingga perusahaan tidak terlalu
rentan terhadap ancaman persaingan atau ekonomi Contoh : P&G , Unilever
Dampak bagi perusahaan jika memilih Related Diservikasi adalah perusahaan bisa
mengembangkan banyak produk/ jasa pada operasi perusahaannnya namun masih
dalam industri yang sama sehingga perusahaan bisa berinovasi pada semua jenis produk
yang ada atau dapat dikombinasikan atau ide-ide lainnya sehingga perusahaan tidak
hanya fokus pada satu produk atau jasa saja, dan akan terdapat banyak divisi-divisi
untuk pertanggung jawaban pada produk/jasa 1 ,2 dan lainnya, sehingga ada timbul
jiwa kompetitif dari masing-masing divisi produk/jasa yang ada dalm satu perusahaan
yang sama dan juga diharapkan mampu bersaing dengan perusahaan ain sejenis hingga
memotivasi agar berkerja lebih efektif dan efisien dan berusaha untuk lebih baik dari
perusahaan lain.
Dampak bagi perusahaan jika memilih Related Diservikasi perusahaan tidak hanya
fokus pada satu produk saja ,sehingga fokus perusahaan terbagi-bagi. Karna produk/
jasa ini saling berhubungan maka harus diperhatikan khusus atas keberlansungan
masing-masing produk/ jasa tersebut karena dia seling mempengaruhi akan ada kalanya
jika suatu produk/ jasa mengalami rugi bisa jadi akan berpengaruh pada laba
perusahaan secara keseluruhan.
Direktur
Manajer Manajer
3. Unrelated Diversifikasi
Perusahaan yang beroperasi dalam sejumlah industri yang berbeda-beda .
tingkat ketertarikan mengacu pada hakikat hubungan sinergi operasi lintas unit bisnis.
Yang mengacu pada sinergi operasi lintas bisnis yang didasarkan pada kompetensi inti
dan pada pembagian sumber daya yang umum
Atau perusahaan berpartisipasi dalam bisnis yang beragam yang tidak saling terkait
antar produk yang dihasilkan, misalkan usaha bank, asuransi , manufaktur ,
perdagangan, perkebunan, perternakan , hotel
Contoh : ITT , Textron,Transcorp, general electric( teknologi dan jasa)
Dampak bagi perusahaan jika memilih Unrelated Diversivikasi perusahaan
dapat mengembangkan usaha diberbagai bidang dengan berbeda-beda industri juga
sehingga perusahaan dapat mengetahui kondisi pasar pada banyak sektor industri yang
berbeda. Alasan lainnya adalah untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang sudah
percaya dengan merk yang bersangkutan, Menggunakan strategi ini jika adanya produk
yang baru yang terkait dengan produk yang ada saat ini dapat menaikkan penjualan
produk yang ada, produk baru ditawarkan pada harga yang kompetitif, memiliki tim
manajemen yang kuat karena perusahaan memiliki banyak produk /jasa yang berbeda-
beda, adanya peluang untuk membeli atau memperoleh bisnis baru lagi nantinya.
Manajer